SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
ARSITEKTUR PADA MASA MODERN
Disusun Oleh:
Anggita Kurniawaty
201511014
Fakultas Teknik
Jurusan Arsitektur
Universitas Kaltara Tanjung Selor
Arsitektur modern diketahui telah berkembang lebih kurang setengah abad, berawal kira – kira tahun
1920 hingga 1960 . Arsitektur modern mulai berkembang sebagai akibat adanya perubahan dalam
teknologi ,sosial, dan kebudayaan yang dihubungkan dengan Revolusi Industri ( 1760 – 1863 ) .
Pada umumnya perubahan-perubahan di dalam bidang arsitektur selalu didahului dengan perubahan
dalam masyarakat karena itulah Revolusi Industri juga berakibat pada perubahan dalam masyarakat
yang mempengaruhi timbulnya arsitektur modern yaitu:
1. Perubahan dalam bidang teknologi bangunan terutama dalam bidang konstruksi / struktur bangunan
(1775 – 1939).
2. Perubahan pada perkotaan atau perkembangan kota-kota (1800 – 1909).
3. Perubahan dalam kebudayaan yang menyangkut gaya neoklasik (1750 – 1900)
PERIODE MASA MODERN
1. PERIODE I (1900 – 1929)
• Mulai tahun 1890-an sampai dengan 1930-an, terjadi sejumlah pertentangan dalam dunia Arsitektur yang ditunjukkan
melalui munculnya berbagai eksperimen yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok. Hal yang menjadi
Pertentangan tersebut antara lain : Arsitektur sebagai art vs Arsitektur sebagai science, Arsitektur sebagai form vs
Arsitektur sebagai space, Arsitektur sebagai craft vs Arsitektur sebagai assembly dan Arsitektur sebagai karya
manual vs Arsitektur sebagai karya machinal. Arsitektur modern Mulai menonjol setelah PD I (1917) bersamaan
dangan hancurnya sarana, prasarana dan ekonomi. Konsep ruang arsitektur sebelumnya dititik beratkan hanya pada
kegiatan, emosi & kemulyaan, maka pada masa ini faktor terbentuknya ruang juga ditunjang faktor komposisi, rasio,
dimensi manusia. Pada bulan September 1930 telah diadakan suatu konggres oleh CIAM (Congres Internationaux
d’Architecture Moderne). Konsep baru dan sangat mendasar dari arsitektur modern antara lain adalah FORM
FOLLOWS FUNCTION yang dikembangkan oleh Louis Sullivan (Chicago), dengan beberapa ciri sebagai berikut:
1. Ruang yang dirancang harus sesuai dengan fungsinya.
2. struktur hadir secara jujur dan tidak perlu dibungkus dengan bentukan masa lampau (tanpa ornamen).
3. Bangunan tidak harus terdiri dari bagian kepala, badan dan kaki.
4. Fungsi sejalan/menyertai dengan wujud.
• Tokoh pada periode I ini antara lain adalah Louis Sullivan, Frank Lloyd Wright, Le Corbusier, Walter Gropius, dan
Ludwig Mies van de rohe
2. PERIODE II (1930-1939)
Pada periode II perkembangan arsitektur modern sudah sampai di seluruh Eropa, Amerika dan Jepang, yg mana
masing-masing daerah mempunyai perbedaan iklim, keadaan tanah, corak tradisi, yang bisa mempengaruhi
apresiasi bentuknya. Karakteristik bentuk dan tampilan dengan gaya International Style atau Universal Style dari
arsitektur modern pada peride ini diwarnai oleh tipe-tipe tampilan baru, yaitu tampilan dengan memperhatikan
penggunaan bahan-bahan local / setempat.
• Tokoh arsitektur yang menonjol pada Periode II ini adalah Alvar Aalto, Arne Jacobsen, dan Oscar Niemeyer. Tokoh-
tokoh pada Periode I juga berkarya dengan tetap atau terpengaruh oleh pemikiran Periode II, demikian juga pada
periode selanjutnya.
3. PERIODE III (1945 – 1958)
Perang Dunia II (1941 – 1945) menimbulkan kerusakan pada gedung-gedung dan rumah tinggal, menyebabkan
faktor-faktor kebutuhan manusia akan rumah tinggal dan gedung-gedung menjadi latar belakang pada periode ini.
karena kerusakan akibat perang tersebut perlu dibangun kembali , maka usaha untuk mempercepat pembangunan
antara lain dengan fabrikasi komponen bangunan yang lebih ekonmis dan rasional sesuai dengan tujuan Revolusi
Industri.
Pada masa ini timbul aliran yang disebut Eklektisisme, aliran yang berpedoman mengambil yang paling baik diantara
yang sudah ada, untuk digunakan sebagai bagian dari sesuatu yang baru. Prinsip-prinsip perancangannya didasari
pada kebutuhan, fungsi yang dipadu dengan hasil penemuan teknik serta keindahan mesin, menginginkan satu
kesatuan antara manusia dengan lingkungannya.
Tahun 50-an dikatakan sebagai puncak Arsitektur Modern di sebabkan oleh:
1. Karena tahun 50-an, segenap filosofi dan prinsip Arsitektur sebagai ilmu telah dapat diformulasikan dengan
sempurna dari ide sampai dengan realisasinya: bangunan kotak dan geometris murni, Platonic solid, menjadi
ekspresi yang pas bagi Arsitektur sebagai ilmu, karena dalam ilmu, yang disebut bentuk jikalau memenuhi
aturan-aturan geometri, misalnya : lingkaran, bujursangkar, segitiga ( 2 matra/Dimensi ) dan bola, piramid,
kubus ( 3 matra/Dimensi ).
2. Karya-karya Arsitektur mampu dan sangat sempurna untuk mengekspresikan space/ruang (ciri utama ruang
adalah: ada tapi tidak dapat dilihat ) yang diwakili oleh kaca lebar dan bidang-bidang polos (Kaca adalah
elemen ruang yang sangat tepat untuk mewakili ruang, karena kaca juga memiliki ciri `ada tapi tak terlihat’.
Bidang polos pun dianggap sebagai pengekspresi ruang).
4. PERIODE III fase I (1949 – 1958)
Ciri-ciri lain pada bangunan masa ini adalah:
1. Penggunaan bidang kaca yang lebar.
2. Penggunaan dinding penyekat yang diproduksi secara industrial.
3. Permukaan bangunan mulai agak kasar. (menjurus ke brutalisme).
4. Sistem “cantilever” dengan tujuan untuk mendapatkan lantai lebih luas.
• Ada 5 aliran yang berkembang pada masa ini (1950an):
• 1. Aliran “penyederhanaan bentuk” (minimalism), di dalam kesederhanaan berusaha mencapai efek yang kaya. Bentuknya lurus-
lurus hampir sama untuk berbagai jenis bangunan. ( tokohnya : Mies van de Rohe).
• 2. Aliran “bentuk sesuai dengan fungsi dan bahan”, bila ada bagian yang perlu ditonjolkan akan dibuat menonjol, sehingga ada
variasi pada bentuk masanya. Aliran ini bentuknya lebih plastis dibandingkan aliran di atas. (tokohnya: Alvar Aalto).
• 3. Aliran “pernyataan bentuk melalui struktur” (experimental structure), bentuk terlahir dari permainan gaya-gaya struktural,
sehingga tercipta bangunan yang istimewa bentuknya dan berskala besar.(tokohnya: Eero Saarinen).
• 4. Aliran “organik” (organic architecture), berusaha menghubungkan alam dan lingkungan ke dalam pemecahan masalah
arsitektural (tokohnya: Frank Lloyd Wright).
• 5. Aliran “perubahan sikap terhadap zaman yang lampau”, menggunakan kembali langgam-langgam dari masa lalu yang sudah
dipermodern dan disederhanakan.
(tokohnya : Minoru Yamasaki).
5. PERIODE III fase II (1958 – 1966)
• Setelah mengalami beberapa variasi sebagai akibat dari kemajuan teknologi dan pandangan-pandangan pada fase I dan periode
sebelumnya. Pada fase ini timbul dua aliran yang menonjol di Eropa dan Amerika yaitu:
1. Aliran “Brutalisme”, berasal dari beton brut (beton telanjang), yang dipakai oleh Le Corbusier pada bangunan Unite d’Habitation
di Marseilles. Bangunan yang dibuat dengan gaya seperti ini, yaitu menggunakan bahan bangunan yang kasar, seperti beton
expose, batu bata kasar dan bahan lain yang sejenis termasuk di dalam aliran ini. (tokohnya: Le Corbusier, Paul Rudolph, Michael
Kallmenn, Eero Sarine, Kenzo Tange, Stubbin).
2. Aliran “Formalisme” ,perancangan bangunan berdasarkan segi estetika, lebih menonjolkan bentuk bangunan. Penampilan
dipengaruhi oleh faktor emosi dan perasaan dari arsitek, fungsi dinomer duakan, bentuk luar tidak sesuai dengan fungsinya.
BEBERAPA ALIRAN YANG JUGA BERKEMBANG
1. Kubisme
Arsitektur aliran kubisme terinspirasi dari seni lukis yang muncul dan mulai berkembang pada tahun 1910 - 1914 di Paris.Aliran
kubisme muncul karena rasa bosan terhadap aliran-aliran klasik yang penuh dengan ornamen. Aliran cubism memanfaatkan
teknologi beton bertulang yang bentuk dan ukuran- ukurannya standar dengan sistem module.Sistem ini menjadikan suatu
bangunan dibangun dalam waktu yang cepat dan memungkinkan dibangun dalam jumlah yang banyak.
2. Futuristik
Arsitektur Futuristik atau futurisme dimulai pada awal abad ke 20 dengan bentuk bangunan yang ditandai oleh anti -historicism
dan garis panjang mendatar, kecepatan, emosi dan urgensi yang artistik dan gaya ini dimulai pada Italia dan berlangsung pada
tahun 1909 sampai 1944. Gaya ini dihidupkan oleh penyair itu Filippo Tommaso Marinetti, dan dia bekerja pada tokoh arsitektur
terkemuka seperti arsitek Antonio Sant'Elia dan seniman Umberto Boccioni, Giacomo Balla, Fortunato Depero, Enrico
Prampolini.pendukung bangunan futuristik menyarankan kecepatan, teori pengaruh energi dan ekpresi yang kuat, di dalam
usahanya untuk membuat zaman arsitektur yang modern.
3. Rasionalisme atau Fungsionalisme
Dalam pandangan arsitektur modern (1910-1940-an), terjadi perubahan dalam pola dan konsep keindahan arsitektur, di mana
keindahan timbul semata-mata oleh adanya fungsi dari elemen-elemen bangunan. Arsitektur rasionalisme adalah suatu karya
arsitektur yang menerapkan konseprasionalisme (mendasarkan rasio atau pemikiran yang logis) kedalam sebuah bangunan
arsitektur baik secara fungsional,faktor kenyamanan, maupun estetika. Prinsip-prinsip rasionalisme dianut antara lain oleh
tokoh-tokoh seperti : Walter Gropius, Ludwig Meis van Der Rohe, dan LeCorbusier.
HASIL BANGUNAN ARSITEKTUR MODERN
Chicago Spire, USA Villa Savoye oleh Le Corbusier Farnsworth house, Fox River, Illinois, 1950
Fagus Factory Alfeld-an-der-Line
Falling Water
TOKOH-TOKOH DAN ALIRAN BESAR
1. Alvar Aalto yang tradisionalis 2. Louis Sullivan “Bapak Modern” 3. Le Corbusier yang seniman
4. Frank Lloyd Wright yang naturalis 5. Mies Van Der Rohe yang fungsionalis
KESIMPULAN
• Ciri Umum Arsitektur Modern :
- Satu gaya Internasional atau tanpa gaya (seragam), merupakan suatu arsitektur yang dapat menembus
budaya dan geografis.
- Berupa khayalan, idealis
- Bentuk tertentu, fungsional, Bentuk mengikuti fungsi, sehingga bentuk menjadi monoton karena tidak
diolah.
- Less is more, Semakin sederhana merupakan suatu nilai tambah terhadap arsitektur tersebut.
- Ornamen adalah suatu kejahatan sehingga perlu ditolak
- Singular (tunggal), Arsitektur modern tidak memiliki suatu ciri individu dari arsitek, sehingga tidak dapat
dibedakan antara arsitek yang satu dengan yang lainnya (seragam).
- Nihilism, Penekanan perancangan pada space, maka desain menjadi polos, simple, bidang-bidang kaca
lebar. Tidak ada apa–apanya kecuali geometri dan bahan.
- Kejujuran bahan ,Jenis bahan/material yang digunakan diekspos secara polos, ditampilkan apa adanya,
contoh : Beton untuk menampilkan kesan berat, massif, dingin, Baja untuk kesan kokoh, kuat, industrialis.,
dan Kaca untuk kesan ringan, transparan, melayang.
Arsitektur modern merupakan Internasional Style yang menganut Form
Follows Function ( bentuk mengikuti fungsi ). Bentukan platonic solid
yang serba kotak, tak berdekorasi, perulangan yang monoton,
merupakan ciri arsitektur modern. Arsitektur modern adalah sebuah sesi
dalam perkembangan arsitektur dimana ruang menjadi objek utama
untuk diolah. Jika pada masa sebelumnya arsitektur lebih memikirkan
bagaimana cara mengolah façade, ornamen, dan aspek-aspek lain yang
sifatnya kualitas fisik, maka pada masa arsitektur modern kualitas non-
fisik lah yang lebih dipentingkan. Fokus dalam arsitektur modern adalah
bagaimana memunculkan sebuah gagasan ruang, kemudian mengolah
dan mengelaborasinya sedemikian rupa, hingga akhirnya diartikulasikan
dalam penyusunan elemen-elemen ruang secara nyata.

More Related Content

What's hot

Dasar dasar perancangan arsitektur
Dasar dasar perancangan arsitekturDasar dasar perancangan arsitektur
Dasar dasar perancangan arsitekturAgus Hendrowibowo
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiNana Roy
 
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban designRahmat Prihadi
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonialrenashiru
 
Aspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturAspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturArmida Share
 
Proporsi dalam arsitektur
Proporsi dalam arsitekturProporsi dalam arsitektur
Proporsi dalam arsitektursifrasweety
 
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Grace Katuuk
 
studio perancangan 2
studio perancangan 2studio perancangan 2
studio perancangan 2Purwo S
 
Timeline Sejarah Arsitektur
Timeline Sejarah ArsitekturTimeline Sejarah Arsitektur
Timeline Sejarah ArsitekturArsitek 15
 
Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscapeDhery Syam
 
4. elemen urban design
4. elemen urban design4. elemen urban design
4. elemen urban designBenny Iskandar
 
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigiKonsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigiayziffyrappe
 
PPT SKRIPSI revisi (2)
PPT SKRIPSI revisi (2)PPT SKRIPSI revisi (2)
PPT SKRIPSI revisi (2)Nicholas Hakim
 
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta Contoh
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta ContohAzas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta Contoh
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta ContohAlvin Karama
 

What's hot (20)

Sirkulasi
SirkulasiSirkulasi
Sirkulasi
 
Morfologi wilayah kota
Morfologi wilayah kotaMorfologi wilayah kota
Morfologi wilayah kota
 
Dasar dasar perancangan arsitektur
Dasar dasar perancangan arsitekturDasar dasar perancangan arsitektur
Dasar dasar perancangan arsitektur
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
 
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
 
Teori figure ground
Teori figure groundTeori figure ground
Teori figure ground
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonial
 
Aspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitekturAspek aspek-arsitektur
Aspek aspek-arsitektur
 
program-ruang-apartment
program-ruang-apartmentprogram-ruang-apartment
program-ruang-apartment
 
Design M.I.C.E Building.
Design M.I.C.E Building.Design M.I.C.E Building.
Design M.I.C.E Building.
 
Proporsi dalam arsitektur
Proporsi dalam arsitekturProporsi dalam arsitektur
Proporsi dalam arsitektur
 
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
Materi STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR II
 
studio perancangan 2
studio perancangan 2studio perancangan 2
studio perancangan 2
 
Timeline Sejarah Arsitektur
Timeline Sejarah ArsitekturTimeline Sejarah Arsitektur
Timeline Sejarah Arsitektur
 
Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscape
 
ARSITEKTUR PERKOTAAN
ARSITEKTUR PERKOTAANARSITEKTUR PERKOTAAN
ARSITEKTUR PERKOTAAN
 
4. elemen urban design
4. elemen urban design4. elemen urban design
4. elemen urban design
 
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigiKonsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
Konsep perancangan-rumah-tinggal-profesi-dokter-gigi
 
PPT SKRIPSI revisi (2)
PPT SKRIPSI revisi (2)PPT SKRIPSI revisi (2)
PPT SKRIPSI revisi (2)
 
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta Contoh
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta ContohAzas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta Contoh
Azas Perancangan Arsitektur: 5 Azas Perancangan Arsitektur beserta Contoh
 

Viewers also liked

Arsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernArsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernAhmad Riyadi
 
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong Malang
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong MalangApresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong Malang
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong MalangRatna Dhani
 
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2Haidar Bashofi
 
Anggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesqueAnggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesqueAnggita Kurniawaty
 
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropabadar masbadar
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologianmeyshie
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologirochiel13
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitekturjiffri
 
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)Aditya Yudi Kurniawan
 
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenHUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenCharisma Amanda
 
Sejarah kota bagansiapiapi
Sejarah kota bagansiapiapiSejarah kota bagansiapiapi
Sejarah kota bagansiapiapiSyahruleka Eka
 
Pola arsitektural data Lawang
Pola arsitektural data LawangPola arsitektural data Lawang
Pola arsitektural data LawangDidi Sugandi
 
2016 Pengantar Desain Interior
2016 Pengantar Desain Interior2016 Pengantar Desain Interior
2016 Pengantar Desain InteriorLiesbeth Aritonang
 

Viewers also liked (20)

Arsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modernArsitektur klasik dan modern
Arsitektur klasik dan modern
 
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong Malang
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong MalangApresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong Malang
Apresiasi obyek arsitektur Klenteng Eng Ang Kiong Malang
 
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
Sejarah dan-perkembangan-arsitektur-dunia 2
 
Goti̇k
Goti̇kGoti̇k
Goti̇k
 
Anggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesqueAnggita kurniawaty (14) romanesque
Anggita kurniawaty (14) romanesque
 
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa
10 Arsitektur Gedung Landmark Eropa
 
CoHousing Intro by KRB
CoHousing Intro by KRBCoHousing Intro by KRB
CoHousing Intro by KRB
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologi
 
Fenomenologi
FenomenologiFenomenologi
Fenomenologi
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitektur
 
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)
MIXED USED BUILDING (APARTEMENT & SCHOOL)
 
Resume viqra
Resume viqraResume viqra
Resume viqra
 
Post modern
Post modernPost modern
Post modern
 
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi PresedenHUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
HUBEI UNIVERSITY LIBRARY - Studi Preseden
 
Sejarah kota bagansiapiapi
Sejarah kota bagansiapiapiSejarah kota bagansiapiapi
Sejarah kota bagansiapiapi
 
Sejarah Kota Tua Jakarta
Sejarah Kota Tua JakartaSejarah Kota Tua Jakarta
Sejarah Kota Tua Jakarta
 
Pola arsitektural data Lawang
Pola arsitektural data LawangPola arsitektural data Lawang
Pola arsitektural data Lawang
 
Sumatera
SumateraSumatera
Sumatera
 
Fluid
FluidFluid
Fluid
 
2016 Pengantar Desain Interior
2016 Pengantar Desain Interior2016 Pengantar Desain Interior
2016 Pengantar Desain Interior
 

Similar to Arsitektur Modern

Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernaris_setiawan
 
Arsitektur post modern
Arsitektur post modernArsitektur post modern
Arsitektur post modernAsep Goemilar
 
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganTinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganSonyGobang1
 
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeArsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeTadulako University
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecturejoterkenedian
 
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita Kurniawaty
 
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPerkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPutAchir
 
Fungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleFungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleRabiyatul Adawiyah
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)MiLna Melodiqyta
 
Presentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfPresentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfLolaaulika1
 
Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13ginanjar334
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur baratrenashiru
 
Arsitektur kenzo
Arsitektur kenzoArsitektur kenzo
Arsitektur kenzoANDI RIJAL
 
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeMingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeIndah Kurniawati
 
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBagasAdy1
 
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptx
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptxppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptx
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptxNitaBora
 
Ringkasan Sejarah Arsitektur Dunia
Ringkasan Sejarah Arsitektur DuniaRingkasan Sejarah Arsitektur Dunia
Ringkasan Sejarah Arsitektur DuniaRabiyatul Adawiyah
 
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaTugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaAlengPratamaa
 

Similar to Arsitektur Modern (20)

Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modern
 
Arsitektur post modern
Arsitektur post modernArsitektur post modern
Arsitektur post modern
 
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganTinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
 
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeArsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecture
 
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
 
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPerkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
 
Fungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleFungsionalism - international style
Fungsionalism - international style
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
 
Presentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfPresentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdf
 
Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur barat
 
Arsitektur kenzo
Arsitektur kenzoArsitektur kenzo
Arsitektur kenzo
 
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeMingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
 
Bab iii kajian tema
Bab iii kajian temaBab iii kajian tema
Bab iii kajian tema
 
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
 
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptx
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptxppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptx
ppt_material arsitektur dan kostruksi_kelompok3.pptx
 
Art deco
Art decoArt deco
Art deco
 
Ringkasan Sejarah Arsitektur Dunia
Ringkasan Sejarah Arsitektur DuniaRingkasan Sejarah Arsitektur Dunia
Ringkasan Sejarah Arsitektur Dunia
 
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaTugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
 

Recently uploaded

Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikssuser328cb5
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfachsofyan1
 
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024ADYSULISTIYO2
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...Neta
 
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99
 
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTIDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTNeta
 
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99
 
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot
 

Recently uploaded (9)

Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang MaxwinSakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
Sakai99 : Daftar Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya Gampang Maxwin
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
 
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
Musik Tradisi FLS2N dan Seni Siswa Nasional 2024
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
 
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari IniJasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
Jasatoto99 : Daftar Situs Slot Gacor Maxwin & Situs Slot Terbaru Hari Ini
 
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOTIDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
IDMPO : SITUS GAME SLOT GACOR & BONUS SLOT 100%, JACKPOT
 
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari IniSizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
Sizi99 : Situs Judi Slot Online Gacor Terpercaya & Slot Terbaik Hari Ini
 
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang MaxwinBento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
Bento88slot : Situs Judi Slot Online Gacor Hari Ini Viral Gampang Maxwin
 

Arsitektur Modern

  • 1. ARSITEKTUR PADA MASA MODERN Disusun Oleh: Anggita Kurniawaty 201511014 Fakultas Teknik Jurusan Arsitektur Universitas Kaltara Tanjung Selor
  • 2. Arsitektur modern diketahui telah berkembang lebih kurang setengah abad, berawal kira – kira tahun 1920 hingga 1960 . Arsitektur modern mulai berkembang sebagai akibat adanya perubahan dalam teknologi ,sosial, dan kebudayaan yang dihubungkan dengan Revolusi Industri ( 1760 – 1863 ) . Pada umumnya perubahan-perubahan di dalam bidang arsitektur selalu didahului dengan perubahan dalam masyarakat karena itulah Revolusi Industri juga berakibat pada perubahan dalam masyarakat yang mempengaruhi timbulnya arsitektur modern yaitu: 1. Perubahan dalam bidang teknologi bangunan terutama dalam bidang konstruksi / struktur bangunan (1775 – 1939). 2. Perubahan pada perkotaan atau perkembangan kota-kota (1800 – 1909). 3. Perubahan dalam kebudayaan yang menyangkut gaya neoklasik (1750 – 1900)
  • 3. PERIODE MASA MODERN 1. PERIODE I (1900 – 1929) • Mulai tahun 1890-an sampai dengan 1930-an, terjadi sejumlah pertentangan dalam dunia Arsitektur yang ditunjukkan melalui munculnya berbagai eksperimen yang dilakukan oleh perorangan maupun kelompok. Hal yang menjadi Pertentangan tersebut antara lain : Arsitektur sebagai art vs Arsitektur sebagai science, Arsitektur sebagai form vs Arsitektur sebagai space, Arsitektur sebagai craft vs Arsitektur sebagai assembly dan Arsitektur sebagai karya manual vs Arsitektur sebagai karya machinal. Arsitektur modern Mulai menonjol setelah PD I (1917) bersamaan dangan hancurnya sarana, prasarana dan ekonomi. Konsep ruang arsitektur sebelumnya dititik beratkan hanya pada kegiatan, emosi & kemulyaan, maka pada masa ini faktor terbentuknya ruang juga ditunjang faktor komposisi, rasio, dimensi manusia. Pada bulan September 1930 telah diadakan suatu konggres oleh CIAM (Congres Internationaux d’Architecture Moderne). Konsep baru dan sangat mendasar dari arsitektur modern antara lain adalah FORM FOLLOWS FUNCTION yang dikembangkan oleh Louis Sullivan (Chicago), dengan beberapa ciri sebagai berikut: 1. Ruang yang dirancang harus sesuai dengan fungsinya. 2. struktur hadir secara jujur dan tidak perlu dibungkus dengan bentukan masa lampau (tanpa ornamen). 3. Bangunan tidak harus terdiri dari bagian kepala, badan dan kaki. 4. Fungsi sejalan/menyertai dengan wujud. • Tokoh pada periode I ini antara lain adalah Louis Sullivan, Frank Lloyd Wright, Le Corbusier, Walter Gropius, dan Ludwig Mies van de rohe
  • 4. 2. PERIODE II (1930-1939) Pada periode II perkembangan arsitektur modern sudah sampai di seluruh Eropa, Amerika dan Jepang, yg mana masing-masing daerah mempunyai perbedaan iklim, keadaan tanah, corak tradisi, yang bisa mempengaruhi apresiasi bentuknya. Karakteristik bentuk dan tampilan dengan gaya International Style atau Universal Style dari arsitektur modern pada peride ini diwarnai oleh tipe-tipe tampilan baru, yaitu tampilan dengan memperhatikan penggunaan bahan-bahan local / setempat. • Tokoh arsitektur yang menonjol pada Periode II ini adalah Alvar Aalto, Arne Jacobsen, dan Oscar Niemeyer. Tokoh- tokoh pada Periode I juga berkarya dengan tetap atau terpengaruh oleh pemikiran Periode II, demikian juga pada periode selanjutnya. 3. PERIODE III (1945 – 1958) Perang Dunia II (1941 – 1945) menimbulkan kerusakan pada gedung-gedung dan rumah tinggal, menyebabkan faktor-faktor kebutuhan manusia akan rumah tinggal dan gedung-gedung menjadi latar belakang pada periode ini. karena kerusakan akibat perang tersebut perlu dibangun kembali , maka usaha untuk mempercepat pembangunan antara lain dengan fabrikasi komponen bangunan yang lebih ekonmis dan rasional sesuai dengan tujuan Revolusi Industri. Pada masa ini timbul aliran yang disebut Eklektisisme, aliran yang berpedoman mengambil yang paling baik diantara yang sudah ada, untuk digunakan sebagai bagian dari sesuatu yang baru. Prinsip-prinsip perancangannya didasari pada kebutuhan, fungsi yang dipadu dengan hasil penemuan teknik serta keindahan mesin, menginginkan satu kesatuan antara manusia dengan lingkungannya.
  • 5. Tahun 50-an dikatakan sebagai puncak Arsitektur Modern di sebabkan oleh: 1. Karena tahun 50-an, segenap filosofi dan prinsip Arsitektur sebagai ilmu telah dapat diformulasikan dengan sempurna dari ide sampai dengan realisasinya: bangunan kotak dan geometris murni, Platonic solid, menjadi ekspresi yang pas bagi Arsitektur sebagai ilmu, karena dalam ilmu, yang disebut bentuk jikalau memenuhi aturan-aturan geometri, misalnya : lingkaran, bujursangkar, segitiga ( 2 matra/Dimensi ) dan bola, piramid, kubus ( 3 matra/Dimensi ). 2. Karya-karya Arsitektur mampu dan sangat sempurna untuk mengekspresikan space/ruang (ciri utama ruang adalah: ada tapi tidak dapat dilihat ) yang diwakili oleh kaca lebar dan bidang-bidang polos (Kaca adalah elemen ruang yang sangat tepat untuk mewakili ruang, karena kaca juga memiliki ciri `ada tapi tak terlihat’. Bidang polos pun dianggap sebagai pengekspresi ruang). 4. PERIODE III fase I (1949 – 1958) Ciri-ciri lain pada bangunan masa ini adalah: 1. Penggunaan bidang kaca yang lebar. 2. Penggunaan dinding penyekat yang diproduksi secara industrial. 3. Permukaan bangunan mulai agak kasar. (menjurus ke brutalisme). 4. Sistem “cantilever” dengan tujuan untuk mendapatkan lantai lebih luas.
  • 6. • Ada 5 aliran yang berkembang pada masa ini (1950an): • 1. Aliran “penyederhanaan bentuk” (minimalism), di dalam kesederhanaan berusaha mencapai efek yang kaya. Bentuknya lurus- lurus hampir sama untuk berbagai jenis bangunan. ( tokohnya : Mies van de Rohe). • 2. Aliran “bentuk sesuai dengan fungsi dan bahan”, bila ada bagian yang perlu ditonjolkan akan dibuat menonjol, sehingga ada variasi pada bentuk masanya. Aliran ini bentuknya lebih plastis dibandingkan aliran di atas. (tokohnya: Alvar Aalto). • 3. Aliran “pernyataan bentuk melalui struktur” (experimental structure), bentuk terlahir dari permainan gaya-gaya struktural, sehingga tercipta bangunan yang istimewa bentuknya dan berskala besar.(tokohnya: Eero Saarinen). • 4. Aliran “organik” (organic architecture), berusaha menghubungkan alam dan lingkungan ke dalam pemecahan masalah arsitektural (tokohnya: Frank Lloyd Wright). • 5. Aliran “perubahan sikap terhadap zaman yang lampau”, menggunakan kembali langgam-langgam dari masa lalu yang sudah dipermodern dan disederhanakan. (tokohnya : Minoru Yamasaki). 5. PERIODE III fase II (1958 – 1966) • Setelah mengalami beberapa variasi sebagai akibat dari kemajuan teknologi dan pandangan-pandangan pada fase I dan periode sebelumnya. Pada fase ini timbul dua aliran yang menonjol di Eropa dan Amerika yaitu: 1. Aliran “Brutalisme”, berasal dari beton brut (beton telanjang), yang dipakai oleh Le Corbusier pada bangunan Unite d’Habitation di Marseilles. Bangunan yang dibuat dengan gaya seperti ini, yaitu menggunakan bahan bangunan yang kasar, seperti beton expose, batu bata kasar dan bahan lain yang sejenis termasuk di dalam aliran ini. (tokohnya: Le Corbusier, Paul Rudolph, Michael Kallmenn, Eero Sarine, Kenzo Tange, Stubbin). 2. Aliran “Formalisme” ,perancangan bangunan berdasarkan segi estetika, lebih menonjolkan bentuk bangunan. Penampilan dipengaruhi oleh faktor emosi dan perasaan dari arsitek, fungsi dinomer duakan, bentuk luar tidak sesuai dengan fungsinya.
  • 7. BEBERAPA ALIRAN YANG JUGA BERKEMBANG 1. Kubisme Arsitektur aliran kubisme terinspirasi dari seni lukis yang muncul dan mulai berkembang pada tahun 1910 - 1914 di Paris.Aliran kubisme muncul karena rasa bosan terhadap aliran-aliran klasik yang penuh dengan ornamen. Aliran cubism memanfaatkan teknologi beton bertulang yang bentuk dan ukuran- ukurannya standar dengan sistem module.Sistem ini menjadikan suatu bangunan dibangun dalam waktu yang cepat dan memungkinkan dibangun dalam jumlah yang banyak. 2. Futuristik Arsitektur Futuristik atau futurisme dimulai pada awal abad ke 20 dengan bentuk bangunan yang ditandai oleh anti -historicism dan garis panjang mendatar, kecepatan, emosi dan urgensi yang artistik dan gaya ini dimulai pada Italia dan berlangsung pada tahun 1909 sampai 1944. Gaya ini dihidupkan oleh penyair itu Filippo Tommaso Marinetti, dan dia bekerja pada tokoh arsitektur terkemuka seperti arsitek Antonio Sant'Elia dan seniman Umberto Boccioni, Giacomo Balla, Fortunato Depero, Enrico Prampolini.pendukung bangunan futuristik menyarankan kecepatan, teori pengaruh energi dan ekpresi yang kuat, di dalam usahanya untuk membuat zaman arsitektur yang modern. 3. Rasionalisme atau Fungsionalisme Dalam pandangan arsitektur modern (1910-1940-an), terjadi perubahan dalam pola dan konsep keindahan arsitektur, di mana keindahan timbul semata-mata oleh adanya fungsi dari elemen-elemen bangunan. Arsitektur rasionalisme adalah suatu karya arsitektur yang menerapkan konseprasionalisme (mendasarkan rasio atau pemikiran yang logis) kedalam sebuah bangunan arsitektur baik secara fungsional,faktor kenyamanan, maupun estetika. Prinsip-prinsip rasionalisme dianut antara lain oleh tokoh-tokoh seperti : Walter Gropius, Ludwig Meis van Der Rohe, dan LeCorbusier.
  • 8. HASIL BANGUNAN ARSITEKTUR MODERN Chicago Spire, USA Villa Savoye oleh Le Corbusier Farnsworth house, Fox River, Illinois, 1950 Fagus Factory Alfeld-an-der-Line Falling Water
  • 9. TOKOH-TOKOH DAN ALIRAN BESAR 1. Alvar Aalto yang tradisionalis 2. Louis Sullivan “Bapak Modern” 3. Le Corbusier yang seniman 4. Frank Lloyd Wright yang naturalis 5. Mies Van Der Rohe yang fungsionalis
  • 10. KESIMPULAN • Ciri Umum Arsitektur Modern : - Satu gaya Internasional atau tanpa gaya (seragam), merupakan suatu arsitektur yang dapat menembus budaya dan geografis. - Berupa khayalan, idealis - Bentuk tertentu, fungsional, Bentuk mengikuti fungsi, sehingga bentuk menjadi monoton karena tidak diolah. - Less is more, Semakin sederhana merupakan suatu nilai tambah terhadap arsitektur tersebut. - Ornamen adalah suatu kejahatan sehingga perlu ditolak - Singular (tunggal), Arsitektur modern tidak memiliki suatu ciri individu dari arsitek, sehingga tidak dapat dibedakan antara arsitek yang satu dengan yang lainnya (seragam). - Nihilism, Penekanan perancangan pada space, maka desain menjadi polos, simple, bidang-bidang kaca lebar. Tidak ada apa–apanya kecuali geometri dan bahan. - Kejujuran bahan ,Jenis bahan/material yang digunakan diekspos secara polos, ditampilkan apa adanya, contoh : Beton untuk menampilkan kesan berat, massif, dingin, Baja untuk kesan kokoh, kuat, industrialis., dan Kaca untuk kesan ringan, transparan, melayang.
  • 11. Arsitektur modern merupakan Internasional Style yang menganut Form Follows Function ( bentuk mengikuti fungsi ). Bentukan platonic solid yang serba kotak, tak berdekorasi, perulangan yang monoton, merupakan ciri arsitektur modern. Arsitektur modern adalah sebuah sesi dalam perkembangan arsitektur dimana ruang menjadi objek utama untuk diolah. Jika pada masa sebelumnya arsitektur lebih memikirkan bagaimana cara mengolah façade, ornamen, dan aspek-aspek lain yang sifatnya kualitas fisik, maka pada masa arsitektur modern kualitas non- fisik lah yang lebih dipentingkan. Fokus dalam arsitektur modern adalah bagaimana memunculkan sebuah gagasan ruang, kemudian mengolah dan mengelaborasinya sedemikian rupa, hingga akhirnya diartikulasikan dalam penyusunan elemen-elemen ruang secara nyata.