SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
Download to read offline
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah.
Setiap Bangsa memiliki arsitektur bangunan yang berbeda-beda, baik itu pada bangunan
kuno maupun bangunan modern. Dimana hal tersebut dapat mencerminkan dan menjadi sebuah
ciri khas dari suatu Negara.
Sebuah karya arsitektur dapat dibentuk oleh unsur-unsur, sistem, dan tatanan dasar yang
saling berkaitan untuk membentuk sebuah kesatuan terintegrasi yang memiliki suatu struktur
yang menyatu.
Arsitektur adalah bagian dari kebudayaan, yang berkaitan dengan berbagai segi
kehidupan antara lain: seni, teknik, ruang/tata ruang, geografi, dan sejarah. Oleh karena itu, ada
beberapa pengertian tentang arsitektur berdasarkan batasan-batasannya, tergantung dari segi
mana memandangnya.
Dipandang dari segi seni, arsitektur adalah segi bangunan, termasuk bentuk dan ragam
hiasnya. Dari segi teknik, arsitektur adalah sistem mendirikan bangunan, termasuk proses
perancangan konstruksi, struktur, dan dalam hal ini juga menyangkut aspek dekorasi dan
keindahan. Dari segi ruang, arsitektur adalah pemenuhan kebutuhan ruang oleh manusia atau
kelompok manusia untuk melaksanakan aktivitas tertentu. Sedangkan dari segi sejarah,
kebudayaan dan geografi, arsitetur dipandang sebagai ungkapan fisik dan peninggalan budaya
dari suatu masyarakat dalam batasan waktu dan tempat tertentu (Sumalyo Yulianto, 1997:1).
Sehubungan dengan hal tersebut, bangsa Barat pada umumnya memandang bahwa untuk
mendapatkan suatu teori, maka arsitektur adalah merupakan ilmu yang sangat penting dikaji dan
Universitas Sumatera Utara
dipelajari lebih dalam lagi. Dengan perubahannya yang sangat cepat berkembang dan mendasar
pada budaya masyarakat Barat yang diakibatkan oleh Revolusi Industri, maka terjadi pula
perubahan besar dalam pandangan teori arsitektur.
Arsitektur pada Pasca Renaisanse terjadi percampuran antara gaya klasik yang sudah ada
seperti Yunani, Romawi, Abad Pertengahan, Romanesque dan Ghotik. Dengan demikian, hal ini
menandai adanya perubahan mendasar dalam arsitektur. Percampuran terjadi, selain karena
perubahan kebudayaan kebudayaan, pola pikir, namun karena telah lebih banyak pilihan bentuk
Selanjutnya di dalam arsitektur modern terdapat konsep tentang ruang yang di sebut
dengan “Open Plan” yaitu membagi bangunan dalam elemen-elemen struktur primer dan
skunder, kesemuanya itu bertujuan untuk mendapatkan fleksibilitas dan variasi di dalam
bangunan.
Pada arsitektur bangunan, biasanya perancang mempunyai beberapa pilihan dalam
membentukan proporsi suatu hal, diantaranya berdasarkan sifat materialnya, berdasarkan
bagaimana elemen-elemen bangunan bereaksi terhadap gaya dan bagaimana sesuatu itu dibuat
(Frank D.K. Ching, 2000: 126).
Sejak Restorasi Meiji pada tahun 1868, Jepang memasuki masa modernisasi dan
Westernisasi, serta masa pengenalan teknik bangunan batu dan batubata. Bangunan gaya baru
pada saat itu tersebar di seluruh negeri dan dipakai pada banyak pabrik yang dikelola pemerintah
dan kantor-kantor pemerintah. Gedung kantor dan perumahan yang menggunakan disain Barat
semakin umum. Namun, pada tahun 1923 bangunan batu dan batu-bata yang dibangun secara
konvensional gagal bertahan ketika terjadi gempa besar yang menghancurkan Tokyo.
Universitas Sumatera Utara
Di Jepang, sejak tahun 1930 gerakan modernisasi arsitektur melonjak semakin cepat
perkembangan dan kemajuan yang mengakibatkan munculnya berbagai karya-karya arsitektur
penting.
Oleh karena itu, bila dilihat dari ciri-ciri bangunan arsitektur modern Jepang yang
sculptural dan monumental dengan ciri-ciri penonjolan elemen-elemen kontruksi, meskipun dari
bahan modern seperti beton bertulang, namun diperlukan juga tampilan ekspresif lainnya dalam
bentuk kayu.
Keanekaragaman ekspresi arsitektur Jepang juga mendapat perhatian sebagai hasil
keyakinan masyarakat Jepang bahwa arsitektur merupakan bagian dari budaya dan tidak
sepenuhnya digerakkan oleh ekonomi. Sejak Negara yang berpenduduk kurang lebih 123 juta
jiwa ini menggelar Japan EXPO, arsitektur Jepang bergerak progresif dan memberi pengaruh
pada arsitektur dunia. Dan dengan segala kemajuan yang dicapainya, Jepang tetap menghormati
tradisi, yaitu penghormatan bangsa Jepang terhadap leluhurnya. Hal ini tercermin dari beberapa
arsitektur yang bias selaras serta berdampingan dengan kemajuan yang dicapai.
Seorang arsitek besar Jepang pada abad ke-20, yaitu Sutemi Horiguchi yang tergabung
dalam asosiasi masyarakat modern pertama Jepang, berpendapat bahwa arsitektur seharusnya
merupakan ekspresi yang jujur dari struktur. Arsitektur Jepang pada saat itu mendapat pengaruh
besar dari Eropa, demikin juga Horiguchi yang menaruh perhatian besar terhadap gagasan-
gagasan arsitektur Eropa. Dan ia membandingkan arsitektur Yunani Kuno untuk mendapatkan
dasar-dasar dari arsitektur tradisional negaranya.
Sebelum Perang Dunia I, Horiguchi menjadi pelopor arsitektur konterporer dengan
proyek-proyek yang cendrung tradisonal dengan kontruksi balok dan kolom. Pelopor arsitektur
Universitas Sumatera Utara
modern lainnya adalah Bonchi Yamaguchi dan generasi berikutnya dalam modernisme arsitektur
Jepang yang paling terkenal adalah Kenzo Tange.
Kenjo Tange lahir di Imabari Prefektur Ehime pada tanggal 4 September 1913. Ia
memasuki dunia pendidikan di Departemen Arsitektur Universitas Tokyo pada tahun 1935 –
1938 dan Graduate School di Universitas Tokyo dari tahun 1942 – 1945. Sehingga pada tahun
1965 ia meraih gelar Ph. D. dari universitas Tokyo. Sejumlah Doktoral lainnya ia terima dari
perguruan tinggi di Eropa, Amerika dan Asia. Setelah mempunyai gelar Profesor, maka ia
menjadi pengajar di Universitas Tokyo pada tahun 1946 dan memasuki masa Purna Bhakti pada
tahun 1974, disamping menjadi Profesor tamu pada Masschussets Institute of Technology (1959
– 1960), dan Harvard University (1972). Tange memulai karirnya yang gemilang setelah
memenangkan sayembara terbuka yaitu perancangan Hiroshima Peace Center (HPC) pada tahun
1945-1955. Bukan hanya itu saja, Tange juga pernah mendapatkan penghargaan Pickcer pada
tahun 1987.
Karya arsitektur Kenzo Tange merefleksikan dan mengkristalkan perubahan politik dan
iklim Jepang, disamping peduli pada perkembangan kearah yang lebih baik, Kenzo Tange
memiliki minat utama pada arsitektur modern yang memiliki nilai tradisi Jepang. Kenzo Tange
mengekspresikan ketidak-pedulian terhadap isu tradisional kuno. Namun, bangunan-
bangunannya yang berhasil, seluruhnya mengakar pada tradisi Jepang baik secara langsung
maupun tidak langsung.
Sebagai contoh hasil karya Kenzo Tange yaitu Hiroshima Peace Center (HPC), yaitu
monument untuk memperingati jatuhnya bom di Hiroshima. Pada bangunannya tersebut terdapat
tiga elemen utama, yaitu sebuah pelengkung sederhana beton bertulang exposed berpenampang
hiperbola mengatapi titik dimana bom atom jatuh. Dua elemen lainnya adalah Museum dan
Universitas Sumatera Utara
Community Center, keduanya berdenah segi empat panjang, disusun dalam tata-letak satu
dengan yang lainya terpisah membentuk sudut siku, sisi yang terpanjang disusun menghadap
kearah titik dimana elemen pertama tersebut berada. Aspek tradisional lainnya yang cukup
menonjol dari HPC yaitu bangunan yang sederhana, baik dari bentuk unit, tata unit, penonjolan
bangunan (kolom, balok,balustrade, dan lain-lain), juga disusun dalam komposisi garis dan
bidang-bidang horizontal searah, seimbang, dan serasi, seperti pada rumah , istana, dan kuil di
Jepang. Disamping itu, banyak karya-karyanya yang tetap berpegang teguh pada pola perpaduan
antara gaya tradisional dan modern.
Kenzo Tange tidak setuju pada pandangan yang menganggap arsitektur sebagai mode,
sehingga ia memiliki semacam siklus dan mengabaikan fungsi. Menurutnya juga, walaupun ada
kemiripan, namun perbedaannya sungguh banyak. Ini dapat dilihat dari kurun waktu untuk
adanya perubahan trend, bila untuk mode apalagi fashion cukup dalam waktu setahun sudah
mengalami suatu perubahan, tetapi untuk arsitektur mungkin butuh waktu 50-100 tahunan untuk
mengalami perubahan.
Lalu dalam perkembangannya, pandangan Kenzo Tange mengenai Changing Sosiety
(perubahan masyrakat) patut disimak, karena ia sendiri juga mengalami suatu proses perubahan,
baik dalam pola pikir maupun karya-karyanya yang menggabungkan pola-pola tradisonal yang
dipengaruhi oleh gaya-gaya bangunan suci Shinto (ajaran agama asli Jepang yang
mengedepankan kedekatan terhadap alam) dan Budha, yang mengacu pada bangunan sederhana
dengan gaya-gaya modern yang didominasi oleh para arsitek Eropa Barat yang pada akhirnya
menjadikan Kenzo Tange sangat populer di kalangan dunia arsitektur.
Dari keterangan diatas kita dapat mengetahui bahwa arsitektur Jepang mengalami suatu
perubahan dari zaman ke zaman dengan proses waktu yang cukup lama.Walaupun demikian,
Universitas Sumatera Utara
perubahannya tersebut tidak terlepas dari nilai-nilai budaya, yaitu masih adanya mengandung
nilai agam Shinto dan Budha yang mengedepankan kedekatan terhadap alam dan mengacu pada
kesederhanaan. Adanya arsitek Jepang, yaitu Kenzo Tange yang menciptakan sebuah seni
arsitektur dengan konsep perpaduan antara gaya modern yang menggunakan bahan seperti beton
dengan gaya tradisonal yaitu menggunakan bahan dari kayu yng memiliki nuansa nilai-nlai
Shinto dan Budha, yang hasilnya tak kalah dengan yang lainnya, membuat penulis berminat
untuk menjadikannya suatu obyek penelitian, melalui skripsi yang berjudul “Analisis Konsep
Seni Arsitektur Pada Karya Kenzo Tange”
1.2. Perumusan Masalah
Perkembangan arsitektur Jepang adalah berdasarkan kebudayaan sendiri, namun tidak
terlepas dari penggunaan dasar-dasar arsitektur China kuno. Pada awalnya bangunan-bangunan
di Jepang didirikan seluruhnya dari kayu. Hingga sekarang bangunan dari kayu masih ada
betahan di Jepang, walaupun di antaranya sudah berusia lebih 1200 tahun. Alasan kayu
digunakan sebagai bahan kontruksi, yaitu karena kayu memiliki kelenturan yang lebih tinggi
sehingga bangunan dapat menahan guncangan gempa yang sering melanda Jepang dibanding
bangunan yang terbuat dari batu atau batu bata.
Dalam perkembangan selanjutnya arsitektur Jepang yang sangat dipengaruhi Shintoisme
(ajaran agama asli Jepang yang mengedepankan kedekatan terhadap alam) dan Budhisme, yang
mengacu pada kesederhanaan serta mengalami modernisasi (pem-Barat-an) sejak tahun 1858,
dimana pada saat itu Jepang mulai menjalankan diplomasi dengan Negara-negara Eropa Barat.
Dengan demikian arsitektur di Jepang berkembang seiring dengan situasi politik dan
ekonominya. Meskipun Modernisme arsitektur Jepang tersebut belum seperti perkembangan
Universitas Sumatera Utara
yang ada di Barat yang sudah dimulai sejak renaisanse, namun pada pasca Perang Dunia ke-II
modernisme Jepang telah terlihat jelas. Pelopor arsitektur Jepang yang paling terkenal hingga
sekarang adalah Kenzo Tange. Ia merupakan arsitektur ke-6 yang terkenal di dunia. Kenzo yang
memiliki konsep kesederhanaan, sehingga semakin memperindah bangunannya. Salah satu
sebagai contoh, Hiroshima Peace Center, yang dirancang oleh Kenzo Tange (1949-1955). HPC
terdiri dari tiga elemen utama, yang mencerminkan kesederhanaan. Aspek tradisional lainnya
yang cukup menonjol dari HPC adalah kesederhanaan, baik dari bentuk unit, tata unit , penojolan
bangunan (kolom, balok, balustrade,dan lain-lain) juga disusun dalam komposisi garis dan
bidang-bidang horizontal searah, seimbang, dan serasi, seperti pada rumah, istana, dan kuil di
Jepang. Disamping itu juga, banyak karya-karyanya yang tetap berpegang teguh pada pola
perpaduan antara gaya arsitektur tradisional,yaitu memiliki nilai agama Shinto dan Budha yang
selalu mengedepankan kedekatan terhadap alam dan mengacu pada kesederhanan yang
dipadukan dengan arsitektur gaya modern,yaitu penggunaan bahan dan kontrruksi yang modern.
Dalam aersitektur bangunan terdapat konsep tentang ruang yang disebut dengan Open
Plan, yaitu membagi bangunan dalam eleme-elemen primer dan skunder, semua itu bertujuan
untuk mendapatkan fleksibilitas dan fariasi di dalam bangunan.
Pada arsitektur bangunan, biasanya perancang mempunyai beberapa pilihan dalam
pembentukan suatu hal, diantaranya berdasarkan materialnya, berdasarkan bagaimana elemen-
elemen bangunan bereaksi terhadap gaya dan bagaimana sesuatu itu dibuat.
Dalam perancangannya, Kenzo Tange sangat piawai dalam permainan bangunan
geometri sederhana, yang tidak di jumpai pada bangunan lain. Dan kejituannya mendapatkan
massanya dalam ruang berskala kota, sehingga tampil lebih megah.
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan uraian diatas, untuk memudahkan arah sasaran yang ingin dikaji, maka
permasalahan yang ingin penulis ajukan dalam bentuk pertnyaan adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana elemen struktur dan kontruksi pada desain-desain Kenzo Tange?
2. Apa yang menjadi falsafah dan konsep perancangan pada karya-karya arsitek Kenzo Tange?
3. Bagaimana perancangan arsitektur pada bangunan-bangunan yang di buat oleh Kenzo
Tange?
1.3. Ruang Lingkup Pembahasan.
Dalam penelitian ini, maka penulis membatasi pembahasannya pada analisa arsitektur
Kenzo Tange, yang dilihat dari falsafah suatu budaya yang memiliki nilai-nilai Shinto dan
Budha. Dimana agama Shinto selelu mangedepankan kedekatan terhadap alam dan suatu
kemurnian. Begitu juga sama halnya dengan Budha yang mengacu pada bangunan yang
sederhana, selarah, dan seimbang.
Agar penulisan ini lebih akurat, maka penulis akan mendeskripsikan tentang Arsitek dan
perancangan dalam arsitektur modern, yakni: timbulnya arsitektur modern, perkembangan,
teori-teori, serta karakter dan ciri arsitektur. Khususnya penulis akan menguraikan tentang
arsitektur jepang, yaitu: arsitektur modern Jepang, arsitektur tradisional Jepang, serta
menjelaskan bagaimana perancangan arsitektur Kenjo Tange, kosep/ falsafah tentang seni.
1.4. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori
1. Tinjauan Pustaka
Kebudayaan menurut Ienage Saburo dalam bukunya yang berjudul “Nihon Bungkashi”
adalah segala usaha manusia dalam rangka menyelenggarakan hidupnya yang meliputi bidang-
Universitas Sumatera Utara
bidang, seperti ilmu pengetahuan, kesenian, agama, pemikiran moral, dan lain-lain, (Saburo
Ienage, 1988:1).
Setiap kebudayaan memiliki ekspresi-ekspresi artistik. Oleh karena itu, melalui karya
seni seperti karya seni bangunan, manusia dapat mengespresikan ide-ide, nilai-nilai, cita-cita,
serta perasaan-perasaannya. Karya-karya seni merupakan media komunikasi, sehingga seorang
seniman dapat mengkomunikasikan suatu permasalahan maupun suatu pengalaman batin kepada
orang lain, (Maran Rafael Raga, 2000: 46). Oleh karena itu, arsitektur adalah seni yang
merupakan bagian dari kebudayaan, yang memiliki kaitan dengan usaha manusia dalam
menyelenggarakan hidupnya.
Arsitektur sudah ada sejak adanya manusia pertama hidup di bumi ini, untuk melindungi
dirinya dari alam, (hujan, terik matahari, dan lain-lain), ataupun dari gangguan dari mahluk
lainnya, baik binatang maupun manusia dari kelompok lain. Sejak itu hingga sekarang dan masa
yang akan datang, arsitektur akan selalu berkembang dalam bentuk yang semakin kompleks
sejalan dengan perkembangan peradaban dan budaya, termasuk pada ilmu pengetahuan,
tehnologi, dan tuntutan kebutuhan manusia baik secara kuantitatif maupun kualitatif, (Sumalyo
yulianto, 1997: 1).
Begitu juga dengan arsitektur Jepang yang mengalami perubahan, yaitu hingga pada
zaman Restorashi Meiji 1868, dimana pada saat itu jepang mengalami kemajuan pada gaya
arsitekturnya. Walaupun demikian bukan berarti arsitektur Jepang terlepas dari gaya arsitektur
tradisionalnya. Begitu juga dengan arsitek terkenal Kenzo Tange sejak abad ke-20. Ia seorang
perancang yang memiliki konsep tersendiri pada karya-karya seninya. Dengan demikian, semua
karya-karya seni bangunannya memilki nilai-nilai, keindahan, kenyamanan, dan sebagainya.
Universitas Sumatera Utara
2. Kerangka Teori
Dalam penelitian suatu karya seni, diperlukan satu atau lebik teori pendekatan yang sesuai
dengan objek dan tujuan dari penelitian ini. Dipandang dari segi seni, arsitektur adalah segi
bangunan, termasuk bentuk dan ragam hiasnya (Sumalyo Yulianto, 1997:1)
Dalam Ensiklopedia Umum (1990:1274), arsitektur adalah seni dan ilmu dalam
merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang keseluruhan
lingkungan binaan, mulai level makro, yaitu perencanaan kota/ perkotaan, lansekap, hingga level
mikro, yaitu desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga menunjukkan hasil-hasil proses
perancangan tersebut.
Sementara itu menurut Joyce M.Laurens (2004:26), arsiutektur adalah keseluruhan proses
mulai dari pemikiran, ide, gagasan, kemudian menjadi karya/ rancangan, dan diwujudkan
menjadi hasil karya nyata yang dilakukan secara sadar (bukan berdasarkan naluri) dengan tujuan
untuk memenuhi kebutuhan akan ruang guna mewadahi aktivitas dan kegiatan yang diinginkan
serta menemukan aksistensi dirinya.
Dalam penelitian ini, ada juga menggunakan konsep nilai Shinto dan Budha. Menurut
Alen (1969:195) hubungan yang kuat antara struktur-struktur bangunan dengan keselarasan
alam, terlebih dahulu telah diterapkan dalam arsitektur kuil-kuil Shinto di Jepang, dan hubungan
ini merupakan karakteristik orang Jepang sejak dahulu. Alen juga mengatakan bahwa kuil-kuil
Budha juga didasarkan atas kedekatannya dengan alam ataupun merupakan bagian dari alam.
Menurut Sumalyo Yulianto (1997:2), arsitektur modern adalah perkembangan dari klasik
berubah secara revolusioner sejalan dengan Revolusi Industri mulai awal abad XIX, dengan
terjadinya perubahan besar-besaran dalam pola hidup dan pola pikir. Sedangkan arsitektur
tradisional menurut Plato dalam Sutrisno (1993:26) dikatakan yang indah dan sumber segala
Universitas Sumatera Utara
keindahan adalah yang paling sederhana, umpamanya nada yang sederhana dan warna yang
sederhana. Yang dimaksud “sederhana” disini adalah bentuk dan ukuran yang tidak dapat diberi
batasan , lebih lanjut berdasarkan sesuatu yang diberi batasan “lebih sederhana” lagi.
Pendekatan selanjutnya yang digunakan penulis adalah pendekatan semiotic. Berasal dari
bahasa Yunani smeion, yang berarti tanda. Dalam arti yang lebih luas, semiotika berarti ilmu
tentang proyeksi tanda-tanda, cara kerjanya, dan fungsinya terhadap kehidupan manusia
(Sachari, 2005:62)
Seperti halnya, Kenzo Tange yang memiliki konsep perancangan yang menarik, yaitu
penggabungan antara struktur modern yaitu menggunakan beton bertulang exposed dengan
tradisional yang juga masih menggunakan bahan dari kayu, yang kemudian hasilnya menjadi
lebih berkesan mewah dan elegan. Kenzo Tange juga menggunkan aspek tradisionalnya yang
cukup menonjol, diantaranya: bentuk unit, tata unit, penonjolan elemen bangunan, dan
sebagainya, (Sumalyo Yulianto, 1996: 416). Dalam konsep perancangannya, Tange juga
memberikan sentuhan dekoratif pada bangunannya. Hal ini terjadi karena tidak terlepas dari
pengaruh perubahan masyarakat, dan ia melihat bahwa pasar menghendaki hal tersebut. Selain
itu, Tange juga memperlihatkan bagimana menuangkan karakter arsitektur Jepang yang
kemudian dikenal luas sebagai “sentuhan khas” Jepang. Oleh karena itu, yang merupakan garis
dasar arsitektur Kenzo Tange serta konsep perancangannya yaitu kepiawaian permainan
bangunan geometri sederhana, yang tidak dijumpai pada bangunan lain dan kejituan
menempatkan massanya dalam ruang berskala kota, sehingga tampak megah, dan ia selalu ingin
menampilkan gedungnya terlihat menonjol. Dengan demikian, karyanya tersebut mendapat
keberhasilan.
Universitas Sumatera Utara
1.5. Tujuan dan Manfaat Penelitian.
1. Tujuan Penelitian.
Setiap kegiatan yang dilakukan seseorang tentu saja mempunyai maksud dan tujuan yang
hendak diperoleh, dan jika tidak demikian maka kegiatan yang dikerjakan tersebut adalah hal
yang sia-sia. Oleh karena itu, penelitian yang dilakukan oleh penulis terhadap “Analisis Konsep
Seni Arsitektur Pada Karya Kenzo Tange”, juga memiliki tujuan.
Sesuai dengan pokok-pokok permasalahan, sebagaimana telah dikemukakan diatas, maka
adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. untuk mengetahui bagaimana arsitektur di Jepang, baik modern maupun tradisional
2. untuk mengetahui konsep-konsep arsitektur yang digunakan oleh Kenzo Tange
terhadap karya-karyanya.
2. Manfaat Penelitian.
Hasil penelitian ini diharapkan agar nantinya bermamfaat bagi pihak-pihak tertentu,
seperti:
1. Bagi peneliti sendiri diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai
perkembangan arsitektur di Jepang. Dan untuk mengetahui bagaimana Kenzo Tange dalam
melakukan perancangan serta filosofi dari Kenzo Tange.
2. Bagi masyarakat luas pada umumnya dan para pelajar/mahasiswa bahasa maupun sastra
Jepang khususnya, diharapkan penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan
terhahadap dunia arsitektur Jepang, seperti penjelasan diatas.
Universitas Sumatera Utara
1.6. Metode Penelitian.
Metode adalah alat untuk mencapai tujuan suatu kegiatan. Dalam penulisan skripsi ini,
penulis menggunakan metode deskriptif. Menurut Koentjaraningrat (1976: 30), penelitian yang
bersifat deskriftif yaitu memberi gambaran yang secermat mungkin mengenai suatu individu,
keadaan, gejala, atau kelompok tertentu.
Studi kepustakaan adalah pengumpulan data dengan membaca buku-buku atau refrensi
yang berkaitan dengan tema penulisan ini. Hal ini bertujuan untuk menemukan masalah yang
ada, teori-teori, dan penarikan kesimpulan serta saran-saran.
Untuk mengumpulkan data-data dan bahan-bahan yang berhubungan dengan tema
tersebut, maka penulis menggunakan penelitian kepustakaan (Library Research), yaitu
mengumpulkan data-data yang menggunakan bahan-bahan pustaka.
Bahan-bahan pustaka tersebut diperoleh dari perpustakaan Universitas Sumatera Utara,
perpustakaan jurusan sastra Jepang USU, Universitas Medan (UNIMED), perpustakaan Konsulat
Jendral Jepang di medan, serta koleksi pribadi penulis.
Universitas Sumatera Utara

More Related Content

What's hot

Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscapeDhery Syam
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, Riau
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, RiauRencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, Riau
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, RiauPenataan Ruang
 
Struktur bangunan-bertingkat
Struktur bangunan-bertingkatStruktur bangunan-bertingkat
Struktur bangunan-bertingkatVersa Apriana
 
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.Aditya Yudi Kurniawan
 
Analogi pemecahan masalah
Analogi pemecahan masalahAnalogi pemecahan masalah
Analogi pemecahan masalahpanggulu
 
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur Estetika unsur pokok perancangan arsitektur
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur MiftahulJannahSudirm1
 
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5Agus Hendrowibowo
 
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeMingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeIndah Kurniawati
 
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...Ido JH Simatupang
 
Fungsi apartemen
Fungsi apartemenFungsi apartemen
Fungsi apartemencan can
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiNana Roy
 
Buku pedoman standarisasi_bangunan
Buku pedoman standarisasi_bangunanBuku pedoman standarisasi_bangunan
Buku pedoman standarisasi_bangunanRenol Doang
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur baratrenashiru
 
A standard toilet umum
A standard toilet umumA standard toilet umum
A standard toilet umumDedy Arch
 
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluPenerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluRabiyatul Adawiyah
 

What's hot (20)

Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscape
 
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, Riau
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, RiauRencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, Riau
Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Pekanbaru, Riau
 
Struktur bangunan-bertingkat
Struktur bangunan-bertingkatStruktur bangunan-bertingkat
Struktur bangunan-bertingkat
 
Arsitektur renaissance
Arsitektur renaissanceArsitektur renaissance
Arsitektur renaissance
 
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.
CULTURAL CENTRE & TRANSIT ORIENTED DEVELOPMENT. LEBAK BULUS, JAKARTA.
 
Analogi pemecahan masalah
Analogi pemecahan masalahAnalogi pemecahan masalah
Analogi pemecahan masalah
 
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur Estetika unsur pokok perancangan arsitektur
Estetika unsur pokok perancangan arsitektur
 
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR (STUPA) 5
 
Sistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggiSistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggi
 
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalismeMingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
Mingu 13-referensi-bacaan-arsitektur-regionalisme
 
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...
Permen 26 2008 Persyaratan Teknis Sistem Proteksi Kebakaran Pada Bangunan Ged...
 
Fungsi apartemen
Fungsi apartemenFungsi apartemen
Fungsi apartemen
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
 
Buku pedoman standarisasi_bangunan
Buku pedoman standarisasi_bangunanBuku pedoman standarisasi_bangunan
Buku pedoman standarisasi_bangunan
 
Core dan Shaft
Core dan ShaftCore dan Shaft
Core dan Shaft
 
Makalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang LebarMakalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang Lebar
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur barat
 
A standard toilet umum
A standard toilet umumA standard toilet umum
A standard toilet umum
 
Arsitektur bauhaus
Arsitektur bauhausArsitektur bauhaus
Arsitektur bauhaus
 
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di BengkuluPenerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
Penerapan Struktur Bentang Lebar Pada Bangunan Masjid di Bengkulu
 

Similar to Arsitektur kenzo

Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeArsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeTadulako University
 
Anggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita Kurniawaty
 
Definisi wilayah pesisir
Definisi wilayah pesisirDefinisi wilayah pesisir
Definisi wilayah pesisirharianti26
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecturejoterkenedian
 
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaTugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaAlengPratamaa
 
Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernaris_setiawan
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)MiLna Melodiqyta
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonialrenashiru
 
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBagasAdy1
 
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertama
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertamaTIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertama
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertamalitaseptiana2
 
Penjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunanPenjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunanahmadjaryani11
 
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.doc
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.docArsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.doc
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.docjosen sembiring
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitekturjiffri
 
Kelompok 5 sb mazhab bandung
Kelompok 5 sb mazhab bandungKelompok 5 sb mazhab bandung
Kelompok 5 sb mazhab bandungAnnisa Paramitha
 
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptx
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptxSEMINAR_ARSITEKTUR.pptx
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptxAfraMaida
 

Similar to Arsitektur kenzo (20)

Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalismeArsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
Arsitektur brutalisme dan ceo brutalisme
 
Anggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern up
 
Definisi wilayah pesisir
Definisi wilayah pesisirDefinisi wilayah pesisir
Definisi wilayah pesisir
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecture
 
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipaTugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
Tugas Mandiri1.pptx universitas nusa nipa
 
Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modern
 
D300050006
D300050006D300050006
D300050006
 
Bab iii kajian tema
Bab iii kajian temaBab iii kajian tema
Bab iii kajian tema
 
Teori arsitektur
Teori arsitektur Teori arsitektur
Teori arsitektur
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
 
Arsitektur
ArsitekturArsitektur
Arsitektur
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonial
 
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.docBAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
BAGAS ADY PANGESTU_41218120029_TB 1_TEORI ARSITEKTUR.doc
 
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertama
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertamaTIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertama
TIPOLOGI BANGUNAN materi penjelasan minggu pertama
 
Penjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunanPenjelasan tipologi bangunan
Penjelasan tipologi bangunan
 
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.doc
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.docArsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.doc
Arsitektur Tradisional Ternate dan Halmahera.doc
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitektur
 
Kelompok 5 sb mazhab bandung
Kelompok 5 sb mazhab bandungKelompok 5 sb mazhab bandung
Kelompok 5 sb mazhab bandung
 
Publikasi1 85012 2286
Publikasi1 85012 2286Publikasi1 85012 2286
Publikasi1 85012 2286
 
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptx
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptxSEMINAR_ARSITEKTUR.pptx
SEMINAR_ARSITEKTUR.pptx
 

Recently uploaded

Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari Ini
Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari IniNila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari Ini
Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari IniNila88
 
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandungWa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandungnicksbag
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfachsofyan1
 
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang Menang
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang MenangRyu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang Menang
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang MenangRyu4D
 
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdeka
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdekaSTD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdeka
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdekachairilhidayat
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...Neta
 
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................teeka180806
 
Babahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjf
BabahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjfBabahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjf
BabahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjfDannahadiantyaflah
 
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang Maxwin
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang MaxwinLim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang Maxwin
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang MaxwinLim4D
 
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...Neta
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikssuser328cb5
 
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOT
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOTIDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOT
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOTNeta
 
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah Maxwin
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah MaxwinBento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah Maxwin
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah MaxwinBento88slot
 
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024idmpo grup
 

Recently uploaded (14)

Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari Ini
Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari IniNila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari Ini
Nila88 : Situs Slot Gacor Scatter Hitam Mahjong & Link Slot Resmi Hari Ini
 
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandungWa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
Wa + 62 82211599998, TERLARIS, souvenir dompet unik bandung
 
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdfPEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
PEDOMAN PENYELENGGARAAN BEASISWA LPPD JATIM - 2024.pdf
 
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang Menang
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang MenangRyu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang Menang
Ryu4D : Daftar Situs Judi Slot Gacor Terbaik & Slot Gampang Menang
 
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdeka
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdekaSTD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdeka
STD BAB 6 STATISTIKA kelas x kurikulum merdeka
 
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
IDMPO : SITUS TARUHAN BOLA ONLINE TERPERCAYA, KEMENANGAN DI BAYAR LUNAS Arnet...
 
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
MONITORING DAN EVALUASI PROGRAM PPI CILOTO oke.pp...............................
 
Babahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjf
BabahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjfBabahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjf
Babahhsjdkdjdudhhndjdjdfjdjjdjdjfjdjjdjdjdjjf
 
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang Maxwin
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang MaxwinLim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang Maxwin
Lim4D Link Daftar Situs Slot Gacor Hari Ini Terpercaya Gampang Maxwin
 
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...
IDMPO : SITUS SLOT DEPOSIT RECEH & BOCORAN GAME SLOT GACOR TERPERCAYA 2024 Ar...
 
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolikMAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
MAKALAH agama.11docx.docx. ppt agama katolik
 
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOT
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOTIDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOT
IDMPO : GAME SLOT SPACEMAN PRAGMATIC PLAY MUDAH JACKPOT
 
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah Maxwin
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah MaxwinBento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah Maxwin
Bento88slot Situs Judi Slot Terbaik & Daftar Slot Gacor Mudah Maxwin
 
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024
IDMPO Link Slot Online Terbaru Kamboja 2024
 

Arsitektur kenzo

  • 1. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah. Setiap Bangsa memiliki arsitektur bangunan yang berbeda-beda, baik itu pada bangunan kuno maupun bangunan modern. Dimana hal tersebut dapat mencerminkan dan menjadi sebuah ciri khas dari suatu Negara. Sebuah karya arsitektur dapat dibentuk oleh unsur-unsur, sistem, dan tatanan dasar yang saling berkaitan untuk membentuk sebuah kesatuan terintegrasi yang memiliki suatu struktur yang menyatu. Arsitektur adalah bagian dari kebudayaan, yang berkaitan dengan berbagai segi kehidupan antara lain: seni, teknik, ruang/tata ruang, geografi, dan sejarah. Oleh karena itu, ada beberapa pengertian tentang arsitektur berdasarkan batasan-batasannya, tergantung dari segi mana memandangnya. Dipandang dari segi seni, arsitektur adalah segi bangunan, termasuk bentuk dan ragam hiasnya. Dari segi teknik, arsitektur adalah sistem mendirikan bangunan, termasuk proses perancangan konstruksi, struktur, dan dalam hal ini juga menyangkut aspek dekorasi dan keindahan. Dari segi ruang, arsitektur adalah pemenuhan kebutuhan ruang oleh manusia atau kelompok manusia untuk melaksanakan aktivitas tertentu. Sedangkan dari segi sejarah, kebudayaan dan geografi, arsitetur dipandang sebagai ungkapan fisik dan peninggalan budaya dari suatu masyarakat dalam batasan waktu dan tempat tertentu (Sumalyo Yulianto, 1997:1). Sehubungan dengan hal tersebut, bangsa Barat pada umumnya memandang bahwa untuk mendapatkan suatu teori, maka arsitektur adalah merupakan ilmu yang sangat penting dikaji dan Universitas Sumatera Utara
  • 2. dipelajari lebih dalam lagi. Dengan perubahannya yang sangat cepat berkembang dan mendasar pada budaya masyarakat Barat yang diakibatkan oleh Revolusi Industri, maka terjadi pula perubahan besar dalam pandangan teori arsitektur. Arsitektur pada Pasca Renaisanse terjadi percampuran antara gaya klasik yang sudah ada seperti Yunani, Romawi, Abad Pertengahan, Romanesque dan Ghotik. Dengan demikian, hal ini menandai adanya perubahan mendasar dalam arsitektur. Percampuran terjadi, selain karena perubahan kebudayaan kebudayaan, pola pikir, namun karena telah lebih banyak pilihan bentuk Selanjutnya di dalam arsitektur modern terdapat konsep tentang ruang yang di sebut dengan “Open Plan” yaitu membagi bangunan dalam elemen-elemen struktur primer dan skunder, kesemuanya itu bertujuan untuk mendapatkan fleksibilitas dan variasi di dalam bangunan. Pada arsitektur bangunan, biasanya perancang mempunyai beberapa pilihan dalam membentukan proporsi suatu hal, diantaranya berdasarkan sifat materialnya, berdasarkan bagaimana elemen-elemen bangunan bereaksi terhadap gaya dan bagaimana sesuatu itu dibuat (Frank D.K. Ching, 2000: 126). Sejak Restorasi Meiji pada tahun 1868, Jepang memasuki masa modernisasi dan Westernisasi, serta masa pengenalan teknik bangunan batu dan batubata. Bangunan gaya baru pada saat itu tersebar di seluruh negeri dan dipakai pada banyak pabrik yang dikelola pemerintah dan kantor-kantor pemerintah. Gedung kantor dan perumahan yang menggunakan disain Barat semakin umum. Namun, pada tahun 1923 bangunan batu dan batu-bata yang dibangun secara konvensional gagal bertahan ketika terjadi gempa besar yang menghancurkan Tokyo. Universitas Sumatera Utara
  • 3. Di Jepang, sejak tahun 1930 gerakan modernisasi arsitektur melonjak semakin cepat perkembangan dan kemajuan yang mengakibatkan munculnya berbagai karya-karya arsitektur penting. Oleh karena itu, bila dilihat dari ciri-ciri bangunan arsitektur modern Jepang yang sculptural dan monumental dengan ciri-ciri penonjolan elemen-elemen kontruksi, meskipun dari bahan modern seperti beton bertulang, namun diperlukan juga tampilan ekspresif lainnya dalam bentuk kayu. Keanekaragaman ekspresi arsitektur Jepang juga mendapat perhatian sebagai hasil keyakinan masyarakat Jepang bahwa arsitektur merupakan bagian dari budaya dan tidak sepenuhnya digerakkan oleh ekonomi. Sejak Negara yang berpenduduk kurang lebih 123 juta jiwa ini menggelar Japan EXPO, arsitektur Jepang bergerak progresif dan memberi pengaruh pada arsitektur dunia. Dan dengan segala kemajuan yang dicapainya, Jepang tetap menghormati tradisi, yaitu penghormatan bangsa Jepang terhadap leluhurnya. Hal ini tercermin dari beberapa arsitektur yang bias selaras serta berdampingan dengan kemajuan yang dicapai. Seorang arsitek besar Jepang pada abad ke-20, yaitu Sutemi Horiguchi yang tergabung dalam asosiasi masyarakat modern pertama Jepang, berpendapat bahwa arsitektur seharusnya merupakan ekspresi yang jujur dari struktur. Arsitektur Jepang pada saat itu mendapat pengaruh besar dari Eropa, demikin juga Horiguchi yang menaruh perhatian besar terhadap gagasan- gagasan arsitektur Eropa. Dan ia membandingkan arsitektur Yunani Kuno untuk mendapatkan dasar-dasar dari arsitektur tradisional negaranya. Sebelum Perang Dunia I, Horiguchi menjadi pelopor arsitektur konterporer dengan proyek-proyek yang cendrung tradisonal dengan kontruksi balok dan kolom. Pelopor arsitektur Universitas Sumatera Utara
  • 4. modern lainnya adalah Bonchi Yamaguchi dan generasi berikutnya dalam modernisme arsitektur Jepang yang paling terkenal adalah Kenzo Tange. Kenjo Tange lahir di Imabari Prefektur Ehime pada tanggal 4 September 1913. Ia memasuki dunia pendidikan di Departemen Arsitektur Universitas Tokyo pada tahun 1935 – 1938 dan Graduate School di Universitas Tokyo dari tahun 1942 – 1945. Sehingga pada tahun 1965 ia meraih gelar Ph. D. dari universitas Tokyo. Sejumlah Doktoral lainnya ia terima dari perguruan tinggi di Eropa, Amerika dan Asia. Setelah mempunyai gelar Profesor, maka ia menjadi pengajar di Universitas Tokyo pada tahun 1946 dan memasuki masa Purna Bhakti pada tahun 1974, disamping menjadi Profesor tamu pada Masschussets Institute of Technology (1959 – 1960), dan Harvard University (1972). Tange memulai karirnya yang gemilang setelah memenangkan sayembara terbuka yaitu perancangan Hiroshima Peace Center (HPC) pada tahun 1945-1955. Bukan hanya itu saja, Tange juga pernah mendapatkan penghargaan Pickcer pada tahun 1987. Karya arsitektur Kenzo Tange merefleksikan dan mengkristalkan perubahan politik dan iklim Jepang, disamping peduli pada perkembangan kearah yang lebih baik, Kenzo Tange memiliki minat utama pada arsitektur modern yang memiliki nilai tradisi Jepang. Kenzo Tange mengekspresikan ketidak-pedulian terhadap isu tradisional kuno. Namun, bangunan- bangunannya yang berhasil, seluruhnya mengakar pada tradisi Jepang baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebagai contoh hasil karya Kenzo Tange yaitu Hiroshima Peace Center (HPC), yaitu monument untuk memperingati jatuhnya bom di Hiroshima. Pada bangunannya tersebut terdapat tiga elemen utama, yaitu sebuah pelengkung sederhana beton bertulang exposed berpenampang hiperbola mengatapi titik dimana bom atom jatuh. Dua elemen lainnya adalah Museum dan Universitas Sumatera Utara
  • 5. Community Center, keduanya berdenah segi empat panjang, disusun dalam tata-letak satu dengan yang lainya terpisah membentuk sudut siku, sisi yang terpanjang disusun menghadap kearah titik dimana elemen pertama tersebut berada. Aspek tradisional lainnya yang cukup menonjol dari HPC yaitu bangunan yang sederhana, baik dari bentuk unit, tata unit, penonjolan bangunan (kolom, balok,balustrade, dan lain-lain), juga disusun dalam komposisi garis dan bidang-bidang horizontal searah, seimbang, dan serasi, seperti pada rumah , istana, dan kuil di Jepang. Disamping itu, banyak karya-karyanya yang tetap berpegang teguh pada pola perpaduan antara gaya tradisional dan modern. Kenzo Tange tidak setuju pada pandangan yang menganggap arsitektur sebagai mode, sehingga ia memiliki semacam siklus dan mengabaikan fungsi. Menurutnya juga, walaupun ada kemiripan, namun perbedaannya sungguh banyak. Ini dapat dilihat dari kurun waktu untuk adanya perubahan trend, bila untuk mode apalagi fashion cukup dalam waktu setahun sudah mengalami suatu perubahan, tetapi untuk arsitektur mungkin butuh waktu 50-100 tahunan untuk mengalami perubahan. Lalu dalam perkembangannya, pandangan Kenzo Tange mengenai Changing Sosiety (perubahan masyrakat) patut disimak, karena ia sendiri juga mengalami suatu proses perubahan, baik dalam pola pikir maupun karya-karyanya yang menggabungkan pola-pola tradisonal yang dipengaruhi oleh gaya-gaya bangunan suci Shinto (ajaran agama asli Jepang yang mengedepankan kedekatan terhadap alam) dan Budha, yang mengacu pada bangunan sederhana dengan gaya-gaya modern yang didominasi oleh para arsitek Eropa Barat yang pada akhirnya menjadikan Kenzo Tange sangat populer di kalangan dunia arsitektur. Dari keterangan diatas kita dapat mengetahui bahwa arsitektur Jepang mengalami suatu perubahan dari zaman ke zaman dengan proses waktu yang cukup lama.Walaupun demikian, Universitas Sumatera Utara
  • 6. perubahannya tersebut tidak terlepas dari nilai-nilai budaya, yaitu masih adanya mengandung nilai agam Shinto dan Budha yang mengedepankan kedekatan terhadap alam dan mengacu pada kesederhanaan. Adanya arsitek Jepang, yaitu Kenzo Tange yang menciptakan sebuah seni arsitektur dengan konsep perpaduan antara gaya modern yang menggunakan bahan seperti beton dengan gaya tradisonal yaitu menggunakan bahan dari kayu yng memiliki nuansa nilai-nlai Shinto dan Budha, yang hasilnya tak kalah dengan yang lainnya, membuat penulis berminat untuk menjadikannya suatu obyek penelitian, melalui skripsi yang berjudul “Analisis Konsep Seni Arsitektur Pada Karya Kenzo Tange” 1.2. Perumusan Masalah Perkembangan arsitektur Jepang adalah berdasarkan kebudayaan sendiri, namun tidak terlepas dari penggunaan dasar-dasar arsitektur China kuno. Pada awalnya bangunan-bangunan di Jepang didirikan seluruhnya dari kayu. Hingga sekarang bangunan dari kayu masih ada betahan di Jepang, walaupun di antaranya sudah berusia lebih 1200 tahun. Alasan kayu digunakan sebagai bahan kontruksi, yaitu karena kayu memiliki kelenturan yang lebih tinggi sehingga bangunan dapat menahan guncangan gempa yang sering melanda Jepang dibanding bangunan yang terbuat dari batu atau batu bata. Dalam perkembangan selanjutnya arsitektur Jepang yang sangat dipengaruhi Shintoisme (ajaran agama asli Jepang yang mengedepankan kedekatan terhadap alam) dan Budhisme, yang mengacu pada kesederhanaan serta mengalami modernisasi (pem-Barat-an) sejak tahun 1858, dimana pada saat itu Jepang mulai menjalankan diplomasi dengan Negara-negara Eropa Barat. Dengan demikian arsitektur di Jepang berkembang seiring dengan situasi politik dan ekonominya. Meskipun Modernisme arsitektur Jepang tersebut belum seperti perkembangan Universitas Sumatera Utara
  • 7. yang ada di Barat yang sudah dimulai sejak renaisanse, namun pada pasca Perang Dunia ke-II modernisme Jepang telah terlihat jelas. Pelopor arsitektur Jepang yang paling terkenal hingga sekarang adalah Kenzo Tange. Ia merupakan arsitektur ke-6 yang terkenal di dunia. Kenzo yang memiliki konsep kesederhanaan, sehingga semakin memperindah bangunannya. Salah satu sebagai contoh, Hiroshima Peace Center, yang dirancang oleh Kenzo Tange (1949-1955). HPC terdiri dari tiga elemen utama, yang mencerminkan kesederhanaan. Aspek tradisional lainnya yang cukup menonjol dari HPC adalah kesederhanaan, baik dari bentuk unit, tata unit , penojolan bangunan (kolom, balok, balustrade,dan lain-lain) juga disusun dalam komposisi garis dan bidang-bidang horizontal searah, seimbang, dan serasi, seperti pada rumah, istana, dan kuil di Jepang. Disamping itu juga, banyak karya-karyanya yang tetap berpegang teguh pada pola perpaduan antara gaya arsitektur tradisional,yaitu memiliki nilai agama Shinto dan Budha yang selalu mengedepankan kedekatan terhadap alam dan mengacu pada kesederhanan yang dipadukan dengan arsitektur gaya modern,yaitu penggunaan bahan dan kontrruksi yang modern. Dalam aersitektur bangunan terdapat konsep tentang ruang yang disebut dengan Open Plan, yaitu membagi bangunan dalam eleme-elemen primer dan skunder, semua itu bertujuan untuk mendapatkan fleksibilitas dan fariasi di dalam bangunan. Pada arsitektur bangunan, biasanya perancang mempunyai beberapa pilihan dalam pembentukan suatu hal, diantaranya berdasarkan materialnya, berdasarkan bagaimana elemen- elemen bangunan bereaksi terhadap gaya dan bagaimana sesuatu itu dibuat. Dalam perancangannya, Kenzo Tange sangat piawai dalam permainan bangunan geometri sederhana, yang tidak di jumpai pada bangunan lain. Dan kejituannya mendapatkan massanya dalam ruang berskala kota, sehingga tampil lebih megah. Universitas Sumatera Utara
  • 8. Berdasarkan uraian diatas, untuk memudahkan arah sasaran yang ingin dikaji, maka permasalahan yang ingin penulis ajukan dalam bentuk pertnyaan adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana elemen struktur dan kontruksi pada desain-desain Kenzo Tange? 2. Apa yang menjadi falsafah dan konsep perancangan pada karya-karya arsitek Kenzo Tange? 3. Bagaimana perancangan arsitektur pada bangunan-bangunan yang di buat oleh Kenzo Tange? 1.3. Ruang Lingkup Pembahasan. Dalam penelitian ini, maka penulis membatasi pembahasannya pada analisa arsitektur Kenzo Tange, yang dilihat dari falsafah suatu budaya yang memiliki nilai-nilai Shinto dan Budha. Dimana agama Shinto selelu mangedepankan kedekatan terhadap alam dan suatu kemurnian. Begitu juga sama halnya dengan Budha yang mengacu pada bangunan yang sederhana, selarah, dan seimbang. Agar penulisan ini lebih akurat, maka penulis akan mendeskripsikan tentang Arsitek dan perancangan dalam arsitektur modern, yakni: timbulnya arsitektur modern, perkembangan, teori-teori, serta karakter dan ciri arsitektur. Khususnya penulis akan menguraikan tentang arsitektur jepang, yaitu: arsitektur modern Jepang, arsitektur tradisional Jepang, serta menjelaskan bagaimana perancangan arsitektur Kenjo Tange, kosep/ falsafah tentang seni. 1.4. Tinjauan Pustaka dan Kerangka Teori 1. Tinjauan Pustaka Kebudayaan menurut Ienage Saburo dalam bukunya yang berjudul “Nihon Bungkashi” adalah segala usaha manusia dalam rangka menyelenggarakan hidupnya yang meliputi bidang- Universitas Sumatera Utara
  • 9. bidang, seperti ilmu pengetahuan, kesenian, agama, pemikiran moral, dan lain-lain, (Saburo Ienage, 1988:1). Setiap kebudayaan memiliki ekspresi-ekspresi artistik. Oleh karena itu, melalui karya seni seperti karya seni bangunan, manusia dapat mengespresikan ide-ide, nilai-nilai, cita-cita, serta perasaan-perasaannya. Karya-karya seni merupakan media komunikasi, sehingga seorang seniman dapat mengkomunikasikan suatu permasalahan maupun suatu pengalaman batin kepada orang lain, (Maran Rafael Raga, 2000: 46). Oleh karena itu, arsitektur adalah seni yang merupakan bagian dari kebudayaan, yang memiliki kaitan dengan usaha manusia dalam menyelenggarakan hidupnya. Arsitektur sudah ada sejak adanya manusia pertama hidup di bumi ini, untuk melindungi dirinya dari alam, (hujan, terik matahari, dan lain-lain), ataupun dari gangguan dari mahluk lainnya, baik binatang maupun manusia dari kelompok lain. Sejak itu hingga sekarang dan masa yang akan datang, arsitektur akan selalu berkembang dalam bentuk yang semakin kompleks sejalan dengan perkembangan peradaban dan budaya, termasuk pada ilmu pengetahuan, tehnologi, dan tuntutan kebutuhan manusia baik secara kuantitatif maupun kualitatif, (Sumalyo yulianto, 1997: 1). Begitu juga dengan arsitektur Jepang yang mengalami perubahan, yaitu hingga pada zaman Restorashi Meiji 1868, dimana pada saat itu jepang mengalami kemajuan pada gaya arsitekturnya. Walaupun demikian bukan berarti arsitektur Jepang terlepas dari gaya arsitektur tradisionalnya. Begitu juga dengan arsitek terkenal Kenzo Tange sejak abad ke-20. Ia seorang perancang yang memiliki konsep tersendiri pada karya-karya seninya. Dengan demikian, semua karya-karya seni bangunannya memilki nilai-nilai, keindahan, kenyamanan, dan sebagainya. Universitas Sumatera Utara
  • 10. 2. Kerangka Teori Dalam penelitian suatu karya seni, diperlukan satu atau lebik teori pendekatan yang sesuai dengan objek dan tujuan dari penelitian ini. Dipandang dari segi seni, arsitektur adalah segi bangunan, termasuk bentuk dan ragam hiasnya (Sumalyo Yulianto, 1997:1) Dalam Ensiklopedia Umum (1990:1274), arsitektur adalah seni dan ilmu dalam merancang bangunan. Dalam artian yang lebih luas, arsitektur mencakup merancang keseluruhan lingkungan binaan, mulai level makro, yaitu perencanaan kota/ perkotaan, lansekap, hingga level mikro, yaitu desain perabot dan desain produk. Arsitektur juga menunjukkan hasil-hasil proses perancangan tersebut. Sementara itu menurut Joyce M.Laurens (2004:26), arsiutektur adalah keseluruhan proses mulai dari pemikiran, ide, gagasan, kemudian menjadi karya/ rancangan, dan diwujudkan menjadi hasil karya nyata yang dilakukan secara sadar (bukan berdasarkan naluri) dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan akan ruang guna mewadahi aktivitas dan kegiatan yang diinginkan serta menemukan aksistensi dirinya. Dalam penelitian ini, ada juga menggunakan konsep nilai Shinto dan Budha. Menurut Alen (1969:195) hubungan yang kuat antara struktur-struktur bangunan dengan keselarasan alam, terlebih dahulu telah diterapkan dalam arsitektur kuil-kuil Shinto di Jepang, dan hubungan ini merupakan karakteristik orang Jepang sejak dahulu. Alen juga mengatakan bahwa kuil-kuil Budha juga didasarkan atas kedekatannya dengan alam ataupun merupakan bagian dari alam. Menurut Sumalyo Yulianto (1997:2), arsitektur modern adalah perkembangan dari klasik berubah secara revolusioner sejalan dengan Revolusi Industri mulai awal abad XIX, dengan terjadinya perubahan besar-besaran dalam pola hidup dan pola pikir. Sedangkan arsitektur tradisional menurut Plato dalam Sutrisno (1993:26) dikatakan yang indah dan sumber segala Universitas Sumatera Utara
  • 11. keindahan adalah yang paling sederhana, umpamanya nada yang sederhana dan warna yang sederhana. Yang dimaksud “sederhana” disini adalah bentuk dan ukuran yang tidak dapat diberi batasan , lebih lanjut berdasarkan sesuatu yang diberi batasan “lebih sederhana” lagi. Pendekatan selanjutnya yang digunakan penulis adalah pendekatan semiotic. Berasal dari bahasa Yunani smeion, yang berarti tanda. Dalam arti yang lebih luas, semiotika berarti ilmu tentang proyeksi tanda-tanda, cara kerjanya, dan fungsinya terhadap kehidupan manusia (Sachari, 2005:62) Seperti halnya, Kenzo Tange yang memiliki konsep perancangan yang menarik, yaitu penggabungan antara struktur modern yaitu menggunakan beton bertulang exposed dengan tradisional yang juga masih menggunakan bahan dari kayu, yang kemudian hasilnya menjadi lebih berkesan mewah dan elegan. Kenzo Tange juga menggunkan aspek tradisionalnya yang cukup menonjol, diantaranya: bentuk unit, tata unit, penonjolan elemen bangunan, dan sebagainya, (Sumalyo Yulianto, 1996: 416). Dalam konsep perancangannya, Tange juga memberikan sentuhan dekoratif pada bangunannya. Hal ini terjadi karena tidak terlepas dari pengaruh perubahan masyarakat, dan ia melihat bahwa pasar menghendaki hal tersebut. Selain itu, Tange juga memperlihatkan bagimana menuangkan karakter arsitektur Jepang yang kemudian dikenal luas sebagai “sentuhan khas” Jepang. Oleh karena itu, yang merupakan garis dasar arsitektur Kenzo Tange serta konsep perancangannya yaitu kepiawaian permainan bangunan geometri sederhana, yang tidak dijumpai pada bangunan lain dan kejituan menempatkan massanya dalam ruang berskala kota, sehingga tampak megah, dan ia selalu ingin menampilkan gedungnya terlihat menonjol. Dengan demikian, karyanya tersebut mendapat keberhasilan. Universitas Sumatera Utara
  • 12. 1.5. Tujuan dan Manfaat Penelitian. 1. Tujuan Penelitian. Setiap kegiatan yang dilakukan seseorang tentu saja mempunyai maksud dan tujuan yang hendak diperoleh, dan jika tidak demikian maka kegiatan yang dikerjakan tersebut adalah hal yang sia-sia. Oleh karena itu, penelitian yang dilakukan oleh penulis terhadap “Analisis Konsep Seni Arsitektur Pada Karya Kenzo Tange”, juga memiliki tujuan. Sesuai dengan pokok-pokok permasalahan, sebagaimana telah dikemukakan diatas, maka adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. untuk mengetahui bagaimana arsitektur di Jepang, baik modern maupun tradisional 2. untuk mengetahui konsep-konsep arsitektur yang digunakan oleh Kenzo Tange terhadap karya-karyanya. 2. Manfaat Penelitian. Hasil penelitian ini diharapkan agar nantinya bermamfaat bagi pihak-pihak tertentu, seperti: 1. Bagi peneliti sendiri diharapkan dapat menambah wawasan dan pengetahuan mengenai perkembangan arsitektur di Jepang. Dan untuk mengetahui bagaimana Kenzo Tange dalam melakukan perancangan serta filosofi dari Kenzo Tange. 2. Bagi masyarakat luas pada umumnya dan para pelajar/mahasiswa bahasa maupun sastra Jepang khususnya, diharapkan penelitian ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan terhahadap dunia arsitektur Jepang, seperti penjelasan diatas. Universitas Sumatera Utara
  • 13. 1.6. Metode Penelitian. Metode adalah alat untuk mencapai tujuan suatu kegiatan. Dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode deskriptif. Menurut Koentjaraningrat (1976: 30), penelitian yang bersifat deskriftif yaitu memberi gambaran yang secermat mungkin mengenai suatu individu, keadaan, gejala, atau kelompok tertentu. Studi kepustakaan adalah pengumpulan data dengan membaca buku-buku atau refrensi yang berkaitan dengan tema penulisan ini. Hal ini bertujuan untuk menemukan masalah yang ada, teori-teori, dan penarikan kesimpulan serta saran-saran. Untuk mengumpulkan data-data dan bahan-bahan yang berhubungan dengan tema tersebut, maka penulis menggunakan penelitian kepustakaan (Library Research), yaitu mengumpulkan data-data yang menggunakan bahan-bahan pustaka. Bahan-bahan pustaka tersebut diperoleh dari perpustakaan Universitas Sumatera Utara, perpustakaan jurusan sastra Jepang USU, Universitas Medan (UNIMED), perpustakaan Konsulat Jendral Jepang di medan, serta koleksi pribadi penulis. Universitas Sumatera Utara