Teknik lobby merupakan upaya mempengaruhi pihak lain untuk mendukung kepentingan bisnis. Terdapat tiga jenis teknik lobby yaitu tradisional, akar rumput, dan komite aksi politik. Hubungan antara lobby dan negosiasi adalah keduanya merupakan bagian dari komunikasi yang bertujuan mempengaruhi pihak lain untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan.
2. Introduction
Apa yang dimaksud dengan teknik lobbying dan
keterkaitannya dengan Negosiasi Bisnis?.
• Setiap pelaku bisnis pastinya pernah
melakukan lobby, untuk kepentingan bisnis
mereka.
• Dengan lobby yang baik, maka bisa dihasilkan
kesepakatan yang dapat menguntungkan
kedua belah pihak.
3. Lobby dalam Tujuan Bisnis
• Lobby dalam tujuan berbisnis adalah kegiatan
yang dilakukan oleh pelaku bisnis dalam
mempengaruhi pihak lain supaya pihak
tersebut memiliki kepentingan dan pendapat
yang sama dengan pebisnis, dalam hal ini
tentunya yang berhubungan dengan kegiatan
bisnis.
4. • “Melobi pada dasarnya merupakan usaha
yang dilaksanakan untuk mempengaruhi
pihak-pihak yang menjadi sasaran agar
terbentuk sudut pandang positif terhadap
topik pelobi, dengan demikian diharapkan
memberikan dampak positif bagi pencapaian
tujuan …. Kegiatan melobi bisa jadi sama
pentingnya dengan pemngembangan
kompetensi profesional”.
AB Susanto dalam oleh Redi Panuju (2010: 18)
Definisi LOBBY
5. Definisi …
• Lobbying ( secara lebih luas), yakni suatu upaya
informal dan persuasif yang dilakukan oleh satu
pihak (perorangan, kelompok, Swasta,
pemerintah) yang memiliki kepentingan tertentu
untuk menarik dukungan dari pihak pihak yang
dianggap memiliki pengaruh atau wewenang,
sehingga target yang diinginkan tercapai.
• lobby merupakan suatu pressure group yang
mempraktekkan kiat-kiat untuk mempengaruhi
orang-orang dan berupaya mendapatkan relasi
yang bermanfaat.
Anwar (1997)
Pramono (1997)
6. Karakteristik Lobbying
1. Bersifat tidak resmi/ Informal dapat dilakukan diluar
forum atau perundingan yang secara resmi
disepakati .
2. Bentuk dapat beragam dapat berupa obrolan yang
dimulai dengan tegursapa, atau dengan surat
3. Waktu dan tempat dapat kapan dan dimana saja
sebatas dalam kondisi wajar atau suasana
memungkinkan. Waktu yang dipilih atau
dipergunakan dapat mendukung dan menciptakan
suasan yang menyenangkan, sehingga orang dapat
bersikap rilek.
7. Karakteristik Lobbying …
4. Pelaku /aktor atau pihak yang melakukan
lobbying dapat beragam dan siapa saja yakni
pihak yang bekepentingan dapat pihak eksekutif
atau pemerintahan, pihak legislatif, kalangan
bisnis, aktifis LSM, tokoh masyarakat atau ormas,
atau pihak lain yang terkait pada obyek lobby.
5. Bila dibutuhkan dapat melibatkan pihak ketiga
untuk perantara
6. Arah pendekatan dapat bersifat satu arah pihak
yang melobi harus aktif mendekati pihak yang
dilobi. Pelobi diharapkan tidak bersikap pasif atau
menunggu pihak lain sehingga terkesan kurang
perhatian.
8. Target Kegiatan Lobi
• Mempengaruhi kebijakan.
• Menarik dukungan
• Memenangkan prasyarat kontrak/ dalam
kegiatan /bisnis
• Memudahkan urusan
• Memperoleh akses untuk kegiatan berikutnya.
• Menyampaikan informasi untuk memperjelas
kegiatan.
9. Apakah lobbying melanggar etika bisnis?
• Kegiatan lobi dalam bisnis adalah kegiatan
yang sah dan legal, karena menjadi bagian
dalam proses demokrasi dan kebebasan
bisnis.
• Pelaku lobbying bisa mengembangkan
bisnisnya dan mengkomunikasikan maksud
dan tujuannya ke pihak yang di-lobi.
10. Apakah lobi dan negosiasi itu sama?
• Terdapat sedikit perbedaan antara
keduanya.
• Dalam negosiasi lebih kepada sebuah
proses diskusi antar kedua belah pihak yang
mencoba untuk mencari jalan keluar
terhadap masalah yang dihadapi,
• Sementara lobi itu sarat akan kepentingan
salah satu pihak yang ingin mempengaruhi
pihak lain.
11. Teknik Lobby dalam Bisnis
yang Baik dan Benar
Lobby dibagi 3, yaitu:
• Lobi tradisional; yang menggunakan pelobi
untuk mendekati pengambil keputusan,
• Lobi akar rumput; menggunakan masyarakat
untuk mempengaruhi pengambilan
keputusan, dan
• Lobi political action committee; yaitu komite
yang dibentuk perusahaan supaya wakilnya
dapat duduk di parlemen atau pemerintah.
12. Beberapa teknik loby dalam bisnis, antara lain :
• Menganalisis kondisi atau keadaan saat itu
• Menentukan partnert dan kompetitor bisnis
• Mengidentifikasi kelompok kecil yang akan
menentukan iklim opini
• Membentuk koalisi atau partner bisnis
• Menetapkan tujuan bisnis
• Menganalisis dan merumuskan penyebab
masalah dalam bisnis
• Menganalisis berbagai macam segmen pasar
• Memperhitungkan media, termasuk media sosial
dan media massa
• Mengembangkan kasus
• Menjaga fleksibilitas
13. Hubungan Lobi dengan Negosiasi
Dalam Bisnis
Lalu … Apa hubungan antara lobi dengan negosiasi
dalam bisnis?
• Kedua konsep tersebut sangat erat hubungannya
dalam kehidupan sehari-hari.
• Keduanya merupakan bagian dari konsep
komunikasi secara umum, yang bertujuan untuk
mempengaruhi menarik perhatian dan simpati
kepada pihak lain.
• Keberhasilan keduanya dapat dicapai melalui
proses komunikasi yang baik.
14. REMEMBER ! …
• Negosiasi tidak untuk mencari pemenang
dan pecundang.
• Tetapi untuk mencapai kesepakatan yang
dapat diterima kedua belah pihak.
• Pendekatan yang paling efektif dalam
negosiasi adalah teknik Win-win Solution,
dimana kedua belah pihak sama-sama
memperoleh manfaat dan diuntungkan.