SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
Peran Dewan Syariah Nasional Dan Dewan Pengawas Syariah
Disusun Oleh :
1. Fitriana Nur Hidayah B300200059
2. Putri Miswa Laila Kumara B300200068
3. Nanda Puspita Marga Putri B300200101
Seminar Perbankan Syariah_IESP B
Q.S. Al-Jaatsiyah:18
َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ع‬ِ‫ب‬َّ‫ت‬‫ا‬َ‫ف‬ ِ
‫ر‬ْ‫م‬َ ْ
‫اْل‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ع‬ْ‫ي‬ ِ
‫َر‬‫ش‬ ‫ى‬ٰ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫ك‬ٰ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬
َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ َ
‫ْل‬ َ‫ْن‬‫ي‬ََِِّّ‫ا‬ ََ‫ء‬‫ا‬ َ‫و‬َْْ‫ا‬ ِْْ‫ب‬َّ‫ت‬َ‫ت‬ َ
‫ْل‬
َ‫ن‬ ْ‫و‬ُ‫م‬
“Kemudian Kami jadikan engkau (Muhammad) mengikuti syariat
(peraturan) dari agama itu, maka ikutilah (syari’at itu) dan janganlah engkau
ikuti keinginan orang-orang yang tidak mengetahui”
DEWAN SYARIAH NASIONAL
A. Definisi
Dewan Syariah Nasional adalah dewan/badan supervise/pengawasan yang
berada pada level atau lingkup nasional, yang tugas dan kewajiban utamanya
adalah untuk menganalisa dan memformulasikan prinsip-prinsip syariah.
B. Dasar Hukum
SK MUI No Kep.754/II/1999
C. Tugas
Menggali, mengkaji dan merumuskan nilai dan prinsip-prinsip hukum Islam
(syariah) dalam bentuk fatwa.
D. Fungsi dan Kedudukan
Fungsi utama DSN adalah mengawasi produk-produk lembaga keuangan
syariah agar sesuai dengan syariah Islam.
E. Wewenang
1. Mengeluarkan fatwa yang mengikat DPS
2. Mengeluarkan fatwa yang menjadi landasan
3. Memberikan rekomendasi dan/atau mencabut rekomendasi nama-nama
yang akan duduk sebagai DPS
4. Mengundang para ahli untuk menjelaskan suatu masalah yang
diperlukan
5. Memberikan peringatan kepada lembaga keuangan syari’ah untuk
menghentikan penyimpangan dari fatwa
F. Peranan DSN
Bentuk kerja sama antara Bank Indonesia dengan DSN-MUI diwujudkan
melalui nota kesephaman (Memorandum of Understanding/MOU) untuk
menjalankan fungsi pembinaan dan pengawasan terhadap bank syariah.
Dengan adanya kerja sama tersebut, berarti keberadaan DSN-MUI
menjadi sangat penting dalam pengembangan sistem ekonomi dan
perbankan syariah.
DEWAN PENGAWAS SYARIAH
A. Pengertian
DPS adalah dewan yang melakukan pengawasan terhadap prinsip syariah dalam
kegiatan usaha bank syariah yang dalam menjalankan fungsinya bertindak secara
independen.
B. Dasar Hukum
1. Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 6/17/PBI/2004 tanggal 1 Juli 2004
2. PBI No. 6/24/PBI/ 2004 tanggal 14 Oktober 2004 diubah menjadi PBI No.
7/35/PBI/2005 tanggal 29 September 2005, dan
3. PBI No.8/3/PB1/20C6 tanggal 30 Januari 2006
C. Persyaratan Anggota DPS
Anggota DPS wajib memenuhi
persyaratan sebagai berikut:
1. Integritas
2. Kompetensi
3. Reputasi keuangan
D. Tugas, Wewenang, Dan
Tanggung Jawab
1. Memastikan dan mengawasi
kesesuaian kegiatan operasional
bank
2. Menilai aspek syariah
3. Memberikan opini dari aspek
syariah
4. Mengkaji produk dan jasa baru
5. Menyampaikan hasil
pengawasan
E. Prosedur Pengajuan DPS
1. Komite Remunerasi dan Nominasi
merekomendasikan calon anggota
DPS kepada Dewan Komisaris
2. Dewan Komisaris mengusulkan
calon anggota DPS kepada Direksi
3. Direksi menetapkan calon anggota
DPS untuk dimintakan
rekomendasi kepada DSN-MUI
4. DSN-MUI menyetujui/ menolak
F. Prosedur Penetapan DPS
a. Bank Syariah menyampaikan
rekomendasi DSN kepada BI
b. Verifikasi dokumen dan
Wawancara terhadap calon anggota
DPS
c. Persetujuan/penolakan BI (paling
lambat 30 hari)
d. Penetapan DPS oleh RUPS (paling
lambat 90 hari)
G. Jumlah Anggota DPS Dan Perangkapan Keanggotan DPS
a. Jumlah anggota DPS sekurang-kurangnya 2 orang dan sebanyak-
banyaknya 5 orang bagi BUS dan UUS, sedangkan bagi BPRS jumlah
anggota DPS sekurang-kurangnya 2 orang dan sebanyak-banyaknya 3
orang
b. Anggota DPS hanya dapat merangkap jabatan sebagai anggota DPS
sebanyak-banyaknya pada 4 bank lain dan/atau lembaga keuangan syariah
bukan bank
c. Sebanyak-banyaknya 2anggota DPS dapat merangkap jabatan sebagai
anggota DSN - MUI
H. Peranan Penting DPS
• Menentukan tingkat
kredibilitas bank
syariah
• Unsur utama dalam
menciptakan
jaminan shari'a
compliance
• Salah satu pilar
utama dalam
pelaksanaan good
corporate
governance (GCG)
I. Kendala Dalam Peran
DPS
 Kompetensi
 Profesionalitas
 Kurang efektif
dalam mekanisme
dan struktur kerja
J. Optimalisasi Peran
DPS
 Perbankan syariah
menggunakan metode
departemen syariah
 DPS dapat
menggunakan jasa
internal auditor
 Kualifikasi Anggota
DPS diperketat
 Penguatan regulasi
DSN/BI untuk DPS
Hubungan Struktural Antara DSN-MUI Dan DPS
Korelasi DPS Dan DSN-MUI Sebagai Pengawas Sektor
Keuangan
KESIMPULAN
Perbedaan mendasar antara DSN dengan DPS dalam mengawasi
lembaga ekonomi ataupun lembaga keuangan Syari’ah terletak pada
wewenang yang dimiliki oleh masing-masing Dewan. DSN berwenang
untuk menetapkan dan mengeluarkan fatwa-fatwa hukum Islam
tentang kegiatan ekonomi dan keuangan. Sedangkan DPS hanyalah
bertugas mengawasi pelaksanaan fatwa DSN tersebut dilapangan pada
lembaga ekonomi dan lembaga keuangan syari’ah.
DAFTAR PUSTAKA
Jurnal, PPT, dan Makalah :
Aji, A. P., Kusumaningrum, D., & Nurayatini, I. (2020). DSN-MUI DAN DPS. Retrieved Maret 2, 2023, from www.academia.edu:
https://www.academia.edu/43211859/DSN_MUI_DAN_DPS
Hidayati, N. K., Setyowati, R., & Zakiyah, N. (2021). PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) DAN DEWAN SYARIAH NASIONAL MAJELIS
ULAMA INDONESIA (DSN-MUI) DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI HALAL INDONESIA. Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan
Perbankan Syariah, 6, 709-732.
Kurniawan, S. (2014, Oktober 26). DEWAN PENGAWAS SYARIAH. Retrieved Maret 02, 2023, from www.academia.edu:
https://www.academia.edu/8970807/dewan_pengawas_syariah
Misbach, I. (2015). KEDUDUKAN DAN FUNGSI DEWAN PENGAWAS SYARIAH DALAM MENGAWASI TRANSAKSI LEMBAGA KEUANGAN
SYARIAH DI INDONESIA. Jurnal Minds: Manajemen Ide dan Inspirasi, 2, 79-93.
Buku Cetak:
MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH karya Khaerul Umam, S.IP., M.Ag.
AUDIT DAN PENGAWASAN SYARIAH PADA BANK SYARIAH oleh Muhamad (Praktisi DPS Bank Syariah)
THANKS

More Related Content

Similar to DSN DAN DPS] Peran Dewan Syariah Nasional Dan Dewan Pengawas Syariah

New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)
New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)
New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)Fenti Anita Sari
 
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariahInstitusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariahmasids
 
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Izzuddin Abdul Manaf
 
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...Kartiko Adi Wibowo
 
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...Febi Nofita Sari
 
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariah
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariahPrinsip organisasi dan manajemen kjksyariah
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariahLAZNAS BMT ICMI
 
Implementasi Good Governance
Implementasi Good GovernanceImplementasi Good Governance
Implementasi Good GovernanceSanti Maodia
 
91798796 makalah-bpr-syariah
91798796 makalah-bpr-syariah91798796 makalah-bpr-syariah
91798796 makalah-bpr-syariahRandi Rahardja
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganFahma Fahmita
 
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujks
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujksPermen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujks
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujksMuhayat Akbar
 
Materippknsmaxiibab2
Materippknsmaxiibab2Materippknsmaxiibab2
Materippknsmaxiibab2abd_
 
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganPresentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganArif Kurniawan
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganAri Raharjo
 
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahRuang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahAri Munandar
 

Similar to DSN DAN DPS] Peran Dewan Syariah Nasional Dan Dewan Pengawas Syariah (20)

New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)
New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)
New Makalah Keuangan dan Perbankan (Study Lapang Bank BCA Syariah)
 
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariahInstitusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
Institusi pendukung-lembaga-keuangan-syariah
 
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
Regulasi Dan Pengawasan Perbankan Syariah
 
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...
Melakukan prinsip prinsip pengelolaan organisasi dan manajemen koperasi jasa ...
 
Dsn mui new
Dsn mui newDsn mui new
Dsn mui new
 
Makalah bprs
Makalah bprsMakalah bprs
Makalah bprs
 
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...
Be & gg, Febi Nofita Sari, Prof Hapzi Ali, etika bisnis perbankan, universita...
 
Makalah DSN MUI dan DPS
Makalah DSN MUI dan DPSMakalah DSN MUI dan DPS
Makalah DSN MUI dan DPS
 
7-BPR-Syariah.pptx
7-BPR-Syariah.pptx7-BPR-Syariah.pptx
7-BPR-Syariah.pptx
 
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariah
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariahPrinsip organisasi dan manajemen kjksyariah
Prinsip organisasi dan manajemen kjksyariah
 
Implementasi Good Governance
Implementasi Good GovernanceImplementasi Good Governance
Implementasi Good Governance
 
DSN MUI dan DPS
DSN MUI dan DPSDSN MUI dan DPS
DSN MUI dan DPS
 
91798796 makalah-bpr-syariah
91798796 makalah-bpr-syariah91798796 makalah-bpr-syariah
91798796 makalah-bpr-syariah
 
Otoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuanganOtoritas jasa keuangan
Otoritas jasa keuangan
 
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujks
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujksPermen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujks
Permen 2007 12_39_pedoman_pengawasan_kjks_ujks
 
Materippknsmaxiibab2
Materippknsmaxiibab2Materippknsmaxiibab2
Materippknsmaxiibab2
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuanganPresentasi uu otoritas jasa keuangan
Presentasi uu otoritas jasa keuangan
 
Otoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa KeuanganOtoritas Jasa Keuangan
Otoritas Jasa Keuangan
 
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan SyariahRuang Lingkup Perbankan Syariah
Ruang Lingkup Perbankan Syariah
 

Recently uploaded

BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 

Recently uploaded (20)

BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 

DSN DAN DPS] Peran Dewan Syariah Nasional Dan Dewan Pengawas Syariah

  • 1. Peran Dewan Syariah Nasional Dan Dewan Pengawas Syariah Disusun Oleh : 1. Fitriana Nur Hidayah B300200059 2. Putri Miswa Laila Kumara B300200068 3. Nanda Puspita Marga Putri B300200101 Seminar Perbankan Syariah_IESP B
  • 2. Q.S. Al-Jaatsiyah:18 َ‫و‬ ‫ا‬َ‫ه‬ْ‫ع‬ِ‫ب‬َّ‫ت‬‫ا‬َ‫ف‬ ِ ‫ر‬ْ‫م‬َ ْ ‫اْل‬ َ‫ن‬ِ‫م‬ ٍ‫ة‬َ‫ع‬ْ‫ي‬ ِ ‫َر‬‫ش‬ ‫ى‬ٰ‫ل‬َ‫ع‬ َ‫ك‬ٰ‫ن‬ْ‫ل‬َ‫ع‬َ‫ج‬ َّ‫م‬ُ‫ث‬ َ‫ل‬ْ‫ع‬َ‫ي‬ َ ‫ْل‬ َ‫ْن‬‫ي‬ََِِّّ‫ا‬ ََ‫ء‬‫ا‬ َ‫و‬َْْ‫ا‬ ِْْ‫ب‬َّ‫ت‬َ‫ت‬ َ ‫ْل‬ َ‫ن‬ ْ‫و‬ُ‫م‬ “Kemudian Kami jadikan engkau (Muhammad) mengikuti syariat (peraturan) dari agama itu, maka ikutilah (syari’at itu) dan janganlah engkau ikuti keinginan orang-orang yang tidak mengetahui”
  • 3. DEWAN SYARIAH NASIONAL A. Definisi Dewan Syariah Nasional adalah dewan/badan supervise/pengawasan yang berada pada level atau lingkup nasional, yang tugas dan kewajiban utamanya adalah untuk menganalisa dan memformulasikan prinsip-prinsip syariah. B. Dasar Hukum SK MUI No Kep.754/II/1999 C. Tugas Menggali, mengkaji dan merumuskan nilai dan prinsip-prinsip hukum Islam (syariah) dalam bentuk fatwa.
  • 4. D. Fungsi dan Kedudukan Fungsi utama DSN adalah mengawasi produk-produk lembaga keuangan syariah agar sesuai dengan syariah Islam. E. Wewenang 1. Mengeluarkan fatwa yang mengikat DPS 2. Mengeluarkan fatwa yang menjadi landasan 3. Memberikan rekomendasi dan/atau mencabut rekomendasi nama-nama yang akan duduk sebagai DPS 4. Mengundang para ahli untuk menjelaskan suatu masalah yang diperlukan 5. Memberikan peringatan kepada lembaga keuangan syari’ah untuk menghentikan penyimpangan dari fatwa
  • 5. F. Peranan DSN Bentuk kerja sama antara Bank Indonesia dengan DSN-MUI diwujudkan melalui nota kesephaman (Memorandum of Understanding/MOU) untuk menjalankan fungsi pembinaan dan pengawasan terhadap bank syariah. Dengan adanya kerja sama tersebut, berarti keberadaan DSN-MUI menjadi sangat penting dalam pengembangan sistem ekonomi dan perbankan syariah.
  • 6. DEWAN PENGAWAS SYARIAH A. Pengertian DPS adalah dewan yang melakukan pengawasan terhadap prinsip syariah dalam kegiatan usaha bank syariah yang dalam menjalankan fungsinya bertindak secara independen. B. Dasar Hukum 1. Peraturan Bank Indonesia (PBI) No. 6/17/PBI/2004 tanggal 1 Juli 2004 2. PBI No. 6/24/PBI/ 2004 tanggal 14 Oktober 2004 diubah menjadi PBI No. 7/35/PBI/2005 tanggal 29 September 2005, dan 3. PBI No.8/3/PB1/20C6 tanggal 30 Januari 2006
  • 7. C. Persyaratan Anggota DPS Anggota DPS wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut: 1. Integritas 2. Kompetensi 3. Reputasi keuangan D. Tugas, Wewenang, Dan Tanggung Jawab 1. Memastikan dan mengawasi kesesuaian kegiatan operasional bank 2. Menilai aspek syariah 3. Memberikan opini dari aspek syariah 4. Mengkaji produk dan jasa baru 5. Menyampaikan hasil pengawasan
  • 8. E. Prosedur Pengajuan DPS 1. Komite Remunerasi dan Nominasi merekomendasikan calon anggota DPS kepada Dewan Komisaris 2. Dewan Komisaris mengusulkan calon anggota DPS kepada Direksi 3. Direksi menetapkan calon anggota DPS untuk dimintakan rekomendasi kepada DSN-MUI 4. DSN-MUI menyetujui/ menolak F. Prosedur Penetapan DPS a. Bank Syariah menyampaikan rekomendasi DSN kepada BI b. Verifikasi dokumen dan Wawancara terhadap calon anggota DPS c. Persetujuan/penolakan BI (paling lambat 30 hari) d. Penetapan DPS oleh RUPS (paling lambat 90 hari)
  • 9. G. Jumlah Anggota DPS Dan Perangkapan Keanggotan DPS a. Jumlah anggota DPS sekurang-kurangnya 2 orang dan sebanyak- banyaknya 5 orang bagi BUS dan UUS, sedangkan bagi BPRS jumlah anggota DPS sekurang-kurangnya 2 orang dan sebanyak-banyaknya 3 orang b. Anggota DPS hanya dapat merangkap jabatan sebagai anggota DPS sebanyak-banyaknya pada 4 bank lain dan/atau lembaga keuangan syariah bukan bank c. Sebanyak-banyaknya 2anggota DPS dapat merangkap jabatan sebagai anggota DSN - MUI
  • 10. H. Peranan Penting DPS • Menentukan tingkat kredibilitas bank syariah • Unsur utama dalam menciptakan jaminan shari'a compliance • Salah satu pilar utama dalam pelaksanaan good corporate governance (GCG) I. Kendala Dalam Peran DPS  Kompetensi  Profesionalitas  Kurang efektif dalam mekanisme dan struktur kerja J. Optimalisasi Peran DPS  Perbankan syariah menggunakan metode departemen syariah  DPS dapat menggunakan jasa internal auditor  Kualifikasi Anggota DPS diperketat  Penguatan regulasi DSN/BI untuk DPS
  • 11. Hubungan Struktural Antara DSN-MUI Dan DPS
  • 12. Korelasi DPS Dan DSN-MUI Sebagai Pengawas Sektor Keuangan
  • 13. KESIMPULAN Perbedaan mendasar antara DSN dengan DPS dalam mengawasi lembaga ekonomi ataupun lembaga keuangan Syari’ah terletak pada wewenang yang dimiliki oleh masing-masing Dewan. DSN berwenang untuk menetapkan dan mengeluarkan fatwa-fatwa hukum Islam tentang kegiatan ekonomi dan keuangan. Sedangkan DPS hanyalah bertugas mengawasi pelaksanaan fatwa DSN tersebut dilapangan pada lembaga ekonomi dan lembaga keuangan syari’ah.
  • 14. DAFTAR PUSTAKA Jurnal, PPT, dan Makalah : Aji, A. P., Kusumaningrum, D., & Nurayatini, I. (2020). DSN-MUI DAN DPS. Retrieved Maret 2, 2023, from www.academia.edu: https://www.academia.edu/43211859/DSN_MUI_DAN_DPS Hidayati, N. K., Setyowati, R., & Zakiyah, N. (2021). PERAN DEWAN PENGAWAS SYARIAH (DPS) DAN DEWAN SYARIAH NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA (DSN-MUI) DALAM PENGEMBANGAN INDUSTRI HALAL INDONESIA. Jurnal Masharif al-Syariah: Jurnal Ekonomi dan Perbankan Syariah, 6, 709-732. Kurniawan, S. (2014, Oktober 26). DEWAN PENGAWAS SYARIAH. Retrieved Maret 02, 2023, from www.academia.edu: https://www.academia.edu/8970807/dewan_pengawas_syariah Misbach, I. (2015). KEDUDUKAN DAN FUNGSI DEWAN PENGAWAS SYARIAH DALAM MENGAWASI TRANSAKSI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH DI INDONESIA. Jurnal Minds: Manajemen Ide dan Inspirasi, 2, 79-93. Buku Cetak: MANAJEMEN PERBANKAN SYARIAH karya Khaerul Umam, S.IP., M.Ag. AUDIT DAN PENGAWASAN SYARIAH PADA BANK SYARIAH oleh Muhamad (Praktisi DPS Bank Syariah)