SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
Kelompok 3
 Restu Indria S
 Rizky Zulfikar F
 Roro Nibras K S
 Muzdalifah Noor
 Chindy Ayu E
 Koni Okthalina
 Safira Oki S
 Rifqi Aulia A
 Ika Febriani
Kelompok 4
 Veghy Nur S
 Dina Rosdiana
 Mung Faridah
 Audilla C
 Tyra Rizki Nita
 Salam P
 Prafangasta
 Putri Eka A
 Novita Defi F
Kelompok 5
 Rismi Seftiani J
 Firman N F
 Febyana N F
 Handhika D H
 Azhar
Faturrohman A
 Anis Khotimah
 Febika Ramadhani
 Ridwan Al-
warisman
 Rizkinta W
POLIPEPTIDA
Polipeptida merupakan polimer yang tersusun dari
beberapa peptida hasil pengikatan gugus karboksil
(COOH) dengan gugus amino. Polipeptida dibentuk
melalui tahapan replikasi DNA.
REPLIKASI DNA
Replikasi DNA dibagi menjadi 2 tahap :
1. Transkripsi
adalah pembuatan RNA dengan menyalin sebagian
berkas DNA.
2. Translasi
adalah proses penerjemahan urutan nukleotida yang
ada pada molekul RNA menjadi rangkaian asam
amino yang menyusun suatu polipeptida atau protein.
TAHAP-TAHAP TRANSLASI
 Inisiasi: Tahap pengikatan subunit kecil ribosom
dan faktor inisiasi pada situs pengikatan ribosom.
 Elongasi: Proses pemanjangan rantai polipeptida.
 Terminasi: penghentian sintesis pada saat muncul
kodon stop pada mRna.
INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT
1. Penggabungan mRNA, subunit 30S dan formilmetionil tRNA
membentuk kompleks inisiasi 30S. Pembentukan kompleks ini
memerlukan GTP (guanosin trifosfat) dan beberapa protein yang
disebut faktor inisiasi (IF). IF-3 secara sendirian dapat berikatan
dengan 30S. Tetapi ikatan tersebut distabilkan oleh IF-1 dan IF-2.
Setelah ketiga faktor inisiasi berikatan dengan subunit 30S, mRNA dan
amino asil tRNA yang pertama bergabung dengan rangkaian tersebut
secara acak. Asam amino yang digabungkan pertama adalah N-formil
metionin (fMet). IF-2 berperan dalam mengikatkan fMet-tRNAMet pada
kompleks inisiasi 30S, dalam pengikatan tersebut diperlukan molekul
GTP.
2. Setelah kompleks inisiasi 30S terbentuk selanjutnya subunit 50S
bergabung membentuk kompleks inisiasi 70S. Pada pembentukan
kompleks inisiasi ini IF-1 dan IF-3 terlepas dari kompleks.
Pembentukan kompleks ini dilakukan dengan menggunakan hasil
hidrolisis GTP yang terjadi waktu IF-2 terlepas dari kompleks. Hidrolisis
GTP mendorong pelepasan IF-2 dan dapat menghambat
pembentukan kompleks inisiasi 70S, IF-2 yang terlepas dapat
digunakan kembali dalam pembentukan kompleks inisiasi 30S yang
lain. Setelah tahapan ini terbentuk kompleks inisiasi 70S siap
melakukan proses pemanjangan (elongasi) polipeptida.
INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT
 Proses Inisiasi pada Prokariot membutuhkan:
1. Subunit ribosom 30S dan 50S
2. Kode mRNA yang akan dibuat polipeptida
3. 3 buah protein yang disebut faktor inisiasi (IF-1,
IF-2, dan IF-3)
4. GTP
5. Mg2+
INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT
1. Step 1 :
Subunit ribosom 30s berikatan dengan dua buah
faktor inisiasi, IF1 dan IF3.
 IF-3 mencegah subunit 30S dan 50S bergabung secara
prematur
 mRNA kemudian mengikat 30S subunit
 Inisiasi (5) AUG ditunjukkan tempat yang tepat oleh Shine-
Dalgarno sequence di mRNA
INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT
2. Step 2, mengandung ketiga hal ini :
 Subunit ribosom 30S
 IF-3
 mRNA
Digabungkan oleh
 GTP yang mengikat IF-2
 Dan start kodon fMet-tRNAfMet
INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT
 Step 3:
 Komplek besar bergabung dengan subunit ribosom 30S
 Ikatan GTP ke IF-2 terhidrolisis menjadi GDP dan Pi, yang terlepas dari
kompleks
INISIASI TRANSLASI PADA EUKARIOT
 Pada eukaryot, kodon inisiasi adalah metionin molekul tRNA inisiator
disebut tRNAiMet . Ribosom bersama tRNAiMet dapat menemukan kodon
awal berikatan dengan ujung 5’ (tudung), kemudian melakukan pelarikan
(scanning) transkrip kearah hilir (dengan arah 5’ ke 3’) sampai
menemukan kodon awal.
 Pada eukariotik, faktor inisiasi translasi yang diperlukan adalah eIF-1, -2,
-3, -4, -5, dan -6 (huruf e adalah singkatan dari eukariotik). Faktor eIF-3
mengubah sub unit kecil ribosom eukariotik (40S) menjadi suatu bentuk
yang siap untuk menerima amioasil-tRNA pertama. Setelah aminoasil-
tRNA yang pertama melekat dengan bantuan eIF-2, terbentuklah
kompleks 43S. Selanjutnya, dengan bantuan eIF-4, mRNA melekat ke
kompleks 43S membentuk kompleks 48S. Akhirnya, faktor eIF-5
membantu sub unit besar (60S) untuk melekat pada kompleks 48S
sehingga dihasilkan kompleks 80S yang siap untuk melakukan translasi
mRNA. Faktor eIF-6 adalah suatu faktor anti asosiasi yang mencegah
sub unit 60S untuk berasosiasi dengan subunit 40S sebelum terbentuk
kompleks inisiasi. Faktor eIF-4F adalah suatu faktor yang melekat pada
struktur tudung pada ujung 5’. Faktor ini terdiri atas 3 bagian, yaitu eIF-
4E, eIF-3, dan poly[A]-binding protein, faktor eIF-4G menarik sub unit
40S ke mRNA sehingga menstimulasi inisiasi translasi.
INISIASITRANSLASIPADAEUKARIOT
OHAYOU GOZAIMASU MINASAN
(^_^)9

More Related Content

What's hot

Laporan praktikum mitosis akar Allium cepa
Laporan praktikum mitosis akar Allium cepaLaporan praktikum mitosis akar Allium cepa
Laporan praktikum mitosis akar Allium cepaNor Hidayati
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...UNESA
 
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot
 Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariotAliyah Purwanti
 
laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationwd_amaliah
 
Laporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam aminoLaporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam aminoPujiati Puu
 
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiMetabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiYona Oktasari
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaRia Rohmawati
 
Laporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriLaporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriRidha Faturachmi
 
Praktikum ketiga kelompok 4
Praktikum ketiga kelompok 4Praktikum ketiga kelompok 4
Praktikum ketiga kelompok 4Monalisa Pirade
 
Asam amino, peptida, protein
Asam amino, peptida, proteinAsam amino, peptida, protein
Asam amino, peptida, proteinNursa'id Fitria
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daunWarnet Raha
 
Transkripsi, translasi dan replikasi
Transkripsi, translasi dan replikasiTranskripsi, translasi dan replikasi
Transkripsi, translasi dan replikasiAfifi Rahmadetiassani
 

What's hot (20)

Laporan praktikum mitosis akar Allium cepa
Laporan praktikum mitosis akar Allium cepaLaporan praktikum mitosis akar Allium cepa
Laporan praktikum mitosis akar Allium cepa
 
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
Laporan Biokimia Praktikum Karbohidrat: Uji Molish, Uji Benedict, Uji Seliwan...
 
Transkripsi
TranskripsiTranskripsi
Transkripsi
 
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot
 Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot
Perbedaan proses transkripsi&translasi pada sel prokariot dan eukariot
 
4.asam amino dan protein
4.asam amino dan protein 4.asam amino dan protein
4.asam amino dan protein
 
laporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kationlaporan praktikum uji anion dan kation
laporan praktikum uji anion dan kation
 
Laporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam aminoLaporan praktikum uji asam amino
Laporan praktikum uji asam amino
 
Karbohidrat
KarbohidratKarbohidrat
Karbohidrat
 
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasiMetabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
Metabolisme protein Transaminasi dan deaminasi
 
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - BiokimiaLaporan Uji Karbohidrat - Biokimia
Laporan Uji Karbohidrat - Biokimia
 
PPT Karbohidrat
PPT KarbohidratPPT Karbohidrat
PPT Karbohidrat
 
Laporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum SpektrofotometriLaporan Praktikum Spektrofotometri
Laporan Praktikum Spektrofotometri
 
Praktikum ketiga kelompok 4
Praktikum ketiga kelompok 4Praktikum ketiga kelompok 4
Praktikum ketiga kelompok 4
 
Praktikum isolasi dna
Praktikum isolasi dnaPraktikum isolasi dna
Praktikum isolasi dna
 
Dekarboksilasi Oksidatif dan Siklus Krebs
Dekarboksilasi Oksidatif dan Siklus KrebsDekarboksilasi Oksidatif dan Siklus Krebs
Dekarboksilasi Oksidatif dan Siklus Krebs
 
Asam amino, peptida, protein
Asam amino, peptida, proteinAsam amino, peptida, protein
Asam amino, peptida, protein
 
Makalah Karbohidrat
Makalah KarbohidratMakalah Karbohidrat
Makalah Karbohidrat
 
BIOKIMIA
BIOKIMIABIOKIMIA
BIOKIMIA
 
Makalah morfologi daun
Makalah  morfologi daunMakalah  morfologi daun
Makalah morfologi daun
 
Transkripsi, translasi dan replikasi
Transkripsi, translasi dan replikasiTranskripsi, translasi dan replikasi
Transkripsi, translasi dan replikasi
 

Viewers also liked

Viewers also liked (10)

Bab 04 sintesis polipeptida
Bab 04 sintesis polipeptidaBab 04 sintesis polipeptida
Bab 04 sintesis polipeptida
 
Bab 04 sintesis polipeptida
Bab 04 sintesis polipeptidaBab 04 sintesis polipeptida
Bab 04 sintesis polipeptida
 
Doksisiklin kapsul presentation
Doksisiklin kapsul presentationDoksisiklin kapsul presentation
Doksisiklin kapsul presentation
 
Biosintesis Protein
Biosintesis ProteinBiosintesis Protein
Biosintesis Protein
 
Asam nukleat
Asam nukleatAsam nukleat
Asam nukleat
 
Pembelahan sel dan siklus sel
Pembelahan sel dan siklus selPembelahan sel dan siklus sel
Pembelahan sel dan siklus sel
 
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fermentasi Alkohol
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fermentasi AlkoholLaporan Resmi Praktikum Biologi Fermentasi Alkohol
Laporan Resmi Praktikum Biologi Fermentasi Alkohol
 
3º Ano Eletrostática
3º Ano Eletrostática3º Ano Eletrostática
3º Ano Eletrostática
 
Eletrostatica
EletrostaticaEletrostatica
Eletrostatica
 
Polimer sintetik
Polimer sintetikPolimer sintetik
Polimer sintetik
 

Similar to Inisiasi polipeptida pada translasi

Similar to Inisiasi polipeptida pada translasi (20)

MATERI BIOLOGI MOLEKULER - RIBOSOM & SINTESIS PROTEIN.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - RIBOSOM & SINTESIS PROTEIN.pptxMATERI BIOLOGI MOLEKULER - RIBOSOM & SINTESIS PROTEIN.pptx
MATERI BIOLOGI MOLEKULER - RIBOSOM & SINTESIS PROTEIN.pptx
 
Translasi
TranslasiTranslasi
Translasi
 
Translasi
TranslasiTranslasi
Translasi
 
Sintesis protein
Sintesis proteinSintesis protein
Sintesis protein
 
Metabolisme asam nukleat ii
Metabolisme asam nukleat iiMetabolisme asam nukleat ii
Metabolisme asam nukleat ii
 
Sintesis protein
Sintesis proteinSintesis protein
Sintesis protein
 
DNA, GEN, GENOM, GENOM DAN KROMOSOM. pptx
DNA, GEN, GENOM, GENOM DAN KROMOSOM. pptxDNA, GEN, GENOM, GENOM DAN KROMOSOM. pptx
DNA, GEN, GENOM, GENOM DAN KROMOSOM. pptx
 
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptxKelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
 
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptxKelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
Kelompok 1 Sintesa Protein Transkripsi.pptx
 
Ppt DNA
Ppt DNAPpt DNA
Ppt DNA
 
central dogma
central dogmacentral dogma
central dogma
 
Transkripsi & Translasi
Transkripsi & TranslasiTranskripsi & Translasi
Transkripsi & Translasi
 
Kode genetik dan sintesis protein
Kode genetik dan sintesis proteinKode genetik dan sintesis protein
Kode genetik dan sintesis protein
 
C13 Sintesis Protein dan Protein Targetting
C13 Sintesis Protein dan Protein TargettingC13 Sintesis Protein dan Protein Targetting
C13 Sintesis Protein dan Protein Targetting
 
kelompok 1 bio.pdf
kelompok 1 bio.pdfkelompok 1 bio.pdf
kelompok 1 bio.pdf
 
Sintesis protein
Sintesis proteinSintesis protein
Sintesis protein
 
Biosisntesis elambiokimia
Biosisntesis elambiokimiaBiosisntesis elambiokimia
Biosisntesis elambiokimia
 
09E01864.pdf
09E01864.pdf09E01864.pdf
09E01864.pdf
 
Sintesis protein 3
Sintesis protein 3Sintesis protein 3
Sintesis protein 3
 
asam nukleat dan protein
asam nukleat dan proteinasam nukleat dan protein
asam nukleat dan protein
 

Recently uploaded

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...laila16682
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxresidentcardio13usk
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxSDN1Wayhalom
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfkaramitha
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanAprissiliaTaifany1
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfssuser4743df
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaAnggrianiTulle
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxSyabilAfandi
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxSitiRukmanah5
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxIKLASSENJAYA
 

Recently uploaded (10)

Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...Konsep	Agribisnis	adalah	suatu	kesatuan	kegiatan  meliputi		salah	satu	atau		...
Konsep Agribisnis adalah suatu kesatuan kegiatan meliputi salah satu atau ...
 
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptxCASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
CASE REPORT ACUTE DECOMPENSATED HEART FAILURE 31 Desember 23.pptx
 
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptxPPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
PPT Kelompok 7 Pembelajaran IPA Modul 7.pptx
 
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdfmateri+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
materi+kuliah-ko2-senyawa+aldehid+dan+keton.pdf
 
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanamanhormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
hormon Asam Jasmonat dan Lainnya, pengatur tumbuh tanaman
 
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdfDampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
Dampak Bioteknologi di Bidang Pertanian.pdf
 
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannyaModul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
Modul ajar IPAS Kls 4 materi wujud benda dan perubahannya
 
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptxTEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
TEMA 9 SUBTEMA 1 PEMBELAJARAN 1 KELAS 6.pptx
 
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptxPower Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
Power Point materi Mekanisme Seleksi Alam.pptx
 
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptxMateri Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
Materi Makna alinea pembukaaan UUD .pptx
 

Inisiasi polipeptida pada translasi

  • 1.
  • 2. Kelompok 3  Restu Indria S  Rizky Zulfikar F  Roro Nibras K S  Muzdalifah Noor  Chindy Ayu E  Koni Okthalina  Safira Oki S  Rifqi Aulia A  Ika Febriani Kelompok 4  Veghy Nur S  Dina Rosdiana  Mung Faridah  Audilla C  Tyra Rizki Nita  Salam P  Prafangasta  Putri Eka A  Novita Defi F Kelompok 5  Rismi Seftiani J  Firman N F  Febyana N F  Handhika D H  Azhar Faturrohman A  Anis Khotimah  Febika Ramadhani  Ridwan Al- warisman  Rizkinta W
  • 3. POLIPEPTIDA Polipeptida merupakan polimer yang tersusun dari beberapa peptida hasil pengikatan gugus karboksil (COOH) dengan gugus amino. Polipeptida dibentuk melalui tahapan replikasi DNA.
  • 4. REPLIKASI DNA Replikasi DNA dibagi menjadi 2 tahap : 1. Transkripsi adalah pembuatan RNA dengan menyalin sebagian berkas DNA. 2. Translasi adalah proses penerjemahan urutan nukleotida yang ada pada molekul RNA menjadi rangkaian asam amino yang menyusun suatu polipeptida atau protein.
  • 5. TAHAP-TAHAP TRANSLASI  Inisiasi: Tahap pengikatan subunit kecil ribosom dan faktor inisiasi pada situs pengikatan ribosom.  Elongasi: Proses pemanjangan rantai polipeptida.  Terminasi: penghentian sintesis pada saat muncul kodon stop pada mRna.
  • 6. INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT 1. Penggabungan mRNA, subunit 30S dan formilmetionil tRNA membentuk kompleks inisiasi 30S. Pembentukan kompleks ini memerlukan GTP (guanosin trifosfat) dan beberapa protein yang disebut faktor inisiasi (IF). IF-3 secara sendirian dapat berikatan dengan 30S. Tetapi ikatan tersebut distabilkan oleh IF-1 dan IF-2. Setelah ketiga faktor inisiasi berikatan dengan subunit 30S, mRNA dan amino asil tRNA yang pertama bergabung dengan rangkaian tersebut secara acak. Asam amino yang digabungkan pertama adalah N-formil metionin (fMet). IF-2 berperan dalam mengikatkan fMet-tRNAMet pada kompleks inisiasi 30S, dalam pengikatan tersebut diperlukan molekul GTP. 2. Setelah kompleks inisiasi 30S terbentuk selanjutnya subunit 50S bergabung membentuk kompleks inisiasi 70S. Pada pembentukan kompleks inisiasi ini IF-1 dan IF-3 terlepas dari kompleks. Pembentukan kompleks ini dilakukan dengan menggunakan hasil hidrolisis GTP yang terjadi waktu IF-2 terlepas dari kompleks. Hidrolisis GTP mendorong pelepasan IF-2 dan dapat menghambat pembentukan kompleks inisiasi 70S, IF-2 yang terlepas dapat digunakan kembali dalam pembentukan kompleks inisiasi 30S yang lain. Setelah tahapan ini terbentuk kompleks inisiasi 70S siap melakukan proses pemanjangan (elongasi) polipeptida.
  • 7.
  • 8. INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT  Proses Inisiasi pada Prokariot membutuhkan: 1. Subunit ribosom 30S dan 50S 2. Kode mRNA yang akan dibuat polipeptida 3. 3 buah protein yang disebut faktor inisiasi (IF-1, IF-2, dan IF-3) 4. GTP 5. Mg2+
  • 9. INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT 1. Step 1 : Subunit ribosom 30s berikatan dengan dua buah faktor inisiasi, IF1 dan IF3.  IF-3 mencegah subunit 30S dan 50S bergabung secara prematur  mRNA kemudian mengikat 30S subunit  Inisiasi (5) AUG ditunjukkan tempat yang tepat oleh Shine- Dalgarno sequence di mRNA
  • 10. INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT 2. Step 2, mengandung ketiga hal ini :  Subunit ribosom 30S  IF-3  mRNA Digabungkan oleh  GTP yang mengikat IF-2  Dan start kodon fMet-tRNAfMet
  • 11. INISIASI TRANSLASI PADA PROKARIOT  Step 3:  Komplek besar bergabung dengan subunit ribosom 30S  Ikatan GTP ke IF-2 terhidrolisis menjadi GDP dan Pi, yang terlepas dari kompleks
  • 12. INISIASI TRANSLASI PADA EUKARIOT  Pada eukaryot, kodon inisiasi adalah metionin molekul tRNA inisiator disebut tRNAiMet . Ribosom bersama tRNAiMet dapat menemukan kodon awal berikatan dengan ujung 5’ (tudung), kemudian melakukan pelarikan (scanning) transkrip kearah hilir (dengan arah 5’ ke 3’) sampai menemukan kodon awal.  Pada eukariotik, faktor inisiasi translasi yang diperlukan adalah eIF-1, -2, -3, -4, -5, dan -6 (huruf e adalah singkatan dari eukariotik). Faktor eIF-3 mengubah sub unit kecil ribosom eukariotik (40S) menjadi suatu bentuk yang siap untuk menerima amioasil-tRNA pertama. Setelah aminoasil- tRNA yang pertama melekat dengan bantuan eIF-2, terbentuklah kompleks 43S. Selanjutnya, dengan bantuan eIF-4, mRNA melekat ke kompleks 43S membentuk kompleks 48S. Akhirnya, faktor eIF-5 membantu sub unit besar (60S) untuk melekat pada kompleks 48S sehingga dihasilkan kompleks 80S yang siap untuk melakukan translasi mRNA. Faktor eIF-6 adalah suatu faktor anti asosiasi yang mencegah sub unit 60S untuk berasosiasi dengan subunit 40S sebelum terbentuk kompleks inisiasi. Faktor eIF-4F adalah suatu faktor yang melekat pada struktur tudung pada ujung 5’. Faktor ini terdiri atas 3 bagian, yaitu eIF- 4E, eIF-3, dan poly[A]-binding protein, faktor eIF-4G menarik sub unit 40S ke mRNA sehingga menstimulasi inisiasi translasi.