1. Geostrategi Indonesia adalah strategi memanfaatkan kondisi geografi untuk menentukan kebijakan dan tujuan mencapai tujuan nasional.
2. Geostrategi Indonesia diwujudkan dalam bentuk Ketahanan Nasional, yaitu kemampuan bangsa menghadapi tantangan internal dan eksternal guna mempertahankan integrasi dan keberlangsungan negara.
3. Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamis yang mencakup keuletan dan ketangguhan bangsa d
2. A. Pengertian geostrategi
geostrategi adalah suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkung didalam
upaya mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Dan geostrategi
Indonesia adalah merupakan strategi dalam memanfaatk konstelasi geografi
negara Indonesia untuk menentukan kebijakan, tujuan, d sarana-sarana dalam
mencapai tujuan nasional bangsa Indonesia. Geostrategi Indonesia memberi
arahan tentang bagaimana merancang strategi pembangunan dalam rangka
mewujudkan masa depan yang lebih baik, aman, dan sejahtera. Oleh karena itu,
geostrategi Indonesia bukanlah merupak geopolitik untuk kepentingan politik
dan perang, melainkan untuk kepenting kesejahteraan dan keamanan.
1. Penjelasan Istilah
1. Geostrategi : suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkungan untuk
mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional;
2. Sistem kehidupan nasional adalah himpunan berbagai kelemba-gaan hidup
bangsa sebagai sistem (ipoleksosbudhankam) seba-gai subsistem yang
dilengkapi dengan norma, nilai dan aturan;
3. Ketahanan nasional adalah kondisi dinamis suatu bangsa berisi keuletan,
ketangguhan yang mengandung kemampuan mengem-bangkan kekuatan
nasional dalam menghadapi ancaman baik datang dari luar maupun dari dalam.
4. Cita-cita nasional kondisi yang lebih cerah dimasa depan sesuai dengan
keinginan luhur yang terkandung dalam falsafah bangsa.
5. Kepentingan nasional dari aspek keamanan dan kesejahteraan
Kepentingan nasional adalah kepentingan bangsa dan negara untuk
mewujudkan stabilitas nasional bidang politik, sosial budaya dan pertahanan
keamanan.
f. Pembangunan nasional adalah semua kegiatan atau aktivitas yang dilakukan
oleh negara atau pemerintah yang bertujuan un-tuk mengadakan pembangunan
fisik, sikap mental dan moderni-sasi pemikiran bagi seluruh bangsa dan rakyat
Indonesia.
1. keamanan adalah suatu kondisi yang dirasakan oleh masyarakat, mengenai
ketenteraman, ketertiban, keselamatan dan kemampu-an untuk mengadakan
pertahanan.
2. Kesejahteraan adalah suatu kondisi yang didapat oleh masyarakat dimana
terdapat rasa kecukupan, kecerdasan, kesehatan, ketaq-waan dan kemudahan
untuk mendapatkan fasilitas pelayanan
Proses terbentuknya wawasan nusantara setiap bangsa
Salah satu persyaratan mutlak harus dimiliki oleh sebuah negara adalah wilayah
kedaulatan, di samping rakyat dan pemerintahan yang diakui. Konsep dasar
wilayah negara kepulauan telah diletakkan melalui Deklarasi Djuanda 13
Desember 1957. Deklarasi tersebut memiliki nilai sangat strategis bagi bangsa
Indonesia, karena telah melahirkan konsep Wawasan Nusantara yang
3. menyatukan wilayah Indonesia. Laut Nusantara bukan lagi sebagai pemisah,
akan tetapi sebagai pemersatu bangsa Indonesia yang disikapi sebagai wilayah
kedaulatan mutlak Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Ada bangsa yang secara eksplisit mempunyai cara bagaimana ia memandang
tanah airnya beserta lingkungannya. Cara pandang itu biasa dinamakan
wawasan nasional. Sebagai contoh, Inggris dengan pandangan nasionalnya
berbunyi: "Britain rules the waves". Ini berarti tanah Inggris bukan hanya
sebatas pulaunya, tetapi juga lautnya.
Tetapi cukup banyak juga negara yang tidak mempunyai wawasan, seperti:
Thailand, Perancis, Myanmar dan sebagainya. Indonesia wawasan nasionalnya
adalah wawasan nusantara yang disingkat Wanus. Wanus ialah cara pandang
bangsa Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
tentang diri dan lingkungannya dalam eksistensinya yang sarwa nusantara dan
penekanannya dalam mengekspresikan diri sebagai bangsa Indonesia di tengah-tengah
lingkungannya yang sarwa nusantara itu. Unsur-unsur dasar wasantara
itu ialah: wadah (contour atau organisasi), isi, dan tata laku. Dari wadah dan isi
wasantara itu, tampak adanya bidang-bidang usaha untuk mencapai kesatuan
dan keserasian dalam bidang-bidang:
• Satu kesatuan wilayah
• Satu kesatuan bangsa
• Satu kesatuan budaya
• Satu kesatuan ekonomi
• Satu kesatuan hankam.
Jelaslah disini bahwa Wanus adalah pengejawantahan falsafah Pancasila dan
UUD 1945 dalam wadah negara Republik Indonesia. Kelengkapan dan
keutuhan pelaksanaan Wanus akan terwujud dalam terselenggaranya ketahanan
nasional Indonesia yang senantiasa harus ditingkatkan sesuai dengan tuntutan
zaman. Ketahanan nasional itu akan dapat meningkat jika ada pembangunan
yang meningkat, dalam "koridor" Wanus.
Konsep geopolitik dan geostrategi
Bila diperhatikan lebih jauh kepulauan Indonesia yang duapertiga wilayahnya
adalah laut membentang ke utara dengan pusatnya di pulau Jawa membentuk
gambaran kipas. Sebagai satu kesatuan negara kepulauan, secara konseptual,
geopolitik Indonesia dituangkan dalam salah satu doktrin nasional yang disebut
Wawasan Nusantara dan politik luar negeri bebas aktif. , sedangkan geostrategi
Indonesia diwujudkan melalui konsep Ketahanan Nasional yang bertumbuh
pada perwujudan kesatuan ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya dan
pertahanan keamanan. Dengan mengacu pada kondisi geografi bercirikan
maritim, maka diperlukan strategi besar (grand strategy) maritim sejalan dengan
doktrin pertahanan defensif aktif dan fakta bahwa bagian terluar wilayah yang
harus dipertahankan adalah laut. Implementasi dari strategi maritim adalah
mewujudkan kekuatan maritim (maritime power) yang dapat menjamin
kedaulatan dan integritas wilayah dari berbagai ancaman.
4. Wawasan nusantara sebagai geopolitik Indonesia
Nusantara (archipelagic) dipahami sebagai konsep kewilayahan nasional dengan
penekanan bahwa wilayah negara Indonesia terdiri dari pulau-pulau yang
dihubungkan oleh laut. Laut yang menghubungkan dan mempersatukan pulau-pulau
yang tersebar di seantero khatulistiwa. Sedangkan Wawasan Nusantara
adalah konsep politik bangsa Indonesia yang memandang Indonesia sebagai
satu kesatuan wilayah, meliputi tanah (darat), air (laut) termasuk dasar laut dan
tanah di bawahnya dan udara di atasnya secara tidak terpisahkan, yang
menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap
bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya,
dan hankam. Wawasan Nusantara sebagai konsepsi politik dan kenegaraan yang
merupakan manifestasi pemikiran politik bangsa Indonesia telah ditegaskan
dalam GBHN dengan Tap. MPR No.IV tahun 1973. Penetapan ini merupakan
tahapan akhir perkembangan konsepsi negara kepulauan yang telah
diperjuangkan sejak Dekrarasi Juanda tanggal 13 Desember 1957.
Wawasan Nusantara adalah cara Pengertian dan hakekat wawasan nusantara
pandang Bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa dan wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut dan udara di atasnya
sebagai satu kesatuan Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan Pertahanan
Keamanan.
B. KETAHANAN NASIONAL
Ketahanan Nasional adalah suatu kondisi dinamis suatu bangsa yang terdiri atas
ketangguhan serta keuletan dan kemampuan untuk mengembangkan kekuatan
nasional dalam menghadapi segala macam dan bentuk ancaman, tantangan,
hambatan dan gangguan baik yang datang dari dalam maupun luar, secara
langsung maupun yang tidak langsung yang mengancam dan membahayakan
integritas, identitas, kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan
dalam mewujudkan tujuan perjuangan nasional.
Contoh Bentuk-bentuk ancaman menurut doktrin hankamnas (catur dharma eka
karma) :
1. Ancaman di dalam negeri
Contohnya adalah pemeberontakan dan subversi yang berasal atau terbentuk
dari masyarakat indonesia.
2. Ancama dari luar negeri
Contohnya adalah infiltrasi, subversi dan intervensi dari kekuatan kolonialisme
dan imperialisme serta invasi dari darat, udara dan laut oleh musuh dari luar
negeri.
5. GEOSTRATEGI INDONESIA
A. Pengertian Geostrategi
Geostrategi adalah suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkung
didalam upaya mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Dan
geostrategi Indonesia adalah merupakan strategi dalam memanfaatkan
konstelasi geografi negara Indonesia untuk menentukan kebijakan, tujuan, dan
sarana-sarana dalam mencapai tujuan nasional bangsa Indonesia.
1. Suatu strategi memanfaatkan kondisi geografi Negara dalam menentukan
kebijakan, tujuan, sarana untuk mencapai tujnas (pemanfaatan kondisi
lingkungan dalam mewujudkan tujuan politik).
2. Geostrategi Indonesia diartikan pula sebagai metode untuk mewujudkan
cita-cita proklamasi sebagaimana yang diamanatkan dalam pembukaan
dan UUD 1945.
3. Ini diperlukan untuk mewujudkan dan mempertahankan integrasi bangsa
dalam masyarakst majemuk dan heterogen berdasarkan Pembukaan dan
UUD 1945.
4. Geostrategi Indonesia dirumuskan dalam wujud Ketahanan Nasional.
Geostrategi Indonesia tiada lain adalah ketahanan nasional.
5. Ketahanan Nasional merupakan kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi
keuletan dan ketangguhan yang mengandung kemampuan
mengembangkan kekuatan nasional, di dalam menghadapi dan mengatasi
segala AGHT baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang
langsung maupun tidak langsung membahayakan integritas, identitas,
kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan mengejar tujuan
nasional.
6. Tannas diperlukan bukan hanya konsepsi politik saja melainkan sebagai
kebutuhan dalam menunjang keberhasilan tugas pokok pemerintah,
seperti Law and order, Welfare and prosperity, Defence and security,
Juridical justice and social justice, freedom of the people.
7. Menggunakan kerangka pikir Pancasila yang komprehensif-integral,
dalam IPTEK dikenal dengan pemikiran kesisteman. Sedangkan sub
sistemnya berupa aspek kekuatan alamiah dan aspek kekuatan sosial.
8. Dalam pengaturan dan penyelenggaraan negara (kehidupan nasional)
masalah keamanan dan kesejahteraan ibarat sebagai sebuah koin. Satu sisi
merupakan gambaran kesejahteraan, sisi yang lain adalah gambaran
keamanan.
9. Ketahanan Nasional merupakan integrasi dari ketahanan masing-masing
aspek kehidupan sosial.
B. Ketahanan Nasional
6. Pengertian ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu bangsa
yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu mengembangkan ketahanan,
Kekuatan nasional dalam menghadapi dan mengatasi segala tantangan,
hambatan dan ancaman baik yang datang dari dalam maupun dari luar. Juga
secara langsung ataupun tidak langsung yang dapat membahayakan integritas,
identitas serta kelangsungan hidup bangsa dan negara.
Dalam perjuangan mencapai cita-cita/tujuan nasionalnya bangsa Indonesia tidak
terhindar dari berbagai ancaman-ancaman yang kadang-kadang membahayakan
keselamatannya. Cara agar dapat menghadapi ancaman-ancaman tersebut,
bangsa Indonesia harus memiliki kemampuan, keuletan, dan daya tahan yang
dinamakan ketahanan nasional.
Kondisi atau situasi dan juga bisa dikatakan sikon bangsa kita ini selalu
berubah-ubah tidak statik. Ancaman yang dihadapi juga tidak sama, baik
jenisnya maupun besarnya. Karena itu ketahanan nasional harus selalu dibina
dan ditingkatkan, sesuai dengan kondisi serta ancaman yang akan dihadapi. Dan
inilah yang disebut dengan sifat dinamika pada ketahanan nasional. Kata
ketahanan nasional telah sering kita dengar disurat kabar atau sumber-sumber
lainnya. Mungkin juga kita sudah memperoleh gambarannya.
Untuk mengetahui ketahanan nasional, sebelumnya kita sudah tau arti dari
wawasan nusantara. Ketahanan nasional merupakan kondisi dinamik yang
dimiliki suatu bangsa, yang didalamnya terkandung keuletan dan ketangguhan
yang mampu mengembangkan kekuatan nasional.
Kekuatan ini diperlukan untuk mengatasi segala macam ancaman, tantangan,
hambatan dan gangguan yang langsung atau tidak langsung akan
membahayakan kesatuan, keberadaan, serta kelangsungan hidup bangsa dan
negara. Bisa jadi ancaman-ancaman tersebut dari dalam ataupun dari luar.
C. Hakikat ketahanan nasional
Hakikat ketahanan nasional adalah Keuletan dan ketangguhan yang
mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan nasional untuk dapat
menjamin kelangsungan hidup dan tujuan negara. Hakekat Konsepsi Ketahanan
Nasional Indonesia adalah Pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan
keamanan secara seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan
nasional. Model Alfred Thayer Mahan menjelaskan tentang konsepsi dasar
ketahanan nasional sebagai kekuatan nasional suatu bangsa, yang dapat di
penuhi apabila bangsa tersebut telah memenuhi unsur-unsur sebagai
7. berikut:Letak geografi, Bentuk atau wujud bumi, Luas wilayah, Jumlah
penduduk,Watak nasional atau bangsa, Sifat pemerintahan.
Ketahanan nasional ini, tergantung pada kemampuan bangsa dan seluruh warga
Negara dalam membina aspek alamiah serta aspek sosial sebagai landasan
penyelenggaraan kehidupan nasional di segala bidang Sifat Ketahanan Nasional
Indonesia
a) Mandiri adalah Percaya pada kemampuan dan kekuatan sendiri bertumpu
pada identitas, integritas dan kepribadian. Kemandirian merupakan prasyarat
menjalin kerjasama yang saling menguntungkan
b) Dinamis adalah Berubah tergantung pada situasi dan kondisi bangsa dan
ne
gara serta kondisi lingkungan strategis.
c) Wibawa adalah Pembinaan ketahanan nasional yang berhasil akan
meningkatkan kemampuan bangsa dan menjadi faktor yang diperhatikan pihak
lain.
d) Konsultasi dan Kerjasama yaitu Sikap konsultatif dan kerjasama serta
saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian
bangsa.
D. Perkembangan Ketahanan Nasional
Dewasa ini istilah ketahanan nasional sudah dikenal diseluruh Indonesia. Dapat
dikatakan bahwa istilah itu telah menjadi milik nasianal. Ketahanan Nasional
baru dikenal sejak permulaan tahun 60 an. Pada saat itu istilah itu belum diberi
devenisi tertentu. Disamping itu belum pula disusun konsepsi yang lengkap
menyeluruh tentang ketahanan nasional. Istilah ketahanan nasional pada waktu
itu dipakai dalam rangka pembahasan masalah pembinaan ter itorial atau
masalah pertahanan keamanan pada umumnya.
Walaupun banyak instansi maupun perorangan pada waktu itu menggunakan
istilah ketahanan nasional, namun lembaga yang secara serius dan terus-menerus
mempelajari dan membahas masalah ketahanan nasional adalah
lembaga pertahanan nasional atau lemhanas. Sejak Lemhanas didirikan pada
tahun 1965, maka masalah ketahanan nasional selalu memperoleh perhatian
yang besar.
Sejak mulai dengan membahas masalah ketahanan nasional sampai sekarang,
telah dihasilkan tiga konsepsi.Pengertian atau devenisi pertama Lemhanas, yang
disebut dalam konsep 1968 adalah sebagai berikut :
8. Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan kita dalam menghadapi
segala kekuatan baik yang datang dari luar maupun dari dalam yang langsung
maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan hidup Negara dan bangsa
Indonesia.
Pengertian kedua dari Lemhanas yang disebut dalam ketahanan nasional
konsepsi tahun 1969 merupakan penyempurnaan dari konspsi pertama yaitu :
Ketahanan nasional adalah keuletan dan daya tahan suatu bangsa yang
mengandung kemampuan untuk memperkembangkan kekuatan nasional dalam
menghadapi segala ancaman baik yang datang dari luar maupun yang datang
dari dalam yang langsung maupun tidak langsung membahayakan kelangsungan
hidup Negara Indonesia.
Ketahanan nasional merupakan kodisi dinamis suatu bangsa, berisi keuletan dan
ketangguahan, yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan
nasional,didalam menghadapi didalam menghadapi dan mengisi segala
tantangan, ancaman ,hambatan, serta gangguan baik yang datang dari luar
maupun dari dalam, yang langsung maupun tidak langsung membahayakan
integritas,identitas , kelangsungan hidup bangsa dan Negara serta perjuangan
mengejar perjuangan nasional.
Apabila kita bandingkan dengan yang terdahulu, maka akan tampak perbedaan
antara lain seperti berikut :
1. Perumusan 1972 bersifat universal, dalam arti bahwa rumusan tersebut
dapat diterapkan dinegara-negara lain, terutama di Negara-negara yang
sedang berkembang.
2. Tidak lagi diusahakan adanya suatu devenisi, sebagai gantinya
dirumuskan apa yang dimaksud kan dengan istilah ketahanan nasional.
3. Jika dahulu ketahanan nasional di identikkan dengan keuletan dan daya
tahan , maka ketahanan nasional merupakan suatu kondisi dinamis yang
berisikan keuletan dan ketangguhan, yang berarti bahwa kondisi itu dapat
berubah.
4. Secara lengkap dicantumkan tantangan, ancaman , hambatan, serta
ganguan.
5. Kelangsungan hidup lebih diperinci menjadi integritas, identitas, dan
kelangsungan hidup.
Dalam pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia Jendral Suharto di depan
siding DPR tanggal 16 Agustus 1975, dikatakan bahwa ketahanan nsional
adalah tingkat keadaan dan keuletan dan ketangguhan bahwa Indonesia dalam
menghimpun dan mengarahkan kesungguhan kemampuan nasional yang ada
sehingga merupakan kekuatan nasional yang mampu dan sanggup menghadapi
9. setiap ancaman d an tantangan terhadap keutuhanan maupun kepribadian
bangsa dan mempertahankan kehidupan dabn kelangsungan cita-citanya.
Karena keadaan selalu berkembang serta bahaya dan tantangan selalu berubah,
maka ketahanan nasional itu juga harus dikembangkan dan dibina agar memadai
dengan perkembangan keadaan. Karena itu ketahanan nasional itu bersift
dinamis, bukan statis.
Ikhtiar untuk mewujudkan ketahanan nasional yang kokoh ini bukanlah hl baru
bagi kita. Tetapiu pembinaan dan peningkatannya sesuai dengan kebutuhan
kemampuan dan fasililitas yang tersedi pula. Pembinaan ketahanan nasional kita
dilakukan dipelgai bidang : ideology , poluitik, ekonomi , sosial budaya dan
hankam, baik secara serempak maupun menurut prioritas kebutuhan kita.
E. Konsepsi Ketahanan Nasional
Konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia adalah konsepsi pengembangan
kekuatan nasional melalui pengaturan dan penyelenggaraan kesejahteraan dan
keamanan yang seimbang, serasi dan selaras dalam seluruh aspek kehidupan
secara utuh, menyeluruh dan terpadu berlandaskan Pancasila, UUD 1945 dan
Wawasan Nusantara. Dengan kata lain, konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia
merupakan pedoman (sarana) untuk meningkatkan (metode) keuletan dan
ketangguhan bangsa yang mengandung kemampuan mengembangkan kekuatan
nasional, dengan pendekatan kesejahteraan dan keamanan.
Kesejahteraan dapat digambarkan sebagai kemampuan bangsa dalam
menumbuhkembangkan nilai-nilai nasionalnya, demi sebesar-besar
kemakmuran yang adil dan merata, rohaniah dan jasmaniah. Sementara itu,
keamanan adalah kemampuan bangsa dan negara untuk melindungi nilai-nilai
nasionalnya terhadap ancaman dari luar maupun dari dalam. Hakikat Ketahanan
Nasional Indonesia adalah keuletan dan ketangguhan bangsa yang mengandung
kemampuan mengambangkan kekuatan nasional untuk dapat menjamin
kelangsungan hidup bangsa dan negara dalam mencapai tujuan nasional.
Hakikat konsepsi Ketahanan Nasional Indonesia adalah pengaturan dan
penyelenggaraan kesejahteraan dan keamanan secara seimbang, serasi dan
selaras dalam aspek hidup dan kehidupan nasional.
10.
11. Dampak positif
1.Letak Indonesia yang berada diantara 2 benua yaitu Asia dan Australia
membuat Indonesia bisa menjalin hubungan baik dengan negara-negara di
kedua benua itu.
2.Kawasan Indonesia yang terdiri dari banyak pulau membuat Indonesia kaya
akan budaya, karena terdiri dari berbagai suku bangsa, bahasa, dll.
3.Laut yang luas dan garis pantai yang panjang membuat Indonesia
banyak menyimpan hasil laut
4.Letaknya yang berada dikawasan tropis membuat Indonesia kaya akan hasil
hutan.
Dampak negatif
1. Negara kepulauan kita terletak dijalur patahan lempeng kerak dunia,sehingga
banyak terjadi gempa dan gunungberapi.
2. Terdorong lempengan dari arah selatan sehingga kepulauan kita berubah
posisi garis lintangnya.
3. Terlalu luas perairan kita menyebabkan susah pengawasan dari AL terhadap
penyusup/ pencuri ikan.
Soal!
1. Pengertian geostrategi?
2. Pengertian Ketahanan Nasional?
3. Pengertian wawasan nusantara?
4. Keuntungan atau dampak positif kondisi geostrategi Indonesia?
5. Kerugian atau dampak negatif kondisi geostrategi Indonesia?
Jawaban!
1. Geostrategi adalah suatu strategi dalam memanfaatkan kondisi lingkung
didalam upaya mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Dan
geostrategi Indonesia adalah merupakan strategi dalam memanfaatkan
konstelasi geografi negara Indonesia untuk menentukan kebijakan,
tujuan, dan sarana-sarana dalam mencapai tujuan nasional bangsa
Indonesia.
2. Pengertian ketahanan nasional adalah kondisi dinamika, yaitu suatu
bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan yang mampu
12. mengembangkan ketahanan, Kekuatan nasional dalam menghadapi dan
mengatasi segala tantangan, hambatan dan ancaman baik yang datang
dari dalam maupun dari luar. Juga secara langsung ataupun tidak
langsung yang dapat membahayakan integritas, identitas serta
kelangsungan hidup bangsa dan negara.
3. Wawasan Nusantara adalah cara Pengertian dan hakekat wawasan
nusantara
pandang Bangsa Indonesia terhadap rakyat, bangsa dan wilayah Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang meliputi darat, laut dan udara di
atasnya sebagai satu kesatuan Politik, Ekonomi, Sosial, Budaya dan
Pertahanan Keamanan.
4. Letak Indonesia yang berada diantara 2 benua yaitu Asia dan Australia
membuat Indonesia bisa menjalin hubungan baik dengan negara-negara
di kedua benua itu.
5. Negara kepulauan kita terletak dijalur patahan lempeng kerak
dunia,sehingga banyak terjadi gempa dan gunungberapi.