SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP
BY : DIANA ELLYZA EMA FITRI, S.PD.
DEFINISI
PERTUMBUHAN
Peristiwa perubahan
biologis pada makhluk
hidup yang berupa
pertambahan ukuran
(volume, massa, tinggi,
dan sebagainya)
PERKEMBANGAN
Suatu proses menuju tingkat
kedewasaan,
yang ditandai dengan
adanya peningkatan kualitas
sebagaimana
layaknya makhluk hidup
dewasa.
• Sel bertambah banyak jumlahnya karena sel
melakukan pembelahan secara terus-menerus.
FASE PEMBELAHAN
SEL
• Ukuran sel menjadi bertambah besar karena sel
menerima suplai zat dari lingkungan.
FASE PEMBESARAN
UKURAN SEL
• Semua sel mengalami perubahan sifat dan fungsi.
FASE PEMATANGAN
FASE PERTUMBUHAN DAN
PERKEMBANGAN
 Biji dibungkus oleh kulit biji. Setelah biji dibelah, kalian akan
menemukan bagian-bagian berupa cadangan makanan dan
embrio atau calon individu baru .
 Embrio terdiri dari akar lembaga (calon akar = radikula), daun
lembaga (kotiledon), dan batang lembaga (kaulikulus).
 Kaulikulus terdiri dari hipokotil (“hypo”= di bawah) yaitu bagian
bawah (pangkal) yang melekat pada kotiledon dan epikotil
(“epi”= di atas), yang terdapat di sebelah atas hipokotil. Epikotil
akan tumbuh menjadi batang dan daun serta hipokotil akan
tumbuh menjadi akar.
 Pada ujung epikotil terdapat plumula (pucuk lembaga)
yang terdiri dari ujung tunas dengan sepasang pucuk daun.
Radikula berada pada bagian ujung pangkal hipokotil.
PERKECAMBAHAN
PROSES PERKECAMBAHAN
Perkecambahan Epigeal
•Pada perkecambahan ini hipokotil tumbuh menembus
permukaan tanah sehingga kotiledon terangkat ke
permukaan tanah.
•Contoh: perkecambahan pada kacang hijau (Phaseolus
sp.), kacang tanah (Arachis hypogaea) dan kapas
(Gossypium sp).
Perkecambahan Hipogeal
•Pada perkecambahan ini, bakal batang tumbuh
memanjang ke permukaan tanah, kotiledon tetap
berada di dalam tanah.
•Contoh: perkecambahan kacang kapri (Pisum
sativum), dan jagung (Zea mays).
TIPE PERKECAMBAHAN
 Setelah proses perkecambahan, tumbuhan mengalami
pertumbuhan dan perkembangan lebih lanjut. Tumbuhan
akan membentuk akar, batang, dan daun. Ujung batang
dan ujung akar akan tumbuh memanjang karena adanya
aktivitas sel-sel meristematis. Proses ini disebut
pertumbuhan primer.
PERTUMBUHAN PRIMER
•Daerah pembelahan terdapat pada ujung akar. Sel-sel meristem
di daerah ini akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan
struktur akar pertama.
•Daerah pemanjangan terletak setelah daerah pembelahan. Pada
daerah ini, sel-sel mengalami pembesaran dan pemanjangan
•Daerah diferensiasi. Daerah yang sel-selnya berdiferensiasi
menjadi sel-sel yang memiliki struktur dan fungsi khusus.
DAERAH PERTUMBUHAN UJUNG
BATANG DAN UJUNG AKAR
 Di antara xilem dan floem terdapat kambium yang sel-selnya aktif
membelah.
 Pada tumbuhan dikotil, jaringan xilem dan floem primer terdapat pada
batang dan akar yang hidup selama periode yang relatif pendek.
 Kemudian, fungsinya diambil alih oleh jaringan pembuluh sekunder
yang dihasilkan oleh kambium yang aktif membelah.
 Pertumbuhan kambium ke arah luar membentuk floem sekunder, dan
ke arah dalam membentuk xilem sekunder sehingga batang tumbuhan
bertambah besar.
 Aktivitas kambium yang membentuk xilem dan floem sekunder ini
disebut pertumbuhan sekunder.
PERTUMBUHAN SEKUNDER
 Pembentukan xilem dan floem sekunder pada batang terjadi karena
aktivitas kambium yang dipengaruhi oleh musim.
 Jika kondisi lingkungan kurang menguntungkan, maka aktivitas
kambium menjadi rendah sehingga xilem dan floem sekunder
yang dihasilkan sedikit. Namun sebaliknya, pada musim hujan,
aktivitas kambium ini akan meningkat.
 Perbedaan aktivitas kambium akan menghasilkan jejak pada batang yang
disebut lingkaran tahun.
FAKTOR INTERNAL  HORMON
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
TUMBUHAN
SUHU
•Suhu merupakan faktor lingkungan yang penting bagi tumbuhan karena berhubungan dengan kemampuan
melakukan fotosintesis, translokasi, respirasi, dan transpirasi.
CAHAYA
•Cahaya berperan penting dalam proses fotosintesis.
Apabila makanan yang dihasilkan dari proses fotosintesis berkurang atau bahkan tidak ada, jaringan menjadi
mati karena kekurangan makanan.
KELEMBABAN
•Tanah lembap sangat cocok untuk pertumbuhan, terutama saat perkecambahan biji.
•Hal ini karena tanah lembap menyediakan cukup air untuk mengaktifkan enzim dalam biji serta melarutkan
makanan dalam jaringan.
AIR DAN
MINERAL
•Tumbuhan membutuhkan air, CO2, dan mineral. Air dan CO2 merupakan bahan utama untuk berlangsungnya
fotosintesis.
•Mineral sangat diperlukan untuk proses pertumbuhan. Misalnya pembentukan klorofil sangat membutuhkan
mineral Mg.
FAKTOR EKSTERNAL

More Related Content

What's hot

Pertemuan 2 (perkecambahan)
Pertemuan 2 (perkecambahan)Pertemuan 2 (perkecambahan)
Pertemuan 2 (perkecambahan)
f' yagami
 
Pertemuan 3 (pertumbuhan)
Pertemuan 3 (pertumbuhan)Pertemuan 3 (pertumbuhan)
Pertemuan 3 (pertumbuhan)
f' yagami
 
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN MalangStruktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
Abror Abrori
 
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhanM19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
Feisal Rachman Soedibja
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
f' yagami
 
pertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembanganpertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembangan
Husain Anker
 
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zatProses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
Kurnia Wati
 

What's hot (20)

Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertemuan 2 (perkecambahan)
Pertemuan 2 (perkecambahan)Pertemuan 2 (perkecambahan)
Pertemuan 2 (perkecambahan)
 
Pertemuan 3 (pertumbuhan)
Pertemuan 3 (pertumbuhan)Pertemuan 3 (pertumbuhan)
Pertemuan 3 (pertumbuhan)
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
struktur dan fungsi jaringan tumbuhanstruktur dan fungsi jaringan tumbuhan
struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN MalangStruktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
Struktur perkembangan tumbuhan II UIN Malang
 
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhanPertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
Pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan
 
Asal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewanAsal usul tumbuhan dan hewan
Asal usul tumbuhan dan hewan
 
Ppt 1
Ppt 1Ppt 1
Ppt 1
 
Morfogenesis
MorfogenesisMorfogenesis
Morfogenesis
 
Pembelahan sel
Pembelahan selPembelahan sel
Pembelahan sel
 
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhanM19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
M19 kelompok 7 transportasi pada tumbuhan
 
Ipa ix reproduksi
Ipa ix reproduksiIpa ix reproduksi
Ipa ix reproduksi
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
TEACHING COURSWARE
TEACHING COURSWARETEACHING COURSWARE
TEACHING COURSWARE
 
Penyerapan dan Transpor Zat Hara
Penyerapan dan Transpor Zat HaraPenyerapan dan Transpor Zat Hara
Penyerapan dan Transpor Zat Hara
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
pertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembanganpertumbuhan dan perkembangan
pertumbuhan dan perkembangan
 
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zatProses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
Proses pengangkutan pada tumbuhan dimulai dari pengambilan zat
 

Similar to PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP

205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
bertha_tandi
 
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
EzraElboyx
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Reedha Williams
 

Similar to PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP (20)

Materi blog
Materi blogMateri blog
Materi blog
 
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (tumbuhan)
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (tumbuhan)Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (tumbuhan)
Pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup (tumbuhan)
 
struktur tumbuhan 11 IPA 4
struktur tumbuhan 11 IPA 4struktur tumbuhan 11 IPA 4
struktur tumbuhan 11 IPA 4
 
205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
205938953-kelas-8-STRUKTUR-DAN-FUNGSI-TUMBUHAN-pptx.pptx
 
Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx
Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptxPertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx
Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx
 
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayantiPertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
Pertmbhn&perkmbgn revisi nurhayanti
 
Materi Anatomi Fisiologi Tumbuhan : Batang
Materi Anatomi Fisiologi Tumbuhan : BatangMateri Anatomi Fisiologi Tumbuhan : Batang
Materi Anatomi Fisiologi Tumbuhan : Batang
 
BAB 1 T5.pptx
BAB 1 T5.pptxBAB 1 T5.pptx
BAB 1 T5.pptx
 
ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG ANATOMI BATANG
ANATOMI BATANG
 
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhanStruktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
Pertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembanganPertumbuhan dan perkembangan
Pertumbuhan dan perkembangan
 
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptxsalinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
 
1. SUPERTUM .pdf
1. SUPERTUM .pdf1. SUPERTUM .pdf
1. SUPERTUM .pdf
 
Kelompok 11
Kelompok 11Kelompok 11
Kelompok 11
 
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptxsalinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
salinan Strukrur dan Fungsi Jaringan.pptx
 
Struktur dan Jaringan Pada Tumbuhan
Struktur dan Jaringan Pada TumbuhanStruktur dan Jaringan Pada Tumbuhan
Struktur dan Jaringan Pada Tumbuhan
 
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 8 BAB 4 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhanBiologi   struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Biologi struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUNPRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
PRAKTIKUM BIOLOGI TIMUN
 
Jaringan pada hewan
Jaringan pada hewanJaringan pada hewan
Jaringan pada hewan
 

More from Diana Ellyza

Membangun Bangsa Melalui Pendidikan
Membangun Bangsa Melalui PendidikanMembangun Bangsa Melalui Pendidikan
Membangun Bangsa Melalui Pendidikan
Diana Ellyza
 

More from Diana Ellyza (10)

POLA PEWARISAN SIFAT HUKUM MENDEL
POLA PEWARISAN SIFAT HUKUM MENDELPOLA PEWARISAN SIFAT HUKUM MENDEL
POLA PEWARISAN SIFAT HUKUM MENDEL
 
KROMOSOM
KROMOSOMKROMOSOM
KROMOSOM
 
GAMETOGENESIS
GAMETOGENESISGAMETOGENESIS
GAMETOGENESIS
 
MITOSIS DAN MEIOSIS
MITOSIS DAN MEIOSISMITOSIS DAN MEIOSIS
MITOSIS DAN MEIOSIS
 
MATERI GENETIK
MATERI GENETIKMATERI GENETIK
MATERI GENETIK
 
ANABOLISME
ANABOLISMEANABOLISME
ANABOLISME
 
ENZIM DAN KATABOLISME
 ENZIM DAN KATABOLISME ENZIM DAN KATABOLISME
ENZIM DAN KATABOLISME
 
Sistem peredaran darah pada udang
Sistem peredaran darah pada udangSistem peredaran darah pada udang
Sistem peredaran darah pada udang
 
NEGARA DAN KONSTITUSI
NEGARA DAN KONSTITUSINEGARA DAN KONSTITUSI
NEGARA DAN KONSTITUSI
 
Membangun Bangsa Melalui Pendidikan
Membangun Bangsa Melalui PendidikanMembangun Bangsa Melalui Pendidikan
Membangun Bangsa Melalui Pendidikan
 

Recently uploaded

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
DessyArliani
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
nabilafarahdiba95
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
furqanridha
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
MaskuratulMunawaroh
 

Recently uploaded (20)

1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 20241. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
1. Kisi-kisi PAT IPA Kelas 7 Kurmer 2024
 
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsxvIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
vIDEO kelayakan berita untuk mahasiswa.ppsx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMKAksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
Aksi Nyata Disiplin Positif Keyakinan Kelas untuk SMK
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
PELAKSANAAN (dgn PT SBI) + Link2 Materi Pelatihan _"Teknik Perhitungan TKDN, ...
 
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdfProv.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
Prov.Jabar_1504_Pengumuman Seleksi Tahap 2_CGP A11 (2).pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptxDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 CGP 10.pptx
 
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
Panduan Memahami Data Rapor Pendidikan 2024
 
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx.....................Swamedikasi 2-2.pptx
.....................Swamedikasi 2-2.pptx
 
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptxPPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
PPT SOSIALISASI PENGELOLAAN KINERJA GURU DAN KS 2024.pptx
 

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP

  • 1. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN MAHLUK HIDUP BY : DIANA ELLYZA EMA FITRI, S.PD.
  • 2. DEFINISI PERTUMBUHAN Peristiwa perubahan biologis pada makhluk hidup yang berupa pertambahan ukuran (volume, massa, tinggi, dan sebagainya) PERKEMBANGAN Suatu proses menuju tingkat kedewasaan, yang ditandai dengan adanya peningkatan kualitas sebagaimana layaknya makhluk hidup dewasa.
  • 3. • Sel bertambah banyak jumlahnya karena sel melakukan pembelahan secara terus-menerus. FASE PEMBELAHAN SEL • Ukuran sel menjadi bertambah besar karena sel menerima suplai zat dari lingkungan. FASE PEMBESARAN UKURAN SEL • Semua sel mengalami perubahan sifat dan fungsi. FASE PEMATANGAN FASE PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN
  • 4.  Biji dibungkus oleh kulit biji. Setelah biji dibelah, kalian akan menemukan bagian-bagian berupa cadangan makanan dan embrio atau calon individu baru .  Embrio terdiri dari akar lembaga (calon akar = radikula), daun lembaga (kotiledon), dan batang lembaga (kaulikulus).  Kaulikulus terdiri dari hipokotil (“hypo”= di bawah) yaitu bagian bawah (pangkal) yang melekat pada kotiledon dan epikotil (“epi”= di atas), yang terdapat di sebelah atas hipokotil. Epikotil akan tumbuh menjadi batang dan daun serta hipokotil akan tumbuh menjadi akar.  Pada ujung epikotil terdapat plumula (pucuk lembaga) yang terdiri dari ujung tunas dengan sepasang pucuk daun. Radikula berada pada bagian ujung pangkal hipokotil. PERKECAMBAHAN
  • 6. Perkecambahan Epigeal •Pada perkecambahan ini hipokotil tumbuh menembus permukaan tanah sehingga kotiledon terangkat ke permukaan tanah. •Contoh: perkecambahan pada kacang hijau (Phaseolus sp.), kacang tanah (Arachis hypogaea) dan kapas (Gossypium sp). Perkecambahan Hipogeal •Pada perkecambahan ini, bakal batang tumbuh memanjang ke permukaan tanah, kotiledon tetap berada di dalam tanah. •Contoh: perkecambahan kacang kapri (Pisum sativum), dan jagung (Zea mays). TIPE PERKECAMBAHAN
  • 7.  Setelah proses perkecambahan, tumbuhan mengalami pertumbuhan dan perkembangan lebih lanjut. Tumbuhan akan membentuk akar, batang, dan daun. Ujung batang dan ujung akar akan tumbuh memanjang karena adanya aktivitas sel-sel meristematis. Proses ini disebut pertumbuhan primer. PERTUMBUHAN PRIMER
  • 8. •Daerah pembelahan terdapat pada ujung akar. Sel-sel meristem di daerah ini akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan struktur akar pertama. •Daerah pemanjangan terletak setelah daerah pembelahan. Pada daerah ini, sel-sel mengalami pembesaran dan pemanjangan •Daerah diferensiasi. Daerah yang sel-selnya berdiferensiasi menjadi sel-sel yang memiliki struktur dan fungsi khusus. DAERAH PERTUMBUHAN UJUNG BATANG DAN UJUNG AKAR
  • 9.  Di antara xilem dan floem terdapat kambium yang sel-selnya aktif membelah.  Pada tumbuhan dikotil, jaringan xilem dan floem primer terdapat pada batang dan akar yang hidup selama periode yang relatif pendek.  Kemudian, fungsinya diambil alih oleh jaringan pembuluh sekunder yang dihasilkan oleh kambium yang aktif membelah.  Pertumbuhan kambium ke arah luar membentuk floem sekunder, dan ke arah dalam membentuk xilem sekunder sehingga batang tumbuhan bertambah besar.  Aktivitas kambium yang membentuk xilem dan floem sekunder ini disebut pertumbuhan sekunder. PERTUMBUHAN SEKUNDER
  • 10.  Pembentukan xilem dan floem sekunder pada batang terjadi karena aktivitas kambium yang dipengaruhi oleh musim.  Jika kondisi lingkungan kurang menguntungkan, maka aktivitas kambium menjadi rendah sehingga xilem dan floem sekunder yang dihasilkan sedikit. Namun sebaliknya, pada musim hujan, aktivitas kambium ini akan meningkat.  Perbedaan aktivitas kambium akan menghasilkan jejak pada batang yang disebut lingkaran tahun.
  • 11. FAKTOR INTERNAL  HORMON FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUMBUHAN
  • 12. SUHU •Suhu merupakan faktor lingkungan yang penting bagi tumbuhan karena berhubungan dengan kemampuan melakukan fotosintesis, translokasi, respirasi, dan transpirasi. CAHAYA •Cahaya berperan penting dalam proses fotosintesis. Apabila makanan yang dihasilkan dari proses fotosintesis berkurang atau bahkan tidak ada, jaringan menjadi mati karena kekurangan makanan. KELEMBABAN •Tanah lembap sangat cocok untuk pertumbuhan, terutama saat perkecambahan biji. •Hal ini karena tanah lembap menyediakan cukup air untuk mengaktifkan enzim dalam biji serta melarutkan makanan dalam jaringan. AIR DAN MINERAL •Tumbuhan membutuhkan air, CO2, dan mineral. Air dan CO2 merupakan bahan utama untuk berlangsungnya fotosintesis. •Mineral sangat diperlukan untuk proses pertumbuhan. Misalnya pembentukan klorofil sangat membutuhkan mineral Mg. FAKTOR EKSTERNAL