SlideShare a Scribd company logo
1 of 54
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
MODUL AJAR
Unit Modul
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
• Peserta mampu memahami konsep, tujuan,
strategi dan prosedur pengembangan modul
ajar.
• Peserta mampu memodifikasi modul ajar yang
telah tersedia disesuaikan dengan
karakteristik dan kebutuhan sekolah masing-
masing.
• Peserta mampu menentukan
asesmen/penilaian yang sesuai dari modul ajar
yang dimodifikasi.
• Peserta mampu mengembangkan bahan ajar
yang relevan serta menyesuaikan tingkat
capaian siswa untuk mendukung
pembelajaran pada modul ajar yang
dimodifikasi.
Tujuan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Icebreak
Siapkan 1 kertas dan pena
untuk menulis.
Ikuti instruksi pelatih.
Gambarlah apapun yang
diinstruksikan oleh pelatih
pada kertas yang sudah di
sediakan!
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Siapkan 1 kertas dan pena untuk menulis.
Ikui instruksi pelatih. Gambarlah apapun yang
diinstruksikan oleh pelatih pada kertas yang sudah di
sediakan.
Instruksi 1.
- Gambarlah 4 buah persegi empat kecil.
- Gambar 1 persegi panjang besar
- Kemudian gambar 1 segitiga sama kaki
- Terakhir gambarlah 2 buah tabung.
Icebreak
(Digunakan Untuk Membuka Kegiatan, Instruksi ini hanya dibacakan oleh instrukstur, tidak perlu ditampilkan pada
peserta)
Gambar apakah yang Bapak/Ibu buat?
Lalu gambar apa yang pelatih maksud?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Yang dimaksud adalah gambar RUMAH
Berdasarkan 1 instruksi yang sama, namun mengapa ada banyak gambar
berbeda yang dibuat oleh peserta?
Hal tersebut karena adanya INSTRUKSI YANG KURANG JELAS yang
menyebabkan persepsi beragam dari peserta didik.
Begitu pula saat kita mengajar di kelas, apabila instruksi tidak jelas, maka
persepsi dari siswa akan beragam dan seringkali keluar dari pemahaman yang
dimaksud. Hal ini membuat tujuan pembelajaran sulit dicapai.
Oleh sebab itu, penting sekali untuk membuat perencanan pembelajaran yeng
tepat, jelas dan relevan.
Membuat modul ajar / RPP yang tepat adalah salah satu hal wajib yang harus
dilakukan oleh guru.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
EKSPLORASI
KONSEP
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Apa yang dimaksud dengan Modul Ajar?
Modul ajar adalah sebuah dokumen yang berisi tujuan, langkah, serta asesmen yang dibutuhkan dalam satu unit
atau topik berdasarkan alur tujuan pembelajaran.
Modul Ajar merupakan salah satu perangkat ajar yang digunakan untuk merencanakan pembelajaran. Modul ajar
sama seperti RPP, namun modul ajar dapat disusun dengan komponen lain yang lebih lengkap misalnya
pertanyaan pemantik, pengetahuan prasyarat dan pemahaman bermakna serta komponen lain yang dianggap
dibutuhkan oleh satuan pendidikan.
Pendidik memiliki keleluasaan untuk membuat sendiri, memilih atau memodifikasi modul ajar yang tersedia
sesuai dengan konteks, kebutuhan dan karakteristik peserta didik di satuan pendidikan masing-masing.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi ALUR PENULISAN MODUL AJAR
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
• Pendidik dan satuan pendidikan dapat menggunakan
berbagai strategi dan pendekatan untuk
menyusun tujuan pembelajaran (TP) dan alur tujuan
pembelajaran (ATP).
• Yang harus diperhatikan, TP dan ATP harus
memenuhi kriteria-kriteria ini.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Tujuan Pembelajaran (TP), terdiri dari:
1. Kompetensi → kemampuan yang mencakup sikap,
pengetahuan, dan keterampilan yang dapat
didemonstrasikan peserta didik
2. Konten → ilmu pengetahuan inti / konsep utama
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Kriteria Alur Tujuan Pembelajaran (ATP):
1. Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi yang
harus dikuasai
2. ATP dalam 1 fase menggambarkan cakupan dan tahapan
pembelajaran yang linear
3. ATP keseluruhan fase menggambarkan cakupan dan tahapan
pembelajaran antarfase
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Merumuskan TP dan ATP dari kalimat CP
1. Rumusan TP mengacu pada kompetensi dan konten pada CP
2. Rumusan kalimat TP dapat mengambil referensi dari berbagai
sumber → catatan penting: KepSek/Guru mampu memahami
kalimat tersebut.
3. Identifikasi dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dapat terkait
dengan kompetensi yang ingin dicapai.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Berlatih Bersama
(jenjang SD)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Bidang Studi: IPAS
Di akhir fase A, peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana
dengan menggunakan pancaindera, menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal-
hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan. Peserta didik juga mampu
membuat prediksi mengenai objek dan peristiwa di lingkungan sekitar. Dengan
panduan, peserta didik berpartisipasi dalam penyelidikan untuk mengeksplorasi dan
menjawab pertanyaan. Melakukan pengukuran dengan alat sederhana yang ada di
sekitarnya untuk mendapatkan data. Selanjutnya peserta didik menggunakan berbagai
metode untuk mengorganisasikan informasi, termasuk gambar dan tabel. Peserta didik
mendiskusikan dan membandingkan antara hasil pengamatan dengan prediksi.
Dengan panduan, peserta didik membandingkan hasil pengamatan yang berbeda
dengan mengacu pada teori serta mengomunikasikan hasil penyelidikan secara lisan
dan tertulis dalam format sederhana.
CAPAIAN PEMBELAJARAN (INDUK BUKAN CP ELEMEN
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Sila Bapak/Ibu menuliskan hal-hal berikut di kertas/word laptop masing-masing:
1. Daftar konten/topik materi yang terkandung dalam kalimat CP tadi.
2. Daftar kompetensi/keterampilan/kemampuan yang perlu dicapai siswa pada akhir
fase, merujuk kalimat CP tadi.
3. Kata/frasa yang perlu Guru perhatikan secara khusus (bila ada, di luar konten
dan kompetensi)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
KOMPETENSI
1. mengamati
2. menyusun pertanyaan
3. menjawab pertanyaan
4. membuat prediksi
5. melakukan penyelidikan
6. eksplorasi
7. melakukan pengukuran
8. mengorganisasi informasi
9. mendiskusikan hasil amatan
10. membandingkan hasil amatan dan
prediksi
11. mengomunikasikan secara lisan dan
tertulis
KONTEN
1. fenomena dan peristiwa di
lingkungan sekitar.
Contohnya?
2. pancaindera. Apa yang
spesifik dibahas?
3. Alat sederhana (dalam
konteks pengukuran).
contohnya?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Bidang Studi: IPAS
Di akhir fase A, peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana
dengan menggunakan pancaindera, menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal-
hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan. Peserta didik juga mampu
membuat prediksi mengenai objek dan peristiwa di lingkungan sekitar. Dengan
panduan, peserta didik berpartisipasi dalam penyelidikan untuk mengeksplorasi dan
menjawab pertanyaan. Melakukan pengukuran dengan alat sederhana yang ada di
sekitarnya untuk mendapatkan data. Selanjutnya peserta didik menggunakan berbagai
metode untuk mengorganisasikan informasi, termasuk gambar dan tabel. Peserta didik
mendiskusikan dan membandingkan antara hasil pengamatan dengan prediksi.
Dengan panduan, peserta didik membandingkan hasil pengamatan yang berbeda
dengan mengacu pada teori serta mengomunikasikan hasil penyelidikan secara lisan
dan tertulis dalam format sederhana.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
KOMPETENSI
1. mengamati
2. menyusun pertanyaan
3. melakukan penyelidikan
4. membuat prediksi
5. mengorganisasi informasi
6. mendiskusikan hasil amatan
7. mengomunikasikan secara lisan dan
tertulis
KONTEN: Fenomena dan peristiwa
di lingkungan sekitar → konsep
waktu: siang dan malam
Rumusan Tujuan Pembelajaran (TP):
Peserta didik memahami dan dapat
mengidentifikasi perbedaan konsep
waktu: siang dan malam.
Ada contoh rumusan kalimat TP lainnya ?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Alur pembelajaran dari rumusan kalimat TP :
1. peserta didik mengamati berbagai kegiatan yang dilakukan di
daerahnya pada siang hari dan malam hari.
2. peserta didik mengorganisasi data dari hasil pengamatan.
3. peserta didik menyusun pertanyaan dan melakukan
penyelidikan, bisakah rangkaian kegiatan itu dilakukan di
waktu yang berbeda?
4. peserta didik mendiskusikan hasil amatan dan menyajikan
hasil diskusi lewat media gambar.
5. peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya secara lisan
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Berlatih Bersama
(jenjang SMP)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Bidang Studi: Bahasa Indonesia
Fase D - elemen Membaca dan Memirsa
Peserta didik memahami informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau
pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan
audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik
menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau
pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik menggunakan
sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan
informasi pada teks. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai
topik aktual yang dibaca dan dipirsa.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Sila Bapak/Ibu menuliskan hal-hal berikut di kertas/word laptop masing-masing:
1. Daftar konten/topik materi yang terkandung dalam kalimat CP tadi.
2. Daftar kompetensi/keterampilan/kemampuan yang perlu dicapai siswa pada akhir
fase, merujuk kalimat CP tadi.
3. Kata/frasa yang perlu Guru perhatikan secara khusus (bila ada, di luar konten
dan kompetensi)
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
KOMPETENSI
1. memahami informasi
2. menemukan makna tersurat dan tersirat
3. mengintepretasikan informasi
4. mengungkapkan hasil intepretasi
informasi
5. menggunakan sumber informasi lain
untuk menilai akurasi dan kualitas data
6. mengevaluasi dan mengeksplorasi topik
KONTEN/kata kunci
1. jenis teks: narasi, deskripsi,
puisi, eksplanasi, eksposisi,
dan argumentasi
2. penyajian teks: visual,
audiovisual
3. ekspresi simpati, kepedulian,
empati
4. pendapat pro dan kontra
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Bidang Studi: Bahasa Indonesia
Fase D - elemen Membaca dan Memirsa
Peserta didik memahami informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau
pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan
audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik
menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati
atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik
menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta
membandingkan informasi pada teks. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan
mengevaluasi berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
KOMPETENSI
1. mengamati
2. menyusun pertanyaan
3. melakukan penyelidikan
4. membuat prediksi
5. mengorganisasi informasi
6. mendiskusikan hasil amatan
7. mengomunikasikan secara
lisan dan tertulis
KONTEN: Teks naratif
Sumber bacaan: ….
Tujuan Pembelajaran:
1. Peserta didik mampu menjelaskan arti
kata-kata yang jarang muncul dengan
bantuan visual dan konteks kalimat
yang mendukung pada teks naratif
2. Peserta didik mampu
mengungkapkan makna tersurat dan
tersirat dari teks naratif yang dibaca
dengan menunjukkan bukti-bukti yang
mendukung
3. Peserta didik mampu
menginterpretasikan bagian dari teks
naratif berbentuk audiovisual yang
menunjukkan simpati, kepedulian,
atau empati
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Alur pembelajaran dari rumusan kalimat TP :
1. Peserta didik mengidentifikasi 20 kosa kata baru dari teks
naratif yang dibaca.
2. Peserta didik mendiskusikan definisi dari kosa kata baru dan
mencari definisinya menggunakan KBBI.
3. Peserta didik membuat visualisasi dari teks naratif yang
dibaca. Visualisasi dapat berupa gambar, media presentasi,
dsb.
4. Peserta didik merumuskan kerangka untuk melanjutkan dan
mengembangkan teks naratif, dengan bantuan beberapa topik
pilihan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Catatan untuk CP Bidang Studi Bahasa Indonesia:
Tidak ada batasan konten, meski sebagian jenis teks dituliskan di
dalam kalimat CP. Dalam merumuskan TP dan ATP, Guru dapat
menggunakan berbagai jenis teks untuk mencapai kompetensi
yang diharapkan. Yang perlu diperhatikan: tingkat kemampuan dan
kesiapan peserta didik.
Misalnya: menggunakan teks prosedur untuk mencapai kompetensi
‘memahami informasi’. Meski teks prosedur tidak disebutkan spesifik
dalam kalimat CP.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Komponen Modul Ajar Wajib
Alur tujuan pembelajaran menjadi dasar bagi pendidik untuk menyusun
perencanaan pembelajaran atau modul ajar.
Secara umum modul ajar memiliki tiga komponen utama yaitu:
1. Tujuan Pembelajaran
2. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
3. Asesmen/penilaian
Pendidik yang menggunakan modul ajar yang disediakan pemerintah tidak
perlu lagi menyusun perencanaan pembelajaran atau modul ajar.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Komponen Modul Ajar Lengkap
Struktur modul ajar tersebut BUKAN struktur wajib yang semuanya harus dilampirkan dalam modul ajar
yang dibuat/dimodifikasi. Guru diperbolehkan untuk memilih/menyederhanakan beberapa komponen
utama untuk dicantumakan dalam modul ajar sesuai dengan kebutuhan di kelas masing-masing.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Apa yang Baru dari modul ajar?
Pemahaman Bermakna
Pemahaman bermakna mencerminkan
jawaban atas pertanyaan pemantik,
merupakan pemahaman yang kita ingin
murid-murid capai setelah mempelajari topik
tertentu.
Pertanyaan Pemantik
Rangkaian pertanyaan mengenai hal
paling penting dalam suatu topik
pembelajaran. Pertanyaan ini
diturunkan dari pemahaman
bermakna dan didiskusikan
bersama murid-murid sebelum
memulai topik.
. Pertanyaan pemantik ini digunakan
untuk membantu murid mencapai
pemahaman bermakna.
Pengetahuan Prasayarat
Pengetahuan prasayarat adalah
kemampuan/informasi awal yang dimiliki
oleh siswa sebelum memahami materi
baru yang akan dipelajari. Dengan
mengetahui pengetahuan prasyarat
maka akan terlihat kesiapan untuk
menerima materi berikutnya.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Acuan Teknik Modifikasi Modul Ajar
1. Menetapkan tujuan belajar berdasarkan CP dan ATP.
2. Menentukan teknik asesmen yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
3. Menyusun desain pembelajaran; melaksanakan; dan merefleksikan
kegiatan pembelajaran yang efektif.
4. Proses pembelajaran dan asesmen yang dipilih harus mendukung
perkembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik.
5. Pembelajaran yang dirancang harus sesuai konteks, lingkungan budaya,
dan capaian yang berbeda pada peserta didik (diferensiasi).
6. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Hal yang diperhatikan saat memilih modul ajar untuk
dimodifikasi:
• Apakah selaras dengan rencana yang sudah dibuat saat penyusunan
ATP?
• Apakah asesmen sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran?
• Apakah cocok dengan kondisi dan capaian peserta didik yang berbeda?
• Apakah sarana dan prasarananya tersedia di satuan pendidikan?
• Apakah sudah sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan karakteristik
satuan pendidikan?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Contoh Modifikasi Modul Ajar
Sila memilih contoh modul ajar lengkap sesuai jenjang yang diinginkan yang
tersedia , simak modifikasi modul ajar dari contoh tersebut.
Contoh yang dilampirkan bukan contoh baku. Peserta diperbolehkan untuk
membuat modifikasi modul ajar sesuai dengan karakteristik, konteks dan
kebutuhan peserta didik.
Struktur wajib dalam modul ajar adalah tujuan pembelajaran, langkah-langkah
pembelajaran atau kegiatan pembelajaran dan asesmen
pembelajaran. Pendidik diperbolehkan apabila ingin menambahkan komponen
lain yang relevan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Paradigma Asesmen
Yang Harus
Diperhatikan
Dalam
Menentukan
Asesmen
Penerapan Pola Pikir
Bertumbuh (Growth
Mindset
Terpadu dimana Asesmen
mencakup kompetensi pada
ranah sikap, pengetahuan, dan
keterampilan yang saling
terkait.
Sekolah diberikan
keleluasaan untuk
menentukan teknik dan
jenis asesmen.
Khusus SMK, terdapat juga bentuk
asesmen khas yang membedakan
dengan jenjang yang lain, yaitu
Asesmen Praktek Kerja Lapangan,
Uji Kompetensi Kejuruan dan uji
unit kompetensi.
Keleluasaan dalam
menentukan kriteria
ketercapaian tujuan
pembelajaran.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Asesmen Awal Pembelajaran
Asesmen awal
pembelajaran dapat
dilakukan untuk
mengidentifikasi
kebutuhan belajar
peserta didik, dan
hasilnya digunakan
untuk merancang
pembelajaran yang
sesuai dengan tahap
capaian peserta didik.
Pendidik dapat melaksanakan
asesmen awal pembelajaran sesuai
kebutuhan, misalnya pada awal
tahun pelajaran, pada awal
semester, sebelum memulai satu
lingkup materi (dapat berupa 1
atau beberapa TP), atau sebelum
menyusun modul ajar secara
mandiri. Dengan demikian,
asesmen awal pembelajaran tidak
perlu dilakukan setiap mengawali
tatap muka.
Asesmen pada awal pembelajaran
diharapkan tidak memberatkan
pendidik atau satuan pendidikan.
Namun demikian jika pendidik atau
satuan pendidikan memiliki
kemampuan, dapat melengkapi data
tambahan dengan melakukan
asesmen non kognitif yang
mencakup, kesiapan belajar, minat,
profil belajar, latar belakang
keluarga, riwayat tumbuh kembang,
dll.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Asesmen Pembelajaran
o Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran, memfasilitasi pembelajaran,
dan menyediakan informasi yang holistik sebagai umpan balik untuk pendidik, peserta didik,
dan orang tua, agar dapat memandu mereka dalam menentukan strategi pembelajaran
selanjutnya.
o Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi asesmen tersebut, dengan
keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen agar efektif mencapai
tujuan pembelajaran.
o Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable) untuk
menjelaskan kemajuan belajar dan menentukan keputusan tentang langkah selanjutnya.
o Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik bersifat sederhana dan informatif,
memberikan informasi yang bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang dicapai serta
strategi tindak lanjutnya.
o Hasil asesmen digunakan oleh peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan orang tua
sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Alur Asesmen
• Menentukan tujuan pembelajaran (sesuai alur perkembangan dimensi).
• Merancang indikator (memastikan kedalaman tujuan, membuat indikator
yang mencakup aspek kognisi, sikap, dan keterampilan).
• Menyusun strategi asesmen yang akan digunakan (praktik, produk, proyek,
portofolio, tertulis, lisan dan sebagainya).
• Menyiapkan alat ukur atau instrumennya (rubrik)
• Menyiapkan instruksi atau panduan untuk peserta didik (lembar kerja)
• Mengolah hasil asesmen dan bukti pencapaian peserta didik untuk
membuat inferensi (kesimpulan) mengenai pencapaian peserta didik
terhadap tujuan pembelajaran.
• Menyusun laporan kemajuan belajar peserta didik.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Acuan yang digunakan
untuk melaksanakan
asesmen pembelajaran
:
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
o JENIS ASESMEN
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Contoh Bentuk Asesmen Formatif dan Sumatif
Bentuk
Asesmen
Formatif dan
Sumatif
PRODUK
- Mengembangkan kemampuan
berkomunikasi, kolaborasi dan
interaksi antar siswa.
- Meningkatkan kemampuan analisis
dan keterampilan proses.
DRAMA
PRODUK
TES LISAN
PRESENTASI
- Melatih kepercayaan diri dan
jiwa seni.
- Belajar bekerjasama,
komunikasi serta berfikiri kritis.
- Mengembangkan kemampuan
berkomunikasi.
- Belajar memahami topik secara
mendalam, berfikir dan bernalar
kritis.
- Mengembangkan kkreatifitas
- Meningkatkan ketelitian dan jiwa
seni.
- Meningkatkan kemampuan
berbicara
- mengkonfirmasi pemahaman.
- Menerapkan umpan balik
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
o Pelaksanaan Asesmen Sumatif dan Formatif
Pelaksanaan asesmen formatif dapat dilakukan
dengan memperhatikan hal berikut:
o Dilaksanakan bersamaan dalam proses
pembelajaran, yang, kemudian ditindaklanjuti
untuk memberi perlakuan berdasarkan
kebutuhan peserta didik serta perbaikan proses
pembelajaran.
o Pendidik dapat menggunakan berbagai teknik
seperti observasi, performa (kinerja, produk,
proyek, portofolio), maupun tes.
o Tindak lanjut yang dilakukan bisa dilakukan
langsung dengan memberikan umpan balik atau
melakukan intervensi.
o Pendidik dapat mempersiapkan berbagai
instrumen seperti rubrik, catatan anekdotal,
lembar ceklist untuk mencatat informasi yang
terjadi selama pembelajaran berlangsung
(Infografis)
Pelaksanaan asesmen sumatif dapat dilakukan
dengan memperhatikan hal berikut:
o Sumatif dilakukan pada akhir lingkup materi
untuk mengukur kompetensi yang dikehendaki
dalam tujuan pembelajaran dan pada akhir
semester.
o Pendidik dapat menggunakan berbagai teknik
seperti portofolio, performa (kinerja, produk,
proyek, portofolio), maupun tes.
o Hasil sumatif dapat ditindak lanjuti dengan
memberikan umpan balik atau melakukan
intervensi kepada peserta didik maupun proses
pembelajaran yang telah dilakukan
Penting bagi para guru untuk
memegang rubrik penilaian sebagai
dasar penilaian pada siswa.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Pengembangan Bahan Ajar
Yang Harus
Diperhatikan
Dalam Memilih
Bahan Ajar
Bahan ajar bersifat
variatif. Bisa berupa
bahan ajar cetak dan
bahan ajar non-cetak.
Sesuaikan buku yang
disediakan tersebut dengan
ATP, kebutuhan dan
karakteristik sekolah
masing-masing.
Kembangkan bahan ajar
untuk membuat kegiatan
pembelajaran semakin
bermakna dan variatif.
Buku yang disediakan pemerintah
hanya salah satu alternatif bahan
ajar, guru diperbolehkan untuk
mengembangkan dan
menambahkan bahan ajar lain yang
relevan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Hal penting lain yang harus
diperhatikan saat akan
membuat modul ajar adalah ;
“Menyesuaikan Lingkup
kesiapan belajar, minat, dan
tingkat penguasaan
kompetensi peserta didik.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Contoh Modifikasi
Modul Ajar
Amati beragam contoh modifikasi modul ajar yang
terlampir. Contoh modifikasi tersebut bukan ketentuan
wajib. Guru diperkenankan untuk membuat modifikasi
bentuk lain dengan memilih komponen-komponen yang
dianggap penting dan memudahkan sekaligus membantu
untuk membuat rancangan yang sederhana namun
mudah diimplementasikan di kelas. Komponen wajib
dalam modul ajar adalah tujuan pembelajaran, Langkah-
Langkah kegiatan pembelajaran dan asesmen.
Contoh modifikasi modul ajar terlampir
pada LMS.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
RUANG
KOLABORASI
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Mari bekerja bersama!
▪ Bersama teman dalam kelompok, pilihlah salah satu
modul ajar yang tersedia atau link modul ajar untuk
dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan
karakteristik sekolah-masing-masing.
▪ Sesuaikan rancangan kegiatan dengan tujuan
pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran dan
penilaian/asesmen yang tepat dari modul ajar yang
dimodifikasi tersebut.
▪ Pilihlah bahan ajar yang relevan dengan modul ajar
yang dikembangkan.
▪ Kelompok diberi kebebasan untuk memodifikasi semua
bagian-bagian/mencantumkan beragam komponen
modul ajar yang dibutuhkan.
▪ Setelah selesai berdiskusi, masing-masing kelompok
melakukan presentasi hasil diskusi.
Link Kumpulan Modul Ajar :
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Berikut ini adalah dan cara pengisian format lembar kerja ruang kolaborasi.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
REFLEKSI
TERBIMBING
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Refleksi Diri
Narasumber menunjuk 1 orang peserta untuk menjawab
pertanyaan refleksi diri. Penjawab pertama diperbolehkan
menunjuk peserta lain untuk menjawab pertanyaan refleksi
berikutnya. Jawaban dijawab bersama dengan penguatan
oleh narasumber.
Pertanyaannya di antaranya :
▪ Apa saja tantangan yang dihadapi dalam memodifikasi
modul ajar?
▪ Bagian mana dari modul ajar yang belum dipahami dan
masih membutuhkan pemahaman yang lebih?
▪ Kesulitan apa yang muncul terkait asesmen yang
direncanakan dalam modul ajar?
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
DEMONSTRASI
KONTEKSTUAL
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Sesi Tugas
Individual
Pilihlah salah satu modul ajar pada link
yang telah disediakan, kemudian analisis
tujuan pembelajaran, aktivitas/Langkah-
langkah kegiatan pembelajaran dan
asesmen yang sesuai dari modul ajar
yang telah dimodifikasi sesuai
karakteristik, kebutuhan dan kondisi
sekolah masing-masing!
Link KumpulanModul Ajar :
https://drive.google.com/drive/folders/1KSNPlBLz7rGcC9ptXEoRRMa2m
Hb-lAML?usp=sharing
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
Berikut ini adalah dan cara pengisian format lembar kerja demonstrasi
kontekstual.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
SESI REFLEKSI
Mari membuat catatan kecil mengenai :
1. Apa yang telah dipelajari, hal baru apa
saja yang bisa menjadi bahan belajar
terkait perancangan pembelajaran
dalam modul ajar?
2. Apa saja yang akan dilakukan untuk
membuat rancangan belajar yang baik?
3. Manfaat apa yang diperoleh setelah
mempelajari modul ini?
https://padlet.com/8120062580/kq81mlwy7cj03pb4
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset, dan Teknologi
TERIMA KASIH
SAMPAI JUMPA DI SESI
SELANJUTNYA!

More Related Content

What's hot

Program remedial dan pengayaan pp kn xi
Program remedial dan pengayaan pp kn xiProgram remedial dan pengayaan pp kn xi
Program remedial dan pengayaan pp kn xieli priyatna laidan
 
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxMateri 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxAkbarTerlanjurJayuz
 
Mind map perspektif modul 5
Mind map perspektif modul 5Mind map perspektif modul 5
Mind map perspektif modul 5Sdn Parakansalak
 
AKSI NYATA TOPIK 3.pptx
AKSI NYATA TOPIK 3.pptxAKSI NYATA TOPIK 3.pptx
AKSI NYATA TOPIK 3.pptxTriutariF1s
 
6. Paparan Pemahaman CP PKP SMK PK.pptx
6. Paparan Pemahaman CP  PKP SMK PK.pptx6. Paparan Pemahaman CP  PKP SMK PK.pptx
6. Paparan Pemahaman CP PKP SMK PK.pptxbkksmkn1sindang
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docx
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docxMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docx
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docxModul Guruku
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxFadyaAnjani
 
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptx
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptxKurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptx
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptxDadangNurdin4
 
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptx
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptxKonsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptx
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptxAgam Muhamad Syahril
 
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptx
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptxBahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptx
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptxregisukaisih
 
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...RahmawatiNusi1
 
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptx
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptxMERANCANG PEMBELAJARAN.pptx
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptxsayyidAbdHalid
 

What's hot (20)

Program remedial dan pengayaan pp kn xi
Program remedial dan pengayaan pp kn xiProgram remedial dan pengayaan pp kn xi
Program remedial dan pengayaan pp kn xi
 
Penyusunan KOSP.pptx
Penyusunan KOSP.pptxPenyusunan KOSP.pptx
Penyusunan KOSP.pptx
 
Kisi Kisi Ujian Praktek 00-01
Kisi Kisi Ujian Praktek 00-01Kisi Kisi Ujian Praktek 00-01
Kisi Kisi Ujian Praktek 00-01
 
Pemahaman CP.pptx
Pemahaman CP.pptxPemahaman CP.pptx
Pemahaman CP.pptx
 
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptxMateri 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
Materi 2 - Capaian Pembelajaran Dalam Kurikulum Merdeka.pptx
 
Mind map perspektif modul 5
Mind map perspektif modul 5Mind map perspektif modul 5
Mind map perspektif modul 5
 
AKSI NYATA TOPIK 3.pptx
AKSI NYATA TOPIK 3.pptxAKSI NYATA TOPIK 3.pptx
AKSI NYATA TOPIK 3.pptx
 
Program kesiswaan
Program kesiswaanProgram kesiswaan
Program kesiswaan
 
6. Paparan Pemahaman CP PKP SMK PK.pptx
6. Paparan Pemahaman CP  PKP SMK PK.pptx6. Paparan Pemahaman CP  PKP SMK PK.pptx
6. Paparan Pemahaman CP PKP SMK PK.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docx
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docxMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docx
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 BAB 2 KURIKULUM MERDEKA.docx
 
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptxPPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
PPT ALUR PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA.pptx
 
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptx
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptxKurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptx
Kurmer IN_IVI (22 Oktober 2022)_Hanun.pptx
 
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptx
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptxKonsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptx
Konsep Alur Tujuan Pembelajaran.pptx
 
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptx
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptxBahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptx
Bahan Tayang-Modul Projek(1)(1).pptx
 
PENYUSUNAN KOSP.pptx
PENYUSUNAN KOSP.pptxPENYUSUNAN KOSP.pptx
PENYUSUNAN KOSP.pptx
 
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...
Pentingnya mengetahui pendekatan pembelajaran kurikulum merdeka bagi guru.ppt...
 
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptx
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptxMERANCANG PEMBELAJARAN.pptx
MERANCANG PEMBELAJARAN.pptx
 
Penilaian pembelajaran ips
Penilaian pembelajaran ipsPenilaian pembelajaran ips
Penilaian pembelajaran ips
 
PPT PMM.pptx
PPT PMM.pptxPPT PMM.pptx
PPT PMM.pptx
 
Satuan acara tutorial
Satuan acara tutorialSatuan acara tutorial
Satuan acara tutorial
 

Similar to Konten/topik materi:- Teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi- Teks visual dan audiovisualKata/frasa yang perlu diperhatikan:- Simpati, kepedulian, empati- Pendapat pro dan kontra- Topik aktualRumusan Tujuan Pembelajaran (TP):Peserta didik memahami informasi dan makna tersurat dan tersirat dari berbagai jenis teks serta mengevaluasi berbagai topik aktual.Alur

4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx
4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx
4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptxcvcakrawalakassia
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Lusiana Setiawati
 
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptx
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptxcara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptx
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptxDhiyaurRohman
 
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptxEstyRokhyani1
 
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasi
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasiModul Ajar sekolah penggerak modifiikasi
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasiRikaOktaviani19
 
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptx
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptxCUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptx
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptxLeesTaRie
 
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptxCP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptxsdnpaau
 
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfcptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfSMK NEGERI 1 BANGKINANG
 
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptx
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptxMerancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptx
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptxNurilAnwarSpd
 
CP, TP dan ATP.pptx
CP, TP dan ATP.pptxCP, TP dan ATP.pptx
CP, TP dan ATP.pptxrafikayunus
 
Perangkat Ajar KurMer.pptx
Perangkat Ajar KurMer.pptxPerangkat Ajar KurMer.pptx
Perangkat Ajar KurMer.pptxSyarifAndri1
 
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxPowerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxIneEris
 
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptxUsepKasman79
 
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptxRisaPrabandari2
 
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptx
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptxIMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptx
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptxrashintta
 
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptxdwirahmadani8
 
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannya
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan PengamatannyaRPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannya
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannyasajidintuban
 

Similar to Konten/topik materi:- Teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi- Teks visual dan audiovisualKata/frasa yang perlu diperhatikan:- Simpati, kepedulian, empati- Pendapat pro dan kontra- Topik aktualRumusan Tujuan Pembelajaran (TP):Peserta didik memahami informasi dan makna tersurat dan tersirat dari berbagai jenis teks serta mengevaluasi berbagai topik aktual.Alur (20)

4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx
4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx
4. PERUMUSAN TP - ATP DARI CP ( SMKN 1 LBJ ).pptx
 
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
Paparan Modul Merancang Pembelajaran Bagian 1 Menyusun TP dan ATP (Dasmen dan...
 
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptx
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptxcara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptx
cara Menyusun TP dan ATP dalam kurikulum merdeka.pptx
 
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx
6. Menyusun TP dan ATP (2).pptx
 
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasi
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasiModul Ajar sekolah penggerak modifiikasi
Modul Ajar sekolah penggerak modifiikasi
 
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptx
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptxCUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptx
CUPLIKAN MATERI Merancang Pembelajaran.pptx
 
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptxCP, TP,  ATP DAN MODUL AJAR.pptx
CP, TP, ATP DAN MODUL AJAR.pptx
 
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdfcptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
cptpatpdanmodulajar-220818144247-3c28de59.pdf
 
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptx
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptxMerancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptx
Merancang Pembelajaran MENYUSUN TP & ATP.pptx
 
CP, TP dan ATP.pptx
CP, TP dan ATP.pptxCP, TP dan ATP.pptx
CP, TP dan ATP.pptx
 
Perangkat Ajar KurMer.pptx
Perangkat Ajar KurMer.pptxPerangkat Ajar KurMer.pptx
Perangkat Ajar KurMer.pptx
 
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptxPowerpoint Materi Modul Ajar.pptx
Powerpoint Materi Modul Ajar.pptx
 
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4.pptx
 
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx
2. Eksplorasi Konsep Contoh Modul Projek P4 2.pptx
 
Materi Modul Ajar.pptx
Materi Modul Ajar.pptxMateri Modul Ajar.pptx
Materi Modul Ajar.pptx
 
I think1
I think1I think1
I think1
 
teacher
teacherteacher
teacher
 
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptx
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptxIMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptx
IMPLEMENTASI_KM_Yadika.pptx
 
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx
3. E. .Penyusunan Modul Belajar.pptx
 
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannya
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan PengamatannyaRPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannya
RPP IPA KELAS 7 Bab.1. Objek Ilmu Pengetahuan Alam dan Pengamatannya
 

Recently uploaded

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaafarmasipejatentimur
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSovyOktavianti
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikThomasAntonWibowo
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...Kanaidi ken
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfwalidumar
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarankeicapmaniez
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfHendroGunawan8
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxsukmakarim1998
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMIGustiBagusGending
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 

Recently uploaded (20)

Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
HiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaHiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
Hiperlipidemiaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptxSesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
Sesi 1_PPT Ruang Kolaborasi Modul 1.3 _ ke 1_PGP Angkatan 10.pptx
 
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolikDasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
Dasar-Dasar Sakramen dalam gereja katolik
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
PELAKSANAAN + Link-Link MATERI Training_ "Effective INVENTORY & WAREHOUSING M...
 
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdfaksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
aksi nyata - aksi nyata refleksi diri dalam menyikapi murid.pdf
 
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajarantugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
tugas karya ilmiah 1 universitas terbuka pembelajaran
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdfDiskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
Diskusi PPT Sistem Pakar Sesi Ke-4 Simple Naïve Bayesian Classifier .pdf
 
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptxPEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
PEMANASAN GLOBAL - MATERI KELAS X MA.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMMAKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
AKSI NYATA BERBAGI PRAKTIK BAIK MELALUI PMM
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ikaIntegrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
Integrasi nasional dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 

Konten/topik materi:- Teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi- Teks visual dan audiovisualKata/frasa yang perlu diperhatikan:- Simpati, kepedulian, empati- Pendapat pro dan kontra- Topik aktualRumusan Tujuan Pembelajaran (TP):Peserta didik memahami informasi dan makna tersurat dan tersirat dari berbagai jenis teks serta mengevaluasi berbagai topik aktual.Alur

  • 1. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi MODUL AJAR Unit Modul
  • 2. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi • Peserta mampu memahami konsep, tujuan, strategi dan prosedur pengembangan modul ajar. • Peserta mampu memodifikasi modul ajar yang telah tersedia disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan sekolah masing- masing. • Peserta mampu menentukan asesmen/penilaian yang sesuai dari modul ajar yang dimodifikasi. • Peserta mampu mengembangkan bahan ajar yang relevan serta menyesuaikan tingkat capaian siswa untuk mendukung pembelajaran pada modul ajar yang dimodifikasi. Tujuan
  • 3. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Icebreak Siapkan 1 kertas dan pena untuk menulis. Ikuti instruksi pelatih. Gambarlah apapun yang diinstruksikan oleh pelatih pada kertas yang sudah di sediakan!
  • 4. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Siapkan 1 kertas dan pena untuk menulis. Ikui instruksi pelatih. Gambarlah apapun yang diinstruksikan oleh pelatih pada kertas yang sudah di sediakan. Instruksi 1. - Gambarlah 4 buah persegi empat kecil. - Gambar 1 persegi panjang besar - Kemudian gambar 1 segitiga sama kaki - Terakhir gambarlah 2 buah tabung. Icebreak (Digunakan Untuk Membuka Kegiatan, Instruksi ini hanya dibacakan oleh instrukstur, tidak perlu ditampilkan pada peserta) Gambar apakah yang Bapak/Ibu buat? Lalu gambar apa yang pelatih maksud?
  • 5. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Yang dimaksud adalah gambar RUMAH Berdasarkan 1 instruksi yang sama, namun mengapa ada banyak gambar berbeda yang dibuat oleh peserta? Hal tersebut karena adanya INSTRUKSI YANG KURANG JELAS yang menyebabkan persepsi beragam dari peserta didik. Begitu pula saat kita mengajar di kelas, apabila instruksi tidak jelas, maka persepsi dari siswa akan beragam dan seringkali keluar dari pemahaman yang dimaksud. Hal ini membuat tujuan pembelajaran sulit dicapai. Oleh sebab itu, penting sekali untuk membuat perencanan pembelajaran yeng tepat, jelas dan relevan. Membuat modul ajar / RPP yang tepat adalah salah satu hal wajib yang harus dilakukan oleh guru.
  • 6. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi EKSPLORASI KONSEP
  • 7. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Apa yang dimaksud dengan Modul Ajar? Modul ajar adalah sebuah dokumen yang berisi tujuan, langkah, serta asesmen yang dibutuhkan dalam satu unit atau topik berdasarkan alur tujuan pembelajaran. Modul Ajar merupakan salah satu perangkat ajar yang digunakan untuk merencanakan pembelajaran. Modul ajar sama seperti RPP, namun modul ajar dapat disusun dengan komponen lain yang lebih lengkap misalnya pertanyaan pemantik, pengetahuan prasyarat dan pemahaman bermakna serta komponen lain yang dianggap dibutuhkan oleh satuan pendidikan. Pendidik memiliki keleluasaan untuk membuat sendiri, memilih atau memodifikasi modul ajar yang tersedia sesuai dengan konteks, kebutuhan dan karakteristik peserta didik di satuan pendidikan masing-masing.
  • 8. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi ALUR PENULISAN MODUL AJAR
  • 9. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi • Pendidik dan satuan pendidikan dapat menggunakan berbagai strategi dan pendekatan untuk menyusun tujuan pembelajaran (TP) dan alur tujuan pembelajaran (ATP). • Yang harus diperhatikan, TP dan ATP harus memenuhi kriteria-kriteria ini. TUJUAN PEMBELAJARAN
  • 10. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Tujuan Pembelajaran (TP), terdiri dari: 1. Kompetensi → kemampuan yang mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dapat didemonstrasikan peserta didik 2. Konten → ilmu pengetahuan inti / konsep utama
  • 11. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Kriteria Alur Tujuan Pembelajaran (ATP): 1. Menggambarkan urutan pengembangan kompetensi yang harus dikuasai 2. ATP dalam 1 fase menggambarkan cakupan dan tahapan pembelajaran yang linear 3. ATP keseluruhan fase menggambarkan cakupan dan tahapan pembelajaran antarfase
  • 12. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Merumuskan TP dan ATP dari kalimat CP 1. Rumusan TP mengacu pada kompetensi dan konten pada CP 2. Rumusan kalimat TP dapat mengambil referensi dari berbagai sumber → catatan penting: KepSek/Guru mampu memahami kalimat tersebut. 3. Identifikasi dimensi Profil Pelajar Pancasila yang dapat terkait dengan kompetensi yang ingin dicapai.
  • 13. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Berlatih Bersama (jenjang SD)
  • 14. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Bidang Studi: IPAS Di akhir fase A, peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan menggunakan pancaindera, menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal- hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan. Peserta didik juga mampu membuat prediksi mengenai objek dan peristiwa di lingkungan sekitar. Dengan panduan, peserta didik berpartisipasi dalam penyelidikan untuk mengeksplorasi dan menjawab pertanyaan. Melakukan pengukuran dengan alat sederhana yang ada di sekitarnya untuk mendapatkan data. Selanjutnya peserta didik menggunakan berbagai metode untuk mengorganisasikan informasi, termasuk gambar dan tabel. Peserta didik mendiskusikan dan membandingkan antara hasil pengamatan dengan prediksi. Dengan panduan, peserta didik membandingkan hasil pengamatan yang berbeda dengan mengacu pada teori serta mengomunikasikan hasil penyelidikan secara lisan dan tertulis dalam format sederhana. CAPAIAN PEMBELAJARAN (INDUK BUKAN CP ELEMEN
  • 15. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Sila Bapak/Ibu menuliskan hal-hal berikut di kertas/word laptop masing-masing: 1. Daftar konten/topik materi yang terkandung dalam kalimat CP tadi. 2. Daftar kompetensi/keterampilan/kemampuan yang perlu dicapai siswa pada akhir fase, merujuk kalimat CP tadi. 3. Kata/frasa yang perlu Guru perhatikan secara khusus (bila ada, di luar konten dan kompetensi)
  • 16. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi KOMPETENSI 1. mengamati 2. menyusun pertanyaan 3. menjawab pertanyaan 4. membuat prediksi 5. melakukan penyelidikan 6. eksplorasi 7. melakukan pengukuran 8. mengorganisasi informasi 9. mendiskusikan hasil amatan 10. membandingkan hasil amatan dan prediksi 11. mengomunikasikan secara lisan dan tertulis KONTEN 1. fenomena dan peristiwa di lingkungan sekitar. Contohnya? 2. pancaindera. Apa yang spesifik dibahas? 3. Alat sederhana (dalam konteks pengukuran). contohnya?
  • 17. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Bidang Studi: IPAS Di akhir fase A, peserta didik mengamati fenomena dan peristiwa secara sederhana dengan menggunakan pancaindera, menyusun dan menjawab pertanyaan tentang hal- hal yang ingin diketahui saat melakukan pengamatan. Peserta didik juga mampu membuat prediksi mengenai objek dan peristiwa di lingkungan sekitar. Dengan panduan, peserta didik berpartisipasi dalam penyelidikan untuk mengeksplorasi dan menjawab pertanyaan. Melakukan pengukuran dengan alat sederhana yang ada di sekitarnya untuk mendapatkan data. Selanjutnya peserta didik menggunakan berbagai metode untuk mengorganisasikan informasi, termasuk gambar dan tabel. Peserta didik mendiskusikan dan membandingkan antara hasil pengamatan dengan prediksi. Dengan panduan, peserta didik membandingkan hasil pengamatan yang berbeda dengan mengacu pada teori serta mengomunikasikan hasil penyelidikan secara lisan dan tertulis dalam format sederhana.
  • 18. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi KOMPETENSI 1. mengamati 2. menyusun pertanyaan 3. melakukan penyelidikan 4. membuat prediksi 5. mengorganisasi informasi 6. mendiskusikan hasil amatan 7. mengomunikasikan secara lisan dan tertulis KONTEN: Fenomena dan peristiwa di lingkungan sekitar → konsep waktu: siang dan malam Rumusan Tujuan Pembelajaran (TP): Peserta didik memahami dan dapat mengidentifikasi perbedaan konsep waktu: siang dan malam. Ada contoh rumusan kalimat TP lainnya ?
  • 19. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Alur pembelajaran dari rumusan kalimat TP : 1. peserta didik mengamati berbagai kegiatan yang dilakukan di daerahnya pada siang hari dan malam hari. 2. peserta didik mengorganisasi data dari hasil pengamatan. 3. peserta didik menyusun pertanyaan dan melakukan penyelidikan, bisakah rangkaian kegiatan itu dilakukan di waktu yang berbeda? 4. peserta didik mendiskusikan hasil amatan dan menyajikan hasil diskusi lewat media gambar. 5. peserta didik mempresentasikan hasil diskusinya secara lisan
  • 20. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Berlatih Bersama (jenjang SMP)
  • 21. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Bidang Studi: Bahasa Indonesia Fase D - elemen Membaca dan Memirsa Peserta didik memahami informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan informasi pada teks. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa.
  • 22. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Sila Bapak/Ibu menuliskan hal-hal berikut di kertas/word laptop masing-masing: 1. Daftar konten/topik materi yang terkandung dalam kalimat CP tadi. 2. Daftar kompetensi/keterampilan/kemampuan yang perlu dicapai siswa pada akhir fase, merujuk kalimat CP tadi. 3. Kata/frasa yang perlu Guru perhatikan secara khusus (bila ada, di luar konten dan kompetensi)
  • 23. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi KOMPETENSI 1. memahami informasi 2. menemukan makna tersurat dan tersirat 3. mengintepretasikan informasi 4. mengungkapkan hasil intepretasi informasi 5. menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data 6. mengevaluasi dan mengeksplorasi topik KONTEN/kata kunci 1. jenis teks: narasi, deskripsi, puisi, eksplanasi, eksposisi, dan argumentasi 2. penyajian teks: visual, audiovisual 3. ekspresi simpati, kepedulian, empati 4. pendapat pro dan kontra
  • 24. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Bidang Studi: Bahasa Indonesia Fase D - elemen Membaca dan Memirsa Peserta didik memahami informasi berupa gagasan,pikiran, pandangan, arahan atau pesan dari teks deskripsi, narasi, puisi, eksplanasi dan eksposisi dari teks visual dan audiovisual untuk menemukan makna yang tersurat dan tersirat. Peserta didik menginterpretasikan informasi untuk mengungkapkan simpati, kepedulian, empati atau pendapat pro dan kontra dari teks visual dan audiovisual. Peserta didik menggunakan sumber informasi lain untuk menilai akurasi dan kualitas data serta membandingkan informasi pada teks. Peserta didik mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi berbagai topik aktual yang dibaca dan dipirsa.
  • 25. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi KOMPETENSI 1. mengamati 2. menyusun pertanyaan 3. melakukan penyelidikan 4. membuat prediksi 5. mengorganisasi informasi 6. mendiskusikan hasil amatan 7. mengomunikasikan secara lisan dan tertulis KONTEN: Teks naratif Sumber bacaan: …. Tujuan Pembelajaran: 1. Peserta didik mampu menjelaskan arti kata-kata yang jarang muncul dengan bantuan visual dan konteks kalimat yang mendukung pada teks naratif 2. Peserta didik mampu mengungkapkan makna tersurat dan tersirat dari teks naratif yang dibaca dengan menunjukkan bukti-bukti yang mendukung 3. Peserta didik mampu menginterpretasikan bagian dari teks naratif berbentuk audiovisual yang menunjukkan simpati, kepedulian, atau empati
  • 26. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Alur pembelajaran dari rumusan kalimat TP : 1. Peserta didik mengidentifikasi 20 kosa kata baru dari teks naratif yang dibaca. 2. Peserta didik mendiskusikan definisi dari kosa kata baru dan mencari definisinya menggunakan KBBI. 3. Peserta didik membuat visualisasi dari teks naratif yang dibaca. Visualisasi dapat berupa gambar, media presentasi, dsb. 4. Peserta didik merumuskan kerangka untuk melanjutkan dan mengembangkan teks naratif, dengan bantuan beberapa topik pilihan.
  • 27. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Catatan untuk CP Bidang Studi Bahasa Indonesia: Tidak ada batasan konten, meski sebagian jenis teks dituliskan di dalam kalimat CP. Dalam merumuskan TP dan ATP, Guru dapat menggunakan berbagai jenis teks untuk mencapai kompetensi yang diharapkan. Yang perlu diperhatikan: tingkat kemampuan dan kesiapan peserta didik. Misalnya: menggunakan teks prosedur untuk mencapai kompetensi ‘memahami informasi’. Meski teks prosedur tidak disebutkan spesifik dalam kalimat CP.
  • 28. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Komponen Modul Ajar Wajib Alur tujuan pembelajaran menjadi dasar bagi pendidik untuk menyusun perencanaan pembelajaran atau modul ajar. Secara umum modul ajar memiliki tiga komponen utama yaitu: 1. Tujuan Pembelajaran 2. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran 3. Asesmen/penilaian Pendidik yang menggunakan modul ajar yang disediakan pemerintah tidak perlu lagi menyusun perencanaan pembelajaran atau modul ajar.
  • 29. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Komponen Modul Ajar Lengkap Struktur modul ajar tersebut BUKAN struktur wajib yang semuanya harus dilampirkan dalam modul ajar yang dibuat/dimodifikasi. Guru diperbolehkan untuk memilih/menyederhanakan beberapa komponen utama untuk dicantumakan dalam modul ajar sesuai dengan kebutuhan di kelas masing-masing.
  • 30. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Apa yang Baru dari modul ajar? Pemahaman Bermakna Pemahaman bermakna mencerminkan jawaban atas pertanyaan pemantik, merupakan pemahaman yang kita ingin murid-murid capai setelah mempelajari topik tertentu. Pertanyaan Pemantik Rangkaian pertanyaan mengenai hal paling penting dalam suatu topik pembelajaran. Pertanyaan ini diturunkan dari pemahaman bermakna dan didiskusikan bersama murid-murid sebelum memulai topik. . Pertanyaan pemantik ini digunakan untuk membantu murid mencapai pemahaman bermakna. Pengetahuan Prasayarat Pengetahuan prasayarat adalah kemampuan/informasi awal yang dimiliki oleh siswa sebelum memahami materi baru yang akan dipelajari. Dengan mengetahui pengetahuan prasyarat maka akan terlihat kesiapan untuk menerima materi berikutnya.
  • 31. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Acuan Teknik Modifikasi Modul Ajar 1. Menetapkan tujuan belajar berdasarkan CP dan ATP. 2. Menentukan teknik asesmen yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. 3. Menyusun desain pembelajaran; melaksanakan; dan merefleksikan kegiatan pembelajaran yang efektif. 4. Proses pembelajaran dan asesmen yang dipilih harus mendukung perkembangan kompetensi dan karakter peserta didik secara holistik. 5. Pembelajaran yang dirancang harus sesuai konteks, lingkungan budaya, dan capaian yang berbeda pada peserta didik (diferensiasi). 6. Pembelajaran berorientasi pada masa depan yang berkelanjutan.
  • 32. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Hal yang diperhatikan saat memilih modul ajar untuk dimodifikasi: • Apakah selaras dengan rencana yang sudah dibuat saat penyusunan ATP? • Apakah asesmen sudah sesuai dengan tujuan pembelajaran? • Apakah cocok dengan kondisi dan capaian peserta didik yang berbeda? • Apakah sarana dan prasarananya tersedia di satuan pendidikan? • Apakah sudah sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan karakteristik satuan pendidikan?
  • 33. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Contoh Modifikasi Modul Ajar Sila memilih contoh modul ajar lengkap sesuai jenjang yang diinginkan yang tersedia , simak modifikasi modul ajar dari contoh tersebut. Contoh yang dilampirkan bukan contoh baku. Peserta diperbolehkan untuk membuat modifikasi modul ajar sesuai dengan karakteristik, konteks dan kebutuhan peserta didik. Struktur wajib dalam modul ajar adalah tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran atau kegiatan pembelajaran dan asesmen pembelajaran. Pendidik diperbolehkan apabila ingin menambahkan komponen lain yang relevan.
  • 34. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Paradigma Asesmen Yang Harus Diperhatikan Dalam Menentukan Asesmen Penerapan Pola Pikir Bertumbuh (Growth Mindset Terpadu dimana Asesmen mencakup kompetensi pada ranah sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang saling terkait. Sekolah diberikan keleluasaan untuk menentukan teknik dan jenis asesmen. Khusus SMK, terdapat juga bentuk asesmen khas yang membedakan dengan jenjang yang lain, yaitu Asesmen Praktek Kerja Lapangan, Uji Kompetensi Kejuruan dan uji unit kompetensi. Keleluasaan dalam menentukan kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran.
  • 35. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Asesmen Awal Pembelajaran Asesmen awal pembelajaran dapat dilakukan untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar peserta didik, dan hasilnya digunakan untuk merancang pembelajaran yang sesuai dengan tahap capaian peserta didik. Pendidik dapat melaksanakan asesmen awal pembelajaran sesuai kebutuhan, misalnya pada awal tahun pelajaran, pada awal semester, sebelum memulai satu lingkup materi (dapat berupa 1 atau beberapa TP), atau sebelum menyusun modul ajar secara mandiri. Dengan demikian, asesmen awal pembelajaran tidak perlu dilakukan setiap mengawali tatap muka. Asesmen pada awal pembelajaran diharapkan tidak memberatkan pendidik atau satuan pendidikan. Namun demikian jika pendidik atau satuan pendidikan memiliki kemampuan, dapat melengkapi data tambahan dengan melakukan asesmen non kognitif yang mencakup, kesiapan belajar, minat, profil belajar, latar belakang keluarga, riwayat tumbuh kembang, dll.
  • 36. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Asesmen Pembelajaran o Asesmen merupakan bagian terpadu dari proses pembelajaran, memfasilitasi pembelajaran, dan menyediakan informasi yang holistik sebagai umpan balik untuk pendidik, peserta didik, dan orang tua, agar dapat memandu mereka dalam menentukan strategi pembelajaran selanjutnya. o Asesmen dirancang dan dilakukan sesuai dengan fungsi asesmen tersebut, dengan keleluasaan untuk menentukan teknik dan waktu pelaksanaan asesmen agar efektif mencapai tujuan pembelajaran. o Asesmen dirancang secara adil, proporsional, valid, dan dapat dipercaya (reliable) untuk menjelaskan kemajuan belajar dan menentukan keputusan tentang langkah selanjutnya. o Laporan kemajuan belajar dan pencapaian peserta didik bersifat sederhana dan informatif, memberikan informasi yang bermanfaat tentang karakter dan kompetensi yang dicapai serta strategi tindak lanjutnya. o Hasil asesmen digunakan oleh peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, dan orang tua sebagai bahan refleksi untuk meningkatkan mutu pembelajaran.
  • 37. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Alur Asesmen • Menentukan tujuan pembelajaran (sesuai alur perkembangan dimensi). • Merancang indikator (memastikan kedalaman tujuan, membuat indikator yang mencakup aspek kognisi, sikap, dan keterampilan). • Menyusun strategi asesmen yang akan digunakan (praktik, produk, proyek, portofolio, tertulis, lisan dan sebagainya). • Menyiapkan alat ukur atau instrumennya (rubrik) • Menyiapkan instruksi atau panduan untuk peserta didik (lembar kerja) • Mengolah hasil asesmen dan bukti pencapaian peserta didik untuk membuat inferensi (kesimpulan) mengenai pencapaian peserta didik terhadap tujuan pembelajaran. • Menyusun laporan kemajuan belajar peserta didik.
  • 38. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Acuan yang digunakan untuk melaksanakan asesmen pembelajaran :
  • 39. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi o JENIS ASESMEN
  • 40. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Contoh Bentuk Asesmen Formatif dan Sumatif Bentuk Asesmen Formatif dan Sumatif PRODUK - Mengembangkan kemampuan berkomunikasi, kolaborasi dan interaksi antar siswa. - Meningkatkan kemampuan analisis dan keterampilan proses. DRAMA PRODUK TES LISAN PRESENTASI - Melatih kepercayaan diri dan jiwa seni. - Belajar bekerjasama, komunikasi serta berfikiri kritis. - Mengembangkan kemampuan berkomunikasi. - Belajar memahami topik secara mendalam, berfikir dan bernalar kritis. - Mengembangkan kkreatifitas - Meningkatkan ketelitian dan jiwa seni. - Meningkatkan kemampuan berbicara - mengkonfirmasi pemahaman. - Menerapkan umpan balik
  • 41. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi o Pelaksanaan Asesmen Sumatif dan Formatif Pelaksanaan asesmen formatif dapat dilakukan dengan memperhatikan hal berikut: o Dilaksanakan bersamaan dalam proses pembelajaran, yang, kemudian ditindaklanjuti untuk memberi perlakuan berdasarkan kebutuhan peserta didik serta perbaikan proses pembelajaran. o Pendidik dapat menggunakan berbagai teknik seperti observasi, performa (kinerja, produk, proyek, portofolio), maupun tes. o Tindak lanjut yang dilakukan bisa dilakukan langsung dengan memberikan umpan balik atau melakukan intervensi. o Pendidik dapat mempersiapkan berbagai instrumen seperti rubrik, catatan anekdotal, lembar ceklist untuk mencatat informasi yang terjadi selama pembelajaran berlangsung (Infografis) Pelaksanaan asesmen sumatif dapat dilakukan dengan memperhatikan hal berikut: o Sumatif dilakukan pada akhir lingkup materi untuk mengukur kompetensi yang dikehendaki dalam tujuan pembelajaran dan pada akhir semester. o Pendidik dapat menggunakan berbagai teknik seperti portofolio, performa (kinerja, produk, proyek, portofolio), maupun tes. o Hasil sumatif dapat ditindak lanjuti dengan memberikan umpan balik atau melakukan intervensi kepada peserta didik maupun proses pembelajaran yang telah dilakukan Penting bagi para guru untuk memegang rubrik penilaian sebagai dasar penilaian pada siswa.
  • 42. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Pengembangan Bahan Ajar Yang Harus Diperhatikan Dalam Memilih Bahan Ajar Bahan ajar bersifat variatif. Bisa berupa bahan ajar cetak dan bahan ajar non-cetak. Sesuaikan buku yang disediakan tersebut dengan ATP, kebutuhan dan karakteristik sekolah masing-masing. Kembangkan bahan ajar untuk membuat kegiatan pembelajaran semakin bermakna dan variatif. Buku yang disediakan pemerintah hanya salah satu alternatif bahan ajar, guru diperbolehkan untuk mengembangkan dan menambahkan bahan ajar lain yang relevan.
  • 43. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Hal penting lain yang harus diperhatikan saat akan membuat modul ajar adalah ; “Menyesuaikan Lingkup kesiapan belajar, minat, dan tingkat penguasaan kompetensi peserta didik.
  • 44. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Contoh Modifikasi Modul Ajar Amati beragam contoh modifikasi modul ajar yang terlampir. Contoh modifikasi tersebut bukan ketentuan wajib. Guru diperkenankan untuk membuat modifikasi bentuk lain dengan memilih komponen-komponen yang dianggap penting dan memudahkan sekaligus membantu untuk membuat rancangan yang sederhana namun mudah diimplementasikan di kelas. Komponen wajib dalam modul ajar adalah tujuan pembelajaran, Langkah- Langkah kegiatan pembelajaran dan asesmen. Contoh modifikasi modul ajar terlampir pada LMS.
  • 45. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RUANG KOLABORASI
  • 46. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Mari bekerja bersama! ▪ Bersama teman dalam kelompok, pilihlah salah satu modul ajar yang tersedia atau link modul ajar untuk dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan, kondisi dan karakteristik sekolah-masing-masing. ▪ Sesuaikan rancangan kegiatan dengan tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran dan penilaian/asesmen yang tepat dari modul ajar yang dimodifikasi tersebut. ▪ Pilihlah bahan ajar yang relevan dengan modul ajar yang dikembangkan. ▪ Kelompok diberi kebebasan untuk memodifikasi semua bagian-bagian/mencantumkan beragam komponen modul ajar yang dibutuhkan. ▪ Setelah selesai berdiskusi, masing-masing kelompok melakukan presentasi hasil diskusi. Link Kumpulan Modul Ajar :
  • 47. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Berikut ini adalah dan cara pengisian format lembar kerja ruang kolaborasi.
  • 48. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi REFLEKSI TERBIMBING
  • 49. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Refleksi Diri Narasumber menunjuk 1 orang peserta untuk menjawab pertanyaan refleksi diri. Penjawab pertama diperbolehkan menunjuk peserta lain untuk menjawab pertanyaan refleksi berikutnya. Jawaban dijawab bersama dengan penguatan oleh narasumber. Pertanyaannya di antaranya : ▪ Apa saja tantangan yang dihadapi dalam memodifikasi modul ajar? ▪ Bagian mana dari modul ajar yang belum dipahami dan masih membutuhkan pemahaman yang lebih? ▪ Kesulitan apa yang muncul terkait asesmen yang direncanakan dalam modul ajar?
  • 50. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi DEMONSTRASI KONTEKSTUAL
  • 51. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Sesi Tugas Individual Pilihlah salah satu modul ajar pada link yang telah disediakan, kemudian analisis tujuan pembelajaran, aktivitas/Langkah- langkah kegiatan pembelajaran dan asesmen yang sesuai dari modul ajar yang telah dimodifikasi sesuai karakteristik, kebutuhan dan kondisi sekolah masing-masing! Link KumpulanModul Ajar : https://drive.google.com/drive/folders/1KSNPlBLz7rGcC9ptXEoRRMa2m Hb-lAML?usp=sharing
  • 52. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Berikut ini adalah dan cara pengisian format lembar kerja demonstrasi kontekstual.
  • 53. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi SESI REFLEKSI Mari membuat catatan kecil mengenai : 1. Apa yang telah dipelajari, hal baru apa saja yang bisa menjadi bahan belajar terkait perancangan pembelajaran dalam modul ajar? 2. Apa saja yang akan dilakukan untuk membuat rancangan belajar yang baik? 3. Manfaat apa yang diperoleh setelah mempelajari modul ini? https://padlet.com/8120062580/kq81mlwy7cj03pb4
  • 54. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi TERIMA KASIH SAMPAI JUMPA DI SESI SELANJUTNYA!