SlideShare a Scribd company logo
1 of 53
LAPORAN MANAJEMEN
PELAYANAN KEBIDANAN
DI UPT PUSKESMAS PURUK CAHU
Rina Irianti
NIM. PO.62.24.2.21.525
Pembimbing Institusi:
………………………
Pembimbing Lahar:
……………………………
BAB 1 Latar Belakang
Puskesmas adalah unit pelayanan kesehatan yang bertanggung jawab
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja dan merupakan
ujung tombak pelayanan kesehatan pemerintah yang berfungsi memberikan pelayanan
kesehatan dasar bagi masyarakat. Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak
pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat
serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama
Tujuan Umum
Memahami secara komprehensif manajemen pelayanan kebidanan di Puskesmas Puruk Cahu
Tujuan Khusus
• Mampu melakukan pengkajian data (data umum dan data khusus)
• Mampu melakukan analisa data berdasarkan data yang diperoleh
• Mampu mengidentifikasi masalah dari data
• Mampu menentukan prioritas masalah
• Mampu menyusun dan menerapkan rencana strategis dalam manajemen pelayanan
kebidanan
Bab 2
Tentang
Puskesmas
Puruk Cahu
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas)
Puruk Cahu di Kecamatan Murung, Kabupaten
Murung Raya.
Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan
Tanah Siang dan Kecamatan Tanah Siang
Selatan. Sebelah timur berbatasan dengan
Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas
Puruk Cahu Seberang dan Kecamatan Laung
Tuhup wilayah kerja Puskesmas Muara Laung
. Sebelah selatan berbatasan dengan
Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas
Puruk Cahu Seberang dan Kabupaten Barito
Utara. Sebelah barat berbatasan dengan
Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas
Mangkahui dan Kecamatan Tanah Siang
Selatan
4
Pustu Muara
Bumban
Pustu Muara
Jaan
Pustu Juking
Pajang
Pustu &
Polindes
Muara Untu
2
3
1
Puskesmas Puruk Cahu membawahi wilayah satu kelurahan yaitu Kelurahan
Beriwit dan empat desa yaitu:
Jarak dari desa ke kota kecamatan, waktu tempuh dan tranportasi yang
digunakan sebagai berikut Desa Juking Pajang – Kecamatan : ± 3 km,
transportasi darat, ± 5-10 menit, Desa Muara Jaan – Kecamatan : ± 7 km,
transportasi darat, ± 15-20 menit perjalanan, Desa Muara Untu –
Kecamatan : ±10 km, transportasi darat dan air, ± 20-30 menit perjalanan,
Desa Muara Bumban - Kecamatan: ± 15 km transportasi air (sungai), ± 30-
45 menit perjalanan.
Struktur
Organisasi
Puskesmas
Puruk Cahu
KEPALA PUSKESMAS
dr . VIDI GANDA WISNU PUTRA
Mengatur, memimpin dan mempertanggung jawab
atas hasil kerja bawahan baik pelayanan, program,
kepegawaian, umum, perencanaan dan keuangan
tingkat Puskesmas dan Pustu
KEPALA TATA USAHA
H. ARIPIN, SKM
• Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan di
unit TU
• Mengkoordinir dan berperan aktif terhadap
kegiatan di unit TU
PENANGGUNG JAWAB UKM ESENSIAL DAN
KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT
RAHMAYANA, SKM
PROMKES DAN GERMAS
RAHMAYANA, SKM
KESLING
LINGMIONA, A.MKL
GIZI MASYARAKAT
SUSANTY,A.Md.Kep
P2P
NASIRATUN NISA,AMd.AK
KIA & KB
MERY KUSRINI,, STr.Keb
koordinator koordinator pelayanan
terkait
Koordinator Koordinator Pelayanan
Terkait
PENANGGUNG JAWAB UKM PENGEMBANGAN
RAHMAYANA, SKM
UKGM
drg. GRECIA OMH
PELAYANAN
LABORATORIUM
KORNELIA PITRIANI
DEWI, NG A,Md.AK
PELAYANAN FARMASI
Apt. SAUFI, S.Farm
PELAYANAN TINDAKAN/
GAWAT DARURAT
YOLLA YOLANDA W S.Kep.Ns
PELAYANAN GIZI
SANTA HONGKI ,A.Md.Gz
PELAYANAN KIA/KB & IMUNISASI
DESI EKA REJEKI, A.Md.Keb
PELAYANAN LANSIA
RESTI MAULINA,A.Md.Kep
PENANGGUNG JAWAB UKP, KEFARMASIAN DAN LABORATORIUM
dr FERNIKA
koordinator - koordinator pelayanan
terkait
PELAYANAN PEMERIKSAAN UMUM
DESIATY, S.Kep.,Ns
PELAYANAN ANAK DAN MTBS
SUSANTY, A.Md.Kep
PELAYANAN GIGI & MULUT
drg.GARCIA OMH PELAYANAN REKAM
MEDIK
RIZKI, A.Md.RMK
PUSTU MUARA UNTU
YULIN MIDELINE, A.Md Keb
PUSTU MUARA JAAN
AGUSTINA LOLO,A.Md. Keb
PUSTU MUARA BUMBAN
DONI IKSANTO, A.Md.Kep
PUSTU JUKING PAJANG
ARNITA SURAYDA , SST
PENANGGUNG JAWAB JARINGAN PELAYANAN
PUSKESMAS DAN JEJARING PUSKESMAS
NOPITASARI ,AMd.Kep
PENANGGUNG JAWAB BANGUNAN PRASARANA DAN
PERALATAN
TRI JOKO LAKSONO ,A.Md.Kep
PENANGGUNG JAWAB MUTU
RAHMAYANA, SKM
Visi & Misi
Terciptanya Pelayanan Kesehatan yang
Berkesinambungan Menuju Masyarakat
Sehat yang Mandiri
Visi
• Menggalang kemitraan dengan lintas terkait
dalam upaya pemberdayaan masyarakat di
bidang kesehatan
• Mengembangkan SDM yang kompeten dan
berkelanjutan
• Meningkatkan sarana dan prasarana
kesehatan yang memadai
• Meningkatkan pelayanan kesehatan sesuai
dengan standar mutu pelayanan
Jenis-jenis
pelayanan
• Promkes Dan Germas
• Kesling
• Gizi Masyarakat
• P2p
• Kia & Kb
• Ukgm
• Pelayanan Pemeriksaan Umum
• Pelayanan Anak Dan Mtbs
• Pelayanan Gigi & Mulut
• Pelayanan Lansia
• Pelayanan Kia/Kb & Imunisasi
• Pelayanan Gizi
• Pelayanan Tindakan/ Gawat Darurat
• Pelayanan Farmasi
• Pelayanan Laboratorium
• Pelayanan Rekam Medik
Pengumpulan
data
Pengumpulan data umum
Tenaga kesehatan dan pasien:
• Dokter umum 8 orang dengan 3.125 pasien
• Dokter gigi 4 orang dengan 6.250 pasien
• Perawat 28 orang dengan 893 pasien
• Bidan 30 orang dengan 833 pasien
• Apoteker dan tenaga farmasi lain 6 orang dengan 4.167 pasien
• Perawat gigi 4 orang dengan 6.250 pasien
• Nutrisionis 1 orang dengan 25.000 pasien
• Sanitarian 1 orang dengan 25.000 pasien
• Kesmas 2 orang dengan 25.000 pasien
Sarana Kesehatan
No Sarana Jumlah Keterangan
1 RSUD 1 Tipe C
2 Puskesmas 1
3 Puskesmas Pembantu 5
4 Posyandu Balita 9
5 Posyandu lansia 5
6 Posbindu PTM 6
Sarana Kesehatan
No Sarana Jumlah Keterangan
1 Polindes 1
2 Dokter Praktik Mandiri dan Praktik
bersama
6
3 Bidan praktik mandiri 4
4 Apotek swasta 4
5 Toko obat 9
6 Pos UKK 1
Sarana Kesehatan
No Sarana Jumlah Keterangan
1 Poskestren 1
2 Poskesdes 1
Metode Pemberian
Asuhan
Metode pemberian Asuhan Kebidanan
Menggunakan SOAP
(Subjek,Objek,Assesmant,Planing)
Pemasaran
Marketing orientation: Puskesmas Puruk Cahu sangat
memperhatikan kehendak masyarakat, semua unit di puskesmas
harus berorientasi pada pasien dan masyarakat, penuh dedikasi,
selalu tanggap pada keinginan masyarakat, dan ada keinginan
petugas puskesmas untuk meningkatkan layanan baik diminta
ataupun tidak.
Pengumpulan
data
Pengumpulan data khusus
Standar Operasional Prosedur (SOP) Ruang KIA/KB
puskesmas sesuai Permenpan No. 035 tahun 2012 : ANC,SPO
Ibu Hamil Risti, SOP Persalinan, SOP Kunjungan Nifas, SOP
Kunjungan neonatus,Pemeriksaan Leopold,Pengukuran
LILA,SPO Persalinan.
SOP
a) Pelayanan kesehatan ibu ( Permenkes RI No 97 Tahun 2014):
Masa sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, Masa Sesudah
Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi
b) Upaya Pelayanan kesehatan Anak (PMK No 25 Tahun 2014:
Bayi Baru Lahir, Anak Balita ,Anak Prasekolah,Anak Usia
Sekolah ,Remaja
c) Upaya Kesehatan Reproduksi ( Peraturan Pemerintah No 61
tahun 2014)
Standar
Asuhan
Berdasarkan Keputusan kepala dinas kesehatan nomor 130 tahun
2022, indikator kinerja yaitu:
• Indikator administrasi dan manajemen: rapat, surat menyurat,
administrasi puskesmas, daftar hadir karyawan, laporan
bulanan, orientasi karyawan baru, penatausahaan urusan
rumah tangga dan aset, serta managemen puskesmas.
• Upaya kesehatan masyarakat: kesehatan ibu dan anak serta
keluarga berencana, perbaikan gizi, kesehatan lingkungan,
promosi kesehatan, program P2M, imunisasi dan surveilans
dan program penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa.
Indikator
Kinerja
Berdasarkan Keputusan kepala dinas kesehatan nomor 130 tahun
2022, indikator kinerja pelayanan kebidanan yaitu:
• Akses pelayanan antenatal (K1)
• Cakupan pelayanan ibu hamil (K4)
• Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn)
• Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3)
• Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN1)
• Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 hari (KN
Lengkap)
• Penanganan komplikasi obstetric (PK)
• Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat
• Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus
• Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit yang dilayani
dengan MTBS
• Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi 29 hari-12 bulan
(Kunjungan Bayi)
• Cakupan pelayanan anak balita (12-59 bulan)
• Cakupan peserta KB aktif
Indikator
Kinerja untuk
pelayanan
kebidanan
Fungsi Pengorganisasian: jadwal dinas
No Jenis Pelayanan Jadwal Jam
1 Pemeriksaan Ibu hamil Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
2 Pelayanan KB Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
3 Pelayanan Konseling Gizi KIA Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
4 Pelayanan Imunisasi Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
5 Pelayanan Remaja dan Calon
Pengantin
Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
6 MTBS Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
7 Ibu Nifas dan Busui Senin-Kamis
Jumat
Sabtu
07.00-12.00
07.00-10.00
07.00-11.00
Fungsi Pengorganisasian: Pengaturan pasien
No. Indikator Target Pencapaian
1 Cakupan Kunjungan K1 100% 30.85%
2 Cakupan Kunjungan K4 100% 78.32%
3 Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100% 89%
4 Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan
(KF3)
100% 91.54%
5 Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN1) 100% 94.25%
6 Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 hari
(KN Lengkap)
100% 94.25%
7 Penanganan komplikasi obstetric (PK) 100% 92.91%
8 Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat 100% 00,25%
9 Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus 100% 91.86%
10 Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit
yang dilayani dengan MTBS
100% 94.25%
11 Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi 29 hari-12
bulan (Kunjungan Bayi)
100% 95.79%
12 Cakupan pelayanan anak balita (12-59 bulan) 100% 96.66%
13 Cakupan peserta KB aktif 100% 90.65%
Dari pengkajian pada fungsi perencanaan, pengorganisasian,
pengarahan serta pengendalian, teridentifikasi masalah yaitu:
1. Perencanaan: permasalahan belum tercapainya indikator Deteksi
faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator
PWS KIA.
2. Pengorganisasian: jobdesk workload
3. Pengarahan: Rangkap kerja
4. Pengendalian: Kepercayaan masyarakat terhadap dukun masih
tinggi
Internal
(Strengths, Weaknes)
Eksternal
(Opportunity, threat)
Strength (kekuatan)
1. Man: sumber daya cukup dan kompeten
serta memiliki pengalaman
2. Money: sumber dana untuk kegiatan
prioritas (JKN,APBN dan APBD)
3. Material: sarana dan prasarana optimal
4. Metode: SOP, standar kinerja, program
puskesmas serta pengawasan berjalan
optimal.
5. Machine: support alat untuk kegiatan
tersedia.
Weakness (kelemahan)
1. Man: kerja rangkap/workload
2. Money: tidak semua kegiatan tercover
3. Material: mobil/motor operasional belum
optimal tersedia
4. Metode: program pengembangan anggota
masyarakat dalam kesehatan belum
berjalan
5. Machine: keterbatasan skill teknologi
informasi
Opportunity (peluang):
1. Fungsi perencanaan baik visi misi, SOP,
standar asuhan dan standar kinerja sudah
ditetapkan secara baik
2. Jaringan layanan di 5 desa terdapat sarana
seperti pustu, posyandu balita, posyandu
lansia, posbindu PTM hingga poskesdes
3. Koordinasi di lintas sektor berjalan baik
4. Sumber dana tercover dengan baik
S+0:
1. Pembuatan program serta MOU lintas
sektor
2. Sosialisasi berkala di tingkat desa, baik dari
kades, tokoh, serta masyarakat
3. Melakukan pelatihan atau pembinaan
khusus untuk masyarakat
W+O:
1. Audit mutu internal
2. Pembenahan palaksana program
3. Penetapan nakes serta pelatihan untuk
peningkatan program yang ditentukan
4. Membentuk pusat sharing informasi
5. Menambah keanggotaan untuk promosi
kesehatan
Threat (ancaman)
1. Partisipasi masyarakat dalam kesehatan
kurang
2. Kepercayaan masyarakat terhadap bantuan
non medis, seperti dukun.
3. Jarak antar desa yang lumayan jauh.
S+T:
1. Membentuk program untuk meningkatkan
keterlibatan masyarakat
2. Menentukan mekanisme kerja serta
pengawasan yang terstruktur
3. Membentuk pusat pelatihan dan
keanggotaan
W+T:
1. Menambah keanggotaan dengan rekrutmen
kader ke level masyarakat yang lebih luas
2. Meningkatkan pengetahuan dengan
menyediakan fasilitas seperti buku panduan
, iklan dan sejenisnya
3. Melengkapi program dengan sarana
teknologi masa kini seperti whatsapp atau
sejenisnya
Prioritas Masalah
Permasalahan belum tercapainya
indikator Deteksi faktor risiko dan
komplikasi oleh Masyarakat pada
indikator PWS KIA.
Rencana strategis
1. Membentuk program GERPAT MASKAT untuk meningkatkan keterlibatan
masyarakat
2. Menentukan mekanisme kerja serta pengawasan terhadap program
GERPAT MASKAT
3. Membentuk pusat pelatihan dan keanggotaan GERPAT MASKAT
Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab
Belum tercapainya
indikator Deteksi faktor
risiko dan komplikasi
oleh Masyarakat pada
indikator PWS KIA.
Kader, tokoh agama,
tokoh masyarakat,
keluarga, masyarakat
pada umumnya
1. Berkoordinasi dengan
camat untuk memastikan
pemerintah desa
mendukung program yang
direncanakan
2. Bidan koordinator, atas
instruksi kepala
puskesmas, berkoordinasi
dengan bidan desa untuk
merekrut, melatih, dan
mensupervisi para
pemburu bumil risti.
3. MoU dengan diskes,
kades, lurah serta camat
Bidan
koordinator
dan
mahasiswa
Kepala Puskesmas
POA (Planing of action)
Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab
Belum tercapainya
indikator Deteksi faktor
risiko dan komplikasi
oleh Masyarakat pada
indikator PWS KIA.
Kader, tokoh agama,
tokoh masyarakat,
keluarga, masyarakat
pada umumnya
Melakukan pembekalan
anggota
Bidan desa
dan kader
Bidan Koordinator
POA (Planing of action)
Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab
Belum tercapainya
indikator Deteksi faktor
risiko dan komplikasi
oleh Masyarakat pada
indikator PWS KIA.
Ibu hamil, bersalin, nifas
dan bayi.
Melaksanakan program
GERPAT MASKAT
Kader, tokoh
agama, tokoh
masyarakat,
keluarga,
masyarakat
pada
umumnya
Bidan Koordinator
POA (Planing of action)
Pembahasan
BAB
III
Sebelumnya dilakukan tinjauan lahan dengan mengumpulkan data umum
maupun data khusus.
Dari data yang dikumpulkan diidentifikasi masalah yaitu permasalahan
belum tercapainya indikator deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh
masyarakat pada indikator PWS KIA, jobdesk workload, rangkap kerja serta
masalah eksternal yaitu kepercayaan masyarakat terhadap dukun masih
tinggi
Seluruh masalah yang ditemukan dimasukkan kedalam analisis SWOT untuk
ditentukan S0, W0, ST serta WT.
Baik masalah internal maupun ekternal akan ditentukan masalah prioritas
serta ditentukan planning of action.
Prioritas masalah yang perlu diselesaikan adalah permasalahan belum
tercapainya indikator deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat
pada indikator PWS KIA.
Dari masalah ini ditentukan sebuah rencana strategis yaitu membuat program
GERPAT MASKAT yang tujuan utamanya adalah terpantaunya cakupan dan
mutu pelayanan KIA secara terus-menerus di setiap wilayah kerja Puskesmas
Puruk Cahu.
Dengan memanfaatkan jaringan layanan, SDM dan teknologi saat ini, maka
diharapkan persentase deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat
meningkat dengan program GERPAT MASKAT.
Dari pengumpulan data yang dilakukan ditemukan masalah prioritas
yaitu persentase deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat
yang masih rendah.
Dari masalah ini, dibuat sebuah rencana strategis melalui analisis
SWOT, sehingga ditetapkanlah sebuah program GERPAT MASKAT.
Program ini melibatkan seluruh elemen masyarakat yang bertujuan
untuk memantau cakupan dan mutu pelayanan KIA secara terus-
menerus di setiap wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu.
Selain itu, ancaman berupa kepercayaan masyarakat yang masih
berorientasi dengan dukun dapat sedikit demi sedikit diputus.
Dokumentasi
Terima Kasih

More Related Content

What's hot

PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptx
PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptxPATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptx
PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptxMNabighnaufalshafiq
 
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptx
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptxTugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptx
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptxlailatulhusni1
 
Peran dan fungsi bidan
Peran dan fungsi bidanPeran dan fungsi bidan
Peran dan fungsi bidanrisdiana21
 
PPT Teori Kebidanan
PPT Teori KebidananPPT Teori Kebidanan
PPT Teori KebidananChiyapuri
 
Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1AjEn9
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidananshona2493
 
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiProses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiOperator Warnet Vast Raha
 
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...Muh Saleh
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamilOperator Warnet Vast Raha
 
Contoh askeb persalinan normal
Contoh askeb persalinan normalContoh askeb persalinan normal
Contoh askeb persalinan normalWarnet Raha
 
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukan
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukanKokeb mandiri,kolaborasi,rujukan
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukanwidya lestari
 
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasFaktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasRahayu Pratiwi
 
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatan
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatanTanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatan
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatanmilanurmilayanti
 
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesia
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesiaMakalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesia
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesiaSeptian Muna Barakati
 

What's hot (20)

ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILANASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
ASPEK SOSIAL BUDAYA KEHAMILAN
 
PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptx
PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptxPATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptx
PATOFISIOLOGI PADA KASUS KOMPLEKS-compressed.pptx
 
Adaptasi psikologi ibu nifas
Adaptasi psikologi ibu nifasAdaptasi psikologi ibu nifas
Adaptasi psikologi ibu nifas
 
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptx
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptxTugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptx
Tugas dan Tanggung Jawab Bidan Di Komunitas.pptx
 
Peran dan fungsi bidan
Peran dan fungsi bidanPeran dan fungsi bidan
Peran dan fungsi bidan
 
PPT Teori Kebidanan
PPT Teori KebidananPPT Teori Kebidanan
PPT Teori Kebidanan
 
Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1Soap imunisasi BCG dan Polio 1
Soap imunisasi BCG dan Polio 1
 
24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan24 standar pelayanan kebidanan
24 standar pelayanan kebidanan
 
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iiiProses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
Proses konseling bidan pada ibu hamil trimester iii
 
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS, DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi C...
 
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamilPercakapan konseling antara  bidan dengan pada ibu hamil
Percakapan konseling antara bidan dengan pada ibu hamil
 
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.pptKode etik bidan bab i&ii.ppt
Kode etik bidan bab i&ii.ppt
 
Kemitraan Bidan
Kemitraan BidanKemitraan Bidan
Kemitraan Bidan
 
Contoh askeb persalinan normal
Contoh askeb persalinan normalContoh askeb persalinan normal
Contoh askeb persalinan normal
 
Soal etikolegal
Soal etikolegalSoal etikolegal
Soal etikolegal
 
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukan
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukanKokeb mandiri,kolaborasi,rujukan
Kokeb mandiri,kolaborasi,rujukan
 
Sop vulva hygiene
Sop vulva hygieneSop vulva hygiene
Sop vulva hygiene
 
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifasFaktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
Faktor faktor yang mempengaruhi masa nifas
 
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatan
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatanTanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatan
Tanggung jawab bidan di tatanan pelayanan kesehatan
 
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesia
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesiaMakalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesia
Makalah sejarah perkembangan kebidanan di indonesia
 

Similar to Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx

1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx
1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx
1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptxheni292343
 
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptx
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptxMATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptx
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptxpromkesdkk42
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docxSuMarni41
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docxSuMarni41
 
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptx
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptxImplementasi Manajemen Puskesmas.pptx
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptxiwansetiawan219729
 
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxMANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxlaurensiustukan1
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxJumaidinFarmasi
 
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptx
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptxPPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptx
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptxSugiartoBanjarnahor
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptxrosintauli1
 
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptxLAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptxUripKuduSabar
 
Profil kembaran ii power point
Profil kembaran ii power pointProfil kembaran ii power point
Profil kembaran ii power pointkaliberem
 
Presentation1 proposal
Presentation1 proposalPresentation1 proposal
Presentation1 proposalMerlyn Rumthe
 
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptx
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptxPaparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptx
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptxDianPurnama35
 
KERANGKA ACUAN UKM.doc
KERANGKA ACUAN UKM.docKERANGKA ACUAN UKM.doc
KERANGKA ACUAN UKM.docRUMI83
 
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluarga
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluargaMi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluarga
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluargaagus laogi
 
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppt
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.pptPresentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppt
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppttaufiq447541
 
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptx
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptxSosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptx
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptxpuskesmastambakaji
 
PPT Posrem Road Show.pptx
PPT Posrem Road Show.pptxPPT Posrem Road Show.pptx
PPT Posrem Road Show.pptxherygusmayana
 

Similar to Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx (20)

1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx
1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx
1.KONSEP POSYANDU_EMMA KHUMAIRAH OK (1)_MAKASSAR - Astri lekitoo Astri.pptx
 
PPI.ppt
PPI.pptPPI.ppt
PPI.ppt
 
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptx
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptxMATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptx
MATERI Pelembagaan LKD posyandu2.pptx
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
 
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
3.1.1.3 Pedoman Manual Mutu.docx
 
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptx
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptxImplementasi Manajemen Puskesmas.pptx
Implementasi Manajemen Puskesmas.pptx
 
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docxMANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
MANUAL MUTU UPTD PUSKESMAS LEWOLEBA (1).docx
 
linsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptxlinsek tw 3 th 2022.pptx
linsek tw 3 th 2022.pptx
 
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptx
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptxPPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptx
PPT PROPILE PKM G.SITEMBER UNTUK 2018.pptx
 
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
#PPT Kebijakan dan Indikator (dan hasil RTL).pptx
 
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptxLAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
LAPORAN TUNGGUL P2PTM-1.pptx
 
Profil kembaran ii power point
Profil kembaran ii power pointProfil kembaran ii power point
Profil kembaran ii power point
 
Presentation1 proposal
Presentation1 proposalPresentation1 proposal
Presentation1 proposal
 
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptx
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptxPaparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptx
Paparan Kadinkes Sijunjung Panduan Posyandu Prima.pptx
 
KERANGKA ACUAN UKM.doc
KERANGKA ACUAN UKM.docKERANGKA ACUAN UKM.doc
KERANGKA ACUAN UKM.doc
 
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluarga
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluargaMi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluarga
Mi 9 perumusan kebijakan program kesehatan dengan pendekatan keluarga
 
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppt
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.pptPresentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppt
Presentasi Akreditasi PKM Montong Betok.ppt
 
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptx
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptxSosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptx
Sosialisasi KMK Juknis imntegrasi Layanan Primer .pptx
 
Pertemuan ke 2
Pertemuan ke  2Pertemuan ke  2
Pertemuan ke 2
 
PPT Posrem Road Show.pptx
PPT Posrem Road Show.pptxPPT Posrem Road Show.pptx
PPT Posrem Road Show.pptx
 

Recently uploaded

SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 

Recently uploaded (18)

SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 

Manajemen Pelayanan Kebidanan.pptx

  • 1. LAPORAN MANAJEMEN PELAYANAN KEBIDANAN DI UPT PUSKESMAS PURUK CAHU Rina Irianti NIM. PO.62.24.2.21.525 Pembimbing Institusi: ……………………… Pembimbing Lahar: ……………………………
  • 2. BAB 1 Latar Belakang Puskesmas adalah unit pelayanan kesehatan yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja dan merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan pemerintah yang berfungsi memberikan pelayanan kesehatan dasar bagi masyarakat. Puskesmas berfungsi sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan, pusat pemberdayaan keluarga dan masyarakat serta pusat pelayanan kesehatan strata pertama
  • 3. Tujuan Umum Memahami secara komprehensif manajemen pelayanan kebidanan di Puskesmas Puruk Cahu Tujuan Khusus • Mampu melakukan pengkajian data (data umum dan data khusus) • Mampu melakukan analisa data berdasarkan data yang diperoleh • Mampu mengidentifikasi masalah dari data • Mampu menentukan prioritas masalah • Mampu menyusun dan menerapkan rencana strategis dalam manajemen pelayanan kebidanan
  • 5. Tentang Puskesmas Puruk Cahu Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Puruk Cahu di Kecamatan Murung, Kabupaten Murung Raya. Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan Tanah Siang dan Kecamatan Tanah Siang Selatan. Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu Seberang dan Kecamatan Laung Tuhup wilayah kerja Puskesmas Muara Laung . Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu Seberang dan Kabupaten Barito Utara. Sebelah barat berbatasan dengan Kecamatan Murung wilayah kerja Puskesmas Mangkahui dan Kecamatan Tanah Siang Selatan
  • 6. 4 Pustu Muara Bumban Pustu Muara Jaan Pustu Juking Pajang Pustu & Polindes Muara Untu 2 3 1 Puskesmas Puruk Cahu membawahi wilayah satu kelurahan yaitu Kelurahan Beriwit dan empat desa yaitu:
  • 7. Jarak dari desa ke kota kecamatan, waktu tempuh dan tranportasi yang digunakan sebagai berikut Desa Juking Pajang – Kecamatan : ± 3 km, transportasi darat, ± 5-10 menit, Desa Muara Jaan – Kecamatan : ± 7 km, transportasi darat, ± 15-20 menit perjalanan, Desa Muara Untu – Kecamatan : ±10 km, transportasi darat dan air, ± 20-30 menit perjalanan, Desa Muara Bumban - Kecamatan: ± 15 km transportasi air (sungai), ± 30- 45 menit perjalanan.
  • 8.
  • 9.
  • 11. KEPALA PUSKESMAS dr . VIDI GANDA WISNU PUTRA Mengatur, memimpin dan mempertanggung jawab atas hasil kerja bawahan baik pelayanan, program, kepegawaian, umum, perencanaan dan keuangan tingkat Puskesmas dan Pustu
  • 12. KEPALA TATA USAHA H. ARIPIN, SKM • Merencanakan dan mengevaluasi kegiatan di unit TU • Mengkoordinir dan berperan aktif terhadap kegiatan di unit TU
  • 13. PENANGGUNG JAWAB UKM ESENSIAL DAN KEPERAWATAN KESEHATAN MASYARAKAT RAHMAYANA, SKM PROMKES DAN GERMAS RAHMAYANA, SKM KESLING LINGMIONA, A.MKL GIZI MASYARAKAT SUSANTY,A.Md.Kep P2P NASIRATUN NISA,AMd.AK KIA & KB MERY KUSRINI,, STr.Keb koordinator koordinator pelayanan terkait
  • 14. Koordinator Koordinator Pelayanan Terkait PENANGGUNG JAWAB UKM PENGEMBANGAN RAHMAYANA, SKM UKGM drg. GRECIA OMH
  • 15. PELAYANAN LABORATORIUM KORNELIA PITRIANI DEWI, NG A,Md.AK PELAYANAN FARMASI Apt. SAUFI, S.Farm PELAYANAN TINDAKAN/ GAWAT DARURAT YOLLA YOLANDA W S.Kep.Ns PELAYANAN GIZI SANTA HONGKI ,A.Md.Gz PELAYANAN KIA/KB & IMUNISASI DESI EKA REJEKI, A.Md.Keb PELAYANAN LANSIA RESTI MAULINA,A.Md.Kep PENANGGUNG JAWAB UKP, KEFARMASIAN DAN LABORATORIUM dr FERNIKA koordinator - koordinator pelayanan terkait PELAYANAN PEMERIKSAAN UMUM DESIATY, S.Kep.,Ns PELAYANAN ANAK DAN MTBS SUSANTY, A.Md.Kep PELAYANAN GIGI & MULUT drg.GARCIA OMH PELAYANAN REKAM MEDIK RIZKI, A.Md.RMK
  • 16. PUSTU MUARA UNTU YULIN MIDELINE, A.Md Keb PUSTU MUARA JAAN AGUSTINA LOLO,A.Md. Keb PUSTU MUARA BUMBAN DONI IKSANTO, A.Md.Kep PUSTU JUKING PAJANG ARNITA SURAYDA , SST PENANGGUNG JAWAB JARINGAN PELAYANAN PUSKESMAS DAN JEJARING PUSKESMAS NOPITASARI ,AMd.Kep
  • 17. PENANGGUNG JAWAB BANGUNAN PRASARANA DAN PERALATAN TRI JOKO LAKSONO ,A.Md.Kep
  • 20. Terciptanya Pelayanan Kesehatan yang Berkesinambungan Menuju Masyarakat Sehat yang Mandiri Visi
  • 21. • Menggalang kemitraan dengan lintas terkait dalam upaya pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan • Mengembangkan SDM yang kompeten dan berkelanjutan • Meningkatkan sarana dan prasarana kesehatan yang memadai • Meningkatkan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar mutu pelayanan
  • 23. • Promkes Dan Germas • Kesling • Gizi Masyarakat • P2p • Kia & Kb • Ukgm • Pelayanan Pemeriksaan Umum • Pelayanan Anak Dan Mtbs • Pelayanan Gigi & Mulut • Pelayanan Lansia • Pelayanan Kia/Kb & Imunisasi • Pelayanan Gizi • Pelayanan Tindakan/ Gawat Darurat • Pelayanan Farmasi • Pelayanan Laboratorium • Pelayanan Rekam Medik
  • 25. Tenaga kesehatan dan pasien: • Dokter umum 8 orang dengan 3.125 pasien • Dokter gigi 4 orang dengan 6.250 pasien • Perawat 28 orang dengan 893 pasien • Bidan 30 orang dengan 833 pasien • Apoteker dan tenaga farmasi lain 6 orang dengan 4.167 pasien • Perawat gigi 4 orang dengan 6.250 pasien • Nutrisionis 1 orang dengan 25.000 pasien • Sanitarian 1 orang dengan 25.000 pasien • Kesmas 2 orang dengan 25.000 pasien
  • 26. Sarana Kesehatan No Sarana Jumlah Keterangan 1 RSUD 1 Tipe C 2 Puskesmas 1 3 Puskesmas Pembantu 5 4 Posyandu Balita 9 5 Posyandu lansia 5 6 Posbindu PTM 6
  • 27. Sarana Kesehatan No Sarana Jumlah Keterangan 1 Polindes 1 2 Dokter Praktik Mandiri dan Praktik bersama 6 3 Bidan praktik mandiri 4 4 Apotek swasta 4 5 Toko obat 9 6 Pos UKK 1
  • 28. Sarana Kesehatan No Sarana Jumlah Keterangan 1 Poskestren 1 2 Poskesdes 1
  • 29. Metode Pemberian Asuhan Metode pemberian Asuhan Kebidanan Menggunakan SOAP (Subjek,Objek,Assesmant,Planing)
  • 30. Pemasaran Marketing orientation: Puskesmas Puruk Cahu sangat memperhatikan kehendak masyarakat, semua unit di puskesmas harus berorientasi pada pasien dan masyarakat, penuh dedikasi, selalu tanggap pada keinginan masyarakat, dan ada keinginan petugas puskesmas untuk meningkatkan layanan baik diminta ataupun tidak.
  • 32. Standar Operasional Prosedur (SOP) Ruang KIA/KB puskesmas sesuai Permenpan No. 035 tahun 2012 : ANC,SPO Ibu Hamil Risti, SOP Persalinan, SOP Kunjungan Nifas, SOP Kunjungan neonatus,Pemeriksaan Leopold,Pengukuran LILA,SPO Persalinan. SOP
  • 33. a) Pelayanan kesehatan ibu ( Permenkes RI No 97 Tahun 2014): Masa sebelum Hamil, Masa Hamil, Persalinan, Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggaraan Pelayanan Kontrasepsi b) Upaya Pelayanan kesehatan Anak (PMK No 25 Tahun 2014: Bayi Baru Lahir, Anak Balita ,Anak Prasekolah,Anak Usia Sekolah ,Remaja c) Upaya Kesehatan Reproduksi ( Peraturan Pemerintah No 61 tahun 2014) Standar Asuhan
  • 34. Berdasarkan Keputusan kepala dinas kesehatan nomor 130 tahun 2022, indikator kinerja yaitu: • Indikator administrasi dan manajemen: rapat, surat menyurat, administrasi puskesmas, daftar hadir karyawan, laporan bulanan, orientasi karyawan baru, penatausahaan urusan rumah tangga dan aset, serta managemen puskesmas. • Upaya kesehatan masyarakat: kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana, perbaikan gizi, kesehatan lingkungan, promosi kesehatan, program P2M, imunisasi dan surveilans dan program penyakit tidak menular dan kesehatan jiwa. Indikator Kinerja
  • 35. Berdasarkan Keputusan kepala dinas kesehatan nomor 130 tahun 2022, indikator kinerja pelayanan kebidanan yaitu: • Akses pelayanan antenatal (K1) • Cakupan pelayanan ibu hamil (K4) • Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) • Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3) • Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN1) • Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 hari (KN Lengkap) • Penanganan komplikasi obstetric (PK) • Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat • Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus • Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit yang dilayani dengan MTBS • Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi) • Cakupan pelayanan anak balita (12-59 bulan) • Cakupan peserta KB aktif Indikator Kinerja untuk pelayanan kebidanan
  • 36. Fungsi Pengorganisasian: jadwal dinas No Jenis Pelayanan Jadwal Jam 1 Pemeriksaan Ibu hamil Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 2 Pelayanan KB Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 3 Pelayanan Konseling Gizi KIA Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 4 Pelayanan Imunisasi Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 5 Pelayanan Remaja dan Calon Pengantin Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 6 MTBS Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00 7 Ibu Nifas dan Busui Senin-Kamis Jumat Sabtu 07.00-12.00 07.00-10.00 07.00-11.00
  • 38. No. Indikator Target Pencapaian 1 Cakupan Kunjungan K1 100% 30.85% 2 Cakupan Kunjungan K4 100% 78.32% 3 Cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100% 89% 4 Cakupan pelayanan nifas oleh tenaga kesehatan (KF3) 100% 91.54% 5 Cakupan pelayanan neonatus pertama (KN1) 100% 94.25% 6 Cakupan Pelayanan Kesehatan Neonatus 0-28 hari (KN Lengkap) 100% 94.25% 7 Penanganan komplikasi obstetric (PK) 100% 92.91% 8 Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat 100% 00,25% 9 Cakupan Penanganan Komplikasi Neonatus 100% 91.86% 10 Cakupan Pelayanan Kesehatan Anak Balita Sakit yang dilayani dengan MTBS 100% 94.25% 11 Cakupan Pelayanan Kesehatan Bayi 29 hari-12 bulan (Kunjungan Bayi) 100% 95.79% 12 Cakupan pelayanan anak balita (12-59 bulan) 100% 96.66% 13 Cakupan peserta KB aktif 100% 90.65%
  • 39. Dari pengkajian pada fungsi perencanaan, pengorganisasian, pengarahan serta pengendalian, teridentifikasi masalah yaitu: 1. Perencanaan: permasalahan belum tercapainya indikator Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator PWS KIA. 2. Pengorganisasian: jobdesk workload 3. Pengarahan: Rangkap kerja 4. Pengendalian: Kepercayaan masyarakat terhadap dukun masih tinggi
  • 40. Internal (Strengths, Weaknes) Eksternal (Opportunity, threat) Strength (kekuatan) 1. Man: sumber daya cukup dan kompeten serta memiliki pengalaman 2. Money: sumber dana untuk kegiatan prioritas (JKN,APBN dan APBD) 3. Material: sarana dan prasarana optimal 4. Metode: SOP, standar kinerja, program puskesmas serta pengawasan berjalan optimal. 5. Machine: support alat untuk kegiatan tersedia. Weakness (kelemahan) 1. Man: kerja rangkap/workload 2. Money: tidak semua kegiatan tercover 3. Material: mobil/motor operasional belum optimal tersedia 4. Metode: program pengembangan anggota masyarakat dalam kesehatan belum berjalan 5. Machine: keterbatasan skill teknologi informasi Opportunity (peluang): 1. Fungsi perencanaan baik visi misi, SOP, standar asuhan dan standar kinerja sudah ditetapkan secara baik 2. Jaringan layanan di 5 desa terdapat sarana seperti pustu, posyandu balita, posyandu lansia, posbindu PTM hingga poskesdes 3. Koordinasi di lintas sektor berjalan baik 4. Sumber dana tercover dengan baik S+0: 1. Pembuatan program serta MOU lintas sektor 2. Sosialisasi berkala di tingkat desa, baik dari kades, tokoh, serta masyarakat 3. Melakukan pelatihan atau pembinaan khusus untuk masyarakat W+O: 1. Audit mutu internal 2. Pembenahan palaksana program 3. Penetapan nakes serta pelatihan untuk peningkatan program yang ditentukan 4. Membentuk pusat sharing informasi 5. Menambah keanggotaan untuk promosi kesehatan Threat (ancaman) 1. Partisipasi masyarakat dalam kesehatan kurang 2. Kepercayaan masyarakat terhadap bantuan non medis, seperti dukun. 3. Jarak antar desa yang lumayan jauh. S+T: 1. Membentuk program untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat 2. Menentukan mekanisme kerja serta pengawasan yang terstruktur 3. Membentuk pusat pelatihan dan keanggotaan W+T: 1. Menambah keanggotaan dengan rekrutmen kader ke level masyarakat yang lebih luas 2. Meningkatkan pengetahuan dengan menyediakan fasilitas seperti buku panduan , iklan dan sejenisnya 3. Melengkapi program dengan sarana teknologi masa kini seperti whatsapp atau sejenisnya
  • 41. Prioritas Masalah Permasalahan belum tercapainya indikator Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator PWS KIA.
  • 42. Rencana strategis 1. Membentuk program GERPAT MASKAT untuk meningkatkan keterlibatan masyarakat 2. Menentukan mekanisme kerja serta pengawasan terhadap program GERPAT MASKAT 3. Membentuk pusat pelatihan dan keanggotaan GERPAT MASKAT
  • 43. Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab Belum tercapainya indikator Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator PWS KIA. Kader, tokoh agama, tokoh masyarakat, keluarga, masyarakat pada umumnya 1. Berkoordinasi dengan camat untuk memastikan pemerintah desa mendukung program yang direncanakan 2. Bidan koordinator, atas instruksi kepala puskesmas, berkoordinasi dengan bidan desa untuk merekrut, melatih, dan mensupervisi para pemburu bumil risti. 3. MoU dengan diskes, kades, lurah serta camat Bidan koordinator dan mahasiswa Kepala Puskesmas POA (Planing of action)
  • 44. Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab Belum tercapainya indikator Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator PWS KIA. Kader, tokoh agama, tokoh masyarakat, keluarga, masyarakat pada umumnya Melakukan pembekalan anggota Bidan desa dan kader Bidan Koordinator POA (Planing of action)
  • 45. Masalah prioritas Sasaran Kegiatan Pelaksanaan Penanggungjawab Belum tercapainya indikator Deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh Masyarakat pada indikator PWS KIA. Ibu hamil, bersalin, nifas dan bayi. Melaksanakan program GERPAT MASKAT Kader, tokoh agama, tokoh masyarakat, keluarga, masyarakat pada umumnya Bidan Koordinator POA (Planing of action)
  • 47. Sebelumnya dilakukan tinjauan lahan dengan mengumpulkan data umum maupun data khusus. Dari data yang dikumpulkan diidentifikasi masalah yaitu permasalahan belum tercapainya indikator deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat pada indikator PWS KIA, jobdesk workload, rangkap kerja serta masalah eksternal yaitu kepercayaan masyarakat terhadap dukun masih tinggi Seluruh masalah yang ditemukan dimasukkan kedalam analisis SWOT untuk ditentukan S0, W0, ST serta WT. Baik masalah internal maupun ekternal akan ditentukan masalah prioritas serta ditentukan planning of action.
  • 48. Prioritas masalah yang perlu diselesaikan adalah permasalahan belum tercapainya indikator deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat pada indikator PWS KIA. Dari masalah ini ditentukan sebuah rencana strategis yaitu membuat program GERPAT MASKAT yang tujuan utamanya adalah terpantaunya cakupan dan mutu pelayanan KIA secara terus-menerus di setiap wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu. Dengan memanfaatkan jaringan layanan, SDM dan teknologi saat ini, maka diharapkan persentase deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat meningkat dengan program GERPAT MASKAT.
  • 49. Dari pengumpulan data yang dilakukan ditemukan masalah prioritas yaitu persentase deteksi faktor risiko dan komplikasi oleh masyarakat yang masih rendah. Dari masalah ini, dibuat sebuah rencana strategis melalui analisis SWOT, sehingga ditetapkanlah sebuah program GERPAT MASKAT. Program ini melibatkan seluruh elemen masyarakat yang bertujuan untuk memantau cakupan dan mutu pelayanan KIA secara terus- menerus di setiap wilayah kerja Puskesmas Puruk Cahu. Selain itu, ancaman berupa kepercayaan masyarakat yang masih berorientasi dengan dukun dapat sedikit demi sedikit diputus.
  • 51.
  • 52.