SlideShare a Scribd company logo
1 of 3
Download to read offline
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 1/3
HOME BERITA TERBARU TENTANG KAMI FAQ DEKSTOP
Cara Para Khalifah Menjaga Supremasi Hukum
May 3rd, 2013 by kafi
Oleh: Roni Ruslan
Hukum adalah panglima. Siapapun harus tunduk dan patuh
pada hukum yang berlaku tak terkecuali seorang khalifah
dan para pejabatnya. Sikap tunduk dan patuh pada hukum
ini benar-benar kita temukan dalam sejarah panjang
Khilafah Islamiyah. Untuk kepentingan peradilan, para
hakim berhak menghadirkan para khalifah dan pejabat
negara di persidangan. Dengan lapang dada, para khalifah
dan pejabat negara pun menerima hal ini. Mereka patuh pada perintah hakim kecuali yang
menyimpang dari mereka. Dan itu hanya sedikit.
Pernah terjadi sengketa antara Khalifah Abu Ja’far al Manshur dan para petugas pengangkut
barang. Khalifah ingin mereka membawakan barang-barangnya ke Syam. Namun mereka tidak
suka dengan tugas ini karena terlalu berat bagi mereka. Akhirnya, mereka pun memperadilkan
sang Khalifah. Menerima pengaduaan tersebut, Hakim Madinah, Imran bin at Thalhi segera
memanggil Khalifah. Ia pun memenuhi panggilan sang hakim. Sebelum berangkat ke pengadilan,
al Ma’mun berpesan kepada sekretarisnya untuk tidak memanggilnya dengan sebutan khalifah,
akan tetapi nama aslinya saja. Saat al Mamun tiba di pengadilan, Hakim Imran pun tidak berdiri
untuk menyambutnya. Ia memperlakukannya sebagaimana orang lain selainnya. Setelah
melakukan persidangan, hakim memberikan keputusan hukum dengan memenangkan para
petugas pengangkut barang.
Usai persidangan, hakim berdiri untuk memberikan salam kepada Khalifah al Manshur sebagai
Khalifah kaum muslimin dan Amirul Mukminin. Khalifah pun mendukung semua tindakan hakim
dan mendoakan keberkahan terhadapnya serta memberinya hadiah sepuluh dinar. Tidak sedikit
pun tampak sikap arogan pada diri Khalifah al Ma’mun. Ia menghormati seluruh putusan hakim
VIDEO FOTO KEGIATAN
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 2/3
dan mengikuti aturan-aturan formal saat beracara di persidangan.
Sebuah riwayat menceritakan bahwa usai beracara di persidangan, Khalifah al Mahdi (w. 169 H),
berkata kepada hakimnya di Bashrah, Abdullah bin Al Hasan al Anbari, ”Demi Allah, jika kamu
berdiri ketika aku datang kepadamu, pasti aku akan memecatmu. Dan jika kamu tidak berdiri
ketika persidangan selesai, pasti aku akan memecatmu”. Dengan begitu, al Mahdi mengingatkan
hakimnya untuk memperalakukan semua orang sama di depan hukum, termasuk dirinya.
Ketundukan pada lembaga peradilan ini juga dicontohkan oleh Khalifah Ali bin Abi Thalib kw,
yang legowo menerima keputusan Qadhi Syuraih yang memenangkan seorang Nasrani yang
telah mengklaim kepemilikan baju besi milik sang Khalifah. Sikap legowo khalifah Ali pada
hakikatnya adalah sikap takwa dan ketundukan pada hukum Islam. Karena apa yang diminta
Qadhi Syuraih darinya adalah mendatangkan saksi sebagaimana diperintahkan Alquran. Alquran
memerintahkan untuk tidak menerima pengakuan atau tuduhan seseorang tanpa disertai saksi.
Pada saat Sayyidina Ali menyadari tidak dapat mendatangkan saksi, ia pun menerima apa yang
diputuskan Qadhi Syuraih, seraya tersenyum, ia berkata,”Syuraih benar, aku tidak memiliki bukti”.
Sikap koperatif para khalifah dan pejabat negara saat di peradilan, mempercepat selesainya
sengketa perkara di pengadilan. Banyak kasus pada masa khilafah selesai dalam sehari, hari itu
diperkarakan hari itu juga diputuskan dengan putusan yang adil.
Misalnya, saat terjadi sengketa antara seorang rakyat jelata dengan Amir bin Muhammad,
seorang pejabat Khilafah di Cordoba. Melalui proses pengadilan sehari, si jelata kembali
memperoleh haknya atas kepemilikan rumah yang telah terbukti diambil pejabat Amir dengan
cara tidak sah. (Al Khasyani dalam kitab Qudhah Qurthubah).
Demikianlah para hakim mampu memaksa para khalifah, amir dan orang-orang yang
berkedudukan tinggi di masyarakat untuk datang ke pengadilan ketika mereka bersalah. Dan
demikian pula para khalifah telah memberi teladan kepatuhan pada hukum dan peradilan. Semua
ini wajar terjadi dalam sistem Khilafah karena Khilafah adalah negara yang berdiri diatas asas
akidah Islam dan pelaksana hukum-hukum syariah Islam. Para khalifah dan pejabatnya selalu
berusaha berjalan di atas jalan ketakwaan.
Ketundukan pada hukum bukan sekedar dorongan etika bernegara semata, namun jauh dari itu
sebagai ketundukan seorang hamba pada Rabbnya, Allah SWT dan buah keimanan mereka
akan hari penghisaban kelak di akhirat. Gambaran ideal seperti ini tidak akan pernah terjadi
dalam sistem sekuler manapun di dunia. Karena sejak awal agama sudah di nihilkan dalam
aturan negara, ketaqwaan tidaklah menjadi asas negara dan tempat berpijak para pejabatnya.
Oleh karena itu, hanya dalam khilafah supremasi hukum bisa diwujudkan dan ditegakkan.
Wallahu ‘alam bi ash shawab. (mediaumat.com, 3/5)
Baca juga :
m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 3/3
1. Cara Khilafah Menjaga Keutuhan Wilayah
2. Khalifah Tidak Mengadopsi Hukum-hukum Ibadah dan Ide-ide Yang Terkait Akidah
3. Para Penegak Hukum RI Belum Sepenuh Hati Berantas Korupsi
4. Hukum Shalat Jum’at Tanpa Adanya Khalifah
5. CARA ISLAM MEMBABAT MAFIA HUKUM
TweetTweet 0
Posted in Syari'ah | No comments
Previous post: Kartini Tanpa Konde
Next post: Keutamaan Ahli Ilmu
Leave a comment
Name (required)
Mail (required, but not published)
Website
http://
Comment
Submit comment
HOME BERITA TERBARU TENTANG KAMI FAQ DEKSTOP
Kantor Pusat Hizbut Tahrir Indonesia:
Crown Palace A25, Jl Prof. Soepomo No. 231, Jakarta Selatan 12390
Telp/Fax: (62-21) 83787370 / 83787372, Email: info@hizbut-tahrir.or.id
Like 0

More Related Content

What's hot

Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih Islam
Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih IslamKawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih Islam
Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih IslamRendra Fahrurrozie
 
Merungkai lgbt
Merungkai lgbt Merungkai lgbt
Merungkai lgbt Ilyana UKM
 
Usul fiqh, nasakh.
Usul fiqh, nasakh.Usul fiqh, nasakh.
Usul fiqh, nasakh.jimoh370
 
03 hukum syariat
03 hukum syariat03 hukum syariat
03 hukum syariatdodorokanda
 
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum Islam
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum IslamPERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum Islam
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum IslamIAIN Tulungagung
 
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2Ra Hardianto
 
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyah
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyahNikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyah
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyahAZA Zulfi
 
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum Syariat
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum SyariatMateri IBC 23 Metode Penarikan Hukum Syariat
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum SyariatUmi Sa'adah
 
Hikmah nuzulul qur
Hikmah nuzulul qurHikmah nuzulul qur
Hikmah nuzulul qurYv AlGhiffar
 
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksi
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksiHukum pernikahan tanpa wali dan saksi
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksiPearl Black
 
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahKhilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahRizky Faisal
 
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, mahar
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, maharKonsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, mahar
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, maharikafia maulidia
 
Masalah Perceraian
Masalah PerceraianMasalah Perceraian
Masalah Perceraianheckaathaya
 
Pernikahan Siri dan Mut'ah
Pernikahan Siri dan Mut'ahPernikahan Siri dan Mut'ah
Pernikahan Siri dan Mut'ahAli Murfhy
 
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahatSemut Njekleg
 

What's hot (19)

Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih Islam
Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih IslamKawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih Islam
Kawin Kontrak (Mut'ah) dan Siri dalam Tinjauan Fikih Islam
 
Merungkai lgbt
Merungkai lgbt Merungkai lgbt
Merungkai lgbt
 
Usul fiqh, nasakh.
Usul fiqh, nasakh.Usul fiqh, nasakh.
Usul fiqh, nasakh.
 
03 hukum syariat
03 hukum syariat03 hukum syariat
03 hukum syariat
 
Nikah siri
Nikah siriNikah siri
Nikah siri
 
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum Islam
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum IslamPERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum Islam
PERNIKAHAN BERWALIKAN HAKIM Analisis Fikih Munakakhat dan Kompilasi Hukum Islam
 
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2
Penyegeraan kehancuran-bagi-para-penentang-rasul-2-2
 
Jenazah
JenazahJenazah
Jenazah
 
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyah
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyahNikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyah
Nikah Mut'ah dan Nikah dibawah Tangan dalam perspektif masail fiqhiyah
 
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum Syariat
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum SyariatMateri IBC 23 Metode Penarikan Hukum Syariat
Materi IBC 23 Metode Penarikan Hukum Syariat
 
Hikmah nuzulul qur
Hikmah nuzulul qurHikmah nuzulul qur
Hikmah nuzulul qur
 
Saksi nikah
Saksi nikahSaksi nikah
Saksi nikah
 
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksi
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksiHukum pernikahan tanpa wali dan saksi
Hukum pernikahan tanpa wali dan saksi
 
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarahKhilafah bukan sekadar romantisme sejarah
Khilafah bukan sekadar romantisme sejarah
 
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, mahar
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, maharKonsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, mahar
Konsep kafa’ah, syarat dan rukun nikah, mahar
 
Makalah mahar dalam perkawinan
Makalah mahar dalam perkawinanMakalah mahar dalam perkawinan
Makalah mahar dalam perkawinan
 
Masalah Perceraian
Masalah PerceraianMasalah Perceraian
Masalah Perceraian
 
Pernikahan Siri dan Mut'ah
Pernikahan Siri dan Mut'ahPernikahan Siri dan Mut'ah
Pernikahan Siri dan Mut'ah
 
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat
80 ensiklopedi-fiqih-islam 6-kitab-munakahat
 

Similar to Cara Para Khalifah Menjaga Supremasi Hukum

Hukum islam bab 5 buku mentoring islam saja
Hukum islam   bab 5 buku mentoring islam sajaHukum islam   bab 5 buku mentoring islam saja
Hukum islam bab 5 buku mentoring islam sajaFlamencoRizky
 
Institusi khilafah
Institusi khilafahInstitusi khilafah
Institusi khilafahshalyn77
 
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAM
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAMIlf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAM
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAMAMIR HAMZAH
 
Presentasi Fiqh Siyasah 4
Presentasi Fiqh Siyasah 4Presentasi Fiqh Siyasah 4
Presentasi Fiqh Siyasah 4Marhamah Saleh
 
khilafah dan kesatuan umat.pptx
khilafah dan kesatuan umat.pptxkhilafah dan kesatuan umat.pptx
khilafah dan kesatuan umat.pptxDungtji
 
Institusi khalifah dalam politik islam
Institusi khalifah dalam politik islamInstitusi khalifah dalam politik islam
Institusi khalifah dalam politik islamDian Lestari
 
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).ppt
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).pptILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).ppt
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).pptssuserb0d1522
 
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).ppt
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).pptProses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).ppt
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).pptd1v151
 
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038Ikbal Fadilah
 
Power poin umar bin abdul aziz
Power poin umar bin abdul azizPower poin umar bin abdul aziz
Power poin umar bin abdul azizKhusnul huda
 
Kepimpinan Menurut Islam
Kepimpinan Menurut IslamKepimpinan Menurut Islam
Kepimpinan Menurut IslamAfiq Awang
 
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidin
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidinBelajar dien kepada para khulafaur rosyidin
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidinsyarifuddienahmad
 
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)Ezad Azraai Jamsari
 
Kel 4 ski kls 11 iai
Kel 4 ski kls 11 iaiKel 4 ski kls 11 iai
Kel 4 ski kls 11 iaiahmadfarobi29
 
Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)wahyudinia112
 
Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)marisaphega
 

Similar to Cara Para Khalifah Menjaga Supremasi Hukum (20)

Hukum islam bab 5 buku mentoring islam saja
Hukum islam   bab 5 buku mentoring islam sajaHukum islam   bab 5 buku mentoring islam saja
Hukum islam bab 5 buku mentoring islam saja
 
Institusi khilafah
Institusi khilafahInstitusi khilafah
Institusi khilafah
 
Modul 7 kb 4
Modul 7 kb 4Modul 7 kb 4
Modul 7 kb 4
 
Institusi siasah
Institusi siasahInstitusi siasah
Institusi siasah
 
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAM
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAMIlf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAM
Ilf 5-akprind-SISTEM PERADILAN iSLAM
 
Wewenang Khalifah
Wewenang KhalifahWewenang Khalifah
Wewenang Khalifah
 
Presentasi Fiqh Siyasah 4
Presentasi Fiqh Siyasah 4Presentasi Fiqh Siyasah 4
Presentasi Fiqh Siyasah 4
 
khilafah dan kesatuan umat.pptx
khilafah dan kesatuan umat.pptxkhilafah dan kesatuan umat.pptx
khilafah dan kesatuan umat.pptx
 
Institusi khalifah dalam politik islam
Institusi khalifah dalam politik islamInstitusi khalifah dalam politik islam
Institusi khalifah dalam politik islam
 
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).ppt
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).pptILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).ppt
ILMU ALQADHI, QIYAFAH & QUR'AH (2).ppt
 
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).ppt
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).pptProses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).ppt
Proses pengangkatan dan Model Kepemimpinan Khulafaur Rasyidin (1).ppt
 
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038
UAS_Kepemimpinan_Ikbal Fadilah_2201085038
 
Power poin umar bin abdul aziz
Power poin umar bin abdul azizPower poin umar bin abdul aziz
Power poin umar bin abdul aziz
 
Kepimpinan Menurut Islam
Kepimpinan Menurut IslamKepimpinan Menurut Islam
Kepimpinan Menurut Islam
 
LK4- RESUME .docx
LK4- RESUME .docxLK4- RESUME .docx
LK4- RESUME .docx
 
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidin
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidinBelajar dien kepada para khulafaur rosyidin
Belajar dien kepada para khulafaur rosyidin
 
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)
Resensi SPPI Pemikiran Politik Zaman Khulafa' al-Rashidin (Bhgn. A)
 
Kel 4 ski kls 11 iai
Kel 4 ski kls 11 iaiKel 4 ski kls 11 iai
Kel 4 ski kls 11 iai
 
Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)
 
Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)Sumber hukum islam (fiqih)
Sumber hukum islam (fiqih)
 

More from Alat_Survey_Pemetaan

Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalMedia kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalAlat_Survey_Pemetaan
 
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...Alat_Survey_Pemetaan
 
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?Alat_Survey_Pemetaan
 
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �Benarkah demokrasi sistem yang unggul �
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �Alat_Survey_Pemetaan
 
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah Fadhilah
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah FadhilahLaporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah Fadhilah
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah FadhilahAlat_Survey_Pemetaan
 
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraKelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraAlat_Survey_Pemetaan
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HAlat_Survey_Pemetaan
 
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianSebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianAlat_Survey_Pemetaan
 
Khilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeKhilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeAlat_Survey_Pemetaan
 
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Alat_Survey_Pemetaan
 
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaKhilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaAlat_Survey_Pemetaan
 
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamNasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamAlat_Survey_Pemetaan
 
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Alat_Survey_Pemetaan
 
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Alat_Survey_Pemetaan
 

More from Alat_Survey_Pemetaan (20)

Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalMedia kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
 
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
 
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
Subsidi bbm dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
 
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �Benarkah demokrasi sistem yang unggul �
Benarkah demokrasi sistem yang unggul �
 
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah Fadhilah
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah FadhilahLaporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah Fadhilah
Laporan Perkembangan Peserta Didik Taman Kanak-Kanak _ Rhoudoh Mualifah Fadhilah
 
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraKelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
 
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianSebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
 
Nasionalisme dan persatuan bangsa
Nasionalisme dan persatuan bangsaNasionalisme dan persatuan bangsa
Nasionalisme dan persatuan bangsa
 
Khilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeKhilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalisme
 
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
 
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaKhilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
 
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamNasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
 
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
 
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
 
Menggugat Toleransi
Menggugat ToleransiMenggugat Toleransi
Menggugat Toleransi
 
Islam dan peradaban barat
Islam dan peradaban baratIslam dan peradaban barat
Islam dan peradaban barat
 
Seputar Nasionalisme
Seputar NasionalismeSeputar Nasionalisme
Seputar Nasionalisme
 
Seputar Sekularisme
Seputar SekularismeSeputar Sekularisme
Seputar Sekularisme
 
Nation State dan Khilafah
Nation State dan KhilafahNation State dan Khilafah
Nation State dan Khilafah
 

Cara Para Khalifah Menjaga Supremasi Hukum

  • 1. m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 1/3 HOME BERITA TERBARU TENTANG KAMI FAQ DEKSTOP Cara Para Khalifah Menjaga Supremasi Hukum May 3rd, 2013 by kafi Oleh: Roni Ruslan Hukum adalah panglima. Siapapun harus tunduk dan patuh pada hukum yang berlaku tak terkecuali seorang khalifah dan para pejabatnya. Sikap tunduk dan patuh pada hukum ini benar-benar kita temukan dalam sejarah panjang Khilafah Islamiyah. Untuk kepentingan peradilan, para hakim berhak menghadirkan para khalifah dan pejabat negara di persidangan. Dengan lapang dada, para khalifah dan pejabat negara pun menerima hal ini. Mereka patuh pada perintah hakim kecuali yang menyimpang dari mereka. Dan itu hanya sedikit. Pernah terjadi sengketa antara Khalifah Abu Ja’far al Manshur dan para petugas pengangkut barang. Khalifah ingin mereka membawakan barang-barangnya ke Syam. Namun mereka tidak suka dengan tugas ini karena terlalu berat bagi mereka. Akhirnya, mereka pun memperadilkan sang Khalifah. Menerima pengaduaan tersebut, Hakim Madinah, Imran bin at Thalhi segera memanggil Khalifah. Ia pun memenuhi panggilan sang hakim. Sebelum berangkat ke pengadilan, al Ma’mun berpesan kepada sekretarisnya untuk tidak memanggilnya dengan sebutan khalifah, akan tetapi nama aslinya saja. Saat al Mamun tiba di pengadilan, Hakim Imran pun tidak berdiri untuk menyambutnya. Ia memperlakukannya sebagaimana orang lain selainnya. Setelah melakukan persidangan, hakim memberikan keputusan hukum dengan memenangkan para petugas pengangkut barang. Usai persidangan, hakim berdiri untuk memberikan salam kepada Khalifah al Manshur sebagai Khalifah kaum muslimin dan Amirul Mukminin. Khalifah pun mendukung semua tindakan hakim dan mendoakan keberkahan terhadapnya serta memberinya hadiah sepuluh dinar. Tidak sedikit pun tampak sikap arogan pada diri Khalifah al Ma’mun. Ia menghormati seluruh putusan hakim VIDEO FOTO KEGIATAN
  • 2. m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 2/3 dan mengikuti aturan-aturan formal saat beracara di persidangan. Sebuah riwayat menceritakan bahwa usai beracara di persidangan, Khalifah al Mahdi (w. 169 H), berkata kepada hakimnya di Bashrah, Abdullah bin Al Hasan al Anbari, ”Demi Allah, jika kamu berdiri ketika aku datang kepadamu, pasti aku akan memecatmu. Dan jika kamu tidak berdiri ketika persidangan selesai, pasti aku akan memecatmu”. Dengan begitu, al Mahdi mengingatkan hakimnya untuk memperalakukan semua orang sama di depan hukum, termasuk dirinya. Ketundukan pada lembaga peradilan ini juga dicontohkan oleh Khalifah Ali bin Abi Thalib kw, yang legowo menerima keputusan Qadhi Syuraih yang memenangkan seorang Nasrani yang telah mengklaim kepemilikan baju besi milik sang Khalifah. Sikap legowo khalifah Ali pada hakikatnya adalah sikap takwa dan ketundukan pada hukum Islam. Karena apa yang diminta Qadhi Syuraih darinya adalah mendatangkan saksi sebagaimana diperintahkan Alquran. Alquran memerintahkan untuk tidak menerima pengakuan atau tuduhan seseorang tanpa disertai saksi. Pada saat Sayyidina Ali menyadari tidak dapat mendatangkan saksi, ia pun menerima apa yang diputuskan Qadhi Syuraih, seraya tersenyum, ia berkata,”Syuraih benar, aku tidak memiliki bukti”. Sikap koperatif para khalifah dan pejabat negara saat di peradilan, mempercepat selesainya sengketa perkara di pengadilan. Banyak kasus pada masa khilafah selesai dalam sehari, hari itu diperkarakan hari itu juga diputuskan dengan putusan yang adil. Misalnya, saat terjadi sengketa antara seorang rakyat jelata dengan Amir bin Muhammad, seorang pejabat Khilafah di Cordoba. Melalui proses pengadilan sehari, si jelata kembali memperoleh haknya atas kepemilikan rumah yang telah terbukti diambil pejabat Amir dengan cara tidak sah. (Al Khasyani dalam kitab Qudhah Qurthubah). Demikianlah para hakim mampu memaksa para khalifah, amir dan orang-orang yang berkedudukan tinggi di masyarakat untuk datang ke pengadilan ketika mereka bersalah. Dan demikian pula para khalifah telah memberi teladan kepatuhan pada hukum dan peradilan. Semua ini wajar terjadi dalam sistem Khilafah karena Khilafah adalah negara yang berdiri diatas asas akidah Islam dan pelaksana hukum-hukum syariah Islam. Para khalifah dan pejabatnya selalu berusaha berjalan di atas jalan ketakwaan. Ketundukan pada hukum bukan sekedar dorongan etika bernegara semata, namun jauh dari itu sebagai ketundukan seorang hamba pada Rabbnya, Allah SWT dan buah keimanan mereka akan hari penghisaban kelak di akhirat. Gambaran ideal seperti ini tidak akan pernah terjadi dalam sistem sekuler manapun di dunia. Karena sejak awal agama sudah di nihilkan dalam aturan negara, ketaqwaan tidaklah menjadi asas negara dan tempat berpijak para pejabatnya. Oleh karena itu, hanya dalam khilafah supremasi hukum bisa diwujudkan dan ditegakkan. Wallahu ‘alam bi ash shawab. (mediaumat.com, 3/5) Baca juga :
  • 3. m.hizbut-tahrir.or.id/2013/05/03/cara-para-khalifah-menjaga-supremasi-hukum/ 3/3 1. Cara Khilafah Menjaga Keutuhan Wilayah 2. Khalifah Tidak Mengadopsi Hukum-hukum Ibadah dan Ide-ide Yang Terkait Akidah 3. Para Penegak Hukum RI Belum Sepenuh Hati Berantas Korupsi 4. Hukum Shalat Jum’at Tanpa Adanya Khalifah 5. CARA ISLAM MEMBABAT MAFIA HUKUM TweetTweet 0 Posted in Syari'ah | No comments Previous post: Kartini Tanpa Konde Next post: Keutamaan Ahli Ilmu Leave a comment Name (required) Mail (required, but not published) Website http:// Comment Submit comment HOME BERITA TERBARU TENTANG KAMI FAQ DEKSTOP Kantor Pusat Hizbut Tahrir Indonesia: Crown Palace A25, Jl Prof. Soepomo No. 231, Jakarta Selatan 12390 Telp/Fax: (62-21) 83787370 / 83787372, Email: info@hizbut-tahrir.or.id Like 0