SlideShare a Scribd company logo
1 of 40
BAHASA JEPANG DALAM
KURIKULUM MERDEKA
PERSATUAN GURU MATA PELAJARAN BAHASA JEPANG
SENIN, 8 MEI 2023
Marta Nurullita, S.S
SMA Negeri 75 Jakarta
STRUKTUR KURIKULUM
SMA/MA
Struktur Kurikulum SMA Struktur kurikulum dibagi menjadi 2 kegiatan pembelajaran utama, yaitu:
a. Pembelajaran reguler atau rutin yang merupakan kegiatan intrakurikuler; dan
b. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Jam Pelajaran (JP) Jam Pelajaran (JP) diatur per tahun. Satuan pendidikan dapat mengatur alokasi waktu
pembelajaran secara fleksibel untuk mencapai JP yang ditetapkan.
Pendekatan Pembelajaran Satuan pendidikan dapat menggunakan pendekatan pengorganisasian pembelajaran
berbasis mata pelajaran, tematik, atau terintegrasi.
Perubahan Terkait Mata
Pelajaran
a. Mata pelajaran IPA dan IPS di Kelas 10 SMA belum dipisahkan menjadi mata
pelajaran yang lebih spesifik.
b. Satuan pendidikan atau murid dapat memilih setidaknya 1 dari 5 mata pelajaran
Seni dan Prakarya: Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, atau Prakarya.
c. Di kelas 10, murid mempelajari mata pelajaran umum (belum ada mata pelajaran
pilihan). Murid memilih mata pelajaran sesuai minat di kelas 11 dan 12, sesuai
kelompok mata pelajaran yang tersedia.
ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 10
ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT
Mata Pelajaran
Alokasi
IntrakurikulerPer
Tahun (Minggu)
Alokasi Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila
Per Tahun Total JP Per Tahun
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 108 (3) 36 144
Matematika 108 (3) 36 144
Ilmu Pengetahuan Alam: Fisika, Kimia, Biologi 216 (6) 108 324
Ilmu Pengetahuan Sosial: Sosiologi, Ekonomi, Sejarah, Geografi 288 (8) 144 432
Bahasa Inggris 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 72 (2) 36 108
Informatika 72 (2) 36 108
Seni dan Prakarya***:
1. SeniMusik
2. SeniRupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
5. Prakarya dan Kewirausahaan
54 (2) ** 18 72
Muatan Lokal 72 (2) **** - 72****
Total*****: 1.098 (32) 486 1.584
Keterangan:
* Diikuti murid sesuai agama masing-masing.
** Pembelajaran reguler tidak penuh, yaitu 36
minggu, untuk memenuhi alokasi projek.
Alokasi intrakurikuler Pendidikan Pancasila,
Bahasa Inggris, serta Seni dan Prakarya
hanya 27 minggu.
*** Satuan pendidikan menyediakan minimum
1 jenis seni atau prakarya (Seni Musik, Seni
Rupa, Seni Teater, Seni Tari, dan/atau
Prakarya dan Kewirausahaan). Murid
memilih salah satu.
**** Paling banyak 2 JP per minggu atau 72 JP
per tahun.
***** Total JP tidak termasuk mata pelajaran
Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran
tambahan yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan.
PENJELASAN MATA PELAJARAN IPA DAN IPS
SMA/MA KELAS10
Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di kelas 10 SMA/MA/ sederajat tidak
dipisahkan menjadi mata pelajaran yang lebih spesifik. Namun demikian, satuan pendidikan dapat menentukan
bagaimana muatan pelajaran diorganisasi. Pengorganisasian pembelajaran IPA dan IPS bisa dilakukan melalui beberapa
pendekatan sebagai berikut:
a. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara terintegrasi;
b. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara bergantian dalam blok waktu yang terpisah; atau
c. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara paralel, dengan JP terpisah seperti mata pelajaran yang berbeda-beda,
diikuti dengan unit pembelajaran inkuiri yang mengintegrasikan muatan-muatan pelajaran IPA atau IPS tersebut.
STRUKTUR MATA PELAJARAN SMA/MA FASE F
Pada Fase F (kelas 11 dan 12), struktur mata pelajaran dibagi menjadi 2 kelompok utama, yaitu:
a. Kelompok Mata Pelajaran Umum
Setiap SMA/MA/sederajat wajib membuka atau mengajarkan seluruh mata pelajaran dalam kelompok ini dan wajib
diikuti oleh semua murid SMA/MA/sederajat.
b. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan
Setiap SMA/MA/sederajat wajib menyediakan paling sedikit 7 mata pelajaran pilihan.
Khusus untuk sekolah yang ditetapkan pemerintah sebagai sekolah keolahragaan atau seni, dapat dibuka mata pelajaran
Olahraga atau Seni, sesuai dengan sumber daya yang tersedia di SMA/MA/sederajat.
ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 11
ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT
Mata Pelajaran
Alokasi
IntrakurikulerPer
Tahun (Minggu)
Alokasi Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila Per
Tahun
Total JP Per Tahun
A. Kelompok Mata Pelajaran Umum
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108
2. Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
3. Bahasa Indonesia 108(3) 36 144
4. Matematika 108(3) 36 144
5. Bahasa Inggris 54 (2) ** 18 72
6. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 72 (2) 36 108
7. Sejarah 54 (2) ** 18 72
8. Seni dan Budaya***:
1. SeniMusik
2. SeniRupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
54 (2) ** 18 72
Jumlah JP Mata Pelajaran Umum 576(18) 216 792
Keterangan:
* Diikuti murid sesuai agama masing-masing.
** Pembelajaran reguler kelas 11 tidak penuh,
yaitu 36 minggu, untuk memenuhi alokasi
projek. Alokasi intrakurikuler Pendidikan
Pancasila, Bahasa Inggris, Seni, dan
Sejarah hanya 27 minggu.
*** Satuan pendidikan menyediakan minimum 1
jenis seni (Seni Musik, Seni Rupa, Seni
Teater, dan/atau Seni Tari). Murid memilih 1
(satu) salah satu.
ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 11
ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT
Mata Pelajaran
Alokasi
IntrakurikulerPer
Tahun (Minggu)
Alokasi Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila Per
Tahun
Total JP Per Tahun
B. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan
1.
Biologi
720-900 (20-25) ****
-
720-900
2.
Kimia
3.
Fisika
4.
Informatika
5.
Matematika tingkat lanjut
6.
Sosiologi
7.
Ekonomi
8.
Geografi
9.
Antropologi
10.
Bahasa Indonesia tingkat lanjut
11.
Bahasa Inggris tingkat lanjut
12.
Bahasa Korea
13.
Bahasa Arab
14.
Bahasa Mandarin
15.
Bahasa Jepang
16.
Bahasa Jerman
17.
Bahasa Prancis
18.
Prakarya dan Kewirausahaan (budidaya, kerajinan, rekayasa,
atau pengolahan) *****
19.
mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai sumber
daya yang tersedia*****
Muatan lokal 72 (2) ****** - 72
Total *******:
1.296-1.476 (38-43) 216 1.512-1692
Keterangan:
**** Alokasi masing-masing mata pelajaran
pilihan (selain mata pelajaran Prakarya
dan Kewirausahaan) yaitu 5 JP per
minggu atau 180 JP per tahun.
***** Pengaturan mata pelajaran lainnya yang
dikembangkan sesuai sumber daya yang
tersedia diatur lebih lanjut oleh pemimpin
unit utama yang membidangi kurikulum,
asesmen, dan perbukuan.
****** Paling banyak 2 JP per minggu atau 72
JP per tahun.
******* Total JP tidak termasuk mata pelajaran
Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran
tambahan yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan.
ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 12
ASUMSI 1TAHUN = 32 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT
Mata Pelajaran
Alokasi
IntrakurikulerPer
Tahun (Minggu)
Alokasi Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila Per
Tahun
Total JP Per Tahun
A. Kelompok Mata Pelajaran Umum:
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96
2. Pendidikan Pancasila 48 (2) ** 16 64
3. Bahasa Indonesia 96 (3) 32 128
4. Matematika 96 (3) 32 128
5. Bahasa Inggris 48 (2) ** 16 64
6. Seni dan Budaya***:
1. SeniMusik
2. SeniRupa
3. Seni Teater
4. Seni Tari
48 (2) ** 16 64
7. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 64 (2) 32 96
8. Sejarah 48 (2) ** 16 64
Jumlah JP mata pelajaran umum 512 (18) 192 704
Keterangan:
* Diikuti murid
masing-masing.
sesuai agama
** Pembelajaran reguler kelas 12 tidak
penuh, yaitu 32 minggu, untuk memenuhi
alokasi projek. Alokasi intrakurikuler
Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris,
Seni, dan Sejarah hanya 24 minggu.
*** Satuan pendidikan menyediakan minimum
1 jenis seni dan budaya (Seni Musik, Seni
Rupa, Seni Teater, dan/atau Seni Tari).
Murid memilih 1 salah satu.
ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 12
ASUMSI 1TAHUN = 32 MINGGU DAN 1 JP = 45 MENIT
Mata Pelajaran
Alokasi
IntrakurikulerPer
Tahun (Minggu)
Alokasi Projek Penguatan
Profil Pelajar Pancasila Per
Tahun
Total JP Per Tahun
B. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan
1.
Biologi
640 - 800 (20 - 25) **** - 640 - 800
2.
Kimia
3.
Fisika
4.
Informatika
5.
Matematika tingkat lanjut
6.
Sosiologi
7.
Ekonomi
8.
Geografi
9.
Antropologi
10.
Bahasa Indonesia tingkat lanjut
11.
Bahasa Inggris tingkat lanjut
12.
Bahasa Korea
13.
Bahasa Arab
14.
Bahasa Mandarin
15.
Bahasa Jepang
16.
Bahasa Jerman
17.
Bahasa Prancis
18.
Prakarya dan Kewirausahaan (budidaya, kerajinan, rekayasa,
atau pengolahan) ****
19.
mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai dengan
sumber daya yang tersedia*****
Muatan lokal 64 (2) ****** - 64
Total*******:
1.152-1.312 (38-43) 192 1.344-1.504
Keterangan:
**** Alokasi masing-masing mata pelajaran
pilihan (selain mata pelajaran Prakarya
dan Kewirausahaan) yaitu 5 JP per
minggu atau 180 JP per tahun.
***** Pengaturan mata pelajaran lainnya yang
dikembangkan sesuai sumber daya yang
tersedia diatur lebih lanjut oleh pemimpin
unit utama yang membidangi kurikulum,
asesmen, dan perbukuan.
****** Paling banyak 2 JP per minggu atau 64
JP per tahun.
******* Total JP tidak termasuk mata pelajaran
Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran
tambahan yang diselenggarakan oleh
satuan pendidikan.
PENJELASAN STRUKTUR KURIKULUM
SMA/MA/SEDERAJAT SECARAUMUM
a. Satuan pendidikan wajib membuka kelompok mata pelajaran umum serta sekurang-kurangnya 7 mata pelajaran pilihan.
b. Setiap murid wajib mengikuti:
i. seluruh mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran umum;
ii. memilih 4–5 mata pelajaran dari kelompok mata pelajaran pilihan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan,
disesuaikan dengan minat, bakat, dan kemampuan peserta didik kelas 10.
c. Murid diperbolehkan mengganti mata pelajaran pilihan pada kelas 11 semester 2 berdasarkan penilaian ulang satuan pendidikan
terhadap minat, bakat, dan kemampuan peserta didik.
d. Muatan pelajaran kepercayaan untuk penghayatan kepercayaan terhadap Tuhan YME dilaksanakan sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai layanan pendidikan kepercayaan terhadap Tuhan YME.
e. Satuan pendidikan penyelenggara pendidikan inklusif di SMA/MA/sederajat menyediakan layanan program kebutuhan khusus
sesuai kondisi peserta didik.
f. Beban belajar bagi penyelenggara pendidikan dengan SKS dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang mengatur
mengenai SKS.
g. Proses mengidentifikasi dan menumbuhkembangkan minat, bakat, dan kemampuan peserta didik dilakukan oleh guru yang
dikoordinasikan oleh guru BK. Jika ketersediaan guru BK belum mencukupi, maka koordinasi dilakukan oleh guru lain.
4
PERBANDINGAN
KURIKULUM 2013 DAN KURIKULUM MERDEKA
KURIKULUM 2013
1. PERANGKAT PEMBELAJARAN
2. SILABUS
3. KI / KD
4. RPP
5. KKM
KURIKULUM MERDEKA
1. PERANGKAT AJAR
2. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
3. CAPAIAN PEMBELAJARAN
4. MODUL AJAR
5. TARGET TUJUAN PEMBELAJARAN
CAPAIAN
PEMBELAJARAN
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan
Teknologi
 CP ditetapkan oleh pemerintah, CP merupakan
kompetensi pembelajaran yang harus dicapai
peserta didik pada setiap tahap perkembangan
untuk setiap mata pelajaran pada jenjang PAUD,
pendidikan dasar, dan pendidikan menengah
 Capaian pembelajaran memuat sekumpulan
kompetensi dan lingkup materi yang disusun
secara komprehensif dalam bentuk narasi
 CP menyesuaikan tahap perkembangan peserta
didik sehingga pemetaannya dibagi dalam fase
usia
KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN
PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI
NOMOR 008/H/KR/2022
TENTANG CAPAIAN PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, JENJANG
PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH PADA KURIKULUM
MERDEKA
CAPAIANPEMBELAJARAN DINYATAKAN DALAM :
Apakah Perbedaan CP Kurikulum Merdeka
dengan Kompetensi dalam kurikulum 2013?
PERBEDAAN CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN
KOMPETENSI KURIKULUM 2013
CAPAIAN PEMBELAJARAN: KOMPETENSI KURIKULUM 2013
KOMPONEN :
A. Rasional Mata Pelajaran
B. Tujuan Mata Pelajaran
C.Karakteristik Mata Pelajaran
D.Capaian Mata Pelajaran Setiap Fase
KOMPONEN :
A. Kompetensi Dasar :
Terdeskripsikan dengan kata
kerja operasional secara urut
B. Materi
C. Kegiatan Pembelajaran
CP setara dengan KI dan KD
FASE PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG BERDASARKAN
ELEMEN
ELEMEN MENYIMAK
• Peserta didik mampu
mengidentifikasi sebuah
teks/ujaran, memperkirakan,
menafsirkan, menginterpretasikan
maksud dan tujuan sebuah
teks/informasi, memahami
informasi yang disampaikan,
menggunakan teks/informasi
yang diperlukan, menyimpulkan
dan menganalisis sebuah
teks/informasi sederhana yang
disampaikan.
Kompetensi yang diharapkan (KKO)
• Mengidentifikasi
• Memperkirakan
• Menafasirkan
• Menginterpretasikan
• Memahami Informasi
• Menyimpulkan
• Menganalisis
Tentang :
Teks/ujaran/ informasi sederhana
(konten/materi)
ELEMEN BERBICARA
• Peserta didik mampu
menyebutkan dan mengulang
sebuah teks/informasi yang
disampaikan, menjelaskan
tentang teks/informasi yang
diperoleh, menerapkan dan
menanggapi teks/informasi
yang diterima,
membandingkan dan
menceritakan kembali tentang
sebuah topik
Kompetensi yang diharapkan (KKO)
• Menyebutkan
• Mengulang
• Menjelaskan
• Menanggapi
• Membandingkan
• Menceritakan kembali
Tentang :
Teks/ujaran/ informasi sederhana
(konten/materi)
ELEMEN MEMBACA
• Peserta didik mampu
mengidentifikasi dan memahami
sebuah teks/informasi, membaca
dengan jelas dan tepat,
menentukan teks/informasi
penting, menganalisis dan
menghubungkan suatu
teks/informasi penting sederhana
dan jelas.
Kompetensi yang diharapkan (KKO)
• Mengidentifikasi
• Memahami
• Membaca jelas
• Menentukan
• Menganalisis
• Menghubungkan/ Membandingkan
Tentang :
Teks/ujaran/ informasi sederhana
(konten/materi)
ELEMEN MENULIS
• Peserta didik mampu
mengidentifikasi sebuah
pesan/konten/informasi,
menuliskan
pesan/konten/informasi singkat,
menyampaikan pesan/
konten/informasi sederhana,
menganalisis dan menyimpulkan
sebuah pesan/konten/informasi
secara sederhana,
menyusun/mengarang
pesan/konten/informasi
sederhana sebuah topik
Kompetensi yang diharapkan (KKO)
• Mengidentifikasi
• Menuliskan
• Menyampaikan
• Menganalisis
• Menyimpulkan
• Menyusun/Mengarang
Tentang :
Pesan/Teks/ujaran/konten/informasi
singkat/sederhana (konten/materi)
MERANCANG TARGET PEMBELAJARAN
BERDASARKAN ELEMEN
Menyimak
• Mengidentifikasi, memperkirakan
ujaran/informasi sederhana
• Materi (konten) Aisatsu
• Contoh :
• Ohayou Gozaimasu
• Arigatou Gozaimasu
Berbicara
• Menyebutkan/ Mengulang
ujaran/informasi sederhana
• Materi (konten) Aisatsu
• Contoh:
• Ohayou Gozaimasu
• Douitashimashite/ Kochirakoso
MERANCANG TARGET PEMBELAJARAN
BERDASARKAN ELEMEN
Membaca
• Mengidentifikasi/ Memahami
pesan/konten/informasi
singkat/sederhana
• Materi (konten)
• Contoh :
• Ramen-ya, Sushi-ya, Pan-ya, Hon-
ya
• Keshiki ga kirei dst
Menulis
• Mengidentifikasi/ Menuliskan
pesan/konten/informasi
singkat/sederhana
• Materi (konten) Aisatsu
• Contoh:
• Sono Ramen-ya de oishii ramen
ga takusan desu.
• Tangkuban Parahu no keshiki wa
kirei desu.
TUJUAN PEMBELAJARAN
 Jabaran kompetensi yang dicapai oleh peserta didik dalam
satu atau lebih kegiatan pembelajaran.
 deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi yakni
pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperoleh siswa
dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran,
 disusun secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran
dari waktu ke waktu yang menjadi prasyarat menuju CP.
Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan:
•Rumusan tujuan pembelajaran tidak hanya mencakup tahapan
kognitif (mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis,
mengevaluasi, dan mencipta) dan dimensi pengetahuan
(faktual, konseptual, procedural, metakognitif) tetapi juga
mengikutsertakan perilaku capaian seperti kecakapan hidup
(kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta profil pelajar
Pancasila (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong,
kreatif, bernalar kritis, dan mandiri)
KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN
• Kompetensi adalah
kemampuan yang dapat
didemonstrasikan oleh siswa
atau diaktualisasikan dalam
bentuk produk atau kinerja
(abstrak dan konkret) yang
menunjukkan siswa telah
berhasil mencapai tujuan
pembelajaran. Gunakan Kata
Kerja Operasional dapat
diamati, mengacu pada
Taksonomi Bloom yang
KOMPETENSI
1
KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN
Konten yaitu ilmu pengetahuan inti atau
konsep utama yang diperoleh siswa
melalui pemahaman selama proses
pembelajaran di akhir satu unit
pembelajaran.
Apa ilmu pengetahuan inti atau konsep
utama yang perlu dipahami di akhir satu
unit pembelajaran? Pertanyaan apa yang
perlu dapat dijawab siswa setelah
mempelajari unit tersebut
KONTEN
2
KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN
Variasi adalah sebuah keterampilan berpikir apa
saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat
mencapai tujuan pembelajaran.
Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis,
dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi,
menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan
lain sebagainya.
Keterampilan berpikir apa saja yg perlu dikuasai
siswa untuk dapat mencapai tujuan
pembelajaran?
Gunakan keterampilan berpikir yang bervariasi
terutama HOTS.
VARIASI
3
CONTOH TUJUAN PEMBELAJARAN DENGAN
MEMUAT 3 ASPEK YANG TELAH DIJELASKAN
1. Mengidentifikasi salam/aisatsu melalui kata-kata yang didengar dari
suara/CD/Film
dan memperkirakan salam/aisatsu sesuai kondisi/waktu
2. Menyebutkan kata kata yang didengar dari suara/CD/Film untuk
dapat mengulang/ membalas ucapan salam/ aisatsu yang
disampaikan
Catatan:
• Kompetensi (Kata kerja yang menunjukkan keterampilan/ aksi)
• Konten (materi yang dipelajari)
•Variasi (penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat
tinggi)
やってみよう
YUK MEMCOBA MEMBUAT TUJUAN PEMBELAJARAN
• Gunakan 3 aspek yang sudah ditentukan terdiri dari Kompetensi, Konten dan Variasi
STRATEGI MERUMUSKAN TP DARI CP
1. Dalam merumuskan tujuan pembelajaran pendidik merujuk
pada kompetensi yang tercantum pada CP
2. Merumuskan kalimat tujuan pembelajaran dapat dilakukan
dengan mengambil referensi dari berbagai sumber atau
memadukan tujuan pembelajaran dari berbagai kurikulum
3. Identifikasi dimensi profil pelajar Pancasila yang mungkin
terkait dengan kompetensi yang ingin dicapai.
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
Rangkaian tujuan pembelajaran
yang tersusun secara sistematis
dan logis menurut urutan
pembelajaran sejak awal hingga
akhir suatu fase
PRINSIP PENYUSUNAN ALUR
PEMBELAJARAN
PRINSIP
1. SEDERHANA & INOVATIF
2. ESENSIAL & KONTEKSTUAL
3. BERKESINAMBUNGAN
4. PENGOPTIMALAN TIGA ASPEK KOMPETENSI
5. MERDEKA BELAJAR
6. OPERASIONAL DAN APLIKATIF
7. ADAFTIF & FLEKSIBEL
1.
SEDERHANA
& INOVATIF
Memuat aspek pembelajaran yang sangat mendasar atau
penting yakni kompetensi, konten, dan hasil
pembelajaran. Selain itu, juga mempertimbangkan
penyediaan pengalaman belajar yang relevan dengan
kehidupan atau dunia nyata berupa aktivitas yang
menantang, menyenangkan dan bermakna
2.
ESENSIAL &
KONTEKSTUAL
Perumusan ATP dipahami oleh penulis sendiri maupun
pengguna/pembaca.
Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan istilah atau terminologi
yang umum dan tidak bermakna ambigu atau tafsir ganda.
Untuk penggunaan istilah khusus, penulis dapat menyertakan
penjelasan secukupnya dalam bentuk glosarium
4.
PENGOPTIMALAN
TIGA ASPEK
KOMPETENSI
Pengoptimalan tiga aspek kompetensi yaitu: pengetahuan,
keterampilan, dan sikap yang berjenjang selaras dengan
tahapan kognitif (mengingat, memahami, mengaplikasi,
menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) serta dimensi
pengetahuan (faktual – konseptual – prosedural –
metakognitif). Pengoptimalan juga dilakukan pada
penumbuhan kecakapan hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan
kolaboratif) serta P3 (Beriman, berkebinekaan global,
bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri)
Antarfase dan antartujuan pembelajaran
saling terkait dan merupakan capaian
secara runtut, sistematis, dan berjenjang
untuk memeroleh CP yang telah
ditetapkan dalam setiap mata pelajaran.
Penyusunan dilakukan secara kronologis
berdasarkan urutan pembelajaran dari
waktu ke waktu.
3. BERKESINAMBUNGAN
5.
MERDEKA
BELAJAR
Prinsip utama penyusunan ATP adalah pemahaman istilah merdeka belajar antara lain:
1) Memerdekakan siswa dalam berpikir dan bertindak pada ranah akademis dan
bertanggung jawab secara moral.
2) Memfasilitasi dan menginspirasi kreativitas siswa dengan mempertimbangkan
keunikan individualnya (kecepatan belajar, gaya dan minat).
3)Mengoptimalkan peran dan kompetensi guru dalam merumuskan perencanaan dan
pelaksanaan pembelajaran.
6.
OPERASIONAL
DAN APLIKATIF
Rumusan ATP memvisualisasikan dan mendeskripsikan proses
pembelajaran dan penilaian secara utuh yang dapat menjadi acuan
operasional yang aplikatif untuk merancang modul ajar.
7.
ADAFTIF
&
FLEKSIBEL
Sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, karakteristik siswa, dan karakteristik
satuan pendidikan serta mempertimbangkan alokasi waktu dan relevansi
antarmata pelajaran serta ruang lingkup pembelajaran yakni intra kurikuler,
kokurikuler, dan ekstra kurikuler
PROSEDUR PENYUSUNAN ALUR
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia,
2. mandiri,
3. bergotong-royong,
4. berkebinekaan global,
5. bernalar kritis, dan
6. kreatif
1
2
3
Melakukan analisis CP yang memuat materi dan
kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
Identifikasi kompetensi-kompetensi di akhir fase dan kompetensi-kompetensi sebelumnya
yang perlu dikuasai peserta didik sebelum mencapai kompetensi di akhir fase.
Melakukan analisis setiap elemen dan atau subelemen Profil Pelajar Pancasila yang
sesuai dengan mata pelajaran dan Capaian Pembelajaran pada Fase tersebut. Ada enam
dimensi, yaitu;
Berdasarkan identifikasi ikompetensi inti di akhir fase:
1. rumuskan tujuan pembelajaran dengan mempertimbangkan kompetensi yang akan
dicapai,
2. pemahaman bermakna yang akan dipahami dan
3. variasi keterampilan berpikir apa yang perlu dikuasai siswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran.
Setelah tujuan pembelajaran dirumuskan, susun tujuan pembelajaran secara linear
sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari.
Berdasarkan perumusan TP tentukan jumlah jam pelajaran yang diperlukan.
Tentukan lingkup materi dan materi utama setiap tujuan pembelajaran (setiap tujuan
pembelajaran dapat memiliki lebih dari satu lingkup materi dan materi utama)
5
4
6
7
KRITERIA ALUR
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi yang
harus dikuasai oleh peserta didik
2. ATP dalam satu fase menggambarkan cakupan dan tahapan
pembelajaran yang linier dari awal hingga akhir fase
3. ATP pada keseluruhan fase menggambarkan cakupan dan
tahapan pembelajaran yang menggambarkan tahapan
perkembangan kompetensi antar fase dan jenjang
Struktur Kurikulum Merdeka SMA

More Related Content

What's hot

1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM ( PPT ).pptx
1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM  ( PPT ).pptx1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM  ( PPT ).pptx
1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM ( PPT ).pptxAtepTedi3
 
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdf
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdfAKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdf
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdfMasdaArira
 
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamis
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamisSertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamis
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamissaifuloh07
 
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdf
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdfPembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdf
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdfAOMUSLIHATAOMUSLIHAT
 
Penyusunan Program OSIS
Penyusunan Program OSISPenyusunan Program OSIS
Penyusunan Program OSISSuedi Ahmad
 
MATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxMATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxagus75172
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase D
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase DModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase D
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase DModul Guruku
 
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptx
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptxAnalisis CP TP dan ATP IKM.pptx
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptxmuniprohmat
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaYodi Permana
 
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxPower Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxTesah2
 
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxPowerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxLeesTaRie
 
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptx
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptxMODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptx
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptxvenantianarareggi
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxQorry Debby Ismayati
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarMuhamad Yogi
 
Modul Ajar Proyek Kelas 4 Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docx
Modul Ajar Proyek Kelas 4  Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docxModul Ajar Proyek Kelas 4  Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docx
Modul Ajar Proyek Kelas 4 Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docxDKCSIDRAP
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdfMuhamad Yogi
 
Ki kd pa katolik dan bp sd
Ki kd pa katolik dan bp sdKi kd pa katolik dan bp sd
Ki kd pa katolik dan bp sdAlvin Cg
 

What's hot (20)

1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM ( PPT ).pptx
1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM  ( PPT ).pptx1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM  ( PPT ).pptx
1. Materi Kurikulum - SOSIALISASI IKM ( PPT ).pptx
 
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdf
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdfAKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdf
AKSI NYATA KURIKULUM MERDEKA MASDA.pdf
 
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamis
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamisSertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamis
Sertifikat BIMTEK pengelolaan arsip dinamis
 
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdf
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdfPembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdf
Pembelajaran berdiferensiasi SANTI SRI SUGIANTI S.Pd.pdf
 
Penyusunan Program OSIS
Penyusunan Program OSISPenyusunan Program OSIS
Penyusunan Program OSIS
 
MATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptxMATERI P5 Batusuki.pptx
MATERI P5 Batusuki.pptx
 
ATP PPKn KELAS 2
ATP PPKn KELAS 2ATP PPKn KELAS 2
ATP PPKn KELAS 2
 
SENI MUSIK
SENI MUSIKSENI MUSIK
SENI MUSIK
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase D
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase DModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase D
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 8 SMP Fase D
 
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptx
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptxAnalisis CP TP dan ATP IKM.pptx
Analisis CP TP dan ATP IKM.pptx
 
Alat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesiaAlat musik tradisional indonesia
Alat musik tradisional indonesia
 
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptxPower Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
Power Point IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA.pptx
 
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxPowerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
 
TREND PEMBELAJARAN ABAD 21.ppt
TREND PEMBELAJARAN ABAD 21.pptTREND PEMBELAJARAN ABAD 21.ppt
TREND PEMBELAJARAN ABAD 21.ppt
 
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptx
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptxMODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptx
MODUL BANGUNLAH JIWA RAGANYA EDIT FIX.pptx
 
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptxAksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
Aksi Nyata Topik 2 Kurikulum Merdeka ppt.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka BelajarAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar
 
Modul Ajar Proyek Kelas 4 Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docx
Modul Ajar Proyek Kelas 4  Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docxModul Ajar Proyek Kelas 4  Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docx
Modul Ajar Proyek Kelas 4 Tema Gaya Hidup Berkelanjutan.docx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Mengapa Kurikulum Perlu Berubah?.pdf
 
Ki kd pa katolik dan bp sd
Ki kd pa katolik dan bp sdKi kd pa katolik dan bp sd
Ki kd pa katolik dan bp sd
 

Similar to Struktur Kurikulum Merdeka SMA

Struktur Kurikulum SMA_MA.pptx
Struktur Kurikulum SMA_MA.pptxStruktur Kurikulum SMA_MA.pptx
Struktur Kurikulum SMA_MA.pptxNurhayaniYhani
 
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdfStruktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdfudinsyamsudin8
 
B1. Struktur Kur 56 (1).pptx
B1. Struktur Kur 56 (1).pptxB1. Struktur Kur 56 (1).pptx
B1. Struktur Kur 56 (1).pptxPUTUDIANTARRASA
 
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptx
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptxPENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptx
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptxSur Yana
 
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdfStruktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdfAhmadMuzaniMPdI
 
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdfStruktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdflokdomain03
 
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfStruktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfLilikWahyono1
 
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfStruktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfYenniMaspaitella1
 
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptxKristinaRia1
 
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptxNurcholisNurcholis8
 
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jaga
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jagaKurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jaga
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jagarizal582
 
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptx
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptxstruktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptx
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptxagus75172
 
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMM
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMMBAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMM
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMMtaufiq091
 
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_ShintaKurniawatiSs
 
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptx
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptxKerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptx
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptxVianFarsya1
 

Similar to Struktur Kurikulum Merdeka SMA (20)

Struktur Kurikulum SMA_MA.pptx
Struktur Kurikulum SMA_MA.pptxStruktur Kurikulum SMA_MA.pptx
Struktur Kurikulum SMA_MA.pptx
 
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdfStruktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdf
 
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdfStruktur Kurikulum SMA_MA.pdf
Struktur Kurikulum SMA_MA.pdf
 
MATERI IKM KS.pptx
MATERI IKM KS.pptxMATERI IKM KS.pptx
MATERI IKM KS.pptx
 
B1. Struktur Kur 56 (1).pptx
B1. Struktur Kur 56 (1).pptxB1. Struktur Kur 56 (1).pptx
B1. Struktur Kur 56 (1).pptx
 
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptx
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptxPENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptx
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.pptx
 
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdfStruktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
 
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdfStruktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
Struktur Kurikulum SMP_MTs.pdf
 
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfStruktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
 
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdfStruktur Kurikulum SD_MI.pdf
Struktur Kurikulum SD_MI.pdf
 
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
 
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
1. Materi Kurikulum - Sosialisasi IKM.pptx
 
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jaga
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jagaKurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jaga
Kurikulum merdeka Cut Mutia Suri medan jaga
 
kurikulum merdeka
kurikulum merdekakurikulum merdeka
kurikulum merdeka
 
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptx
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptxstruktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptx
struktur kurikulum km 56 262 pemilihan mapel.pptx
 
Struktur Kurikulum SMPLB.pdf
Struktur Kurikulum SMPLB.pdfStruktur Kurikulum SMPLB.pdf
Struktur Kurikulum SMPLB.pdf
 
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMM
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMMBAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMM
BAHAN TALIBUDI ZENDRATO SEMINAR IKM DALAM PENGUATAN PMM
 
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_
Kurikulum Merdeka dan Strategi Penyiapan IKM_SD_
 
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptx
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptxKerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptx
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum-2-dikonversi.pptx
 
Materi IKM.pptx
Materi IKM.pptxMateri IKM.pptx
Materi IKM.pptx
 

Recently uploaded

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptxHendryJulistiyanto
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 

Recently uploaded (20)

PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
442539315-ppt-modul-6-pend-seni-pptx.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 

Struktur Kurikulum Merdeka SMA

  • 1. BAHASA JEPANG DALAM KURIKULUM MERDEKA PERSATUAN GURU MATA PELAJARAN BAHASA JEPANG SENIN, 8 MEI 2023 Marta Nurullita, S.S SMA Negeri 75 Jakarta
  • 2. STRUKTUR KURIKULUM SMA/MA Struktur Kurikulum SMA Struktur kurikulum dibagi menjadi 2 kegiatan pembelajaran utama, yaitu: a. Pembelajaran reguler atau rutin yang merupakan kegiatan intrakurikuler; dan b. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Jam Pelajaran (JP) Jam Pelajaran (JP) diatur per tahun. Satuan pendidikan dapat mengatur alokasi waktu pembelajaran secara fleksibel untuk mencapai JP yang ditetapkan. Pendekatan Pembelajaran Satuan pendidikan dapat menggunakan pendekatan pengorganisasian pembelajaran berbasis mata pelajaran, tematik, atau terintegrasi. Perubahan Terkait Mata Pelajaran a. Mata pelajaran IPA dan IPS di Kelas 10 SMA belum dipisahkan menjadi mata pelajaran yang lebih spesifik. b. Satuan pendidikan atau murid dapat memilih setidaknya 1 dari 5 mata pelajaran Seni dan Prakarya: Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, atau Prakarya. c. Di kelas 10, murid mempelajari mata pelajaran umum (belum ada mata pelajaran pilihan). Murid memilih mata pelajaran sesuai minat di kelas 11 dan 12, sesuai kelompok mata pelajaran yang tersedia.
  • 3. ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 10 ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT Mata Pelajaran Alokasi IntrakurikulerPer Tahun (Minggu) Alokasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Per Tahun Total JP Per Tahun Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72 Bahasa Indonesia 108 (3) 36 144 Matematika 108 (3) 36 144 Ilmu Pengetahuan Alam: Fisika, Kimia, Biologi 216 (6) 108 324 Ilmu Pengetahuan Sosial: Sosiologi, Ekonomi, Sejarah, Geografi 288 (8) 144 432 Bahasa Inggris 54 (2) ** 18 72 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 72 (2) 36 108 Informatika 72 (2) 36 108 Seni dan Prakarya***: 1. SeniMusik 2. SeniRupa 3. Seni Teater 4. Seni Tari 5. Prakarya dan Kewirausahaan 54 (2) ** 18 72 Muatan Lokal 72 (2) **** - 72**** Total*****: 1.098 (32) 486 1.584 Keterangan: * Diikuti murid sesuai agama masing-masing. ** Pembelajaran reguler tidak penuh, yaitu 36 minggu, untuk memenuhi alokasi projek. Alokasi intrakurikuler Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris, serta Seni dan Prakarya hanya 27 minggu. *** Satuan pendidikan menyediakan minimum 1 jenis seni atau prakarya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, Seni Tari, dan/atau Prakarya dan Kewirausahaan). Murid memilih salah satu. **** Paling banyak 2 JP per minggu atau 72 JP per tahun. ***** Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
  • 4. PENJELASAN MATA PELAJARAN IPA DAN IPS SMA/MA KELAS10 Mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) di kelas 10 SMA/MA/ sederajat tidak dipisahkan menjadi mata pelajaran yang lebih spesifik. Namun demikian, satuan pendidikan dapat menentukan bagaimana muatan pelajaran diorganisasi. Pengorganisasian pembelajaran IPA dan IPS bisa dilakukan melalui beberapa pendekatan sebagai berikut: a. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara terintegrasi; b. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara bergantian dalam blok waktu yang terpisah; atau c. mengajarkan muatan IPA atau IPS secara paralel, dengan JP terpisah seperti mata pelajaran yang berbeda-beda, diikuti dengan unit pembelajaran inkuiri yang mengintegrasikan muatan-muatan pelajaran IPA atau IPS tersebut.
  • 5. STRUKTUR MATA PELAJARAN SMA/MA FASE F Pada Fase F (kelas 11 dan 12), struktur mata pelajaran dibagi menjadi 2 kelompok utama, yaitu: a. Kelompok Mata Pelajaran Umum Setiap SMA/MA/sederajat wajib membuka atau mengajarkan seluruh mata pelajaran dalam kelompok ini dan wajib diikuti oleh semua murid SMA/MA/sederajat. b. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan Setiap SMA/MA/sederajat wajib menyediakan paling sedikit 7 mata pelajaran pilihan. Khusus untuk sekolah yang ditetapkan pemerintah sebagai sekolah keolahragaan atau seni, dapat dibuka mata pelajaran Olahraga atau Seni, sesuai dengan sumber daya yang tersedia di SMA/MA/sederajat.
  • 6. ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 11 ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT Mata Pelajaran Alokasi IntrakurikulerPer Tahun (Minggu) Alokasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Per Tahun Total JP Per Tahun A. Kelompok Mata Pelajaran Umum 1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 Pendidikan Agama Konghucu dan Budi Pekerti* 72 (2) 36 108 2. Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72 3. Bahasa Indonesia 108(3) 36 144 4. Matematika 108(3) 36 144 5. Bahasa Inggris 54 (2) ** 18 72 6. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 72 (2) 36 108 7. Sejarah 54 (2) ** 18 72 8. Seni dan Budaya***: 1. SeniMusik 2. SeniRupa 3. Seni Teater 4. Seni Tari 54 (2) ** 18 72 Jumlah JP Mata Pelajaran Umum 576(18) 216 792 Keterangan: * Diikuti murid sesuai agama masing-masing. ** Pembelajaran reguler kelas 11 tidak penuh, yaitu 36 minggu, untuk memenuhi alokasi projek. Alokasi intrakurikuler Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris, Seni, dan Sejarah hanya 27 minggu. *** Satuan pendidikan menyediakan minimum 1 jenis seni (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, dan/atau Seni Tari). Murid memilih 1 (satu) salah satu.
  • 7. ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 11 ASUMSI 1TAHUN = 36 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT Mata Pelajaran Alokasi IntrakurikulerPer Tahun (Minggu) Alokasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Per Tahun Total JP Per Tahun B. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan 1. Biologi 720-900 (20-25) **** - 720-900 2. Kimia 3. Fisika 4. Informatika 5. Matematika tingkat lanjut 6. Sosiologi 7. Ekonomi 8. Geografi 9. Antropologi 10. Bahasa Indonesia tingkat lanjut 11. Bahasa Inggris tingkat lanjut 12. Bahasa Korea 13. Bahasa Arab 14. Bahasa Mandarin 15. Bahasa Jepang 16. Bahasa Jerman 17. Bahasa Prancis 18. Prakarya dan Kewirausahaan (budidaya, kerajinan, rekayasa, atau pengolahan) ***** 19. mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai sumber daya yang tersedia***** Muatan lokal 72 (2) ****** - 72 Total *******: 1.296-1.476 (38-43) 216 1.512-1692 Keterangan: **** Alokasi masing-masing mata pelajaran pilihan (selain mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan) yaitu 5 JP per minggu atau 180 JP per tahun. ***** Pengaturan mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai sumber daya yang tersedia diatur lebih lanjut oleh pemimpin unit utama yang membidangi kurikulum, asesmen, dan perbukuan. ****** Paling banyak 2 JP per minggu atau 72 JP per tahun. ******* Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
  • 8. ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 12 ASUMSI 1TAHUN = 32 MINGGU DAN 1JP = 45 MENIT Mata Pelajaran Alokasi IntrakurikulerPer Tahun (Minggu) Alokasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Per Tahun Total JP Per Tahun A. Kelompok Mata Pelajaran Umum: 1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti* 64 (2) 32 96 2. Pendidikan Pancasila 48 (2) ** 16 64 3. Bahasa Indonesia 96 (3) 32 128 4. Matematika 96 (3) 32 128 5. Bahasa Inggris 48 (2) ** 16 64 6. Seni dan Budaya***: 1. SeniMusik 2. SeniRupa 3. Seni Teater 4. Seni Tari 48 (2) ** 16 64 7. Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 64 (2) 32 96 8. Sejarah 48 (2) ** 16 64 Jumlah JP mata pelajaran umum 512 (18) 192 704 Keterangan: * Diikuti murid masing-masing. sesuai agama ** Pembelajaran reguler kelas 12 tidak penuh, yaitu 32 minggu, untuk memenuhi alokasi projek. Alokasi intrakurikuler Pendidikan Pancasila, Bahasa Inggris, Seni, dan Sejarah hanya 24 minggu. *** Satuan pendidikan menyediakan minimum 1 jenis seni dan budaya (Seni Musik, Seni Rupa, Seni Teater, dan/atau Seni Tari). Murid memilih 1 salah satu.
  • 9. ALOKASI WAKTU MATA PELAJARAN SMA/MA KELAS 12 ASUMSI 1TAHUN = 32 MINGGU DAN 1 JP = 45 MENIT Mata Pelajaran Alokasi IntrakurikulerPer Tahun (Minggu) Alokasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Per Tahun Total JP Per Tahun B. Kelompok Mata Pelajaran Pilihan 1. Biologi 640 - 800 (20 - 25) **** - 640 - 800 2. Kimia 3. Fisika 4. Informatika 5. Matematika tingkat lanjut 6. Sosiologi 7. Ekonomi 8. Geografi 9. Antropologi 10. Bahasa Indonesia tingkat lanjut 11. Bahasa Inggris tingkat lanjut 12. Bahasa Korea 13. Bahasa Arab 14. Bahasa Mandarin 15. Bahasa Jepang 16. Bahasa Jerman 17. Bahasa Prancis 18. Prakarya dan Kewirausahaan (budidaya, kerajinan, rekayasa, atau pengolahan) **** 19. mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai dengan sumber daya yang tersedia***** Muatan lokal 64 (2) ****** - 64 Total*******: 1.152-1.312 (38-43) 192 1.344-1.504 Keterangan: **** Alokasi masing-masing mata pelajaran pilihan (selain mata pelajaran Prakarya dan Kewirausahaan) yaitu 5 JP per minggu atau 180 JP per tahun. ***** Pengaturan mata pelajaran lainnya yang dikembangkan sesuai sumber daya yang tersedia diatur lebih lanjut oleh pemimpin unit utama yang membidangi kurikulum, asesmen, dan perbukuan. ****** Paling banyak 2 JP per minggu atau 64 JP per tahun. ******* Total JP tidak termasuk mata pelajaran Muatan Lokal dan/atau mata pelajaran tambahan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan.
  • 10. PENJELASAN STRUKTUR KURIKULUM SMA/MA/SEDERAJAT SECARAUMUM a. Satuan pendidikan wajib membuka kelompok mata pelajaran umum serta sekurang-kurangnya 7 mata pelajaran pilihan. b. Setiap murid wajib mengikuti: i. seluruh mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran umum; ii. memilih 4–5 mata pelajaran dari kelompok mata pelajaran pilihan yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan, disesuaikan dengan minat, bakat, dan kemampuan peserta didik kelas 10. c. Murid diperbolehkan mengganti mata pelajaran pilihan pada kelas 11 semester 2 berdasarkan penilaian ulang satuan pendidikan terhadap minat, bakat, dan kemampuan peserta didik. d. Muatan pelajaran kepercayaan untuk penghayatan kepercayaan terhadap Tuhan YME dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai layanan pendidikan kepercayaan terhadap Tuhan YME. e. Satuan pendidikan penyelenggara pendidikan inklusif di SMA/MA/sederajat menyediakan layanan program kebutuhan khusus sesuai kondisi peserta didik. f. Beban belajar bagi penyelenggara pendidikan dengan SKS dilaksanakan sesuai peraturan perundang-undangan yang mengatur mengenai SKS. g. Proses mengidentifikasi dan menumbuhkembangkan minat, bakat, dan kemampuan peserta didik dilakukan oleh guru yang dikoordinasikan oleh guru BK. Jika ketersediaan guru BK belum mencukupi, maka koordinasi dilakukan oleh guru lain.
  • 11. 4
  • 12. PERBANDINGAN KURIKULUM 2013 DAN KURIKULUM MERDEKA KURIKULUM 2013 1. PERANGKAT PEMBELAJARAN 2. SILABUS 3. KI / KD 4. RPP 5. KKM KURIKULUM MERDEKA 1. PERANGKAT AJAR 2. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 3. CAPAIAN PEMBELAJARAN 4. MODUL AJAR 5. TARGET TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 13. CAPAIAN PEMBELAJARAN Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi  CP ditetapkan oleh pemerintah, CP merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai peserta didik pada setiap tahap perkembangan untuk setiap mata pelajaran pada jenjang PAUD, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah  Capaian pembelajaran memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi  CP menyesuaikan tahap perkembangan peserta didik sehingga pemetaannya dibagi dalam fase usia
  • 14.
  • 15. KEPUTUSAN KEPALA BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN TEKNOLOGI NOMOR 008/H/KR/2022 TENTANG CAPAIAN PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN ANAK USIA DINI, JENJANG PENDIDIKAN DASAR, DAN JENJANG PENDIDIKAN MENENGAH PADA KURIKULUM MERDEKA CAPAIANPEMBELAJARAN DINYATAKAN DALAM : Apakah Perbedaan CP Kurikulum Merdeka dengan Kompetensi dalam kurikulum 2013?
  • 16. PERBEDAAN CAPAIAN PEMBELAJARAN DAN KOMPETENSI KURIKULUM 2013 CAPAIAN PEMBELAJARAN: KOMPETENSI KURIKULUM 2013 KOMPONEN : A. Rasional Mata Pelajaran B. Tujuan Mata Pelajaran C.Karakteristik Mata Pelajaran D.Capaian Mata Pelajaran Setiap Fase KOMPONEN : A. Kompetensi Dasar : Terdeskripsikan dengan kata kerja operasional secara urut B. Materi C. Kegiatan Pembelajaran CP setara dengan KI dan KD
  • 17. FASE PEMBELAJARAN BAHASA JEPANG BERDASARKAN ELEMEN
  • 18. ELEMEN MENYIMAK • Peserta didik mampu mengidentifikasi sebuah teks/ujaran, memperkirakan, menafsirkan, menginterpretasikan maksud dan tujuan sebuah teks/informasi, memahami informasi yang disampaikan, menggunakan teks/informasi yang diperlukan, menyimpulkan dan menganalisis sebuah teks/informasi sederhana yang disampaikan. Kompetensi yang diharapkan (KKO) • Mengidentifikasi • Memperkirakan • Menafasirkan • Menginterpretasikan • Memahami Informasi • Menyimpulkan • Menganalisis Tentang : Teks/ujaran/ informasi sederhana (konten/materi)
  • 19. ELEMEN BERBICARA • Peserta didik mampu menyebutkan dan mengulang sebuah teks/informasi yang disampaikan, menjelaskan tentang teks/informasi yang diperoleh, menerapkan dan menanggapi teks/informasi yang diterima, membandingkan dan menceritakan kembali tentang sebuah topik Kompetensi yang diharapkan (KKO) • Menyebutkan • Mengulang • Menjelaskan • Menanggapi • Membandingkan • Menceritakan kembali Tentang : Teks/ujaran/ informasi sederhana (konten/materi)
  • 20. ELEMEN MEMBACA • Peserta didik mampu mengidentifikasi dan memahami sebuah teks/informasi, membaca dengan jelas dan tepat, menentukan teks/informasi penting, menganalisis dan menghubungkan suatu teks/informasi penting sederhana dan jelas. Kompetensi yang diharapkan (KKO) • Mengidentifikasi • Memahami • Membaca jelas • Menentukan • Menganalisis • Menghubungkan/ Membandingkan Tentang : Teks/ujaran/ informasi sederhana (konten/materi)
  • 21. ELEMEN MENULIS • Peserta didik mampu mengidentifikasi sebuah pesan/konten/informasi, menuliskan pesan/konten/informasi singkat, menyampaikan pesan/ konten/informasi sederhana, menganalisis dan menyimpulkan sebuah pesan/konten/informasi secara sederhana, menyusun/mengarang pesan/konten/informasi sederhana sebuah topik Kompetensi yang diharapkan (KKO) • Mengidentifikasi • Menuliskan • Menyampaikan • Menganalisis • Menyimpulkan • Menyusun/Mengarang Tentang : Pesan/Teks/ujaran/konten/informasi singkat/sederhana (konten/materi)
  • 22. MERANCANG TARGET PEMBELAJARAN BERDASARKAN ELEMEN Menyimak • Mengidentifikasi, memperkirakan ujaran/informasi sederhana • Materi (konten) Aisatsu • Contoh : • Ohayou Gozaimasu • Arigatou Gozaimasu Berbicara • Menyebutkan/ Mengulang ujaran/informasi sederhana • Materi (konten) Aisatsu • Contoh: • Ohayou Gozaimasu • Douitashimashite/ Kochirakoso
  • 23. MERANCANG TARGET PEMBELAJARAN BERDASARKAN ELEMEN Membaca • Mengidentifikasi/ Memahami pesan/konten/informasi singkat/sederhana • Materi (konten) • Contoh : • Ramen-ya, Sushi-ya, Pan-ya, Hon- ya • Keshiki ga kirei dst Menulis • Mengidentifikasi/ Menuliskan pesan/konten/informasi singkat/sederhana • Materi (konten) Aisatsu • Contoh: • Sono Ramen-ya de oishii ramen ga takusan desu. • Tangkuban Parahu no keshiki wa kirei desu.
  • 24. TUJUAN PEMBELAJARAN  Jabaran kompetensi yang dicapai oleh peserta didik dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran.  deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperoleh siswa dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran,  disusun secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu yang menjadi prasyarat menuju CP.
  • 25. Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan: •Rumusan tujuan pembelajaran tidak hanya mencakup tahapan kognitif (mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) dan dimensi pengetahuan (faktual, konseptual, procedural, metakognitif) tetapi juga mengikutsertakan perilaku capaian seperti kecakapan hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta profil pelajar Pancasila (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri)
  • 26. KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN • Kompetensi adalah kemampuan yang dapat didemonstrasikan oleh siswa atau diaktualisasikan dalam bentuk produk atau kinerja (abstrak dan konkret) yang menunjukkan siswa telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran. Gunakan Kata Kerja Operasional dapat diamati, mengacu pada Taksonomi Bloom yang KOMPETENSI 1
  • 27. KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN Konten yaitu ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang diperoleh siswa melalui pemahaman selama proses pembelajaran di akhir satu unit pembelajaran. Apa ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang perlu dipahami di akhir satu unit pembelajaran? Pertanyaan apa yang perlu dapat dijawab siswa setelah mempelajari unit tersebut KONTEN 2
  • 28. KOMPONEN TUJUAN PEMBELAJARAN Variasi adalah sebuah keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran. Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan lain sebagainya. Keterampilan berpikir apa saja yg perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran? Gunakan keterampilan berpikir yang bervariasi terutama HOTS. VARIASI 3
  • 29. CONTOH TUJUAN PEMBELAJARAN DENGAN MEMUAT 3 ASPEK YANG TELAH DIJELASKAN 1. Mengidentifikasi salam/aisatsu melalui kata-kata yang didengar dari suara/CD/Film dan memperkirakan salam/aisatsu sesuai kondisi/waktu 2. Menyebutkan kata kata yang didengar dari suara/CD/Film untuk dapat mengulang/ membalas ucapan salam/ aisatsu yang disampaikan Catatan: • Kompetensi (Kata kerja yang menunjukkan keterampilan/ aksi) • Konten (materi yang dipelajari) •Variasi (penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi)
  • 30. やってみよう YUK MEMCOBA MEMBUAT TUJUAN PEMBELAJARAN • Gunakan 3 aspek yang sudah ditentukan terdiri dari Kompetensi, Konten dan Variasi
  • 31. STRATEGI MERUMUSKAN TP DARI CP 1. Dalam merumuskan tujuan pembelajaran pendidik merujuk pada kompetensi yang tercantum pada CP 2. Merumuskan kalimat tujuan pembelajaran dapat dilakukan dengan mengambil referensi dari berbagai sumber atau memadukan tujuan pembelajaran dari berbagai kurikulum 3. Identifikasi dimensi profil pelajar Pancasila yang mungkin terkait dengan kompetensi yang ingin dicapai.
  • 32. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN Rangkaian tujuan pembelajaran yang tersusun secara sistematis dan logis menurut urutan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase
  • 33. PRINSIP PENYUSUNAN ALUR PEMBELAJARAN PRINSIP 1. SEDERHANA & INOVATIF 2. ESENSIAL & KONTEKSTUAL 3. BERKESINAMBUNGAN 4. PENGOPTIMALAN TIGA ASPEK KOMPETENSI 5. MERDEKA BELAJAR 6. OPERASIONAL DAN APLIKATIF 7. ADAFTIF & FLEKSIBEL
  • 34. 1. SEDERHANA & INOVATIF Memuat aspek pembelajaran yang sangat mendasar atau penting yakni kompetensi, konten, dan hasil pembelajaran. Selain itu, juga mempertimbangkan penyediaan pengalaman belajar yang relevan dengan kehidupan atau dunia nyata berupa aktivitas yang menantang, menyenangkan dan bermakna 2. ESENSIAL & KONTEKSTUAL Perumusan ATP dipahami oleh penulis sendiri maupun pengguna/pembaca. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan istilah atau terminologi yang umum dan tidak bermakna ambigu atau tafsir ganda. Untuk penggunaan istilah khusus, penulis dapat menyertakan penjelasan secukupnya dalam bentuk glosarium
  • 35. 4. PENGOPTIMALAN TIGA ASPEK KOMPETENSI Pengoptimalan tiga aspek kompetensi yaitu: pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang berjenjang selaras dengan tahapan kognitif (mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) serta dimensi pengetahuan (faktual – konseptual – prosedural – metakognitif). Pengoptimalan juga dilakukan pada penumbuhan kecakapan hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta P3 (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri) Antarfase dan antartujuan pembelajaran saling terkait dan merupakan capaian secara runtut, sistematis, dan berjenjang untuk memeroleh CP yang telah ditetapkan dalam setiap mata pelajaran. Penyusunan dilakukan secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu. 3. BERKESINAMBUNGAN
  • 36. 5. MERDEKA BELAJAR Prinsip utama penyusunan ATP adalah pemahaman istilah merdeka belajar antara lain: 1) Memerdekakan siswa dalam berpikir dan bertindak pada ranah akademis dan bertanggung jawab secara moral. 2) Memfasilitasi dan menginspirasi kreativitas siswa dengan mempertimbangkan keunikan individualnya (kecepatan belajar, gaya dan minat). 3)Mengoptimalkan peran dan kompetensi guru dalam merumuskan perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran. 6. OPERASIONAL DAN APLIKATIF Rumusan ATP memvisualisasikan dan mendeskripsikan proses pembelajaran dan penilaian secara utuh yang dapat menjadi acuan operasional yang aplikatif untuk merancang modul ajar. 7. ADAFTIF & FLEKSIBEL Sesuai dengan karakteristik mata pelajaran, karakteristik siswa, dan karakteristik satuan pendidikan serta mempertimbangkan alokasi waktu dan relevansi antarmata pelajaran serta ruang lingkup pembelajaran yakni intra kurikuler, kokurikuler, dan ekstra kurikuler
  • 37. PROSEDUR PENYUSUNAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 1. beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia, 2. mandiri, 3. bergotong-royong, 4. berkebinekaan global, 5. bernalar kritis, dan 6. kreatif 1 2 3 Melakukan analisis CP yang memuat materi dan kompetensi pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Identifikasi kompetensi-kompetensi di akhir fase dan kompetensi-kompetensi sebelumnya yang perlu dikuasai peserta didik sebelum mencapai kompetensi di akhir fase. Melakukan analisis setiap elemen dan atau subelemen Profil Pelajar Pancasila yang sesuai dengan mata pelajaran dan Capaian Pembelajaran pada Fase tersebut. Ada enam dimensi, yaitu;
  • 38. Berdasarkan identifikasi ikompetensi inti di akhir fase: 1. rumuskan tujuan pembelajaran dengan mempertimbangkan kompetensi yang akan dicapai, 2. pemahaman bermakna yang akan dipahami dan 3. variasi keterampilan berpikir apa yang perlu dikuasai siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Setelah tujuan pembelajaran dirumuskan, susun tujuan pembelajaran secara linear sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari. Berdasarkan perumusan TP tentukan jumlah jam pelajaran yang diperlukan. Tentukan lingkup materi dan materi utama setiap tujuan pembelajaran (setiap tujuan pembelajaran dapat memiliki lebih dari satu lingkup materi dan materi utama) 5 4 6 7
  • 39. KRITERIA ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN 1. Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi yang harus dikuasai oleh peserta didik 2. ATP dalam satu fase menggambarkan cakupan dan tahapan pembelajaran yang linier dari awal hingga akhir fase 3. ATP pada keseluruhan fase menggambarkan cakupan dan tahapan pembelajaran yang menggambarkan tahapan perkembangan kompetensi antar fase dan jenjang