2. Pengertian Politik
Kata politik berasal dari bahasa Yunani
yaitu polis yang berarti kota yang berstatus negara (city
state).
Pengertian politik adalah segala urusan yang
menyangkut negara atau pemerintahan melalui suatu
sistem politik yang menyangkut penentuan tujuan dari
sistem tersebut dan cara mencapai tujuan tersebut.
3. Pengertian Politik Menurut Para Ahli
Aristoteles
Politik adalah upaya atau cara untuk memperoleh
sesuatu yang dikehendaki.
Joice Mitchel
Politik adalah pengambilan keputusan kolektif atau
pembuatan kebijaksanaan umum masyarakat seluruhnya.
Prof. Miriam Budhiarjo
Politik adalah segala sesuatu yang berhubungan
dengan Negara maupun proses pengambilan keputusan
ketatanegaraan.
4. Manfaat Politik
1.Tanggap Terhadap Budaya Politik yang
sedang Berkembang.
2. Paham Terhadap Berbagai Tindakan
politik Masyarakat.
3. Paham terhadap pola perilaku masyarakat
terhadap politik.
4. paham terhadap nilai kebersamaan.
5. Partisipasi aktif dalam politik di negaranya.
6. Kritis terhadap kebijakan pemerintahan.
7. Kontribusi budaya politik dalam demokrasi
di Indonesia.
5. Tujuan Politik
1. Agar kekuasaan dimasyarakat dan
pemerintah dapat diperoleh, dikelola dan
diterapkan sesuai dengan norma hukum
yang berlaku.
2. Agar kekuasan yang ada dimasyarakat dan
pemerintah dapat memperoleh, mengelola,
dan menerapkan demokrasi secara
keseluruhan.
3. Untuk mengupayakan penerapan dan
pengelolaan politik di masyarakat dan
pemerintahan sesuai dengan kerangka
mempertahankan prinsip negara
6. Macam-macam Sistem Politik
Sistem Politik sendiri menurut Prof. Sri Sumantri merupakan
pelembagaan dari hubungan antara manusia yang berupa
hubungan suprastruktur dan infrastruktur politik.
1. Sistem Politik Liberalisme
2. Sistem Politik Fasisme
3. Sistem Politik Komunisme
4. Sistem Politik Monarki
5. Sistem Politik Totaliteralism
6. Sistem Politik Oligarki
7. Sistem Politik Demokrasi
7. Kosep Politik
Konsep politik dapat diuraikan menjadi beberapa bagian
yaitu negara, kekuasaan, pengambilan keputusan,
kebijaksanaan umum dan pembagian atau alokasi.
Konsep politik yang paling utama adalah negara.
Seperti arti dari kata politik yang bermakna negara, maka
segala bentuk politik berpusat pada negara atau
pemerintahan. Fokus utama dari politik ini adalah sistem
ketatanegaraan dan lembaga-lembaga negara.
Konsep politik kekuasaan membahas mengenai ruang
lingkup politik yang luas dan dinamis namun tetap
menyangkut keadaan sosial masyarakat. Kekuasaan
politik dalam suatu negara dipengaruhi oleh sosiologi dari
ruang lingkupnya, yaitu masyarakat.
8. Perilaku Politik
1. Radikal
perilaku radikal politik sendiri berarti perilaku yang
mencerminkan ketidakpuasan terhadap keadaan yang ada
dan ingin adanya perubahan secara cepat dan mendasar.
2. Liberal
Perilaku liberal dicerminkan dengan masyarakat yang
ingin adanya suatu perubahan secara cepat dan progresif.
Perubahan yang diinginkan yaitu untuk mencapai tujuan
diinginkan dengan dasar hukum yang legal dan kuat.
9. 3. Konservatif
Perilaku konservatif adalah suatu cerminan perilaku
yang menunjukkan kepuasan dengan keadaan politik yang
ada. Perilaku konservatif cenderung berusaha untuk
bertahan terhadap perubahan yang terjadi.
4. Moderat
Perilaku ini mencerminkan masyarakat yang mampu
berpikiran maju, namun belum dapat menerima perubahan
secara cepat seperti yang ada pada perilaku radikal.
5. Status Quo
Perilaku ini berusaha mempertahankan keadaan
yang sudah ada tanpa ada perubahan.
10. Hubungan Politik dan Manusia
Hubungan masyarakat dengan politik sangatlah dekat,
tidak dapat dipisahkan. Dikarenakan masyarakat adalah sebagai
sekelompok orang yang membentuk sebuah system semi
tertutup (atau semi terbuka), dimana sebagian besar interaksi
adalah antara individu-individuyang berada dalam masyarakat
yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan,
khususnya dalam Negara.
Masyarakat akan selalu menggunakan politik ,ereka
sebagai suatu kendaraan menuju apa yang mereka inginka, baik
dalam hal yang berkaitan langsung dengan pemerintahan
maupun hanya sebatas lingkungan sosial masyarkat itu sendiri.
Sehingga perlulah masyarakat untuk diberi pendidikan tentang
dasar-dasar ilmu politik, agar mereka dapat berpolitik dengan
baik dan benar. Dan dapat memberikan dampak atau hasil yang
baik bagi pemerintah ataupun lingkungan sosial dimana
masyarakat itu berpolitik.
11. Masalah Politik di Indonesia
Maadanya sikap mau menerima kekurangan dan menerima
pendapat orang lain, apabila pendapat lain memang lebih baik
dan memberikan manfaat yang banyak bagi masyarakat.
salah politik yang ada harus dicermati bagi tiap-tiap masyarakat
untuk berusaha membuka pikirannya bahwa setiap pilihan dalam
dunia politik pasti akan ada nilai positif dan negatif. Akan adapula
beragam pendapat yang berbeda dengan pendapat kita.
Oleh karenanya perlu Hal ini berkaitan dengan isu identitas,
bagaimana identitas masyarakat tercermin dari pilihan mereka di
dunia politik. Dimana kelompok mayoritas akan cenderung
menang terhadap kelompok minoritas.
12. Isu ekonomi menjadi bagian dari politik. Tidak dapat
dipungkiri bahwa negara dapat terus berkembang
dengan adanya pergerakan ekonomi. Saat ini keadaan
ekonomi di Indonesia masih beragam, banyak orang
yang mampu dengan penghasilan tinggi, disisi lain
banyak masyarakat penghasilan rendah mengeluhkan
lapangan kerja yang sedikit.
Hal ini tentu menjadi salah satu fokus utama dalam
penyelenggaraan politik di Indonesia. Sebab tujuan dari
penyelenggaraan politik adalah untuk menjamin hak-
hak masyarakatnya