Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
DOKUMEN KURIKULUM DARURAT.pdf
1. DOKUMEN
KURIKULUM DARURAT
RA AL-ISTIQOMAH
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
Alamat: Kp. Karanganyar 3 RT. 02 RW. 07 Desa Cipondok
Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya – 46159
2. RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
(RA AL-ISTIQOMAH)
SUKARESIK – KABUPATEN TASIKMALAYA
Sekretariat: Kp. Karanganyar RT. 02 RW. 07 Ds. Cipondok Kec. Sukaresik Tasikmalaya 46159
LEMBAR PENGESAHAN
Dengan memanjatan puji dan syukur kehadirat Allah SWT, setelah
mempertimbangkan masukan dari Komite RA, Dokumen Kurikulum Darurat RA Al-
Istiqomah Tahun Pelajaran 2021/2022 telah ditetapkan dan disahkan pemberlauannya
terhitung mulai tanggal 12 Juli 2021.
Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran, pelaksanaan kurikulum ini akan dievaluasi dan
atau ditinjau ulang sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan RA yang hasilnya akan
digunakan sebagai dasar dalam melakukan penyusunan, pengembangan dan penetapan
kurikulum untuk tahun pelajaran berikutnya.
Ditetapkan di : Sukaresik
Pada tanggal : 05 Juli 2021
Mengetahui,
Komite RA,
N. Nani Mu’minah, S.Ag.
Kepala,
RA Al-Istiqomah
Anita Linasari, S.Pd.
NUPTK: 3957761661300012
Mengetahui,
Pengawas RA,
Dra. Hj. Imas Titin Kaniawati, M.Ag.
NIP 196711011993032003
Penggurus Yayasan
Jajang Sofwan Bakri, S.Pd.
Mengesahkan,
Nomor Reg. : ___________________________________
Tanggal : ___________________________________
An. KEPALA
Kantor Kementrian Agama Kabupaten Tasikmalaya
Kepala Bidang/Seksi Pendidikan Madrasah/Pendis**,
Drs. H. USEP SAEPUDIN MUHTAR, M.Pd,
NIP 196807221993031003
3. A. LATAR BELAKANG
Bahwa saat ini seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia terdampak
penyebaran Covid-19. Selain itu di beberapa daerah di wilayah Indonesia terdapat juga yang
terdampak musibah atau bencana lain walaupun bersifat lokal. Dalam kondisi apapun,
kegiatan pembelajaran tetap harus dapat dilaksanakan dengan baik. Dalam kondisi darurat,
kegiatan pembelajaran harus tetap berjalan. Semua peserta didik harus tetap mendapatkan
layanan pendidikan dan pembelajaran..
Pada masa darurat Covid-19, RA telah melaksanakan kegiatan pembelajaran di tengah
kondisi darurat sesuai dengan kondisi dan kreatifitas masing-masing RA. Siswa belajar dari
rumah dengan bimbingan dari guru dan orang tua. Upaya tersebut dalam rangka
mengoptimalkan layanan pendidikan di RA di masa darurat. Dari hasil evaluasi pelaksanaan
pembelajaran jarak jauh, diketahui bahwa belum semua siswa RA dapat menjalankan kegiatan
pembelajaran jarak jauh secara online/daring (dalam internet siswa yang disediakan orang
tuanya, dan sebagainya. Disamping itu pelaksanaan pembelajaran jarak jauh selama masa
darurat Covid-19 antara satu siswa dengan siswa yang lainnya sangat bervariasi, sesuai
dengan persepsi dan kesiapan masing-masing siswa.
Implementasi Kurikulum Darurat pada RA menuntut adanya perubahan paradigma
pada perencanaan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, dan penilaian hasil belajar.
Kegiatan pembelajaran tidak hanya dilaksanakan sepenuhnya di RA, tetapi siswa dapat
belajar dari rumah (BDR). Kegiatan pembelajaran yang tadinya lebih banyak dilaksanakan
secara tatap muka antara guru dengan siswa di kelas, berubah menjadi pembelajaran jarak
jauh secara daring (dalam jaringan) dan luring (luar jaringan). Kegiatan belajar dari rumah
menuntut adanya kolaborasi, partisipasi, dan komunikasi aktif antara guru, orang tua dan
siswa.
Agar kegiatan pembelajaran pada masa darurat berjalan dengan baik dan optimal,
maka RA Al-Istiqomah menyusun Kurikulum Darurat pada RA sebagai lampiran utama
Dokumen Kurikulum RA tahun pelajaran 2021/2022 yang akan dijadikan acuan RA dalam
menyelenggarakan pembelajaran pada masa darurat. Kurikulum darurat hanya diterapkan
pada masa darurat. Bila kondisi sudah normal, maka kegiatan pembelajaran akan kembali
dilaksanakan secara normal seperti biasanya.
B. KONSEP KURIKULUM DARURAT
a) Kurikulum Darurat disusun dan dilaksanakan hanya pada masa darurat covid 19.
b) Penyusunan kurikulum darurat dilakukan dengan cara memodifikasi dan melakukan
inovasi pada struktur kurikulum, beban belajar, strategi dan metode pembelajaran,
4. penilaian perkembangan dan sebagainya Pada masa darurat covid 19, seluruh peserta
didik tetap mendapatkan layanan pendidikan dan pembelajaran dari madrasah.
c) Penyusunan kurikulum darurat pada RA disusun oleh satuan pendidikan di RA
sebagai suplemen yang mengakomodir materi-materi esensi;
d) Materi esensi pada pembelajaran di RA meliputi Pendidikan Agama dan Moral,
Penguatan Pendidikan Karakter, Keterampilan Hidup (Life Skill), Literasi, dan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS);
e) Kegiatan pembelajaran masa darurat dilakukan dengan berpedoman pada Kalender
Pendidikan Madrasah yang ditetapkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama Republik Indonesia
f) Kurikulum darurat hanya di terapkan pada masa darurat. Bila kondisi sudah normal,
maka satuan pendidikan RA kembali pada kurikulum kondisi normal.
C. PRINSIP PEMBELAJARAN MASA DARURAT
a) Fleksibel
Kurikulum darurat RA bersifat fleksibel sesuai kebutuhan dan kondisi kedaruratan
baik dari sisi pengembangan dan pelaksanaanya
b) Diversifikasi
Kurikulum darurat diharapkan memberikan rasa keadilan atas keberagaman
dari setiap peserta didik yang meliputi keragaman latar belakang, sosial budaya dan
kemampuan peserta didik yang secara fitrah memang beragam
c) Inklusif
Dalam mengimplementasikan kurikulum darurat perlu ditekankan pada prinsip
inklusif yaitu pembelajaran yang terbebas dari diskriminasi SARA termasuk
peserta didik yang berkebutuhan khusus
d) Berbasis pada kebutuhan anak
Kurikulum darurat disusun dan dikembangkan sesuai dengan kemampuan,
bakat, minat dan kebutuhan anak
e) Partisipasi aktif
Pelaksanaan kurikulum darurat dapat dilaksanakan secara optimal bila ada
kerjasama dengan orangtua untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan proses
belajar mengajar baik di RA, di rumah ataupun ditempat-tempat pengungsian.
5. D. TUJUAN PENYUSUNAN KURIKULUM DARURAT
Tujuan penyususnan kurikulum darurat pada RA Al-Istiqomah adalah:
a) Sebagai acuan teknis bagi pendidik dan kepala RA dalam menyelenggarakan kegiatan
pembelajaran pada masa darurat.
b) Menjadi rujukan bagi pembina RA di lapangan dalam memberikan pembinaaan dan
penyediaan layanan di RA pada masa darurat
E. RUANG LINGKUP KURIKULUM DARURAT
Ruang lingkup kurikulum darurat pada Raudhatul Athfal diuraikan dengan sistematika
sebagai berikut :
(1) Pendahuluan
(2) Pengertian, Konsep dan Prinsip Kurikulum Darurat RA
(3) Pembelajaran masa darurat
(4) Penilaian perkembangan anak masa darurat
(5) Penutup
F. SASARAN PENGGUNAAN KURIKULUM DARURAT
Sasaran Sasaran Kurikulum Darurat RA ini adalah :
a) Guru dan atau guru pendamping
b) Pimpinan satuan pendidikan (kepala RA dan wakil kepala RA)
c) Pengawas RA
d) Orang tua siswa, dan
e) Pemangku kepentingan lainnya.
G. PEMBELAJARAN MASA DARURAT PADA RA
1) Pembelajaran pada masa darurat
Pembelajaran pada masa darurat di RA Al-Istiqomah dilaksanakan untuk memberikan
pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan
seluruh capaian STPPA RA. STPPA RA pada tahun 2021/2022 mengacu pada Surat
Kepeutusan Dirjen Pendis No. 3331 Tahun 2021 tentang Standar Tingkat Pencapaian
Perkembangan Anak.
Sebagai acuan dasar dalam pembelajaran pada RA ini adalah SK Dirjen Pendis No.
Nomor 2944 Tahun 2021 tentang Panduan Kurikulum Darurat Pada Raudhatul Athfal. Dalam
panduan tersebut dinyatakan bahwa penyusunan kurikulum darurat dilakukan dengan cara
6. memodifikasi dan melakukan inovasi pada struktur kurikulum, beban belajar, strategi dan
metode pembelajaran, penilaian perkembangan dan sebagianya.
Materi pembelajaran yang diberikan selama masa darurat pada RA memfokuskan pada
Pendidikan Agama dan Moral, Penguatan aspek perkembangan anak, pembimbingan
penguatan atau pembentukan karakter, Keterampilan Hidup (life skill) , Literasi, dan
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Kegiatan Pembelajaran di RA Al-Istiqomah pada masa darurat tetap berpedoman pada
kalender pendidikan Madrasah Tahun Pelajaran berjalan yang ditetapkan oleh Direktorat
Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. sesuai SK Dirjen
Pendidikan Islam Nomor 1836 Tahun 2021 tentang Kalender Pendidikan Madrasah Tahun
Pelajaran 2021/2022.
Bila kondisi darurat sedang berlangsung dan ditetapkan sebagai masa darurat oleh
pemerintah maka proses pembelajaran di RA Al-Istiqomah mengikuti mekanisme kurikulum
darurat yang ditetapkan pada ketentuan ini.
Beban belajar pada kondisi darurat yang dilaksankan di RA Al-Istiqomah untuk anak
usia 4-6 tahun mengalokasikan waktu per minggu paling sedikit 540 menit. Minggu efektif
dalam satu tahun pelajaran (2 semester) adalah 34 minggu. Satu jam tatap muka (satu jam
pelajaran) adalah 30 menit. Jam belajar efektif per hari adalah 1,5 jam (90 menit), berarti 3
jam pelajaran. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam tabel berikut :
Tabel 1
Beban Belajar Keseluruhan pada Masa Darurat
RA Al-Istiqomah
Kelompok
Satu jam
pembelajaran
tatap
muka/menit
Jumlah jam
pembelajaran
Per Minggu
Minggu
Efektif per
tahun ajaran
Waktu pembelajaran
per tahun
A 30 17 34 578 JP, 17340 Menit
B 30 17 34 578 JP, 17340 Menit
Kegiatan proses pembelajaran masa darurat melibatkan guru, orang tua, siswa dan
lingkungan sekitar. Kegiatan pembelajaran wajib mempertimbangkan terjaganya kesehatan,
keamanan,dan keselamatan civitas akademika madrasah baik pada aspek fisik maupun
psikologi.
7. 2) Prinsip Pembelajaran Masa Darurat
a) Aman
Memperhatikan keselamatan, keamanan dan memperhatikan kesehatan mental
peserta didik.
b) Bermakna
Memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi peserta didik sesuai
pertumbuhan dan perkembangan anak tanpa terbebani tuntutan menuntaskan
seluruh capaian materi kurikulum
c) Esensial
Pembelajaran difokuskan pada pengembangan aspek perkembangan anak,
pembimbingan penguatan atau pembentukan karakter, Keterampilan
Hidup (life skill), Literasi, dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PUBS)
d) Inklusif
Pembelajaran bersifat inklusif sesuai dengan karakteristik, kebutuhan dan minat
peserta didik
e) Variatif
Aktivitas dan penugasan selama kondisi darurat dapat bervariasi antar daerah
maupun satuan pendidikan disesuaikan dengan karakteristik anak, lingkungan RA
dan kondisi wilayah masing-masing
f) Komunikatif dan interaktif
Membangun interaksi dan komunikasi positif antara guru, peserta didik dan
orangtua.
g) Bermain
Pembelajaran RA dilakukan melalui bermain yang menyenangkan (play based
learning/ play therapy) dan membangun motivasi peserta didik
h) Fleksibel
Pembelajaran dapat berlangsung di manapun, baik di lembaga , di rumah, di
lingkungan sekitar sesuai dengan kondisi masing-masing dan dilaksanakan
secara sederhana
i) Kreatif dan inovatif
Pembelajaran dilakukan secara kreatif dan inovatif dengan menggunakan berbagai
media dan sumber belajar
j) Keteladanan
Pembelajaran menerapkan nilai-nilai keteladanan untuk mewujudkan akhlakul
karimah
8. k) Adaptif
Menyesuaikan dengan kondisi lingkungan setempat dan tuntutan kebutuhan
perkembangan anak dan perkembangan jaman
3) Pengembangan metode, media dan sumber belajar
a) Metode Pembelajaran.
Pendekatan pembelajaran yang digunakan adalah pendekatan play based
learning. Dalam implementasinya dapat dipadukan pendekatan bermain dengan
pendekatan lainnya yang sesuai dengan tujuan misalnya pembelajaran penemuan (Discovery
learning), pembelajaran berbasis penelitian (Inquiry learning), pembelajaran berbasis proyek
(Project Based Learning), pembelajaran berbasis masalah (Problem Based Learning), dan
pendekatan pembelajaran lainnyayang memungkinkan peserta didik belajar secara
aktif dan kreatif. Pendekatan pengembangan yang dipadu pada pendekatan bermain RA
tersebut dapat dipilih sesuai kebutuhan.
Metode pembelajaran pada masa darurat adalah metode yang memungkinkan
pencapaian tujuan pembelajaran pada kondisi darurat. Pada masa darurat, pengembangan
metode pembelajaran aktif dapat disesuaikan dengan karakteristik materi/tema.
b) Media dan Sumber Belajar
Media dan sumber belajar yang dapat digunakan oleh guru RA Al-Istiqomah
dilaksanakan untuk memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, media dan
sumber belajar yang digunakan adalah media yang ada di sekitar lingkungan RA atau
lingkungan guru berada, dengan berprinsip bahwa segala benda yang sesuai dapat dijadikan
media pembelajaran.
4) Pengelolaan Kelas pada masa darurat
Pengelolaan kelas pada masa darurat pada tahun pelajaran 2021/2022 di RA Al-
Istiqomah mengacu pada SKB 4 Menteri (Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri
Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri No. 03/KB/2021, No. 384 Tahun
2021, No. HK.01.8/MENKES/4242/2021, No. 440-717 Tahun 2021,) tentang Panduan
Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19, dan Surat Edaran Dirjen Pendis
Nomor B-1873/DJ.I/Dt.1.1/PP.03/06/2021 tanggal 22 Juni 2021 tentang Penyelenggaraan
Pembelajaran Di Madrasah Tahun Pelajaran 2021/2022 Pada Masa Pandemi Corona Virus
Disease (Covid-19).
Dalam regulasi tersebut dijelaskan bahwa madrasah/RA pada Zona Merah WAJIB
melaksanakan pembelajaran dari rumah (BDR) dan Madrasah/RA yang berada di daerah
9. ZONA HIJAU, KUNING, ORANGE dapat melakukan PTM di satuan pendidikan dengan
ketentuan:
a) Terdapat rekomendasi penyelenggaraan PTM di wilayah tempat atau lokasi
madrasah/RA dari Satuan Tugas Penanganan COVID-19 (SATGAS COVID-19)
setempat;
b) Terdapat Ketentuan Pemerintah Daerah setempat yang memboiehkan pelaksanaan
PTM;
c) Mendapatkan IZIN TERTULIS penyelenggaraan PTM bagi madrasah yang
bersangkutan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi dan/atau Kantor
Kementerian Agama Kabupaten/Kota sesuai kewenangannya berdasarkan
rekomendasi SATGAS COVID-19 setempat dan kelengkapan Daftar Isian
Kesiapan Belajar khusus Madrasah yang tersedia (link Daftar Isian disediakan dari
Kementerian Agama RI dan dapat dipergunakan mulai tanggal 1 Juli 2021);
Berdasarkan regulasi dan ketentuan yang tercantum diatas, maka pengelolaan kelas di
RA Al-Istiqomah mengambil dua aternatif. Jika RA berada di zona merah maka pengelolaan
kelas dilaksankan secara virtual atau belajar di Rumah (BDR) dengan melibatkan orangtua
sebagai penghubung dan pendamping, maupun blended learning. Alternatif kedua jika RA
berada di daerah ZONA HIJAU, KUNING, ORANGE dapat melakukan PTM terbatas. sesuai
dengan ketentuan pemerintah daerah dan pihak kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya.
Pengelolaan kelas ditentukan oleh keputusan pemerintah setempat dan dengan
pertimbangan memenuhi kebutuhan peserta didik.
5) Penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran masa darurat
Rencana pelaksanaan pembelajaran di RA sebaiknya disusun secara sederhana
dengan langkah-langkah sebagai berikut:
a) Indentifikasi Kondisi Kedaruratan
Penyusunan KTSP RA masa darurat diawali dengan mengidentifikasi kondisi
kedaruratan di wilayahnya untuk merancang model pembelajaran yang sesuai dengan
kondisi kedaruratan yang terjadi. Dengan demikian diharapkan akan dapat dirancang
kegiatan pembelajaran yang dapat dilaksanakan.
b) Penetapan Kompetensi Dasar (KD)
Guru dapat mengambil seluruh KD yang ada di STPPA RA atau memilih sesuai
kebutuhan anak dan kondisi kedaruratan di wilayahnya. Pemilihan KD dalam
dokumen 1 KTSP untuk kurikulum darurat difokuskan pada lima aspek
10. pengembangan materi/mutan pembelajaran. Rincian KD tersebut dapat diliaht dalam
lampiran dokumen ini.
c) Pengembangan materi/muatan pembelajaran
Materi pembelajaran yang dikembangkan oleh guru sesuai dengan potensi bencana
yang terjadi di lingkungan RA. Pengembangan materi/muatan pembelajaran
difokuskan pada:
1) Pengembangan aspek perkembangan anak
2) Pembimbingan penguatan dan pembentukan karakter
3) Ketrampilan Hidup (life skill),
4) Literasi
5) Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
d) Pengembangan Tema
Pengembangan tema dapat dipilih sesuai dengan kondisi lingkungan sekitar anak
dan kondisi bencana di masing-masing wilayah letak lembaga RA serta data
berbasis pada budaya lokal.
Pengembangan tema pada masa darurat di RA Al-Istiqomah Tahun pelajaran
2021/2022 adalah:
1) Tema tentang potensi bencana di wilayah RA Al-Istiqomah
Pengembangan tema yang berkaitan dengan potensi bencana di wilayah RA Al-
Istiqomah diantaranya dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 1
Pengembangan Tema Potensi Bencana di Wilayah
RA Al-Istiqomah
Tema Sub Tema
Covid-19 1. Ayo, Kenali Wabah Corona-19
2. Bahaya Corona-19
3. Penyebaran Wabah Corona-19
4. Pencegahan Penyebaran Virus Corona :5 M
(mencuci tangan, mernakai masker,
menjaga jarak, menghindari kerumunan,
membatasi mobilisasi dan interaksi)
5. Tenaga medis pahlawanku
6. Berdoa agar terhindar wabah/bencana
Banjir di Rumahku 1. Menjaga kebersihan
11. 2. Manfaat hujan
3. Reboisasi (penghijauan)
Gunung Merapiku
Meletus
1. Siaga bencana
2. Manfaat gunung berapi
3. Tempat pengungsian yang aman
Kebakaran Hutan 1. Bagaimana cara mencegah agar hutan
tidak kebakaran ?
2. Ayo lindungi hutan kita
3. Ayo menanam pohon untuk
penghijauan
2) Tema sekitar Rumah Siswa
Pengembangan tema yang berkaitan dengan sekitar rumah diantaranya adalah tema-
tema yang menggambarkan kehidupa siswa dalam keluarga. Tema tersebut secara rinci dapat
dilihat pada tabel berikut:
Tabel 2
Pengembangan Tema sekitar rumah
RA Al-Istiqomah
Tema Sub Tema
Rumahku Surgaku
(Baiti Jannati)
1. Rumahku yang nyaman
2. Bunda idolaku
3. Ayah pahlawan keluargaku
Rumah yang Sehat 1. Membantu membersihkan rumah
2. Menanam tanaman hias
3. Mengolah makanan sehat
3) Tema Berbasis Budaya Lokal
Pengembangan tema yang berbasis budaya lokal di RA Al-Istiqomah diantaranya
adalah makanan tradisional. Tema tersebut secara rinci dapat dilihat pada tabel beriku
12. Tabel 3
Pengembangan Tema sekitar rumah
RA Al-Istiqomah
Tema Sub Tema
Pakaian Adat
Sunda
1. Mengenal pakaian adat Sunda
2. Jenis pakaian adat Sunda
3. Aku bangga memakai pakaian adat Sunda
Makanan
Tradisonal
1. Aneka macam makanan tradisional khas
daerah
2. Ayo membuat makanan tradisional dari
singkong
3. Ayo praktik membuat onde-onde
Tema-tema tersebut diatas, kemudian dipetakan berdasarkan alokasi pekan efektif
belajar dalam setiap semester selama tahun pelajaran 2021/2022. Untuk pemetaan tesebut
dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4
Pemetaan Tema ke dalam Pekan Efektif Pembelajaran di RA Al-Istiqomah
Tahun Pelajaran 2021/2022
Semester I
Tema Sub Tema
Alokasi
Waktu
Wabah
Covid-19
1. Ayo, Kenali Wabah Corona-19 1 Mg
2. Bahaya Corona-19 1 Mg
3. Penyebaran Wabah Corona-19 1 Mg
4. Pencegahan Penyebaran Virus Corona :5 M
(mencuci tangan, mernakai masker, menjaga
jarak, menghindari kerumunan, membatasi
mobilisasi dan interaksi)
3 Mg
5. Tenaga medis pahlawanku 1 Mg
6. Berdoa agar terhindar wabah/bencana 1 Mg
Banjir di
Rumahku
1. Menjaga kebersihan 1 Mg
2. Manfaat hujan 1 Mg
3. Reboisasi (penghijauan) 1 Mg
13. Gunung
Merapiku
Meletus
1. Siaga bencana 1 Mg
2. Manfaat gunung berapi 1 Mg
3. Tempat pengungsian yang aman 1 Mg
Kebakara
n Hutan
1. Bagaimana cara mencegah agar hutan tidak
kebakaran ?
1 Mg
2. Ayo lindungi hutan kita 1 Mg
3. Ayo menanam pohon untuk penghijauan 1 Mg
Jumlah 17 Mg
Semester II
Rumahku
Surgaku
(Baiti
Jannati)
1. Rumahku yang nyaman 2 Mg
2. Bunda idolaku 1 Mg
3. Ayah pahlawan keluargaku
1 Mg
Rumah
yang
Sehat
1. Membantu membersihkan rumah 2 Mg
2. Menanam tanaman hias 1 Mg
3. Mengolah makanan sehat 2 Mg
Pakaian
Adat
Sunda
1. Mengenal pakaian adat Sunda 2 Mg
2. Jenis pakaian adat Sunda 1 Mg
3. Aku bangga memakai pakaian adat Sunda 1 Mg
Makanan
Tradisonal
1. Aneka macam makanan tradisional khas
daerah
2 Mg
2. Ayo membuat makanan tradisional dari
singkong
1 Mg
3. Ayo praktik membuat onde-onde 1 Mg
Jumlah 17 Mg
e) Menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Dalam konsisi darurat, guru dapat melakukan penyederhanaan perencanaan
pembelajaran. Guru menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
sebagai acuan guru maupun orangtua.
1) RPPM yang disusun guru dan sebagai acuan untuk kegiatan bermain RA berisi :
(a) Identitas program
(b) KD yang dipilih
(c) Materi pembelajaran
(d) Rencana kegiatan main
14. Contoh RPPM yang disusun guru untuk pelaksanan kegiatan di RA Al-Mukhtariyah
dapat didekripsikan dalam tabel berikut:
Tabel 5
Rencana Pelaksanan Pembelajaran Mingguan (RPP)
RA Al-Istiqomah
Semester/bulan/Minggu : II / September / 2
Tema : Kebakaran Hutan
Sub Tema : Ayo menanam pohon untuk penghijauan
Kelompok : B ( Usia 5-6 tahun )
No.
Kompetensi
Dasar
Materi Pembelajaran Kegiatan Main
1 NAM 1.1 Hutan Ciptaan Allah * Aku dapat membuat
miniatur hutan dari barang-
barang dari lingkungan sekitar
2 FM 3.3-4.3 Gerakan koordinasi mata dan
tangan untuk mengembangkan
kekuatan dan kelenturan
* Menanam pohon akasia di
polly bag
3 KOG 2.3 Eksplorasi lingkungan * Memberi pupuk dan me nyiram
tanaman
4 BI-IS 3.12-
4.12
Menghubungkan bunyi dan
simbol, gambar hutan
dihubungkan dengan simbol
huruf h-u-t-a-n
* Merangkai kata " hutan " dengan
berbagai media dan sebutkan
hurufnya
3 SOSEM 2.6 Aturan di RA * Bermain peran menjadi penjual
tanaman
4 SENI 3.15-
4.15
Ekspresi seni kriya dan seni
musik
* Gerakdan lagu "naik-naik ke
puncak gunung "
2) RPPM yang dikirim kepada orangtua memuat informasi tentang:
(a) Tema/sub tema
(b) Tujuan
(c) Ragam kegiatan main yang dapat dipilih orangtua setiap harinya
(d) Pembiasaan perilaku baik sehari-hari
(e) Pesan untuk mengamati/mendokumentasikan kegiatan main anak
15. RPPM yang dikirim kepada orangtu bisa dilihat pada contoh berikut ini:
RENCANA KEGIATAN MAIN
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Semoga Allah SWT senantiasa memberikan kesehatan dan keselamatan kepada ayah bunda
juga anak-anak. Minggu ini tema bermain kita bersarna adalah "Ayo menanam pohon untuk
penghijauan. Melalui tema ini diharapkan ananda : (1) mengenal hutan ciptaan Allah; (2)
menguatkan dan melatihkoordinasi mata dan tangan; (3) bereksplorasi dengan lingkungan
sekitar; (4) mengetahui bunyi huruf clan bentuk huruf; (5) terbiasa pada aturan bermain di
rumah; (6) mengekspresikan seni musik dan kriya.
Kegiatan yang dapat dipilih minggu ini adalah:
a) Aku dapat membuat miniatur hutan dari barang-barang dari lingkungan sekitar.
b) Menanam pohon akasia di pally bag
c) Memberi pupuk dan menyiram tanaman
d) Merangkai kata " hutan " dengan berbagai media dan sebutkan hurufnya
e) Bermain peran menjadi penjual tanaman
f) Gerak dan lagu "naik-naik ke puncak gunung
Silakan ayah bunda dapat memilih kegiatan mana yang lebih dulu akan dimainkan
dalam minggu ini. Bunda bisa mernilih 1 kegiatan main untuk 1 hari. Bila ananda tidak
tertarik, beri semangat mereka dan dorong dulu, namun bila ia menginguikan kegiatan lain,
ikuti rninatnya agar belajar melalui bermain di mmah menjadi menyenangkan. Mohon
diamati, di foto dan atau direkam video kegiatan ananda, termasuksaat ia melakukan kegiatan
rutinitas dan ibadah, lain kirim Ice whatsapp group untuk cat atau perkembangan ananda,
Terimakasih
Wassalamu'alaikum Wr. Wb
H. PENILAIAN PERKEMBANGAN ANAK PADA MASA DARURAT
1) Pengertian Penilaian perkembangan masa darurat
Penilaian perkembangan anak merupakan proses pengumpulan data dan informasi,
analisis, kemudian penguraian/penerjemahan informasi itu sebagai dasar dalam membuat
keputusan, baik secara individu maupun secara kelompok. Dalam masa darurat, penilaian
perkembangan anak tetap dilakukan mulai dari pengamatan, pencatatan, pendokumentasian,
analisis dan pelaporan perkembangannya.
Penilaian perkembangan anak pada kondisi darurat melibatkan dan berkerjasama
dengan orangtua. Kolaborasi dengan orangtua dapat menggunakan berbagai macam
sarana komunikasi yang paling sesuai dengan kebutuhan.
16. 2) Tujuan penilaian perkembangan anak
Tujuan penilaian perkembangan anak pada kondisi darurat adalah memperoleh
gambaran utuh tentang perkembangan anak dalam kurun waktu tertentu. Pengamatan
terhadap perkembangan anak dilakukan secara teratur dan terus menerus dari waktu ke
waktu sesuai kondisi wilayah masing-masing.
3) Prinsip-prinsip penilaian perkembangan
a) Bersifat Autentik
Penilaian terhadap anak dilakukan dalam kegiatan anak, secara alami. Guru atau
orang tua untuk mendapatkan rekaman data atau pencatatan penilaian tidak
perlu menciptakan kondisi khusus atau kondisi tertentu. Informasi tumbuh kembang
anak dapat diambil dari kegiatan sehari-hari dan nyata dilakukan oleh peserta didik.
b) Sistematis.
Penilaian dilakukan dengan teratur dan terprogram melalui pengamatan langsung
maupun tidak langsung. Deskripsi yang disusun oleh guru berdasarkan penafsiran dari
laporan orang tua maupun hasil observasi langsung.
c) Objektif.
Penilaian didasarkan pada prosedur dan kriteria yang jelas serta menggambarkan
data atau informasi yang sesungguhnya dan tidak dipengaruhi subyektifitas penilai.
d) Berkesinambungan.
Penilaian dilakukan terus-menerus dan berkesinambungan dalam kurun waktu yang
ditentukan dan direncanakan.
e) Mendidik
Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk
mengembangkan dan membina anak agar dapat berkembang secara lebih positif dan
optimal
f) Menyeluruh
Penilaian mencakup semua aspek perkembangan anak yang meliputi Nilai Agama
dan Moral, Fisik Motorik, Kognitif, Bahasa, Sosial Emosional dan Seni.
g) Bermakna
Hasil penilaian memberikan informasi yang bermanfaat bagi anak, orangtua, guru
dan pihak-pihak lain yang membutuhkan.
17. 4) Ruang lingkup penilaian pertumbuhan dan perkembangan anak
Sesuai prinsip penilaian terhadap peserta didik secara holistik (menyeluruh) dan
berkelanjutan, maka orang tua dan guru hendaknya juga memperhatikan kondisi
pertumbuhan yang terjadi pada setiap anak. Adapun aspek-aspek pertumbuhan yang
menjadi perhatian orang tua dan guru yaitu;
a) Berat badan anak diukur dan dicatat setiap bulan untuk melihat pertumbuhan berat
badan;
b) Tinggi badan anak, diukur dan dicatat setiap bulan untuk melihat pertumbuhan tinggi
badan;
c) Besar lingkar kepala anak, diukur dan dicatat setiap bulan untuk melihat
pertumbuhan lingkar kepala;
d) Menganalis hasil pengukuran anak dengan grafik pertumbuhan disesuaikan
dengan kalender usia anak.
Penilaian perkembanganterhadap anak mencakup enam aspek perkembangan,
yaitu: Nilai Agama dan Moral, 'Fisik Motorik, Kognitif, Bahasa, Sosial Emosional dan
Seni.
5) Prosedur penilaian perkembangan
a) Tahap persiapan
Dalam tahap persiapan, guru mengidentifikasikan kondisi dan kebutuhan
penilaian perkembangan anak pada masa darurat.
b) Tahap pengamatan dan pencatatan
Pelaksanaan pengamatan kegiatan main anak dilakukan oleh guru bekerjasama
dengan orang tua.
(1) Pengamatan dan pencatatan dengan pelibatan orangtua:
Pengamatan dan pencatatan dapat melibatkan orangtua dengan
mengirimkan dokumentasi berupa foto, video, catatan orangtua dan dokumen
lainnya.
(2) Pengamatan dan pencatatan dapat dilakukan langsung oleh guru terhadap
peserta didik dengan format yang sederhana.
c) Tahap pendokumentasian
Pendokumentasian dapat memanfaatkan perangkat teknologi seperti gawai,
laptop, dan lain-lain. Hasil dokumentasi dapat berupa catatan, foto, video, hasil
karya dan lain-lain
18. d) Pengolahan data
Hal-hal yang dilakukan dalam pengolahan data sebagai berikut:
(1) Menyimpulkan capaian perkembangan anak dalam bentuk deskripsi
berdasarkan enam (6) aspek perkembangan.
(2) Membuat kesimpulan, berupa potensi, kekuatan maupun hal-hal yang masih
perlu ditingkatkan dalam mencapai perkembangan anak secara optimal.
(3) Merekap penilaian dari waktu ke waktu
Contoh format penilaian terlampir
e) Pelaporan Pertumbuhan dan Perkembangan Anak
Pelaporan dibuat dalam bentuk deskripsi yang menggambarkan capaian
pertumbuhan dan perkembangan anak.
Contoh format pelaporan pertumbuhan dan perkembangan anak
PENUTUP
1. Harapan
Puji dan syukur penyusun panjatkan ke khadirat Alloh SWT yang mana berkat rahmat
dan karuniaNya, kami dapat menyusun dokumen Kurikulum Darurat RA Al-Istiqomah tahun
ajaran 2021/2022, dimana substansinya merupakan keinginan dan komitmen bersama baik
dalam perancangan maupun pelaksanaannya. Oleh karena itu harapan kami, terealisasi atau
tidaknya Kurikulum ini merupakan tanggung jawab seluruh stakeholder RA di bawah
monitoring dan pengendalian Kepala RA.
Semoga dengan tersusunnya Dokumen Darurat RA RA Al-Istiqomah ini bisa digunakan
sebagai pedoman penyelenggaraan pendidikan dan menentukan berbagai kebijakan proses
kegiatan belajar mengajar, agar terencana, terarah, terprogram dan tepat tujuan yang akan
dicapai khususnya dalam mengantarkan peserta didik menjadi insan kamil sebagai bekal
hidup dan bekal membangun negeri tercinta Indonesia.
A. Permasalahan
Dalam penyusunan Kurikulum Darurat Tahun Pelajaran 2021/2022 ini, kami berupaya
semaksimal mungkin untuk menyajikan konsep, perangkat, serta strategi yang ideal, namun
dalam pelaksanaannya ada beberapa permasalahan yang dialami tim pengembang kurikulum,
diantaranya lambatnya sosialisasi juknis tentang penyusunan Dokumen Darurat RA yang
sesuai dengan tahun berjalan.
19. B. Solusi
Untuk mengatasi permasalahan diatas, RA RA Al-Istiqomah ngambil solusi dengan
mengadakan musyawarah bersama stakeholder RA dan dengan berkoordinasi dan
bekerjasama dengan pihat-pihak yang kompeten, terutama dengan pihak Kementerian Agama
Kabupaten Tasikmalaya.
C. Rencana Tindak Lanjut
Dokumen Darurat RA RA Al-Istiqomah ini bersifat flaksibel dan dinamis, maka hal-
hal lain yang perlu ditindaklanjuti adalah :
1. Ide dan gagasan seluruh stakeholder selama pelaksanaan. Kurikulum Darurat RA Al-
Istiqomah akan tetap diperhatikan
2. Pengawas RA dan Kepala RA berupaya untuk meningkatkan supervisi dan evaluasi
secara terus menerus atas pelaksanaan kurikulum di RA
20. RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
(RA AL-ISTIQOMAH)
SUKARESIK – KABUPATEN TASIKMALAYA
Sekretariat: Kp. Karanganyar RT. 02 RW. 07 Ds. Cipondok Kec. Sukaresik Tasikmalaya 46159
KEPUTUSAN KEPALA RA AL-ISTIQOMAH
KABUPATEN TASIKMALAYA
Nomor : RA.10.06.2340/PP.01/05/2021
Tentang
Penunjukan Tim Pengembang Kurikulum Darurat RA AL-ISTIQOMAH
Tahun Pelajaran 2021/2022
Dengan Rahmat Tuhan Yang Maha Esa
Kepala RA Al-Istiqomah Kecamatan Sukaresik
Kabupaten Tasikmalaya
Menimbang
Mengingat
Memperhatikan
:
:
:
a. Bahwa untuk menyusun dan mengembangkan dokumen
kurikulum RA perlu ditunjuk Tim Pengembang Kurikulum RA
Al-Istiqomah Tahun Pelajaran 2021/2022
b. Bahwa nama-nama yang tersebut dalam lampiran surat keputusan
ini dianggap mampu dan bertanggungjawab dalam melaksanakan
tugas yang dimaksud
1. Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang system pendidikan
nasional
2. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen
3. Permendiknas No. 19 Tahun 2005 tentang badan standar nasional
pendidikan
4. Peraturan Mentri Agama No. 22 Tahun 2006 Tentang standar isi
5. Keputusan Mentri Agama No. 23 Tahun 2006 Tentang standar
kompetensi lulusan
6. SK Dirjen Pendis No. 2 tahun 2008 tentang standar kompetensi
lulusan dan standar isi
7. Dst.
1. Program kerja yayasan / komite RA Al-Istiqomah
2. Program kerja kepala RA tahun pelajaran 2021/2022
3. Hasil rapat kepala dengan guru RA Al-Istiqomah
M E M U T U S K A N
Menetapkan
KESATU
KEDUA
KETIGA
KEEMPAT
KELIMA
:
:
:
:
:
:
Keputusan Kepala RA Al-Istiqomah tentang Penunjukan Tim
Pengembang Kurikulum RA Al-Istiqomah Tahun Pelajaran 2021/2022
Menunjuk nama-nama tersebut dipandang cakap sebagai TPKRA yang
untuk menyusun dan mengembangkan Dokumen Kurikulum RA Al-
Istiqomah Tahun Pelajaran 2021/2022 yang tidak terpisahkan dalam
lampiran keputusan ini.
TKPRA melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya sesuai dengan
ketentuan dan berpedoman pada panduan penyusunan Buku I, II dan III
KTSP pada madrasah di Jawa Barat dan pada SK Dirjen No. 3489 tahun
2016
Segala sesuatu akibat pembiayaan dari kegiatan TPKRA ini dibebankan
kepada kemampuan anggaran yang ada dalam RAKRA Tahun 2021
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan akan
diadakan perbaikan seperlunya bila ternyata terdapat kekeliruan dalam
penetapan ini
Ditetapkan di : Sukaresik
Pada tanggal : 17 Mei 2021
22. RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
(RA AL-ISTIQOMAH)
SUKARESIK – KABUPATEN TASIKMALAYA
Sekretariat: Kp. Karanganyar RT. 02 RW. 07 Ds. Cipondok Kec. Sukaresik Tasikmalaya 46159
BERITA ACARA
TIM PENGEMBANG KURIKULUM DARURAT
RA AL-ISTIQOMAH
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Nomor : 03/TPKRA/RA/341/2021
Tamggal : 13 Mei 2021
Pada Hari Kamis Tanggal Tiga Belas Bulan Mei Tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu bertempat
di RA Al-Istiqomah Kampung Karanganyar Desa Cipondok Kecamatan Sukaresik Kabupaten
Tasikmalaya telah di adakan rapat pembentukan Tim Pengembang Kurikulum darurat Raudhatul
Athfal Tahun Pelajaran 2021/2022.
Rapat dimulai pukul 08.00 yang dipimpin oleh kepala RA Selaku Tim Pengembang
Kurikulum Darurat dengan surat keputusan Nomor: RA.10.06.2340/PP.01/05/2021 tanggal 13 Mei
dengan beranggotakan 5 orang.
Acara rapat mencakup:
1. Menelaah SK Dirjen nomor 2791 tahun 2020 tentang panduan kurikulum darurat pada
madrasah
2. Menelaah tingkat pencapaian perkembangan untuk usia 4 s/d 5 tahun dan usia 5 s/d 6 tahun
3. Menyusun kurikulum darurat
4. Pembahasan tindak lanjut kurikulum darurat
5. Lain-lain
Demikian berita acara ini dibuat dengan ditandatangani oleh kepala RA dan Komite RA Al-
Istiqomah dan selanjutnya dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Ditetapkan di,
Sukaresik, 13 Mei 2021
Mengetahui,
Komite RA,
N. Nani Mu’minah, S.Ag.
Kepala,
RA Al-Istiqomah
Anita Linasari, S.Pd.
NUPTK: 3957761661300012
23. RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
(RA AL-ISTIQOMAH)
SUKARESIK – KABUPATEN TASIKMALAYA
Sekretariat: Kp. Karanganyar RT. 02 RW. 07 Ds. Cipondok Kec. Sukaresik Tasikmalaya 46159
Keputusan Kepala RA Al-Istiqomah
Nomor : RA.10.06.2340/PP.01/05/2021
Tanggal : 13 Mei 2021
Tentang : PENUNJUKAN TIM PENGEMBANG KURIKULUM DARURAT RA
AL-ISTIQOMAH TAHUN PELAJARAN 2021/2022
NO NAMA UNSUR
JABATAN
DALAM TIM
1 Jajang Sofwan Bakri, S.Pd. Yayasan Pembina
2 N. Nani Mu’minah, S.Ag. Komite Pembina
3 Hj. Imas Titin Kaniawati, S.Ag., M.Ag. Pengawas RA Pembina
4 Anita Linasari, S.Pd. Kepala RA Ketua
5 Popon Dermawati, S.Pd.I. Guru Sekretaris
6 Mira Hardiyanti, S.Pd.I. Guru Anggota
7
8
9
10
Dst
Kepala,
RA Al-Istiqomah
Anita Linasari, S.Pd.
NUPTK: 3957761661300012
24. DAFTAR HADIR
TIM PENYUSUN KURIKULUM DARURAT RA AL-ISTIQOMAH
Kp. Karanganyar 3 Desa Cipondok Kecamatan Sukaresik Kabupaten Tasikmalaya – 46159
NO NAMA JABATAN JABATAN
DALAM TIM
HARI/TANGGAL
Kamis, 13 Mei 2021 Jum’at, 14 Mei 2021 Sabtu, 15 Mei 2021 Minggu, 16 Mei 2021
1
Anita Lina Sari, S.Pd. Kepala RA Ketua TIM
2
N. Nani Mu’minah, S.Ag. Komite RA Pembina
3
Popon Dermawati, S.Pd.I. Guru RA Sekretaris
4
Mira Hardiyanti, S.Pd.I. Guru RA Anggota
5 Hj. Imas Titin Kaniawati,
S.Ag., M.Ag.
Pengawas RA Pembina
6
Sukaresik, 13 Mei 2021
Ketua TPKRA
Anita Linasari, S.Pd.
NUPTK: 3957761661300012
25. STRUKTUR KURIKULUM
Bidang/Aspek
Pengembangan
Ranah Pengembangan Alokasi
Waktu
Kompetensi Inti Kompetensi Dasar/Indikator Kompetensi Dasar/Indikator
NILAI AGAMA DAN
MORAL
KI. 1: Menerima
ajaran agama yang
dianutnya
Kelompok A Kelompok B
1.1 Mempercai adanya Allah melalui ciptaan-Nya
1.1.1 Terbiasa menyebut nama Allah sebagai
pencipta
1.1.2 Terbiasa mengucapkan kalimat pujian
terhadap ciptaan Allah
1.1 Mempercai adanya Allah melalui ciptaan-Nya
1.1.1 Terbiasa menyebut nama Allah sebagai
pencipta
1.1.2 Terbiasa mengucapkan kalimat pujian
terhadap ciptaan Allah
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada
Allah
1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan
lingkungan sekitar sebagai rasa syukur kepada
Allah
2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur 2.3 Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
3.1
4.1
Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari
Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan
tuntunan orang desawa
Mulai mengucapkan doa-doa pendek dan
melakukan ibadah sesuai dengan agama
yang dianutnya
3.1
4.1
Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari
Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan
tuntunan orang desawa
Mengucapkan doa-doa pendek,
melakukan ibadah sesuai dengan
agamanya ( missal: doa sebelum
memulai dan selesai kegiatan)
Berprilaku sesuai ajaran agama yang
dianutnya (missal: tidak bohong, tidak
berkelahi)
Menyebutkan hari-hari besar agama
Menyebutkan tempat ibadah agama lain
Menceritakan kembali tokoh-tokoh
keagamaan (missal: nabi-nabi)
3.2
4.2
Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak
mulia
Menunjukan perilaku santun sebagai cerminan
akhlak mulia
bersikap sopan dan peduli melalui
perkataan dan perbuatannya dengan
bimbingan ( missal: mengucapkan maaf,
3.2
4.2
Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak
mulia
Menunjukan perilaku santun sebagai cerminan
akhlak mulia
berperilaku sopan dan peduli melalui
perkataan dan perbuatan secara spontan
(missal : mengucapkan maaf , permisi,
26. permisi, terimakasih)
mulai menunjukan sikap mau menolong
orang tua, pendidik, dan teman
terimakasih)
mau menolong orang tua, pendidik, dan
teman.
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
ingin tahu
Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap
kreatif
Mengetahui dan mampu memecahkan masalah
sehari-hari dan berperilaku kreatif
Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
Mengenal benda-benda disekitarnya (nama,
warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur,
fungsi dan ciri-ciri lainnya)
Menyampaikan tentang apa dan bagaimana
benda-benda disekitar yang dikenalnya (nama,
warna, bentuk, ukuran, pola, sifat, suara, tekstur,
fungsi dan ciri-ciri lainnya) melalui berbagai hasil
karya
Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman,
tempat tinggal, tempat ibadah, budaya,
transportasi)
Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk
gambar, bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll
tentang lingkungan sosial (keluarga, teman,
tempat tinggal, tempat ibadah, budaya,
transportasi)
Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman,
cuaca, tanah, air, batu-batuan dll)
Menyajikan berbagai karya dalam bentuk gambar,
bercerita, bernyanyi, gerak tubuh, dll. Tentang
lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah,
air dan batu-batuan, dll)
Mengenal dan menggunakan teknologi sederhana
(peralatan rumah tangga, peralatan bermain,
peralatan pertukangan dll.)
27.
28. JADWAL PEMBELAJARAN DARURAT
RAUDLATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
TAHUN PELAJARAN 2021/2022
SEMESTER I / II
NO WAKTU
HARI
SENIN SELASA RABU KAMIS JUMAT
1 08.00 – 08.45 PEMBUKAAN
1. Berbaris
2. Shalat Dhuha
3. Berdo’a
4. Absensi
5. Apersepsi
PEMBUKAAN
1. Berbaris
2. Shalat Dhuha
3. Berdo’a
4. Absensi
5. Apersepsi
PEMBUKAAN
1. Berbaris
2. Shalat Dhuha
3. Berdo’a
4. Absensi
5. Apersepsi
PEMBUKAAN
1. Berbaris
2. Shalat Dhuha
3. Berdo’a
4. Absensi
5. Apersepsi
PEMBUKAAN
1. Berbaris
2. Shalat Dhuha
3. Berdo’a
4. Absensi
5. Apersepsi
2 08.45 – 09.45 INTI
1. NAM
2. Bahasa
3. Kognitif
4. Privat iqro &
baca
INTI
1. NAM
2. Bahasa
3. Kognitif
4. Privat iqro &
baca
INTI
1. NAM
2. Bahasa
3. Kognitif
4. Privat iqro &
baca
INTI
1. Fismot
2. Bahasa
3. Kognitif
4. Privat iqro &
baca
INTI
1. NAM
2. Bahasa
3. Sosem
4. Privat iqro &
baca
3 09.45 – 10.00 PENUTUP
1. Fisik
2. Seni
3. Evaluasi
kegiatan
4. Berdoa
PENUTUP
1. Fisik
2. Seni
3. Evaluasi
kegiatan
4. Berdoa
PENUTUP
1. Fisik
2. Seni
3. Evaluasi
kegiatan
4. Berdoa
PENUTUP
1. Seni
2. Evaluasi
kegiatan
3. Berdoa
PENUTUP
1. Fisik
2. Seni
3. Evaluasi
kegiatan
4. Berdoa
29. BEBAN BELAJAR
1. Beban belajar RA merupakan keseluruhan pengalaman belajar yang harus diikuti
peserta didik dalam satu minggu, satu semester, dan satu tahun
2. Beban belajar di masa pandemi covid-19 untuk anak usia 4 – 6 tahun dilakukan
melalui tatap muka per minggu paling sedikit 600 menit
3. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (2 semester) adalah 34 minggu
4. Satu jam tatap muka (satu jam pelajaran) adalah 30 menit
5. Jam belajar efektif per hari adalah 2 jam (120 menit), berarti 4 jam pelajaran
6. Jam belajar per minggu 10 jam ( 600 menit ), berarti 20 jam pelajaran dan pertahun
340 jam (20.400 menit)
7. Perencanaan pembelajaran untuk satu hari terdiri dari ;
a. Pertemuan pagi : 45 menit
b. Kegiatan inti : 60 menit
c. Penutup : 15 menit
30. RAUDHATUL ATHFAL AL-ISTIQOMAH
(RA AL-ISTIQOMAH)
SUKARESIK – KABUPATEN TASIKMALAYA
Sekretariat: Kp. Karanganyar RT. 02 RW. 07 Ds. Cipondok Kec. Sukaresik Tasikmalaya 46159
PROGRAM MINGGUAN SEMESTER I
NO TEMA SUB TEMA JUMLAH
MINGGU
WAKTU
1 Aku Hamba Allah a. Identitasku 1 minggu 19 juli – 23 juli
b. Tubuhku 2 minggu 26 juli – 6 Agst
c. Kesukaanku 2 minggu 9 Agst – 20 Agst
2 Keluarga Sakinah a. Anggota Keluargaku 2 minggu 23 Agst – 3 Sept
b. Profesi Anggota
Keluarga
1 minggu 6 Sept – 10 Sept
3 Lingkunganku a. Rumahku 2 minggu 13 Sept – 24 Sept
b. Sekolahku 1 minggu 27 Sept – 1 Okt
c. Rumahku 1 minggu 4 Okt – 8 Okt
4 Binatang Ciptaan
Allah
a. Binatang Qurban 1 minggu 11 Okt – 15 Okt
b. Binatang Peliharaan 2 minggu 18 Okt – 29 Okt
c. Binatang Serangga 1 minggu 1 Nov – 5 Nov
d. Binatang Buas 1 minggu 8 Nov – 12 Nov