Dokumen tersebut membahas analisis sistem kesehatan dan strategi politik di Indonesia. Dokumen tersebut menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi agenda reformasi kesehatan, analisis para pemain dan sumber daya politik mereka, serta berbagai strategi politik yang dapat digunakan dalam mereformasi sistem kesehatan.
1. HEALTH SYSTEM ANALYSIS:
ANALISA DAN STRATEGI POLITIK
Budi Perdana, MM, MPH
Bureau of Planning and Budgeting
Ministry of Health, Indonesia
2. ACKNOWLEDGEMENT
Seluruh materi disarikan dari :
• Getting Health Reform Right, A Guide to Improving
Performance And Equity (Marc J. Roberts, William
Hsiao, Peter Berman, Michael R. Reich - 2008)
• Materi workshop Flagship Course : Health System
Strengthening and Sustainable Financing (World
Bank, 2015)
4. PENETAPAN AGENDA REFORMASI KESEHATAN
Faktor2 yang mempengaruhi perhatian publik pada
issue2 reformasi kesehatan:
• Media massa (koran, tv, radio)
• Media sosial (fb, twitter, eNews, dll)
• Ketersediaan solusi
• Manuver entrepreneur kebijakan
• Krisis
• Siklus dan waktu politik
5. FAKTOR DALAM REFORMASI SEKTOR
KESEHATAN
• Pemain : siapa saja yang terlibat dalam suatu issue
kebijakan
• Kekuasaan : kekuasaan apa yang dimiliki dan siapa
saja yg terpengaruh dgn kekuasaan ini
• Posisi : bagaimana posisi dalam suatu kebijakan
(mendukung/melawan?)
• Persepsi : persepsi politik dari suatu kebijakan,
konsekuensi bagi pemain seperti apa
6. ANALISIS POLITIK 1/2
Stakeholders analysis sebagai dasar, tahapan:
1. Mengidentifikasi kelompok atau individu yang terkait.
• Kelompok producer: dokter, perawat, bidan (beserta
serikatnya), perusahaan farmasi, produsen alkes, dll
• Kelompok konsumen: organisasi berbasis penyakit,
organisasi pekerja, pensiunan, dll
• Kelompok ekonomi: industri2 yg terkait dgn kesehatan spt
perusahaan asuransi, perusahaan obat, perusahaan rokok,
• Kelompok ideologis: partai politik, aktivis anti rokok, aktivis
anti aborsi, dll
• Kelompok health development : donor bilateral, donor
multilateral, LSM, organisasi internasional, dll
7. 2. Mengidentifikasi sumber daya politik yang dimiliki
kelompok/individu tsb.
• tangible :
uang, organisasi, anggota, pemilih, peralatan, kantor.
• intangible :
informasi, akses ke pimpinan, akses ke media, keahlian,
legitimasi, pengalaman.
3. Menguji posisi mereka pada issue kebijakan yang diajukan
• Menilai kepentingan tiap2 kelompok
• Menguji posisi yang diketahui publik
• Mengidentifikasi intensitas tiap2 kelompok pada suatu
kebijakan
ANALISIS POLITIK 2/2
8. 4 BENTUK STRATEGI POLITIK
1. Strategi posisi : tawar menawar utk merubah posisi
para pemain.
• Mengubah posisi para pemain
• Timbal balik/balas jasa politik
2. Strategi kekuasaan : pembagian sumber kekuasaan
untuk memperkuat teman dan melemahkan lawan.
3. Strategi para pemain : mengubah jumlah pemain
dengan menciptakan teman2 baru dan mengecilkan
hati lawan.
4. Strategi persepsi : merubah persepsi masalah dan
solusi.
9. NEGOSIASI DAN STRATEGI POLITIK
• Negosiasi akan berhasil bila wacananya win -
win bukan win – loose.
• Kesempatan win-win adalah dengan
menanggapi kepentingan yang nyata
• Conflict of interest tidak dapat dihindari, dan
tidak boleh dihindari.
• Menyalurkan suara dan energi emosional ke
arah yang positif atau minimal netral.
10. ETIKA POLITIK
Ethical theory:
• Utilitarianism : “hasil akhir membenarkan caranya”
menilai suatu kebijakan dengan menanyakan bagaimana
konsekuensi suatu kebijakan bagi masyarakat.
– subjective : lebih ke ekonomi
– objective : multi sektor, contoh health status
• Libelarism : berdasar hak
– negative right : gaya hidup, berpakaian, seks
– positive right : pendidikan, kesehatan,
• Communitarianism : berdasar pada komunitas apa yg
akan diciptakan
– universal : single universal model, contoh agama monoteis
– relativist : local spesific