SlideShare a Scribd company logo
1 of 25
STRUKTUR DAN FUNGSI
TUMBUHAN
Peta konsep
TUMBUHAN
sebagai
Makhluk Hidup
Memiliki struktur
dan fungsi Jaringan
pd setiap organ
Memiliki ciri-
ciri makhluk
hidup :
GERAK
TUMBUHAN
MEMBUTUHKAN
MAKANAN:
FOTOSINTESIS
BATANG DAUN
AKAR
HIGROSKOPIS
ETIONOM
ENDONOM
NASTI
TROPISME
TAKSIS
JARINGAN TUMBUHAN
JARINGAN MERISTEM
JARINGAN DASAR
JARINGAN PELINDUNG
JARINGAN
PENGANGKUT/PEMBULUH
JARINGAN YANG BERSIFAT
EMBRIONAL, CIRINYA
SELALU MEMBELAH.
JARINGAN
DEWASA/
PERMANEN:
PERKEMBANGAN
DARI JARINGAN
MERISTEM YANG
TELAH MENGALAMI
DIFERENSIASI
1
2
J. MERISTEM PRIMER
J.MERISTEM
SKUNDER
MERISTEM PRIMER
• berkembang dari jaringan
embrional.
• Contoh meristem apikal/pucuk
pada pucuk akar dan batang.
• Pertumbuhan primer
Menyebabkan pertumbuhan
jaringan primer (contoh :
bertambahnya panjang pada
ujung akar dan batang)
MERISTEM SKUNDER
• Berkembang dari jaringan dewasa
yang berdiferensiasi tetapi masih
bersifat meristematis (dapat
membelah)
• Contoh kambiun (jar. Dewasa
brsfat meristematis) membelah
menjadi xilem dan floem
• Pertumbuhan sekunder
Menyebabkan pertumbuhan
jaringan sekunder (conth.
bertambahnya diameter batang)
Perhatikan: batang dipotong
membujur dari ujung (sifat muda)
ke pangkal (sft tua) terlihat
pertambahan diameter,
(potongan 2)procambium akan
membentuk xilem primer, floem
primer,& kambium (potongan 3),
(ptngn 4)kambium tumbuh keluar
akan membentuk floem sekunder
dan kedalam xylem sekunder.
1
2
3
4
Berdasarkan letaknya
• Meristem apikal
• Meristem interkalar
• Meristem lateral
Belajar bukan menghafalkan tapi
memahami informasi
Kesuksesan bukanlah sebuah
reward,, melainkan usaha pada
setiap proses.
PART 2. JARINGAN DEWASA/PERMANEN
Ciri: lapisan paling luar,
sel2 rapat tidak
berklorofil, mengandung
lapisan lilin.
Contoh , Lapisan
epidermis
dan lapisan periderm
(jaringan gabus) yang
berfungsi membentuk
lapisan epidermis baru.
Ciri: Berfungsi
memperkuat kedudukan
jaringan lain
Sebagai tempat
melekatnya jaringan lain
Struktur jaringan tidak
sama walaupun berasal
dari jaringan embrional
yang sama
Contoh : Parenkim,
Kolenkim, Sklerenkim
Ciri : berfungsi sbg
pengangkut zat makanan
atau sisa metabolisme,
bentuk jaringan seperti
saluran/pipa.
Contoh : xylem & floem
J. PELINDUNG J. PEMBULUH
J. DASAR
Parenkim
• Terdapat pada
akar, batang,
daun dan buah.
• Berdinding tipis,
bulat, persegi
atau panjang
• Terdapat ruang
antar sel
• Banyak
mengandung
kloroplas
Kolenkim
• Struktur hampir sama
dengan parenkim
• Fungsi penguat
tumbuhan muda dan
herba
• Dinding sel terdiri
dari selulosa dan
pektin
• Sel bulat karena
penebalan selulosa
pada dindingnya
• Tidak ada ruang
antar sel
Sklerenkim
• Jaringan
penyokong yang
keras
• Dinding tebal,
keras dan
memiliki noktah
• Tersusun dari sel
mati
• Tidak terdapat
ruang antar sel
• Dinding sel
mengandung
selulosa dan
lignin
Jaringan pembuluh
xylem (Berfungsi menyokong dan mengangkut
air serta garam mineral dari akar menuju
bagian atas (daun). Air diedarkan melalui
xylem dengan proses adhesi dan cohesi.
Floem (mengangkut zat makanan hasil
fotosintesis keseluh tubuh
Jalur penyerapan air dan mineral
ORGAN TUMBUHAN
A: akar monocotil B: akar dikotil
FUNGSI
• Pada proses pernafasan/ respirasi, pertukaran udara terjadi melalui
stomata (pd daun) dan lentisel (di batang).
• Kloroplas pada parenkim sbg tempat fotosintesis.
• Kambium hanya dimiliki oleh tumbuhan dikotil (berkeping dua)
dan tumbuhan kelompok gymnospermae (berbiji terbuka).
• Sel korteks berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan
makanan, sehingga akar juga memiliki fungsi sebagai tempat
penyimpanan makanan, terutama pada tumbuhan monokotil
seperti ubi kayu, wortel dan lain-lain.
• Jaringan xilem dan floem pada akar tumbuhan
dikotil berbentuk seperti bintang. Xilem
terletak dibagian tengahnya, sedangkan floem
dibagian lengan, sedangkan pada tumbuhan
monokotil xilem dan floem tersusun berselang
seling.
AKAR MONOCOTIL AKAR DICOTIL
FOTOSINTESIS
Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan
orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya
mereka dengan keberhasilan saat mereka
menyerah ~ Thomas Alva Edison.
YUK,, BELAJAR
LAGI 
Waktu yang sulit tidak pernah bertahan
selamanya, tetapi orang yang tangguh akan
tahan lama ~ Robert Schuller.
KONSEP UMUM FOTOSINTESIS
TAHAPAN DALAM FOTOSINTESIS
• reaksi terang, yang membutuhkan cahaya dan melibatkan
pemecahan air serta pelepasan oksigen.
• Reaksi gelap atau siklus Calvin, yang mengubah karbon
dioksida menjadi gula dengan membutuhkan energi (ATP) dari
hasil sampingan reaksi terang.
Reaksi terang terjadi di
tilakoid
Reaksi gelap atau siklus
calvin terjadi di stroma
FAKTOR PENGARUH FOTOSINTESIS
• 1. Cahaya, merupakan sumber energy untuk fotosintesis. Energi cahaya
yang diserap oleh tumbuhan tergantung pada :
• a. intensitas sumber cahaya
• b. panjang gelombang cahaya
• c. lama penyinaran
• 2. Klorofil, merupakan pigmen penyerap energy cahaya. Untuk membuat
klorofil diperlukan ion (zat) magnesium yang diserap dari tanah.
3. Konsentrasi karbon dioksida, pengaruhnya paling besar terhadap
fotosintesis karena keberadaanya terbatas.
4. Suhu, mempengaruhi kerja enzim untuk fotosintesis. Jika suhu naik,
kerja enzim akan meningkat dua kali lipat (tapi) hanya pada suhu
tertentu, dan jika suhu terlalu tinggi, justru akan merusak kerja enzim.
5. Air, jika kekurangan air, stomata menutup sehingga menghalangi
masuknya karbon dioksida.
INDIKATOR: YODIUM KETIKA DITETESI AMILUM AKAN
BERWARNA UNGU.
LALU, APA YANG BISA KAMU SIMPULKAN DARI PERCOBAAN INI?
tdk
GERAK PADA TUMBUHAN
GERAK HIGROKOSPIS:
Gerak tumbuhan karena
adanya perubahan
kadar air
GERAK ESIONOM
NASTI TROPISME TAKSIS
1. MENUTUPNYA DAUN PUTRI MALU
(NASTI)
2. MENUTUPNYA DAUN VENUS
(SEISMONASTI)
3. MENUTUPNYA DAUN MAJEMUK
KARENA MALAM(NIKTINASTI)
4. MEKARNYA BUNGA PUKUL 4
(FOTONASTI)
5. MEMBUKA DAN MENUTUPNYA
STOMATA
( NASTI KOMPLEKS)
1. GERAK BATANG KEARAH
CAHAYA (FOTO TROPISME)
2. GERAK AKAR KEDALAM
PUSAT BUMI (GEOTROPISME)
3. MEMBELITNYA UJUNG
BATANG PADA SULUR
TANAMAN
( TIGMOTROPISME)
4. GERAK AKAR MENUJU
TEMPAT YANG BERAIR
(HIDROTROPISME)
1. GERAK
KLOROPLAS
KEARAH CAHAYA
2. GERAK SPERMA
MENUJU SEL
TELUR
ENDONOM
Berdasarkan dipengaruhi rangsangan /tdk
Tdk dipengaruhi rangsangan
dipengaruhi rangsangan
rangsangnya berasal
dari dalam tumbuhan
rangsangnya berasal
dari luar tumbuhan
NASTI
Nasti
Kompleks
(banyak rangsangan)
Fotonasti
(rangsangan cahaya)
Termo-nasti
(rangsangan suhu)
Seismo-nasti
(rangsangan sentuhan)
Niktinasti
(rangsangan gelap) Hapto-nasti
(rangsangan serangga)
Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx

More Related Content

Similar to Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx

pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.ppt
pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.pptpdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.ppt
pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.pptVeniantySimanjuntak
 
Organ akar dan batang tumbuhan
Organ akar dan batang tumbuhanOrgan akar dan batang tumbuhan
Organ akar dan batang tumbuhanIs Wanto
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxsmpplusbanjarsari
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxHenriFauzanAlfi
 
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan FitriDamayanti9
 
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxBab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxDesiNisaPuspita
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdfIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdfAlfafaAlfafa
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdfIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdfCitraInsani1
 
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhanStruktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhanRiki Risandi
 
jaringan tumbuhan.pptx
jaringan tumbuhan.pptxjaringan tumbuhan.pptx
jaringan tumbuhan.pptxDekaMuliya1
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxHeriSetyanto4
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxNiLuhSuyantini
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxFitriaNuraidaMuchtar
 
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUT
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUTANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUT
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUTNia Hardianti
 
Struktur sel
Struktur selStruktur sel
Struktur sel5410meisa
 
Jaringan tumbuhan jadi
Jaringan tumbuhan jadiJaringan tumbuhan jadi
Jaringan tumbuhan jadiCECE SUTIA
 
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanPert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanNanda Reda
 

Similar to Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx (20)

pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.ppt
pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.pptpdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.ppt
pdfslide.net_struktur-sel-tumbuhan-5688fa951d2f6.ppt
 
Organ akar dan batang tumbuhan
Organ akar dan batang tumbuhanOrgan akar dan batang tumbuhan
Organ akar dan batang tumbuhan
 
Sel tumbuhan-dan-hewan
Sel tumbuhan-dan-hewanSel tumbuhan-dan-hewan
Sel tumbuhan-dan-hewan
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan
Fisiologi Tumbuhan Pendahuluan
 
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxBab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
Sistem Dalam Kehidupan Tumbuhan
Sistem Dalam Kehidupan TumbuhanSistem Dalam Kehidupan Tumbuhan
Sistem Dalam Kehidupan Tumbuhan
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdfIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pdf
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdfIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdf
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx-1.pdf
 
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhanStruktur dan fungsi jaringan tumbuhan
Struktur dan fungsi jaringan tumbuhan
 
jaringan tumbuhan.pptx
jaringan tumbuhan.pptxjaringan tumbuhan.pptx
jaringan tumbuhan.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptxIPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
IPA Kelas 7 Bab 6 Organisasi Kehidupan.pptx
 
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUT
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUTANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUT
ANATOMI TUMBUHAN - JARINGAN PENGANGKUT
 
Struktur sel
Struktur selStruktur sel
Struktur sel
 
Jaringan
JaringanJaringan
Jaringan
 
Jaringan tumbuhan jadi
Jaringan tumbuhan jadiJaringan tumbuhan jadi
Jaringan tumbuhan jadi
 
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhanPert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
Pert 3 struktur dan organisasi tubuh tumbuhan
 

More from KelasBiologi2

Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptxPertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptx
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptxPertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptx
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptxPertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptx
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptxPertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptx
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptxKelasBiologi2
 
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdf
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdfWebinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdf
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdfKelasBiologi2
 
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).pptKelasBiologi2
 
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptx
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptxKIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptx
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptxKelasBiologi2
 
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfkelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfKelasBiologi2
 
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptxPertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptx
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptxPertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptx
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptxKelasBiologi2
 
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptx
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptxtanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptx
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptxKelasBiologi2
 
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdf
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdfPPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdf
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdfKelasBiologi2
 
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptx
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptxWebinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptx
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptxKelasBiologi2
 
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).ppt
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).pptKULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).ppt
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).pptKelasBiologi2
 
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptx
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptxBAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptx
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptxKelasBiologi2
 
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptx
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptxOPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptx
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptx
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptxPertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptx
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptxKelasBiologi2
 
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.ppt
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.pptPertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.ppt
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.pptKelasBiologi2
 
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).ppt
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).pptEKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).ppt
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).pptKelasBiologi2
 
Peran Bioteknologi peran dan prospek.ppt
Peran Bioteknologi peran dan prospek.pptPeran Bioteknologi peran dan prospek.ppt
Peran Bioteknologi peran dan prospek.pptKelasBiologi2
 

More from KelasBiologi2 (20)

Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptxPertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
Pertemuan kedelapan Sistem pernapasan.pptx
 
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptx
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptxPertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptx
Pertemuan tiga puluh tiga Teori Evolusi.pptx
 
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptxPertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 6 Sistem pencernaan manusia.pptx
 
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptx
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptxPertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptx
Pertemuan 2 Keanekaragaman dan pengelompokan mahluk hidup.pptx
 
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdf
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdfWebinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdf
Webinar_Ide_riset_zero_budget_bugdet.pdf
 
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt
1._Statistika_dan_pengujian_opuji_ (1).ppt
 
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptx
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptxKIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptx
KIAT SUSUN PROPOSAL LAYAK MEMPEROLEH DANA.pptx
 
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdfkelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
kelas9bioteknologi-221217115700-9e0bccb5.pdf
 
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptxPertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptx
Pertemuan 16 Gangguan system pencernaan manusia.pptx
 
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptx
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptxPertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptx
Pertemuan 7 Sistem Ekskresi pada manusia.pptx
 
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptx
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptxtanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptx
tanahdanorganisme-150614142646-lva1-app6892.pptx
 
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdf
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdfPPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdf
PPT_GANGGUAN_SISTEM_KEKEBALAN_PADA_TUBUH.pdf
 
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptx
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptxWebinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptx
Webinar How To Change Skripsi to Article-REVISI2.pptx
 
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).ppt
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).pptKULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).ppt
KULTUR JARINGAN (dasar-dasar kultur jaringan tanaman).ppt
 
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptx
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptxBAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptx
BAHAN GENETIK dan EKSPRESI GEN MAHLUK HIDUP.pptx
 
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptx
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptxOPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptx
OPERASI DIRI pada tubuh manusia seperti apa.pptx
 
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptx
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptxPertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptx
Pertemuan 1 Pengantar ekologi hewan.pptx
 
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.ppt
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.pptPertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.ppt
Pertemuan 11 Karakteristik Ekologi Zona Intertidal.ppt
 
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).ppt
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).pptEKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).ppt
EKOLOGI 2 (konsep relung dan habitat).ppt
 
Peran Bioteknologi peran dan prospek.ppt
Peran Bioteknologi peran dan prospek.pptPeran Bioteknologi peran dan prospek.ppt
Peran Bioteknologi peran dan prospek.ppt
 

Recently uploaded

MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024Zakiah dr
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologissuser7c01e3
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritisfidel377036
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smearprofesibidan2
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptab368
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Codajongshopp
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxHikmaLavigne
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADARismaZulfiani
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Currentaditya romadhon
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Arif Fahmi
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxmarodotodo
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxmade406432
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxsiampurnomo90
 

Recently uploaded (13)

MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
MANASIK KESEHATAN HAJI KOTA DEPOK TAHUN 2024
 
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologijenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
jenis-jenis Data dalam bidang epidemiologi
 
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritiskonsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
konsep keperawatan kritis dan asuhan keperawatan kritis
 
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smeardokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
dokumen.tips_pap-smear-ppt-final.pptx_iva pap smear
 
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).pptINFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
INFORMED CONSENT (persetujuan tindakan medis oleh pasien).ppt
 
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
081-388-333-722 Toko Jual Alat Bantu Seks Penis Ikat Pinggang Di SUrabaya Cod
 
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptxPB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
PB I KONSEP DASAR KESEHATAN REPRODUKSI (1).pptx
 
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADAASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
ASUHAN KEPERAWATAN NYERI AKUT 2023 STIKES DIAN HUSADA
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
 
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
Rancangan Aksi_ Si IMAAM ( Sistem Informasi Manajemen Aset dan Alat Medis di ...
 
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptxALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
ALERGI MAKANAN - ALERMUN dokter doktor subi.pptx
 
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptxKONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
KONSEP KELUARGA SEJAHTERA tugas keperawatan keluarga.pptx
 
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docxMODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
MODUL P5BK TEMA KEBEKERJAAN KENALI DUNIA KERJA.docx
 

Pertemuan 5 Struktur dan fungsi tumbuhan.pptx

  • 2. Peta konsep TUMBUHAN sebagai Makhluk Hidup Memiliki struktur dan fungsi Jaringan pd setiap organ Memiliki ciri- ciri makhluk hidup : GERAK TUMBUHAN MEMBUTUHKAN MAKANAN: FOTOSINTESIS BATANG DAUN AKAR HIGROSKOPIS ETIONOM ENDONOM NASTI TROPISME TAKSIS
  • 3. JARINGAN TUMBUHAN JARINGAN MERISTEM JARINGAN DASAR JARINGAN PELINDUNG JARINGAN PENGANGKUT/PEMBULUH JARINGAN YANG BERSIFAT EMBRIONAL, CIRINYA SELALU MEMBELAH. JARINGAN DEWASA/ PERMANEN: PERKEMBANGAN DARI JARINGAN MERISTEM YANG TELAH MENGALAMI DIFERENSIASI 1 2 J. MERISTEM PRIMER J.MERISTEM SKUNDER
  • 4. MERISTEM PRIMER • berkembang dari jaringan embrional. • Contoh meristem apikal/pucuk pada pucuk akar dan batang. • Pertumbuhan primer Menyebabkan pertumbuhan jaringan primer (contoh : bertambahnya panjang pada ujung akar dan batang) MERISTEM SKUNDER • Berkembang dari jaringan dewasa yang berdiferensiasi tetapi masih bersifat meristematis (dapat membelah) • Contoh kambiun (jar. Dewasa brsfat meristematis) membelah menjadi xilem dan floem • Pertumbuhan sekunder Menyebabkan pertumbuhan jaringan sekunder (conth. bertambahnya diameter batang)
  • 5. Perhatikan: batang dipotong membujur dari ujung (sifat muda) ke pangkal (sft tua) terlihat pertambahan diameter, (potongan 2)procambium akan membentuk xilem primer, floem primer,& kambium (potongan 3), (ptngn 4)kambium tumbuh keluar akan membentuk floem sekunder dan kedalam xylem sekunder. 1 2 3 4
  • 6.
  • 7. Berdasarkan letaknya • Meristem apikal • Meristem interkalar • Meristem lateral
  • 8. Belajar bukan menghafalkan tapi memahami informasi Kesuksesan bukanlah sebuah reward,, melainkan usaha pada setiap proses.
  • 9. PART 2. JARINGAN DEWASA/PERMANEN Ciri: lapisan paling luar, sel2 rapat tidak berklorofil, mengandung lapisan lilin. Contoh , Lapisan epidermis dan lapisan periderm (jaringan gabus) yang berfungsi membentuk lapisan epidermis baru. Ciri: Berfungsi memperkuat kedudukan jaringan lain Sebagai tempat melekatnya jaringan lain Struktur jaringan tidak sama walaupun berasal dari jaringan embrional yang sama Contoh : Parenkim, Kolenkim, Sklerenkim Ciri : berfungsi sbg pengangkut zat makanan atau sisa metabolisme, bentuk jaringan seperti saluran/pipa. Contoh : xylem & floem J. PELINDUNG J. PEMBULUH J. DASAR
  • 10. Parenkim • Terdapat pada akar, batang, daun dan buah. • Berdinding tipis, bulat, persegi atau panjang • Terdapat ruang antar sel • Banyak mengandung kloroplas Kolenkim • Struktur hampir sama dengan parenkim • Fungsi penguat tumbuhan muda dan herba • Dinding sel terdiri dari selulosa dan pektin • Sel bulat karena penebalan selulosa pada dindingnya • Tidak ada ruang antar sel Sklerenkim • Jaringan penyokong yang keras • Dinding tebal, keras dan memiliki noktah • Tersusun dari sel mati • Tidak terdapat ruang antar sel • Dinding sel mengandung selulosa dan lignin
  • 11.
  • 12. Jaringan pembuluh xylem (Berfungsi menyokong dan mengangkut air serta garam mineral dari akar menuju bagian atas (daun). Air diedarkan melalui xylem dengan proses adhesi dan cohesi. Floem (mengangkut zat makanan hasil fotosintesis keseluh tubuh
  • 13. Jalur penyerapan air dan mineral
  • 14. ORGAN TUMBUHAN A: akar monocotil B: akar dikotil
  • 15. FUNGSI • Pada proses pernafasan/ respirasi, pertukaran udara terjadi melalui stomata (pd daun) dan lentisel (di batang). • Kloroplas pada parenkim sbg tempat fotosintesis. • Kambium hanya dimiliki oleh tumbuhan dikotil (berkeping dua) dan tumbuhan kelompok gymnospermae (berbiji terbuka). • Sel korteks berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan, sehingga akar juga memiliki fungsi sebagai tempat penyimpanan makanan, terutama pada tumbuhan monokotil seperti ubi kayu, wortel dan lain-lain.
  • 16. • Jaringan xilem dan floem pada akar tumbuhan dikotil berbentuk seperti bintang. Xilem terletak dibagian tengahnya, sedangkan floem dibagian lengan, sedangkan pada tumbuhan monokotil xilem dan floem tersusun berselang seling. AKAR MONOCOTIL AKAR DICOTIL
  • 17. FOTOSINTESIS Banyak kegagalan dalam hidup ini dikarenakan orang-orang tidak menyadari betapa dekatnya mereka dengan keberhasilan saat mereka menyerah ~ Thomas Alva Edison. YUK,, BELAJAR LAGI  Waktu yang sulit tidak pernah bertahan selamanya, tetapi orang yang tangguh akan tahan lama ~ Robert Schuller.
  • 19. TAHAPAN DALAM FOTOSINTESIS • reaksi terang, yang membutuhkan cahaya dan melibatkan pemecahan air serta pelepasan oksigen. • Reaksi gelap atau siklus Calvin, yang mengubah karbon dioksida menjadi gula dengan membutuhkan energi (ATP) dari hasil sampingan reaksi terang. Reaksi terang terjadi di tilakoid Reaksi gelap atau siklus calvin terjadi di stroma
  • 20. FAKTOR PENGARUH FOTOSINTESIS • 1. Cahaya, merupakan sumber energy untuk fotosintesis. Energi cahaya yang diserap oleh tumbuhan tergantung pada : • a. intensitas sumber cahaya • b. panjang gelombang cahaya • c. lama penyinaran • 2. Klorofil, merupakan pigmen penyerap energy cahaya. Untuk membuat klorofil diperlukan ion (zat) magnesium yang diserap dari tanah. 3. Konsentrasi karbon dioksida, pengaruhnya paling besar terhadap fotosintesis karena keberadaanya terbatas. 4. Suhu, mempengaruhi kerja enzim untuk fotosintesis. Jika suhu naik, kerja enzim akan meningkat dua kali lipat (tapi) hanya pada suhu tertentu, dan jika suhu terlalu tinggi, justru akan merusak kerja enzim. 5. Air, jika kekurangan air, stomata menutup sehingga menghalangi masuknya karbon dioksida.
  • 21. INDIKATOR: YODIUM KETIKA DITETESI AMILUM AKAN BERWARNA UNGU. LALU, APA YANG BISA KAMU SIMPULKAN DARI PERCOBAAN INI?
  • 22. tdk
  • 23. GERAK PADA TUMBUHAN GERAK HIGROKOSPIS: Gerak tumbuhan karena adanya perubahan kadar air GERAK ESIONOM NASTI TROPISME TAKSIS 1. MENUTUPNYA DAUN PUTRI MALU (NASTI) 2. MENUTUPNYA DAUN VENUS (SEISMONASTI) 3. MENUTUPNYA DAUN MAJEMUK KARENA MALAM(NIKTINASTI) 4. MEKARNYA BUNGA PUKUL 4 (FOTONASTI) 5. MEMBUKA DAN MENUTUPNYA STOMATA ( NASTI KOMPLEKS) 1. GERAK BATANG KEARAH CAHAYA (FOTO TROPISME) 2. GERAK AKAR KEDALAM PUSAT BUMI (GEOTROPISME) 3. MEMBELITNYA UJUNG BATANG PADA SULUR TANAMAN ( TIGMOTROPISME) 4. GERAK AKAR MENUJU TEMPAT YANG BERAIR (HIDROTROPISME) 1. GERAK KLOROPLAS KEARAH CAHAYA 2. GERAK SPERMA MENUJU SEL TELUR ENDONOM Berdasarkan dipengaruhi rangsangan /tdk Tdk dipengaruhi rangsangan dipengaruhi rangsangan rangsangnya berasal dari dalam tumbuhan rangsangnya berasal dari luar tumbuhan
  • 24. NASTI Nasti Kompleks (banyak rangsangan) Fotonasti (rangsangan cahaya) Termo-nasti (rangsangan suhu) Seismo-nasti (rangsangan sentuhan) Niktinasti (rangsangan gelap) Hapto-nasti (rangsangan serangga)