PT. PLN telah menerapkan sistem informasi sumber daya informasi (IRIS) untuk memudahkan proses pengambilan keputusan manajemen dengan data yang akurat. IRIS menyediakan berbagai aplikasi untuk koordinasi pegawai dan manajemen serta menganalisis kinerja unit-unit perusahaan. Tujuan IRIS adalah memberikan informasi cepat kepada pemangku kepentingan dan mendukung pengambilan keputusan strategis.

1. Pertanyaan: Apakah di kantor saudara sudah menerapkan Model Sistem Informasi Sumber Daya
Informasi (IRIS), atau saudara mengamatinya dari perusahaan lain. Jelaskan apa tujuan dan peranan
dari sistem IRIS ini.
Perusahaan tempat saya bekerja sekarang, PT. PLN (Persero), sudah mengimplementasikan
model Sistem Informasi Sumber Daya Informai (IRIS). Tujuan utama dari implementasi Model
IRIS adalah untuk mempermudah serta menunjang proses pengambilan keputusan oleh
manajemen perusahaan. Pengambilan keputusan dengan metode dan data yang tepat serta akurat
dapat mengurangi potensi,resiko kerugian maupun faktor negatif lain maupun mengkapitalisasi
proyeksi potensi pengembangan perusahaan dimasa depan.
Di PT. PLN (Persero) ada beberapa aplikasi yang digunakan untuk mempermudah pegawai
dan manajemen untuk melakukan koordinasi dan pekerjaannya. Berikut adalah aplikasi sistem
tersebut
A. Sistem Operasional
-SIGD (Sistem Informasi Gardu Distribusi)
-ACMT (Aplikasi Catat Meter Terpusat)
-APKT (Aplikasi Pelayanan Keluhan Terpusat)
-AP2T(Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpadu)
B. Sistem Informasi Logistik
-AGO
-Procurement
C. Sistem Manajemen Arsip dan Surat
-AMS
D. Internal Automation Apps
-Form Cuti
-Form SPPD/Dinas
E. Sistem Informasi Pekerja
-SIMKP( Kepegawaian)
-Mailing System
Dalam pelaksanaannya, seluruh aplikasi memerlukan user id dan password ketika
pengguna hendak memasuki aplikasi. Beberapa aplikasi bahkan harus diakses menggunakan
enkripsi khusus sebagai pelindung data-data penting perusahaan. Jaringan yang digunakan untuk
mengakses aplikasi-aplikasi tersebut adalah dengan LAN sistem khusus yang terhubung ke
server utama database pusat. Aplikasi-aplikasi tersebut digunakan untuk menganalisa efektifitas
kinerja dan potensi pengembangan di tiap-tiap unit mulai dari yang terkecil mapun terbesar.
Kinerja yang dinilai meliputi Teknis maupun non-teknis. Bahkan dalam beberapa kasus, IRIS
dapat digunakan sebagai peninjau kandidat-kandidat potensial untuk menduduki posisi strategis
manajemen.
Peranan IRIS memberikan manfaat antara lain:
1. Memberikan informasi cepat akurat yang dibutuhkan sebagai persyaratan perusahaan
publik dimana informasi tersebut diperuntukkan bagi stakeholder (manajemen, karyawan,
pemerintah dan pelanggan);

2. 2. Menyajikan informasi bisnis yang bermanfaat bagi manajemen dalam merancang
perencanaan strategis perusahaan maupun perencanaan strategi bisnis keberlanjutan
perusahaan dengan menyelaraskan keinginan pelanggan dan kondisi serta situasi factual
perusahaan;
3. Mempermudah dukungan sistem berupa software & hardware yang diperlukan dan ahli
yang menangani (system analysts, programmers, database administrators, network
specialists, and operation personnel) sehingga sistem dan subsistem fungsional yang
saling terkoneksi tersebut dapat berjalan dengan baik dan terhindar dari unauthorized use,
unauthorized modification, unauthorized disclosure theft, unauthorized destruction and
denial of services.
4. Mengelola manajemen resiko yang disebabkan technical problem maupun alasan
operasional lain dengan memberikan data kepada pengambil keputusan mengenai
permasalahan yang ada guna dirumuskan kebijakan yang tersinkronisasi dengan
kebijakan sebelumnya.
Adapun Desain sistem pakar yang berkaitan dengan pekerjaan adalah sebagai berikit:
Sumber:
1. Ali, Hipzi. (2018). Sistem Informasi Manajemen : Information Resources IS, Inisiasi 2
PPS Online MM. Universitas Terbuka
2. Daniel, Ratna Debby dan Wiwik Supratiwi. (2005). Sistem Informasi Manajemen.
Tangerang Selatan : Penerbit Universitas Terbuka