SlideShare a Scribd company logo
1 of 20
Pertumbuhan
Ekonomi
Model Pertumbuhan Solow
Model pertumbuhan Solow (Solow Growth
Model) dirancang untuk menunjukkan bagaimana
pertumbuhan persediaan modal, pertumbuhan
angkatan kerja, dan kemajuan teknologi
berinteraksi dalam suatu perekonomian, dan
bagaimana pengaruhnya
Penyebab
perbedaan
pendapatan
Modal Tenaga Kerja Teknologi
Fungsi Produksi
Fungsi produksi merepresentasikan
transformasi dari input (angkatan kerja (L),
modal (K), teknologi produksi) ke dalam
output (barang jadi dan jasa pada waktu
tertentu).
Pendapatan Fungsi dari
input kita yang
ada
Asumsi penting: Fungsi Produksi memiliki skala hasil konstan.
zY = F (zK , zL)
MPK = f(k + 1) – f (k)
Fungsi produksi menunjukkan
bagaimana jumlah modal tiap
pekerja k menentukan jumlah
output tiap pekerja y = f(k).
Kelandaian fungsi produksi adalah
produk marjinal modal : jika k
meningkat sebesar 1 unit, y
meningkat sebesar MPK unit.
f(k)
y
k
1
MPK
konsumsi
tiap pekerja
bergantung
pada tingkat
tabungan
(antara 0 dan 1)
Output
tiap pekerja
konsumsi
tiap pekerja investasi
tiap pekerja
y = c + i1)
c = (1-s)y2)
y = (1-s)y + i3)
4) i = sy Investasi = tabungan. Tingkat tabungan s adalah
bagian dari output yang digunakan untuk investasi.
Pertumbuhan Persediaan Modal dan
Kondisi Mapan
Persediaan
Modal
Investasi
Mengacu pada pengeluaran
untuk perluasan usaha dan
peralatan baru
Depresiasi
Mengacu kepada penggunaan
modal
Depresiasi
Dampak investasi dan depresiasi pada persediaan modal : Dk = i –dk
Perubahan
persediaan modal
Investasi Depresiasi
Ingat investasi sama dengan
tabungan jadi, bisa ditulis :
Dk = s f(k) – dk
dk
k
dk
Depresiasi oleh karenanya
proporsional terhadap persediaan
modal.
• Perubahan modal = investasi –
depresiasi
Δk = i – δk
Δk = sf(k) – δk
• Semakin tinggi persediaan modal,
semakin besar jumlah output
investasi
• Semakin tinggi persediaan modal,
semakin besar pula depresiasinya
Bagaimana Tabungan Mempengaruhi
Pertumbuhan
• Jika tabungan tinggi, perekonomian akan
mempunyai persediaan modal yang besar
dan tingkat output yang tinggi.
• Jika tingkat tabungan rendah,
perekonomian akan memiliki persediaan
modal yang kecil dan tingkat output yang
rendah
Model Pertumbuhan Solow (1)
• Model pertumbuhan Solow menunjukkan
bahwa dalam jangka Panjang, tingkat tabungan
perekonomian menunjukkan ukuran persediaan
modal dan tingkat produksinya
• Semakin tinggi tingkat tabungan, semakin tinggi
pula modal dan semakin tinggi tingkat output.
Model Pertumbuhan Solow (2)
• Dalam model solow, kenaikan tingkat tabungan memiliki
efek tingkat pada pendapatan perkapita; memunculkan
periode pertumbuhan yang cepat, tetapi akhirnya
pertumbuhan itu melambat ketika kondisi mapan baru
dicapai.
• Meskipun tingkat tabungan yang tinggi menghasilkan tingkat
output kondisi mapan yang tinggi, tabungan itu sendiri tidak
dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang
berkesinambungan
Tingkat Modal Kaidah Emas
Kondisi mapan pertumbuhan ekonomi
dimana suatu negara berusaha untuk
memaksimalkan konsumsi
y = c + i
c = y - i
Kondisi Mapan dengan
Pertumbuhan Populasi
Model Solow memprediksi bahwa
negara - negara dengan
pertumbuhan populasi lebih tinggi
akan memiliki tingkat GDP per
kapita yang rendah
Kemajuan Teknologi dalam Model Solow
Model Solow tidak menjelaskan kemajuan teknologi tapi,
menganggapnya sebagai hal pasti dan menunjukkan
bagaimana interaksinya dengan variabel lain dalam
proses pertumbuhan ekonomi.
Dampak Kemajuan
Teknologi
Konvergensi
• Sifat mengejar ketertinggalan disebut konvergensi.
• Jika tidak ada konvergensi, negara yang awalnya miskin akan
tetap miskin.
• Model Solow membuat prediksi tentang kapan konvergensi
akan terjadi.
• Menurut Solow, apakah dua perekonomian akan bertemu
bergantung pada mengapa mereka berbeda pada awalnya
(yaitu, tingkat tabungan, tingkat pertumbuhan populasi, dan
akumulasi human capital).
Mendorong Kemajuan Teknologi
• Model Solow menunjukkan bahwa
pertumbuhan berkelanjutan dalam
pendapatan per pekerja harus berasal dari
kemajuan teknologi.
• Model Solow, menganggap kemajuan
teknologi sebagai variabel eksogen, dan
karenanya tidak menjelaskannya.
Penghancuran Kreatif
Schumpeter menyatakan bahwa kemajuan ekonomi berasal dari
proses penghancuran kreatif. Menurut Schumpeter, penggerak
kemajuan adalah pengusaha dengan ide untuk produk baru, cara
baru menhasilkan produk lama atau beberapa inovasi lain.

More Related Content

What's hot

What's hot (6)

Ekonomi - Model ricardo-karlmarx
Ekonomi - Model ricardo-karlmarxEkonomi - Model ricardo-karlmarx
Ekonomi - Model ricardo-karlmarx
 
exercise
exerciseexercise
exercise
 
Chap06 en-id
Chap06 en-idChap06 en-id
Chap06 en-id
 
Modul Makroekonomi Mankiw Bab 5
Modul Makroekonomi Mankiw Bab 5Modul Makroekonomi Mankiw Bab 5
Modul Makroekonomi Mankiw Bab 5
 
Teori perdagangan Internasional (1)
Teori perdagangan Internasional (1)Teori perdagangan Internasional (1)
Teori perdagangan Internasional (1)
 
Makro 3
Makro 3 Makro 3
Makro 3
 

Similar to Konsep Pertumbuhan Ekonomi

Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4Rostiawati Hasan
 
Proses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi IndonesiaProses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi Indonesiajahenfr
 
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Operator Warnet Vast Raha
 
9 kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi
9  kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi9  kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi
9 kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasiNur Az
 
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan strukturPertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan struktursulkhi
 
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi Anida Nur M
 
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan dan Pembangunan EkonomiPertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan dan Pembangunan EkonomiPutri Aisyah
 
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smith
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smithEkonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smith
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smithNur Az
 
PPT MIKRO (Teori Produksi)
PPT MIKRO (Teori Produksi)PPT MIKRO (Teori Produksi)
PPT MIKRO (Teori Produksi)Indra Jaya
 
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...lia_auriga
 
Resume pertumbuhan ekonomi i
Resume pertumbuhan ekonomi iResume pertumbuhan ekonomi i
Resume pertumbuhan ekonomi iHaiRina Sukesti
 
4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomi4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomiemi halimi
 
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.pptAdrimanMulya
 
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.ppt
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.pptBAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.ppt
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.pptSabrinaDeRozario
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiAhmad Muhyi
 
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.ppt
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.pptPPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.ppt
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.pptMIKAPASARIBU2
 

Similar to Konsep Pertumbuhan Ekonomi (20)

Chap08 en-id
Chap08 en-idChap08 en-id
Chap08 en-id
 
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4
Rostiawati 11140756 (5 v ma) materi 4
 
Proses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi IndonesiaProses Akumulasi Indonesia
Proses Akumulasi Indonesia
 
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
Makalah pertumbuhan ekonomi SMA 1 RAHA KABUPATEN MUNA
 
9 kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi
9  kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi9  kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi
9 kitaran perniagaan, pengangguran dan inflasi
 
Makalah pertumbuhan ekonimi STIP WUNA
Makalah pertumbuhan ekonimi STIP WUNA Makalah pertumbuhan ekonimi STIP WUNA
Makalah pertumbuhan ekonimi STIP WUNA
 
Makalah pertumbuhan ekonimi
Makalah pertumbuhan ekonimiMakalah pertumbuhan ekonimi
Makalah pertumbuhan ekonimi
 
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan strukturPertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur
Pertumbuhan ekonomi dan perubahan struktur
 
Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi Pertumbuhan Ekonomi
Pertumbuhan Ekonomi
 
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan dan Pembangunan EkonomiPertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
Pertumbuhan dan Pembangunan Ekonomi
 
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smith
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smithEkonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smith
Ekonomi - teori pembangunan ekonomi-adam smith
 
PPT MIKRO (Teori Produksi)
PPT MIKRO (Teori Produksi)PPT MIKRO (Teori Produksi)
PPT MIKRO (Teori Produksi)
 
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...
11, sm, marlia yusdarti, hapzi ali, global economy and blue ocean strategy, u...
 
Resume pertumbuhan ekonomi i
Resume pertumbuhan ekonomi iResume pertumbuhan ekonomi i
Resume pertumbuhan ekonomi i
 
4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomi4 pertumbuhan ekonomi
4 pertumbuhan ekonomi
 
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakanPertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
Pertumbuhan ekonomi ii teknologi empiris kebijakan
 
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt
6.-Pengangguran-dan-Inflasi dalam masyarakat.ppt
 
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.ppt
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.pptBAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.ppt
BAB 2 TEORI-TEORI PEMBANGUNAN EKONOMI.ppt
 
Pertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomiPertumbuhan ekonomi
Pertumbuhan ekonomi
 
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.ppt
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.pptPPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.ppt
PPT 1 Ruang Lingkup Eko Makro.ppt
 

Recently uploaded

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptxObyMoris1
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppttami83
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganlangkahgontay88
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxHakamNiazi
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxFrida Adnantara
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiGustiAdityaR
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxMunawwarahDjalil
 

Recently uploaded (20)

Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
7 Indikator Analisis Teknikal Saham Yang Paling Populer.pptx
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).pptIntroduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
Introduction fixed asset (Aset Tetap).ppt
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuanganuang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
uang dan lembaga keuangan uang dan lembaga keuangan
 
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptxMOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
MOTIVASI MINAT, BAKAT & POTENSI DIRI.pptx
 
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptxBAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
BAB 18_PENDAPATAN57569-7854545gj-65.pptx
 
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh ImplementasiPengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
Pengantar Ilmu Ekonomi Kewilayahan, Teori dan Contoh Implementasi
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptxWAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
WAWASAN NUSANTARA SEBAGAI GEOPOLITIK INDONESIA.pptx
 

Konsep Pertumbuhan Ekonomi

  • 2. Model Pertumbuhan Solow Model pertumbuhan Solow (Solow Growth Model) dirancang untuk menunjukkan bagaimana pertumbuhan persediaan modal, pertumbuhan angkatan kerja, dan kemajuan teknologi berinteraksi dalam suatu perekonomian, dan bagaimana pengaruhnya
  • 4.
  • 5. Fungsi Produksi Fungsi produksi merepresentasikan transformasi dari input (angkatan kerja (L), modal (K), teknologi produksi) ke dalam output (barang jadi dan jasa pada waktu tertentu). Pendapatan Fungsi dari input kita yang ada Asumsi penting: Fungsi Produksi memiliki skala hasil konstan. zY = F (zK , zL)
  • 6. MPK = f(k + 1) – f (k) Fungsi produksi menunjukkan bagaimana jumlah modal tiap pekerja k menentukan jumlah output tiap pekerja y = f(k). Kelandaian fungsi produksi adalah produk marjinal modal : jika k meningkat sebesar 1 unit, y meningkat sebesar MPK unit. f(k) y k 1 MPK
  • 7. konsumsi tiap pekerja bergantung pada tingkat tabungan (antara 0 dan 1) Output tiap pekerja konsumsi tiap pekerja investasi tiap pekerja y = c + i1) c = (1-s)y2) y = (1-s)y + i3) 4) i = sy Investasi = tabungan. Tingkat tabungan s adalah bagian dari output yang digunakan untuk investasi.
  • 8. Pertumbuhan Persediaan Modal dan Kondisi Mapan Persediaan Modal Investasi Mengacu pada pengeluaran untuk perluasan usaha dan peralatan baru Depresiasi Mengacu kepada penggunaan modal
  • 9. Depresiasi Dampak investasi dan depresiasi pada persediaan modal : Dk = i –dk Perubahan persediaan modal Investasi Depresiasi Ingat investasi sama dengan tabungan jadi, bisa ditulis : Dk = s f(k) – dk dk k dk Depresiasi oleh karenanya proporsional terhadap persediaan modal.
  • 10. • Perubahan modal = investasi – depresiasi Δk = i – δk Δk = sf(k) – δk • Semakin tinggi persediaan modal, semakin besar jumlah output investasi • Semakin tinggi persediaan modal, semakin besar pula depresiasinya
  • 11. Bagaimana Tabungan Mempengaruhi Pertumbuhan • Jika tabungan tinggi, perekonomian akan mempunyai persediaan modal yang besar dan tingkat output yang tinggi. • Jika tingkat tabungan rendah, perekonomian akan memiliki persediaan modal yang kecil dan tingkat output yang rendah
  • 12. Model Pertumbuhan Solow (1) • Model pertumbuhan Solow menunjukkan bahwa dalam jangka Panjang, tingkat tabungan perekonomian menunjukkan ukuran persediaan modal dan tingkat produksinya • Semakin tinggi tingkat tabungan, semakin tinggi pula modal dan semakin tinggi tingkat output.
  • 13. Model Pertumbuhan Solow (2) • Dalam model solow, kenaikan tingkat tabungan memiliki efek tingkat pada pendapatan perkapita; memunculkan periode pertumbuhan yang cepat, tetapi akhirnya pertumbuhan itu melambat ketika kondisi mapan baru dicapai. • Meskipun tingkat tabungan yang tinggi menghasilkan tingkat output kondisi mapan yang tinggi, tabungan itu sendiri tidak dapat menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan
  • 14. Tingkat Modal Kaidah Emas Kondisi mapan pertumbuhan ekonomi dimana suatu negara berusaha untuk memaksimalkan konsumsi y = c + i c = y - i
  • 15. Kondisi Mapan dengan Pertumbuhan Populasi Model Solow memprediksi bahwa negara - negara dengan pertumbuhan populasi lebih tinggi akan memiliki tingkat GDP per kapita yang rendah
  • 16. Kemajuan Teknologi dalam Model Solow Model Solow tidak menjelaskan kemajuan teknologi tapi, menganggapnya sebagai hal pasti dan menunjukkan bagaimana interaksinya dengan variabel lain dalam proses pertumbuhan ekonomi.
  • 18. Konvergensi • Sifat mengejar ketertinggalan disebut konvergensi. • Jika tidak ada konvergensi, negara yang awalnya miskin akan tetap miskin. • Model Solow membuat prediksi tentang kapan konvergensi akan terjadi. • Menurut Solow, apakah dua perekonomian akan bertemu bergantung pada mengapa mereka berbeda pada awalnya (yaitu, tingkat tabungan, tingkat pertumbuhan populasi, dan akumulasi human capital).
  • 19. Mendorong Kemajuan Teknologi • Model Solow menunjukkan bahwa pertumbuhan berkelanjutan dalam pendapatan per pekerja harus berasal dari kemajuan teknologi. • Model Solow, menganggap kemajuan teknologi sebagai variabel eksogen, dan karenanya tidak menjelaskannya.
  • 20. Penghancuran Kreatif Schumpeter menyatakan bahwa kemajuan ekonomi berasal dari proses penghancuran kreatif. Menurut Schumpeter, penggerak kemajuan adalah pengusaha dengan ide untuk produk baru, cara baru menhasilkan produk lama atau beberapa inovasi lain.