SlideShare a Scribd company logo
1 of 23
DISUSUN OLEH
ANGGI MIKA ISKANDAR 1905062017
RISQAMAYSURI PARDEDE 1905062046
Yunanda Aditiya 1905062005
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
TA 2021/2022
Untuk mengisi pembangunan bangsa diperlukan Sumber Daya Manusia
(SDM) yang handal dan berkualitas. Sebagai salah satu Perguruan Tinggi,
Politeknik Negeri Medan (POLMED) berusaha memberikan sumbangan di dalam
usaha untuk mempersiapkan Mahasiswanya menjadi SDM yang siap untuk
menghadapi era globalisasi dan tantangan yang semakin berat dimasa depan
Karena itu harus ada wadah yang cukup memadai bagi Mahasiswa untuk
mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang dimilikinya secara nyata. Untuk itu
diperlukan kerjasama antara lembaga pendidikan dengan dunia industri agar
dapat memberikan kesempatan kepada Mahasiswa untuk melakukan kerja
praktik ini di industri yang bersangkutan
Tujuan Kerja Praktik lapangan merupakan salah satu upaya efektif
yang menjembatani antara dunia kampus yang teoritis dengan dunia industri
yang bersifat praktis serta untuk menjalin hubungan antara universitas dan
industri. Disamping itu Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi dan
membenahi kemampuan praktikalnya yang kelak dapat diterapkan setelah
menyelesaikan pendidikan Perguruan Tinggi, yang akan memberikan peluang
kepada mereka untuk menjadi sumber daya manusia yang dapat diandalkan bagi
pembangunan nasional.
a. Dapat memahami berbagai sistem kerja yang ada pada
perusahaan/industri.
b. Dapat membandingkan, menerapkan serta dapat mengembangkan
ilmu yang diperoleh selama kuliah dengan kerja lapangan.
c. Menambah wawasan dan pengetahuan untuk mempersiapkan diri baik
secara teoritis maupun praktis.
Kerja Praktik ini penulis laksanakan mulai tanggal 13 Desember
2021 sampai dengan 13 Januari 2022 di PT PLN ( PERSERO) UNIT
PELAKSANA PENGENDALIAN PEMBANGKITAN BELAWAN. Praktik Kerja
Lapangan ini dilaksanakan pada unit Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan
Uap (PLTGU) PT PLN (Persero) UPDK Belawan khususnya di bidang
Instrument dan Control.
PEMAPARAN MATERI PKL
Topik Pembahasan :
A. Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU)
B. Beberapa Sensor Instrument pada PLTGU
PLTGU atau Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap UPDK Belawan adalah
pembangkit listrik terbesar diwilayah Sumatera bagian utara (Sumbagut).
Produksi listrik dari pembangkit ini juga digunakan sebagai pemasok listrik untuk
daerah Aceh dan sebagian Pekan baru.
PLTGU adalah penggabungan (Combined) dari dua (2) pembangkit listrik yaitu
Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU),
dimana gas sisa pembakaran PLTG digunakan untuk memanaskan air dalam HRSG
untuk menghasilkan uap kering bertekanan sebagai tenaga gerak steam turbin.
Penggabungan siklus turbin gas dengan siklus turbin uap dilakukan melalui
peralatan pemindah panas berupa boiler atau umum disebut “ Heat Recovery
Steam Generator” (HRSG).
A. Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU)
Adapun siklus atau alur dalam PLTGU yang biasa disebut siklus kombinasi
(Combined Cycle). Siklus kombinasi ini selain meningkatkan efisiensi termal
juga kan mengurangi pencemaran udara.
Berikut penjelasan prinsip kerja PLTG :
Sebagai mesn pembangkit, PLTG memerlukan alat pemutar awal (Starting
Device) untuk menjalankannya. Starting Device dapat berupa mesin diesel,
motor listrik, motor generator atau udara. Fungsi Starting Device adalah untuk
memutar kompresor pada saat start up untuk menghasilkan udara bertekanan
sebelum masuk ke ruang pembakaran ( combustion chamber ).
Awalnya, udara dimasukkan ke dalam kompressor untuk ditekan hingga temperatur dan
tekanannya naik. Proses ini disebut dengan kompresi. Udara yang dihasilkan dari
kompressor akan digunakan untuk pembakaran atau biasa disebut ruang combusition
chamber. Didalam ruang bakar, udara bertekanan 13kg/cm2 ini dicampur dengan bahan
bakar kemudian dibakar. Bahan bakar yang digunakan pada PLTG yaitu minyak diesel
atau lebih tepatnya Solar. Pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar menghasilkan
gas bersuhu tinggi sampai kira-kira 1300 C˚ dengan tekanan 13kg/cm2. Gas hasil
pembakaran ini kemudian dialirkan menuju turbin untuk disemprotkan kepada sudu-
sudu turbin gas sehingga energi gas ini dikonversikan menjadi energi mekanik dalam
turbin penggerak generator ( dan kompresor udara ) sehingga generator menghasilkan
energi listrik.
Kemudian lanjut pada prinsip kerja PLTGU:
Pada Turbin gas, gas buang dari turbin gas yang masih mengandung energi panas tinggi
dialirkan ±500ºC ke HRSG untuk memanaskan air sehingga dihasilkan uap. Uap dari
HRSG dengan tekanan dan temperatur tertentu diarahkan untuk memutar turbin uap
yang dikopel dengan generator sehingga dihasilkan energi listrik. Uap bekas keluar
turbin uap didinginkan didalam kondensor sehingga menjadi air kembali. Air kondensat
ini dipompakan sebagai air pengisi HRSG untuk dipanaskan lagi agar berubah menjadi
uap dan demikian seterusnya.
NB : Pastinya jumlah volume air awal dengan volume air hasil pendinginan pada
kondensor berkurang, sehingga kekurangan air (air demin) pada HRSG akan diisi
melalui Feed Water Tank.
-KompressorRuang bakarTurbin GasMemutar Generator Listrik
-Gas buang Turbin GasHRSGTurbin Uap(Steam Turbin)GeneratorListrik
B. Beberapa Sensor Instrument pada PLTGU
 PRESSURE SWITCH
 LIMIT SWITCH
 PROXIMITY SWITCH
 THERMOCOUPLE
 RTD
 PRESSURE TRANSMITTER
 DP TRANSMITTER
 Pressure Switch
Pressure switch merupakan peralatan pengaman yang berfungsi untuk mencegah
terjadinya tekanan abnormal. Baik tekanan yang berlebihan (terlalu tinggi)
maupun tekanan kurang (terlalu rendah) dengan cara menutup aliran
bila pressure control gagal dalam mengontrol tekanan.
 Limit Switch
Limit switch adalah saklar atau perangkat elektromekanis yang mempunyai
tuas aktuator sebagai pengubah posisi kontak terminal (dari Normally
Open/NO ke Close atau sebaliknya dari Normally Close/NC ke Open).
Prinsip kerja limit switch diaktifkan dengan penekanan pada tombolnya pada
batas/daerah yang telah ditentukan sebelumnya sehingga terjadi pemutusan
atau penghubungan rangkaian dari rangkaian tersebut.
Bentuk dan simbol limit switch dapat dilihat seperti gambar di bawah.
 Proximity Switch
Proximity Switch atau Sensor Proximity adalah alat pendeteksi yang bekerja
berdasarkan jarak objek terhadap sensor. Karakteristik dari sensor ini adalah
mendeteksi objek benda dengan jarak yang cukup dekat, berkisar antara 1
mm sampai beberapa centi meter saja sesuai tipe sensor yang digunakan.
Proximity Switch ini mempunyai tegangan kerja antara 10-30 Vdc dan ada juga
yang menggunakan tegangan 100-200VAC
 Thermocouple
Thermocouple adalah salah satu jenis alat ukur temperatur yang menggunakan
prinsip termoelektris pada sebuah material. Alat ini tersusun atas dua konduktor
listrik dari material yang berbeda yang dirangkai membentuk sebuah rangkaian
listrik. Jika salah satu dari konduktor tersebut dijaga pada temperatur yang lebih
tinggi daripada konduktor lainnya sehingga ada diferensial temperatur, maka
akan timbul efek termoelektris yang menghasilkan tegangan listrik. Besar
tegangan listrik yang terbentuk tergantung dari jenis material konduktor yang
digunakan, serta besar perbedaan temperatur antara dua konduktor tersebut.
 RTD
Resistance Temperature Detector (RTD) atau dikenal dengan Detektor
Temperatur Tahanan adalah sebuah alat yang digunakan untuk menentukan nilai
atau besaran suatu temperatur/suhu dengan menggunakan elemen sensitif dari
kawat platina, tembaga, atau nikel murni, yang memberikan nilai tahanan yang
terbatas untuk masing-masing temperatur di dalam kisaran suhunya. Semakin
panas benda tersebut, semakin besar atau semakin tinggi nilai tahanan
listriknya, begitu juga sebaliknya.
Ketika suhu elemen RTD meningkat, maka resistansi elemen tersebut juga akan
meningkat. Dengan kata lain, kenaikan suhu logam yang menjadi elemen
resistor RTD berbanding lurus dengan resistansinya. Elemen RTD biasanya
ditentukan sesuai dengan resistansi mereka dalam Ohm pada nol derajat
Celcius (0⁰ C). Spesifikasi RTD yang paling umum adalah 100 Ω (RTD PT100),
yang berarti bahwa pada suhu 0⁰ C, elemen RTD harus menunjukkan nilai
resistansi 100 Ω.
 Pressure transmitter
Pressure transmitter merupakan salah satu alat instrument yang berfungsi
untuk mengukur dan membaca tekanan fluida (cair/gas) pada suatu proses.
Tekanan tersebut dihasilkan dari aliran fluida yang melalui pipa pada proses
pembangkitan.
Tekanan fluida yang diterima oleh pressure transmitter akan ditampilkan
dalam bahasa elektrik, bisa dalam besaran arus (mA) maupun tegangan (mV).
Untuk besaran arus, rentang yang digunakan adalah 4 – 20 mA sedangkan untuk
rentang besaran tegangan ada yang berkisar 0 – 5 VDC dan ada juga 0 – 10 VDC.
Bagian-bagian pada pressure transmitter terbagi atas dua kelompok besar
yaitu elemen penginderaan/sensor yang terletak di bagian bawah dan bagian
elektronika yang berfungsi sebagai penampil (display) hasil pembacaan dalam
besaran arus ataupun tegangan.
Pressure transmitter dapat bekerja berkat dua bagian utamanya. Pada
bagian sensor terdapat port inlet yang berfungsi menerima masukan aliran
fluida yang akan diukur tekanannya. Aliran fluida yang masuk ini akan
menekan bagian membran. Tekanan tersebut akan mengakibatkan
perubahan pada sudut cekungan (defleksi) pada permukaan membran.
Perubahan defleksi inilah yang akan diterjemahkan oleh transducer menjadi
bahasa listrik dan selanjutnya ditampilkan oleh display pada bagian
elektronika.
 Delta Pressure
Differential pressure transmitter atau yang biasa disebut delta pressure
transmitter memiliki dua port masukan, high dan low. Dengan kedua port ini,
delta pressure transmitter dapat digunakan untuk berbagai aplikasi diantaranya
adalah :
- Kontrol pemantauan pompa-pompa,
- Pemantauan penurunan tekanan pada valve,
- Metering aliran minyak dan gas di darat, laut maupun bawah laut,
- Pemantauan instalasi pengolahan limbah,
- Pemantauan sistem sprinkler,
- Pemantauan jarak jauh sistem pemanas untuk uap dan air dan lainnya.
1. Perbaikan DP Transmitter pada Feed Water Tank
2. Perbaikan Limit Switch pada HP Feed Pump
4. Perbaikan Posisi Limit Switch pada Cooling Water Pump
3. Pengujian Sensor RTD dan Thermocouple
Dari hasil kerja peraktek yang telah dilaksanakan pada tgl 13 Desember
2021 sampai 13 Januari 2022 di PT PLN (Persero) UPDK Belawan dapat
disimpulkan sebagai berikut:
 Kesadaran akan keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan
telah terpupuk dengan baik di lingkungan kerja PT PLN (Persero)
UPDK Belawan
 Peralatan-peralatan pada pembangkit bekerja secara optimal dan
kontiniu, karena dilakukan pemeliharaan (maintenance) pada
seluruh peralatan-peralatan secara berkala, seperti pemeliharaan
harian, bulanan, dan pemeliharaan tahunan
 Kedisiplinan kerja sangat diutamakan, khususnya pada waktu dan
pakaian
OPTIMASI PKL PLTGU

More Related Content

Similar to OPTIMASI PKL PLTGU

Makalah pembangkit energi listrik komponen-komponen pembangkit
Makalah pembangkit energi listrik   komponen-komponen pembangkitMakalah pembangkit energi listrik   komponen-komponen pembangkit
Makalah pembangkit energi listrik komponen-komponen pembangkitahmadmartakusuma
 
Pembangkit listrik tenaga mikrohidro
Pembangkit listrik tenaga mikrohidroPembangkit listrik tenaga mikrohidro
Pembangkit listrik tenaga mikrohidroNur Fitryah
 
Teknik tenaga listrik 2
Teknik tenaga listrik 2Teknik tenaga listrik 2
Teknik tenaga listrik 2haafizah
 
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdfAfiqPraditio
 
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG YOHANIS SAHABAT
 
Rpp mmk 2
Rpp mmk 2Rpp mmk 2
Rpp mmk 2Aries M
 
Walking robot atemega16
Walking robot atemega16Walking robot atemega16
Walking robot atemega16faizallicall
 
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap Indonesia
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap IndonesiaPembangkit listrik tenaga gas dan uap Indonesia
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap IndonesiaRafliLayyan
 
pembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energipembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energiHamid Abdillah
 
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptxPPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptxBukanOrang6
 
Walking robot raspbery pi b+
Walking robot raspbery pi b+Walking robot raspbery pi b+
Walking robot raspbery pi b+faizallicall
 
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxKelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxBintangNugraha19
 
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxKelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxBintangNugraha19
 

Similar to OPTIMASI PKL PLTGU (20)

Makalah pembangkit energi listrik komponen-komponen pembangkit
Makalah pembangkit energi listrik   komponen-komponen pembangkitMakalah pembangkit energi listrik   komponen-komponen pembangkit
Makalah pembangkit energi listrik komponen-komponen pembangkit
 
Pembangkit listrik tenaga mikrohidro
Pembangkit listrik tenaga mikrohidroPembangkit listrik tenaga mikrohidro
Pembangkit listrik tenaga mikrohidro
 
Teknik tenaga listrik 2
Teknik tenaga listrik 2Teknik tenaga listrik 2
Teknik tenaga listrik 2
 
Ppt PLI Gardu induk
Ppt PLI Gardu indukPpt PLI Gardu induk
Ppt PLI Gardu induk
 
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf
1622-Article Text-10057-1-10-20210917.pdf
 
Pemicu 1
Pemicu 1Pemicu 1
Pemicu 1
 
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG
LAPORAN PRAKERIN PT. GEODIPA ENERGI DIENG
 
Rpp mmk 2
Rpp mmk 2Rpp mmk 2
Rpp mmk 2
 
Walking robot atemega16
Walking robot atemega16Walking robot atemega16
Walking robot atemega16
 
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap Indonesia
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap IndonesiaPembangkit listrik tenaga gas dan uap Indonesia
Pembangkit listrik tenaga gas dan uap Indonesia
 
pembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energipembangkit listrik dan konversi energi
pembangkit listrik dan konversi energi
 
Laporan
LaporanLaporan
Laporan
 
Control trainer of refrigeration
Control trainer of refrigerationControl trainer of refrigeration
Control trainer of refrigeration
 
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptxPPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
PPT LAPORAN KP IMAM AJI.pptx
 
motor-bakar-3.pptx
motor-bakar-3.pptxmotor-bakar-3.pptx
motor-bakar-3.pptx
 
Walking robot raspbery pi b+
Walking robot raspbery pi b+Walking robot raspbery pi b+
Walking robot raspbery pi b+
 
Jurnal
JurnalJurnal
Jurnal
 
makalah-termokopel
makalah-termokopelmakalah-termokopel
makalah-termokopel
 
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxKelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
 
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptxKelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
Kelompok 1 Power Transformer Peralatan dan Teknik Tegangan Tinggi.pptx
 

Recently uploaded

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

OPTIMASI PKL PLTGU

  • 1.
  • 2. DISUSUN OLEH ANGGI MIKA ISKANDAR 1905062017 RISQAMAYSURI PARDEDE 1905062046 Yunanda Aditiya 1905062005 POLITEKNIK NEGERI MEDAN TA 2021/2022
  • 3. Untuk mengisi pembangunan bangsa diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal dan berkualitas. Sebagai salah satu Perguruan Tinggi, Politeknik Negeri Medan (POLMED) berusaha memberikan sumbangan di dalam usaha untuk mempersiapkan Mahasiswanya menjadi SDM yang siap untuk menghadapi era globalisasi dan tantangan yang semakin berat dimasa depan Karena itu harus ada wadah yang cukup memadai bagi Mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis yang dimilikinya secara nyata. Untuk itu diperlukan kerjasama antara lembaga pendidikan dengan dunia industri agar dapat memberikan kesempatan kepada Mahasiswa untuk melakukan kerja praktik ini di industri yang bersangkutan Tujuan Kerja Praktik lapangan merupakan salah satu upaya efektif yang menjembatani antara dunia kampus yang teoritis dengan dunia industri yang bersifat praktis serta untuk menjalin hubungan antara universitas dan industri. Disamping itu Mahasiswa diharapkan mampu mengevaluasi dan membenahi kemampuan praktikalnya yang kelak dapat diterapkan setelah menyelesaikan pendidikan Perguruan Tinggi, yang akan memberikan peluang kepada mereka untuk menjadi sumber daya manusia yang dapat diandalkan bagi pembangunan nasional.
  • 4. a. Dapat memahami berbagai sistem kerja yang ada pada perusahaan/industri. b. Dapat membandingkan, menerapkan serta dapat mengembangkan ilmu yang diperoleh selama kuliah dengan kerja lapangan. c. Menambah wawasan dan pengetahuan untuk mempersiapkan diri baik secara teoritis maupun praktis. Kerja Praktik ini penulis laksanakan mulai tanggal 13 Desember 2021 sampai dengan 13 Januari 2022 di PT PLN ( PERSERO) UNIT PELAKSANA PENGENDALIAN PEMBANGKITAN BELAWAN. Praktik Kerja Lapangan ini dilaksanakan pada unit Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) PT PLN (Persero) UPDK Belawan khususnya di bidang Instrument dan Control.
  • 5. PEMAPARAN MATERI PKL Topik Pembahasan : A. Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) B. Beberapa Sensor Instrument pada PLTGU
  • 6. PLTGU atau Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap UPDK Belawan adalah pembangkit listrik terbesar diwilayah Sumatera bagian utara (Sumbagut). Produksi listrik dari pembangkit ini juga digunakan sebagai pemasok listrik untuk daerah Aceh dan sebagian Pekan baru. PLTGU adalah penggabungan (Combined) dari dua (2) pembangkit listrik yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG) dan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU), dimana gas sisa pembakaran PLTG digunakan untuk memanaskan air dalam HRSG untuk menghasilkan uap kering bertekanan sebagai tenaga gerak steam turbin. Penggabungan siklus turbin gas dengan siklus turbin uap dilakukan melalui peralatan pemindah panas berupa boiler atau umum disebut “ Heat Recovery Steam Generator” (HRSG). A. Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU)
  • 7. Adapun siklus atau alur dalam PLTGU yang biasa disebut siklus kombinasi (Combined Cycle). Siklus kombinasi ini selain meningkatkan efisiensi termal juga kan mengurangi pencemaran udara. Berikut penjelasan prinsip kerja PLTG : Sebagai mesn pembangkit, PLTG memerlukan alat pemutar awal (Starting Device) untuk menjalankannya. Starting Device dapat berupa mesin diesel, motor listrik, motor generator atau udara. Fungsi Starting Device adalah untuk memutar kompresor pada saat start up untuk menghasilkan udara bertekanan sebelum masuk ke ruang pembakaran ( combustion chamber ).
  • 8. Awalnya, udara dimasukkan ke dalam kompressor untuk ditekan hingga temperatur dan tekanannya naik. Proses ini disebut dengan kompresi. Udara yang dihasilkan dari kompressor akan digunakan untuk pembakaran atau biasa disebut ruang combusition chamber. Didalam ruang bakar, udara bertekanan 13kg/cm2 ini dicampur dengan bahan bakar kemudian dibakar. Bahan bakar yang digunakan pada PLTG yaitu minyak diesel atau lebih tepatnya Solar. Pembakaran bahan bakar dalam ruang bakar menghasilkan gas bersuhu tinggi sampai kira-kira 1300 C˚ dengan tekanan 13kg/cm2. Gas hasil pembakaran ini kemudian dialirkan menuju turbin untuk disemprotkan kepada sudu- sudu turbin gas sehingga energi gas ini dikonversikan menjadi energi mekanik dalam turbin penggerak generator ( dan kompresor udara ) sehingga generator menghasilkan energi listrik. Kemudian lanjut pada prinsip kerja PLTGU: Pada Turbin gas, gas buang dari turbin gas yang masih mengandung energi panas tinggi dialirkan ±500ºC ke HRSG untuk memanaskan air sehingga dihasilkan uap. Uap dari HRSG dengan tekanan dan temperatur tertentu diarahkan untuk memutar turbin uap yang dikopel dengan generator sehingga dihasilkan energi listrik. Uap bekas keluar turbin uap didinginkan didalam kondensor sehingga menjadi air kembali. Air kondensat ini dipompakan sebagai air pengisi HRSG untuk dipanaskan lagi agar berubah menjadi uap dan demikian seterusnya. NB : Pastinya jumlah volume air awal dengan volume air hasil pendinginan pada kondensor berkurang, sehingga kekurangan air (air demin) pada HRSG akan diisi melalui Feed Water Tank. -KompressorRuang bakarTurbin GasMemutar Generator Listrik -Gas buang Turbin GasHRSGTurbin Uap(Steam Turbin)GeneratorListrik
  • 9. B. Beberapa Sensor Instrument pada PLTGU  PRESSURE SWITCH  LIMIT SWITCH  PROXIMITY SWITCH  THERMOCOUPLE  RTD  PRESSURE TRANSMITTER  DP TRANSMITTER
  • 10.  Pressure Switch Pressure switch merupakan peralatan pengaman yang berfungsi untuk mencegah terjadinya tekanan abnormal. Baik tekanan yang berlebihan (terlalu tinggi) maupun tekanan kurang (terlalu rendah) dengan cara menutup aliran bila pressure control gagal dalam mengontrol tekanan.
  • 11.  Limit Switch Limit switch adalah saklar atau perangkat elektromekanis yang mempunyai tuas aktuator sebagai pengubah posisi kontak terminal (dari Normally Open/NO ke Close atau sebaliknya dari Normally Close/NC ke Open). Prinsip kerja limit switch diaktifkan dengan penekanan pada tombolnya pada batas/daerah yang telah ditentukan sebelumnya sehingga terjadi pemutusan atau penghubungan rangkaian dari rangkaian tersebut. Bentuk dan simbol limit switch dapat dilihat seperti gambar di bawah.
  • 12.  Proximity Switch Proximity Switch atau Sensor Proximity adalah alat pendeteksi yang bekerja berdasarkan jarak objek terhadap sensor. Karakteristik dari sensor ini adalah mendeteksi objek benda dengan jarak yang cukup dekat, berkisar antara 1 mm sampai beberapa centi meter saja sesuai tipe sensor yang digunakan. Proximity Switch ini mempunyai tegangan kerja antara 10-30 Vdc dan ada juga yang menggunakan tegangan 100-200VAC
  • 13.  Thermocouple Thermocouple adalah salah satu jenis alat ukur temperatur yang menggunakan prinsip termoelektris pada sebuah material. Alat ini tersusun atas dua konduktor listrik dari material yang berbeda yang dirangkai membentuk sebuah rangkaian listrik. Jika salah satu dari konduktor tersebut dijaga pada temperatur yang lebih tinggi daripada konduktor lainnya sehingga ada diferensial temperatur, maka akan timbul efek termoelektris yang menghasilkan tegangan listrik. Besar tegangan listrik yang terbentuk tergantung dari jenis material konduktor yang digunakan, serta besar perbedaan temperatur antara dua konduktor tersebut.
  • 14.  RTD Resistance Temperature Detector (RTD) atau dikenal dengan Detektor Temperatur Tahanan adalah sebuah alat yang digunakan untuk menentukan nilai atau besaran suatu temperatur/suhu dengan menggunakan elemen sensitif dari kawat platina, tembaga, atau nikel murni, yang memberikan nilai tahanan yang terbatas untuk masing-masing temperatur di dalam kisaran suhunya. Semakin panas benda tersebut, semakin besar atau semakin tinggi nilai tahanan listriknya, begitu juga sebaliknya. Ketika suhu elemen RTD meningkat, maka resistansi elemen tersebut juga akan meningkat. Dengan kata lain, kenaikan suhu logam yang menjadi elemen resistor RTD berbanding lurus dengan resistansinya. Elemen RTD biasanya ditentukan sesuai dengan resistansi mereka dalam Ohm pada nol derajat Celcius (0⁰ C). Spesifikasi RTD yang paling umum adalah 100 Ω (RTD PT100), yang berarti bahwa pada suhu 0⁰ C, elemen RTD harus menunjukkan nilai resistansi 100 Ω.
  • 15.  Pressure transmitter Pressure transmitter merupakan salah satu alat instrument yang berfungsi untuk mengukur dan membaca tekanan fluida (cair/gas) pada suatu proses. Tekanan tersebut dihasilkan dari aliran fluida yang melalui pipa pada proses pembangkitan. Tekanan fluida yang diterima oleh pressure transmitter akan ditampilkan dalam bahasa elektrik, bisa dalam besaran arus (mA) maupun tegangan (mV). Untuk besaran arus, rentang yang digunakan adalah 4 – 20 mA sedangkan untuk rentang besaran tegangan ada yang berkisar 0 – 5 VDC dan ada juga 0 – 10 VDC. Bagian-bagian pada pressure transmitter terbagi atas dua kelompok besar yaitu elemen penginderaan/sensor yang terletak di bagian bawah dan bagian elektronika yang berfungsi sebagai penampil (display) hasil pembacaan dalam besaran arus ataupun tegangan.
  • 16. Pressure transmitter dapat bekerja berkat dua bagian utamanya. Pada bagian sensor terdapat port inlet yang berfungsi menerima masukan aliran fluida yang akan diukur tekanannya. Aliran fluida yang masuk ini akan menekan bagian membran. Tekanan tersebut akan mengakibatkan perubahan pada sudut cekungan (defleksi) pada permukaan membran. Perubahan defleksi inilah yang akan diterjemahkan oleh transducer menjadi bahasa listrik dan selanjutnya ditampilkan oleh display pada bagian elektronika.
  • 17.  Delta Pressure Differential pressure transmitter atau yang biasa disebut delta pressure transmitter memiliki dua port masukan, high dan low. Dengan kedua port ini, delta pressure transmitter dapat digunakan untuk berbagai aplikasi diantaranya adalah : - Kontrol pemantauan pompa-pompa, - Pemantauan penurunan tekanan pada valve, - Metering aliran minyak dan gas di darat, laut maupun bawah laut, - Pemantauan instalasi pengolahan limbah, - Pemantauan sistem sprinkler, - Pemantauan jarak jauh sistem pemanas untuk uap dan air dan lainnya.
  • 18. 1. Perbaikan DP Transmitter pada Feed Water Tank
  • 19. 2. Perbaikan Limit Switch pada HP Feed Pump
  • 20. 4. Perbaikan Posisi Limit Switch pada Cooling Water Pump
  • 21. 3. Pengujian Sensor RTD dan Thermocouple
  • 22. Dari hasil kerja peraktek yang telah dilaksanakan pada tgl 13 Desember 2021 sampai 13 Januari 2022 di PT PLN (Persero) UPDK Belawan dapat disimpulkan sebagai berikut:  Kesadaran akan keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan telah terpupuk dengan baik di lingkungan kerja PT PLN (Persero) UPDK Belawan  Peralatan-peralatan pada pembangkit bekerja secara optimal dan kontiniu, karena dilakukan pemeliharaan (maintenance) pada seluruh peralatan-peralatan secara berkala, seperti pemeliharaan harian, bulanan, dan pemeliharaan tahunan  Kedisiplinan kerja sangat diutamakan, khususnya pada waktu dan pakaian