SIM, Titis Puspaningsih, Hapzi Ali, Konsep Pengambilan Keputusan, Universitas Mercu Buana, 2017.PDF

1. Nama : Titis Puspaningsih
Nim : 43115120222
SIM, Titis Puspaningsih, Hapzi Ali, Konsep Pengambilan Keputusan, Universitas
Mercu Buana, 2017.PDF
Pengambilan keputusan dalam organisasi sangat penting, untuk memecahkan masalah dan
hasilnya akan dilaksanakan oleh seluruh anggota organisasi. Dalam organisasi dan
menjalankan bisnis, pengambilan keputusan yang salah dapat menimbulkan hal negatif, baik itu
dari segi ekonomi maupun bagi sumber daya manusia.
Konsep pengambilan keputusan:
1. Identifikasi masalah
Dengan mengidentifikasi masalah, kita dapat memahami masalah yang terjadi, sehingga dapat
memecahkan masalah tepat sasaran.
2. Membuat beberapa alternatif keputusan
Dengan membuat beberapa alternatif keputusan, kita dapat menimbang baik atau buruknya dari
setiap keputusan yang kita ambil
3. Pemilihan keputusan
Jika kita sudah mengetahui baik buruknya suatu keputusan yang akan kita ambil, maka kita
memilih satu dari beberapa keputusan yang kita buat.
4. Pengawasan
Dengan adanya pengawasan, maka kita dapat mengetahui keputusan yang kita ambil sudah
tepat sasaran atau belum.
5. Evaluasi
Evaluasi berguna sebagai laporan kita terhadap kepala organisasi. Dan sebagai bentuk
pertanggung jawaban atas keputusan yang telah dibuat.
Sistem Pengambilan Keputusan (SPK)
SPK adalah sistem yang berkemampuan mendukung analisis keputusan dan perencanaan
masa depan. SPK berguna untuk membantu menajemen dalam mengambil keputusan.

2. Langkah-langkah dalam pemecahan masalah
1. Definisi masalah
Dengan mendefinisikan masalah, kita dapat memahami masalah yang terjadi, sehingga dapat
memecahkan masalah tepat sasaran.
2. Pengumpulan data atau infomarmasi yang relevan
Data dan informasi diperlukan agar keputusan yang dihasilkan relevan dengan masalah yang
dialami.
3. Pengolan data menjadi informasi baik dalam laporan grafik maupun tulisan
pengolahan data menjadi grafik atau dalam bentuk laporan, akan memudahkan dalam
mempresentasikan dan memahami data.
4. Membuat beberapa alternatif solusi
Dari data yang sudah kita dapat, kita dapat membuat beberapa alternatif solusi, kita dapat
menimbang baik atau buruknya dari setiap keputusan yang kita ambil. Alternatif solusi juga
berguna jika keputusan yang kita ambil tidak tepat sasaran maka kita dapat memilih alternatif
solusi lainnya.
5. Pemilihan keputusan
Jika kita sudah mengetahui baik buruknya suatu keputusan yang akan kita ambil, maka kita
memilih satu dari beberapa keputusan yang kita buat. Keputusan diambil setelah melalui
beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif.
6. Pengawasan
Dengan adanya pengawasan, maka kita dapat mengetahui ukuran kinerja dan mengambil
tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang diharapkan.
7. Evaluasi
Evaluasi adalah proses penilaian dan pengukuran akan evektivitas keputusan yang digunakan
dalam upaya mengambil keputusan. Evaluasi juga berguna sebagai laporan kita terhadap
kepala organisasi. Dan sebagai bentuk pertanggung jawaban atas keputusan yang telah dibuat.