Koperasi merupakan organisasi ekonomi rakyat yang didasarkan pada kerjasama. Penelitian ini menganalisis penyajian laporan keuangan tahunan Koperasi Wanita Vatu Ngguni Mandiri pada tahun 2021 untuk memastikan kesesuaian dengan standar akuntansi. Laporan keuangan terdiri atas neraca, laporan sisa hasil usaha, laporan perubahan ekuitas dan arus kas. Analisis menunjukkan bahwa penyajian laporan keuangan koperasi se
Dasar Dasar Perpajakan dalam mata kuliah pajak.pptx
PPT Laporan Akhir Fauziah (2).pptx
1. ANALISIS PENYAJIAN DALAM LAPORAN
KEUANGAN TAHUNAN PADA KOPWAN
VATU NGGUNI MANDIRI
Oleh :
FAUZIAH
C 300 19 036
Pembimbing :
Dr. Ni Made Suwitri Parwati, SE,.M.Si
PROGRAM STUDI DIPLOMA III AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS TADULAKO
ANALISIS PENYAJIAN DALAM LAPORAN
KEUANGAN TAHUNAN PADA KOPWAN
VATU NGGUNI MANDIRI
2. LATAR BELAKANG
Koperasi merupakan organisasi yang terbuka, terutama bagi para
aggotanya. Pembangunan koperasi sebagai badan usaha ditujukan pada
penguatan dan perluasan basis usaha, peningkatan mutu sumber daya
manusia terutama pengurus, pengelola dan anggotanya berakhlak
mulia, termaksud kewirausahaan profesionalisme koperasi, sehingga
dengan kinerja yang makin sehat, kompetitif dan mandiri. Salah satu
peran koperasi yang paling penting dalam mendukung pertumbuhan
ekonomi adalah bentuk dan karakteristiknya, yaitu mudah
menyesuaikan dengan kondisi lingkungan dan permintaan pasar jika
dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan besar lainnya.
2
1
3. Tujuan Penelitan
untuk menganalisi dan
penyajian laporan
keuangan tahunan
Kopwan Vatu Ngguni
Mandiri pada tahun 2021.
3
Manfaat Penelitan
Adapun manfaat-manfaat penelitian ini adalah :
A. Manfaat Teoritis
1. Bagi pembaca
Dapat menambah pengetahuan dan menjadi referensi
pembaca mengenai analisis penyajian laporan keuangan
2. Bagi Peneliti Lain
Diharapkan dapat dijadikan sumber informasi,
pengetahuan dan sebagai acuan untuk referensi bagi
pihak-pihak yang membutuhkan dalam penelitian
mengenai analisis penyajian laporan keuangan yang
dibahas dalam karya tulis ini.
B. Manfaat Praktis
Bagi pihak koperasi penelitian ini diharapkan untuk
menambah ilmu pengetahuan dalam kegiatan koperasi
dan dapat memberikan informasi untuk kemajuan koperasi.
4. METODE PENELITIAN
Objek Penelitian
Objek penelitian dapat
diartikan sebagai pusat
atau sasaran penelitian.
Objek penelitian dapat
berupa orang, badan
usaha, organisasi, benda,
maupun dokumen yang
akan diteliti. Objek
penelitian ini adalah
laporan keuangan
kopwan vatu ngguni
mandiri.
Metode Pengumpulan
Data
Jenis data yang
digunakan dalam
penelitian ini terdiri dari
data kualitatif dan data
kuantitatif. Sumber data
yang digunakan dalam
penelitian ini terutama
adalah data primer.
Metode Analisis Data
Metode analisis data yang
digunakan dalam penelitian ini
yaitu analisis deskriptif. Yaitu
menganalisis dan menyajikan
laporan keuangan Koperasi
Wanita (kopwan) Vatu Ngguni
Mandiri dengan standar
Akuntansi Keuangan Entitas
Tanpa Akuntanbilitas Publik
(SAK ETAP), meliputi Neraca,
Arus Kas, Perhitungan Sisa
Hasil Usaha, Laporan
Perubahan Ekuitas dan
Catatan Atas Laporan
Keuangan.
4
5. TINJAUAN PUSTAKA
1. Pengertian Koperasi
Koperasi diambil dari bahasa inggris, yaitu cooperation.
Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia, artinya kerja sama.
Secara sederhana koperasi adalah gerakan ekonomi rakyat yang
kegiatannya berdasarkan asas-asas kekeluargaan. Organisasi
ekonomi ini dioperasikan untuk kepentingan dan kesejahteraan
bersama. Menurut UU No 25 tahun 1992, koperasi adalah sebuah
badan usaha yang beranggotakan sekumpulan orang yang
kegiatannya berlandasan prinsip koperasi sekaligus sebagai
gerakan ekonomi kerakyatan yang berasas kekeluargaan.
5
6. 2. Jenis-Jenis Koperasi
koperasi dapat dibedakan menjadi 2,
koperasi berdasarkan jenis usaha dan
koperasi berdasakan keanggotaannya.
a. Koperasi berdasarkan jenis usahanya
1. Koperasi Simpan Pinjam
2. Koperasi Serba Usaha
3. Koperasi Konsumsi
4. Koperasi Produksi
b. Koperasi berdasarkan keanggotaannya
1. Koperasi Unit Desa
2. Koperasi Sekolah
3. Koperasi Pasar
4. Koperasi Pegawai Republik
Indonesia (KPRI)
6
7. PEMBAHASAN
A. Analisis Penyajian Laporan Keuangan Koperasi Wanita (kopwan) Vatu Ngguni
Mandiri
Dalam penyajian laporan keuangan Koperasi Wanita (kopwan) Vatu Ngguni Mandiri terdiri dari
Neraca, Sisa Hasil Usaha (SHU), Laporan Perubahan Ekuitas dan Arus Kas. Penjabaran penyajian
laporan keuangan yaitu :
1. Laporan Neraca
Pada Koperasi Wanita (kopwan) Vatu Ngguni Mandiri permodalan berasal dari simpanan
anggota yang dapat berbentuk simpanan pokok, simpanan wajib, dan simpanan sukarela. Simpanan
anggota dikategorikan sebagai modal adalah simpanan pokok dan simpanan wajib. Simpanan sukarela
karena diambil setiap saat lebih bersifat sebagai rekening Koran dari anggota. Pos ini merupakan
bagian kewajiban lancar.
7
8. 2. Laporan Sisa Hasil Usaha (SHU)
Koperasi Wanita (kopwan) Vatu Ngguni Mandiri menyajikan laporan perhitungan SHU dengan format
total pendapatan koperasi yang dikurangi dengan biaya-biaya atas pendapatan sehingga menghasilkan
SHU kotor kemudian dikurangi biaya-biaya operasional dan non operasional termasuk pajak
penghasilan serta pendapatan dan pengeluaran di luar usaha yang menghasilkan SHU setelah pajak
(laba bersih) sebesar Rp. 67,371,026.
3. Laporan Perubahan Ekuitas
Laporan perubahan ekuitas pada Koperasi Wanita (kopwan) Vatu Ngguni Mandiri bertujuan
menyajikan laporan laba/rugi koperasi untuk suatu periode, pos pendapatan dan beban yang diakui
secara langsung dalam ekuitas untuk periode tersebut.
2
9. 4. Laporan Arus Kas
Laporan arus kas menyajikan informasi
perubahan historis atas kas dan setara kas entitas, yang
menunjukkan secara terpisah perubahan yang terjadi
selama satu periode dari aktivitas operasi, investasi dan
pendanaan. Setara kas adalah investasi jangka pendek
dan sangat likuid yang dimiliki untuk memenuhi
komitmen kas jangka pendek, bukan untuk tujuan
investasi atau lainnya. Entitas menyajikan laporan arus
kas yang melaporkan arus kas untuk suatu periode dan
mengklasifikasikan menurut aktivitas operasi, aktivitas
investasi, dan aktivitas pendanaan.
9
10. 10
KESIMPULAN DAN SARAN
○ KESIMPULAN
○ Dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa penyajian laporan keuangan koperasi
wanita (kopwan) vatu ngguni mandiri sudah sesuai dengan SAK-ETAP, hal ini dapat dilihat
dari penyajiannya yang menunjukkan bahwa koperasi wanita (kopwan) vatu ngguni mandiri
menyajikan laporan keuangan berupa Laporan Neraca, Laporan Sisa Hasil Usaha (SHU),
Laporan Perubahan Ekuitas, laporan Arus kas dan catatan atas laporan keuangan.
○
○ SARAN
○ Adapun saran yang dapat disampaikan penulis agar koperasi wanita vatu ngguni mandiri bisa
berjalan dengan baik dimasa yang akan datang yaitu sebaiknya perlu melakukan anlisis
kinerja keuangan setiap periode agar mengetahui kondisi keuangan koperasi untuk lebih
mengembangkan koperasi di masa mendatang.