2. Uji Normalitas
Cara menentukan data distribusi normal
atau tidak diantaranya:
1. Grafik Ogive
2. Tingkat kemiringan
3. Uji Chi-Kuadrat
4. Uji Liliefor
5. Uji Kolmogorov-Smirnov
Dll
Statistik
Deskriptif
Statistik
Induktif
3. Uji Chi-Kuadrat
Hipotesis:
π»0:Tidak ada perbedaan distribusi frekuensi populasi
π»1: Ada perbedaan distribusi frekuensi populasi
Pengujian:
π2
=
π=1
π
ππ β πΈπ
2
πΈπ
Dimana:
ππ=frekuensi observasi/pengamatan ke-i,
πΈπ= frekuensi harapan ke i
k = jumlah kelas/kelompok
π»0 ditolak jika πβππ‘.
2
> ππΌ
2 dengan derajat bebas(db)
Untuk Data Tunggal
ππ = π β 1
Untuk Data Kelompok
ππ = π β 3
4. Contoh Soal
Ujikan normal atau tidak data pengukuran
terhadap tinggi mahasiswa tingkat pertama
dilakukan dan diambil sebuah sampel acak
berukuran 100 berikut dengan metode chi-
square? Tinggi (cm) f
140 β 144
145 β 149
150 β 154
155 β 159
160 β 164
165 β 169
170 β 174
7
10
16
23
21
17
6
Jumlah 100
5. Penyelesaian:
Setelah dihitung π₯ = 157,8 dan π = 8,09.
Selanjutnya tentukan batas-batas kelas dan cari
nilai ππ =
π₯πβπ₯
π
kemudian lihat ππ‘ππππ. Dari
ππ‘ππππ pada tepi atas dan bawah didapat
peluang kelas ke-i dan frekuensi ekspektasinya
dihitung dengan cara mengalikan peluang kelas
dengan jumlah frekuensi.
7. π2
=
(7 β 3,9)2
3,9
+
(10 β 10,1)2
10,1
+
(16 β 18,9)2
18,9
+
(23 β 24,2)2
24,2
+
(21 β 21,4)2
21,4
+
(17 β 13,0)2
13,0
+
(6 β 5,5)2
5,4
= 4,27
Dari daftar frekuensi dapat dilihat π = 7 jadi ππ = 4,
misal gunakan signifikansi πΌ = 0,05 :
ππΌ
2
= 9,49 berarti 4,27 < 9,49 ο πβππ‘.
2
< ππΌ
2
sehingga π»0 diterima berarti daftartersebut berdistribusi
normal
8. Uji Liliefor
Untuk melakukan uji normalitas dengan cara ini
maka:
β’ Menentukan taraf signifikansi (πΌ) yaitu misalkan
pada πΌ = 5% (0,05) dengan hipotesis yang akan
diuji:
π»0 = Data berdistribusi normal, melawan
π»1 = Data tidak berdistribusi normal
Dengan kriteria pengujian:
Jika πΏπ = πΏβππ‘π’ππ < πΏπ‘ππππ terima π»0
Jika πΏπ = πΏβππ‘π’ππ > πΏπ‘ππππ tolak π»0
9. Lanjutan Uji Liliefors
β’ Lakukan langkah-langkah pengujian normalitas berikut;
(1) Data pengamatan π1, π2, π3, ... , ππ dijadikan bilangan
baku π1, π2, π3, ... , ππ dengan menggunakan rumus :
ππ =
(ππ β π)
π
(2) Untuk setiap bilangan baku ini dengan menggunakan
daftar distribusi normal baku, kemudian dihitung peluang
πΉ ππ = π(π β€ ππ)
10. Lanjutan Uji Liliefors
(3) Hitung proporsi π1, π2, π3, ... , ππ yang lebi kecil atau sama
dengan Z. Jika proporsi ini dinyatakan dengan S(ππ) maka:
π ππ =
πππππ’πππ π πΎπ’ππ’πππ‘ππ
π
(4) Hitung πΉ ππ β π(ππ) dan tentukan harga mutlaknya
(5) Harga mutlak yang paling besar sebagai harga πΏπ atau
πΏβππ‘π’ππ
β’ Untuk menerima atau menolak hipotesis nol (π»0),
bandingkan πΏπ dengan πΏπ‘ππππ yang didapat dari tabel
liliefors untuk taraf nyata(signifikansi) yang dipilih.
11. Contoh Soal
Lakukan uji normalitas dari hasil pengumpulan
data suatu sampel berikut :
2 3 4 2 4 3 5 4
5 5 6 6 6 5 5 9
6 6 8 8 8 8 9 9
12. Penyelesaian
Tabel Deskriptif
No Yi fi fiYi ( Yi β Y )2 Fi ( Yi β Y )2
1 2 2 4 13,4 26,9
2 3 2 6 7,1 14,2
3 4 3 12 2,8 8,3
4 5 5 25 0,4 2,2
5 6 5 30 0,1 0,6
6 8 4 32 5,4 21,8
7 9 3 27 11,1 33,3
Jumlah 24 136 107,3
13. Lanjutan Penyelesaian
β’ Sehingga didapat, mean =π = πi
β
Yi
πi
= 5,7
β’ simpangan baku = s =
ππ(ππ βπ)2
πβ1
= 2,2
β’ Selanjutnya, lakukan konversi setiap nilai
mentah Yi menjadi nilai baku Zi, dan
selanjutnya tentukan nilai LO
14. Lanjutan Penyelesaian
Tabel Uji Lilliefors
No Yi fi fkuartil β€
Zi Ztabel F I z I S I z I I FIZI β SIZI I
1 2 2 2 -1,70 0,4554 0,0446 0,0833 0.0387
2 3 2 4 -1,23 0,3907 0,1093 0,1667 0,0574
3 4 3 7 -0,77 0,2794 0,2206 0,2917 0,0711
4 5 5 12 -0,31 0,1217 0,3783 0,5000 0,1217
5 6 5 17 -0,15 0,0596 0,5596 0,7083 0,1487
6 8 4 21 1,08 0,3599 0,8599 0,8750 0,0151
7 9 3 24 1,54 0,4382 0,9382 1,0000 0,0618
24
15. Lanjutan Penyelesaian
Dari hasil perhitungan dalam tabel tersebut
didapat LO = 0,1487; sedangkan dari tabel
Lilliefors untuk dan n=24 didapat nilai Llabel =
0,173. Karena nilai LO < L maka H0 diterima
disimpulkan β data atau sampel berdistribusi
normalβ.
16. Uji Kolmogorov-Smirnov
Untuk melakukan uji ini hal yang harus dilakukan
antara lain:
β’ Menentukan taraf signifikansi (πΌ), misal πΌ = 0,05
β’ Hipotesis yang akan diuji yaitu:
π»0 : Data berdistribusi normal, melawan
π»1 : Data tidak berdistribusi normal
β’ dengan kriteria pengujian sebagai berikut:
Tolak π»0 jika π·0 > π·π‘ππππ
Terima π»0 jika π·0 < π·π‘ππππ
17. Lanjutan Uji Kolmogorov-Smirnov
β’ Untuk menghitung π·0 maka cari nilai
πΉπ β πΉπ dan pilih πΉπ β πΉπ yang tertinggi.
Untuk mencari πΉπ dan πΉπ maka hitung dahulu
ππ
ππ =
π₯π β π₯
π
πΉπ = peluang normal = π(π β€ ππ)
πΉπ = peluang empiris =
πΉππππ’πππ π πΎπ’ππ’πππ‘ππ ππ
π
18. Contoh Soal
Dari pengukuran suatu variabel bebas diperoleh skor sebagai berikut:
55,7 59,62 59,62 53,85
48,08 36,54 65,38 51,92
55,77 67,31 42,31 55,77
67,31 40,38 65,38 61,54
69,23 82,69 59,62 65,38
55,77 46,15 55,77 65,38
51,92 67,31 71,15 61,54
65,38 53,85 65,38 42,31
80,77 65,38 78,84 61,54
34,62 63,46 84,61
Dari data diatas hitung rata-rata dan variansinya, π₯ = 59,86 dan π =
11,85.
22. β’ π·0 = 0,088
β’ Lihat tabel kolmogorof dengan πΌ = 0,05 dan n
= 39, maka π·π‘ππππ = 0,218
β’ 0,088 < 0,218 ο π·0 < π·π‘ππππ maka π»0
diterima artinya data tersebut berdistribusi
normal.
24. Uji Hartley
πΉ πππ₯ =
πππππππ π π‘πππππ ππ
πππππππ π π‘πππππ ππ
Adapun kriteria pengujiannya sebagai berikut:
β’ Terima π»0 jika πΉ(max )βππ‘π’ππ β€ πΉ(max )π‘ππππ
β’ Tolak π»0 jika πΉ(max )βππ‘π’ππ > πΉ(max )π‘ππππ
β’ π»0 menyatakan variansi homogen sedangkan π»1
menyatakan variansi tidak homogen
25. Contoh Soal
Skor 4 kelompok hasil uji coba suatu penelitian sebagai berikut:
Penyelesaian:
β’ π»0 = ππ΄
2
= ππ΅
2
= ππΆ
2
= ππ·
2
β’ π»1 = π‘πππππππ‘ π2 π¦πππ π‘ππππ π πππ
Kelompok A Kelompok B Kelompok C Kelompok D
25 26 21 28
30 31 29 28
32 38 29 36
36 39 31 37
40 39 37 39
26. Lanjutan Penyelesaian:
Berdasarkan data diatas, hitung variansi masing-masing
kelompok:
ππ΄
2
= 32,8 ππΆ
2
= 32,8
ππ΅
2
= 34,3 ππ·
2
= 27,3
πΉ(max )βππ‘π’ππ =
34,3
27,3
= 1,2564
πΉ(max )π‘ππππ = 20,6 (π β 1 = 4, π = 4)
Kesimpulan: π»0 diterima katena πΉ(max )βππ‘π’ππ <
πΉ(max )π‘ππππ yang berarti keempat kelompok itu homogen
27. Uji Bartlett
Untuk melakukan pengujian ini kita misalkan
sampel berukuran n1, n2, ... , nk dengan data Yij (i
= 1,2,3...,k dan j = 1, 2, 3, ..., nk) dari sampel-
sampel itu hitung variannya.
Dari Populasi Ke
1 2 .... k
π11
π12
.
.
π1π1
π21
π22
.
.
π2π2
......
......
......
ππ1
ππ2
.
.
ππππ
29. Lanjutan Uji Bartlett
Dari daftar diatas hitung harga-harga yang diperlukan
yaitu:
π2 =
ππ β 1 ππ
2
ππ β 1
π΅ = (log π2) ππ β 1
β’ Untuk uji bartlet gunakan statistik chi-kuadrat dengan
rumus:
π2 = (ln 10) {π΅ β ππ β 1 log ππ
2
}
30. Lanjutan Uji Bartlett
Dengan taraf nyata πΌ, hipotesis ditolak jika πΏπ
β₯
πΏ πΆ
π
dimana π πΌ
2
didapat dari daftar distribusi
chi-kuadrat dengan ππ = (π β 1)
31. Contoh Soal
Diketahui perbandingan keuangan antara
Pemerintah Pusat (X1), Propinsi (X2) dan
Kabupaten/Kota (X3), di wilayah CJDW seperti
tabel berikut:
Tabel Nilai Varians
Nilai
Varians
Sampel
Jenis Variabel: Perbandingan Keuangan
Pusat
(X1)
Propinsi
(X2)
Kabupaten/Kota
(X3)
S2 37,934 51,760 45,612
n 65 65 65