Dokumen ini membahas tentang kestabilan unsur dan ikatan ion. Unsur-unsur cenderung berikatan untuk mencapai konfigurasi elektron gas mulia terdekat untuk mencapai kestabilan. Ikatan ion terbentuk melalui transfer elektron antara logam dan nonlogam untuk mencapai konfigurasi gas mulia. Senyawa ionik memiliki sifat seperti titik leleh dan didih tinggi serta dapat menghantar panas dan listrik.
2. Kompetensi Dasar
Membandingkan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan
kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta kaitannya
dengan sifat zat.
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5.1 Menjelaskan kecenderungan unsur untuk mencapai kestabilan
3.5.2 Menjelaskan proses pembentukan ikatan ion dan sifat-sifat
senyawa ionik
2
3. 3
Pasti diantara kalian sudah pernah liat garam
dapur bukan.
Sekarang coba perhatikan…
Garam dapur berwujud padatan berwarna putih.
Garam dapur tersusun dari ion-ion natrium dan ion-
ion klorin.
Bagaimana ion-ion tersebut dapat
bergabung/berikatan membentuk garam??
4. Di antara atom-atom yang ada di alam,
hanya atom gas mulia yang
stabil.
Atom-atom yang tidak stabil cenderung
bergabung dengan atom lain untuk
mencapai kestabilan.
Atom-atom tersebut berikatan
mengikuti konfigurasi elektron gas
mulia terdekat.
Menurut Kossel dan Lewis
5. Kestabilan
Unsur
5
Dari konfigurasi elektron tersebut , Kossel dan Lewis
menyimpulkan bahwa konfigurasi elektron atom
akan stabil bila jumlah elektron terluarnya
2 (duplet) dan 8 (oktet).
Atom Konfigurasi
Elektron
Elektron Valensi
2He 2 2
10Ne 2 8 8
18Ar 2 8 8 8
36Kr 2 8 18 8 8
54Xe 2 8 18 18 8 8
6. Kestabilan
Unsur
6
Atom-atom dapat mencapai kestabilan dengan cara
melepas atau menangkap elektron
1. Golongan IA-IIIA stabil dengan cara melepas
elektron.
Golongan IA stabil dengan cara Melepas 1 elektron
Contoh : 11Na
Na → 𝑵𝒂+ + e
2 8 1 2 8
7. Kestabilan
Unsur
7
Golongan IIA stabil dengan cara melepas 2 elektron
Contoh : 12 Mg
Mg → 𝑴𝒈𝟐+ + 2e
2 8 2 2 8
Golongan IIIA stabil dengan cara melepas 3 elektron
Contoh : 13 Al
Al → 𝑨𝒍𝟑+ + 3e
2 8 3 2 8
8. Kestabilan
Unsur
8
2. Golongan IVA-VIIA stabil dengan cara menangkap
elektron.
Golongan IVA stabil dengan cara Menangkap 4 elektron
Golongan VA stabil dengan cara Menangkap 3 elektron
Contoh : 15P
P + 3e → 𝑷𝟑−
2 8 5 2 8 8
9. Kestabilan
Unsur
9
Golongan VIA stabil dengan cara Menangkap
2 elektron
Contoh : 16S
S + 2e → 𝑺𝟐−
2 8 6 2 8 8
Golongan VIIA stabil dengan cara Menangkap
1 elektron
Contoh : 9F
F + 1e → 𝑭−
2 7 2 8
10. Latihan
10
Tuliskan reaksi untuk mencapai stabil dari
unsur-unsur di bawah ini!
1. 5B 6. 6C
2. 8O 7. 35Br
3. 19K 8. 16S
4. 20Ca 9. 31Ga
5. 32Ge 10. 17Cl
11. Ikatan Ion
Ikatan ion adalah ikatan yang terjadi
akibat adanya serah terima elektron
antara atom logam (+) dengan atom
nonlogam (-) sebagai akibat gaya
elektrostatis.
Gaya elektrostatis adalah gaya tarik-
menarik antara kedua ion yang berbeda
muatan.
Unsur logam adalah golongan IA – IIIA
kecuali H, Be, B dan gol B
Unsur nonlogam adalah umumnya
golongan IVA – VIIA
Contoh : NaCl, MgO, K2O, KBr, dll.
11
18. Sifat-sifat
Senyawa Ion
Titik didih dan titik lelehnya tinggi
Keras tetapi mudah patah
Penghantar panas yang baik
Lelehan maupun larutannya dapat
menghantarakan listrik
Pada suhu kamar berwujud padat
Mudah larut dalam air dan tidak larut
dalam pelarut organik (alkohol, eter,
benzena
18