Dokumen tersebut membahas tentang preeklampsia dan eklampsia, dua kondisi hipertensi yang sering terjadi pada kehamilan. Preeklampsia adalah kondisi hipertensi ringan sampai berat dengan proteinuria, sedangkan eklampsia merupakan komplikasi preeklampsia berupa kejang. Dokumen ini menjelaskan epidemiologi, klasifikasi, diagnosis, manajemen, dan pencegahan dari kedua kondisi tersebut.
2. PENDAHULUAN
Insiden 5-7% dari seluruh kehamilan
- USA : 5-8%
- Canada/Eropa : 2-5%
- Negara berkembang: 4-18%
Di Indonesia merupakan salah satu penyebab kematian
maternal (no 2 setelah perdarahan)
Di seluruh dunia dari 1990 sampai 2015 AKI turun 44%
dari 385 menjadi 216 per 100.000 KH
Di seluruh dunia, 10 jt wanita mengalami PE dengan
76.000 meninggal karena PE / tahun
Di negara berkembang, wanita beresiko 7x lipat terjadi PE
dimana 10-25% meninggal karena PE (kemiskinan, jarak,
kurang informasi, pelayanan yg tidak memadai, budaya)
6/30/2022
2
3. Indonesia mrpk
negara multi etnik
dan punya luas
wilayah yang besar
Insiden
Preeklampsia
sekitar 7- 10%,
Kontribusi thd
kematian39.5%
maternal
3
6/30/2022
6. C. W. Redman et al., Science 308, 1592 -1594 (2005)
Used with permission
Poor placentation and preeclampsia
Uterine spiral artery
“unwinds” and becomes
a wider, flaccid tube to
accommodate increased
blood flow.
Uterine spiral artery
remains tightly coiled,
diminishing placental
blood flow
6
6/30/2022
7. KLASIFIKASI HIPERTENSI KARENA KEHAMILAN
6/30/2022 7
DIAGNOSIS TEKANAN DARAH TANDA LAIN
HIPERTENSI
GESTASIONAL
PREEKLAMPSIA
RINGAN
PREEKLAMPSIA
BERAT
KENAIKAN
DIASTOLIK 15
mmHg ATAU 90
mmHg DALAM 2
PENGUKURAN
JARAK 1 JAM
IDEM
TEKANAN
DIASTOLIK > 110
mmHg
PROTEINURIA (-)
KEHAMILAN > 20 mg
PROTEINURIA 1+
PROTEINURIA 2+
OLIGURIA
HIPERREFLEKSIA
GANGG.PENGLIHAT
AN
NYERI EPIGASTRIUM
8. DIAGNOSIS TEKANAN DARAH TANDA LAIN
HIPERTENSI
KRONIK
SUPERIMPOSED
PREECLAMPSIA
HIPERTENSI
HIPERTENSI
KRONIK
KEHAMILAN < 20 mg
PROTEINURIA DAN
TANDA LAIN
PREEKLAMPSIA
KLASIFIKASI HIPERTENSI
KRONIK DALAM KEHAMILAN
6/30/2022
8
24. TATACARA PEMBERIAN MGSO4
Magnesium Sufat ( MgSO4) → obat pilihan pertama
Awalan :
MgSO4 40% 10 cc (4g) encerkan menjadi 20 cc bolus iv
Atau
MgSO4 20 % 20 cc bolus iv dalam waktu 5 menit
dalam waktu 5 menit
Lanjut :
MgSO4 40% sisa 15 cc (6g) masukkan dalam 500 cc RL ~
28 tpm
6/30/2022
24
29. DEFINISI
Bangkitan baru aktifitas kejang grand mal
dan atau koma yg tidak jelas sebabnya
selama kehamilan dan post partum
dengan gejala preeklampsia. Biasanya
terjadi pada usia kehamilan diatas 20
mgg
6/30/2022
29
30. GAMBARAN KLINIS
Kejang atau postictal state (100%)
>>> tonic-clonic spasms seperti epilepsy
Nyeri kepala (83%), biasanya frontal
Gangguan penglihatan(44%), seperti mata
kabur dan photophobia
Amnesia dan ggn mental yang lain
Koma (penurunan kesadaran)
6/30/2022
30
31. DIAGNOSIS
Manifestasi eclampsia: kejang 1 kali atau lebih
dengan tiap kejang lamanya 60-75 detik
Hipertensi ≥ 140/90
Proteinuria ≥ 2+
Dengan atau tanpa kelainan sistemik lain ginjal, liver,
atau darah
Eclampsia tanpa adanya hypertensi dengan proteinuria
terjadi pada 38% kasus
Serupa, hypertensi tidak terjadi pada 16% kasus
6/30/2022
31
33. MANAJEMEN
Terminasi kehamilan adalah terapi definitive
untuk eklampsia
Masukkan ke ICU untuk setting terapi
supportif dan pengobatan untuk persiapan
terminasi kehamilan
6/30/2022
33
40. PENCEGAHAN
Primer
Hindari terjadinya penyakit
Hilangkan faktor risiko dengan TIDAK HAMIL
Sekunder
Cegah berkembangnya & memberatnya penyakit
DETEKSI DINI
MAP ( bila > 85 mmHg)
MAP = S+ 2D
3
Roll Over test ( Bila beda diastolik > 15 mmHg )
Obese : BMI > 25
Tersier
Obati penyakit dan cegah komplikasi
6/30/2022
40