SlideShare a Scribd company logo
1 of 4
Download to read offline
gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 1/4
PENCARIAN
Go
LOGIN USER
Username :
Password :
Login
RUBRIK
• A fkar
• Buletin
• Dunia Kam pus
• Idealogika
• Perny ataan Sikap
• Reportase Kegiatan
• Sorotan A ktual
KOMENTAR
Akbar pada GEMA Pembebsan Kota
Makassar, Menolak RUU ORMAS
Abdullah pada INDONESIA
SEKARAT, BUAH BUSUK
KAPITALISME DEMOKRASI,
PERUBAHAN TOTAL MENUJU
KHILAFAH!
Anbon Nanthen, SS, S.Pd pada
AKSI NASIONAL GEMA PEMBEBASAN:
"Indonesia Sekarat, Buah Busuk
Kapitalisme Revolusi Menuju Khilafah
Ridwan pada Aksi Damai GP Komsat
UNHALU: Tolak RUU Ormas Wajah
Baru dari Orde Baru
Novran Sulisno pada Aksi Tolak
RUU Ormas oleh Gema Pembebasan
Unsri
Jumat, 03 Mei 2013 - 11:00:55 WIB
subsidi BBM dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan?
Diposting Oleh Pengurus: GEMA Pembebasan Wilayah Riau
Rubrik: Reportase Kegiatan - Dibaca: 14 kali
Hari ini, tanggal 21 Jumadil Akhir 1434
/ 2 Mei 2013 diadakan dialog interaktif
‘Dialogika Mahasiswa‘ dengan tema
“Pencabutan Subsidi BBM,
Menyejahterakan atau
Menyengsarakan Rakyat?” yang
diadakan oleh Gerakan Mahasiswa
(GEMA) Pembebasan KomWil UIN Suska
dan LDK Al Karamah UIN Suska. Acara
ini berlokasi di Aula Fak. Tarbiyah dan
Keguruan lt.3. dengan menghadirkan
perwakilan dari beberapa Gerakan
Mahasiswa di Riau yaitu pembicara
pertama adalah Setiyono, Perwakilan KAMMI Daerah Riau, Bidang Kebijakan Publik. Pembicara kedua adalah Ary
Nugraha, perwakilan HMI Wilayah Riau, pembicara ketiga dari Ketua GEMA Pembebasan Komwil UIN Suska Suska,
Rajainal Dalimunte dan pembicara yang terakhir Sumaan Ibnu Hajar sebagai Ketua LDK Al Karamah UIN Suska.
Acara ini Alhamdulillah dihadiri sekitar 100 mahasiswa dari berbagai kampus di Riau.
Acara ini dipandu oleh Ahmad Husein sebagi moderator. Semua pembicara diberi kesempatan masing-masing
untuk memberikan tanggapan dan solusi terkait tema yang dibahas. Kesempatan pertama diberika kepada
saudara Setiyono dari perwakilan KAMMI. Sebelum memulai pembicaraan, beliau menyampaikan apresiasi kepada
penyelenggara dialog ini karena telah membuka wadah mahasiswa untuk membahas isu-isu penting saat ini,
beliau mengatakan bahwa beliau dan kawan-kawan dari KAMMI masih sebatas kajian dan belum ada dialog-dialog
seperti ini terkait isu BBM. Setelah itu beliau melanjutkan dengan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap
kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Beliau mengakui energi indonesia dominan dikuasai oleh asing.
“Asing harus segera hengkang dari negara kita”, tanggas beliau. Beberapa dampak buruk yang beliau sampaikan
jika BBM naik adalah akan mahalnya harga barang, meningkatkan inflasi, meningkatkan harga bahan pokok, dan
perusahaan mengurangi lapangan kerja. Diakhir pembicaraan beliau menutup dengan beberapa solusi yang
disampaikan yaitu dengan mendorong semua aktivitas seperti diskusi dan kajian membahas isu ini dan melakukan
silaturahmi kepada tokoh-tokoh nasional akan dampak buruk kebijakan ini.
Kesempatan kedua diberikan kepada Ary Nugraha, perwakilan HMI Riau. Kali ini Ary Nugraha lebih menekankan
pada pembahasan tentang perjalanan kepemilikan energi di Indonesia. Pada masa orde lama energi didominasi
oleh dalam negeri yaitu Pertamina, kemudian baru pada tahun 1960-an masuk investor dalam sektor migas di
Indonesia. Dan kepemilikan pertamina berkurang. Pada masa reformasi energi sudah dijadikan senjata politisasi.
Beranda Profil Singkat Rubrik Info Kegiatan Forum Diskusi Pengunduhan Multimedia Kontak Kami
gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 2/4
AGENDA
• 07 April 2013
Menajamkan Corak Politik Mahasiswa
Islam, Menggagas Negara Paripurna
• 13 April 2013
Konferensi Mahasiswa Islam
Sumatera Selatan
• 16 Maret 2013
Aksi Pembubaran Densus 88: Alat
penjajah, Pembantai Umat Islam
• 23 Februari 2013
Training Pembebasan 1 Komisariat
Unhas
• 20 Februari 2013
Dialogika Edisi 8 Komisariat Unhas
SPANDUK
FB FANS PAGE
Beralih
KONTAK YM
• iman_1924
• Fahmi
• Falsa M
• Dimas G Randa
0
Begitu yang beliau sampaikan. Sesuai dengan pembicara yang pertama, beliau juga memperlihatkan bendera-
bendera negara asing yang tertera di peta penyebaran energi di indonesia. Tentu saja beliau juga ingin
mengembalikan energi ini dikuasai sepenuhnya oleh Indonesia.
Selanjutnya, dari GEMA-Pembebasan mendapatkan kesempatan, saudara Rajainal banyak menyampaikan
kebohongan-kebohongan terkait dalih yang digunakan pemerintah untuk menaikkan BBM diantaranya seperti isu
subsidi BBM membebani APBN yang hanya berkisar Rp 30 triliun sehingga harus dicabut, padahal dana yang
digunakan untuk untuk kunjungan pejabat yang tidak membawa hasil apa-apa jauh lebih besar. Ini jelas suatu
kebohongan. Ditambah lagi setiap tahunnya anggaran APBN berlebih. Hanya saja pemerintah terus saja
menambah hutang sehingga indonesia dibebani hutang yang besar yang bunganya saja sudah sudah mencapai
ratusan triliun rupiah. Beliau menyampaikan solusi konkret dari permasalahan energi adalah energi tidak boleh
diserahkan kepada individu atau asing yang dilahirkan dari paham kapitalisme yaitu paham yang membolehkan
perorangan melakukan privatisasi energi. Padahal islam memandang permasalahan energi adalah hak milik umat
dan umum maka harus dikelola oleh negara secara terang-terangan dan hasilnya digunakan untuk keperluan
rakyat. Jadi, solusi yang disampaikan oleh Rajainal adalah menerapkan islam secara kaffah.
Pembicara terakhir adalah Sumaan dari LDK Al Karamah UIN Suska, beliau melanjutkan alasan-alasan mengapa
harus menolak kebijakan menaikkan harga BBM diantarany karena membebani rakyat, menguntungkan asing,
Beliau menyampaikan mengapa sumber-sumber energi dikuasai oleh asing adalah karena asing-asing tersebut
dilindungi oleh undang-undang sebut saja UU Migas Tahun… Undang-undang inipun lahir dari pesanan-pesanan
barat agar bisa bercokol di Indonesia. Lebih lanjut beliau menyatakan energi yang dikuasai asing ini terjadi akibat
ideologi yang dianut di Indonesia yang membolehkan perorangan memiliki sumber energi. Beliau menyampaikan
suatu hadits bahwa Rasulullah Shallallhu alaihi wa sallam bersabda : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
bersabda:Umat Islam berserikat dalam tiga hal; air, padang rumput, dan api. Dan menjualnya haram(HR. Ibnu
Majah) dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:Tidak ada penguasaan (atas harta milik umum) kecuali
bagi Allah dan Rasul-Nya(HR. Abu Dawud, dishahihkan oleh Al-Albani)
Penjelasan dari hadits ini beliau sampaikan bahwa negara wajib dan memiliki hak penuh dalam semua sektor energi
yaitu air (laut), padang (hutan), dan api (batu bara, minyak, gas, dll) dan hasilnya sepenuhnya untuk rakyat
serta tidak boleh diberikan kepada asing. Dan apabila menjual kepada asing haram hukumnya. Semua ini sudah
ada dalam aturan islam dengan kata lain syariat islam. Dan syariat hanya bisa diterapkan dengan institusi Khilafah
Islamiyah.
Semua pembica sepakat bahwa sektor energi dominan dikuasai oleh asing dan sepakat bahwa semua itu harus
dikembalikan kepada Indonesia. Jikalau kesepakatannya seperti itu, maka solusi yang paling cocok adalah
menyerahkan pengaturannya kepada Yang Maha Mengatur dan Maha Mengetahui dengan kata lain Syariat Islam.
Bukan diatur oleh aturan manusia yang bersifat lemah akalnya, tidak tahu apa yang terjadi dimasa yang akan
datang dan syarat kepentingan (red).
Terakhir, dialog ditutup dengan sebuah kesepakatan dari semua pergerakan untuk melakukan aksi turun kejalan
apabila kebjakan ini tetap dilaksanakan.[yif]
Share:
Baca juga:
Sebanyak 6000 Mahasiswa Mewakili Sumatra. Bersatu, Bergerak, Tegakkan Khilafah
TP1 UNM & UNISMUH: Revolusi Pemikiran & Intelektual Menuju Gerakan Mahasiswa berideologi
gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 3/4
CHAT BOX
musri : salam jendral
2013-04-27/16:21:22#
eko : terus berjuang
2013-04-24/20:36:44#
Munir : Kok sepi yaahh..
2013-04-15/10:45:00#
Abdullah : Salam PEMBEBASAN!
2013-04-15/10:29:49#
adik : Mari bergerak tegakkan
syariah di bawah naungan khilafah
2013-04-10/13:11:59#
Nama :
Website :
Pesan
Kirim Reset
KALENDER
Mei, 2013
M S S R K J S
1 2 3 4
5 6 7 8 9 10 11
12 13 14 15 16 17 18
19 20 21 22 23 24 25
26 27 28 29 30 31
STATISTIK
Pengunjung hari ini : 43
Total pengunjung : 40099
Hits hari ini : 108
Total Hits : 167768
Pengunjung Online: 1
POLING
0 Komentar :
P E R H A T I A N: Komentar yang mengandung spam atau promosi produk akan dihapus!
Isi Komentar :
Nama :
Website : Tanpa http://
Email :
Komentar
(Masukkan 6 kode diatas)
Kirim Hapus
gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 4/4
Apa yang seharusnya dilakukan
oleh Pemuda dalam Perubahan
Menuju Indonesia yang lebih
baik?
Menjadi Pemuda yang
memperjuangkan aspirasi Gema
Pembebasan.
Memperjuangkan penerapan
Syariah Islam secara Kaffah dengan
tegaknya Khilafah.
Membenahi sistem pemerintahan
yang sudah ada, kemudian
melanjutkannya kembali.
Abstain.
Vote
Lihat Hasil Poling
LANGGANAN RSS
Langganan RSS
Copyleft © 2012 by www.gemapembebasan.or.id - Hak Cipta Hanyalah Milik Allah SWT!

More Related Content

Similar to DEBAT_ENERGI

Khilafah satu satunya harapan
Khilafah  satu satunya harapanKhilafah  satu satunya harapan
Khilafah satu satunya harapanRizky Faisal
 
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahMuktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahAlat_Survey_Pemetaan
 
02-30-TIMES-2015-compatible
02-30-TIMES-2015-compatible02-30-TIMES-2015-compatible
02-30-TIMES-2015-compatiblealinda21
 
Reformasi.pptx
Reformasi.pptxReformasi.pptx
Reformasi.pptxBangRio4
 
pptx_20230306_040842_0000.pptx
pptx_20230306_040842_0000.pptxpptx_20230306_040842_0000.pptx
pptx_20230306_040842_0000.pptxGeraldHeaston
 
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia musniumar
 
Globalisasi kelompok
Globalisasi kelompokGlobalisasi kelompok
Globalisasi kelompokWiro Saksana
 
politik ekonomi sentralistik
politik ekonomi sentralistikpolitik ekonomi sentralistik
politik ekonomi sentralistikDavidEfendi4
 
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptx
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptxPERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptx
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptxKhairulAnas14
 
10 alasan menolak demokrasi edit
10 alasan menolak demokrasi edit10 alasan menolak demokrasi edit
10 alasan menolak demokrasi editsubianti
 
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur Rozaki
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur RozakiGlobalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur Rozaki
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur RozakiPerpus Maya
 
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat Sipil
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat SipilRancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat Sipil
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat SipilPublish What You Pay (PWYP) Indonesia
 
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom WaktuMusni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktumusniumar
 

Similar to DEBAT_ENERGI (20)

Khilafah satu satunya harapan
Khilafah  satu satunya harapanKhilafah  satu satunya harapan
Khilafah satu satunya harapan
 
Selasar edisi 08
Selasar edisi 08Selasar edisi 08
Selasar edisi 08
 
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap KhilafahMuktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
Muktamar Khilafah dan Peta Politik Sikap Umat Terhadap Khilafah
 
Reformasi 1998 ok.pdf
Reformasi 1998 ok.pdfReformasi 1998 ok.pdf
Reformasi 1998 ok.pdf
 
Kabar JKPP Edisi 5
Kabar JKPP Edisi 5Kabar JKPP Edisi 5
Kabar JKPP Edisi 5
 
02-30-TIMES-2015-compatible
02-30-TIMES-2015-compatible02-30-TIMES-2015-compatible
02-30-TIMES-2015-compatible
 
Reformasi.pptx
Reformasi.pptxReformasi.pptx
Reformasi.pptx
 
pptx_20230306_040842_0000.pptx
pptx_20230306_040842_0000.pptxpptx_20230306_040842_0000.pptx
pptx_20230306_040842_0000.pptx
 
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia
Musni Umar: Hadirkan Keadilan Ekonomi di Indonesia
 
Konsep Ketahanan Energi
Konsep Ketahanan EnergiKonsep Ketahanan Energi
Konsep Ketahanan Energi
 
Globalisasi kelompok
Globalisasi kelompokGlobalisasi kelompok
Globalisasi kelompok
 
politik ekonomi sentralistik
politik ekonomi sentralistikpolitik ekonomi sentralistik
politik ekonomi sentralistik
 
Tragedi Pembunuhan Gerakan Civil Society, Rasionalitas kehancuran gerakan kor...
Tragedi Pembunuhan Gerakan Civil Society, Rasionalitas kehancuran gerakan kor...Tragedi Pembunuhan Gerakan Civil Society, Rasionalitas kehancuran gerakan kor...
Tragedi Pembunuhan Gerakan Civil Society, Rasionalitas kehancuran gerakan kor...
 
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptx
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptxPERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptx
PERUBAHAN SOSIAL BUDAYA.pptx
 
10 alasan menolak demokrasi edit
10 alasan menolak demokrasi edit10 alasan menolak demokrasi edit
10 alasan menolak demokrasi edit
 
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur Rozaki
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur RozakiGlobalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur Rozaki
Globalisasi dan Kemiskinan Desa - Abdur Rozaki
 
Makalah pengaruh globalisasi di bidang pertahanan indonesia 2
Makalah pengaruh globalisasi di bidang pertahanan indonesia 2Makalah pengaruh globalisasi di bidang pertahanan indonesia 2
Makalah pengaruh globalisasi di bidang pertahanan indonesia 2
 
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat Sipil
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat SipilRancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat Sipil
Rancangan Undang-Undang tentang Minyak dan Gas Bumi Usulan Masyarakat Sipil
 
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom WaktuMusni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu
Musni Umar: Kesenjangan Ekonomi di Indonesia Bom Waktu
 
Cb oms
Cb omsCb oms
Cb oms
 

More from Alat_Survey_Pemetaan

Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalMedia kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalAlat_Survey_Pemetaan
 
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...Alat_Survey_Pemetaan
 
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraKelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraAlat_Survey_Pemetaan
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HAlat_Survey_Pemetaan
 
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianSebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianAlat_Survey_Pemetaan
 
Khilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeKhilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeAlat_Survey_Pemetaan
 
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Alat_Survey_Pemetaan
 
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaKhilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaAlat_Survey_Pemetaan
 
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamNasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamAlat_Survey_Pemetaan
 
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Alat_Survey_Pemetaan
 
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Alat_Survey_Pemetaan
 

More from Alat_Survey_Pemetaan (20)

Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjalMedia kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
Media kafir, demokrasi, dan mekanisme sistem dajjal
 
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan  2011 Universitas Pen...
Daftar Tugas Hidrologi Prodi Pendidikan Teknik Bangunan 2011 Universitas Pen...
 
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negaraKelahiran terorisme yang disponsori negara
Kelahiran terorisme yang disponsori negara
 
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 HPentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
Pentingnya Muktamar Khilafah 1434 H
 
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastianSebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
Sebagaimana kematian, tegaknya Khilafah adalah kepastian
 
Nasionalisme dan persatuan bangsa
Nasionalisme dan persatuan bangsaNasionalisme dan persatuan bangsa
Nasionalisme dan persatuan bangsa
 
Khilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalismeKhilafah runtuh karena nasionalisme
Khilafah runtuh karena nasionalisme
 
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
Pertanyaan yang menjebak _ mana nash yang menyebut wajibnya Khilafah
 
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnyaKhilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
Khilafah _ perhatikan konsepnya, jangan hanya lihat istilahnya
 
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah IslamNasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
Nasionalisme dalam pandangan Syariah Islam
 
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks? Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
Tuhan jenis apa yang legalkan homoseks?
 
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
Sistem pendidikan ala demokrasi gagal ini solusinya ! asas dan format pendidi...
 
Menggugat Toleransi
Menggugat ToleransiMenggugat Toleransi
Menggugat Toleransi
 
Islam dan peradaban barat
Islam dan peradaban baratIslam dan peradaban barat
Islam dan peradaban barat
 
Seputar Nasionalisme
Seputar NasionalismeSeputar Nasionalisme
Seputar Nasionalisme
 
Seputar Sekularisme
Seputar SekularismeSeputar Sekularisme
Seputar Sekularisme
 
Nation State dan Khilafah
Nation State dan KhilafahNation State dan Khilafah
Nation State dan Khilafah
 
Negara Bangsa dan Khilafah
Negara Bangsa dan KhilafahNegara Bangsa dan Khilafah
Negara Bangsa dan Khilafah
 
Nasionalisme itu konyol
Nasionalisme itu konyolNasionalisme itu konyol
Nasionalisme itu konyol
 
Sejarah Nasionalisme
Sejarah NasionalismeSejarah Nasionalisme
Sejarah Nasionalisme
 

DEBAT_ENERGI

  • 1. gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 1/4 PENCARIAN Go LOGIN USER Username : Password : Login RUBRIK • A fkar • Buletin • Dunia Kam pus • Idealogika • Perny ataan Sikap • Reportase Kegiatan • Sorotan A ktual KOMENTAR Akbar pada GEMA Pembebsan Kota Makassar, Menolak RUU ORMAS Abdullah pada INDONESIA SEKARAT, BUAH BUSUK KAPITALISME DEMOKRASI, PERUBAHAN TOTAL MENUJU KHILAFAH! Anbon Nanthen, SS, S.Pd pada AKSI NASIONAL GEMA PEMBEBASAN: "Indonesia Sekarat, Buah Busuk Kapitalisme Revolusi Menuju Khilafah Ridwan pada Aksi Damai GP Komsat UNHALU: Tolak RUU Ormas Wajah Baru dari Orde Baru Novran Sulisno pada Aksi Tolak RUU Ormas oleh Gema Pembebasan Unsri Jumat, 03 Mei 2013 - 11:00:55 WIB subsidi BBM dicabut mensejahterakan atau menyengsarakan? Diposting Oleh Pengurus: GEMA Pembebasan Wilayah Riau Rubrik: Reportase Kegiatan - Dibaca: 14 kali Hari ini, tanggal 21 Jumadil Akhir 1434 / 2 Mei 2013 diadakan dialog interaktif ‘Dialogika Mahasiswa‘ dengan tema “Pencabutan Subsidi BBM, Menyejahterakan atau Menyengsarakan Rakyat?” yang diadakan oleh Gerakan Mahasiswa (GEMA) Pembebasan KomWil UIN Suska dan LDK Al Karamah UIN Suska. Acara ini berlokasi di Aula Fak. Tarbiyah dan Keguruan lt.3. dengan menghadirkan perwakilan dari beberapa Gerakan Mahasiswa di Riau yaitu pembicara pertama adalah Setiyono, Perwakilan KAMMI Daerah Riau, Bidang Kebijakan Publik. Pembicara kedua adalah Ary Nugraha, perwakilan HMI Wilayah Riau, pembicara ketiga dari Ketua GEMA Pembebasan Komwil UIN Suska Suska, Rajainal Dalimunte dan pembicara yang terakhir Sumaan Ibnu Hajar sebagai Ketua LDK Al Karamah UIN Suska. Acara ini Alhamdulillah dihadiri sekitar 100 mahasiswa dari berbagai kampus di Riau. Acara ini dipandu oleh Ahmad Husein sebagi moderator. Semua pembicara diberi kesempatan masing-masing untuk memberikan tanggapan dan solusi terkait tema yang dibahas. Kesempatan pertama diberika kepada saudara Setiyono dari perwakilan KAMMI. Sebelum memulai pembicaraan, beliau menyampaikan apresiasi kepada penyelenggara dialog ini karena telah membuka wadah mahasiswa untuk membahas isu-isu penting saat ini, beliau mengatakan bahwa beliau dan kawan-kawan dari KAMMI masih sebatas kajian dan belum ada dialog-dialog seperti ini terkait isu BBM. Setelah itu beliau melanjutkan dengan menyatakan ketidaksetujuannya terhadap kebijakan pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Beliau mengakui energi indonesia dominan dikuasai oleh asing. “Asing harus segera hengkang dari negara kita”, tanggas beliau. Beberapa dampak buruk yang beliau sampaikan jika BBM naik adalah akan mahalnya harga barang, meningkatkan inflasi, meningkatkan harga bahan pokok, dan perusahaan mengurangi lapangan kerja. Diakhir pembicaraan beliau menutup dengan beberapa solusi yang disampaikan yaitu dengan mendorong semua aktivitas seperti diskusi dan kajian membahas isu ini dan melakukan silaturahmi kepada tokoh-tokoh nasional akan dampak buruk kebijakan ini. Kesempatan kedua diberikan kepada Ary Nugraha, perwakilan HMI Riau. Kali ini Ary Nugraha lebih menekankan pada pembahasan tentang perjalanan kepemilikan energi di Indonesia. Pada masa orde lama energi didominasi oleh dalam negeri yaitu Pertamina, kemudian baru pada tahun 1960-an masuk investor dalam sektor migas di Indonesia. Dan kepemilikan pertamina berkurang. Pada masa reformasi energi sudah dijadikan senjata politisasi. Beranda Profil Singkat Rubrik Info Kegiatan Forum Diskusi Pengunduhan Multimedia Kontak Kami
  • 2. gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 2/4 AGENDA • 07 April 2013 Menajamkan Corak Politik Mahasiswa Islam, Menggagas Negara Paripurna • 13 April 2013 Konferensi Mahasiswa Islam Sumatera Selatan • 16 Maret 2013 Aksi Pembubaran Densus 88: Alat penjajah, Pembantai Umat Islam • 23 Februari 2013 Training Pembebasan 1 Komisariat Unhas • 20 Februari 2013 Dialogika Edisi 8 Komisariat Unhas SPANDUK FB FANS PAGE Beralih KONTAK YM • iman_1924 • Fahmi • Falsa M • Dimas G Randa 0 Begitu yang beliau sampaikan. Sesuai dengan pembicara yang pertama, beliau juga memperlihatkan bendera- bendera negara asing yang tertera di peta penyebaran energi di indonesia. Tentu saja beliau juga ingin mengembalikan energi ini dikuasai sepenuhnya oleh Indonesia. Selanjutnya, dari GEMA-Pembebasan mendapatkan kesempatan, saudara Rajainal banyak menyampaikan kebohongan-kebohongan terkait dalih yang digunakan pemerintah untuk menaikkan BBM diantaranya seperti isu subsidi BBM membebani APBN yang hanya berkisar Rp 30 triliun sehingga harus dicabut, padahal dana yang digunakan untuk untuk kunjungan pejabat yang tidak membawa hasil apa-apa jauh lebih besar. Ini jelas suatu kebohongan. Ditambah lagi setiap tahunnya anggaran APBN berlebih. Hanya saja pemerintah terus saja menambah hutang sehingga indonesia dibebani hutang yang besar yang bunganya saja sudah sudah mencapai ratusan triliun rupiah. Beliau menyampaikan solusi konkret dari permasalahan energi adalah energi tidak boleh diserahkan kepada individu atau asing yang dilahirkan dari paham kapitalisme yaitu paham yang membolehkan perorangan melakukan privatisasi energi. Padahal islam memandang permasalahan energi adalah hak milik umat dan umum maka harus dikelola oleh negara secara terang-terangan dan hasilnya digunakan untuk keperluan rakyat. Jadi, solusi yang disampaikan oleh Rajainal adalah menerapkan islam secara kaffah. Pembicara terakhir adalah Sumaan dari LDK Al Karamah UIN Suska, beliau melanjutkan alasan-alasan mengapa harus menolak kebijakan menaikkan harga BBM diantarany karena membebani rakyat, menguntungkan asing, Beliau menyampaikan mengapa sumber-sumber energi dikuasai oleh asing adalah karena asing-asing tersebut dilindungi oleh undang-undang sebut saja UU Migas Tahun… Undang-undang inipun lahir dari pesanan-pesanan barat agar bisa bercokol di Indonesia. Lebih lanjut beliau menyatakan energi yang dikuasai asing ini terjadi akibat ideologi yang dianut di Indonesia yang membolehkan perorangan memiliki sumber energi. Beliau menyampaikan suatu hadits bahwa Rasulullah Shallallhu alaihi wa sallam bersabda : Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:Umat Islam berserikat dalam tiga hal; air, padang rumput, dan api. Dan menjualnya haram(HR. Ibnu Majah) dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:Tidak ada penguasaan (atas harta milik umum) kecuali bagi Allah dan Rasul-Nya(HR. Abu Dawud, dishahihkan oleh Al-Albani) Penjelasan dari hadits ini beliau sampaikan bahwa negara wajib dan memiliki hak penuh dalam semua sektor energi yaitu air (laut), padang (hutan), dan api (batu bara, minyak, gas, dll) dan hasilnya sepenuhnya untuk rakyat serta tidak boleh diberikan kepada asing. Dan apabila menjual kepada asing haram hukumnya. Semua ini sudah ada dalam aturan islam dengan kata lain syariat islam. Dan syariat hanya bisa diterapkan dengan institusi Khilafah Islamiyah. Semua pembica sepakat bahwa sektor energi dominan dikuasai oleh asing dan sepakat bahwa semua itu harus dikembalikan kepada Indonesia. Jikalau kesepakatannya seperti itu, maka solusi yang paling cocok adalah menyerahkan pengaturannya kepada Yang Maha Mengatur dan Maha Mengetahui dengan kata lain Syariat Islam. Bukan diatur oleh aturan manusia yang bersifat lemah akalnya, tidak tahu apa yang terjadi dimasa yang akan datang dan syarat kepentingan (red). Terakhir, dialog ditutup dengan sebuah kesepakatan dari semua pergerakan untuk melakukan aksi turun kejalan apabila kebjakan ini tetap dilaksanakan.[yif] Share: Baca juga: Sebanyak 6000 Mahasiswa Mewakili Sumatra. Bersatu, Bergerak, Tegakkan Khilafah TP1 UNM & UNISMUH: Revolusi Pemikiran & Intelektual Menuju Gerakan Mahasiswa berideologi
  • 3. gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 3/4 CHAT BOX musri : salam jendral 2013-04-27/16:21:22# eko : terus berjuang 2013-04-24/20:36:44# Munir : Kok sepi yaahh.. 2013-04-15/10:45:00# Abdullah : Salam PEMBEBASAN! 2013-04-15/10:29:49# adik : Mari bergerak tegakkan syariah di bawah naungan khilafah 2013-04-10/13:11:59# Nama : Website : Pesan Kirim Reset KALENDER Mei, 2013 M S S R K J S 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 STATISTIK Pengunjung hari ini : 43 Total pengunjung : 40099 Hits hari ini : 108 Total Hits : 167768 Pengunjung Online: 1 POLING 0 Komentar : P E R H A T I A N: Komentar yang mengandung spam atau promosi produk akan dihapus! Isi Komentar : Nama : Website : Tanpa http:// Email : Komentar (Masukkan 6 kode diatas) Kirim Hapus
  • 4. gemapembebasan.or.id/artikel-308-subsidi-bbm-dicabut-mensejahterakan-atau-menyengsarakan.html 4/4 Apa yang seharusnya dilakukan oleh Pemuda dalam Perubahan Menuju Indonesia yang lebih baik? Menjadi Pemuda yang memperjuangkan aspirasi Gema Pembebasan. Memperjuangkan penerapan Syariah Islam secara Kaffah dengan tegaknya Khilafah. Membenahi sistem pemerintahan yang sudah ada, kemudian melanjutkannya kembali. Abstain. Vote Lihat Hasil Poling LANGGANAN RSS Langganan RSS Copyleft © 2012 by www.gemapembebasan.or.id - Hak Cipta Hanyalah Milik Allah SWT!