Dokumen tersebut berisi analisis kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman (SWOT analysis) dari unit perawatan kritis di rumah sakit tertentu. Beberapa poin kekuatan meliputi kualifikasi staf yang memadai, pelatihan internal yang berkelanjutan, dukungan fasilitas yang baik, dan upaya untuk meraih akreditasi. Sementara itu, beberapa kelemahan yang diidentifikasi adalah penerapan greeting dan grooming yang kurang konsisten,
2. Total Staff Critical Unit 1
9 staff,
Terdiri dari 1
1staff ICU dan 8 staff NICU/PICU
ICU 11staff (8 staff lulusan S1, 1staff lulusan D3, 2
staff sedang melanjutkan pendidikan S1)
NICU/PICU 8 staff (3 staff lulusan S1, 3 staff sedang
melanjutkan pendidikan S1, 2 staff lulusan D3
STRENGHT
3. STRENGHT
Dari total 19Staff Critical 19staff STR Aktif, 17staff SIPP aktif,2 staff
proses SIPP
.
•DIKLAT INTERNAL PERAWAT :
A. Hospital Kompetensi: PPI dasar, BLS, komunikasi efektif, SKP
,
DLL
B. Nursing Kompetensi: AsKep, EKG, ACLS, Resusitasi Neonatus
DLL
C.Diklat umum : Pelatihan greeting dan grooming, beauty class,
dll
4. STRENGHT
RSBS saat ini sedang melangkah menuju Akreditasi.
Kebijakan Critical Unit sedang proses routing, sdh sesuai
dengan standar akreditasi
SPO Keperawatan sdh ada dan sebagian dalam proses
routing.
Motto, Visi dan misi, serta core value RSBS sdh ada dan telah
disosialisasikan melalui diklat sosialisasi umum sejak pertama
kali masuk dalam training SDM internal RS.
5. STRENGHT
Metode Asuhan keperawatan sudah dengan metode asuhan Tim
Alur pembagian tugas sudah ada penugasan secara tim, sudah ada
PIC dl suatu system controlling sbg upaya peningkatan mutu
layanan yang membantu koordinator dalam teknis di area kerja
( mutu dan IPCN beserta linknya ).
Metode Hand Over antar shift sudah ada (SBAR).
Adanya organisasi PPNI dan komite Keperawatan : memfasilitasi
perawat meningkatkan jenjang karier sesuai dengan
kompetensinya.
6. STENGHT
Fasilitas, alat dan prasarana RS dalam mendukung
pekerjaan perawat sdh ada dengan kualitas yang
baik .
Sistem Teramedik secara komputerisasi
memfasilitasi perawat dalam memberikan asuhan
kepada pasien dan proses koordinasi dengan unit
lainnya.
8. WEAKNESS
Penerapan greeting grooming yang masih kurang konsisten
dilaksanakan.
Contoh : Grooming : dalam menggunakan kerudung atau kerapihan
seragam masih kurang , makeup yang sewajarnya pun hanya
beberapa perawat saja yang melakukan hal tersebut.
Greeting : senyum, salam, sapa, sopan, santu, dan siap melayani
masih belum semua perawat melakukan terhadap pasien.
Masih ada beberapa pelatihan internal dan ekternal yang belum
terlaksana.
9. WEAKNESS
Sistem TERRA yang belum efektif dalam mendukung Asuhan keperawatan
SPO belum berbentuk Elektronik , Sehingga sulit di akses dalam
penyimpanan dan pencariannya.
Belum adanya pembahasan sharing knowledge yang dilakukan secara wajib
setiap handover pershift dengan nara sumber koor atau staff yg kompeten,
serta terdokumentasi : materi Kompetensi staff yg meliputi askep,
SKP,SPO,PPI, dll.
10. OPPORTUNITIES
SDM aktif dalam pelatihan dan seminar- seminar baik secara daring
maupun luring : menambah pengetahuan untuk mensupport kompetensi
perawat.
Program English Day, demi meningkatkan nurse value yg akan berdampak
positive terhadap pelayanan kepada pasien WNA.
Sarana dan Prasarana yang mendukung
Sistem dokumentasi yang sudah EMR dan melakukan improvement serta
perbaikan yg terus menerus.
Team Building yang masih mungkin diaktifkan untuk memupuk budaya kerja
yg terintegrasi dalam mencapai terbentuknya budaya organisasi yang baik.
11. THREATS
SDM 1satff yang tidak memiliki SIPP sebagai bentuk
perlindungan dan kepastian hukum bagi perawat dan
klien, serta untuk meningkatkan mutu pelayanan
kesehatan dan keperawatan.
kualitas SDM yang masih kurang akan berdampak pada
kualitas pelayanan terhadap pasien.
SPO yang belum release berdampak pada kesalahan dlm
melakukan tindakan/asuhan keperawatan pada pasien.
12. POA (PLANOFACTION)
weakness
Penerapan
greeting grooming
yang masih
kurang konsisten
dilaksanakan.
Koordinasi dengan
diklat RS : pelatihan
greeting dan grooming
internal, beauty class
dimonitoring
penerapannya.
penerapan English Day
1hari dalam seminggu
strategi
sudah diadakan diklat
greeting/grooming
cara bertelepon yang baik
sudah dilakukan
cara berpakaian dan
menggunakan makeup
masih kurang
dalam proses membuat
program english
day/minggu/tema
actual
13. POA (PLANOFACTION)
weakness
Masih ada
beberapa
pelatihan internal
dan ekternal yang
belum
terlaksana.
strategi
koordinasi dengan tim
DIKLAT, diunit lakukan
breifing dan 10menit
sharing knowledge,
sumber bisa dari
koordinator /staff
kompeten bersertifikat.
pelatihan
internal/external ssi
kompetensi sudah
diberikan HRD
sharing knowledge
masih perlu dibuatkan
program/jadwal
tetap/minggu
actual
14. POA (PLANOFACTION)
weakness
Sistem TERRA
yang belum
efektif dalam
mendukung
Asuhan
keperawatan
strategi
usulan unit
keperawatan terkait
kelengkapan di sistem
TERRA baru terlaksana
sebagian : melakukan
koordinasi dengan
bagian IT.
actual
on proses
memfollow up
pengajuan form.