4. Ketentuan dan peraturan Webinar Series
IDI Cabang Paser
1. Peserta Webinar Berprofesi Sebagai Dokter
2. Peserta diharapkan menggunakan Nama Asli unuk keperluan
absensi
3. Peserta diwajibkan mengisi Google Form untuk pendataan
keikutsertaan dan pengiriman sertifikat
4. Peserta diwajibkan melakukan “MUTE” Pada microphone HP /
Laptop agar tidak mengganggu jalannya webinar
5. Peserta diperkenankan menyalakan / mematikan fitur video
6. Pertanyaan dapat diajukan di tiap akhir sesi dapat melalui fitur
chat yang tersedia / Raise Hand untuk pertanyaan interaktif
dengan menyebutkan kepada siapa pertanyaan ditujukan
(Panitia akan membantu melakukan unmute pada peserta yang
melakukan Raise Hand)
6. Moderator Sesi 1
Obstetri dan Ginekologi
dr. Christopher A. Yandoyo
IDI Cab Paser
RSUD Panglima Sebaya
7. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Zainal Arifin, Sp.OG, K-FER
• Pendidikan :
Dokter : FK UNLAM – Banjarmasin , Thn 1999
Spesialis Kebidanan : FK UI – Jakarta, Thn 2010
dan Kandungan
Konsultan Obstetri : FK UI – Jakarta, Thn 2020
dan Ginekologi K-FER
• Pekerjaan :
2006 – Sekarang : SMF Kebidanan dan Kandungan RSPS
Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Anggota
POGI Kaltim : Anggota
8. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Morita Dwi Tinaningsih, Sp.OG (K)
• Pendidikan :
Dokter : FK Brawijaya – Malang, Thn 2000
Spesialis Kebidanan : FK Brawijaya – Malang, Thn 2010
dan Kandungan
Konsultan Obstetri : FK Brawijaya – Malang, Thn 2019
Ginekologi Sosial
• Pekerjaan :
2009 – Sekarang : SMF Obgyn RSPS Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Anggota
POGI Kaltim : Anggota
9. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Mansyah HM, Sp.OG,MARS
• Pendidikan :
Dokter : FK UNHAS – Makassar, Thn 1997
Spesialis Kebidanan : FK UNHAS – Makassar, Thn 2006
dan Kandungan
Magister Kesehatan : FKM UNHAS – Makassar, Thn 2020
• Pekerjaan :
2006 – Sekarang : SMF Kebidanan dan Kandungan RSPS
Panglima Sebaya
• Organisasi : 1. Ketua IDIPaser 2 Periode 2006-2012
2. Pengurus PB IDI Hingga Sekarang
3. Pengurus IDI Wilayah Hingga Sekarang
4. Penasehat Yayasan Peduli Paser Hingga Sekarang
5. Pengurus KAHMI Paser Hingga Sekarang
10. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Yuni Sudiartien, Sp.OG,M.Ked.Klin
• Pendidikan :
Dokter : FK UNLAM – Banjarmasin, Thn 2006
Spesialis Kebidanan : FK UNAIR – Surabaya, Thn 2019
dan Kandungan
Magister Kedokteran Klinik : FK UNAIR – Surabaya, Thn 2019
• Pekerjaan :
2019 – Sekarang : SMF Kebidanan dan Kandungan RSPS
Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Anggota
POGI Kaltim : Anggota
12. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Safiuddin Rachman, Sp.A,M.Kes
• Pendidikan :
Dokter : FK UNHAS – Makassar, Thn 2005
Spesialis Anak : FK UNHAS – Makassar, Thn 2016
• Pekerjaan :
2016 – Sekarang : SMF Anak RSPS Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Pengurus
IDAI Kaltim : Anggota
13. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Lusiana, Sp.A
• Pendidikan :
Dokter : FK Brawijaya – Malang, Thn 2004
Spesialis Anak : FK UNAIR – Surabaya, Thn 2018
• Pekerjaan :
2019 – Sekarang : SMF Anak RSPS Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Anggota
IDAI Kaltim : Anggota
14. CURRICULUM VITAE
• Nama : dr. Ahmad Hadiwijaya, Sp.A,M.Kes
• Pendidikan :
Dokter : FK UMI – Makassar, Thn 2005
Spesialis Anak : FK UNHAS – Makassar, Thn 2015
• Pekerjaan :
2016 – Sekarang : SMF Anak RSPS Panglima Sebaya
• Organisasi :
IDI Paser : Anggota
IDAI Kaltim : Anggota
16. Sampai Jumpa di Webinar Series
IDI Cabang Paser Selanjutnya
Sehat Selalu Sejawat
olo manin aso buen siolondo
17.
18. Pertanyaan Sesi 1
• Dr. Efry SpAn :
– To dr. Zainal: Pilihan terapi atau obat2an untuk perdarahan PUD selain yg kita kenal dg koktail?
• Dr. Andi Adnan :
– To dr. Yuni: Izin bertanya dok apakah amlodipin bisa dijadikan alternatif pengganti nifedipin untuk pasien ht kehamilan krn selama ini
yg tersedia di PKM hanya amlodipin , captopril dan diuretik.
• Dr. Efry SpAn :
– To semua pembicara : apa yang bisa kami lakukan di PKM dengan peralatan dan obat2an yang ada di PKM
• Dr. Renny Ren
– To dr.Yuni,sp.OG
• Izin bertanya dok, pada pasien eklamsia dan syarat wajib pmberian MgSO4 tdk terpenuhi apa yg harus dilakukan di PKM dok?
• Setelah pasien eklamsia dipulangkan dari RS apakah perlu di monitor lagi dok kondisinya slm di rumah dan brp lama di monitor?
• Berapa target penurunan darah untuk pasien2 eklamsia/preeklamsia berat dok. Terimakasih
• Dr. Sabrina –PKM Krayan:
– to dr. yuni untuk pemberian aspirin dosis rendah pada ibu hamil yg hasil skrinignya positif apakah bs langsung diberikan oleh DU di
puskesmas. atau harus dikonsultasikan lagi dg sp.OG? adakah kondisi tertentu y mnjadi alasan harus dihentikan walaupun belum 36
minggu
• Dr. Efry SpAn :
– To dr. yuni. Apakah ada pilihan obat anti hipertensi lain ute hipertensi emergency selain nicardipin utk PEB? Apa keuntungan
nicardipin utk hipertensi emergency pada PEB?
• Dr. Andrew Rozaan F :
– to dr.Mansyah salah satu penyebab perdarahan post partum adalah anemia, brp kadar hb minimal pasien yg bisa partus di pkm?
Terimakasih
• Dr. M Habibi :
– Ijin bertanya dok utk dr. Morita: Untuk sistem rujukan, apa saja dok kasus2 true emergensi dari kegawatdaruratan obstetri/ginekologi
beserta penanganan awal yg dapat dikerjakan dipuskes/FKTP sehingga pasien transportable dan dapat mempercepat penanganan
lanjutan saat tiba di rs rujukan baik nantinya penanganan operatif/konservatifTerima kasih dok
19. Kesimpulan Sesi 1
1. Telah disampailan pemaparan materi sesi 1 Webinar IDI dalam bidang
Obstetri Ginekologi mencakup update penanganan mengenai
1. Abnormal Uterine Bleeding
1. dimana klasifikasi PALM COEIN sangat penting diperhatikan agar diagnosis dan
tatalaksana awal pada Abnormal Uterine Bleeding lebih tepat laksana dan segera
dapat tertangani
2. Penanganan Perdarahan Pasca salin
1. Penanganan sebaiknya terstruktur dan berkelanjutan serta berkoordinasi dari
fasyankes primer dan sekunder, peningkatan kualitas serta kompetensi nakes juga
perlu diperhatikan agar penanganan Perdarahan Pasca salin segera dapat tertangani
dan menurunkan morbiditas dan mortalitas Ibu
3. Preeklamsia/Eklamsia dan Penanganan
1. Memperhatikan situasi kegawatan pada Ibu dengan Hipertensi agar dapat cepat dan
tepat penanganan pasien sesuai guideline dan alur tatalaksana yang berlaku dengan
tetap mempertimbangkan kondisi ibu dan janin serta harus mengerti tanda tanda
dan tatalaksana kegawatan pada ibu dan bayi terlebih pada kondisi impending
Eklamsia dan Eklamsia
4. Sampai penanganan ANC dan Proses Rujukan khususnya pada masa
pandemi
1. Dimana dalam penanganan pasien tetap memperhatikan keselamatan tenaga
Kesehatan dan pasien jangan dilupakan mapping fasyankes agar dapat segera
melakukan komunikasi dan koordinasi fasyankes mana yang dapat menangani proses
persalinan pada masa Pandemi ini dan melakukan proses pertolongan persalinan dan