SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA 
I. IDENTITAS UMUM KELUARGA 
a. Identitas Kepala Keluarga: 
Nama : Pendidikan : 
Umur : Pekerjaan : 
Agama : Alamat : 
Suku : Nomor Telpon : 
b.Daftar Anggota Keluarga 
No Nama Umur Agama L/P Hub dg KK Pend Pekerjaan 
1. 
Ny. S 
31th 
Islam 
2. 
An. A 
7th 
Islam 
3. 
By. F 
3bln 
Islam 
PP 
L 
Istri 
Anak 
Anak 
SLTA 
SD 
- 
IRT 
Pelajar 
- 
c.Anggota Keluarga yang Meninggal 
No. 
Nama Anggota 
Keluarga 
Hubungan Dengan 
KK 
Umur Sebab Kematian Ket 
1. - - - - - 
Anggota keluarga tidak ada yg meninggal dunia selama 6bulan terakhir 
d.Tempat tinggal masing-masing keluarga 
No. Nama Tinggal Bersama Orang Tua Tinggal Dengan Orang Lain 
1. An. A √ 
2. By. F √
e. Tipe keluarga 
Tipe keluarga Tn. L yaitu nuclear family yaitu keluarga inti. 
1. Struktur keluarga 
Keluarga patrilineal dimana keluarga Tn. L yang mengambil keputusan adalah Tn. B 
2. Tahap dan tugas perkembangan keluarga 
Tahap perkembangan keluarga Tn. L saat ini adalah keluarga dengan anak sekolah 
karena pasangan Tn. L dan Ny. S mempunyai anak pertama yang berusia 7 tahun. 
Keluarga Tn. L dan Ny. S sudah menjalankan tugas perkembangan keluarga dengan 
anggota keluarga saling menyesuaikan diri dan melaksankan tanggung jawab sesuai 
dengan perannya masing-masing, Tn. L bekerja untuk mencari nafkah, Ny. S sebagai 
ibu rumah tangga, dan An. A sebagai pelajar. 
3. Fungsi keluarga 
1) Fungsi perawatan 
a) Kemampuan keluarga mengenal masalah 
Ny S merasakan ada benjolan pada glutea kiri sejak 1thn yang lalu, tidak 
sakit , mobile, sebesar telur ayam kampung Saat pengkajian Ny. S 
menyatakan luka post insisi terasa nyeri seperti di tusuk tusuk menjalar 
sampai ke pinggang nyeri terus menerus, semakin sakit untuk berubah 
posisi, agak berkurang dalam keadaan diam 
b) Kemampuan keluarga mengambil keputusan 
Keluarga Tn.L sudah tau kalau isterinya mengalami ada benjolan pada 
glutea kiri , Ny. S mengatakan 2thn yang lalu pernah menderita penyakit 
yang sama di tempat yang sama, akan tetapi pecah sendiri, dan tumbuh lagi 
1thn yang lalu.
c) Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit 
Ny.S mengatakan sudah memeriksakan di periksa puskesmas untuk 
mendapat perawatan 
d) Kemampuan keluarga menciptakan lingkungan yang kondusif. 
Pada Tn. L sudah terpenuhi hal ini dibuktikan dengan ruangan sudah tertata 
dan lingkungan rumah kelihatan bersih. 
e) Kemampuan keluarga menmanfaatan yankes. 
Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa puskesmas 
tetapi tidak rutin karena sibuk merawat bayinya, An.K tidak pernah 
mengeluh tentang giginya yang berlubang. 
2) Afektif 
Hubungan antar anggota keluarga Tn. L terjalin dengan baik, saling mengahargai, 
dan menghormati. Hubungan dengan orang lain/tetangga baik, tidak pernah 
bertengkar dan rukun. 
3) Social 
Interaksi dalam keluarga Tn. L terjalin dengan baik. Keluarga Tn. L aktif mengikuti 
kegiatan di masyarakat seperti siskamling, dasawisma, pkk, karang taruna/kegiatan 
lainnya. 
4) Reproduksi 
Keluarga Tn. L telah menjalankan fungsi reproduksinya. 
5) Ekonomi 
Tn. L mempunyai penghasilan tetap ekonomi keluarganya berjalan dengan baik. 
Dalam pengelolaan dana keluarga diserahkan pada Ny. S. Status ekonomi keluarga
termasuk dalam ekonomi menengah ke atas denghan penghasilan lebih dari Rp. 
1.000.000,00. 
6) Perawatan kesehatan 
Ny. S mengatakan hanya memeriksakan kesehatannya ke puskesmas saat sakit saja. 
Ny. S menanyakan tentang bahaya caries gigi pada balita. 
a. Sistem Pendukung Keluarga 
Dalam anggota kleluarga Tn. B tidak ada yang memiliki masalah penyakit yang serius. 
Jarak antara rumah dengan pelayanan kesehatan ± 1km. 
b. Genogram 
Keterangan : 
7th 3bln 
: Klien ( yang sakit ) : Garis Pernikahan 
: Laki-laki : Garis keturunan
: Perempuan - - - - : Tinggal serumah 
c. Status Kesehatan Keluarga Inti 
a. Pemeriksaan fisik 
1) Tn. L 
TD: 130/80 mmHg, BB: 70 kg, TB: - cm 
Kepala: bentuk mesochepal, konjungtiva merah muda 
Leher: tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid. 
Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada 
Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan 
Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot 
2) Ny. S 
TD: 150/100 mmHg, BB: 50 kg, TB: - cm 
Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda 
Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid 
Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, 
Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan,ada benjolan pada glutea kiri 
Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. 
3) .An.A 
TD:- mmHg, BB: 20 kg, TB : 128cm 
Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda, g
Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid 
Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, 
Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan 
Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. 
4) By.F 
TD: - mmHg, BB: 18 kg, TB : 50 cm 
Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda 
Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid 
Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, 
Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan 
Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. 
DDST 
d. Hobby masing-masing keluarga 
Dalam keluarga Tn. L anggota keluarga yang memiliki hobby yaitu 
Nama Macam Hobby Manfaat Waktu Tempat 
Tn. L memancing kesenangan senggang Tempat 
pemancingan 
Ny. S menyanyi Menghilangkan 
stress 
senggang Rumah 
An. A bermain kesenangan senggang Rumah/sekolah 
By. F - - - -
e. Hubungan antar anggota keluarga 
1) Hubungan suami-istri 
Hubungan antara Tn. L dan Ny. S harmonis, satu sama lain saling mendukung, jika 
ada masalah dimusyawarahkan bersama. 
2) Hubungan antara orangtua- anak 
Hubungan antara Tn. L dengan anak-anaknya harmonis. 
3) Hubungan antara anak-anak 
Hubungan antara anak Tn. L yang satu dengan yang lainnya harmonis. 
4) Hubungan anggota keluarga dengan anggota keluarga lain 
Harmonis, antara anggota keluarga saling mengunjungi, saling menolong dan 
berbincang bersama. 
f. Anggota keluarga yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan 
Dalam pengambilan keputusan keluarga antara Tn. L, Ny. S, dan anak-anaknya selalu 
bermusyawarah, walaupun sebagian besar pengaruh dari Tn. L. 
g. Kebiasaan anggota keluarga sehari-hari 
1) Pola nutrisi 
Keluarga Tn. L makan 3 x sehari, jenis nasi, sayur, lauk bervariasi (tempe, tahu atau 
ikan) makan habis 1 porsi piring rata. Tn. L tidak mempunyai makanan pantangan. 
Tn. L minum ±10 gelas sehari berupa teh manis dan air putih sesudah bangun tidur 
dan kadang minum kopi. Ny. S makan 3 x sehari, jenis nasi, sayur dan lauk (tempe, 
tahu atau ikan,), makan habis 1 porsi. Minum ±3-4 gelas sehari berupa teh dan air 
putih. Ny. S menyatakan tidak mempunyai makanan pantangan/alergi terhadap jenis
makanan tertentu. 
An.A makan 3 x sehari, jenis nasi sayur dan lauk (tempe, tahu atau ikan,telur), 
makan habis 1 porsi. Minum ±3-4 gelas sehari berupa susu dan air putih. Ny. S 
menyatakanan An.A tidak mempunyai makanan pantangan/alergi terhadap jenis 
makanan tertentu. 
By.F menetek 6-8 kali sehari. By.F hanya diberi ASI oleh Ny. S 
Makanan dicuci dulu sebelum disajikan, makanan disajikan setelah dimasak 
menggunakan bahan bakar gas. Apabila ada sisa makanan disimpan dan ditutup 
dengan tudung saji. Ny. S mengatakan tidak memasak makanan khusus. 
2) Pola aktivitas-istirahat 
Setiap harinya Tn. L bekerja mulai dari jam 7 pagi sampai jam 16.00WIB sebagai 
karyawan swasta.sedangkan Ny.S mulai bekerja pukul 04.00WIB memasak 
makanan untuk sarapan anak dan suaminya. Tn.L dan Ny.S istirahat pukul 
21.00WIB. 
An.A jarang tidur siang karena lebih memilih main dengan temannya,An.A biasa 
bangun pukul 06.00 dan tidur malam pukul 20.00WIB. 
By. F kadang bangun pukul 05.00 dan tidur malam pukul 20.00.By. F tidur siang 
pukul 12.00 – 14.00.By.F jika terbangun malam hari minta minum susu atau pas 
mengompol. 
3) Rekreasi 
Ny. S menyatakan bahwa keluarga selalu berekreasi bila ada waktu senggang dan 
An. A libur sekolah. Di rumah keluarga mempunyai sarana hiburan keluarga berupa 
1 buah televise dan 1 buah radio. 
4) Pemanfaatan waktu luang 
Waktu senggang keluarga dimanfaatkan untuk membaca dan menonton televisi. Tn. 
L mengisi waktu luang dengan membantu istrinya yaitu Ny. S untuk merawat
anaknya. Ny. S memanfaatkan waktu luang nonton TV. 
5) Pola eliminasi 
Keluaraga Tn. L mempunyai kebiasaan buang air kecil dan buang air besar di WC. 
Ny. S mempunyai kebiasaan buang air kecil kurang lebih 5-6 x sehari. Tn. L buang 
air besar 1 x sehari di WC. 
An.A dan An.F buang air kecil 4-5 x sehari dan buang air besar 1 x sehari. 
6) Pola kebersihan diri 
Keluarga Tn. L mandi 2 x sehari dengan sabun mandi di kamar mandi. Keluarga 
Tn. L mencuci rambut dengan sampo 2 hari sekali/apabila sudah kotor. Keluarga 
Tn. L mengganti pakaiannya 2 x sehari. Keluarga Tn. L mencuci tangan sebelum 
makan dan mencuci kaki sebelum tidur. 
7) Kebiasaan kelurga yang merugikan 
Ny. S mengatakan 
h. FAKTOR SOSIAL,EKONOMI, DAN BUDAYA 
a. Penghasilan dan pemanfaatannya 
Penghasilan keluarga Tn. L bersumber dari pekerjaan Tn. L sebagai wiraswasta. 
Penghasilannya berkisar diatas Rp. 1.000.000/bulan. 
b. Pemanfaatan/penggunaan dana keluarga per bulan 
1. Biaya kebutuhan pokok : Rp 400.000,00 
2. Biaya pendidikan anak : Rp 250.000,00 
3. Biaya kesehatan : Rp. 50.000,00 
4. Biaya tak terduga : Rp 300.000,00 
c. Penggunaan dana keluarga
Ny. S mengatakan bahwa berapapun penghasilan yang didapat keluarga merasa 
cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok, biaya pendidikan dan dana untuk 
kepentingan hubungan social 
d. Pengelolaan dana di keluarga 
Penghasilan Tn. L dikelola oleh Ny. S 
e. Hubungan keluarga Tn. L dengan masyarakat 
Tn. L maupun Ny. S aktif dalam kegiatan perkumpulan yang ada di desa seperti 
pengajian, kerja bakti, siskamling, dasawisma, maupun kegiatan lainnya. 
f. Fasilitas pertemuan di desa 
Bila ada pertemuan biasanya di rumah kepala dukuh/di rumah warga masyarakat 
lainnya. 
q. pendidikan 
No 
Nama 
Anggota 
Keluarga 
Pendidikan 
Formal 
Pendidikan Non 
Formal 
Tamat/tidak Ket 
1. Tn. L SLTA - Tamat - 
2. Ny. S SLTA - Tamat - 
3. An. A SD - Belum - 
4. By. F - - Belum 
Belum sekolah karena 
baru usia 1 tahun 
r. Budaya 
Keluarga Tn. L berasal dari suku jawa, didalam budaya keluarga Tn. L tidak ada yang 
berpengaruh terhadap masalah kesehatan. 
s. Agama
Keluarga Tn. L beragama islam dan taat menjalankan ibadah sesuai dengan agama 
yang dianutnya. 
1. FAKTOR LINGKUNGAN DAN RUMAH 
a. Rumah 
1) Denah rumah 
teras 
2) Ukuran rumah termasuk teras depan dan tidak termasuk halaman adalah 66 m. 
3) Status pemilikan rumah: rumah sendiri 
4) Dinding rumah: tembok (permanent) 
5) Atap terbuat dari genteng, langit-langit dari asbes 
6) Lantai rumah keramik 
b. Ventilasi rumah ada, berupa lubang-lubang angin, pintu dan jendela. Jendela terdapat 
diruang tamu, dan kamar tidur. rumah Ny. S mengatakan dapur dan kamar mandi 
sangat sempit saat dilakukan pengkajian 
c. Sarana memasak 
Keluarga Tn. L memasak dengan menggunakan gas, tempat penyimpanan peralatan 
dapur di rak piring.
d. Sampah 
Keluarga tidak mempunyai tempat pembuangan sampah. Sampah dibuang ditempat 
sampah umum. 
e. Sumber air 
Sumber air yang digunakan keluarga untuk keperluan sehari-hari berasal dari sumur 
gali dan membeli. Kualitas air sumur baik, warna jernih, tidak berbau, kebersihan 
sumur cukup. 
f. Jamban 
Keluarga Tn. L mempunyai jamban keluarga berlantai keramik kasar, kebersihan 
jamban cukup. 
f. Pembuangan air limbah 
Air limbah rumah tangga dialirkan melalui saluran limbah tertutup di belakang rumah 
berjarak lebih dari 10 m dari sumber air. 
g. Kandang ternak 
Keluarga Tn. L tidak mempunyai kandang ternak. 
h. Halaman 
Halaman rumah Tn. L dimanfaatkan untuk meletakkan pot dan bunga. Terdapat 
beraneka ragam bunga. 
i. Kamar mandi 
Keadaan kamar mandi keluarga sangat bersih, terdapat ember. Tidak terdapat jentik-jentik 
nyamuk di dalam ember. 
j. Lingkungan rumah 
1. Geografi rumah: rumah berada di daerah perumahan
2. Jarak rumah Tn. L dengan tetangga: cukup dekat 
3. Suasana di sekitar rumah cukup ramai karena dekat masjid 
k. Fasilitas pendidikan 
1. jarak antara rumah dengan sarana pendididkan + 1km 
2. jarak antara rumah dengan puskesmas 500 meter 
3. jarang antara rumah dengan TPA 10 meter 
i. Fasilitas perdagangan 
Jarak rumah dengan fasilitas perbelanjaan yaitu warung kurang lebih 50 m dan pasar 
kurang lebih 400m. 
j. Fasilitas kesehatan 
Jarak rumah dengan Puskesmas kurang lebih 500 meter. 
k. fasilitas peribadatan 
Jarak rumah dengan masjid kurang lebih 15 meter 
l. Sarana hiburan 
Sarana hiburan yang ada di rumah adalah televise dan radio. 
m.Sarana transportasi keluarga 
Sarana transportasi keluarga adalah sepeda motor. 
3. KESEHATAN IBU DAN ANAK 
a. Riwayat kehamilan, persalinan dan menstruasi 
Ny. S mengalami kehamilan 2 kali, kehamilan pertamanya 7 tahun yang lalu, kehamilan 
keduanya 3 bulan yang lalu. Proses melahirkan ditolong oleh bidan dan dokter. 
b. Riwayat keluarga berencana
Ny. S mengatakan bahwa ia mengikuti program KB dengan suntik sudah dilakukan 
selama 2tahun. 
c. Bayi 
Ny.S mengatakan masih meneteki anaknya yang berumur 3 bulan, Ny.S sering 
membawa By. F ke posyandu 1 bulan sekali. 
2. RIWAYAT KESEHATAN MENTAL DAN PSIKOSOSIAL 
1) Memenuhi kebutuhan jiwa 
Ny. S mengatakan semua keadaan keluarga cukup merasa tenang, aman dan tentram. 
2) Pemenuhan status social 
Keluarga tidak merasa dikucilkan maupun dibenci oleh masyarakat di sekitarnya. 
3) Riwayat kesehatan mental keluarga 
Tidak ada riwayat gangguan jiwa pada keluarga maupun anggota keluarga yang 
merasa tertekan, kecewa maupun merasa bersalah. 
4) Gangguan mental anggota keluarga 
Tidak ada perilaku anggota keluarga yang menonjol seperti agresif, ekstrem, suka 
melamun, suka menyendiri. 
3. PERSEPSI DAN TANGGAPAN TERHADAP MASALAH 
1. Persepsi 
Keluarga Tn.L mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak 
adalah hal biasa terjadi pada anak-anak. Ny.S menanyakan tentang dampak 
caries gigi ke depannya.
2. Tanggapan 
Keluarga Tn.L sudah tau kalau anaknya mengalami caries gigi, Ny.S 
mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa ke puskesmas 
tetapi An.A tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang.
ANALISA DATA 
DATA MASALAH PENYEBAB 
Ds: 
- Ny. S mengatakan 
anaknya sudah 
mengalami karies gigi 
sejak usia 3th 
Do: 
- Pada gigi terdapat 
karies gigi pada bagian 
gigi geraham dan seri 
dan gigi depan hitam. 
Manajemen regimen 
terapeutik karies gigi pada 
salah satu anggota kel Tn.L 
tidak efektif 
DS: 
- Ny.S mengatakan 
bahwa caries gigi atau 
gigi berlubang pada 
anak adalah hal biasa. 
- Ny. S mengatakan 
belum mengetahui 
secara pasti penyebab 
caries gigi, klien 
bertanya apa gara -gara 
sering makan permen 
sama ccoklat ya mbak? 
atau karena minum 
susu formula?lalu apa 
efek ke depannya apa 
ya mbk? 
Do: 
- Gigi tampak bolong 
dan hiam 
Ketidakmampuan keluarga 
Tn.L mengenal masalah pada 
An.A dengan caries gigi 
Ds: 
- Ny.S mengatakan 
sudah pernah 
memeriksakan 
anaknya periksa ke 
puskesmas tetapi tidak 
rutin karena sibuk 
merawat bayinya. 
An.A tidak pernah 
mengeluh tentang 
giginya yang 
berlubang. 
Ketidakmampuan keluarga 
Tn.L memanfaatkan pelayanan 
kesehatan pada An.A dengan 
caries gigi
Do: 
- jarak rumah ke 
puskesmas ± 500m. 
PENENTUAN PRIORITAS MASALAH 
1. Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel. Tn. L tidak efektif 
No. Criteria Hitungan Skore Pembenaran 
1. Sifat masalah: 
Aktual 
3/3x1 1 - Ny. S mengatakan anaknya 
sudah mengalami karies gigi 
sejak usia 3th
- Keluarga Ny S mengetahui 
bahwa An. A mengalami karies 
gigi 
2. Kemungkinan masalah 
dapat diubah : 
sebagian 
1/2x2 1 Faktor pendukung: 
· An. A berobat diantar oleh Ny. S 
dengan menggunakan sepeda 
motor. 
· Jarak rumah ke puskesmas 
500meter 
Faktor penghambat: 
· An. A jarang kontrol gigi ke 
puskesmas 
3. Potensial untuk 
dicegah: 
cukup 
3/3x1 1 - Tidak ada keluarga resiko 
tinggi 
- Karies gigi sudah dialami 
sejak umur 3 tahun 
- Keluarga Tn. L selalu 
menyuruh An. A menggosok 
gigi sesudah makan dan 
sebelum tidur dan melarang 
anaknya makan permen,tetapi 
anaknya tetap ngeyel, dan 
tidak mau gosok gigi sebelum 
tidur. 
4. Menonjolnya masalah: 
Masalah berat harus 
segera ditangani 
2/2x1 1 Ny. S tidak tahu kalau karies gigi harus 
segera ditangani 
Skore 4 
DIAGNOSA KEPERAWATAN 
1. Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel Tn.L tidak efekti f 
berhubungan dengan:
a. Ketidakmampuan keluarga Tn.L mengenal masalah pada An.A dengan caries gigi 
ditandai dengan: 
DS : 
- Ny.S mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak adalah hal 
biasa. 
- Ny. S mengatakan belum mengetahui secara pasti penyebab caries gigi, klien 
bertanya apa gara -gara sering makan permen sama ccoklat ya mbak?atau 
karena minum susu formula?lalu apa efek ke depannya apa ya mbk? 
DO: - 
b. Ketidakmampuan keluarga Tn.L memanfaatkan pelayanan kesehatan pada An.A 
dengan caries gigi ditandai dengan : 
DS: 
- Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa ke puskesmas 
tetapi tidak rutin karena sibuk merawat bayinya. An.A tidak pernah mengeluh 
tentang giginya yang berlubang. 
DO: 
- jarak rumah ke puskesmas ± 500m.
DIAGNOSA DAN PERENCANAAN KEPERAWATAN 
NO Diagnosa Keperawatan 
Perencanaan 
Implementasi Evaluasi 
Tujuan Tindakan 
1 Hari/tgl: 
Jam: 
Manajemen regimen 
terapeutik karies gigi 
pada salah satu anggota 
keluarga Tn.L tidak 
efektif berhubungan 
dengan 
Ketidakmampuan 
keluarga Tn.L mengenal 
masalah pada 
An.Adengan caries gigi 
ditandai dengan: 
DS : 
- Ny.S mengatakan 
bahwa caries gigi 
atau gigi berlubang 
pada anak adalah hal 
biasa. 
- Ny. S mengatakan 
belum mengetahui 
secara pasti 
penyebab caries gigi, 
klien bertanya apa 
gara -gara sering 
makan permen sama 
ccoklat ya mbak? 
Tupan : 
Managemen Regimen 
Terapeutik karies gigi 
Pada An. A 
diKeluarga Tn.L 
efektif 
Tupen : 
Setelah dilakukan 
kunjungan rumah 
selama 3kali 
kunjungan dalam 1 
minggu diharapkan 
keluarga Tn.L dapat 
mengenal masalah 
keluarga yang sakit 
dengan criteria hasil : 
- Keluarga 
mampu 
1. Kontrak 
waktu 
dengan 
keluarga 
2. beri 
penkes 
tentang 
bahaya, dan 
akibat dari 
karies gigi 
3. evaluasi 
keluarga 
tentang 
upaya 
menccegah 
karies gigi.
atau karena minum 
susu formula?lalu 
apa efek ke 
depannya apa ya 
mbk? 
DO: - 
menyebutkan 
bahaya karies 
gigi 
- Keluarga 
dapat 
menyebutkan 
upaya untuk 
mencegah 
terjadinya 
karies gigi 
- Keluarga 
dapat 
menyebutkan 
akibat dari 
karies gigi
DIAGNOSA DAN PERENCANAAN KEPERAWATAN 
NO Diagnosa 
Keperawatan 
Perencanaan 
Implementasi Evaluasi 
Tujuan Tindakan 
2. Hari/TGL: 
Jam: WIB 
Manajemen regimen 
terapeutik karies gigi 
pada salah satu 
anggota kel Tn.L 
tidak efektif 
berhubungan dengan 
Ketidakmampuan 
keluarga Tn.L 
memanfaatkan 
pelayanan kesehatan 
pada An.A dengan 
caries gigi ditandai 
dengan: 
Ds: 
- Ny.S 
mengatakan 
sudah pernah 
memeriksaka 
n anaknya 
periksa ke 
puskesmas 
tetapi tidak 
rutin karena 
Tupen 2: 
Setelah 
dilakukan 
kunjungan 
selama 3 hari 
dalam 1 
minggu 
diharapkan 
keluarga 
mampu 
memanfaatk 
an pelayanan 
kesehatan 
dengan 
kriteria 
hasil : 
Ny. S 
menyataka 
n akan 
memeriksa 
kan An. A 
kepelayan 
an 
kesehatan 
minimal 6 
1. Tanyakan 
kepada 
keluarga 
kemungkin 
an fasilitas 
kesehatan 
yang akan 
digunakan 
2. Anjurkan 
keluarga 
untuk 
mengunjun 
gi fasilitas 
kesehatan 
yang telah 
ditetapkan 
3. Motivasi 
keluarga 
untuk 
memeriksa 
kan An. A 
kepelayana 
n 
kesehatan 
yang 
Hari/Tgl; 
Jam: WIB 
Nopi 
nopi
sibuk 
merawat 
bayinya. 
An.A tidak 
pernah 
mengeluh 
tentang 
giginya yang 
berlubang. 
Do: 
- jarak rumah 
ke puskesmas 
± 500m. 
bulan 
sekali 
diinginkan 
minimal 6 
bulan 
sekali

More Related Content

What's hot

Askeb komnitasqu 3
Askeb komnitasqu 3Askeb komnitasqu 3
Askeb komnitasqu 3Warnet Raha
 
Askeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingAskeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingWarnet Raha
 
Bab ii deal
Bab ii dealBab ii deal
Bab ii dealassafik
 
Fomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasFomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasJalalia Bachtiar
 
Askep keluarga binaan
Askep keluarga binaanAskep keluarga binaan
Askep keluarga binaansyifaaulia93
 
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluarga
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluargaAsuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluarga
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluargaAprillia Indah Fajarwati
 
Asuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaAsuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaDiah Mandalika
 
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA Operator Warnet Vast Raha
 
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiTugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiUntung Purwanto
 
Andrhy komunitas
Andrhy komunitasAndrhy komunitas
Andrhy komunitasWarnet Raha
 
Askeb komunitas paramata raha
Askeb komunitas paramata rahaAskeb komunitas paramata raha
Askeb komunitas paramata rahaAi Ai
 
Asbid anemia berat
Asbid anemia beratAsbid anemia berat
Asbid anemia beratrissaalhusna
 
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietAsuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietisuskachania2
 

What's hot (19)

Askeb komnitasqu 3
Askeb komnitasqu 3Askeb komnitasqu 3
Askeb komnitasqu 3
 
Askeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbingAskeb komunitas pembimbing
Askeb komunitas pembimbing
 
Bab ii deal
Bab ii dealBab ii deal
Bab ii deal
 
Fomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitasFomat pengkajian keluarga komunitas
Fomat pengkajian keluarga komunitas
 
Askep keluarga binaan
Askep keluarga binaanAskep keluarga binaan
Askep keluarga binaan
 
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluarga
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluargaAsuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluarga
Asuhan kebidanan pada balita dalam konteks keluarga
 
Asuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluargaAsuhan kebidanan pada keluarga
Asuhan kebidanan pada keluarga
 
Asuhan kebidanan komunitas pada keluarga tn
Asuhan kebidanan komunitas pada keluarga tnAsuhan kebidanan komunitas pada keluarga tn
Asuhan kebidanan komunitas pada keluarga tn
 
Askeb pkl kjwan dah revisi
Askeb pkl kjwan dah revisiAskeb pkl kjwan dah revisi
Askeb pkl kjwan dah revisi
 
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA
Manajemen asuhan kebidanan komunitas pada keluarga AKBID PARAMATA RAHA
 
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejekiTugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
Tugas askeb komonitas kejiwan sri rejeki
 
Andrhy komunitas
Andrhy komunitasAndrhy komunitas
Andrhy komunitas
 
Askeb komunitas paramata raha
Askeb komunitas paramata rahaAskeb komunitas paramata raha
Askeb komunitas paramata raha
 
Asbid anemia berat
Asbid anemia beratAsbid anemia berat
Asbid anemia berat
 
Askeb qqqqq komunitas
Askeb qqqqq komunitasAskeb qqqqq komunitas
Askeb qqqqq komunitas
 
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansietAsuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
Asuhan keperawatan keluarga_nyeri_ansiet
 
Askeb komunitas lindiyyy
Askeb komunitas lindiyyyAskeb komunitas lindiyyy
Askeb komunitas lindiyyy
 
Pengkajian perawatan anak difteri
Pengkajian  perawatan anak difteriPengkajian  perawatan anak difteri
Pengkajian perawatan anak difteri
 
Anc
AncAnc
Anc
 

Viewers also liked

Viewers also liked (20)

2pawer
2pawer2pawer
2pawer
 
Computer network
Computer network Computer network
Computer network
 
Font questionnaire analysis
Font questionnaire analysisFont questionnaire analysis
Font questionnaire analysis
 
Pitch for the Opening Sequence
Pitch for the Opening SequencePitch for the Opening Sequence
Pitch for the Opening Sequence
 
DIGI AND MAGAZINE ADVERT
DIGI AND MAGAZINE ADVERTDIGI AND MAGAZINE ADVERT
DIGI AND MAGAZINE ADVERT
 
onet-Work4-10
onet-Work4-10onet-Work4-10
onet-Work4-10
 
Story board
Story boardStory board
Story board
 
Happy birthday jessica !
Happy birthday jessica !Happy birthday jessica !
Happy birthday jessica !
 
Shannon media
Shannon mediaShannon media
Shannon media
 
10 Social Media Tips to Complement Your Trade Show Presence
10 Social Media Tips to Complement Your Trade Show Presence10 Social Media Tips to Complement Your Trade Show Presence
10 Social Media Tips to Complement Your Trade Show Presence
 
AREALIDEA,
AREALIDEA, AREALIDEA,
AREALIDEA,
 
Neminath electricals
Neminath electricalsNeminath electricals
Neminath electricals
 
Asif javaid chattha
Asif javaid chatthaAsif javaid chattha
Asif javaid chattha
 
Spring summer preview 2015
Spring summer preview 2015Spring summer preview 2015
Spring summer preview 2015
 
OTOSAVER Dash Cam introduction
OTOSAVER  Dash Cam introductionOTOSAVER  Dash Cam introduction
OTOSAVER Dash Cam introduction
 
Factors affecting the LLS usage
Factors affecting the LLS usageFactors affecting the LLS usage
Factors affecting the LLS usage
 
Presentación1 estructura electronica de los atomos
Presentación1 estructura electronica de los atomosPresentación1 estructura electronica de los atomos
Presentación1 estructura electronica de los atomos
 
Evaluation question 2
Evaluation question 2Evaluation question 2
Evaluation question 2
 
Thon non profit powerpoint
Thon non profit powerpointThon non profit powerpoint
Thon non profit powerpoint
 
Behind the lines
Behind the linesBehind the lines
Behind the lines
 

Similar to Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu

Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxFormat_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxRisnadamayanti10
 
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxPPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxAhmadAsrullah1
 
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxssuser2c9a85
 
Askep komunitas
Askep komunitasAskep komunitas
Askep komunitasnandonovri
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdncindyrenatasaleleuba
 
Proses keperawatan keluarga
Proses keperawatan keluargaProses keperawatan keluarga
Proses keperawatan keluargaFerdinand Gultom
 
Asuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluargaAsuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluargaAkhi Sebuahnama
 
Perkembangan keluarga
Perkembangan keluargaPerkembangan keluarga
Perkembangan keluargaassafik
 
Pengkajian perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNA
Pengkajian  perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNAPengkajian  perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNA
Pengkajian perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNAOperator Warnet Vast Raha
 

Similar to Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu (20)

Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docxFormat_Pengkajian kep keluarga today.docx
Format_Pengkajian kep keluarga today.docx
 
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptxPPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
PPT SEMINAR KELUARGA KEL 1.pptx
 
Asuhan Keperawatan Gerontik
Asuhan Keperawatan GerontikAsuhan Keperawatan Gerontik
Asuhan Keperawatan Gerontik
 
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docxASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S (JEFRIANUS UN RIU ) 19.04.016.docx
 
Askep gerkel
Askep gerkelAskep gerkel
Askep gerkel
 
Bab iii artritis gout.pdf
Bab iii artritis gout.pdfBab iii artritis gout.pdf
Bab iii artritis gout.pdf
 
Mina ask.komunitas
Mina ask.komunitasMina ask.komunitas
Mina ask.komunitas
 
Askep komunitas
Askep komunitasAskep komunitas
Askep komunitas
 
Aty kom dina
Aty kom dinaAty kom dina
Aty kom dina
 
Mina komunitas
Mina komunitasMina komunitas
Mina komunitas
 
Askeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwanAskeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwan
 
Askeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwanAskeb komunitas kejiwan
Askeb komunitas kejiwan
 
Mina ask.komunitas 2
Mina ask.komunitas 2Mina ask.komunitas 2
Mina ask.komunitas 2
 
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdnkel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
kel 8 TB PARU.pptxyahahbhbbsnncndncndncndncbdncbdncdn
 
Proses keperawatan keluarga
Proses keperawatan keluargaProses keperawatan keluarga
Proses keperawatan keluarga
 
Askeb komunitas mila setere zzz
Askeb komunitas mila setere zzzAskeb komunitas mila setere zzz
Askeb komunitas mila setere zzz
 
Asuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluargaAsuhan keperawatan keluarga
Asuhan keperawatan keluarga
 
Perkembangan keluarga
Perkembangan keluargaPerkembangan keluarga
Perkembangan keluarga
 
Pengkajian perawatan anak difteri
Pengkajian  perawatan anak difteriPengkajian  perawatan anak difteri
Pengkajian perawatan anak difteri
 
Pengkajian perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNA
Pengkajian  perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNAPengkajian  perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNA
Pengkajian perawatan anak difteri AKPER PENKAB MUNA
 

Keluarga nopi baruuuuuuuuuuuuuuu

  • 1. PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA I. IDENTITAS UMUM KELUARGA a. Identitas Kepala Keluarga: Nama : Pendidikan : Umur : Pekerjaan : Agama : Alamat : Suku : Nomor Telpon : b.Daftar Anggota Keluarga No Nama Umur Agama L/P Hub dg KK Pend Pekerjaan 1. Ny. S 31th Islam 2. An. A 7th Islam 3. By. F 3bln Islam PP L Istri Anak Anak SLTA SD - IRT Pelajar - c.Anggota Keluarga yang Meninggal No. Nama Anggota Keluarga Hubungan Dengan KK Umur Sebab Kematian Ket 1. - - - - - Anggota keluarga tidak ada yg meninggal dunia selama 6bulan terakhir d.Tempat tinggal masing-masing keluarga No. Nama Tinggal Bersama Orang Tua Tinggal Dengan Orang Lain 1. An. A √ 2. By. F √
  • 2. e. Tipe keluarga Tipe keluarga Tn. L yaitu nuclear family yaitu keluarga inti. 1. Struktur keluarga Keluarga patrilineal dimana keluarga Tn. L yang mengambil keputusan adalah Tn. B 2. Tahap dan tugas perkembangan keluarga Tahap perkembangan keluarga Tn. L saat ini adalah keluarga dengan anak sekolah karena pasangan Tn. L dan Ny. S mempunyai anak pertama yang berusia 7 tahun. Keluarga Tn. L dan Ny. S sudah menjalankan tugas perkembangan keluarga dengan anggota keluarga saling menyesuaikan diri dan melaksankan tanggung jawab sesuai dengan perannya masing-masing, Tn. L bekerja untuk mencari nafkah, Ny. S sebagai ibu rumah tangga, dan An. A sebagai pelajar. 3. Fungsi keluarga 1) Fungsi perawatan a) Kemampuan keluarga mengenal masalah Ny S merasakan ada benjolan pada glutea kiri sejak 1thn yang lalu, tidak sakit , mobile, sebesar telur ayam kampung Saat pengkajian Ny. S menyatakan luka post insisi terasa nyeri seperti di tusuk tusuk menjalar sampai ke pinggang nyeri terus menerus, semakin sakit untuk berubah posisi, agak berkurang dalam keadaan diam b) Kemampuan keluarga mengambil keputusan Keluarga Tn.L sudah tau kalau isterinya mengalami ada benjolan pada glutea kiri , Ny. S mengatakan 2thn yang lalu pernah menderita penyakit yang sama di tempat yang sama, akan tetapi pecah sendiri, dan tumbuh lagi 1thn yang lalu.
  • 3. c) Kemampuan keluarga merawat anggota yang sakit Ny.S mengatakan sudah memeriksakan di periksa puskesmas untuk mendapat perawatan d) Kemampuan keluarga menciptakan lingkungan yang kondusif. Pada Tn. L sudah terpenuhi hal ini dibuktikan dengan ruangan sudah tertata dan lingkungan rumah kelihatan bersih. e) Kemampuan keluarga menmanfaatan yankes. Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa puskesmas tetapi tidak rutin karena sibuk merawat bayinya, An.K tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang. 2) Afektif Hubungan antar anggota keluarga Tn. L terjalin dengan baik, saling mengahargai, dan menghormati. Hubungan dengan orang lain/tetangga baik, tidak pernah bertengkar dan rukun. 3) Social Interaksi dalam keluarga Tn. L terjalin dengan baik. Keluarga Tn. L aktif mengikuti kegiatan di masyarakat seperti siskamling, dasawisma, pkk, karang taruna/kegiatan lainnya. 4) Reproduksi Keluarga Tn. L telah menjalankan fungsi reproduksinya. 5) Ekonomi Tn. L mempunyai penghasilan tetap ekonomi keluarganya berjalan dengan baik. Dalam pengelolaan dana keluarga diserahkan pada Ny. S. Status ekonomi keluarga
  • 4. termasuk dalam ekonomi menengah ke atas denghan penghasilan lebih dari Rp. 1.000.000,00. 6) Perawatan kesehatan Ny. S mengatakan hanya memeriksakan kesehatannya ke puskesmas saat sakit saja. Ny. S menanyakan tentang bahaya caries gigi pada balita. a. Sistem Pendukung Keluarga Dalam anggota kleluarga Tn. B tidak ada yang memiliki masalah penyakit yang serius. Jarak antara rumah dengan pelayanan kesehatan ± 1km. b. Genogram Keterangan : 7th 3bln : Klien ( yang sakit ) : Garis Pernikahan : Laki-laki : Garis keturunan
  • 5. : Perempuan - - - - : Tinggal serumah c. Status Kesehatan Keluarga Inti a. Pemeriksaan fisik 1) Tn. L TD: 130/80 mmHg, BB: 70 kg, TB: - cm Kepala: bentuk mesochepal, konjungtiva merah muda Leher: tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid. Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot 2) Ny. S TD: 150/100 mmHg, BB: 50 kg, TB: - cm Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan,ada benjolan pada glutea kiri Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. 3) .An.A TD:- mmHg, BB: 20 kg, TB : 128cm Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda, g
  • 6. Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. 4) By.F TD: - mmHg, BB: 18 kg, TB : 50 cm Kepala: bentuk mesochepal, konjungktiva merah muda Leher: tidak ada pembengkan kelenjar tyroid Dada: ekspansi dada simetris, tidak ada tarikan dinding dada, Perut: bentuk simetris, tidak ada nyeri tekan Ekstremitas: tidak ada kelainan anggota gerak, tidak ada kelemahan otot. DDST d. Hobby masing-masing keluarga Dalam keluarga Tn. L anggota keluarga yang memiliki hobby yaitu Nama Macam Hobby Manfaat Waktu Tempat Tn. L memancing kesenangan senggang Tempat pemancingan Ny. S menyanyi Menghilangkan stress senggang Rumah An. A bermain kesenangan senggang Rumah/sekolah By. F - - - -
  • 7. e. Hubungan antar anggota keluarga 1) Hubungan suami-istri Hubungan antara Tn. L dan Ny. S harmonis, satu sama lain saling mendukung, jika ada masalah dimusyawarahkan bersama. 2) Hubungan antara orangtua- anak Hubungan antara Tn. L dengan anak-anaknya harmonis. 3) Hubungan antara anak-anak Hubungan antara anak Tn. L yang satu dengan yang lainnya harmonis. 4) Hubungan anggota keluarga dengan anggota keluarga lain Harmonis, antara anggota keluarga saling mengunjungi, saling menolong dan berbincang bersama. f. Anggota keluarga yang berpengaruh dalam pengambilan keputusan Dalam pengambilan keputusan keluarga antara Tn. L, Ny. S, dan anak-anaknya selalu bermusyawarah, walaupun sebagian besar pengaruh dari Tn. L. g. Kebiasaan anggota keluarga sehari-hari 1) Pola nutrisi Keluarga Tn. L makan 3 x sehari, jenis nasi, sayur, lauk bervariasi (tempe, tahu atau ikan) makan habis 1 porsi piring rata. Tn. L tidak mempunyai makanan pantangan. Tn. L minum ±10 gelas sehari berupa teh manis dan air putih sesudah bangun tidur dan kadang minum kopi. Ny. S makan 3 x sehari, jenis nasi, sayur dan lauk (tempe, tahu atau ikan,), makan habis 1 porsi. Minum ±3-4 gelas sehari berupa teh dan air putih. Ny. S menyatakan tidak mempunyai makanan pantangan/alergi terhadap jenis
  • 8. makanan tertentu. An.A makan 3 x sehari, jenis nasi sayur dan lauk (tempe, tahu atau ikan,telur), makan habis 1 porsi. Minum ±3-4 gelas sehari berupa susu dan air putih. Ny. S menyatakanan An.A tidak mempunyai makanan pantangan/alergi terhadap jenis makanan tertentu. By.F menetek 6-8 kali sehari. By.F hanya diberi ASI oleh Ny. S Makanan dicuci dulu sebelum disajikan, makanan disajikan setelah dimasak menggunakan bahan bakar gas. Apabila ada sisa makanan disimpan dan ditutup dengan tudung saji. Ny. S mengatakan tidak memasak makanan khusus. 2) Pola aktivitas-istirahat Setiap harinya Tn. L bekerja mulai dari jam 7 pagi sampai jam 16.00WIB sebagai karyawan swasta.sedangkan Ny.S mulai bekerja pukul 04.00WIB memasak makanan untuk sarapan anak dan suaminya. Tn.L dan Ny.S istirahat pukul 21.00WIB. An.A jarang tidur siang karena lebih memilih main dengan temannya,An.A biasa bangun pukul 06.00 dan tidur malam pukul 20.00WIB. By. F kadang bangun pukul 05.00 dan tidur malam pukul 20.00.By. F tidur siang pukul 12.00 – 14.00.By.F jika terbangun malam hari minta minum susu atau pas mengompol. 3) Rekreasi Ny. S menyatakan bahwa keluarga selalu berekreasi bila ada waktu senggang dan An. A libur sekolah. Di rumah keluarga mempunyai sarana hiburan keluarga berupa 1 buah televise dan 1 buah radio. 4) Pemanfaatan waktu luang Waktu senggang keluarga dimanfaatkan untuk membaca dan menonton televisi. Tn. L mengisi waktu luang dengan membantu istrinya yaitu Ny. S untuk merawat
  • 9. anaknya. Ny. S memanfaatkan waktu luang nonton TV. 5) Pola eliminasi Keluaraga Tn. L mempunyai kebiasaan buang air kecil dan buang air besar di WC. Ny. S mempunyai kebiasaan buang air kecil kurang lebih 5-6 x sehari. Tn. L buang air besar 1 x sehari di WC. An.A dan An.F buang air kecil 4-5 x sehari dan buang air besar 1 x sehari. 6) Pola kebersihan diri Keluarga Tn. L mandi 2 x sehari dengan sabun mandi di kamar mandi. Keluarga Tn. L mencuci rambut dengan sampo 2 hari sekali/apabila sudah kotor. Keluarga Tn. L mengganti pakaiannya 2 x sehari. Keluarga Tn. L mencuci tangan sebelum makan dan mencuci kaki sebelum tidur. 7) Kebiasaan kelurga yang merugikan Ny. S mengatakan h. FAKTOR SOSIAL,EKONOMI, DAN BUDAYA a. Penghasilan dan pemanfaatannya Penghasilan keluarga Tn. L bersumber dari pekerjaan Tn. L sebagai wiraswasta. Penghasilannya berkisar diatas Rp. 1.000.000/bulan. b. Pemanfaatan/penggunaan dana keluarga per bulan 1. Biaya kebutuhan pokok : Rp 400.000,00 2. Biaya pendidikan anak : Rp 250.000,00 3. Biaya kesehatan : Rp. 50.000,00 4. Biaya tak terduga : Rp 300.000,00 c. Penggunaan dana keluarga
  • 10. Ny. S mengatakan bahwa berapapun penghasilan yang didapat keluarga merasa cukup untuk memenuhi kebutuhan pokok, biaya pendidikan dan dana untuk kepentingan hubungan social d. Pengelolaan dana di keluarga Penghasilan Tn. L dikelola oleh Ny. S e. Hubungan keluarga Tn. L dengan masyarakat Tn. L maupun Ny. S aktif dalam kegiatan perkumpulan yang ada di desa seperti pengajian, kerja bakti, siskamling, dasawisma, maupun kegiatan lainnya. f. Fasilitas pertemuan di desa Bila ada pertemuan biasanya di rumah kepala dukuh/di rumah warga masyarakat lainnya. q. pendidikan No Nama Anggota Keluarga Pendidikan Formal Pendidikan Non Formal Tamat/tidak Ket 1. Tn. L SLTA - Tamat - 2. Ny. S SLTA - Tamat - 3. An. A SD - Belum - 4. By. F - - Belum Belum sekolah karena baru usia 1 tahun r. Budaya Keluarga Tn. L berasal dari suku jawa, didalam budaya keluarga Tn. L tidak ada yang berpengaruh terhadap masalah kesehatan. s. Agama
  • 11. Keluarga Tn. L beragama islam dan taat menjalankan ibadah sesuai dengan agama yang dianutnya. 1. FAKTOR LINGKUNGAN DAN RUMAH a. Rumah 1) Denah rumah teras 2) Ukuran rumah termasuk teras depan dan tidak termasuk halaman adalah 66 m. 3) Status pemilikan rumah: rumah sendiri 4) Dinding rumah: tembok (permanent) 5) Atap terbuat dari genteng, langit-langit dari asbes 6) Lantai rumah keramik b. Ventilasi rumah ada, berupa lubang-lubang angin, pintu dan jendela. Jendela terdapat diruang tamu, dan kamar tidur. rumah Ny. S mengatakan dapur dan kamar mandi sangat sempit saat dilakukan pengkajian c. Sarana memasak Keluarga Tn. L memasak dengan menggunakan gas, tempat penyimpanan peralatan dapur di rak piring.
  • 12. d. Sampah Keluarga tidak mempunyai tempat pembuangan sampah. Sampah dibuang ditempat sampah umum. e. Sumber air Sumber air yang digunakan keluarga untuk keperluan sehari-hari berasal dari sumur gali dan membeli. Kualitas air sumur baik, warna jernih, tidak berbau, kebersihan sumur cukup. f. Jamban Keluarga Tn. L mempunyai jamban keluarga berlantai keramik kasar, kebersihan jamban cukup. f. Pembuangan air limbah Air limbah rumah tangga dialirkan melalui saluran limbah tertutup di belakang rumah berjarak lebih dari 10 m dari sumber air. g. Kandang ternak Keluarga Tn. L tidak mempunyai kandang ternak. h. Halaman Halaman rumah Tn. L dimanfaatkan untuk meletakkan pot dan bunga. Terdapat beraneka ragam bunga. i. Kamar mandi Keadaan kamar mandi keluarga sangat bersih, terdapat ember. Tidak terdapat jentik-jentik nyamuk di dalam ember. j. Lingkungan rumah 1. Geografi rumah: rumah berada di daerah perumahan
  • 13. 2. Jarak rumah Tn. L dengan tetangga: cukup dekat 3. Suasana di sekitar rumah cukup ramai karena dekat masjid k. Fasilitas pendidikan 1. jarak antara rumah dengan sarana pendididkan + 1km 2. jarak antara rumah dengan puskesmas 500 meter 3. jarang antara rumah dengan TPA 10 meter i. Fasilitas perdagangan Jarak rumah dengan fasilitas perbelanjaan yaitu warung kurang lebih 50 m dan pasar kurang lebih 400m. j. Fasilitas kesehatan Jarak rumah dengan Puskesmas kurang lebih 500 meter. k. fasilitas peribadatan Jarak rumah dengan masjid kurang lebih 15 meter l. Sarana hiburan Sarana hiburan yang ada di rumah adalah televise dan radio. m.Sarana transportasi keluarga Sarana transportasi keluarga adalah sepeda motor. 3. KESEHATAN IBU DAN ANAK a. Riwayat kehamilan, persalinan dan menstruasi Ny. S mengalami kehamilan 2 kali, kehamilan pertamanya 7 tahun yang lalu, kehamilan keduanya 3 bulan yang lalu. Proses melahirkan ditolong oleh bidan dan dokter. b. Riwayat keluarga berencana
  • 14. Ny. S mengatakan bahwa ia mengikuti program KB dengan suntik sudah dilakukan selama 2tahun. c. Bayi Ny.S mengatakan masih meneteki anaknya yang berumur 3 bulan, Ny.S sering membawa By. F ke posyandu 1 bulan sekali. 2. RIWAYAT KESEHATAN MENTAL DAN PSIKOSOSIAL 1) Memenuhi kebutuhan jiwa Ny. S mengatakan semua keadaan keluarga cukup merasa tenang, aman dan tentram. 2) Pemenuhan status social Keluarga tidak merasa dikucilkan maupun dibenci oleh masyarakat di sekitarnya. 3) Riwayat kesehatan mental keluarga Tidak ada riwayat gangguan jiwa pada keluarga maupun anggota keluarga yang merasa tertekan, kecewa maupun merasa bersalah. 4) Gangguan mental anggota keluarga Tidak ada perilaku anggota keluarga yang menonjol seperti agresif, ekstrem, suka melamun, suka menyendiri. 3. PERSEPSI DAN TANGGAPAN TERHADAP MASALAH 1. Persepsi Keluarga Tn.L mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak adalah hal biasa terjadi pada anak-anak. Ny.S menanyakan tentang dampak caries gigi ke depannya.
  • 15. 2. Tanggapan Keluarga Tn.L sudah tau kalau anaknya mengalami caries gigi, Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa ke puskesmas tetapi An.A tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang.
  • 16. ANALISA DATA DATA MASALAH PENYEBAB Ds: - Ny. S mengatakan anaknya sudah mengalami karies gigi sejak usia 3th Do: - Pada gigi terdapat karies gigi pada bagian gigi geraham dan seri dan gigi depan hitam. Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel Tn.L tidak efektif DS: - Ny.S mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak adalah hal biasa. - Ny. S mengatakan belum mengetahui secara pasti penyebab caries gigi, klien bertanya apa gara -gara sering makan permen sama ccoklat ya mbak? atau karena minum susu formula?lalu apa efek ke depannya apa ya mbk? Do: - Gigi tampak bolong dan hiam Ketidakmampuan keluarga Tn.L mengenal masalah pada An.A dengan caries gigi Ds: - Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa ke puskesmas tetapi tidak rutin karena sibuk merawat bayinya. An.A tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang. Ketidakmampuan keluarga Tn.L memanfaatkan pelayanan kesehatan pada An.A dengan caries gigi
  • 17. Do: - jarak rumah ke puskesmas ± 500m. PENENTUAN PRIORITAS MASALAH 1. Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel. Tn. L tidak efektif No. Criteria Hitungan Skore Pembenaran 1. Sifat masalah: Aktual 3/3x1 1 - Ny. S mengatakan anaknya sudah mengalami karies gigi sejak usia 3th
  • 18. - Keluarga Ny S mengetahui bahwa An. A mengalami karies gigi 2. Kemungkinan masalah dapat diubah : sebagian 1/2x2 1 Faktor pendukung: · An. A berobat diantar oleh Ny. S dengan menggunakan sepeda motor. · Jarak rumah ke puskesmas 500meter Faktor penghambat: · An. A jarang kontrol gigi ke puskesmas 3. Potensial untuk dicegah: cukup 3/3x1 1 - Tidak ada keluarga resiko tinggi - Karies gigi sudah dialami sejak umur 3 tahun - Keluarga Tn. L selalu menyuruh An. A menggosok gigi sesudah makan dan sebelum tidur dan melarang anaknya makan permen,tetapi anaknya tetap ngeyel, dan tidak mau gosok gigi sebelum tidur. 4. Menonjolnya masalah: Masalah berat harus segera ditangani 2/2x1 1 Ny. S tidak tahu kalau karies gigi harus segera ditangani Skore 4 DIAGNOSA KEPERAWATAN 1. Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel Tn.L tidak efekti f berhubungan dengan:
  • 19. a. Ketidakmampuan keluarga Tn.L mengenal masalah pada An.A dengan caries gigi ditandai dengan: DS : - Ny.S mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak adalah hal biasa. - Ny. S mengatakan belum mengetahui secara pasti penyebab caries gigi, klien bertanya apa gara -gara sering makan permen sama ccoklat ya mbak?atau karena minum susu formula?lalu apa efek ke depannya apa ya mbk? DO: - b. Ketidakmampuan keluarga Tn.L memanfaatkan pelayanan kesehatan pada An.A dengan caries gigi ditandai dengan : DS: - Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksakan anaknya periksa ke puskesmas tetapi tidak rutin karena sibuk merawat bayinya. An.A tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang. DO: - jarak rumah ke puskesmas ± 500m.
  • 20.
  • 21. DIAGNOSA DAN PERENCANAAN KEPERAWATAN NO Diagnosa Keperawatan Perencanaan Implementasi Evaluasi Tujuan Tindakan 1 Hari/tgl: Jam: Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota keluarga Tn.L tidak efektif berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga Tn.L mengenal masalah pada An.Adengan caries gigi ditandai dengan: DS : - Ny.S mengatakan bahwa caries gigi atau gigi berlubang pada anak adalah hal biasa. - Ny. S mengatakan belum mengetahui secara pasti penyebab caries gigi, klien bertanya apa gara -gara sering makan permen sama ccoklat ya mbak? Tupan : Managemen Regimen Terapeutik karies gigi Pada An. A diKeluarga Tn.L efektif Tupen : Setelah dilakukan kunjungan rumah selama 3kali kunjungan dalam 1 minggu diharapkan keluarga Tn.L dapat mengenal masalah keluarga yang sakit dengan criteria hasil : - Keluarga mampu 1. Kontrak waktu dengan keluarga 2. beri penkes tentang bahaya, dan akibat dari karies gigi 3. evaluasi keluarga tentang upaya menccegah karies gigi.
  • 22. atau karena minum susu formula?lalu apa efek ke depannya apa ya mbk? DO: - menyebutkan bahaya karies gigi - Keluarga dapat menyebutkan upaya untuk mencegah terjadinya karies gigi - Keluarga dapat menyebutkan akibat dari karies gigi
  • 23. DIAGNOSA DAN PERENCANAAN KEPERAWATAN NO Diagnosa Keperawatan Perencanaan Implementasi Evaluasi Tujuan Tindakan 2. Hari/TGL: Jam: WIB Manajemen regimen terapeutik karies gigi pada salah satu anggota kel Tn.L tidak efektif berhubungan dengan Ketidakmampuan keluarga Tn.L memanfaatkan pelayanan kesehatan pada An.A dengan caries gigi ditandai dengan: Ds: - Ny.S mengatakan sudah pernah memeriksaka n anaknya periksa ke puskesmas tetapi tidak rutin karena Tupen 2: Setelah dilakukan kunjungan selama 3 hari dalam 1 minggu diharapkan keluarga mampu memanfaatk an pelayanan kesehatan dengan kriteria hasil : Ny. S menyataka n akan memeriksa kan An. A kepelayan an kesehatan minimal 6 1. Tanyakan kepada keluarga kemungkin an fasilitas kesehatan yang akan digunakan 2. Anjurkan keluarga untuk mengunjun gi fasilitas kesehatan yang telah ditetapkan 3. Motivasi keluarga untuk memeriksa kan An. A kepelayana n kesehatan yang Hari/Tgl; Jam: WIB Nopi nopi
  • 24. sibuk merawat bayinya. An.A tidak pernah mengeluh tentang giginya yang berlubang. Do: - jarak rumah ke puskesmas ± 500m. bulan sekali diinginkan minimal 6 bulan sekali