SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
Download to read offline
NS. RAMADHAN, S.KEP., M.KEP
Konsep Dasar
Keperawatan
Jiwa
Sejarah
Perkembangan
Keperawatan Jiwa
Perkembangan keperawatan jiwa dimulai sejak jaman peradaban. Pada masa ini suku
bangsa Yunani dan Arab percaya bahwa gangguan jiwa disebabkan karena tidak
berfungsinya organ otak. Pengobatan pada masa ini telah mengabungkan berbagai
pendekatan pengobatan seperti: memberikan ketenangan, mencukupi asupan gizi yang
baik, melaksanakan kebersihan badan yang baik, mendengarkan musik dan melakukan
aktivitas rekreasi.Perkembangan keperawatan jiwa pada abad 21 lebih menekankan pada
upaya preventif melalui pengembangan pusatkesehatan mental, praktek mandiri,
pelayanan di rumah sakit dan pelayanan day care serta mengidentifikasi pemberian
asuhan keperawatan pada kelompok berisiko tinggi dan pengembangan sistem
management patient care dengan pendekatan multidisipliner.
PERKEMBANGAN
KEPERAWATAN
JIWA DI INDONESIA
MASA PENJAJAHAN
BELANDA
MASA PENJAJAHAN
INGGRIS (1812 – 1816)
ZAMAN PENJAJAHAN
JEPANG (1942 – 1945)
ZAMAN KEMERDEKAAN
MASA PENJAJAHAN
BELANDA
Pada masa pemerintahan kolonial Belanda,
perawat merupakan penduduk pribumi yang
disebut Velpeger dengan dibantu Zieken
Oppaser sebagai penjaga orang sakit. Tahun
1799 pemerintah kolonial Belanda
mendirikan Rumah Sakit Binen Hospital di
Jakarta, Dinas Kesehatan Tentara dan Dinas
Kesehatan Rakyat yang bertujuan untuk
memelihara kesehatan staf dan tentara
Belanda. Jenderal Daendels juga mendirikan
rumah sakit di Jakarta, Surabaya dan
Semarang, tetapi tidak diikuti perkembangan
profesi keperawatan, karena tujuannya
hanya untuk kepentingan tentara Belanda.
MASA PENJAJAHAN
INGGRIS (1812 – 1816)
Setelah pemerintahan kolonial kembali ke
tangan Belanda, kesehatan penduduk
Indonesia menjadi lebih baik. Pada tahun 1819
didirikanlah RS. Stadverband di Glodok Jakarta
dan pada tahun 1919 dipindahkan ke Salemba
yang sekarang bernama RS. Cipto
Mangunkusumo (RSCM). Antara tahun 1816
hingga 1942 pemerintah Hindia Belanda
banyak mendiirikan rumah sakit di Indonesia.
Di Jakarta didirikanlah RS. PGI Cikini dan RS. ST
Carollus. Di Bandung didirikan RS. ST.
Boromeus dan RS Elizabeth di Semarang.
Bersamaan dengan itu berdiri pula sekolah-
sekolah perawat.
ZAMAN PENJAJAHAN
JEPANG (1942 – 1945)
Pada masa penjajahan Jepang,
perkembangan keperawatan di
Indonesia mengalami kemunduran
dan merupakan zaman kegelapan,
Pada masa itu, tugas keperawatan
tidak dilakukan oleh tenaga terdidik
dan pemerintah Jepang mengambil
alih pimpinan rumah sakit. Hal ini
mengakibatkan berjangkitnya wabah
penyakit karena ketiadaan persediaan
obat
ZAMAN KEMERDEKAAN
Empat tahun setelah kemerdekaan barulah
dimulai pembangunan bidang kesehatan yaitu
pendirian rumah sakit dan balai pengobatan.
Pendirian sekolah keperawatan dimulai
pertama kali tahun 1952 dengan didirikannya
Sekolah Guru Perawat dan sekolah perawat
setingkat SMP. Tahun 1962 didirikan Akademi
Keperawatan milik Departemen Kesehatan di
Jakarta bertujuan untuk menghasilkan Sarjana
Muda Keperawatan. Tahun 1985 merupakan
momentum kebangkitan keperawatan di
Indonesia, karena Universitas Indonesia
mendirikan PSIK (Program Studi Ilmu
Keperawatan) di Fakultas Kedokteran. Sepuluh
tahun kemudian PSIK FK UI berubah menjadi
Fakultas Ilmu Keperawatan.Setelah itu
berdirilah PSIK-PSIK baru seperti di Undip,
UGM, UNHAS dll.
WHO
Kesehatan jiwa adalah suatu
kondisi sejahtera secara fisik, sosial
dan mental yang lengkap dan tidak
hanya terbebas dari penyakit atau
kecacatan.
UU KESEHATAN JIWA
NO.03 TAHUN 1966
Kesehatan jiwa adalah suatu
kondisi mental yang sejahtera
sehingga memungkinkan seseorang
berkembang secara optimal baik
fisik, intelektual dan emosional dan
perkembangan tersebut berjalan
secara selaras dengan keadaan
orang lain sehingga memungkinkan
hidup harmonis dan produktif.
DEFINISI
SEHAT JIWA
CIRI-CIRI
SEHAT JIWA
(MENTAL)
MASLOW
Persepsi Realitas yang
akurat.
Menerima diri sendiri,
orang lain dan
lingkungan.
Spontan.
Sederhana dan wajar.
1.
2.
3.
4.
WHO
Individu mampu menyesuaikan diri
secara konstruktif pada kenyataan,
meskipun kenyataan itu buruk
baginya.
Memperoleh kepuasan dari hasil
jerih payah usahanya.
Merasa lebih puas memberi dari
pada menerima.
Secara relatif bebas dari rasa
tegang (stress), cemas dan depresi.
Mampu berhubungan dengan orang
lain secara tolong menolong dan
saling memuaskan.
Mampu menerima kekecewaan
sebagai pelajaran yang akan datang
Mempunyai rasa kasih sayang.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
MANUSIA
PARADIGMA
KEPERAWATAN
JIWA
KEPERAWATAN
LINGKUNGAN
KESEHATAN
MANUSIA
Paradigma keperawatan memandang manusia sebagai mahluk
holistik, yang merupakan sistem terbuka, sistem adaptif, personal
dan interpersonal. Sebagai sistem terbuka, manusia mampu
mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungannya, baik
lingkungan fisik, biologis, psikologis maupun sosial dan spiritual.
Sebagai sistem adaptif manusia akan menunjukkan respon adaptif
atau maladaptif terhadap perubahan lingkungan. Respon adaptif
terjadi apabila manusia memiliki mekanisme koping yang baik
dalam menghadapi perubahan lingkungan, tetapi apabila
kemampuan merespon perubahan lingkungan rendah, maka
manusia akan menunjukan prilaku yang maladaptif. Manusia atau
klien dapat diartikan sebagai individu, keluarga ataupun
masyarakat yang menerima asuhan keperawatan.
KEPERAWATAN
Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional sebagai
bagian integral pelayanan kesehatan yang dilakukan secara
komprehensif berbentuk pelayanan biologis, psikologis, sosial,
spiritual dan kultural, ditujukan bagi individu, keluarga dan
masyarakat sehat maupun sakit mencakup siklus hidup manusia.
Pemberian asuhan keperawatan dilakukan melalui pendekatan
humanistik yaitu menghargai dan menghormati martabat manusia
dan menjunjung tinggi keadilan bagi semua manusia. Keperawatan
bersifat universal yaitu dalam memberikan asuhan keperawatan
seorang perawat tidak pernah membedakan klien berdasarkan
atas ras, jenis kelamin, usia, warna kulit, etnik, agama, aliran politik
dan status ekonomi sosial. Keperawatan menganggap klien
sebagai partner aktif, dalam arti perawat selalu bekerjasama
dengan klien dalam memberikan asuhan keperawatan.
KESEHATAN
Sehat adalah suatu keadaan dinamis, dimana individu harus
mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi, baik
perubahanpada lingkungan internal maupun eksternal untuk
memepertahankan status kesehatannya. Faktor lingkungan
internaladalah faktor yang bersal dari dalam individu yang
mempengaruhi kesehatan individu seperti varibel psikologis,
intelektual dan spiritual serta proses penyakit. Sedangkan faktor
lingkungan eksternal adalah faktor – faktor yang berada diluar
individu dapat mempengaruhi kesehatan antara lain variabel
lingkungan fisik, hubungan sosial dan ekonomi.
LINGKUNGAN
Yang dimaksud lingkungan dalam keperawatan adalah faktor
eksternal yang mempengaruhi perkembangan manusia, yaitu
lingkungan fisik, psikologis, sosial. budaya, status ekonomi, dan
spiritual. Untuk mencapai keseimbangan, manusia harus mampu
mengembangkan strategi koping yang efektif agar dapat
beradaptasi, sehingga hubungan interpersonal yang
dikembangkan dapat menghasilkan perubahan diri individu.
FALSAFAH
KEPERAWATAN
JIWA Falsafah keperawatan adalah pandangan dasar tentamg
hakikat manusia dan esensi keperawatan yang
menjadikan kerangka dasar dalam praktik keperawatan.
Falsafah Keperawatan bertujuan mengarahkan kegiatan
keperawatan yang dilakukan. Keperawatan memandang
manusia sebagai mahluk holistic, sehingga pendekatan
pemberian asuhan keperawatan, dilakukan melalui
pendekatan humanistik, dalam arti perawat sangat
menghargai dan menghormati martabat manusia,
memberi perhatian kepada klien serta menjunjung tinggi
keadilan bagi sesama manusia.
Got questions?

More Related Content

What's hot

PLAN INM PUSKESMAS.pptx
PLAN INM PUSKESMAS.pptxPLAN INM PUSKESMAS.pptx
PLAN INM PUSKESMAS.pptxThantyAzalea
 
Booklet phbs rumah tangga
Booklet phbs rumah tanggaBooklet phbs rumah tangga
Booklet phbs rumah tanggaIrene Susilo
 
Roadmap penelitian prodi d iii
Roadmap penelitian prodi d iiiRoadmap penelitian prodi d iii
Roadmap penelitian prodi d iiiadeputra93
 
konsep sehat sakit
konsep sehat sakitkonsep sehat sakit
konsep sehat sakitnuniek20
 
Leaflet nutrisi pada penderita leukimia
Leaflet nutrisi pada penderita leukimiaLeaflet nutrisi pada penderita leukimia
Leaflet nutrisi pada penderita leukimiaIan Clax
 
KESELAMATAN PASIEN (1).pptx
KESELAMATAN PASIEN (1).pptxKESELAMATAN PASIEN (1).pptx
KESELAMATAN PASIEN (1).pptxssuser390de4
 
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatan
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatanMk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatan
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatanocto zulkarnain
 
Lembar discharge planning
Lembar discharge planningLembar discharge planning
Lembar discharge planningtheloserbody
 
Laporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianLaporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianguest726982d
 
Sop peemberian insulin
Sop peemberian insulinSop peemberian insulin
Sop peemberian insulinDasuki Suke
 
Malpraktek dr noor
Malpraktek  dr noorMalpraktek  dr noor
Malpraktek dr nooralsalcunsoed
 
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptxHendy Rahman
 
PPT Promosi Kesehatan
PPT Promosi KesehatanPPT Promosi Kesehatan
PPT Promosi KesehatanRiski Eka
 
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsPanduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsIrmaRizkyUtami
 

What's hot (20)

PLAN INM PUSKESMAS.pptx
PLAN INM PUSKESMAS.pptxPLAN INM PUSKESMAS.pptx
PLAN INM PUSKESMAS.pptx
 
Leaflet PHBS
Leaflet PHBSLeaflet PHBS
Leaflet PHBS
 
Primary health-care
Primary health-carePrimary health-care
Primary health-care
 
Booklet phbs rumah tangga
Booklet phbs rumah tanggaBooklet phbs rumah tangga
Booklet phbs rumah tangga
 
Roadmap penelitian prodi d iii
Roadmap penelitian prodi d iiiRoadmap penelitian prodi d iii
Roadmap penelitian prodi d iii
 
konsep sehat sakit
konsep sehat sakitkonsep sehat sakit
konsep sehat sakit
 
Leaflet nutrisi pada penderita leukimia
Leaflet nutrisi pada penderita leukimiaLeaflet nutrisi pada penderita leukimia
Leaflet nutrisi pada penderita leukimia
 
Askep Hipoglikemia.docx
Askep Hipoglikemia.docxAskep Hipoglikemia.docx
Askep Hipoglikemia.docx
 
KESELAMATAN PASIEN (1).pptx
KESELAMATAN PASIEN (1).pptxKESELAMATAN PASIEN (1).pptx
KESELAMATAN PASIEN (1).pptx
 
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatan
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatanMk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatan
Mk1.teknologi informasi dalam pembelajaran keperawatan
 
Lembar discharge planning
Lembar discharge planningLembar discharge planning
Lembar discharge planning
 
POWER POINT PPI.pptx
POWER POINT PPI.pptxPOWER POINT PPI.pptx
POWER POINT PPI.pptx
 
Laporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harianLaporan kegiatan harian
Laporan kegiatan harian
 
Sop peemberian insulin
Sop peemberian insulinSop peemberian insulin
Sop peemberian insulin
 
Malpraktek dr noor
Malpraktek  dr noorMalpraktek  dr noor
Malpraktek dr noor
 
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
1. Etiko Legal Keperawatan.pptx
 
K3 Keperawatan
K3 KeperawatanK3 Keperawatan
K3 Keperawatan
 
PPT Promosi Kesehatan
PPT Promosi KesehatanPPT Promosi Kesehatan
PPT Promosi Kesehatan
 
Asuransi kesehatan
Asuransi kesehatanAsuransi kesehatan
Asuransi kesehatan
 
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rsPanduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
Panduan kesehatan-dan-keselamatan-kerja-rumah-sakit-k3rs
 

Similar to KEPERAWATAN JIWA

makalah falsafah.pptx
makalah falsafah.pptxmakalah falsafah.pptx
makalah falsafah.pptxTomyAR1
 
KULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfKULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfFitriaOva
 
Sejarah perkembangan keperawatan
Sejarah perkembangan keperawatanSejarah perkembangan keperawatan
Sejarah perkembangan keperawatanNursestikes
 
Ilmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakatIlmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakatNova Ci Necis
 
Paradigma keperawatan
Paradigma keperawatanParadigma keperawatan
Paradigma keperawatanMoch Rachman
 
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptxAnnisFathia1
 
Perkembangan sejarah Keperawatan
Perkembangan sejarah KeperawatanPerkembangan sejarah Keperawatan
Perkembangan sejarah KeperawatanDarwis Maulana
 
PENGANTAR IKM 2022.ppt
PENGANTAR IKM 2022.pptPENGANTAR IKM 2022.ppt
PENGANTAR IKM 2022.pptssuserb127e91
 
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatanMAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatanFirdika Arini
 
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docx
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docxPAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docx
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docxAlyLiah
 
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptx
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptxPSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptx
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptxOyiqYarsi
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanAmalia Senja
 
KESMEN 1.pptx
KESMEN 1.pptxKESMEN 1.pptx
KESMEN 1.pptxPujaAulia
 
Profil pkbi 1
Profil pkbi 1Profil pkbi 1
Profil pkbi 1walhiaceh
 
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptx
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptxKONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptx
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptxParulianGultom2
 
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.pptIkaSavitri2
 

Similar to KEPERAWATAN JIWA (20)

makalah falsafah.pptx
makalah falsafah.pptxmakalah falsafah.pptx
makalah falsafah.pptx
 
KULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdfKULIAH_IKM_III.pdf
KULIAH_IKM_III.pdf
 
Sejarah Kesehatan Masyarakat
Sejarah Kesehatan MasyarakatSejarah Kesehatan Masyarakat
Sejarah Kesehatan Masyarakat
 
Sejarah perkembangan keperawatan
Sejarah perkembangan keperawatanSejarah perkembangan keperawatan
Sejarah perkembangan keperawatan
 
Ilmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakatIlmu kesehatan masyarakat
Ilmu kesehatan masyarakat
 
Paradigma keperawatan
Paradigma keperawatanParadigma keperawatan
Paradigma keperawatan
 
Anak
AnakAnak
Anak
 
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx
1. IDK- Pengantar IDK & Kontrak Perkuliahan.pptx
 
Perkembangan sejarah Keperawatan
Perkembangan sejarah KeperawatanPerkembangan sejarah Keperawatan
Perkembangan sejarah Keperawatan
 
PENGANTAR IKM 2022.ppt
PENGANTAR IKM 2022.pptPENGANTAR IKM 2022.ppt
PENGANTAR IKM 2022.ppt
 
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatanMAKALAH Psikologi dalam kesehatan
MAKALAH Psikologi dalam kesehatan
 
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docx
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docxPAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docx
PAPER_KEPERAWATAN_KOMUNITAS_III.docx
 
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptx
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptxPSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptx
PSIKOSOSIAL DAN BUDAYA KEP-PTM 1.pptx
 
Falsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatanFalsafah dan paradigma keperawatan
Falsafah dan paradigma keperawatan
 
KESMEN 1.pptx
KESMEN 1.pptxKESMEN 1.pptx
KESMEN 1.pptx
 
Panduan HKN ke 50 Tahun 2014
Panduan HKN ke 50 Tahun 2014Panduan HKN ke 50 Tahun 2014
Panduan HKN ke 50 Tahun 2014
 
Panduan Hari Kesehatan Nasional ke 50 tahun 2014
Panduan Hari Kesehatan Nasional ke 50 tahun 2014Panduan Hari Kesehatan Nasional ke 50 tahun 2014
Panduan Hari Kesehatan Nasional ke 50 tahun 2014
 
Profil pkbi 1
Profil pkbi 1Profil pkbi 1
Profil pkbi 1
 
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptx
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptxKONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptx
KONSEP DASAR KESEHATAN MASYARAKAT (definisi dan ruang lingkup).pptx
 
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt
1. Konsep Kesehatan Masyarakat.ppt
 

Recently uploaded

Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitIrfanNersMaulana
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptKianSantang21
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikassuser1cc42a
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptAcephasan2
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensissuser1cc42a
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diriandi861789
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasiantoniareong
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfhurufd86
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptxgizifik
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfMeboix
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxMelisaBSelawati
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUNYhoGa3
 

Recently uploaded (20)

Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah SakitPresentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
Presentasi Pelaporan-Insiden KTD di Rumah Sakit
 
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.pptkonsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
konsep komunikasi terapeutik dalam keperawatan.ppt
 
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutikaPresentasi materi antibiotik kemoterapeutika
Presentasi materi antibiotik kemoterapeutika
 
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.pptANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
ANATOMI FISIOLOGI SISTEM CARDIOVASKULER.ppt
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
Presentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensiPresentasi farmakologi materi hipertensi
Presentasi farmakologi materi hipertensi
 
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh DiriAsuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
Asuhan Keperawatan Jiwa Resiko Bunuh Diri
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa HalusinasiMateri Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
Materi Asuhan Keperawatan Jiwa Halusinasi
 
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdfPPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
PPT_ AYU SASKARANI (proposal) fix fix.pdf
 
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
1. Penilaian Konsumsi Pangan dan Masalah Gizi.pptx
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdfPEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
PEDOMAN PROTOTYPE PUSKESMAS_KEMENKES ALL by zb NERMI.pdf
 
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptxDiagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
Diagnosis ILTB terapi dan monitoring TPT Fix.pptx
 
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUNPPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 -  5 TAHUN
PPT KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK DINI 1 - 5 TAHUN
 

KEPERAWATAN JIWA

  • 1. NS. RAMADHAN, S.KEP., M.KEP Konsep Dasar Keperawatan Jiwa
  • 2. Sejarah Perkembangan Keperawatan Jiwa Perkembangan keperawatan jiwa dimulai sejak jaman peradaban. Pada masa ini suku bangsa Yunani dan Arab percaya bahwa gangguan jiwa disebabkan karena tidak berfungsinya organ otak. Pengobatan pada masa ini telah mengabungkan berbagai pendekatan pengobatan seperti: memberikan ketenangan, mencukupi asupan gizi yang baik, melaksanakan kebersihan badan yang baik, mendengarkan musik dan melakukan aktivitas rekreasi.Perkembangan keperawatan jiwa pada abad 21 lebih menekankan pada upaya preventif melalui pengembangan pusatkesehatan mental, praktek mandiri, pelayanan di rumah sakit dan pelayanan day care serta mengidentifikasi pemberian asuhan keperawatan pada kelompok berisiko tinggi dan pengembangan sistem management patient care dengan pendekatan multidisipliner.
  • 3. PERKEMBANGAN KEPERAWATAN JIWA DI INDONESIA MASA PENJAJAHAN BELANDA MASA PENJAJAHAN INGGRIS (1812 – 1816) ZAMAN PENJAJAHAN JEPANG (1942 – 1945) ZAMAN KEMERDEKAAN
  • 4. MASA PENJAJAHAN BELANDA Pada masa pemerintahan kolonial Belanda, perawat merupakan penduduk pribumi yang disebut Velpeger dengan dibantu Zieken Oppaser sebagai penjaga orang sakit. Tahun 1799 pemerintah kolonial Belanda mendirikan Rumah Sakit Binen Hospital di Jakarta, Dinas Kesehatan Tentara dan Dinas Kesehatan Rakyat yang bertujuan untuk memelihara kesehatan staf dan tentara Belanda. Jenderal Daendels juga mendirikan rumah sakit di Jakarta, Surabaya dan Semarang, tetapi tidak diikuti perkembangan profesi keperawatan, karena tujuannya hanya untuk kepentingan tentara Belanda.
  • 5. MASA PENJAJAHAN INGGRIS (1812 – 1816) Setelah pemerintahan kolonial kembali ke tangan Belanda, kesehatan penduduk Indonesia menjadi lebih baik. Pada tahun 1819 didirikanlah RS. Stadverband di Glodok Jakarta dan pada tahun 1919 dipindahkan ke Salemba yang sekarang bernama RS. Cipto Mangunkusumo (RSCM). Antara tahun 1816 hingga 1942 pemerintah Hindia Belanda banyak mendiirikan rumah sakit di Indonesia. Di Jakarta didirikanlah RS. PGI Cikini dan RS. ST Carollus. Di Bandung didirikan RS. ST. Boromeus dan RS Elizabeth di Semarang. Bersamaan dengan itu berdiri pula sekolah- sekolah perawat.
  • 6. ZAMAN PENJAJAHAN JEPANG (1942 – 1945) Pada masa penjajahan Jepang, perkembangan keperawatan di Indonesia mengalami kemunduran dan merupakan zaman kegelapan, Pada masa itu, tugas keperawatan tidak dilakukan oleh tenaga terdidik dan pemerintah Jepang mengambil alih pimpinan rumah sakit. Hal ini mengakibatkan berjangkitnya wabah penyakit karena ketiadaan persediaan obat
  • 7. ZAMAN KEMERDEKAAN Empat tahun setelah kemerdekaan barulah dimulai pembangunan bidang kesehatan yaitu pendirian rumah sakit dan balai pengobatan. Pendirian sekolah keperawatan dimulai pertama kali tahun 1952 dengan didirikannya Sekolah Guru Perawat dan sekolah perawat setingkat SMP. Tahun 1962 didirikan Akademi Keperawatan milik Departemen Kesehatan di Jakarta bertujuan untuk menghasilkan Sarjana Muda Keperawatan. Tahun 1985 merupakan momentum kebangkitan keperawatan di Indonesia, karena Universitas Indonesia mendirikan PSIK (Program Studi Ilmu Keperawatan) di Fakultas Kedokteran. Sepuluh tahun kemudian PSIK FK UI berubah menjadi Fakultas Ilmu Keperawatan.Setelah itu berdirilah PSIK-PSIK baru seperti di Undip, UGM, UNHAS dll.
  • 8. WHO Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi sejahtera secara fisik, sosial dan mental yang lengkap dan tidak hanya terbebas dari penyakit atau kecacatan. UU KESEHATAN JIWA NO.03 TAHUN 1966 Kesehatan jiwa adalah suatu kondisi mental yang sejahtera sehingga memungkinkan seseorang berkembang secara optimal baik fisik, intelektual dan emosional dan perkembangan tersebut berjalan secara selaras dengan keadaan orang lain sehingga memungkinkan hidup harmonis dan produktif. DEFINISI SEHAT JIWA
  • 9. CIRI-CIRI SEHAT JIWA (MENTAL) MASLOW Persepsi Realitas yang akurat. Menerima diri sendiri, orang lain dan lingkungan. Spontan. Sederhana dan wajar. 1. 2. 3. 4. WHO Individu mampu menyesuaikan diri secara konstruktif pada kenyataan, meskipun kenyataan itu buruk baginya. Memperoleh kepuasan dari hasil jerih payah usahanya. Merasa lebih puas memberi dari pada menerima. Secara relatif bebas dari rasa tegang (stress), cemas dan depresi. Mampu berhubungan dengan orang lain secara tolong menolong dan saling memuaskan. Mampu menerima kekecewaan sebagai pelajaran yang akan datang Mempunyai rasa kasih sayang. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
  • 11. MANUSIA Paradigma keperawatan memandang manusia sebagai mahluk holistik, yang merupakan sistem terbuka, sistem adaptif, personal dan interpersonal. Sebagai sistem terbuka, manusia mampu mempengaruhi dan dipengaruhi oleh lingkungannya, baik lingkungan fisik, biologis, psikologis maupun sosial dan spiritual. Sebagai sistem adaptif manusia akan menunjukkan respon adaptif atau maladaptif terhadap perubahan lingkungan. Respon adaptif terjadi apabila manusia memiliki mekanisme koping yang baik dalam menghadapi perubahan lingkungan, tetapi apabila kemampuan merespon perubahan lingkungan rendah, maka manusia akan menunjukan prilaku yang maladaptif. Manusia atau klien dapat diartikan sebagai individu, keluarga ataupun masyarakat yang menerima asuhan keperawatan.
  • 12. KEPERAWATAN Keperawatan adalah suatu bentuk pelayanan profesional sebagai bagian integral pelayanan kesehatan yang dilakukan secara komprehensif berbentuk pelayanan biologis, psikologis, sosial, spiritual dan kultural, ditujukan bagi individu, keluarga dan masyarakat sehat maupun sakit mencakup siklus hidup manusia. Pemberian asuhan keperawatan dilakukan melalui pendekatan humanistik yaitu menghargai dan menghormati martabat manusia dan menjunjung tinggi keadilan bagi semua manusia. Keperawatan bersifat universal yaitu dalam memberikan asuhan keperawatan seorang perawat tidak pernah membedakan klien berdasarkan atas ras, jenis kelamin, usia, warna kulit, etnik, agama, aliran politik dan status ekonomi sosial. Keperawatan menganggap klien sebagai partner aktif, dalam arti perawat selalu bekerjasama dengan klien dalam memberikan asuhan keperawatan.
  • 13. KESEHATAN Sehat adalah suatu keadaan dinamis, dimana individu harus mampu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi, baik perubahanpada lingkungan internal maupun eksternal untuk memepertahankan status kesehatannya. Faktor lingkungan internaladalah faktor yang bersal dari dalam individu yang mempengaruhi kesehatan individu seperti varibel psikologis, intelektual dan spiritual serta proses penyakit. Sedangkan faktor lingkungan eksternal adalah faktor – faktor yang berada diluar individu dapat mempengaruhi kesehatan antara lain variabel lingkungan fisik, hubungan sosial dan ekonomi.
  • 14. LINGKUNGAN Yang dimaksud lingkungan dalam keperawatan adalah faktor eksternal yang mempengaruhi perkembangan manusia, yaitu lingkungan fisik, psikologis, sosial. budaya, status ekonomi, dan spiritual. Untuk mencapai keseimbangan, manusia harus mampu mengembangkan strategi koping yang efektif agar dapat beradaptasi, sehingga hubungan interpersonal yang dikembangkan dapat menghasilkan perubahan diri individu.
  • 15. FALSAFAH KEPERAWATAN JIWA Falsafah keperawatan adalah pandangan dasar tentamg hakikat manusia dan esensi keperawatan yang menjadikan kerangka dasar dalam praktik keperawatan. Falsafah Keperawatan bertujuan mengarahkan kegiatan keperawatan yang dilakukan. Keperawatan memandang manusia sebagai mahluk holistic, sehingga pendekatan pemberian asuhan keperawatan, dilakukan melalui pendekatan humanistik, dalam arti perawat sangat menghargai dan menghormati martabat manusia, memberi perhatian kepada klien serta menjunjung tinggi keadilan bagi sesama manusia.