SlideShare a Scribd company logo
1 of 27
KAJIAN KEPERAWATAN
Nama Mahasiswa yang mengkaji
Unit : Hemodialisa Tgl. Pengkajian : 26/11/2022
Ruang / Kamar : 1 B Waktu Pengkajian : 30 menit
Tgl. Masuk RS : 26/11/2022 Auto Anamnese :
Allo Anamnese :
I. IDENTIFIKASI
KLIEN
Nama Initial : Ny. S
Tempat / tgl lahir ( umur ) : 31/08/1970
Jenis kelamin : Laki – laki Perempuan
Status Perkawinan : Sudah menikah
Jumlah Anak : 2 (dua)
Agama / Suku : Islam / Jawa
Warga negara : Indonesia Asing
Bahasa yang digunakan : Indonesia
Daerah
Asing
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat Rumah : Jl. Budi Mulia No. 1 002/012 Pademangan Barat Jakarta Utara
PENANGGUNG JAWAB
Nama : Nn. Nunung Ardiani
Alamat : Jl. Budi Mulia No. 1 002/012 Pademangan Barat Jakarta Utara
Hubungan dengan klien : Anak
II. DATA MEDIK
A. Dikirim Oleh : UGD Dokter praktek
B. Diagnosa Medik : CKD ON HD
Saat Masuk : CKD ON HD
Saat pengkajian : CKD ON HD
Nama dan NIM :
Elma Nadya Putri Permatasari (202212058)
Elly Ermawati (202212059)






III. KEADAAN UMUM
A. KEADAAN SAKIT : Klien sakit sedang
Alasan : Klien dengan kesadaran composmentis dengan GCS 15, klien berbaring dalam melakukan
proses hemodialisa, klien terpasang CDL di paha kanan, klien tampak edema pada kedua
ekstermitas bawah.
B. TANDA – TANDA VITAL :
1. Kesadaran
Kualitatif : Compos mentis Somnolens Coma
Apatis Soporocomatous
Kuantitatif:
Skala Coma Glasgow : Respon Motorik : (6) sesuai perintah Jumlah
Respon Bicara : (5) orientasi baik
Respon Membuka mata : (4) membuka mata spontan
Kesimpulan : Normal
Flaping Tremor / asterixis Positif Negatif
2. Tekanan darah : 120/80
M A P : (S + 2D) / 3 = (120 + 160) / 3 = (280) / 3 = 93,4 mmHg
Kesimpulan : Normal
3. Suhu : 36,20
C Oral Axilliar Rectal
4. Nadi : 87x/menit HR : 20x/menit
5. Pernapasan : Frekuensi :
Irama : Teratur Kusmaull Cheysnes - Strokes
Jenis : Dada Perut
C. PENGUKURAN
1. Lingkar Lengan Atas : 50 Cm
2. Lipat Kulit Triceps : 55 Cm
3. Tinggi Badan : 150 Cm Berat Badan : 61 Kg
I.M.T ( Indeks Masa Tubuh ) : 27,1 Kg / m2
Kesimpulan : Obesitas tingkat I
15


x
x



Ny. 52 tahun
Catatan : Dianjurkan pasien untuk olahraga ringan dan mengurangi
karbohidrat
D. GENOGRAM :
Keterangan :
: Perempuan
: Laki-laki
: Meninggal
: Garis perkawinan
: Garis keturunan
: Cerai
: Tinggal dalam saru rumah
: Pasien
PENGKAJIAN POLA KESEHATAN
A. KAJIAN PERSEPSI KESEHATAN – PEMELIHARAAN KESEHATAN
Riwayat Penyakit Yang Pernah Dialami : Diabetes Millitus dan Hipertensi
Sakit berat, dirawat, kecelakaan, operasi, gangguan kehamilan / persalinan, abortus, transfusi, reaksi
alergi : Tidak ada
Kapan Catatan
……………………………………………...... Tidak ada
Tidak ada
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit klien masih bekerja di sebuah
perusahaan swasta dan klien masih melakukan aktivitas fisik dengan baik
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sejak sakit klien sudah berhenti bekerja dan aktivitas
klien dibantu oleh anaknya
2. Data Obyektif
a. Observasi
Kebersihan rambut : Rambut tampak bersih
Kulit kepela : Tidak tampak ada lesi dan ketombe
Kebersihan kulit : Bersih
Higiene rongga mulut : Bersih, tidak tampak ada karang gigi
Kebersihan genetalia : Bersih, tidak tampak keputihan
Kebersihan anus : Bersih, tidak tampak adanya benjolan
Tanda / Scar Vaksinasi : BCG Cacar
B. KAJIAN NUTRISI METABOLIK
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit nafsu makan baik, sehari makan 3x
sehari
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan tidak nafsu makan sejak sakit.
2. Data Obyektif
a. Observasi : Saat di HD klien terlihat nafsu makan baik sedikit tapi sering.
b. Pemeriksaan Fisik
Keadaan rambut: Bersih
Hidrasi kulit: Kering tidak tampak ada lesi
Palpebrae : Kelopak mata atas menutupi iris 2-3 mm Conjungtiva : Anemis
 
Sclera: Ikterik
Hidung : Tidak ada secret, tidak terdapat pernapasan cuping hidung, tidak ada perdarahan
Rongga mulut : Mukosa bibir lembab, tidak tampak sianosis Gusi : Tidak ada abses, tidak
ada perdarahan
Gigi geligi : Tidak ada karang gigi, terdapat caries gigi Gigi palsu : tidak menggunakan gigi
palsu
Kemampuan mengunyah keras : Baik, tidak ada masalah
Lidah : Lida tidak tampak kotor Tonsil : Tidak terdapat pembesaran tonsil
Pharing : Tidak ada peradangan
Kelenjar getah bening leher : Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening leher
Kelenjar parotis : Tidak ada pembesaran parotis Kelenjar tyroid : Tidak ada pembesaran
kelenjar tyroid
Abdomen
Inspeksi : Bentuk : Supel
Bayangan vena : Tidak nampak
Benjolan vena : Tidak nampak
Auskultasi : Peristaltik : Frekuensi bising usus 9 kali/menit
Palpasi : Tanda nyeri umum : Tidak ada nyeri
Massa : Tidak teraba massa
Hidrasi kulit : Elastis
Nyeri tekan : R. Epigastrica Titik Mc. Burney
Tidak ada nyeri tekan
R. Suprapubica R. Illiaca
Hepar : Tidak ada nyeri tekan pada pemeriksaan hepar
Lien : (-)
Perkusi : (-)
Ascites Negatif
Positif, Lingkar perut ……….....….. / ……....….… / …..…..…. cm
Kelenjar limfe inguinal : (-)
Kulit :
Spider naevi Negatif Positif
Uremic frost Negatif Positif
Edema Negatif Positif, Lokasi: ……………………………..........
Icteric Negatif Positif
Tanda – tanda radang : Tidak ada tanda-tanda peradangan
Lesi: Tidak tampak ada lesi
c. Pemeriksaan Diagnostik






Laboratorium :
d. Terapi :
Glimepiride 4mg (2 x 1)
Epotrex 2000 IV/Unit
HD seminggu 2x setiap hari selasa dan sabtu
KAJIAN POLA ELIMINASI
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan BAB dan BAK tidak ada masalah
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan BAB tidak ada masalah, BAK frekuensi sering tetapi
sedikit
2. Data Obyektif
a. Observasi : Saat di HD klien tidak BAB dan BAK
b. Pemeriksaan Fisik
Peristaltik usus : 9 kali/menit
Palpasi suprapublika : kandung kemih Penuh Kosong
Nyeri ketuk ginjal :
Kiri : Negatif Positif
Kanan : Negatif Positif



Mulut Urethra :
Anus : Peradangan Negatif Positif
Fissura Negatif Positif
Hemoroid Negatif Positif
Prolapsus recti Negatif Positif
Fistula ani Negatif Positif
Masa Tumor Negatif Positif
c. Pemeriksaan Diagnostik
Laboratorium : Kreatinin 21.53 mg/dL
eGFR 1.70 mL/min/1.73 m^%^2
Ureum darah 249 mg/dL
d. Terapi : Furosemide 20mg (2 x 1)
KAJIAN POLA AKTIVITAS DAN LATIHAN
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit tidak ada masalah
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sejak sakit mudah lelah
2. Data Obyektif
a. Observasi :
Aktifitas Harian :
Makan
Mandi
Berpakaian
Kerapian
Buang air besar
Buang air kecil
Mobilisasi di tempat tidur
Ambulasi : mandiri
Postur tubuh : Normal, tidak tampak skoliosis
Gaya jalan : Normal
Anggota gerak yang cacat : Tidak ada

0 : mandiri
1 : bantuan dengan alat
2 : bantuan orang
3 : bantuan orang dan alat
4 : bantuan penuh
0
0
0
0
0
0
0





Fiksasi : Tidak terpasang fiksasi
Tracheaostomie : Tidak terpasang tracheaostomie
b. Pemeriksaan Fisik
J V P : 5 cm H2O
Kesimpulan : Normal
Perfusi pembuluh perifer kuku : Kurang dari 2 detik
Thorax dan pernapasan
Inspeksi : Bentuk thorax : Simetris
Stridor : Negatif Positif
Dyspnea d’effort : Negatif Positif
Sianosis : Negatif Positif
Palpasi : Vocal Fremitus Perkusi : Sonor
Redup Pekak
Batas paru hepar : Tidak dikaji
Kesimpulan : Tidak dikaji
Auskultasi : Suara Napas : Tidak terdengar wheezing atau ronkhi
Suara Ucapan : Normal
Suara Tambahan : Tidak ada
Jantung
Inspeksi : Ictus Cordis :
Klien menggunakan alat pacu jantung : Negatif
Positif
Palpasi : Ictus Cordis :
Thrill : Negatif Positif
Perkusi : Batas atas jantung : Tidak dikaji
Batas kanan jantung : Tidak dikaji
Batas kiri jantung : Tidak dikaji
Auskultasi : Bunyi Jantung II A : Tunggal
Bunyi Jantung II P : Tunggal
Bunyi Jantung I T : Tunggal
Bunyi Jantung I M : Tunggal
Bunyi Jantung III Irama Gallop : Negatif Positif
Murmur : Negatif
Positif : Tempat : ……………………………….
Grade : ……………………………….
HR : 20 X / menit








Bruit Aorta : Negatif Positif
A. Renalis : Negatif Positif
A. Femortalis : Negatif Positif
Lengan Dan Tungkai
Atrofi otot : Negatif Positif, Tempat : …………………….……
Rentang gerak :
Mati sendi : Normal
Kaku sendi : Normal
Uji kekuatan otot : kiri : 1 2 3 4 5
kanan : 1 2 3 4 5
Reflex Fisiologik : Normal
Reflex Patogik : Babinski, kiri Negatif Positif
kanan Negatif Positif
Clubing Jari – jari : Negatif Positif
Varices Tungkai : Negatif Positif
Columna Vertebralis
Inspeksi : Kelainan bentuk: Tidak ada
Palpasi : Nyeri tekan : Negatif Positif
N. III – IV – VI : …………………………………………………………………………......................
N. VII Rombang Test : Negatif Positif
N. XI : …………………………………………………………………………......................
Kaku kuduk : Normal
c. Pemeriksaan Diagnostik
Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada
d. Terapi : Tidak
KAJIAN POLA TIDUR DAN ISTIRAHAT
1. Data subyektif
Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada gangguan tidur dan istirahat




5
5
5
5
5
5
5
5
5
5






Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sulit tidur pada malam hari.
2. Data Obyektif
a. Observasi : Saat proses HD pasien tampak tertidur pulas
Expresi wajah mengantuk : Negatif Positif
Banyak menguap : Negatif Positif
Palpebrae Inferior berwarna gelap : Negatif Positif
b. Terapi : Tidak ada
KAJIAN POLA PERSEPSI KOGNITIF
1. Data Subyektif
a. Keaadan sebelum sakit : Tidak ada masalah
c. Keadaan sejak sakit : Tidak ada masalah
2. Data Obyektif
a. Observasi : Klien tampak tidak kesakitan
b. Pemeriksaan Fisik
Penglihatan
Cornea : Tidak dikaji.
Visus : Tidak dikaji
Pupil : Tidak dikaji
Lensa Mata : Tidak dikaji
Tekanan Intra Ocular ( TIO ) : Tidak dikaji
Pendengaran
Pina : Tidak dikaji
Canalis : Tidak dikaji
Membran Tympani : Tidak dikaji
Tes Pendengaran :Tidak dikaji
Pengenalan rasa posisi pada gerakan lengan dan tungkai : Tidak dikaji
N I : Tidak dikaji



N II : Tidak dikaji
N V Sensorik : Tidak dikaji
N VII Sensorik : Tidak dikaji
N VIII Pendengaran : Tidak dikaji
Tes Romberg : Tidak dikaji
d. Pemeriksaan Diagnostik
Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada
e. Terapi : Tidak ada
G. KAJIAN POLA PERSEPSI DAN KONSEP DIRI
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit: Klien mengatakan tidak ada masalah
c. Keadaan sejak sakit: Klien mengatakan tidak ada masalah
2. Data Obyektif
a. Observasi
Kontak mata : Fokus
Rentang perhatian : Fokus
Suara dan cara bicara : Baik
Postur tubuh : Normal, tidak tampak skoliosis
b. Pemeriksaan Fisik
Kelainan bawaan yang nyata : Tidak tampak kelainan
Abdomen : Bentuk : Supel
Bayangan vena : Tidak tampak bayangan
Benjolan massa : Tidak tampak bayangan
Kulit : lesi kulit : Tidak tampak ada lesi
Penggunaan protesa : Hidung Payudara
Lengan Tungkai
H. KAJIAN POLA PERAN DAN HUBUNGAN DENGAN SESAMA
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit: Klien mengatakan hubungan dengan keluarga baik, tidak ada
berselisih pendapat
b. Keadaan sejak sakit: Klien mengatakan hubungan dengan keluarga baik, tidak ada berselisih
pendapat
2. Data Oyektif
a. Observasi : Saatb di HD hubungan klien dengan anaknya tampak baik tidak ada masalah
I. KAJIAN POLA REPRODUKSI - SEKSUALITAS
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan seksualitas nya menurun
2. Data Obyektif
a. Observasi : Tidak terkaji
b. Pemeriksaan Fisik : Tidak terkaji
c. Pemeriksaan Diagnostik
Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada
d. Terapi : Tidak ada
J. KAJIAN MEKANISME KOPING DAN TOLERANSI TERHADAP STRES
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah
2. Data Obyektif
a. Observasi : Klien tampak menerima penyakit yang di deritanya
b. Pemeriksaan Fisik
Tekanan darah : Berbaring : 110/80 mm Hg
Duduk : 120/80 mm Hg
Berdiri : 120/80 mm Hg
Kesimpulan : Hipotensi Ortostatik : Negatif Positif
HR : 85x/ menit
Kulit : Keringat dingin : Tidak ada
Basah : Tidak ada
c. Terapi : Tidak ada
K. KAJIAN POLA SISTEM NILAI KEPERCAYAAN
1. Data Subyektif
a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan beragama islam dan rutin melakukan sholat 5 waktu
dan mengaji
b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan beragama islam dan rutin melakukan sholat 5 waktu
dan mengaji, klien percaya bahwa penyakit yang diderita saat ini adalah sebagian cobaan yang
akan dihadapinya
2. Data Obyektif

a. Observasi : Saat di HD klien tampak menggunakan jilabab dan klien tampak percaya bahwa apa
yang dialaminya sekarang adalah cobaan
Tanda Tangan Mahasiswa yang Mengkaji
(Elma Nadya Putri Permatasari dan Elly Ermawati)
DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN
1. Nama Obat : Glimepiride
2. Klasifikasi Obat : Obat bebas terbatas
( misalnya = AB – Analgetik )
3. Dosis Umum : 20mg
4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter
bersangkutan
5. Cara pemberian obat : Oral
6. Mekanisme kerja dan fungsi :
Untuk menurunkan dan mengontrol kada gula darah pada
pasien
=
7. Alasan pemberian obat pada :
pasien yang bersangkutan,
dosis dan cara pemberian
8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat glimepiride
9. Gejala keracunan : Tidak ada
10. Side effect obat : Mual muntah, pusing lemas
DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN
1. Nama Obat : Epotrex
2. Klasifikasi Obat : Obat keras
( misalnya = AB – Analgetik )
3. Dosis Umum : 2000 IV/Unit
4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter
bersangkutan
5. Cara pemberian obat : Intravena
6. Mekanisme kerja dan fungsi :
=
7. Alasan pemberian obat pada :
pasien yang bersangkutan,
dosis dan cara pemberian
8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat epotrex
9. Gejala keracunan : Tidak ada
10. Side effect obat : Syok, tekanan darah tinggi, detak jantung diatas normal
Agar gula darah pasien terkontrol dengan dosis 20mg 2x1
Agar hemoglobin pasien mendekati batas normal dengan
dosis 2000 IV/Unit 1x1
Untuk pengobatan anemia pada penderita gagal ginjal
DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN
1. Nama Obat : Furosemide
2. Klasifikasi Obat : Obat bebas terbatas
( misalnya = AB – Analgetik )
3. Dosis Umum : 40mg
4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter
bersangkutan
5. Cara pemberian obat : Oral
6. Mekanisme kerja dan fungsi :
=
7. Alasan pemberian obat pada :
pasien yang bersangkutan,
dosis dan cara pemberian
8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat furosemide
9. Gejala keracunan : Tidak ada
10. Side effect obat : Hipokalemia
ANALISA DATA
No. D a t a Etiologi Masalah
1. DS : Klien mengatakan kedua kaki
bengkak, rutin melakukan HD 2x dalam
seminggu, mudah lelah
Kelebihan asupan
cairan
Hypervolemia
Agar pembengkakan pada kedua kaki pasien berkurang
dengan dosis 40mg 2x1
Untuk mengatasi penumpukkan cairan didalam tubuh
2
3
DO : Kedua kaki klien tampak
bengkak, klien tampak lemas
TD : 120/80 mmHg
N : 104x/mnt
S : 36,0°C
RR : 20x/mnt
SpO2 : 99%
Terpasang CDL di pada kanan
CRT < 2 detik
Laboratorium :
Kreatinin 21.53 mg/dL
eGFR 1.70 mL/min/1.73 m^%^2
Ureum darah 249 mg/dL
DS : pasien mengatakan kulit kering
dan terkelupas
DO : kulit tampak kering dan
terkelupas
DS:
Pasien mengatakan gatal di paha
sebelah kanan terpasang CDL.
DO:
- Terpasang CDL pada paha kanan.
dengan keadaan exit site masih
basah.
- Tidak ada tanda – tanda infeksi
- Balutan tampak kering
Perubahan status nutrisi
(kelebihan atau
kekurangan)
Efek prosedur invasi
Gangguan integritas
kulit / jaringan.
Resiko infeksi
DIAGNOSA KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : Hemodialisa / 1B
No. Diagnosa Keperawatan Nama jelas
1.
2.
3.
Hipervolemia (D.0022)
Gangguan integritas kulit (D.0129)
Resiko infeksi (D.0142)
Elma dan Ely
Elma dan Ely
Ely
RENCANA KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : Hemodialisa
Tanggal Diagnosa Keperawatan
Hasil Yang
diharapkan
Rencana Tindakan Tanda
tangan
Nama Jelas
Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif,
penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter
26/11/20
22
14.00
Hipervolemia (D.0022) Setelah dilakukan
tindakan
keperawatan selama
5 jam maka
hipervolemia
meningkat dengan
kriteria hasil:
- Asupan cairan
meningkat
-. Haluaran urin
meningkat
- Edema menurun
- Tekanan darah
membaik
- Turgor kulit
membaik
- Asites Menurun
- Denyut nadi radial
membaik
- Membran mukosa
membaik
- BB badan
membaik
Manajemen Hipervolemia Observasi:
1. Periksa tanda dan gejala hipervolemia (edema, dispnea,
suara napas tambahan)
2. Monitor intake dan output cairan
3. Monitor jumlah dan warna urin
Terapeutik
4. Batasi asupan cairan dan garam
5. Tinggikan kepala tempat tidur
Edukasi
6. Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan cairan
Kolaborasi
7. Kolaborasai pemberian diuretic
8. Kolaborasi penggantian kehilangan kalium akibat deuretik
9. Kolaborasi pemberian continuous renal replecement therapy
(CRRT), jika perlu
Ely dan Elma
RENCANA KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : Hemodialisa
Tanggal Diagnosa Keperawatan
Hasil Yang
diharapkan
Rencana Tindakan Tanda
tangan
Nama Jelas
Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif,
penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter
26-11-
2022
14.00
Gangguan integritas kulit
(D.0129)
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama 5jam maka
gangguan integritas
kulit. Meningkat
dengan kteria hasil :
Integritas kulit dan
jaringan meningkat
Manajemen integritas kulit observasi :
1. Identifikasi penyebab gangguan integritas kulit ( mis:
perubahan sirkulasi, status Nutrisi, penurunan kelembapan,
suhu lingkungan ekstrem, penurunan mobilitas)
Terapeutik
1. Gunakan produk berbahan ringan / alami dan hipoalergik
pada kulit sensitif
2. hindari produk berbahan dasar alcohol pada kulit kering
Edukasi
1. Anjurkan menggunakan pelembap (Mis: Lotion, serum)
2. Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi
3. Anjurkan menghindari terpapar suhu ekstrem
4. Anjurkan berjemur selama 30 menit di luar rumah
Kolaborasi
1. Kolaborasi dengan dokter pemberian antibiotic jika perlu
Elma dan Ely
RENCANA KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : Hemodialisa
Tanggal Diagnosa Keperawatan
Hasil Yang
diharapkan
Rencana Tindakan Tanda
tangan
Nama Jelas
Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif,
penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter
26-11-
2022
14.00
Resiko infeksi (D.0142) Setelah dilakukan
tindakan keperawatan
selama 5jam maka
gangguan integritas
kulit. Meningkat
dengan kteria hasil :
Tingkat infeksi
menurun
Manajemen Resiko Infeksi observasi :
1. Monitor tanda gejala infeksi
Terapeutik
1. berikan perawatan kulit pada daerah CDL
2. cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien
3. pertahan kan teknik aseptic pada pasien beresiko tinggi
Elma dan Ely
Edukasi
1. Jelaskan tanda dan gejala infeksi
Kolaborasi
1. Kolaborasi dengan dokter pemberian antibiotic jika perlu
TINDAKAN KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : hemodialisa
Tanggal Tindakan Keperawatan Nama Jelas
26-11-2022
14.00
14.20
PRE HD
Mengucapkan salam dan menimbang BB
Hasil :
-Membalas salam
- BB: 61,5 kg, BB sebelumnya 60,5 kg kenaikan
- Kenaikan 1 kg
Identifikasi klien dan melakukan Assesment
Hasil :
Menyebutkan nama dan mengutarakan
Keluhannya (tidak ada keluhan)
Mengobservasi TTV
Hasil :
TD: 120/70 mmHg, N: 100x/menit S: 36.10
C R: 20x/menit, SpO2:
99%
Memprogram HD
Hasil :
UFG: 1500ml
Ufrate: 556ml/j
Qb: 200ml/mnt
Qd: 500ml/mnt
Time:5 jam
Mempersiapkan HD pack, heparin inj,
Ely dan Elma
14.38
15.40
16.40
17.40
Melakukan Perawatan CDL
Hasil :
-Daerah sekitar insersi CDL kering
INTRA HD
Memberitahukan klien memulai Hd
Hasil :
-Pasien mengerti dan istirahat
Melakukan TTV /1 jam
Hasil :
TD: 120/70 mmHg N:100x/ menit RR: 20x/menit S: 36.10
C SpO2:
99%
-Menganjurkan klien teknik relaksasi dan memberikan posisi
nyaman
Hasil :
-Pasien nyaman
Memberi edukasi tentang diit
Hasil :
Pasien mengerti
Anjurkan klien makan makanan hangat
Hasil : Klien mengerti
Melakukan TTV
Hasil :
TD: 120/80 mmHg N: 99x, RR: 20 S: 36.10
C SpO2: 98%
Menganjurkan klien makan sedikit tapi sering
Hasil :
Pasien makan ¼ porsi
Melakukan TTV/1 jam
Hasil :
19.40
TD: 120/80 mmHg N: 99x, RR: 20 S: 36.10
C SpO2: 98%
POST HD
-HD selesai , melakukan terminasi dan menutup Akses CDL femoral
dextra
Hasil :
CDL tertutup dengan Rapi
-Melakukan TTV
Hasil :
TD: 120/80 mmHg N: 90x RR: 20x S: 36,20
C SpO2: 98%, UFG
tercapai 1500 ml.
Monitor Ku Pasien
Hasil : Pasien Compos Mentis
Menimbang BB Post HD
Hasil :
BB Post HD:60,5 Kg
Klien pulang menggunakan kursi roda di dorong oleh keluarga
EVALUASI KEPERAWATAN
N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun
Ruang / Kamar : Hemodialisa
Tanggal E v a l u a s I ( SOAP ) Nama Jelas
26/11/2022
DX 1
S : - Klien mengatakan tidak ada keluhan
O : KU : Baik, KES : CM
- Observasi ttv
TD :120/80 mmHg N: 90x RR: 20x S: 36,20
C SpO2: 98%, UFG
tercapai 1500 ml.
Injeksi epotrex 2000 umit /iv
A : masalah kelebihan volume cairan sudah teratasi.
Elma dan Ely
DX 2
DX 3
P :intervensi dihentikan
S : Klien mengatakan kulit masih kering dan terkelupas
O : Kulit tampak kering dan terkelupas
A : masalah belum teratasi
P : Intervensi di lanjutkan dan kolaborasi dengan dokter spresialis kulit.
S: klien mengatakan gatal di paha sebelah kanan area CDL
O : Terpasang CDL di paha kanan.
A : masalah teratasi
P : Intervensi dihentikan
Lakukan perawatan CDL saat HD
Elma dan Ely
Elma dan Ely

More Related Content

Similar to ASKEP_ELMA_(058)_&_ELLY_(059)[1].docx

Dokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatanDokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatanrezkiramadhan
 
PPT LK KEL 5.pptx
PPT LK KEL 5.pptxPPT LK KEL 5.pptx
PPT LK KEL 5.pptxAnwarAsep1
 
asuhan kebidanan dengan letak sungsang
asuhan kebidanan dengan letak sungsang asuhan kebidanan dengan letak sungsang
asuhan kebidanan dengan letak sungsang student
 
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab337044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3Sri Erawati
 
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docx
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docxASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docx
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docxyella8
 
Presentasi laporan kasus impetigo krustosa
Presentasi laporan kasus impetigo krustosaPresentasi laporan kasus impetigo krustosa
Presentasi laporan kasus impetigo krustosaadiastron
 
Resume hd tn.y
Resume hd tn.yResume hd tn.y
Resume hd tn.yDINARIZ
 
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docx
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docxTugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docx
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docxNersAlim
 
167315081 case-saraf-dr-hexa
167315081 case-saraf-dr-hexa167315081 case-saraf-dr-hexa
167315081 case-saraf-dr-hexahomeworkping8
 
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah dini
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah diniManajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah dini
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah diniOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to ASKEP_ELMA_(058)_&_ELLY_(059)[1].docx (20)

Gsr post op ca serviks
Gsr post op ca serviksGsr post op ca serviks
Gsr post op ca serviks
 
Dokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatanDokumentasi keperawatan
Dokumentasi keperawatan
 
PPT LK KEL 5.pptx
PPT LK KEL 5.pptxPPT LK KEL 5.pptx
PPT LK KEL 5.pptx
 
asuhan kebidanan dengan letak sungsang
asuhan kebidanan dengan letak sungsang asuhan kebidanan dengan letak sungsang
asuhan kebidanan dengan letak sungsang
 
Asuhan kebidanan pada ibu nifas patologi
Asuhan kebidanan pada ibu nifas patologiAsuhan kebidanan pada ibu nifas patologi
Asuhan kebidanan pada ibu nifas patologi
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Asuhan keperawtan iccu
Asuhan keperawtan iccuAsuhan keperawtan iccu
Asuhan keperawtan iccu
 
Bab iii.ikhsan baru
Bab iii.ikhsan baruBab iii.ikhsan baru
Bab iii.ikhsan baru
 
Bab iii.ikhsan baru
Bab iii.ikhsan baruBab iii.ikhsan baru
Bab iii.ikhsan baru
 
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab337044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
37044 jtptunimus gdl-ikewahyuni-5196-3-bab3
 
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docx
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docxASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docx
ASKEP KEL.MATERNITAS VK BOYOLALI.docx
 
Bab iii juli
Bab iii juliBab iii juli
Bab iii juli
 
Bab iii juli
Bab iii juliBab iii juli
Bab iii juli
 
Presentasi laporan kasus impetigo krustosa
Presentasi laporan kasus impetigo krustosaPresentasi laporan kasus impetigo krustosa
Presentasi laporan kasus impetigo krustosa
 
Resume hd tn.y
Resume hd tn.yResume hd tn.y
Resume hd tn.y
 
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docx
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docxTugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docx
Tugas Pengkajian Maternitas lanjut post partum.docx
 
167315081 case-saraf-dr-hexa
167315081 case-saraf-dr-hexa167315081 case-saraf-dr-hexa
167315081 case-saraf-dr-hexa
 
FORMAT ASKEB ANC 1.docx
FORMAT ASKEB ANC 1.docxFORMAT ASKEB ANC 1.docx
FORMAT ASKEB ANC 1.docx
 
akbid paramata muna Tugas askeb novi bu asma
akbid paramata muna Tugas askeb novi bu asmaakbid paramata muna Tugas askeb novi bu asma
akbid paramata muna Tugas askeb novi bu asma
 
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah dini
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah diniManajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah dini
Manajemen asuhan kebidanan ibu bersalin pada ny m dengan ketuban pecah dini
 

Recently uploaded

karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosizahira96431
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptxNezaPurna
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptssuser551745
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAcephasan2
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxPoliJantung
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxDianaayulestari2
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxkemenaghajids83
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...AGHNIA17
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptAcephasan2
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanB117IsnurJannah
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALBagasTriNugroho5
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdfbendaharadakpkmbajay
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxIrfanNersMaulana
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatZuheri
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptssuserbb0b09
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxIrfanNersMaulana
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiRizalMalik9
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RambuIntanKondi
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiNezaPurna
 

Recently uploaded (20)

karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosikarbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
karbohidrat dalam bidang ilmu farmakognosi
 
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
1 FEB_KEBIJAKAN DAN SITUASI SURV PD3I_AK I CIKARANG.pptx
 
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.pptPAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
PAPARAN TENTANG PENYAKIT TUBERKULOSIS.ppt
 
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.pptAnatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
Anatomi Fisiologi Sistem Muskuloskeletal.ppt
 
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptxtatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
tatalaksana chest pain dan henti jantung.pptx
 
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptxKONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
KONSEP DASAR KEGAWATDARURATAN MATERNAL NEONATAL.pptx
 
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptxDAM DALAM IBADAH HAJI  2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
DAM DALAM IBADAH HAJI 2023 BURHANUDDIN_1 (1).pptx
 
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
Adaftasi fisiologis neonatus setelah dilahirkan antara lain pernafasan, suhu ...
 
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.pptSISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
SISTEM KONDUKSI / KELISTRIKAN JANTUNG.ppt
 
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatanLogic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
Logic Model perencanaan dan evaluasi kesehatan
 
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONALIMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
IMPLEMENTASI FORNAS DALAM PELAKSANAAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL
 
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
#3Sosialisasi Penggunaan e-renggar Monev DAKNF 2024.pdf
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pd Lansia.pptx
 
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakatKONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
KONSEP ANSIETAS kesehatan jiwa masyarakat
 
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).pptMEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
MEMBERIKAN OBAT INJEKSI (KEPERAWATAN DASAR).ppt
 
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptxFarmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
Farmakologi_Pengelolaan Obat pada Anak.pptx
 
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase NeurologiReferat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
Referat Penurunan Kesadaran_Stase Neurologi
 
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
RTL PPI dr.Intan.docx puskesmas wairasa.
 
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiBLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
BLC PD3I, Surveilans Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi
 
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdfJenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
Jenis-Jenis-Karakter-Pasien-Rumah-Sakit.pdf
 

ASKEP_ELMA_(058)_&_ELLY_(059)[1].docx

  • 1. KAJIAN KEPERAWATAN Nama Mahasiswa yang mengkaji Unit : Hemodialisa Tgl. Pengkajian : 26/11/2022 Ruang / Kamar : 1 B Waktu Pengkajian : 30 menit Tgl. Masuk RS : 26/11/2022 Auto Anamnese : Allo Anamnese : I. IDENTIFIKASI KLIEN Nama Initial : Ny. S Tempat / tgl lahir ( umur ) : 31/08/1970 Jenis kelamin : Laki – laki Perempuan Status Perkawinan : Sudah menikah Jumlah Anak : 2 (dua) Agama / Suku : Islam / Jawa Warga negara : Indonesia Asing Bahasa yang digunakan : Indonesia Daerah Asing Pendidikan : SMA Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Alamat Rumah : Jl. Budi Mulia No. 1 002/012 Pademangan Barat Jakarta Utara PENANGGUNG JAWAB Nama : Nn. Nunung Ardiani Alamat : Jl. Budi Mulia No. 1 002/012 Pademangan Barat Jakarta Utara Hubungan dengan klien : Anak II. DATA MEDIK A. Dikirim Oleh : UGD Dokter praktek B. Diagnosa Medik : CKD ON HD Saat Masuk : CKD ON HD Saat pengkajian : CKD ON HD Nama dan NIM : Elma Nadya Putri Permatasari (202212058) Elly Ermawati (202212059)      
  • 2. III. KEADAAN UMUM A. KEADAAN SAKIT : Klien sakit sedang Alasan : Klien dengan kesadaran composmentis dengan GCS 15, klien berbaring dalam melakukan proses hemodialisa, klien terpasang CDL di paha kanan, klien tampak edema pada kedua ekstermitas bawah. B. TANDA – TANDA VITAL : 1. Kesadaran Kualitatif : Compos mentis Somnolens Coma Apatis Soporocomatous Kuantitatif: Skala Coma Glasgow : Respon Motorik : (6) sesuai perintah Jumlah Respon Bicara : (5) orientasi baik Respon Membuka mata : (4) membuka mata spontan Kesimpulan : Normal Flaping Tremor / asterixis Positif Negatif 2. Tekanan darah : 120/80 M A P : (S + 2D) / 3 = (120 + 160) / 3 = (280) / 3 = 93,4 mmHg Kesimpulan : Normal 3. Suhu : 36,20 C Oral Axilliar Rectal 4. Nadi : 87x/menit HR : 20x/menit 5. Pernapasan : Frekuensi : Irama : Teratur Kusmaull Cheysnes - Strokes Jenis : Dada Perut C. PENGUKURAN 1. Lingkar Lengan Atas : 50 Cm 2. Lipat Kulit Triceps : 55 Cm 3. Tinggi Badan : 150 Cm Berat Badan : 61 Kg I.M.T ( Indeks Masa Tubuh ) : 27,1 Kg / m2 Kesimpulan : Obesitas tingkat I 15   x x   
  • 3. Ny. 52 tahun Catatan : Dianjurkan pasien untuk olahraga ringan dan mengurangi karbohidrat D. GENOGRAM : Keterangan : : Perempuan : Laki-laki : Meninggal : Garis perkawinan : Garis keturunan : Cerai : Tinggal dalam saru rumah
  • 4. : Pasien PENGKAJIAN POLA KESEHATAN A. KAJIAN PERSEPSI KESEHATAN – PEMELIHARAAN KESEHATAN Riwayat Penyakit Yang Pernah Dialami : Diabetes Millitus dan Hipertensi Sakit berat, dirawat, kecelakaan, operasi, gangguan kehamilan / persalinan, abortus, transfusi, reaksi alergi : Tidak ada Kapan Catatan ……………………………………………...... Tidak ada Tidak ada
  • 5. 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit klien masih bekerja di sebuah perusahaan swasta dan klien masih melakukan aktivitas fisik dengan baik b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sejak sakit klien sudah berhenti bekerja dan aktivitas klien dibantu oleh anaknya 2. Data Obyektif a. Observasi Kebersihan rambut : Rambut tampak bersih Kulit kepela : Tidak tampak ada lesi dan ketombe Kebersihan kulit : Bersih Higiene rongga mulut : Bersih, tidak tampak ada karang gigi Kebersihan genetalia : Bersih, tidak tampak keputihan Kebersihan anus : Bersih, tidak tampak adanya benjolan Tanda / Scar Vaksinasi : BCG Cacar B. KAJIAN NUTRISI METABOLIK 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit nafsu makan baik, sehari makan 3x sehari b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan tidak nafsu makan sejak sakit. 2. Data Obyektif a. Observasi : Saat di HD klien terlihat nafsu makan baik sedikit tapi sering. b. Pemeriksaan Fisik Keadaan rambut: Bersih Hidrasi kulit: Kering tidak tampak ada lesi Palpebrae : Kelopak mata atas menutupi iris 2-3 mm Conjungtiva : Anemis  
  • 6. Sclera: Ikterik Hidung : Tidak ada secret, tidak terdapat pernapasan cuping hidung, tidak ada perdarahan Rongga mulut : Mukosa bibir lembab, tidak tampak sianosis Gusi : Tidak ada abses, tidak ada perdarahan Gigi geligi : Tidak ada karang gigi, terdapat caries gigi Gigi palsu : tidak menggunakan gigi palsu Kemampuan mengunyah keras : Baik, tidak ada masalah Lidah : Lida tidak tampak kotor Tonsil : Tidak terdapat pembesaran tonsil Pharing : Tidak ada peradangan Kelenjar getah bening leher : Tidak ada pembesaran kelenjar getah bening leher Kelenjar parotis : Tidak ada pembesaran parotis Kelenjar tyroid : Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid Abdomen Inspeksi : Bentuk : Supel Bayangan vena : Tidak nampak Benjolan vena : Tidak nampak Auskultasi : Peristaltik : Frekuensi bising usus 9 kali/menit Palpasi : Tanda nyeri umum : Tidak ada nyeri Massa : Tidak teraba massa Hidrasi kulit : Elastis Nyeri tekan : R. Epigastrica Titik Mc. Burney Tidak ada nyeri tekan R. Suprapubica R. Illiaca Hepar : Tidak ada nyeri tekan pada pemeriksaan hepar Lien : (-) Perkusi : (-) Ascites Negatif Positif, Lingkar perut ……….....….. / ……....….… / …..…..…. cm Kelenjar limfe inguinal : (-) Kulit : Spider naevi Negatif Positif Uremic frost Negatif Positif Edema Negatif Positif, Lokasi: …………………………….......... Icteric Negatif Positif Tanda – tanda radang : Tidak ada tanda-tanda peradangan Lesi: Tidak tampak ada lesi c. Pemeriksaan Diagnostik      
  • 7. Laboratorium : d. Terapi : Glimepiride 4mg (2 x 1) Epotrex 2000 IV/Unit HD seminggu 2x setiap hari selasa dan sabtu KAJIAN POLA ELIMINASI 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan BAB dan BAK tidak ada masalah b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan BAB tidak ada masalah, BAK frekuensi sering tetapi sedikit 2. Data Obyektif a. Observasi : Saat di HD klien tidak BAB dan BAK b. Pemeriksaan Fisik Peristaltik usus : 9 kali/menit Palpasi suprapublika : kandung kemih Penuh Kosong Nyeri ketuk ginjal : Kiri : Negatif Positif Kanan : Negatif Positif   
  • 8. Mulut Urethra : Anus : Peradangan Negatif Positif Fissura Negatif Positif Hemoroid Negatif Positif Prolapsus recti Negatif Positif Fistula ani Negatif Positif Masa Tumor Negatif Positif c. Pemeriksaan Diagnostik Laboratorium : Kreatinin 21.53 mg/dL eGFR 1.70 mL/min/1.73 m^%^2 Ureum darah 249 mg/dL d. Terapi : Furosemide 20mg (2 x 1) KAJIAN POLA AKTIVITAS DAN LATIHAN 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan sebelum sakit tidak ada masalah b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sejak sakit mudah lelah 2. Data Obyektif a. Observasi : Aktifitas Harian : Makan Mandi Berpakaian Kerapian Buang air besar Buang air kecil Mobilisasi di tempat tidur Ambulasi : mandiri Postur tubuh : Normal, tidak tampak skoliosis Gaya jalan : Normal Anggota gerak yang cacat : Tidak ada  0 : mandiri 1 : bantuan dengan alat 2 : bantuan orang 3 : bantuan orang dan alat 4 : bantuan penuh 0 0 0 0 0 0 0     
  • 9. Fiksasi : Tidak terpasang fiksasi Tracheaostomie : Tidak terpasang tracheaostomie b. Pemeriksaan Fisik J V P : 5 cm H2O Kesimpulan : Normal Perfusi pembuluh perifer kuku : Kurang dari 2 detik Thorax dan pernapasan Inspeksi : Bentuk thorax : Simetris Stridor : Negatif Positif Dyspnea d’effort : Negatif Positif Sianosis : Negatif Positif Palpasi : Vocal Fremitus Perkusi : Sonor Redup Pekak Batas paru hepar : Tidak dikaji Kesimpulan : Tidak dikaji Auskultasi : Suara Napas : Tidak terdengar wheezing atau ronkhi Suara Ucapan : Normal Suara Tambahan : Tidak ada Jantung Inspeksi : Ictus Cordis : Klien menggunakan alat pacu jantung : Negatif Positif Palpasi : Ictus Cordis : Thrill : Negatif Positif Perkusi : Batas atas jantung : Tidak dikaji Batas kanan jantung : Tidak dikaji Batas kiri jantung : Tidak dikaji Auskultasi : Bunyi Jantung II A : Tunggal Bunyi Jantung II P : Tunggal Bunyi Jantung I T : Tunggal Bunyi Jantung I M : Tunggal Bunyi Jantung III Irama Gallop : Negatif Positif Murmur : Negatif Positif : Tempat : ………………………………. Grade : ………………………………. HR : 20 X / menit        
  • 10. Bruit Aorta : Negatif Positif A. Renalis : Negatif Positif A. Femortalis : Negatif Positif Lengan Dan Tungkai Atrofi otot : Negatif Positif, Tempat : …………………….…… Rentang gerak : Mati sendi : Normal Kaku sendi : Normal Uji kekuatan otot : kiri : 1 2 3 4 5 kanan : 1 2 3 4 5 Reflex Fisiologik : Normal Reflex Patogik : Babinski, kiri Negatif Positif kanan Negatif Positif Clubing Jari – jari : Negatif Positif Varices Tungkai : Negatif Positif Columna Vertebralis Inspeksi : Kelainan bentuk: Tidak ada Palpasi : Nyeri tekan : Negatif Positif N. III – IV – VI : …………………………………………………………………………...................... N. VII Rombang Test : Negatif Positif N. XI : …………………………………………………………………………...................... Kaku kuduk : Normal c. Pemeriksaan Diagnostik Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada d. Terapi : Tidak KAJIAN POLA TIDUR DAN ISTIRAHAT 1. Data subyektif Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada gangguan tidur dan istirahat     5 5 5 5 5 5 5 5 5 5      
  • 11. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan sulit tidur pada malam hari. 2. Data Obyektif a. Observasi : Saat proses HD pasien tampak tertidur pulas Expresi wajah mengantuk : Negatif Positif Banyak menguap : Negatif Positif Palpebrae Inferior berwarna gelap : Negatif Positif b. Terapi : Tidak ada KAJIAN POLA PERSEPSI KOGNITIF 1. Data Subyektif a. Keaadan sebelum sakit : Tidak ada masalah c. Keadaan sejak sakit : Tidak ada masalah 2. Data Obyektif a. Observasi : Klien tampak tidak kesakitan b. Pemeriksaan Fisik Penglihatan Cornea : Tidak dikaji. Visus : Tidak dikaji Pupil : Tidak dikaji Lensa Mata : Tidak dikaji Tekanan Intra Ocular ( TIO ) : Tidak dikaji Pendengaran Pina : Tidak dikaji Canalis : Tidak dikaji Membran Tympani : Tidak dikaji Tes Pendengaran :Tidak dikaji Pengenalan rasa posisi pada gerakan lengan dan tungkai : Tidak dikaji N I : Tidak dikaji   
  • 12. N II : Tidak dikaji N V Sensorik : Tidak dikaji N VII Sensorik : Tidak dikaji N VIII Pendengaran : Tidak dikaji Tes Romberg : Tidak dikaji d. Pemeriksaan Diagnostik Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada e. Terapi : Tidak ada G. KAJIAN POLA PERSEPSI DAN KONSEP DIRI 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit: Klien mengatakan tidak ada masalah c. Keadaan sejak sakit: Klien mengatakan tidak ada masalah 2. Data Obyektif a. Observasi Kontak mata : Fokus Rentang perhatian : Fokus Suara dan cara bicara : Baik Postur tubuh : Normal, tidak tampak skoliosis b. Pemeriksaan Fisik Kelainan bawaan yang nyata : Tidak tampak kelainan Abdomen : Bentuk : Supel Bayangan vena : Tidak tampak bayangan Benjolan massa : Tidak tampak bayangan
  • 13. Kulit : lesi kulit : Tidak tampak ada lesi Penggunaan protesa : Hidung Payudara Lengan Tungkai H. KAJIAN POLA PERAN DAN HUBUNGAN DENGAN SESAMA 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit: Klien mengatakan hubungan dengan keluarga baik, tidak ada berselisih pendapat b. Keadaan sejak sakit: Klien mengatakan hubungan dengan keluarga baik, tidak ada berselisih pendapat 2. Data Oyektif a. Observasi : Saatb di HD hubungan klien dengan anaknya tampak baik tidak ada masalah I. KAJIAN POLA REPRODUKSI - SEKSUALITAS 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan seksualitas nya menurun 2. Data Obyektif a. Observasi : Tidak terkaji b. Pemeriksaan Fisik : Tidak terkaji c. Pemeriksaan Diagnostik Laboratorium : Tidak ada Lain – lain : Tidak ada
  • 14. d. Terapi : Tidak ada J. KAJIAN MEKANISME KOPING DAN TOLERANSI TERHADAP STRES 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan tidak ada masalah 2. Data Obyektif a. Observasi : Klien tampak menerima penyakit yang di deritanya b. Pemeriksaan Fisik Tekanan darah : Berbaring : 110/80 mm Hg Duduk : 120/80 mm Hg Berdiri : 120/80 mm Hg Kesimpulan : Hipotensi Ortostatik : Negatif Positif HR : 85x/ menit Kulit : Keringat dingin : Tidak ada Basah : Tidak ada c. Terapi : Tidak ada K. KAJIAN POLA SISTEM NILAI KEPERCAYAAN 1. Data Subyektif a. Keadaan sebelum sakit : Klien mengatakan beragama islam dan rutin melakukan sholat 5 waktu dan mengaji b. Keadaan sejak sakit : Klien mengatakan beragama islam dan rutin melakukan sholat 5 waktu dan mengaji, klien percaya bahwa penyakit yang diderita saat ini adalah sebagian cobaan yang akan dihadapinya 2. Data Obyektif 
  • 15. a. Observasi : Saat di HD klien tampak menggunakan jilabab dan klien tampak percaya bahwa apa yang dialaminya sekarang adalah cobaan Tanda Tangan Mahasiswa yang Mengkaji (Elma Nadya Putri Permatasari dan Elly Ermawati) DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN 1. Nama Obat : Glimepiride 2. Klasifikasi Obat : Obat bebas terbatas ( misalnya = AB – Analgetik ) 3. Dosis Umum : 20mg 4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter bersangkutan 5. Cara pemberian obat : Oral 6. Mekanisme kerja dan fungsi : Untuk menurunkan dan mengontrol kada gula darah pada pasien
  • 16. = 7. Alasan pemberian obat pada : pasien yang bersangkutan, dosis dan cara pemberian 8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat glimepiride 9. Gejala keracunan : Tidak ada 10. Side effect obat : Mual muntah, pusing lemas DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN 1. Nama Obat : Epotrex 2. Klasifikasi Obat : Obat keras ( misalnya = AB – Analgetik ) 3. Dosis Umum : 2000 IV/Unit 4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter bersangkutan 5. Cara pemberian obat : Intravena 6. Mekanisme kerja dan fungsi : = 7. Alasan pemberian obat pada : pasien yang bersangkutan, dosis dan cara pemberian 8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat epotrex 9. Gejala keracunan : Tidak ada 10. Side effect obat : Syok, tekanan darah tinggi, detak jantung diatas normal Agar gula darah pasien terkontrol dengan dosis 20mg 2x1 Agar hemoglobin pasien mendekati batas normal dengan dosis 2000 IV/Unit 1x1 Untuk pengobatan anemia pada penderita gagal ginjal
  • 17. DAFTAR OBAT YANG DIBERIKAN PADA PASIEN 1. Nama Obat : Furosemide 2. Klasifikasi Obat : Obat bebas terbatas ( misalnya = AB – Analgetik ) 3. Dosis Umum : 40mg 4. Dosis untuk pasien yang : Sesuai dengan anjuran dokter bersangkutan 5. Cara pemberian obat : Oral 6. Mekanisme kerja dan fungsi : = 7. Alasan pemberian obat pada : pasien yang bersangkutan, dosis dan cara pemberian 8. Kontra indikasi : Hipersensitif terhadap obat furosemide 9. Gejala keracunan : Tidak ada 10. Side effect obat : Hipokalemia ANALISA DATA No. D a t a Etiologi Masalah 1. DS : Klien mengatakan kedua kaki bengkak, rutin melakukan HD 2x dalam seminggu, mudah lelah Kelebihan asupan cairan Hypervolemia Agar pembengkakan pada kedua kaki pasien berkurang dengan dosis 40mg 2x1 Untuk mengatasi penumpukkan cairan didalam tubuh
  • 18. 2 3 DO : Kedua kaki klien tampak bengkak, klien tampak lemas TD : 120/80 mmHg N : 104x/mnt S : 36,0°C RR : 20x/mnt SpO2 : 99% Terpasang CDL di pada kanan CRT < 2 detik Laboratorium : Kreatinin 21.53 mg/dL eGFR 1.70 mL/min/1.73 m^%^2 Ureum darah 249 mg/dL DS : pasien mengatakan kulit kering dan terkelupas DO : kulit tampak kering dan terkelupas DS: Pasien mengatakan gatal di paha sebelah kanan terpasang CDL. DO: - Terpasang CDL pada paha kanan. dengan keadaan exit site masih basah. - Tidak ada tanda – tanda infeksi - Balutan tampak kering Perubahan status nutrisi (kelebihan atau kekurangan) Efek prosedur invasi Gangguan integritas kulit / jaringan. Resiko infeksi DIAGNOSA KEPERAWATAN
  • 19. N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : Hemodialisa / 1B No. Diagnosa Keperawatan Nama jelas 1. 2. 3. Hipervolemia (D.0022) Gangguan integritas kulit (D.0129) Resiko infeksi (D.0142) Elma dan Ely Elma dan Ely Ely
  • 20. RENCANA KEPERAWATAN N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : Hemodialisa Tanggal Diagnosa Keperawatan Hasil Yang diharapkan Rencana Tindakan Tanda tangan Nama Jelas Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif, penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter 26/11/20 22 14.00 Hipervolemia (D.0022) Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5 jam maka hipervolemia meningkat dengan kriteria hasil: - Asupan cairan meningkat -. Haluaran urin meningkat - Edema menurun - Tekanan darah membaik - Turgor kulit membaik - Asites Menurun - Denyut nadi radial membaik - Membran mukosa membaik - BB badan membaik Manajemen Hipervolemia Observasi: 1. Periksa tanda dan gejala hipervolemia (edema, dispnea, suara napas tambahan) 2. Monitor intake dan output cairan 3. Monitor jumlah dan warna urin Terapeutik 4. Batasi asupan cairan dan garam 5. Tinggikan kepala tempat tidur Edukasi 6. Jelaskan tujuan dan prosedur pemantauan cairan Kolaborasi 7. Kolaborasai pemberian diuretic 8. Kolaborasi penggantian kehilangan kalium akibat deuretik 9. Kolaborasi pemberian continuous renal replecement therapy (CRRT), jika perlu Ely dan Elma
  • 21. RENCANA KEPERAWATAN N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : Hemodialisa Tanggal Diagnosa Keperawatan Hasil Yang diharapkan Rencana Tindakan Tanda tangan Nama Jelas Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif, penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter 26-11- 2022 14.00 Gangguan integritas kulit (D.0129) Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5jam maka gangguan integritas kulit. Meningkat dengan kteria hasil : Integritas kulit dan jaringan meningkat Manajemen integritas kulit observasi : 1. Identifikasi penyebab gangguan integritas kulit ( mis: perubahan sirkulasi, status Nutrisi, penurunan kelembapan, suhu lingkungan ekstrem, penurunan mobilitas) Terapeutik 1. Gunakan produk berbahan ringan / alami dan hipoalergik pada kulit sensitif 2. hindari produk berbahan dasar alcohol pada kulit kering Edukasi 1. Anjurkan menggunakan pelembap (Mis: Lotion, serum) 2. Anjurkan meningkatkan asupan nutrisi 3. Anjurkan menghindari terpapar suhu ekstrem 4. Anjurkan berjemur selama 30 menit di luar rumah Kolaborasi 1. Kolaborasi dengan dokter pemberian antibiotic jika perlu Elma dan Ely
  • 22. RENCANA KEPERAWATAN N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : Hemodialisa Tanggal Diagnosa Keperawatan Hasil Yang diharapkan Rencana Tindakan Tanda tangan Nama Jelas Meliputi : Tindakan Keperawatan, tindakan observatif, penyuluhan, Pelaksanaan program Dokter 26-11- 2022 14.00 Resiko infeksi (D.0142) Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5jam maka gangguan integritas kulit. Meningkat dengan kteria hasil : Tingkat infeksi menurun Manajemen Resiko Infeksi observasi : 1. Monitor tanda gejala infeksi Terapeutik 1. berikan perawatan kulit pada daerah CDL 2. cuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan pasien 3. pertahan kan teknik aseptic pada pasien beresiko tinggi Elma dan Ely
  • 23. Edukasi 1. Jelaskan tanda dan gejala infeksi Kolaborasi 1. Kolaborasi dengan dokter pemberian antibiotic jika perlu
  • 24. TINDAKAN KEPERAWATAN N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : hemodialisa Tanggal Tindakan Keperawatan Nama Jelas 26-11-2022 14.00 14.20 PRE HD Mengucapkan salam dan menimbang BB Hasil : -Membalas salam - BB: 61,5 kg, BB sebelumnya 60,5 kg kenaikan - Kenaikan 1 kg Identifikasi klien dan melakukan Assesment Hasil : Menyebutkan nama dan mengutarakan Keluhannya (tidak ada keluhan) Mengobservasi TTV Hasil : TD: 120/70 mmHg, N: 100x/menit S: 36.10 C R: 20x/menit, SpO2: 99% Memprogram HD Hasil : UFG: 1500ml Ufrate: 556ml/j Qb: 200ml/mnt Qd: 500ml/mnt Time:5 jam Mempersiapkan HD pack, heparin inj, Ely dan Elma
  • 25. 14.38 15.40 16.40 17.40 Melakukan Perawatan CDL Hasil : -Daerah sekitar insersi CDL kering INTRA HD Memberitahukan klien memulai Hd Hasil : -Pasien mengerti dan istirahat Melakukan TTV /1 jam Hasil : TD: 120/70 mmHg N:100x/ menit RR: 20x/menit S: 36.10 C SpO2: 99% -Menganjurkan klien teknik relaksasi dan memberikan posisi nyaman Hasil : -Pasien nyaman Memberi edukasi tentang diit Hasil : Pasien mengerti Anjurkan klien makan makanan hangat Hasil : Klien mengerti Melakukan TTV Hasil : TD: 120/80 mmHg N: 99x, RR: 20 S: 36.10 C SpO2: 98% Menganjurkan klien makan sedikit tapi sering Hasil : Pasien makan ¼ porsi Melakukan TTV/1 jam Hasil :
  • 26. 19.40 TD: 120/80 mmHg N: 99x, RR: 20 S: 36.10 C SpO2: 98% POST HD -HD selesai , melakukan terminasi dan menutup Akses CDL femoral dextra Hasil : CDL tertutup dengan Rapi -Melakukan TTV Hasil : TD: 120/80 mmHg N: 90x RR: 20x S: 36,20 C SpO2: 98%, UFG tercapai 1500 ml. Monitor Ku Pasien Hasil : Pasien Compos Mentis Menimbang BB Post HD Hasil : BB Post HD:60,5 Kg Klien pulang menggunakan kursi roda di dorong oleh keluarga EVALUASI KEPERAWATAN N a m a / U m u r : Ny. S / 52 tahun Ruang / Kamar : Hemodialisa Tanggal E v a l u a s I ( SOAP ) Nama Jelas 26/11/2022 DX 1 S : - Klien mengatakan tidak ada keluhan O : KU : Baik, KES : CM - Observasi ttv TD :120/80 mmHg N: 90x RR: 20x S: 36,20 C SpO2: 98%, UFG tercapai 1500 ml. Injeksi epotrex 2000 umit /iv A : masalah kelebihan volume cairan sudah teratasi. Elma dan Ely
  • 27. DX 2 DX 3 P :intervensi dihentikan S : Klien mengatakan kulit masih kering dan terkelupas O : Kulit tampak kering dan terkelupas A : masalah belum teratasi P : Intervensi di lanjutkan dan kolaborasi dengan dokter spresialis kulit. S: klien mengatakan gatal di paha sebelah kanan area CDL O : Terpasang CDL di paha kanan. A : masalah teratasi P : Intervensi dihentikan Lakukan perawatan CDL saat HD Elma dan Ely Elma dan Ely