SlideShare a Scribd company logo
1 of 18
Aprian Kholifatu Rohmad 04.2016.1.03000
Devienna 04.2016.1.030
Dwi Kresita Arjiyanti 04.2016.1.03021
Frederico Dos Santos 04.2016.1.030440
Sukma Anggraini 04.2016.1.90211
ARSITEKTUR
Periode 1941-1960
Sejarah
Perkembangan
Arsitektur 2
Perang Dunia II - inovasi masa
perang dan rekonstruksi
pascaperang (1939-1945)
Faktor utama dalam mendorong
inovasi dalam membangun
teknologi, arsitektur.
Perusakan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh perang
merupakan faktor lain dalam bangkitnya arsitektur modern.
Permintaan industri masa perang
kekurangan bahan bangunan baja dan bangunan
lainnya
material baru, seperti aluminium
perang dan periode pascaperang
bangunan prefabrikasi
untuk militer dan pemerintahan
Dominan setelah Perang Dunia II .
SUKMA
ARSITEKTUR
MODERN
dua aliran yang menonjol di Eropa dan Amerika
yaitu:
• Aliran “Brutalisme”
• Aliran “Formalisme”
“Brutalisme”, berasal dari beton brut, yang dipakai menggambarkan pilihan
Le Corbusier bahan béton brut , beton mentah.
Bangunan yang dibuat dengan gaya seperti ini, yaitu menggunakan bahan bangunan yang
kasar, seperti beton expose, batu bata kasar dan bahan lain yang sejenis termasuk di dalam
aliran ini
Brutalisme mengalami dua fase, yaitu:
• Brutalisme artian sempit dalam lingkungan Smitthsons (Inggris), “mementingkan etika
dari pada estetika”
• Internasional Brutalisme, lebih bertujuan pada estetika.
• Brutalisme memulai suatu perancangan dari kumpulan ruang yang kecil dan terpisah
serta dihubungkan dengan elemen-2 fungsional yang bebas dan dengan indah
dikembangkan ketika bergabung bersama.
Bangunan brutal terbentuk dengan elemen modular berulang yang membentuk
massa zona fungsional tertentu, yang secara jelas diartikulasikan dan dikelompokkan
menjadi satu kesatuan utuh.
• Beton digunakan untuk kejujuran dan
tidak bersahaja, kontras secara
dramatis dengan bangunan yang sangat
halus dan ornamen yang dibangun
dengan gaya Beaux-Arts elit.
• Permukaan cor beton mengungkapkan
sifat dasar konstruksi,
• Menunjukkan tekstur kayu yang
digunakan untuk bentuk casting in-
situ .
• Bahan bangunan brutal: batu bata,
kaca, baja, batu pahat kasar,
dan gabions.
Aliran “Formalisme” ,perancangan bangunan berdasarkan segi
estetika, lebih menonjolkan bentuk bangunan. Penampilan dipengaruhi oleh faktor
emosi dan perasaan dari arsitek, fungsi dinomer duakan, bentuk luar tidak sesuai
dengan fungsinya.
“Form follows
function”
(bentuk mengikuti fungsi),
“Form evokes
function”
(bentuk menciptakan
fungsi),
DEVIENA
BANGUNAN FORMALISM
tidak dapat eksis untuk jangka waktu
yang lama.
Kelemahan
Arsitektur Modern
• Arsitektur modern => berdasarkan ilmu, dianggap kaku atau tidak manusiawi.
• Proses desain yang dijalani arsitek adalah proses produksi industri.
• Arsitektur dianggap sebagai produk dimana tidak mempunyai makna, hanya
berdayaguna saja.
• Standardisasi industri menyebabkan hilangnya kreativitas.
• Hilangnya ciri kedaerahan karena arsitektur modern adalah arsitektur
“internasional“.
• Arsitektur modern karena didukung revolusi industri maka diidentikkan dengan
kapitalisme.
• Intinya arsitektur modern terhadap sisi manusiawinya. Arsitektur modern
dianggap tidak “menyentuh” manusia padahal manusia adalah pengguna karya
arsitektur itu sendiri.
TOKOH ARSITEK
&
KARYA POPULER
Lahir : 6 Oktober 1887
Meninggal : 27 Agustus 1965 (umur 77 tahun)
Arsitek Swiss yang terkenal dalam aliran
rancangan/desain International Style. Ia juga adalah
seorang perencana perkotaan, pelukis, pemahat, penulis
dan perancang perabot. Corbusier dikenal sebagai salah
satu orang pertama yang menyadari
pengaruh mobil terhadap bentuk dan rancangan
pemukiman manusia. Ia tidak menyukai segala bentuk
hiasan atau ornamentasi pada bangunan, dan pernah
mengatakan bahwa "semua bangunan seharusnya
berwarna putih".
Le Corbusier
Charles
Edouard
Jeanneret
nama asli:
KRESITA
Antara karya-karyanya yang paling terkenal:
• Kursi Chaise longue 'LC4'
• 1928 - Villa Savoye, Poissy-sur-Seine, Perancis
• 1947-1952 - Unité d'Habitation, Marseille, Perancis
• 1948-1951 - Usine Claude et Duval, Saint-Dié-des-Vosges, Perancis
• 1950-1955 - Chapelle Notre Dame du Haut, Ronchamp, Perancis
Kapel Katolik Roma di Ronchamp, Prancis.
Dibangun pada tahun, ini adalah salah satu
contoh terbaik dari arsitektur arsitek Franco-
Swiss, Le Corbusier dan salah satu contoh
terpenting arsitektur keagamaan abad ke-20.
Notre Dame du Haut umumnya
dianggap sebagai desain gaya Le
Corbusier yang lebih
ekstrem. Ditugaskan oleh Asosiasi
de l'Œuvre Notre Dame du Haut,
kapel adalah desain sederhana
dengan dua pintu masuk, altar
utama, dan tiga kapel di bawah
menara. Meski bangunannya kecil,
sangat kuat dan kompleks.
Notre Dame du Haut (1954)
RICO
Bangunan Ini menarik 80.000
pengunjung setiap tahunnya.
Hugo Alvar
Henrik Aalto
lahir di Kuortane, Finlandia, 3 Februari 1898 – meninggal di
Helsinki, Finlandia, 11 Mei 1976 pada umur 78 tahun adalah
arsitek dan desainer Finlandia yang dijuluki sebagai
"Bapak Modernisme"
• Karyanya meliputi arsitektur, furnitur, tekstil dan barang pecah
belah.
• Karier awal pada masa industrialisasi Finlandia, sehingga
banyak kliennya merupakan industralis; salah satunya adalah
keluarga Ahlström-Gullichsen.
• Bangunan yang dibuat Alvar Aalto menampilkan ciri khas
bangunan yang dibangun dengan konsep berpikir yang
komprehensif dimana setiap aspek didalamnya telah
dipertimbangkan bahkan sejak tahap awal rancangan.
• Alvar Aalto terkenal dengan pendekatan humanistic untuk
modernisme.
di negara-negara Nordik.
RIAN
• Pada tahun 1940-an Aalto cenderung
bergaya Modern Kontemporer, terlihat
pada karya-karyanya yakni Baker House,
Cambridge, Massachusetts (1947-1951).
• Pada tahun 1948 Aalto menggunakan
konsep keharmonisan dalam bentuk dan
komposisi pada karya rancangannya
National Pension Bank.
• Masa antara tahun 1950 hingga meninggal
(1976), puncak karier arsiteknya,
merancang sejumlah bangunan penting
dengan berbagai fungsi antara lain gereja,
kampus, kantor, perumahan, pusat
kebudayaan, pabrik dan lain-lain di
berbagai Negara. Aalto mendesain 500
gedung-gedung individu, tepatnya 300
untuk yang telah dibangun, terutama di
Finlandia. Ia juga membangun beberapa
bangunan di USA, Jerman, Italia dan
Perancis.
Terho Manner
Alatalo Farmhouse
Worker’s Club
Southwestern Agricultural Cooperative
Tuberculosis Sanatorium in Paimio
City Library Viipuri
Villa Mairea
Baker House
Finlandia Hall
Karya terkenal
Hugo Alvar
Henrik Aalto :
Baker House, MIT
Terletak di 362 Memorial Drive, adalah asrama bersama di MIT
yang dirancang oleh arsitek Finlandia Alvar Aalto pada tahun 1947-1948 dan
dibangun pada tahun 1949.
Desain khasnya memiliki
bentuk bergelombang yang
memungkinkan sebagian besar
ruangan terlihat Sungai Charles ,
dan memberi banyak ruangan
tata letak berbentuk baji. Ruang
makan memiliki atap "taman
bulan" yang juga sangat
khas. Aalto juga mendesain
furnitur untuk ruangan.
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao Government
Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao GovernmentKasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao Government
Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao GovernmentRonny Fauzi
 
perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4Subandri Oo
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiNana Roy
 
studio perancangan 2
studio perancangan 2studio perancangan 2
studio perancangan 2Purwo S
 
Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscapeDhery Syam
 
Data arsitek jilid 2
Data arsitek jilid 2Data arsitek jilid 2
Data arsitek jilid 2romend08
 
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi  tapakKarakteistik, analisis dan recomendasi  tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapakrangga1261
 
Bab 3. contoh kasus
Bab 3. contoh kasusBab 3. contoh kasus
Bab 3. contoh kasusRizuki Kmrth
 
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...Rabiyatul Adawiyah
 
Arsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniArsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniCharisma Amanda
 
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018Saskia Oktrifani Sinaga
 
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban designRahmat Prihadi
 
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)rerianita
 

What's hot (20)

Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao Government
Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao GovernmentKasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao Government
Kasus Etika Arsitektur: Santiago Calatrava VS Bilbao Government
 
Makalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang LebarMakalah Struktur Bentang Lebar
Makalah Struktur Bentang Lebar
 
perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4perancangan-hotel-bintang-4
perancangan-hotel-bintang-4
 
Konsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksiKonsep rancangan struktur & konstruksi
Konsep rancangan struktur & konstruksi
 
studio perancangan 2
studio perancangan 2studio perancangan 2
studio perancangan 2
 
Elemen landscape
Elemen landscapeElemen landscape
Elemen landscape
 
Analisis arah angin
Analisis arah anginAnalisis arah angin
Analisis arah angin
 
Data arsitek jilid 2
Data arsitek jilid 2Data arsitek jilid 2
Data arsitek jilid 2
 
Konsep bangunan
Konsep bangunanKonsep bangunan
Konsep bangunan
 
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi  tapakKarakteistik, analisis dan recomendasi  tapak
Karakteistik, analisis dan recomendasi tapak
 
Bab 3. contoh kasus
Bab 3. contoh kasusBab 3. contoh kasus
Bab 3. contoh kasus
 
Arsitektur bauhaus
Arsitektur bauhausArsitektur bauhaus
Arsitektur bauhaus
 
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
ARSITEKTUR BENTUK, RUANG, DAN TATANAN Francis D.K. CHING EXPERIENCE ARCHITECT...
 
program-ruang-apartment
program-ruang-apartmentprogram-ruang-apartment
program-ruang-apartment
 
Arsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa KiniArsitektur Lanskap Masa Kini
Arsitektur Lanskap Masa Kini
 
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018
STUDIO PERANCANGAN ARSITEKTUR BANGUNAN TINGGI (APARTEMEN) 2017 / 2018
 
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
9 pendekatan-pendekatan dalam urban design
 
Jenis struktur
Jenis strukturJenis struktur
Jenis struktur
 
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
THE BEARING WALL STRUCTURE (Struktur Dinding Pemikul)
 
Sistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggiSistem utilitas bangunan tinggi
Sistem utilitas bangunan tinggi
 

Similar to Sejarah Pekembangan Arsitektur, Arsitektur Periode 1941-1960

Anggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita Kurniawaty
 
Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernaris_setiawan
 
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganTinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganSonyGobang1
 
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPerkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPutAchir
 
Fungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleFungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleRabiyatul Adawiyah
 
Sejarah seni rupa dan desain
Sejarah seni rupa dan desainSejarah seni rupa dan desain
Sejarah seni rupa dan desainkhansa18
 
Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13ginanjar334
 
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita Kurniawaty
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitekturjiffri
 
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desain
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desainKursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desain
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desainRenra Sedoya
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonialrenashiru
 
Presentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfPresentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfLolaaulika1
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)MiLna Melodiqyta
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecturejoterkenedian
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur baratrenashiru
 
Carlo Mollino by. Imam Buhori
Carlo Mollino by. Imam BuhoriCarlo Mollino by. Imam Buhori
Carlo Mollino by. Imam Buhoriimambuhori
 

Similar to Sejarah Pekembangan Arsitektur, Arsitektur Periode 1941-1960 (20)

Anggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern upAnggita kurniawaty (14) modern up
Anggita kurniawaty (14) modern up
 
Unsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modernUnsur komunikasi dalam ars post modern
Unsur komunikasi dalam ars post modern
 
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubunganTinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
Tinajuan desain atap, konstruksi atap, bubungan
 
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRIPerkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
Perkembangan Arsitektur di Era REVOLUSI INDUSTRI
 
Fungsionalism - international style
Fungsionalism - international styleFungsionalism - international style
Fungsionalism - international style
 
Sejarah seni rupa dan desain
Sejarah seni rupa dan desainSejarah seni rupa dan desain
Sejarah seni rupa dan desain
 
Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13Ppt senbud kelompok 13
Ppt senbud kelompok 13
 
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri upAnggita kurniawaty (14) revolusi industri up
Anggita kurniawaty (14) revolusi industri up
 
sejarah arsitektur
sejarah arsitektursejarah arsitektur
sejarah arsitektur
 
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desain
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desainKursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desain
Kursus desain grafis - mengenal berbagai jenis aliran desain
 
Arsitektur kolonial
Arsitektur kolonialArsitektur kolonial
Arsitektur kolonial
 
Presentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdfPresentasi 1.pdf
Presentasi 1.pdf
 
Art deco
Art decoArt deco
Art deco
 
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
Pengembangan arsitektur sbg bidang ilmu(kel.9)
 
Post modern architecture
Post modern architecturePost modern architecture
Post modern architecture
 
arsitektur barat
arsitektur baratarsitektur barat
arsitektur barat
 
Carlo Mollino by. Imam Buhori
Carlo Mollino by. Imam BuhoriCarlo Mollino by. Imam Buhori
Carlo Mollino by. Imam Buhori
 
Jean prouvé pdi
Jean prouvé pdiJean prouvé pdi
Jean prouvé pdi
 
Tugas desain juli
Tugas desain juliTugas desain juli
Tugas desain juli
 
Art Nouveau In Architecture
Art Nouveau In ArchitectureArt Nouveau In Architecture
Art Nouveau In Architecture
 

Recently uploaded

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasAZakariaAmien1
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptNabilahKhairunnisa6
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuHANHAN164733
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...jumadsmanesi
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKARenoMardhatillahS
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfmaulanayazid
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPCMBANDUNGANKabSemar
 

Recently uploaded (20)

adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnasPembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
Pembahasan Soal UKOM gerontik persiapan ukomnas
 
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.pptPertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
Pertemuan 3-bioavailabilitas-dan-bioekivalensi.ppt
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus PerilakuCatatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
Catatan di setiap Indikator Fokus Perilaku
 
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
UNGGAH PEGANGAN LOKAKARYA DAN PENDAMPINGAN INDIVIDU DALAM KEGIATAN PEMBEKALAN...
 
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKAPPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
PPT TEKS TANGGAPAN KELAS 7 KURIKUKULM MERDEKA
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdfKelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
Kelompok 1 Bimbingan Konseling Islami (Asas-Asas).pdf
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptxPRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
PRESENTASI EEC social mobile, and local marketing.pptx
 

Sejarah Pekembangan Arsitektur, Arsitektur Periode 1941-1960

  • 1. Aprian Kholifatu Rohmad 04.2016.1.03000 Devienna 04.2016.1.030 Dwi Kresita Arjiyanti 04.2016.1.03021 Frederico Dos Santos 04.2016.1.030440 Sukma Anggraini 04.2016.1.90211 ARSITEKTUR Periode 1941-1960 Sejarah Perkembangan Arsitektur 2
  • 2. Perang Dunia II - inovasi masa perang dan rekonstruksi pascaperang (1939-1945) Faktor utama dalam mendorong inovasi dalam membangun teknologi, arsitektur. Perusakan yang belum pernah terjadi sebelumnya yang disebabkan oleh perang merupakan faktor lain dalam bangkitnya arsitektur modern. Permintaan industri masa perang kekurangan bahan bangunan baja dan bangunan lainnya material baru, seperti aluminium perang dan periode pascaperang bangunan prefabrikasi untuk militer dan pemerintahan Dominan setelah Perang Dunia II . SUKMA
  • 3. ARSITEKTUR MODERN dua aliran yang menonjol di Eropa dan Amerika yaitu: • Aliran “Brutalisme” • Aliran “Formalisme”
  • 4. “Brutalisme”, berasal dari beton brut, yang dipakai menggambarkan pilihan Le Corbusier bahan béton brut , beton mentah. Bangunan yang dibuat dengan gaya seperti ini, yaitu menggunakan bahan bangunan yang kasar, seperti beton expose, batu bata kasar dan bahan lain yang sejenis termasuk di dalam aliran ini Brutalisme mengalami dua fase, yaitu: • Brutalisme artian sempit dalam lingkungan Smitthsons (Inggris), “mementingkan etika dari pada estetika” • Internasional Brutalisme, lebih bertujuan pada estetika. • Brutalisme memulai suatu perancangan dari kumpulan ruang yang kecil dan terpisah serta dihubungkan dengan elemen-2 fungsional yang bebas dan dengan indah dikembangkan ketika bergabung bersama.
  • 5. Bangunan brutal terbentuk dengan elemen modular berulang yang membentuk massa zona fungsional tertentu, yang secara jelas diartikulasikan dan dikelompokkan menjadi satu kesatuan utuh. • Beton digunakan untuk kejujuran dan tidak bersahaja, kontras secara dramatis dengan bangunan yang sangat halus dan ornamen yang dibangun dengan gaya Beaux-Arts elit. • Permukaan cor beton mengungkapkan sifat dasar konstruksi, • Menunjukkan tekstur kayu yang digunakan untuk bentuk casting in- situ . • Bahan bangunan brutal: batu bata, kaca, baja, batu pahat kasar, dan gabions.
  • 6. Aliran “Formalisme” ,perancangan bangunan berdasarkan segi estetika, lebih menonjolkan bentuk bangunan. Penampilan dipengaruhi oleh faktor emosi dan perasaan dari arsitek, fungsi dinomer duakan, bentuk luar tidak sesuai dengan fungsinya. “Form follows function” (bentuk mengikuti fungsi), “Form evokes function” (bentuk menciptakan fungsi), DEVIENA
  • 8. tidak dapat eksis untuk jangka waktu yang lama. Kelemahan Arsitektur Modern • Arsitektur modern => berdasarkan ilmu, dianggap kaku atau tidak manusiawi. • Proses desain yang dijalani arsitek adalah proses produksi industri. • Arsitektur dianggap sebagai produk dimana tidak mempunyai makna, hanya berdayaguna saja. • Standardisasi industri menyebabkan hilangnya kreativitas. • Hilangnya ciri kedaerahan karena arsitektur modern adalah arsitektur “internasional“. • Arsitektur modern karena didukung revolusi industri maka diidentikkan dengan kapitalisme. • Intinya arsitektur modern terhadap sisi manusiawinya. Arsitektur modern dianggap tidak “menyentuh” manusia padahal manusia adalah pengguna karya arsitektur itu sendiri.
  • 10. Lahir : 6 Oktober 1887 Meninggal : 27 Agustus 1965 (umur 77 tahun) Arsitek Swiss yang terkenal dalam aliran rancangan/desain International Style. Ia juga adalah seorang perencana perkotaan, pelukis, pemahat, penulis dan perancang perabot. Corbusier dikenal sebagai salah satu orang pertama yang menyadari pengaruh mobil terhadap bentuk dan rancangan pemukiman manusia. Ia tidak menyukai segala bentuk hiasan atau ornamentasi pada bangunan, dan pernah mengatakan bahwa "semua bangunan seharusnya berwarna putih". Le Corbusier Charles Edouard Jeanneret nama asli: KRESITA
  • 11. Antara karya-karyanya yang paling terkenal: • Kursi Chaise longue 'LC4' • 1928 - Villa Savoye, Poissy-sur-Seine, Perancis • 1947-1952 - Unité d'Habitation, Marseille, Perancis • 1948-1951 - Usine Claude et Duval, Saint-Dié-des-Vosges, Perancis • 1950-1955 - Chapelle Notre Dame du Haut, Ronchamp, Perancis
  • 12. Kapel Katolik Roma di Ronchamp, Prancis. Dibangun pada tahun, ini adalah salah satu contoh terbaik dari arsitektur arsitek Franco- Swiss, Le Corbusier dan salah satu contoh terpenting arsitektur keagamaan abad ke-20. Notre Dame du Haut umumnya dianggap sebagai desain gaya Le Corbusier yang lebih ekstrem. Ditugaskan oleh Asosiasi de l'Œuvre Notre Dame du Haut, kapel adalah desain sederhana dengan dua pintu masuk, altar utama, dan tiga kapel di bawah menara. Meski bangunannya kecil, sangat kuat dan kompleks. Notre Dame du Haut (1954) RICO
  • 13. Bangunan Ini menarik 80.000 pengunjung setiap tahunnya.
  • 14. Hugo Alvar Henrik Aalto lahir di Kuortane, Finlandia, 3 Februari 1898 – meninggal di Helsinki, Finlandia, 11 Mei 1976 pada umur 78 tahun adalah arsitek dan desainer Finlandia yang dijuluki sebagai "Bapak Modernisme" • Karyanya meliputi arsitektur, furnitur, tekstil dan barang pecah belah. • Karier awal pada masa industrialisasi Finlandia, sehingga banyak kliennya merupakan industralis; salah satunya adalah keluarga Ahlström-Gullichsen. • Bangunan yang dibuat Alvar Aalto menampilkan ciri khas bangunan yang dibangun dengan konsep berpikir yang komprehensif dimana setiap aspek didalamnya telah dipertimbangkan bahkan sejak tahap awal rancangan. • Alvar Aalto terkenal dengan pendekatan humanistic untuk modernisme. di negara-negara Nordik. RIAN
  • 15. • Pada tahun 1940-an Aalto cenderung bergaya Modern Kontemporer, terlihat pada karya-karyanya yakni Baker House, Cambridge, Massachusetts (1947-1951). • Pada tahun 1948 Aalto menggunakan konsep keharmonisan dalam bentuk dan komposisi pada karya rancangannya National Pension Bank. • Masa antara tahun 1950 hingga meninggal (1976), puncak karier arsiteknya, merancang sejumlah bangunan penting dengan berbagai fungsi antara lain gereja, kampus, kantor, perumahan, pusat kebudayaan, pabrik dan lain-lain di berbagai Negara. Aalto mendesain 500 gedung-gedung individu, tepatnya 300 untuk yang telah dibangun, terutama di Finlandia. Ia juga membangun beberapa bangunan di USA, Jerman, Italia dan Perancis. Terho Manner Alatalo Farmhouse Worker’s Club Southwestern Agricultural Cooperative Tuberculosis Sanatorium in Paimio City Library Viipuri Villa Mairea Baker House Finlandia Hall Karya terkenal Hugo Alvar Henrik Aalto :
  • 16. Baker House, MIT Terletak di 362 Memorial Drive, adalah asrama bersama di MIT yang dirancang oleh arsitek Finlandia Alvar Aalto pada tahun 1947-1948 dan dibangun pada tahun 1949. Desain khasnya memiliki bentuk bergelombang yang memungkinkan sebagian besar ruangan terlihat Sungai Charles , dan memberi banyak ruangan tata letak berbentuk baji. Ruang makan memiliki atap "taman bulan" yang juga sangat khas. Aalto juga mendesain furnitur untuk ruangan.
  • 17.