Dokumen tersebut membahas tentang pengertian worldview dalam Islam dan perbedaannya dengan worldview Barat. Worldview Islam memiliki karakteristik tersendiri yang bersumber dari Al-Qur'an dan Sunah, seperti bersifat permanen, relevan untuk setiap ruang dan waktu, serta memandang Tuhan, alam dan manusia sebagai realitas yang saling berhubungan. Sedangkan perbedaan utamanya dengan worldview Barat adalah asasnya (wahyu vs rasio
3. Makna Worldview
Worldview
secara etimologis terdiri dari dua kata: world yang berarti
dunia, dan view yang berarti pandangan. Dalam bahasa
inggris, world view memiliki pengertian “Jalan tentang
pemikiran seseorang dan memahami kehidupan, yang
berdasarkan kepercayaan dan perilaku mereka”
Worldview dalam Bahasa Indonesia
kata worldview diterjemahkan sebagai pandangan dunia,
pandangan alam, maupun pandangan hidup. Adapun
istilah lain yang serupa dengan makna worldview dalam
bahasa Indonesia dan juga populer digunakan adalah
falsafah hidup, filsafat hidup, maupun filosofi.
Secara Historis
worldview berasal dari bahasa Jerman yakni
Welstanchauung, istilah ini digunakan untuk
menyatakan “susunan kepercayaan yang
melandaskan dan membentuk pemikiran dan
tindakan semua manusia.” Wilhem Dithley,
pemikir asal Jerman, mengembangkan konsep ini
secara lebih serius untuk menjelaskan dasar
wordlview “menghadirkan hubungan pemikiran
manusia pada teka – teki dunia dan kehidupan.
4. Content Here
Transparent Worldview Natural Worldview
Content Here
Menurut Hamid Fahmy Zarkasyi
World view itu terbagi menjadi dua
Worldview tersebut terbentuk secara alami
melalui proses pengalaman hidup
manusia, tanpa terlibat dalamnya suatu
proses apapun baik proses ilmiah maupun
kajian intelektual. Worldview tersebut
banyak terdapat dalam berbagai suku
primitif dan masyarakat tradisional.
Worldview tersebut tidak hanya karena proses
alamiah, melainkan juga terlibat di dalamnnya kajian
keilmuan, pendidikan sistematis, serta berbagai unsur
saintifik lainnya. Worldview ini bisa ditemukan dalam
berbagai peradaban dunia yang pernah asa dalam
sejarah, seperti Romawi, Yunani, dan Persia, serta di
zaman modern, peradaban Barat.
Dalam Islam, worldview-nya disebut quasi-
scientific worldview karena sebelum fase
ilmiah, terdapat wahyu yang berasal dari
Tuhan yang berikut penjelasannya dari
Nabi Muhammad S.A.W., yang menjadi
ciri khas dari worldview tersebut
5. ISLAM
Islam sebagai sebuah din (agama) sekaligus tamaddun (peradaban), dari
awal telah mempunyai sistem worldview sendiri yang bersumber pada
kedua sumber pokoknya, yakni Al – Qur’an dan Sunah. Worldview Islam
juga dipengaruhi factor historis dan kultural. Karena itu, jika aspek historis
dan kultural adalah faktor yang menjadikan worldview sebuah
masyarakat yang berbudaya menjadi jangkar yang membuat worldview
Islam memiliki karakteristik yang stabil, permanen, tsawabit dan
unchangeable. Dan worldview Islam memiliki karakteristik tersendiri.
Artinya worldview Islam memiliki
karakteristik dasar yang tidak
dimiliki oleh worldview lain,yaitu
berupa dimensi ketuhanan.
al-rabbaniyah
Karena fondasinya berasal dari Tuhan,
maka worldview Islam memiliki aspek
permanen yang tidak akan berubah akibat
perubahan sosial, historis, maupun
kultural yang terjadi di masyarakat
al-tsabat
Artinya worldview Islam relevan
bagi setiap ruang dan waktu.
al-syumul
Artinya worldview Islam berdampak
terhadap sifat kesetimbangannya di
dalam memandang keseluruhan
aspek kehidupan manusia
al-tamazun
Artinya worldview Islam
memandang Tuhan, alam dan
manusia sebagai realitas yang
saling berhubungan positif dan aktif
al-ijabiyyah.
Artinya worldview Islam tidak hanya bersifat
rasional dan ideal melainkan juga bersifat
realistis dan pragmatis sehingga
bersinggungan langsung secara nyata
dengan kebutuhan hidup manusia itu sendiri
al-waqi’iyyah
Pengertian
Worldview Islam
Artinya worldview Islam dengan berbagai
turunanya dalam posisi mengafirmasi secara
tega tentang keesaan Tuhan, karena ajaran
tersebut merupakan inti ajaran seluruh nabi
dan rasul sepanjang zaman yang jumlahnya
ratusan ribu.
al-tauhid
6. Perbedaan Worldview Islam dan Barat
Pertama, asas worldview Islam adalah wahyu,
akal, pengalaman, dan intuisi, sementara asas
worldview Barat adalah rasio dan spekulasi
filosofis.
Kelima, objek kajian dalam worldview Islam
adalah persoalan fisik dan metafisik, sementara
bagi worldview Barat terbatas pada persoalan
tata nilai masyarakat
Keenam, dalam worldview Islam Tuhan adalah
konsep kunci, sementara bagi worldview Barat
agama hanya bagian kecil dari keseluruhan
worldview-nya.
Keempat, dalam worldview Islam makna realitas dan
kebenaran berasal dari kajian metafisik dan
berasaskan wahyu, sementara bagi worldview Barat
adalah hasil konsesnsus sosial, produk kultural, serta
terbatas kenyataan rasional dan empiris, tidak lebih.
Kedua, pendekatan worldview Islam adalah
tauhid, sementara pendekatan worldview Barat
adalah dikotomi
Ketiga, worldview Islam bersifat otentik dan final,
sementara worldview Barat bersifat rasional,
terbuka, dan selalu berubah.
Identitas terpenting pembentuk worldview Islam adala wahyu al-Qur’an dan Sunah. Selain worldview Islam, tidak mempunyai identitas asasi tersebut. Dengan
begitu, maka akan ditemukan berbagai perbedaan antara worldview Islam dengan worldview lainnya, baik yang berbasis agama, kebudayaan, maupun
peradaban lain. Dewasa ini lawan Worldview Islam adalah Barat. ‘Barat’ disini adalah peradaban yang dibentuk oleh faktor esensial yang kompleks yang
menunjukkan berbagai kemajuan menakjubkan di satu sisi, namun juga berbagai persoalan serius bagi kehidupan di sisi lain. Terdapat beberapa perbedaan
antara worldview Islam dan Barat.