SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK
OLEH :
TIM DOSEN FARMASETIKA DASAR
AKADEMI FARMASI SURABAYA
TAHUN 2016/2017
Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek
■ Berdasar Permenkes RI/No 35/ th. 2014
1. Mutu pelayanan kefarmasian di Apotek berorientasi pada keselamatan
pasien
Perlu suatu standar yang digunakan sebagai acuan dalam pelayanan
kefarmasian di apotek
Standar pelayanan kefarmasian adalah...
“tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian
dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian”
Fungsi adanya standar??
1. Meningkatkan mutu pelayanan
2. Menjamin kepastian hukum bagi tenaga kefarmasian
3. Melindungi pasien dan masyarakat dari pengobatan yang tidak rasional dalam
rangka patient safety
PELAYANAN KEFARMASIAN adalah
“ Suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab pada
pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan
maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan
mutu kehidupan pasien “
Batasan Profesi Tenaga Tekhnis Kefarmasian
1. Membantu apoteker dalam mengerjakan Pekerjaan Kefarmasian
2. Terdiri dari : Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi, Asisten
Apoteker
Pelayanan Kefarmasian Di Apotek, meliputi...
Pengelolaan Sediaan Farmasi, alat kesehatan,
dan bahan medis habis pakai
Pelayanan Farmasi Klinik
a. Perencanaan
b. Pengadaan
c. Penerimaan
d. Penyimpanan
e. Pemusnahan
f. Pengendalian
g. Pencatatan dan pelaporan
# menejerial
a. Pengkajian resep (skrinning R/)
b. Dispensing (penyiapan, peracikan, pengemasan
sesuai permintaan R/)
c. Pelayanan informasi obat (PIO)
d. Konseling
e. Pelayanan kefarmasian di rumah (home pharmacy
care)
f. Pemantauan terapi obat
g. Monitoring efek samping obat
Alur obat dari resep hingga sampai kepada pasien
RESEP
menulis
DOKTER
Diterima
dibaca
Apoteker;
Apoteker pendamping;
Asisten Apoteker
Obat
Pasien atau
customer apotek
Menyediakan
sesuai resep
Diberikan
Skrinning administratif
Resep asli terdiri dari :
1. Nama dokter penulis resep; No. SIP
(Surat ijin Praktek), alamat praktek &
no telp
2. Tempat & tanggal ditulisnya resep
3. Nama obat, cara membuat,signatura
(aturan pakai)
4. Paraf atau tanda tangan dokter
penulis resep
5. Nama, umur & alamat pasien
1
2
3
3
4
5
Aman
Kriteria
penulisan R/
dari dokter
rasional Tepat
-Tidak berbahaya dalam
penggunaan bagi organ tubuh
-Waspada terhadap efek samping
dan kontraindikasi
- Baik dlm penulisan resep maupun
dlm komposisi obat
- Dlm pemeriksaan sesuai BSO dgn rute
pemberian, usia dan kondisi pasien
- Obat tidak tercampur dihindarkan
dari segi farmasetika maupun
farmakologi
- Interaksi obat
-Tepat indikasi
-Tepat obat
-Tepat pasien
-Tepat dosis dan perhitungan
-Tepat interval waktu dan lama
pemberian obat
Skrinning Farmakologis
Pelayanan apotek terhadap resep
■ Apotek wajib melayani resep dari dokter, dokter gigi, dan dokter
hewan.
■ Pelayanan resep sepenuhnya atas tanggung jawab APA.
■ Apoteker wajib melayani resep sesuai dengan tanggung jawab dan
keahlian profesinya yang dilandasi pada kepentingan masyarakat.
■ Apoteker tidak diizinkan mengganti obat generik yang ditulis di dalam
resep dengan obat paten.
■ Bila pasien tidak mampu menebus obat yang tertulis di dalam resep,
apoteker wajib berkonsultasi dengan dokter untuk pemilihan obat yang
lebih tepat.
Pelayanan apotek
A.) Apotek dapat melakukan pembuatan, pengubahan bentuk, peracikan
obat dan bahan obat untuk :
1. pelayanan resep dokter, dokter gigi dan dokter hewan.
2. pelayanan langsung tanpa resep khusus untuk obat bebas dan bebas
terbatas.
3. pelayanan lain sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
B.) Dalam penyerahan obat kepada pasien baik R/ maupun swamedikasi,
disertai dengan pelayanan atau pemberian informasi obat meliputi :
1. Aturan pakai minum obat sesuai etiket
2. Efek samping yang mungkin timbul
3. Konseling tambahan
PP 51 tahun 2009: (pasal 24)
Dalam melakukan Pekerjaan Kefarmasian pada Fasilitas Pelayanan Kefarmasian,
Apoteker dapat :
a. mengangkat seorang Apoteker pendamping yang memiliki SIPA;
b. mengganti obat merek dagang dengan obat generik yang sama komponen aktifnya atau
obat merek dagang lain atas persetujuan dokter dan/atau pasien
c. menyerahkan obat keras, narkotika dan psikotropika kepada masyarakat atas resep dari
dokter sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
■ Pekerjaan membuat salinan R/ merupakan kewenangan pihak apotek
■ Salinan resep adalah salinan tertulis dari suatu resep yang dibuat oleh apotek.
■ Istilah lain dari salinan resep : kopi resep, apograph, Exemplum, Afschrift.
■ Salinan resep memuat :
1. Semua keterangan yang terdapat dalam resep asli
2. Kop Salinan R/ , memuat :
a. Nama dan alamat apotek
b. Nama APA dan SIPA serta SIA
3. Tanda det atau detur untuk obat yang sudah diserahkan; tanda nedet atau nedetur
untuk obat yang belum diserahkan
4. Nomor resep dan tanggal peresepan
Salinan Resep ?????
Penyimpanan resep dan salinan resep
■ Resep yang telah dikerjakan diatur menurut tanggal dan
nomor urut penerimaan resep dan harus disimpan
minimal tiga tahun.
■ Resep yang mengandung narkotika, psikotropika harus
dipisahkan dari resep lainnya.
■ Resep yang telah disimpan lebih dari tiga tahun dapat
dimusnahkan dengan cara dibakar atau dengan cara lain
yang memadai oleh APA bersama sekurang-kurangnya
seorang petugas apotek, dan harus dibuat berita acara
pemusnahan.
Permasalahan terkait dengan resep di apotek
(Resep palsu)
• Sering dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, terutama para
pengguna narkotika dan psikotropika.
• Perlu diwaspadai juga jenis obat lain yang sering disalahgunakan, ex. CTM, DMP.
Ciri R/ OKT dan NKT palsu
• Beberapa ciri resep berisi narkotika/psikotropika palsu :
- pasien/pembawa resep terlihat ragu-ragu/tidak percaya diri ketika menyerahkan
resep.
- perilaku pasien/pembawa resep menunjukkan ciri pengguna narkotika/psikotropika
(ex. dari mulut pasien keluar aroma alkohol, mata merah dan pandangan tidak
fokus).
- penyakit yang diderita tidak jelas atau tidak sesuai dengan indikasi obat.
- dokter penulis resep bukan dokter yang terutama menangani penyakit yang
disebutkan.
- Isi/obat dalam resep tidak rasional (ex. untuk psikotropika tertentu ditulis dalam
jumlah sangat banyak)
- Resep yang dibawa berupa salinan resep, sedangkan resep aslinya tidak disimpan
oleh apotek yang bersangkutan.

More Related Content

Similar to Pelayanan_Kefarmasian_Di_Apotek.pptx

Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdf
Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdfPelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdf
Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdfAriestaPerwitasari
 
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)Robby Candra Purnama
 
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptx
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptxPRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptx
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptxrahimatuluthia1
 
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptxZurya12
 
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdfLindaIndriani6
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521BidangTFBBPKCiloto
 
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisiMAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisiRirin279049
 
SK PELAYANAN FARMASI.docx
SK PELAYANAN FARMASI.docxSK PELAYANAN FARMASI.docx
SK PELAYANAN FARMASI.docxKentutGede
 
Tabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarTabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarNurul Vanny
 
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxBersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxNevada3
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptxssuser1f6caf1
 
Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaSapan Nada
 
Pedoman penyusunan formularium rs
Pedoman penyusunan formularium rsPedoman penyusunan formularium rs
Pedoman penyusunan formularium rsHenry Nobito
 

Similar to Pelayanan_Kefarmasian_Di_Apotek.pptx (20)

Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdf
Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdfPelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdf
Pelayanan Kefarmasian dan Penggunaan Obat-PKPO.pdf
 
Ifrs
IfrsIfrs
Ifrs
 
Swamedikasi
SwamedikasiSwamedikasi
Swamedikasi
 
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN (Narkotika Psikotropika)
 
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptx
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptxPRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptx
PRINSIP DALAM PEMBERIAN OBAT DISTRIBUSI OBAT RESEP.pptx
 
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx
8. PELAYANAN NARKOTIKA DAN PSIKOTROPIKA.pptx
 
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf
01 - Peran Apoteker dalam Praktek Kefarmasian.pdf
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkmPelayanan kefarmasian di pkm
Pelayanan kefarmasian di pkm
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521Pelayanan kefarmasian di pkm   ciloto  050521
Pelayanan kefarmasian di pkm ciloto 050521
 
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisiMAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
MAjalah yang baik adalah majalah yang berisi
 
SK PELAYANAN FARMASI.docx
SK PELAYANAN FARMASI.docxSK PELAYANAN FARMASI.docx
SK PELAYANAN FARMASI.docx
 
Tabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfarTabel tugas pelfar
Tabel tugas pelfar
 
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptxBersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
Bersama Apoteker Kenali Dagusibu dan Pelayanan Kefarmasian.pptx
 
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
05. PPT Pelayanan Kefarmasian Penggunanan Obat Bimbingan.pptx
 
Konseling dan pio nada
Konseling dan pio nadaKonseling dan pio nada
Konseling dan pio nada
 
Pedoman penyusunan formularium rs
Pedoman penyusunan formularium rsPedoman penyusunan formularium rs
Pedoman penyusunan formularium rs
 

Recently uploaded

PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 

Recently uploaded (18)

PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 

Pelayanan_Kefarmasian_Di_Apotek.pptx

  • 1. PELAYANAN KEFARMASIAN DI APOTEK OLEH : TIM DOSEN FARMASETIKA DASAR AKADEMI FARMASI SURABAYA TAHUN 2016/2017
  • 2. Standar Pelayanan Kefarmasian Di Apotek ■ Berdasar Permenkes RI/No 35/ th. 2014 1. Mutu pelayanan kefarmasian di Apotek berorientasi pada keselamatan pasien Perlu suatu standar yang digunakan sebagai acuan dalam pelayanan kefarmasian di apotek Standar pelayanan kefarmasian adalah... “tolak ukur yang digunakan sebagai pedoman bagi tenaga kefarmasian dalam menyelenggarakan pelayanan kefarmasian”
  • 3. Fungsi adanya standar?? 1. Meningkatkan mutu pelayanan 2. Menjamin kepastian hukum bagi tenaga kefarmasian 3. Melindungi pasien dan masyarakat dari pengobatan yang tidak rasional dalam rangka patient safety
  • 4. PELAYANAN KEFARMASIAN adalah “ Suatu pelayanan langsung dan bertanggung jawab pada pasien yang berkaitan dengan sediaan farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk meningkatkan mutu kehidupan pasien “
  • 5. Batasan Profesi Tenaga Tekhnis Kefarmasian 1. Membantu apoteker dalam mengerjakan Pekerjaan Kefarmasian 2. Terdiri dari : Sarjana Farmasi, Ahli Madya Farmasi, Analis Farmasi, Asisten Apoteker
  • 6. Pelayanan Kefarmasian Di Apotek, meliputi... Pengelolaan Sediaan Farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai Pelayanan Farmasi Klinik a. Perencanaan b. Pengadaan c. Penerimaan d. Penyimpanan e. Pemusnahan f. Pengendalian g. Pencatatan dan pelaporan # menejerial a. Pengkajian resep (skrinning R/) b. Dispensing (penyiapan, peracikan, pengemasan sesuai permintaan R/) c. Pelayanan informasi obat (PIO) d. Konseling e. Pelayanan kefarmasian di rumah (home pharmacy care) f. Pemantauan terapi obat g. Monitoring efek samping obat
  • 7. Alur obat dari resep hingga sampai kepada pasien RESEP menulis DOKTER Diterima dibaca Apoteker; Apoteker pendamping; Asisten Apoteker Obat Pasien atau customer apotek Menyediakan sesuai resep Diberikan
  • 8. Skrinning administratif Resep asli terdiri dari : 1. Nama dokter penulis resep; No. SIP (Surat ijin Praktek), alamat praktek & no telp 2. Tempat & tanggal ditulisnya resep 3. Nama obat, cara membuat,signatura (aturan pakai) 4. Paraf atau tanda tangan dokter penulis resep 5. Nama, umur & alamat pasien 1 2 3 3 4 5
  • 9. Aman Kriteria penulisan R/ dari dokter rasional Tepat -Tidak berbahaya dalam penggunaan bagi organ tubuh -Waspada terhadap efek samping dan kontraindikasi - Baik dlm penulisan resep maupun dlm komposisi obat - Dlm pemeriksaan sesuai BSO dgn rute pemberian, usia dan kondisi pasien - Obat tidak tercampur dihindarkan dari segi farmasetika maupun farmakologi - Interaksi obat -Tepat indikasi -Tepat obat -Tepat pasien -Tepat dosis dan perhitungan -Tepat interval waktu dan lama pemberian obat Skrinning Farmakologis
  • 10. Pelayanan apotek terhadap resep ■ Apotek wajib melayani resep dari dokter, dokter gigi, dan dokter hewan. ■ Pelayanan resep sepenuhnya atas tanggung jawab APA. ■ Apoteker wajib melayani resep sesuai dengan tanggung jawab dan keahlian profesinya yang dilandasi pada kepentingan masyarakat. ■ Apoteker tidak diizinkan mengganti obat generik yang ditulis di dalam resep dengan obat paten. ■ Bila pasien tidak mampu menebus obat yang tertulis di dalam resep, apoteker wajib berkonsultasi dengan dokter untuk pemilihan obat yang lebih tepat.
  • 11. Pelayanan apotek A.) Apotek dapat melakukan pembuatan, pengubahan bentuk, peracikan obat dan bahan obat untuk : 1. pelayanan resep dokter, dokter gigi dan dokter hewan. 2. pelayanan langsung tanpa resep khusus untuk obat bebas dan bebas terbatas. 3. pelayanan lain sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku. B.) Dalam penyerahan obat kepada pasien baik R/ maupun swamedikasi, disertai dengan pelayanan atau pemberian informasi obat meliputi : 1. Aturan pakai minum obat sesuai etiket 2. Efek samping yang mungkin timbul 3. Konseling tambahan
  • 12. PP 51 tahun 2009: (pasal 24) Dalam melakukan Pekerjaan Kefarmasian pada Fasilitas Pelayanan Kefarmasian, Apoteker dapat : a. mengangkat seorang Apoteker pendamping yang memiliki SIPA; b. mengganti obat merek dagang dengan obat generik yang sama komponen aktifnya atau obat merek dagang lain atas persetujuan dokter dan/atau pasien c. menyerahkan obat keras, narkotika dan psikotropika kepada masyarakat atas resep dari dokter sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
  • 13. ■ Pekerjaan membuat salinan R/ merupakan kewenangan pihak apotek ■ Salinan resep adalah salinan tertulis dari suatu resep yang dibuat oleh apotek. ■ Istilah lain dari salinan resep : kopi resep, apograph, Exemplum, Afschrift. ■ Salinan resep memuat : 1. Semua keterangan yang terdapat dalam resep asli 2. Kop Salinan R/ , memuat : a. Nama dan alamat apotek b. Nama APA dan SIPA serta SIA 3. Tanda det atau detur untuk obat yang sudah diserahkan; tanda nedet atau nedetur untuk obat yang belum diserahkan 4. Nomor resep dan tanggal peresepan Salinan Resep ?????
  • 14. Penyimpanan resep dan salinan resep ■ Resep yang telah dikerjakan diatur menurut tanggal dan nomor urut penerimaan resep dan harus disimpan minimal tiga tahun. ■ Resep yang mengandung narkotika, psikotropika harus dipisahkan dari resep lainnya. ■ Resep yang telah disimpan lebih dari tiga tahun dapat dimusnahkan dengan cara dibakar atau dengan cara lain yang memadai oleh APA bersama sekurang-kurangnya seorang petugas apotek, dan harus dibuat berita acara pemusnahan.
  • 15. Permasalahan terkait dengan resep di apotek (Resep palsu) • Sering dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, terutama para pengguna narkotika dan psikotropika. • Perlu diwaspadai juga jenis obat lain yang sering disalahgunakan, ex. CTM, DMP.
  • 16. Ciri R/ OKT dan NKT palsu • Beberapa ciri resep berisi narkotika/psikotropika palsu : - pasien/pembawa resep terlihat ragu-ragu/tidak percaya diri ketika menyerahkan resep. - perilaku pasien/pembawa resep menunjukkan ciri pengguna narkotika/psikotropika (ex. dari mulut pasien keluar aroma alkohol, mata merah dan pandangan tidak fokus). - penyakit yang diderita tidak jelas atau tidak sesuai dengan indikasi obat. - dokter penulis resep bukan dokter yang terutama menangani penyakit yang disebutkan. - Isi/obat dalam resep tidak rasional (ex. untuk psikotropika tertentu ditulis dalam jumlah sangat banyak) - Resep yang dibawa berupa salinan resep, sedangkan resep aslinya tidak disimpan oleh apotek yang bersangkutan.