SlideShare a Scribd company logo
1 of 19
Return & Risk
Kelompok 5
ADDIE HARDIANSYAH P 20120024
M FAHRUL HABIBI 20120037
Dosen pembimbing : Fatmawati Sholichah, SE.,MM
Ada dua aspek yang perlu
dipertimbangkan oleh
manajemen perusahaan
dalam
pengambilan keputusan
keuangan, yaitu risiko (risk)
dan tingkat pengembalian
(return)
keputusan keuangan tersebut.
Tingkat pengembalian adalah imbalan yang
diharapkan
diperoleh di masa mendatang, sedangkan risiko
diartikan sebagai ketidakpastian dari imbalan
yang diharapkan. Risiko adalah kemungkinan
terjadinya penyimpangan dari rata-rata dari
tingkat pengembalian yang diharapkan yang
dapat diukur dari standar deviasi dengan
menggunakan statistika.
LET’S GET STRTED
N
E
X
T
yang dalam keuangan dikenal dengan istilah
“High Risk High Return”. Ada
trade off antara risk dan return, sehingga dalam
pemilihan berbagai alternatif keputusan
keuangan yang mempunyai risiko dan tingkat
pengembalian yang berbeda-beda, pengambilan
keputusan keuangan perlu memperhtungkan
risiko relatif keputusannya. Untuk mengukur
risiko relatif digunakan koefisien variasi, yang
menggambarkan risiko per unit imbalan yang
diharapkan yang ditunjukkan oleh besarnya
standar deviasi dibagi tingkat pengenbalian
yang
diharapkan
N
E
X
T
Hubungan antara risiko (risk) dan tingkat
pengembalian (return) adalah sebagai berikut.
1. Bersifat linear atau searah.
2. Semakin tinggi tingkat pengembalian maka
semakin tinggi pula risiko.
3. Semakin besar aset yang kita tempatkan
dalam keputusan investasi maka semakin
besar pula risiko yang timbul dari investasi
tersebut.
4. Kondisi linear hanya mungkin terjadi pada
pasar yang bersifat normal.
ika kamu berinvestasi dalam saham
spekulatif (atau saham apapun), kamu
mengambil risiko dengan harapan
memperoleh suatu pengembalian yang
besar.
N
E
X
T
Risiko suatu aset
dapat dianalisis
dengan dua cara
yaitu sebagai
berikut
Dengan cara berdiri sendiri (stand alone)Aset ini dianggap
terpisah. Aset stand alone risk adalah risiko investor yang akan
dihadapi jika seorang investor hanya mengadakan satu aset.
Sebagian besar aset diadakan di portofolio. Tapi cara ini
berguna untuk memahami risiko dalam konteks portofolio.
investor berani melakukan investasi jika tingkat pengembalian
yang diharapkan cukup tinggi untuk mengkompensasi para
investor untuk risiko yang ditanggung.
1.
Berdasarkan jumlah portofolio Aset ini dianggap sebagai salah satu
dari sejumlah aset dalam portofolio.Jadi antara risiko (risk) dan
tingkat pengembalian (return) ini mempunyai hubungan yang erat.
Jika kamu mengharapkan tingkat pengembalian yang tinggi, maka
kamu juga harus siap dengan risiko yang harus kamu tanggung. Jika
kamu mengharapkan keuntungan yang besar, maka kamu juga harus
siap dengan peluang rugi yang juga besar. Dalam industri keuangan,
ada istilah yang berbunyi, "high risk bring about high return" yang
bisa diartikan dengan "Tingginya risiko yang ditanggung akan
membawa peluang hasil yang besar juga".
.
2.
N
E
X
T
Berdasarkan dengan
permasalahan yang telah
dikemukakan , maka tujuan
PPT sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui pengertian
risk (risiko) dan return (tingkat
pengembalian)
2. Untuk mengetahui hubungan
antara risiko dengan tingkat
pengembalian
3. Untuk mengetahui tipe-tipe
dan sumber risiko
4. Untuk mengetahui model yang
digunakan dalam risiko dan
tingkat pengembalian
Apa pengertian risk (risiko) dan return
(tingkat pengembalian) ?
2. Bagaimana hubungan antara risiko
dengan tingkat pengembalian ?
3. Apa saja tipe-tipe dan sumber risiko ?
4. Bagaimana model yang digunakan dalam
risiko dan tingkat pengembalian?
N
E
X
T
Risk (Risiko)
Secara umum, risiko adalah tingkat ketidakpastian akan
terjadinya sesuatu atau
tidak terwujudnya sesuatu tujuan, pada suatu kurun atau
periode waktu tertentu (time
period). Risiko bisa juga diartikan sebagai kemungkinan
return aktual yang berbeda
dengan return yang diharapkan. Investor yang mempunyai
sikap enggan terhadap
risiko disebut dengan risk averse investor. Investor ini tidak
mau mengambil risiko
suatu investasi jika investasi tersebut tidak memberikan
harapan return yang layak
sebagai kompensasi terhadap risiko yang ditanggung
investor tersebut. Sikap investor
terhadap risiko akan tergantung pada preferensi investor
terhadap risiko. Investor yang
lebih berani akan memilih risiko investasi yang lebih tinggi.
N
E
X
T
Return (Tingkat Pengembalian)
Dalam manajemen investasi, tingkat keuntungan disebut
dengan return. Return
dari suatu aset adalah tingkat pengembalian atau hasil yang
diperoleh akibat
melakukan investasi. Return merupakan salah satu faktor yang
memotivasi investor
untuk berinvestasi karena dapat menggambarkan secara nyata
perubahan
harga. Return yang diharapkan investor dari investasi yang
dilakukannya merupakan
kompensasi atas biaya kesempatan (opportunity cost) dengan
risiko penurunan daya
beli akibat adanya inflasi. Dalam konteks manajemen investasi,
perlu dibedakan
antara return yang diharapkan (expected return) dengan
returnyang terjadi (realized
return).
N
E
X
T
Tipe-Tipe dan Sumber Risiko
A.Pure Risk (Risiko Murni) : suatu ketidakpastian terjadi, maka kejadian
tersebut
pasti menimbulkan kerugian. Risiko murni dapat dikelompokkan menjadi 3
tipe
risiko, yaitu:
Risiko aset fisik : risiko yang berakibat timbulnya kerugian pada aset fisik
suatu perusahaan/organisasi. Contoh: kebakaran, banjir, gempa, tsunami,
gunung meletus, dll.
Risiko Karyawan: risiko yang disebabkan karena apa yang dialami oleh
karyawan yang bekerja di suatu perusahaan atau organisasi. Contoh :
kecelakaan kerja yang menyebabkan terganggunya aktivitas perusahaan.
Risiko Legal : risiko dalam bidang kontrak yang mengecewakan atau
kontrak
tidak berjalan sesuai dengan rencana. Contoh : perselisihan dengan
perusahaan
N
E
X
T
B.Speculative Risk (Risiko Spekulatif) : suatu
ketidakpastian akan terjadinya untung
atau rugi.Risiko ini dapat dikelompokkan menjadi 4 tipe
yaitu:
N
E
X
T
1.Risiko Pasar: risiko yang terjadi dari pergerakan harga pasar. Contoh: harga
saham mengalami penurunan sehingga menimbulkan kerugian.
2.Risiko kredit: risiko yang terjadi karena counter party gagal memenuhi
kewajibannya kepada perusahaan. Contoh : timbulnya kredit macet, persentase
piutang meningkat.
3.Risiko likuiditas: risiko karena ketidakmampuan memenuhi kebutuhan kas.
Contoh: kepemilikan kas menurun, sehingga tidak mampu membayar hutang
secara tepat, menyebabkan perusahaan harus menjual aset yang dimilikinya
4.Risiko operasional: risiko yang disebabkan pada kegiatan operasional yang
tidak berjalan lancar. Contoh: terjadi kerusakan pada komputer karena berbagai
hal termasuk terkena virus.
E.Static Risk (Risiko Statis) : mungkin sifatnya
murni atau spekulatif asalnya dari
masyarakat yang tidak berubah yang berada
dalam keseimbangan stabil. Contoh :
ketidakpastian terjadinya sambaran petir.
F.Dynamic Risk (Risiko Dinamis) : mungkin
sifatnya murni atau
spekulatif timbul dari perubahan yang terjadi
dalam masyarakat. Contoh :
urbanisasi, perkembangan teknologi
G.Subjective Risk (Risiko Subyektif) : berkaitan
dengan kondisi mental seseorang
yang mengalami keragu-raguan dan
kecemasan akan terjadinya kejadian tertentu
H.Objective Risk (Risiko Obyektif) : probabilitas
penyimpangan aktual dari yang
diharapkan sesuai dengan pengalaman.
N
E
X
T
Sumber Risiko
Menurut Eduardus Tandelilin, sumber-sumber risiko terdiri dari 7:
a. Risiko suku bunga : Naik turunnya suku bunga perbankan akan
mempengaruhi keputusan publik dalam menetapkan
keputusannya. Jika suku bunga naik maka publik akan
menyimpan dananya di bank seperti dalam bentuk deposito,
namun jika turun maka publik akan menggunakan dananya
untuk membeli saham.
b. Risiko pasar : kondisi risiko pasar dapat dilihat pada saat
fluktuasi pasar, krisis moneter, dan resesi ekonomi.
c.Risiko inflasi : saat inflasi daya beli masyarakat turun,
sedangkan saat normal daya beli masyarakat naik.
d.Risiko bisnis
e. Risiko finansial
f. Risiko likuiditas
g. Risiko nilai tukar mata uang
N
E
X
T
Model yang Digunakan dalam
Risiko dan Tingkat
Pengembalian
N
E
X
T
1.CAPM (Capital Asset Pricing Model)
Menurut William F. Sharpe, CAPM atau model
penentuan harga aset modal
adalah model penetapan harga aktiva equilibrium
yang menyatakan bahwa expected
return atas sekuritas tertentu adalah fungsi linier
positif dari sensitifitas sekuritas
terhadap perubahan return portofolio.
CAPM menjelaskan hubungan antara return dengan
beta (β). Beta
menunjukkan hubungan (gerakan) antara saham dan
pasarnya (saham secara
keseluruhan)
β>1 menunjukkan harga saham perusahaan lebih mudah
berubah dibandingkan
indeks pasar. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi saham
menjadi lebih berisiko,
artinya jika saat terjadi perubahan pasar 1% maka pada
saham X akan mengalami
perubahan lebih besar dari 1%.
β<1 menunjukkan tidak terjadinya kondisi yang mudah
berubah berdasarkan
kondisi pasar
β=1 menunjukkan bahwa kondisinya sama dengan indeks
pasar.
Rumus CAPM, yaitu
Ri= Rf +βi (Rm-Rf), atau
Ri= Rf +(Rm-Rf)βi , atau
Ri= (1-βi )Rf + βi .Rm
Keterangan:
Ri = Return saham i
Rf = Return investasi bebas risiko (Risk Free)
βi = beta saham i (indikator risiko sistematis)
Rm = Return pasar (return market)
N
E
X
T
2.APT (Arbitrage Pricing Theory)
APT merupakan teori yang dikembangkan oleh Stephen A. Ross pada tahun
1976
dimana beliau menyatakan bahwa harga suatu aktiva bisa dipengaruhi oleh
berbagai
N
E
X
T
Rumus APT, yaitu :
Ri = αi + βi Rm + ei
N
E
X
T
Keterangan:
Ri = Return saham i
αi = Alpha saham i
βi = beta saham i
Rm = Return pasar
ei = random error
3.Adapun sumber risiko menurut
eduardus tandelilin, sumber-sumber
risiko terdiri dari
risiko suku bunga, risiko pasar, risiko
inflasi, risiko bisnis, risiko financial, risiko
likuiditas,
risiko nilai tukar mata uang dan risiko
negara
KESIMPUL
AN
2. dalam pasar uang di mana saham dan obligasi di
jual, para pemakai uang, seperti
perusahaan yang melakukan investasi harus
bersaing satu sama lain dalam mencari modal.
Untuk memperoleh pembiayaan atas proyek yang
akan bermanfaat bagi pemegang saham
perusahaan, perusahaan harus menawarkan
kepada investor, tingkat pengembalian yang
mampu bersaing dengan alternatif investasi lain
yang tersedia bagi investor tersebut.
N
E
X
T
1.Secara umum, risiko adalah tingkat ketidakpastian
akan terjadinya sesuatu atau tidak
terwujudnya sesuatu tujuan, pada suatu kurun atau
periode waktu tertentu (time period).
Risiko bisa juga diartikan sebagai kemungkinan
return aktual yang berbeda dengan
return yang diharapkan. Sedangkan dalam
manajemen investasi, tingkat keuntungan disebut
dengan return. Return dari suatu aset adalah tingkat
pengembalian atau hasil yang diperoleh
akibat melakukan investasi
SARAN
Untuk kemajuan perusahaan,
sebaiknya sebuah perusahaan
memperhatikan dua aspek
yang perlu dipertimbangkan
oleh manajemen perusahaan
dalam pengambilan keputusan
keuangan, yaitu risiko (risk) dan
tingkat pengembalian (return)
keputusan keuangan tersebut
N
E
X
T
TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to PPT KELOMPOK 5 ADDIE & HABIBIE.pptx

Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Leo Dhunt
 
Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialInvestment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialValenciaAnggie
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4Yoyo Sudaryo
 
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptx
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptxPaparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptx
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptxnurjan8
 
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioReturn Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioAmrul Rizal
 
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tegar Wicaksana
 
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tegar Wicaksana
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasibudisetianto94
 
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGO
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGOMANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGO
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGOAFIFTRIYOGO
 
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29 Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29 OniJunjungan
 
MAKALAH PORTOFOLIO.docx
MAKALAH PORTOFOLIO.docxMAKALAH PORTOFOLIO.docx
MAKALAH PORTOFOLIO.docxriskhaamelya
 
risk dan01 return.pptrisk dan return.ppt
risk dan01 return.pptrisk dan return.pptrisk dan01 return.pptrisk dan return.ppt
risk dan01 return.pptrisk dan return.pptharis916240
 
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Annisa Paramitha
 

Similar to PPT KELOMPOK 5 ADDIE & HABIBIE.pptx (20)

risk and return
risk and returnrisk and return
risk and return
 
Upload capm
Upload capmUpload capm
Upload capm
 
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
Materi 4-return-yang-diharapkan-dan-risiko-portofolio1
 
Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 MaterialInvestment Analysis Chapter 5 and 6 Material
Investment Analysis Chapter 5 and 6 Material
 
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4
Mnd013 analisis inv bank dan lembaga keuangan-materi-sesi 4
 
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptx
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptxPaparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptx
Paparan Risk and Return_Fuad Ramdhan D.pptx
 
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko PortofolioReturn Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
Return Yang Diharapkan dan Risiko Portofolio
 
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
 
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
Tugas Akhir-Tegar Satria Wicaksana-4EA29
 
Bab 3_Risiko & Return.ppt
Bab 3_Risiko & Return.pptBab 3_Risiko & Return.ppt
Bab 3_Risiko & Return.ppt
 
Tugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasiTugas portofolio manajemen investasi
Tugas portofolio manajemen investasi
 
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGO
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGOMANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGO
MANAJEMEN RISIKO - KELAS 4EA29 - BAB 10 - PROFILING AND HEDGING - AFIF TRIYOGO
 
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29 Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29
Tugas Akhir - Oni Junjungan Pasaribu - 4EA29
 
BAB 1.ppt
BAB 1.pptBAB 1.ppt
BAB 1.ppt
 
Risiko Dan Enterprise Risk Management
Risiko Dan Enterprise Risk ManagementRisiko Dan Enterprise Risk Management
Risiko Dan Enterprise Risk Management
 
MAKALAH PORTOFOLIO.docx
MAKALAH PORTOFOLIO.docxMAKALAH PORTOFOLIO.docx
MAKALAH PORTOFOLIO.docx
 
Bab2 tinjauan teori
Bab2   tinjauan teoriBab2   tinjauan teori
Bab2 tinjauan teori
 
P-13 Risk dan return.pptx
P-13 Risk dan return.pptxP-13 Risk dan return.pptx
P-13 Risk dan return.pptx
 
risk dan01 return.pptrisk dan return.ppt
risk dan01 return.pptrisk dan return.pptrisk dan01 return.pptrisk dan return.ppt
risk dan01 return.pptrisk dan return.ppt
 
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
Makalah manajeman investasi dan pasa modal kelompok 1
 

Recently uploaded

ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptwxmnxfm57w
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalAthoillahEconomi
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptSalsabillaPutriAyu
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptatiakirana1
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuanganzulfikar425966
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaarmanamo012
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...ChairaniManasye1
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxHakamNiazi
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IIkaAliciaSasanti
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bankzulfikar425966
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxZefanya9
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISHakamNiazi
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxumusilmi2019
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaWahyuKamilatulFauzia
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnyaIndhasari3
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...OknaRyana1
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxRito Doank
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptFrida Adnantara
 

Recently uploaded (19)

ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptxANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
ANALISIS SENSITIVITAS SIMPLEKS BESERTA PERUBAHAN KONTRIBUSI.pptx
 
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.pptSlide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
Slide Pengisian SPT Tahunan 2015 - OP 1770 Pembukuan.ppt
 
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskalKELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
KELOMPOK 17-PEREKONOMIAN INDO moneter dan fiskal
 
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).pptPerhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
Perhitungan Bunga dan Nilai Uang (mankeu).ppt
 
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.pptBab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
Bab 14 - Perhitungan Bagi Hasilsyariah.ppt
 
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga KeuanganPresentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
Presentasi Tentang Asuransi Pada Lembaga Keuangan
 
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalelaDAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
DAMPAK MASIF KORUPSI yang kian merajalela
 
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
Ekonomi Makro Pertemuan 4 - Tingkat pengangguran: Jumlah orang yang menganggu...
 
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptxPERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
PERAN KARYAWAN DALAM PENGEMBANGAN KARIR.pptx
 
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro IMateri Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
Materi Mata Kuliah Pengantar Ekonomi Makro I
 
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non BankPresentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
Presentasi Leasing Pada Lembaga Keuangan Non Bank
 
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptxPPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
PPT KELOMPOK 4 ORGANISASI DARI KOPERASI.pptx
 
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNISKEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
KEPEMIMPINAN DALAM MENJALANKAN USAHA/BISNIS
 
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptxCryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
Cryptocurrency dalam Perspektif Ekonomi Syariah.pptx
 
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usahaEkonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
Ekonomi Teknik dan perencanaan kegiatan usaha
 
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
Ukuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnyaUkuran Letak Data  kuartil  dan  beberapa pembagian  lainnya
Ukuran Letak Data kuartil dan beberapa pembagian lainnya
 
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
MENYELESAIKAN PENGUJIAN DALAM SIKLUS PEROLEHAN DAN PEMBAYARAN KAS VERIFIKASI ...
 
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptxPSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
PSAK-10-Pengaruh-Perubahan-Valuta-Asing-IAS-21-23032015.pptx
 
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.pptModal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
Modal Kerja manajemen keuangan modal kerja.ppt
 

PPT KELOMPOK 5 ADDIE & HABIBIE.pptx

  • 1. Return & Risk Kelompok 5 ADDIE HARDIANSYAH P 20120024 M FAHRUL HABIBI 20120037 Dosen pembimbing : Fatmawati Sholichah, SE.,MM
  • 2. Ada dua aspek yang perlu dipertimbangkan oleh manajemen perusahaan dalam pengambilan keputusan keuangan, yaitu risiko (risk) dan tingkat pengembalian (return) keputusan keuangan tersebut. Tingkat pengembalian adalah imbalan yang diharapkan diperoleh di masa mendatang, sedangkan risiko diartikan sebagai ketidakpastian dari imbalan yang diharapkan. Risiko adalah kemungkinan terjadinya penyimpangan dari rata-rata dari tingkat pengembalian yang diharapkan yang dapat diukur dari standar deviasi dengan menggunakan statistika. LET’S GET STRTED N E X T
  • 3. yang dalam keuangan dikenal dengan istilah “High Risk High Return”. Ada trade off antara risk dan return, sehingga dalam pemilihan berbagai alternatif keputusan keuangan yang mempunyai risiko dan tingkat pengembalian yang berbeda-beda, pengambilan keputusan keuangan perlu memperhtungkan risiko relatif keputusannya. Untuk mengukur risiko relatif digunakan koefisien variasi, yang menggambarkan risiko per unit imbalan yang diharapkan yang ditunjukkan oleh besarnya standar deviasi dibagi tingkat pengenbalian yang diharapkan N E X T
  • 4. Hubungan antara risiko (risk) dan tingkat pengembalian (return) adalah sebagai berikut. 1. Bersifat linear atau searah. 2. Semakin tinggi tingkat pengembalian maka semakin tinggi pula risiko. 3. Semakin besar aset yang kita tempatkan dalam keputusan investasi maka semakin besar pula risiko yang timbul dari investasi tersebut. 4. Kondisi linear hanya mungkin terjadi pada pasar yang bersifat normal. ika kamu berinvestasi dalam saham spekulatif (atau saham apapun), kamu mengambil risiko dengan harapan memperoleh suatu pengembalian yang besar. N E X T
  • 5. Risiko suatu aset dapat dianalisis dengan dua cara yaitu sebagai berikut Dengan cara berdiri sendiri (stand alone)Aset ini dianggap terpisah. Aset stand alone risk adalah risiko investor yang akan dihadapi jika seorang investor hanya mengadakan satu aset. Sebagian besar aset diadakan di portofolio. Tapi cara ini berguna untuk memahami risiko dalam konteks portofolio. investor berani melakukan investasi jika tingkat pengembalian yang diharapkan cukup tinggi untuk mengkompensasi para investor untuk risiko yang ditanggung. 1. Berdasarkan jumlah portofolio Aset ini dianggap sebagai salah satu dari sejumlah aset dalam portofolio.Jadi antara risiko (risk) dan tingkat pengembalian (return) ini mempunyai hubungan yang erat. Jika kamu mengharapkan tingkat pengembalian yang tinggi, maka kamu juga harus siap dengan risiko yang harus kamu tanggung. Jika kamu mengharapkan keuntungan yang besar, maka kamu juga harus siap dengan peluang rugi yang juga besar. Dalam industri keuangan, ada istilah yang berbunyi, "high risk bring about high return" yang bisa diartikan dengan "Tingginya risiko yang ditanggung akan membawa peluang hasil yang besar juga". . 2. N E X T
  • 6. Berdasarkan dengan permasalahan yang telah dikemukakan , maka tujuan PPT sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui pengertian risk (risiko) dan return (tingkat pengembalian) 2. Untuk mengetahui hubungan antara risiko dengan tingkat pengembalian 3. Untuk mengetahui tipe-tipe dan sumber risiko 4. Untuk mengetahui model yang digunakan dalam risiko dan tingkat pengembalian Apa pengertian risk (risiko) dan return (tingkat pengembalian) ? 2. Bagaimana hubungan antara risiko dengan tingkat pengembalian ? 3. Apa saja tipe-tipe dan sumber risiko ? 4. Bagaimana model yang digunakan dalam risiko dan tingkat pengembalian? N E X T
  • 7. Risk (Risiko) Secara umum, risiko adalah tingkat ketidakpastian akan terjadinya sesuatu atau tidak terwujudnya sesuatu tujuan, pada suatu kurun atau periode waktu tertentu (time period). Risiko bisa juga diartikan sebagai kemungkinan return aktual yang berbeda dengan return yang diharapkan. Investor yang mempunyai sikap enggan terhadap risiko disebut dengan risk averse investor. Investor ini tidak mau mengambil risiko suatu investasi jika investasi tersebut tidak memberikan harapan return yang layak sebagai kompensasi terhadap risiko yang ditanggung investor tersebut. Sikap investor terhadap risiko akan tergantung pada preferensi investor terhadap risiko. Investor yang lebih berani akan memilih risiko investasi yang lebih tinggi. N E X T
  • 8. Return (Tingkat Pengembalian) Dalam manajemen investasi, tingkat keuntungan disebut dengan return. Return dari suatu aset adalah tingkat pengembalian atau hasil yang diperoleh akibat melakukan investasi. Return merupakan salah satu faktor yang memotivasi investor untuk berinvestasi karena dapat menggambarkan secara nyata perubahan harga. Return yang diharapkan investor dari investasi yang dilakukannya merupakan kompensasi atas biaya kesempatan (opportunity cost) dengan risiko penurunan daya beli akibat adanya inflasi. Dalam konteks manajemen investasi, perlu dibedakan antara return yang diharapkan (expected return) dengan returnyang terjadi (realized return). N E X T
  • 9. Tipe-Tipe dan Sumber Risiko A.Pure Risk (Risiko Murni) : suatu ketidakpastian terjadi, maka kejadian tersebut pasti menimbulkan kerugian. Risiko murni dapat dikelompokkan menjadi 3 tipe risiko, yaitu: Risiko aset fisik : risiko yang berakibat timbulnya kerugian pada aset fisik suatu perusahaan/organisasi. Contoh: kebakaran, banjir, gempa, tsunami, gunung meletus, dll. Risiko Karyawan: risiko yang disebabkan karena apa yang dialami oleh karyawan yang bekerja di suatu perusahaan atau organisasi. Contoh : kecelakaan kerja yang menyebabkan terganggunya aktivitas perusahaan. Risiko Legal : risiko dalam bidang kontrak yang mengecewakan atau kontrak tidak berjalan sesuai dengan rencana. Contoh : perselisihan dengan perusahaan N E X T
  • 10. B.Speculative Risk (Risiko Spekulatif) : suatu ketidakpastian akan terjadinya untung atau rugi.Risiko ini dapat dikelompokkan menjadi 4 tipe yaitu: N E X T 1.Risiko Pasar: risiko yang terjadi dari pergerakan harga pasar. Contoh: harga saham mengalami penurunan sehingga menimbulkan kerugian. 2.Risiko kredit: risiko yang terjadi karena counter party gagal memenuhi kewajibannya kepada perusahaan. Contoh : timbulnya kredit macet, persentase piutang meningkat. 3.Risiko likuiditas: risiko karena ketidakmampuan memenuhi kebutuhan kas. Contoh: kepemilikan kas menurun, sehingga tidak mampu membayar hutang secara tepat, menyebabkan perusahaan harus menjual aset yang dimilikinya 4.Risiko operasional: risiko yang disebabkan pada kegiatan operasional yang tidak berjalan lancar. Contoh: terjadi kerusakan pada komputer karena berbagai hal termasuk terkena virus.
  • 11. E.Static Risk (Risiko Statis) : mungkin sifatnya murni atau spekulatif asalnya dari masyarakat yang tidak berubah yang berada dalam keseimbangan stabil. Contoh : ketidakpastian terjadinya sambaran petir. F.Dynamic Risk (Risiko Dinamis) : mungkin sifatnya murni atau spekulatif timbul dari perubahan yang terjadi dalam masyarakat. Contoh : urbanisasi, perkembangan teknologi G.Subjective Risk (Risiko Subyektif) : berkaitan dengan kondisi mental seseorang yang mengalami keragu-raguan dan kecemasan akan terjadinya kejadian tertentu H.Objective Risk (Risiko Obyektif) : probabilitas penyimpangan aktual dari yang diharapkan sesuai dengan pengalaman. N E X T
  • 12. Sumber Risiko Menurut Eduardus Tandelilin, sumber-sumber risiko terdiri dari 7: a. Risiko suku bunga : Naik turunnya suku bunga perbankan akan mempengaruhi keputusan publik dalam menetapkan keputusannya. Jika suku bunga naik maka publik akan menyimpan dananya di bank seperti dalam bentuk deposito, namun jika turun maka publik akan menggunakan dananya untuk membeli saham. b. Risiko pasar : kondisi risiko pasar dapat dilihat pada saat fluktuasi pasar, krisis moneter, dan resesi ekonomi. c.Risiko inflasi : saat inflasi daya beli masyarakat turun, sedangkan saat normal daya beli masyarakat naik. d.Risiko bisnis e. Risiko finansial f. Risiko likuiditas g. Risiko nilai tukar mata uang N E X T
  • 13. Model yang Digunakan dalam Risiko dan Tingkat Pengembalian N E X T 1.CAPM (Capital Asset Pricing Model) Menurut William F. Sharpe, CAPM atau model penentuan harga aset modal adalah model penetapan harga aktiva equilibrium yang menyatakan bahwa expected return atas sekuritas tertentu adalah fungsi linier positif dari sensitifitas sekuritas terhadap perubahan return portofolio. CAPM menjelaskan hubungan antara return dengan beta (β). Beta menunjukkan hubungan (gerakan) antara saham dan pasarnya (saham secara keseluruhan)
  • 14. β>1 menunjukkan harga saham perusahaan lebih mudah berubah dibandingkan indeks pasar. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi saham menjadi lebih berisiko, artinya jika saat terjadi perubahan pasar 1% maka pada saham X akan mengalami perubahan lebih besar dari 1%. β<1 menunjukkan tidak terjadinya kondisi yang mudah berubah berdasarkan kondisi pasar β=1 menunjukkan bahwa kondisinya sama dengan indeks pasar. Rumus CAPM, yaitu Ri= Rf +βi (Rm-Rf), atau Ri= Rf +(Rm-Rf)βi , atau Ri= (1-βi )Rf + βi .Rm Keterangan: Ri = Return saham i Rf = Return investasi bebas risiko (Risk Free) βi = beta saham i (indikator risiko sistematis) Rm = Return pasar (return market) N E X T
  • 15. 2.APT (Arbitrage Pricing Theory) APT merupakan teori yang dikembangkan oleh Stephen A. Ross pada tahun 1976 dimana beliau menyatakan bahwa harga suatu aktiva bisa dipengaruhi oleh berbagai N E X T
  • 16. Rumus APT, yaitu : Ri = αi + βi Rm + ei N E X T Keterangan: Ri = Return saham i αi = Alpha saham i βi = beta saham i Rm = Return pasar ei = random error
  • 17. 3.Adapun sumber risiko menurut eduardus tandelilin, sumber-sumber risiko terdiri dari risiko suku bunga, risiko pasar, risiko inflasi, risiko bisnis, risiko financial, risiko likuiditas, risiko nilai tukar mata uang dan risiko negara KESIMPUL AN 2. dalam pasar uang di mana saham dan obligasi di jual, para pemakai uang, seperti perusahaan yang melakukan investasi harus bersaing satu sama lain dalam mencari modal. Untuk memperoleh pembiayaan atas proyek yang akan bermanfaat bagi pemegang saham perusahaan, perusahaan harus menawarkan kepada investor, tingkat pengembalian yang mampu bersaing dengan alternatif investasi lain yang tersedia bagi investor tersebut. N E X T 1.Secara umum, risiko adalah tingkat ketidakpastian akan terjadinya sesuatu atau tidak terwujudnya sesuatu tujuan, pada suatu kurun atau periode waktu tertentu (time period). Risiko bisa juga diartikan sebagai kemungkinan return aktual yang berbeda dengan return yang diharapkan. Sedangkan dalam manajemen investasi, tingkat keuntungan disebut dengan return. Return dari suatu aset adalah tingkat pengembalian atau hasil yang diperoleh akibat melakukan investasi
  • 18. SARAN Untuk kemajuan perusahaan, sebaiknya sebuah perusahaan memperhatikan dua aspek yang perlu dipertimbangkan oleh manajemen perusahaan dalam pengambilan keputusan keuangan, yaitu risiko (risk) dan tingkat pengembalian (return) keputusan keuangan tersebut N E X T