Dokumen ini membahas pengertian dan macam-macam pengendalian diri seperti menahan diri ketika berhadapan dengan orang lain, tidak memaksakan kehendak, menghindari sikap tergesa-gesa, dan menghilangkan sikap lupa diri. Jika seseorang tidak bisa mengendalikan diri, dapat menimbulkan kerusakan bagi dirinya atau orang lain seperti yang terjadi pada kerusuhan Mei 1998.
Membaca dengan Metode Fonik - Membuat Rancangan Pembelajaran dengan Metode Fo...
VIII: Pengendalian Diri
1. KELOMPOK 2
ANGGOTA :
1. NUR RINA MARTYAS NINGRUM (11)
2. RM. BRYAN BURHAMSYAH (13)
3. ZULFA AINUN RACHMAWATI (15)
2. A. PENGERTIAN PENGENDALIAN DIRI
• Pengendalian diri adalah sikap yang
ditunjukkan dimasa seseorang mampu
mengendalikan emosi,tidak mudah marah,
atau terpancing terhadap hasutan yang
merugikan diri sendiri maupun orang lain.
3. B.MACAM-MACAM PENGENDALIAN
DIRI
1. MENAHAN DIRI KETIKA BERHADAPAN
DENGAN ORANG LAIN
Marah terjadi karena saat manusia
dikendalikan oleh nafsu amarah, maka yang
terjadi menurunnya kemampuan akal pikiran
4. B. MACAM-MACAM PENGENDALIAN
DIRI
• Cara mengatasi orang yang marah
a. Apabila dalam keadaan berdiri, hendaklah orang
yang marah tersebut diperintahkan untuk duduk
b. Memberikan air minum kepadanya
c. Tidak melawannya dengan ucapan-ucapan yang
dapat menambah amarahnya
d. Berusaha agar pemarah istirahat, duduk, & tidur
e. Menjauhkan dari benda yang berbahaya
f. Hendaklah kita jangan lekas tersinggung dengan
ucapan si pemarah
5. B.MACAM-MACAM PENGENDALIAN
DIRI
2. TIDAK MEMAKSAKAN KEHENDAK
Terkadang kita merasa sedih apabila apa yang
menjadi keinginan kita tidak terkabulkan. Hal ini
termasuk tabiat manusia yang memiliki perasaan
dan emosi. Hal ini terjadi karena manusia
mempunyai kehendak dan persepsi persepsi
sendiri sendiri. Atas dasar inilah kita tidak boleh
memaksakan kehendak diri kita kepada orang
lain, apabila orang lain tersebut tidak mau atau
belum mau menerima apa yang menjadi
kehendak atau keinginan kita
6. B.MACAM-MACAM PENGENDALIAN
DIRI
3. MENGHINDARI SIKAP TERGESA-GESA
Suatu pekerjaan yang dilakukan dengan tergesa
gesa, niscaya tidak menghasilkan kesempurnaan
yang maksimal. Hal ini terjadi karena sikap
tergesa
gesa akan menurunkan kemampuan seseorang
dalam mempertimbangkan baik buruknya
sesuatu dan akan menimbulkan resiko kecelakaan
atau kegagalan yanng lebih tinggi. Oleh karena
itu sedapat mungkin kita melakukan pekerjaan
dengan penuh kehati-hatian.
7. B.MACAM-MACAM PENGENDALIAN
DIRI
4. MENGHILANGKAN SIKAP LUPA DIRI
Tuhan memberikan karunia nikmat kepada manusia
sebanyak kenikmatan yang diterima manusia itu sendiri.
Misalnya tuhan memberikan kita tubuh yang lengkap tanpa
cacat sedikitpun. Akan tetapi banyak manusia yang
melupakan arti kesehatan. Manusia justru menggunakan
obat-obatan terlarang seperti narkoba, narkotika, dll. Orang
yang terlalu banyak menggunakan obat-obatan terlarang,
rokok, dan minuman keras dapat menimbulkan penyakit
kanker, tekanan darah tinggi, dll. Oleh karena itu kita tidak
boleh lupa diri atas semua nikmat yang diberikan kepada
kita
8. C. AKIBAT ORANG YANG TIDAK DAPAT
MENGENDALIKAN DIRI
Peristiwa kerusuhan pada Mei 1998 yang menimpa
kota solo adalah salah satu tindakan orang yang
tidak bisa mengendalikan diri.
Oleh sebab itu pada dasarnya akibat orang yang
tidak bisa mengendalikan diri tersebut adalah :
1. Merugikan orang lain, dengan menggunakan
kesepatan yang ada untuk kepentingan pribadi.
Contoh :
Penjajahan barang milik etnis keturunan tiong
hoa yang terjadi pada Mei 1998.
9. C. AKIBAT ORANG YANG TIDAK DAPAT
MENGENDALIKAN DIRI
2. Orang yang tidak dapat mengendalikan diri
cenderung anarkis, dan hal ini merugikan
dirinya. Contoh:
Membakar mobil, rumah, bahkan melakukan
tindakan mencuri, perampokan, dll.
3. Orang yang memaksakan kehendak
cenderung bersikap otoriter, bersikap
sewenang-wenang, dan menghilangkan sikap
bijaksana
10. C. AKIBAT ORANG YANG TIDAK DAPAT
MENGENDALIKAN DIRI
4. Orang yang melakukan hal yang tergesa-gesa
akan menghasilkan sesuatu yang tidak
sempurna, resiko kecelakaan dan kegagalan
akan lebih tinggi.
5. Orang yang lupa diri akan berakibat
hancurnya sesuatu yang menjadi miliknya
sendiri.