Reggio Emilia Approach (REA) adalah pendekatan pembelajaran untuk anak-anak usia dini yang dikembangkan di Italia pasca Perang Dunia II. Pendekatan ini menitikberatkan pada proyek, kolaborasi, dan lingkungan sebagai sumber belajar untuk mengembangkan berbagai bahasa anak. Tujuannya adalah meningkatkan komunikasi ide, profesionalisme guru, dan penelitian.
2. Sejarah Regio Emilia
• Diciptakan oleh Loris Malaguzzi dan para orang tua di
daerah sekitar Reggio Emilia di Italia setelah Perang
Dunia II.
• berkomitmen “menciptakan kondisi pembelajaran yang
akan mendorong dan memfasilitasi anak untuk
membangun kekuatan berpikirnya sendiri melalui
penggabungan seluruh bahasa ekspresif, komunikatif,
dan kognitifnya” (Edward & Forman, 1993)
3. Pengertian
• Reggio Emilia
Approach (REA) adalah
model pembelajaran
yang menjadikan
metode proyek sebagai
metode utama dalam
pembelajaran
(Abramsori dkk,1995)
4. pendekatan Reggio Emillia
• belajar dipandang sebagai sebuah perjalanan
dan pendidikan sebagai usaha membangun
hubungan dengan orang-orang serta
menciptakan hubungan antara ide-ide dan
lingkungan.
• Metode proyek adalah suatu proses pendidikan
yang menarik yaitu murid memecahkan masalah
penting berupa pekerjaan besar secara
bersama-sama dalam satu tim dan dilakukan
dalam jangka waktu tertentu
5. PROYEK
• Aktivitas proyek yang dapat dilakukan anak, antara
lain :
Ide dapat muncul dari anak-anak itu sendiri
Ide dapat diprovokasi oleh guru
Guru mengenalkan apa yang menarik untuk dibahas
Mengembangkan ide-ide
Semua aktivitas proyek harus sesuai dengan
kenyataan
6. Tujuan Pembelajaran Reggio Emillia
1. Mengkomunikasikan kekuatan
ide-ide
2. Meningkatkan profesionalisme
guru
3. Menjadikan topik utama dari
nilai-nilai penelitian,
4. Mengorganisasikan kunjungan
terbimbing
7. Konsep utama dalam kurikulum Reggio Emilia
• Gambaran tentang anak.
• Lingkungan sebagai guru ketiga.
• Hubungan.
• Kolaborasi (Kerjasama).
• Dokumentasi.
• Progettazione (rencana pembelajaran)
• Provokasi (mendengarkan secara intensif )
• Seratus bahasa anak (beri kesempatan anak
menyampaikan idenya secara verbal dan
simbolik )
8. Beberapa fitur kunci dari awal masa kanak-kanak
dalam program Reggio Emilia:
a. lingkungan sebagai guru ketiga
b. Beberapa bahasa simbolis anak
c. Dokumentasi sbg penilaian dan advokasi
d. Proyek jangka panjang
e. Guru sebagai peneliti
f. Hubungan Rumah dengan Sekolah
g. Progettazione (rencana pembelajaran)
h. Provokasi (mendengarkan secara intensif )
i. Seratus bahasa anak (beri kesempatan anak
menyampaikan ide verbal dan simbolik )
9. Prinsip pembelajaran Reggio Emilio
• Pendidikan yang berpusat pada anak
• Memperhatikan perkembangan anak-anak dan
hubungannya dengan lingkungan mereka yang
dibagi menjadi dua yaitu :.
a) Peran lingkungan fisik
b) Peran lingkungan sebagai guru
• Orang tua merupakan komponen vital
dalam pendekatan Reggio Emilia
10. Prinsip-prinsip Reggio Emilia yang berpusat pada
anak antara lain :
- Anak harus memiliki kontrol atas arah belajar mereka;
- Anak harus dapat belajar melalui pengalaman
menyentuh,bergerak,mendengarkan, melihat,mendengar;
- Anak memiliki hubungan yang dekat dengan anak lain
- Anak harus memiliki kesempatan untuk
mengekspresikan diri.
11. Peranan Guru dalam Pendekatan Reggio Emilia
• Membangun pengetahuan dan pemahaman anak.
• Mendorong agar anak mengeluarkan ide-ide, cara pemecahan masalah dan konflik.
• Guru didorong untuk memfasilitasi anak belajar dengan kegiatan perencanaan
• Mengatur kelas dan benda-benda yang ada di kelas agar menjadi tempat yang
menyenangkan.
• Mengatur jenis barang-barang di kelas agar dapat membantu anak membuat
keputusan
• Mendokumentasikan perkembangan anak melalui visual, videotape, tape recorder,
dan portfolio.
12. Tujuan Pembelajaran Reggio Emilia
a) Mengkomunikasikan kekuatan
ide-ide
b) Mempromosikan studi
c) Meningkatkan profesionalisme
guru
d) Menjadikan topik utama dari
nilai-nilai penelitian
e) Mengorganisasikan kunjungan
terbimbing