SlideShare a Scribd company logo
1 of 34
Download to read offline
REMAJA SEHAT TANPA ANEMIA
Dr. dr. Elvina Karyadi, MSc, SpGK
Jakarta, 10 Juni 2020
PEMBAHASAN
MASALAH ANEMIA REMATRI
ANEMIA: GEJALA DAN DAMPAKNYA
KERJASAMA LINTAS SEKTOR & DAMPAK
COVID 19
BAGAIMANA MENCEGAH DAN MENGATASI
ANEMIA?
REKOMENDASI
Anemia Zat Besi di Asia Selatan
Sumber: Iqbal B et al, 2015
Anemia: masih menjadi masalah
Riskesdas 2013
Kelompok Umur Persen
Balita Laki-laki
Balita Perempuan
29.7
26.5
Anak Laki-laki 6-12 thn
Anak Perempuan 6-12
thn
28.0
27.4
Perempuan >= 15 thn,
tidak hamil
Laki-laki >= 15 thn
22.7
16.6
Ibu Hamil 37.1
Laki-laki
Perempuan
18.4
23.9
Anemia pada Ibu Hamil
Riskesdas 2013 dan 2018
INDONESIA PROFILE
ANEMIA: GEJALA DAN DAMPAKNYA
Overload
Normal
Defisiensi
Besi
Berat
Anemia
Ringan
Anemia
Berat
Defisiensi
Besi
Ringan
Defisiensi
Besi
Sedang
Anemia
Sedang
Rentang Status Besi
• Periode Defisiensi Besi yg lama
• Belum Anemia (Hb normal)
• Defisiensi mempengaruhi fungsi
Gejala anemia dan dampaknya
Bagaimana Tanda-tanda Anemia ??
 Wajah, terutama kelopak mata dan bibir
tampak pucat
 Kurang nafsu makan
 Lesu dan lemah
 Cepat lelah
 Sulit konsentrasi
 Sering pusing dan
mata berkunang-kunang
Apa Penyebab Anemia ??
1. Kurang konsumsi makanan sumber zat besi
2. Kebutuhan yang meningkat (menstruasi,
hamil,dll)
3. Menderita penyakit infeksi (kecacingan,
malaria)
4. Kehilangan zat besi pada perdarahan
termasuk menstruasi dan seringnya
melahirkan
5. Tidak mengonsumsi TTD sesuai anjuran
MENGAPA PENCEGAHAN PADA
ANEMIA REMAJA PENTING ?
➢ Asupan makanan yang tidak
seimbang : Body Image
➢ Kebutuhan zat besi lebih besar :
menstruasi
➢ Remaja putri akan mengalami hamil
dan melahirkan
Siklus Kejadian Anemia & Defisiensi Anemia:
Anak → Remaja → Ibu Hamil
(Asumsi : Pola Diet tak Memenuhi & tdk minum TTD & Makanan tdk fortifikasi)
Anak
Tidak Anemi &
Tdk Def. Besi
Anemi
Remaja
Def. Besi
Ibu Hamil
Tdk Def Besi
Tidak Anemi,
Tdk Def. Besi
Remaja
Anemi
Remaja
Tdk Def. Besi
Ibu Hamil
Def Besi
Ibu Hamil
Anemi
Bayi Lahir
Dg
Defisiensi
Besi &
BBLR
Haid
Sumber:: Presentasi Prof.Dr. Endang L. Achadi, 2015
Dampak Jangka Pendek dan Jangka Panjang Akibat
Gangguan Gizi Pada Masa Janin dan Anak Usia Dini
+ 20 % IUGR krn
PBBH rendah
+ 1/4 IUGR
krn
faktor gizi
Ibu
Perkembangan
Otak
Pertumbuhan
(IUGR)
Metabolic
Programing
Kemampuan
Kognitif &
Pendidikan
Stunting/
Pendek
Hipertensi
-Diabetes
-Obesitas
-PJK
-Stroke
•Ibu Pendek
•BB Ibu
Prahamil
rendah
Gangguan Gizi
pada Masa
Janin dan Usia
Dini
Dampak
Jangka Pendek
Dampak
Jangka Panjang
Sumber : Modifikasi dari Rajagopalan, S, Nutrition and challenges in the next decade, Food and Bulletin vol 24 no.3, 2003
16
Gizi kurang & infeksi
“Otak Kosong” bersifat permanen
Tak terpulihkan
MUTU RENDAH
Gizi cukup & sehat
Anak cerdas
dan produktif
MUTU SDM TINGGI
ASET
DAMPAK KURANG GIZI (Stunting)
BEBAN
DAMPAK ANEMIA JANGKA PANJANG
- Kemampuan Belajar
- Perilaku
- Produktivitas
ANEMIA
Daya ingat
konsentrasi
Ketahanan belajar
Prestasi belajar
Status gizi
Konsumsi zat besi
PSP berkaitan Anemia
Penyakit infeksi
Usia menarche
Studi: Zat besi dan Kemampuan Kognitif
▪ Perbedaan kemampuan kognitif antara anak sekolah yang
kekurangan zat besi dan tidak kekurangan zat besi
(NEMO study group, AJCN 2007)
Dampak Kekurangan Zat Gizi Mikro – termasuk
Zat Besi
BAGAIMANA MENCEGAH DAN
MENGATASI ANEMIA?
BAGAIMANA MENCEGAH DAN
MENGATASI ANEMIA?
▪ Konsumsi makanan bergizi seimbang dan
mengandung zat besi
▪ Makanan fortifikasi zat besi
▪ Minum Tablet Tambah Darah
▪ Kebersihan lingkungan dan pribadi
▪ Kontrol penyakit infeksi
4 Pilar Gizi
Seimbang
dalam
TGS
Tingkatkan Konsumsi Makanan
MENGANDUNG ZAT BESI
1. Besi hem (daging, unggas, ikan, makanan
asal laut)
2. Promotor (meningkatkan penyerapan zat
besi): Vitamin C buah, sayur
3. Beberapa makanan yang difermentasi,
direndam (yang banyak serat)
• Pada kondisi normal,
penyerapan 25%
• Pada kondisi anemia,
penyerapan > 35%
Besi
Heme
(pangan
hewani)
• Penyerapan 1-5%
Besi Non
Heme
(pangan
nabati)
- Vitamin C
- Daging
- Ikan
- Ayam
- Kalsium
- Serat
Sasaran:
Seluruh rematri usia 12 – 18 th dan WUS
Dosis:
TTD 1 tablet/minggu →
TOTAL 52Tablet/tahun
KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH
KERJASAMA LINTAS SEKTOR
Official Use
Indikator dan Target Pembangunan Manusia
(Kesehatan)
Indikator Baseline Target 2024
Strategi
Peningkatan KIA, KB
dan Kespro
Percepatan Perbaikan
Gizi Masyarakat
Peningkatan
Pengendalian Penyakit
Pembudayaan Perilaku
Sehat melalui Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat
Penguatan Sistem
Kesehatan dan
Pengawasan Obat dan
Makanan
Angka kematian ibu
(per 100.000 kelahiran hidup) 305
Angka kematian bayi
(per 1.000 kelahiran hidup)
24
Angka Prevalensi Kontrasepsi
Modern/Modern Contraceptive Prevalence
Rate (mCPR) (%)
57,2
Persentase Kebutuhan ber-KB yang Tidak
Terpenuhi (Unmet Need) (%) 10,6
Angka Kelahiran Remaja Umur 15 – 19
Tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR 15
– 19)
36
183
16
63,4
7,4
18
Prevalensi stunting (pendek dan
sangat pendek) pada balita (%)
27,7 14
Prevalensi wasting (kurus dan
sangat kurus) pada balita (%)
10,2 7
Indikator dan Target
Insidensi HIV
(per 1.000 penduduk yang tidak terinfeksi HIV)
0,1
8
0,24
Indikator dan Target RPJMN 2020-2024
Peran Lintas Sektor: Remaja dan WUS
1. Sekolah
2. Tempat Kerja
3. KUA/tempat ibadah lainnya
4. Fasilitas Kesehatan (Puskesmas,
klinik perawatan, dll)
KEMENTERIAN
AGAMA REPUBLIK
INDONESIA
KEMENTERIAN DALAM
NEGERI
REPUBLIK INDONESIA
Dampak
COVID-19
?
Dampak Utama COVID-19
▪ Kehilangan pekerjaan
(Sekitar 43 juta kehilangan pekerjaan)
▪ Kenaikan harga makanan
(Harga komoditi makanan meningkat, distribusi makanan terganggu)
▪ Pelayanan Kesehatan tidak optimal/terganggu
(Kapasitas sistim Kesehatan fokus pada COVID, Pelayanan
Posyandu tertunda karena social distancing)
▪ Penurunan budget untuk pelayanan Kesehatan dasar
non-Covid
(Sumber nasional dan sub-nasional dialokasikan untuk COVID)
Rekomendasi
▪ Edukasi dan konseling untuk konsumsi makanan bergizi
seimbang, makanan mengandung zat besi (tidak diet yang salah)
▪ Pemberian Tablet Tambah Darah (dibagikan melalui sekolah) atau
fasilitas kesehatan (Puskesmas, Pustu, Posyandu, klinik, apotik)
– selama masa pandemik mengikuti protokol Kesehatan – social
distancing
▪ Kampanye dan komunikasi perubahan perilaku untuk cegah
anemia bagi remaja dan wanita usia subur – social media
▪ Pelayanan di fasilitas kesehatan tetap berjalan, dan menjadi
rujukan bila remaja/wanita usia subur mengalami gangguan
Kesehatan
▪ Monitor pemberian TTD – kartu kepatuhan?
▪ Alokasi dana dalam pelayanan Kesehatan remaja –
kerjasama lintas sektor
Remaja Sehat Tanpa Anemia_Dr Elvina Karyadi.pdf

More Related Content

Similar to Remaja Sehat Tanpa Anemia_Dr Elvina Karyadi.pdf

PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptx
PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptxPENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptx
PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptxMiraMarianaUlfah1
 
Data gizi terbaru rikesdas 2013
Data gizi terbaru rikesdas 2013Data gizi terbaru rikesdas 2013
Data gizi terbaru rikesdas 2013irfiandi irfiandi
 
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptx
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptxGizi Kesehatan Masyarakat.pptx
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptxssuser033ede
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Dokter Tekno
 
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptxCegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptxNisaSalsabila10
 
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdf
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdfscribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdf
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdfHerman673394
 
PPT Stunting Revisi.pptx
PPT Stunting Revisi.pptxPPT Stunting Revisi.pptx
PPT Stunting Revisi.pptxIryansa
 
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdf
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdfpptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdf
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdfnanakartina
 
Cegah stunting rev.pptx
Cegah stunting rev.pptxCegah stunting rev.pptx
Cegah stunting rev.pptxssuser5bb3f3
 
STUNTING GILI INDAH.pptx
STUNTING GILI INDAH.pptxSTUNTING GILI INDAH.pptx
STUNTING GILI INDAH.pptxlilikfatmawati1
 
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptx
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptxMateri_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptx
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptxRitaSahara12
 
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdfKesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdfdian34065
 
pptstuntingniken-190927214831.pptx
pptstuntingniken-190927214831.pptxpptstuntingniken-190927214831.pptx
pptstuntingniken-190927214831.pptxaditya303791
 
stuntingg.ppt
stuntingg.pptstuntingg.ppt
stuntingg.pptherry60
 
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptxPOSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptxHestiPuspitasariB
 
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdfmuhammadasrof3
 
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docx
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docxmetodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docx
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docxSissi Syifa Meidia
 

Similar to Remaja Sehat Tanpa Anemia_Dr Elvina Karyadi.pdf (20)

PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptx
PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptxPENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptx
PENCEGAHAN STUNTING PADA BAYI DAN BALITA.pptx
 
Data gizi terbaru rikesdas 2013
Data gizi terbaru rikesdas 2013Data gizi terbaru rikesdas 2013
Data gizi terbaru rikesdas 2013
 
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptx
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptxGizi Kesehatan Masyarakat.pptx
Gizi Kesehatan Masyarakat.pptx
 
stunting.pptx
stunting.pptxstunting.pptx
stunting.pptx
 
Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)Buku bumil kek (1 52)
Buku bumil kek (1 52)
 
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptxCegah Stunting itu Penting!.pptx
Cegah Stunting itu Penting!.pptx
 
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdf
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdfscribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdf
scribd.vdownloaders.com_upaya-inovasi-stunting-kalsel-27-juni-2019.pdf
 
PPT Stunting Revisi.pptx
PPT Stunting Revisi.pptxPPT Stunting Revisi.pptx
PPT Stunting Revisi.pptx
 
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdf
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdfpptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdf
pptstuntingrevisi-230703082107-6c06867a.pdf
 
Cegah stunting rev.pptx
Cegah stunting rev.pptxCegah stunting rev.pptx
Cegah stunting rev.pptx
 
STUNTING GILI INDAH.pptx
STUNTING GILI INDAH.pptxSTUNTING GILI INDAH.pptx
STUNTING GILI INDAH.pptx
 
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptx
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptxMateri_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptx
Materi_Paparan_Wagub__HGN_tahun_2024.pptx
 
Cegah Stunting.pdf
Cegah Stunting.pdfCegah Stunting.pdf
Cegah Stunting.pdf
 
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdfKesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
Kesga_HUT IBI 240620_Dit Kesga_KSd Balita-re2.pdf
 
pptstuntingniken-190927214831.pptx
pptstuntingniken-190927214831.pptxpptstuntingniken-190927214831.pptx
pptstuntingniken-190927214831.pptx
 
Paper pak patra
Paper pak patraPaper pak patra
Paper pak patra
 
stuntingg.ppt
stuntingg.pptstuntingg.ppt
stuntingg.ppt
 
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptxPOSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptx
POSYANDU DALAM INTEGRASI LAYANAN PRIMER.pptx
 
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf
13. Diana_fortifikasi mpasi 05.12.2020 fixx.pdf
 
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docx
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docxmetodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docx
metodologi penelitian kuantitatif kesehatan .docx
 

Recently uploaded

2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdfMeboix
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANDianFitriyani15
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufalmahdaly02
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasmufida16
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptDwiBhaktiPertiwi1
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxfania35
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfHilalSunu
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxrachmatpawelloi
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar KepHaslianiBaharuddin
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxwisanggeni19
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinanDwiNormaR
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatSyarifahNurulMaulida1
 

Recently uploaded (20)

2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
2. Kebijakan ILP di Posyandu-1234567.pdf
 
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANANETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
ETIKA DAN HUKUM KESEHATAN SERTA KEBIDANAN
 
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin raufLAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
LAPORAN KASUS HB demam tifoid dr syarifuddin rauf
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmasserbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
serbuk terbagi dan serbuk tabur yang gunakan untuk farmas
 
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.pptSOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
SOSIALISASI MATERI DEMAM BERDARAH DENGUE.ppt
 
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptxILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
ILMU PENYAKIT GIGI DAN MULUT PEMERIKSAAN SUBJEKTIF.pptx
 
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdfLaporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
Laporan kasus restorasi kelas 2 komposit.pdf
 
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptxKeperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
Keperawatan Anatomi Fisiologi Laktasi.pptx
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
2 Adaptasi Sel dan Jejas Sel.pptx Ilmu Dasar Kep
 
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptxSediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
Sediaan Kream semisolid farmasi Industri.pptx
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
3. HEACTING LASERASI.ppt pada persalinan
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obatFARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
FARMAKOLOGI OBAT PERSALINAN farmakologi obat
 

Remaja Sehat Tanpa Anemia_Dr Elvina Karyadi.pdf

  • 1. REMAJA SEHAT TANPA ANEMIA Dr. dr. Elvina Karyadi, MSc, SpGK Jakarta, 10 Juni 2020
  • 2. PEMBAHASAN MASALAH ANEMIA REMATRI ANEMIA: GEJALA DAN DAMPAKNYA KERJASAMA LINTAS SEKTOR & DAMPAK COVID 19 BAGAIMANA MENCEGAH DAN MENGATASI ANEMIA? REKOMENDASI
  • 3.
  • 4. Anemia Zat Besi di Asia Selatan Sumber: Iqbal B et al, 2015
  • 5. Anemia: masih menjadi masalah Riskesdas 2013 Kelompok Umur Persen Balita Laki-laki Balita Perempuan 29.7 26.5 Anak Laki-laki 6-12 thn Anak Perempuan 6-12 thn 28.0 27.4 Perempuan >= 15 thn, tidak hamil Laki-laki >= 15 thn 22.7 16.6 Ibu Hamil 37.1 Laki-laki Perempuan 18.4 23.9 Anemia pada Ibu Hamil Riskesdas 2013 dan 2018
  • 7. ANEMIA: GEJALA DAN DAMPAKNYA
  • 8.
  • 10. Gejala anemia dan dampaknya
  • 11. Bagaimana Tanda-tanda Anemia ??  Wajah, terutama kelopak mata dan bibir tampak pucat  Kurang nafsu makan  Lesu dan lemah  Cepat lelah  Sulit konsentrasi  Sering pusing dan mata berkunang-kunang
  • 12. Apa Penyebab Anemia ?? 1. Kurang konsumsi makanan sumber zat besi 2. Kebutuhan yang meningkat (menstruasi, hamil,dll) 3. Menderita penyakit infeksi (kecacingan, malaria) 4. Kehilangan zat besi pada perdarahan termasuk menstruasi dan seringnya melahirkan 5. Tidak mengonsumsi TTD sesuai anjuran
  • 13. MENGAPA PENCEGAHAN PADA ANEMIA REMAJA PENTING ? ➢ Asupan makanan yang tidak seimbang : Body Image ➢ Kebutuhan zat besi lebih besar : menstruasi ➢ Remaja putri akan mengalami hamil dan melahirkan
  • 14. Siklus Kejadian Anemia & Defisiensi Anemia: Anak → Remaja → Ibu Hamil (Asumsi : Pola Diet tak Memenuhi & tdk minum TTD & Makanan tdk fortifikasi) Anak Tidak Anemi & Tdk Def. Besi Anemi Remaja Def. Besi Ibu Hamil Tdk Def Besi Tidak Anemi, Tdk Def. Besi Remaja Anemi Remaja Tdk Def. Besi Ibu Hamil Def Besi Ibu Hamil Anemi Bayi Lahir Dg Defisiensi Besi & BBLR Haid Sumber:: Presentasi Prof.Dr. Endang L. Achadi, 2015
  • 15. Dampak Jangka Pendek dan Jangka Panjang Akibat Gangguan Gizi Pada Masa Janin dan Anak Usia Dini + 20 % IUGR krn PBBH rendah + 1/4 IUGR krn faktor gizi Ibu Perkembangan Otak Pertumbuhan (IUGR) Metabolic Programing Kemampuan Kognitif & Pendidikan Stunting/ Pendek Hipertensi -Diabetes -Obesitas -PJK -Stroke •Ibu Pendek •BB Ibu Prahamil rendah Gangguan Gizi pada Masa Janin dan Usia Dini Dampak Jangka Pendek Dampak Jangka Panjang Sumber : Modifikasi dari Rajagopalan, S, Nutrition and challenges in the next decade, Food and Bulletin vol 24 no.3, 2003
  • 16. 16 Gizi kurang & infeksi “Otak Kosong” bersifat permanen Tak terpulihkan MUTU RENDAH Gizi cukup & sehat Anak cerdas dan produktif MUTU SDM TINGGI ASET DAMPAK KURANG GIZI (Stunting) BEBAN
  • 17. DAMPAK ANEMIA JANGKA PANJANG - Kemampuan Belajar - Perilaku - Produktivitas
  • 18. ANEMIA Daya ingat konsentrasi Ketahanan belajar Prestasi belajar Status gizi Konsumsi zat besi PSP berkaitan Anemia Penyakit infeksi Usia menarche
  • 19. Studi: Zat besi dan Kemampuan Kognitif ▪ Perbedaan kemampuan kognitif antara anak sekolah yang kekurangan zat besi dan tidak kekurangan zat besi (NEMO study group, AJCN 2007)
  • 20. Dampak Kekurangan Zat Gizi Mikro – termasuk Zat Besi
  • 22. BAGAIMANA MENCEGAH DAN MENGATASI ANEMIA? ▪ Konsumsi makanan bergizi seimbang dan mengandung zat besi ▪ Makanan fortifikasi zat besi ▪ Minum Tablet Tambah Darah ▪ Kebersihan lingkungan dan pribadi ▪ Kontrol penyakit infeksi
  • 24. Tingkatkan Konsumsi Makanan MENGANDUNG ZAT BESI 1. Besi hem (daging, unggas, ikan, makanan asal laut) 2. Promotor (meningkatkan penyerapan zat besi): Vitamin C buah, sayur 3. Beberapa makanan yang difermentasi, direndam (yang banyak serat)
  • 25. • Pada kondisi normal, penyerapan 25% • Pada kondisi anemia, penyerapan > 35% Besi Heme (pangan hewani) • Penyerapan 1-5% Besi Non Heme (pangan nabati) - Vitamin C - Daging - Ikan - Ayam - Kalsium - Serat
  • 26. Sasaran: Seluruh rematri usia 12 – 18 th dan WUS Dosis: TTD 1 tablet/minggu → TOTAL 52Tablet/tahun KONSUMSI TABLET TAMBAH DARAH
  • 29. Indikator dan Target Pembangunan Manusia (Kesehatan) Indikator Baseline Target 2024 Strategi Peningkatan KIA, KB dan Kespro Percepatan Perbaikan Gizi Masyarakat Peningkatan Pengendalian Penyakit Pembudayaan Perilaku Sehat melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Penguatan Sistem Kesehatan dan Pengawasan Obat dan Makanan Angka kematian ibu (per 100.000 kelahiran hidup) 305 Angka kematian bayi (per 1.000 kelahiran hidup) 24 Angka Prevalensi Kontrasepsi Modern/Modern Contraceptive Prevalence Rate (mCPR) (%) 57,2 Persentase Kebutuhan ber-KB yang Tidak Terpenuhi (Unmet Need) (%) 10,6 Angka Kelahiran Remaja Umur 15 – 19 Tahun/Age Specific Fertility Rate (ASFR 15 – 19) 36 183 16 63,4 7,4 18 Prevalensi stunting (pendek dan sangat pendek) pada balita (%) 27,7 14 Prevalensi wasting (kurus dan sangat kurus) pada balita (%) 10,2 7 Indikator dan Target Insidensi HIV (per 1.000 penduduk yang tidak terinfeksi HIV) 0,1 8 0,24 Indikator dan Target RPJMN 2020-2024
  • 30. Peran Lintas Sektor: Remaja dan WUS 1. Sekolah 2. Tempat Kerja 3. KUA/tempat ibadah lainnya 4. Fasilitas Kesehatan (Puskesmas, klinik perawatan, dll) KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA KEMENTERIAN DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA
  • 32. Dampak Utama COVID-19 ▪ Kehilangan pekerjaan (Sekitar 43 juta kehilangan pekerjaan) ▪ Kenaikan harga makanan (Harga komoditi makanan meningkat, distribusi makanan terganggu) ▪ Pelayanan Kesehatan tidak optimal/terganggu (Kapasitas sistim Kesehatan fokus pada COVID, Pelayanan Posyandu tertunda karena social distancing) ▪ Penurunan budget untuk pelayanan Kesehatan dasar non-Covid (Sumber nasional dan sub-nasional dialokasikan untuk COVID)
  • 33. Rekomendasi ▪ Edukasi dan konseling untuk konsumsi makanan bergizi seimbang, makanan mengandung zat besi (tidak diet yang salah) ▪ Pemberian Tablet Tambah Darah (dibagikan melalui sekolah) atau fasilitas kesehatan (Puskesmas, Pustu, Posyandu, klinik, apotik) – selama masa pandemik mengikuti protokol Kesehatan – social distancing ▪ Kampanye dan komunikasi perubahan perilaku untuk cegah anemia bagi remaja dan wanita usia subur – social media ▪ Pelayanan di fasilitas kesehatan tetap berjalan, dan menjadi rujukan bila remaja/wanita usia subur mengalami gangguan Kesehatan ▪ Monitor pemberian TTD – kartu kepatuhan? ▪ Alokasi dana dalam pelayanan Kesehatan remaja – kerjasama lintas sektor