2. MATERI YANG DIPELAJARI SEMESTER 1
1. Sistem Reproduksi Manusia
2. Sistem Perkembangbiakan
Tumbuhan dan Hewan
3. Pewarisan Sifat pada Makhluk Hidup
4. Listrik Statis dalam Kehidupan Sehari-hari
5. Listrik Dinamis dalam Kehidupan Sehari-hari
3. MATERI YANG DIPELAJARI SEMESTER 2
6. Kemagnetan dan Pemanfaatannya
7. Bioteknologi
8. Partikel Penyusun Benda dan Makhluk Hidup
9. Tanah dan Keberlangsungan Kehidupan
10. Teknologi Ramah Lingkungan
10. Perbedaan Pembelahan Mitosis dan Meiosis
Ciri-ciri Mitosis Meiosis
1. Tempat
terjadinya
2. Banyaknya
pembelahan
3. Hasil
4. Jumlah kromo-
som sel anak
5. Sifat sel anak
6. Tujuan
Sel somatis/ somatic (sel tubuh)
1 kali
2 sel anakan
= kromosom sel induk (karakter
mirip sel induk)
Diploid (2n) 2 set kromosom
Pertumbuhan dan regenerasi
(mengganti sel yg rusak)
Pada tumbuhan: untuk membentuk
sel gamet
Sel gamet (sel reproduksi: ovum
& sperma)
2 kali
4 sel anakan
½ kromosom sel induk
Haploid (n) 1 set kromosom
Reproduksi (membentuk sel
gamet) dan mempertahankan
jml kromosom dlm
keturunannya.
11. B. Struktur & Fungsi Sistem
Reproduksi pada Manusia
1. Organ
Reproduksi
pada Laki-laki
2. Spermatogenesis
3. Organ
Reproduksi
pada
Perempuan
4. Oogenesis
5. Siklus
Menstruasi
6. Fertilisasi
dan
Kehamilan
12. 1. Organ Reproduksi Laki-laki
Organ reproduksi luar:
a. Penis
c. Skrotum
Organ reproduksi dalam:
b. Testis/ gonad
d. Epididimis
e. Vas deferens
f. Uretra
g. Kel. Vesikula seminalis
h. Kel. Prostat
i. Kel. Cowper/
Bulbouretra
Kulup/
prepuce
13. Apa yang dimaksud dengan:
– Hormon testosterone?
– Masa pubertas?
1. Senyawa yg dpt merangsang perubahan fisik pada anak laki-laki.
Misal: kumis.
2. Masa ketika seorang anak mengalami pematangan fungsi seksual
+ perubahan fisik + psikis.
15. 3. Organ Reproduksi Perempuan
Organ reproduksi luar:
a. Vulva
b. Labium
Organ reproduksi dalam:
c. Ovarium
d. Tuba fallopii/ oviduk
e. rahim/ uterus
f. vagina
17. Perbedaan Spermatogenesis dan
Oogenesis
TAMBAHAN:
1. Spermatogenesis terjadi pada laki-laki,
sedangkan oogenesis terjadi pada
perempuan.
2. Spermatogenesis berlangsung singkat,
sedangkan oogenesis berlangsung
lama.
3. Hasil spermatogenesis adalah
spermatozoa/ sperma, sedangkan
hasil oogenesis adalah ovum/ sel telur.
19. 6. Fertilisasi & Kehamilan
Catatan:
Fertilisasi adalah
proses peleburan
inti sel sperma
dengan inti sel telur
(ovum) di tuba
fallopii (oviduk/
saluran telur).
20. Periode
Perkembangan
Embrio/ Janin
Keterangan gambar dari kiri ke kanan: trimester pertama, trimester
ke dua, trimester ke tiga, dan gaya yg terjai saat melahirkan.
Catatan:
Gestasi/ kehamilan berlangsung selama ± 9 bulan 10 hari (37 pekan).
21. Teknologi USG
(Ultrasonografi)
> 20.000 Hertz
Fungsi Cairan
Ketuban (Amnion)
Memberi ruang gerak
Pelindung jain dari benturan dgn
endometrium
Cadangan cairan dan nutrisi bagi janin
Inkubator dan pengatur suhu alami
Membantu proses kelahiran (estrogen,
oksitosis, dan prostaglandin)
Pendeteksi kelainan keturunan (genetik)
amniosentesis
22. Kembar Monozigot, Dizigot, dan Siam
Kembar siam: pembelahan tdk sempurna pd organ ektoderm (kulit, hidung, dan
telinga); mesoderm (otot, tulang, dan saraf); dan endoderm (jantung, paru-paru,
hati, dan otak). Umumnya: dada, perut, kepala, dan panggul.
23. C. Penyakit pada Sistem Reproduksi,
Penyebab, dan Upaya Pencegahannya
– AIDS (Acquired Immuno Deficiency
Syndrome) HIV (Human Immunodeficiency
Virus) menyerang sel T menghindari
pergaulan bebas dan obat-obatan terlarang.
– Gonore (GO) bakteri Neisseria
gonorrhoeae menghindari pergaulan
bebas dan menjaga kesehatan organ
reproduksi.
– Sifilis (Raja Singa) bakteri Triponema
pallidum sda
– Herpes Simplex Genitalis virus Herpes
simplex tipe II/ herpes genital sda
Keputihan (Candidiasis) jamur Candida albicans
tidak memakai pakaian ketat dan menjaga
kebersihan organ reproduksi luar (vulva dan
labium).
Epididimitis infeksi jamur/ bakteri menghindari
pergaulan bebas.
Endometriosis kelainan genetik menerapkan
pola/ gaya hidup sehat.
Kanker servix Human papillomavirus
vaksinasi HPV dan menjaga kebersihan organ
reproduksi.
25. ILMU PENGETAHUAN ALAM KELAS IX
Upaya Pencegahan Penyakit Reproduksi
Khusus Perempuan
1. Mengganti pembalut sesering
mungkin saat sedang
menstruasi (2-3 jam sekali).
2. Menghindari penggunaan
sabun pembersih kewanitaan
secara terus-menerus.
3. Tidak memakai pakaian ketat.
Khusus Laki-laki
1. Mengurangi kebiasaan mandi dengan
air panas.
2. Melindungi testis selama beraktifitas
(berhati-hati dalam berolahraga).
3. Menghindari minuman beralkohol
dan rokok (dilarang agama juga kan?).
27. QUIZ:
Kenapa Sel Membelah?
Apa tujuannya?
Pertumbuhan
Perbaikan/
Regenerasi (luka)
Reproduksi (omnis
cellula e cellula)
Pembelahan sel
(mitosis dan meiosis)
28. – 1. Organ reproduksi pada pria adalah sebagai berikut :
– - Testis adalah organ yang berfungsi menghasilkan sperma melalui meiosis
– - Skrotum adalah organ yang berfungsi membungkus testis
– - Penis adalah organ yang menyalurkan sperma ke dalam vagina
– - Saluran sperma adalah organ yang menyalurkan sperma dari testis ke uretra
– - Vesikula Seminalis adalah organ yang menampung Sperma
– - Uretra adalah organ yang menyalurkan sperma dan urine ke luar tubuh
– - Kelenjar Seminal adalah organ yang menghasilkan cairan agar sperma mudah bergerak
2. Organ-organ reproduksi wanita dan fungsinya adalah sebagai berikut:
– - Ovarium adalah organ yang berfungsi menghasilkan sel telur
– - Oviduk adalah organ yang berfungsi Menyalurkan telur dari ovarium ke uterus
– - Uterus adalah organ yang berfungsi sebagai tempat pertumbuhan sel telur yang dibuahi
– - Vagina adalah organ yang berfungsi menerima sel-sel sperma dan jalan lahir bayi
4. Proses kehamilan hingga kelahiran:
– Proses kehamilan akan terjadi saat ovum telah dibuahi oleh sperma, peristiwa pembuahan ovum oleh sperma ini disebut dengan fertilisasi. Fertilisasi terjadi pada tuba Fallopi. Sel telur yang telah
dibuahi disebut zigot, Zigot akan bergerak menuju rahim. Dalam perjalanannya menuju rahim, zigot membelah berulang kali membentuk embrio. Selanjutnya, embrio akan menempel pada dinding
rahim. Embrio akan tumbuh dan berkembang di dalam rahim membentuk janin. Janin akan keluar sebagai bayi setelah sekitar 9 bulan berada di dalam rahim.
5. Cara menjaga kesehatan organ reproduksi adalah sebagai berikut :
– - Rajin mengganti celana dalam
– - Menghindari mengkonsumsi banyak alkohol
– - Menghindari seks bebas
– - Menggunakan CD berbahan menyerap keringat
– - Pakai handuk yang bersih, kering, tidak lembap
– - Menghindari merokok
– - Mengurangi pakai celana ketat atau yang menghambat sirkulasi udara
29. REFERENSI
– Buku paket dan ebook IPA Kelas IX (Kemendikbud)
– Ebook PR (Penerbit Intan Pariwara)
– Internet dan berbagai sumber yang relevan