Dokumen ini membahas tentang tafsir, ta'wil, dan terjemah Al-Quran. Ia menjelaskan definisi masing-masing konsep beserta klasifikasi dan ciri-cirinya. Juga dibahas perbedaan antara tafsir dan ta'wil serta syarat-syarat seorang penerjemah Al-Quran.
Teks tersebut membahas tentang qath'iyy dan zhanniyy dalam Alquran, yang merupakan kaidah penting dalam penafsiran ayat-ayat Alquran. Qath'iyy mengacu pada ayat-ayat yang maknanya pasti sehingga tidak memerlukan penafsiran, sedangkan zhanniyy mengacu pada ayat-ayat yang maknanya tidak pasti sehingga memerlukan penafsiran. Teks tersebut juga membahas tentang ajaran dasar dan bu
1. Tafsir al-Qur'an telah berkembang sejak zaman Nabi Muhammad SAW dan para sahabat hingga masa kini melalui beberapa fase perkembangan
2. Fase pertama adalah zaman Nabi dan sahabat, fase kedua pada zaman tabi'in, dan fase ketiga adalah masa kodifikasi dengan munculnya kitab-kitab tafsir
3. Terdapat beberapa jenis pendekatan dalam tafsir, di antaranya tafsir bi al-
Dokumen tersebut membahas tentang tugas pembuatan makalah studi Al-Qur'an, yang mencakup latar belakang, pengertian, dan sejarah pembukuan Al-Qur'an pada masa Nabi Muhammad, Abu Bakar, dan Utsman bin Affan. Tulisan itu juga membahas ilmu-ilmu Al-Qur'an seperti objek, metode dan tujuan dari Ulumul Qur'an.
Al-Quran diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril secara berangsur-angsur selama 23 tahun. Surah pertama yang diturunkan adalah Al-Alaq dan yang terakhir adalah Al-Maidah. Al-Quran merupakan kitab suci terlengkap yang berlaku untuk seluruh umat manusia.
Dokumen tersebut membahas definisi tafsir, ta'wil, dan terjemah secara etimologi dan istilah. Tafsir didefinisikan sebagai penjelasan makna Al-Quran, ta'wil sebagai memindahkan makna ayat ke arti lain, dan terjemah sebagai menerjemahkan kata-kata Al-Quran ke bahasa lain. Dibedakan pula penggunaan dan cakupan makna antara ketiganya.
Teks tersebut membahas tentang qath'iyy dan zhanniyy dalam Alquran, yang merupakan kaidah penting dalam penafsiran ayat-ayat Alquran. Qath'iyy mengacu pada ayat-ayat yang maknanya pasti sehingga tidak memerlukan penafsiran, sedangkan zhanniyy mengacu pada ayat-ayat yang maknanya tidak pasti sehingga memerlukan penafsiran. Teks tersebut juga membahas tentang ajaran dasar dan bu
1. Tafsir al-Qur'an telah berkembang sejak zaman Nabi Muhammad SAW dan para sahabat hingga masa kini melalui beberapa fase perkembangan
2. Fase pertama adalah zaman Nabi dan sahabat, fase kedua pada zaman tabi'in, dan fase ketiga adalah masa kodifikasi dengan munculnya kitab-kitab tafsir
3. Terdapat beberapa jenis pendekatan dalam tafsir, di antaranya tafsir bi al-
Dokumen tersebut membahas tentang tugas pembuatan makalah studi Al-Qur'an, yang mencakup latar belakang, pengertian, dan sejarah pembukuan Al-Qur'an pada masa Nabi Muhammad, Abu Bakar, dan Utsman bin Affan. Tulisan itu juga membahas ilmu-ilmu Al-Qur'an seperti objek, metode dan tujuan dari Ulumul Qur'an.
Al-Quran diturunkan Allah kepada Nabi Muhammad melalui malaikat Jibril secara berangsur-angsur selama 23 tahun. Surah pertama yang diturunkan adalah Al-Alaq dan yang terakhir adalah Al-Maidah. Al-Quran merupakan kitab suci terlengkap yang berlaku untuk seluruh umat manusia.
Dokumen tersebut membahas definisi tafsir, ta'wil, dan terjemah secara etimologi dan istilah. Tafsir didefinisikan sebagai penjelasan makna Al-Quran, ta'wil sebagai memindahkan makna ayat ke arti lain, dan terjemah sebagai menerjemahkan kata-kata Al-Quran ke bahasa lain. Dibedakan pula penggunaan dan cakupan makna antara ketiganya.
Dokumen tersebut membahas konsep nafs dalam Al-Quran melalui tafsir beberapa ayat. Nafs dapat bermakna totalitas manusia, jiwa, diri, pribadi, hati, akal, nafsu, dan ruh. Konsep nafs menjelaskan sisi baik dan buruk dalam diri manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep al-Muhkam dan al-Mutasyabih dalam Al-Quran. Al-Muhkam adalah ayat-ayat yang jelas maknanya sedangkan al-Mutasyabih adalah ayat-ayat yang memerlukan penjelasan dan interpretasi untuk memahami maknanya."
PPT ini merupakan tugas yang diberikan oleh Dosen: Khoirul Anwar, M.Ag
Disusun oleh kelompok 2 kelas IF B1
Dengan tema Al- Qur'an dan wahyu
Terimakasih....
Al-Qur'an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi petunjuk, berita, hukum, dan ajakan berjuang. Al-Qur'an memiliki berbagai fungsi seperti memberikan petunjuk, berita, hukum syariat, pendidikan, dan ilmu pengetahuan.
Tafsir merujuk pada makna harfiah dalam Al-Quran, sedangkan takwil mengacu pada makna lain yang masih dapat dikandung berdasarkan dalil. Tafsir memberikan penjelasan makna secara harfiah, sedangkan takwil memberikan penjelasan makna lain dengan mengandalkan dalil. Kedua istilah tersebut memiliki perbedaan dalam ruang lingkup makna, namun sama-sama bertujuan memahami ajaran Al-Quran
Usul tafsir adalah cabang ilmu yang membahas tentang kaedah dan ilmu-ilmu yang diperlukan untuk mentafsirkan Al-Quran. Ia penting karena berkaitan erat dengan penetapan hukum fiqh dan kepercayaan yang benar. Tafsir bertujuan menjelaskan makna ayat-ayat Al-Quran secara harfiah dan ta'wil lebih kepada makna kiasan.
Teks tersebut merupakan makalah yang membahas tentang studi Al-Qur'an. Secara singkat, teks ini membahas tentang latar belakang pentingnya memahami Al-Qur'an, rumusan masalah yang dibahas seperti definisi Al-Qur'an, wahyu, ilham, dan fungsi-fungsi Al-Qur'an, serta manfaat yang diperoleh dari mempelajari studi Al-Qur'an.
Makalah Tafsir, Ta'wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)Khusnul Kotimah
Makalah ini membahas tentang tafsir, ta'wil dan tarjamah Al-Quran. Tafsir didefinisikan sebagai penjelasan makna Al-Quran, ta'wil adalah memindahkan makna lahir ke makna batin, sedangkan tarjamah adalah menerjemahkan Al-Quran ke bahasa lain.
Mu'jizat adalah sesuatu yang dilakukan oleh Nabi dan Rasul atas kuasa Allah untuk membuktikan kebenaran kenabian mereka. Mu'jizat bisa berupa kejadian di luar kebiasaan manusia yang tidak dapat dilakukan oleh siapapun selain Allah. Mu'jizat terbesar Nabi Muhammad SAW adalah Al-Qur'an, yang memiliki gaya bahasa yang indah dan isi yang luar biasa sehingga tidak mungkin ditiru manusia.
Al-Quran merupakan sumber utama tamadun Islam. Ia terdiri dari 114 surah yang turun secara berperingkat selama 23 tahun kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril. Al-Quran memiliki berbagai keistimewaan seperti terpelihara hingga kini dan sesuai untuk semua masa.
Dokumen tersebut membahas tentang Muhkam dan Mutasyabih dalam Al-Quran. Muhkam adalah ayat yang maknanya jelas sedangkan Mutasyabih membutuhkan penafsiran. Terdapat berbagai pendapat ulama tentang kriteria dan pembagian ayat Muhkam dan Mutasyabih. Ada hikmah dalam adanya kedua jenis ayat tersebut yaitu untuk menguji iman dan menghindari taklid buta.
Bab V Sumber Hukum Islam membahas tiga sumber utama hukum Islam yaitu Al-Quran sebagai sumber utama, Hadis sebagai sumber kedua, dan Ijtihad sebagai sumber ketiga yang digunakan untuk menetapkan hukum yang belum diatur dalam Al-Quran dan Hadis. Dibahas pula macam-macam Ijtihad seperti Ijma, Qiyas, Istishab, dan Urf. Terdapat pula pembahasan mengenai hukum Takhlifi dan Wad'
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis tafsir Al-Qur'an. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa tafsir Al-Qur'an adalah upaya menjelaskan makna ayat-ayat Al-Qur'an, dan terdapat beberapa pendekatan dalam melakukan tafsir, diantaranya tafsir berdasarkan riwayat, pemikiran mufasir, atau kombinasi keduanya. Teks tersebut juga menj
Dokumen tersebut membahas pengertian Al-Quran secara etimologis dan terminologis, serta perbedaannya dengan hadis qudsi. Secara etimologis, Al-Quran berarti bacaan atau yang dibaca, sedangkan secara terminologis para ulama memberikan definisi beragam tentang Al-Quran sebagai kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Al-Quran berbeda dengan hadis qudsi dalam aspek redaksinya, status kemutawatirannya
Tafsir merupakan ilmu untuk memahami Al-Quran dengan menjelaskan makna ayat-ayatnya dan menyimpulkan hukum dan hikmah. Terdapat perbedaan pendapat tentang tafsir dan takwil, namun secara umum keduanya bertujuan untuk memperjelas makna Al-Quran.
Dokumen tersebut membahas konsep nafs dalam Al-Quran melalui tafsir beberapa ayat. Nafs dapat bermakna totalitas manusia, jiwa, diri, pribadi, hati, akal, nafsu, dan ruh. Konsep nafs menjelaskan sisi baik dan buruk dalam diri manusia.
Dokumen tersebut membahas tentang konsep al-Muhkam dan al-Mutasyabih dalam Al-Quran. Al-Muhkam adalah ayat-ayat yang jelas maknanya sedangkan al-Mutasyabih adalah ayat-ayat yang memerlukan penjelasan dan interpretasi untuk memahami maknanya."
PPT ini merupakan tugas yang diberikan oleh Dosen: Khoirul Anwar, M.Ag
Disusun oleh kelompok 2 kelas IF B1
Dengan tema Al- Qur'an dan wahyu
Terimakasih....
Al-Qur'an merupakan kitab suci umat Islam yang berisi petunjuk, berita, hukum, dan ajakan berjuang. Al-Qur'an memiliki berbagai fungsi seperti memberikan petunjuk, berita, hukum syariat, pendidikan, dan ilmu pengetahuan.
Tafsir merujuk pada makna harfiah dalam Al-Quran, sedangkan takwil mengacu pada makna lain yang masih dapat dikandung berdasarkan dalil. Tafsir memberikan penjelasan makna secara harfiah, sedangkan takwil memberikan penjelasan makna lain dengan mengandalkan dalil. Kedua istilah tersebut memiliki perbedaan dalam ruang lingkup makna, namun sama-sama bertujuan memahami ajaran Al-Quran
Usul tafsir adalah cabang ilmu yang membahas tentang kaedah dan ilmu-ilmu yang diperlukan untuk mentafsirkan Al-Quran. Ia penting karena berkaitan erat dengan penetapan hukum fiqh dan kepercayaan yang benar. Tafsir bertujuan menjelaskan makna ayat-ayat Al-Quran secara harfiah dan ta'wil lebih kepada makna kiasan.
Teks tersebut merupakan makalah yang membahas tentang studi Al-Qur'an. Secara singkat, teks ini membahas tentang latar belakang pentingnya memahami Al-Qur'an, rumusan masalah yang dibahas seperti definisi Al-Qur'an, wahyu, ilham, dan fungsi-fungsi Al-Qur'an, serta manfaat yang diperoleh dari mempelajari studi Al-Qur'an.
Makalah Tafsir, Ta'wil dan Tarjamah (Ulumul Qur'an 1)Khusnul Kotimah
Makalah ini membahas tentang tafsir, ta'wil dan tarjamah Al-Quran. Tafsir didefinisikan sebagai penjelasan makna Al-Quran, ta'wil adalah memindahkan makna lahir ke makna batin, sedangkan tarjamah adalah menerjemahkan Al-Quran ke bahasa lain.
Mu'jizat adalah sesuatu yang dilakukan oleh Nabi dan Rasul atas kuasa Allah untuk membuktikan kebenaran kenabian mereka. Mu'jizat bisa berupa kejadian di luar kebiasaan manusia yang tidak dapat dilakukan oleh siapapun selain Allah. Mu'jizat terbesar Nabi Muhammad SAW adalah Al-Qur'an, yang memiliki gaya bahasa yang indah dan isi yang luar biasa sehingga tidak mungkin ditiru manusia.
Al-Quran merupakan sumber utama tamadun Islam. Ia terdiri dari 114 surah yang turun secara berperingkat selama 23 tahun kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril. Al-Quran memiliki berbagai keistimewaan seperti terpelihara hingga kini dan sesuai untuk semua masa.
Dokumen tersebut membahas tentang Muhkam dan Mutasyabih dalam Al-Quran. Muhkam adalah ayat yang maknanya jelas sedangkan Mutasyabih membutuhkan penafsiran. Terdapat berbagai pendapat ulama tentang kriteria dan pembagian ayat Muhkam dan Mutasyabih. Ada hikmah dalam adanya kedua jenis ayat tersebut yaitu untuk menguji iman dan menghindari taklid buta.
Bab V Sumber Hukum Islam membahas tiga sumber utama hukum Islam yaitu Al-Quran sebagai sumber utama, Hadis sebagai sumber kedua, dan Ijtihad sebagai sumber ketiga yang digunakan untuk menetapkan hukum yang belum diatur dalam Al-Quran dan Hadis. Dibahas pula macam-macam Ijtihad seperti Ijma, Qiyas, Istishab, dan Urf. Terdapat pula pembahasan mengenai hukum Takhlifi dan Wad'
Teks tersebut membahas tentang pengertian dan jenis-jenis tafsir Al-Qur'an. Secara ringkas, teks tersebut menjelaskan bahwa tafsir Al-Qur'an adalah upaya menjelaskan makna ayat-ayat Al-Qur'an, dan terdapat beberapa pendekatan dalam melakukan tafsir, diantaranya tafsir berdasarkan riwayat, pemikiran mufasir, atau kombinasi keduanya. Teks tersebut juga menj
Dokumen tersebut membahas pengertian Al-Quran secara etimologis dan terminologis, serta perbedaannya dengan hadis qudsi. Secara etimologis, Al-Quran berarti bacaan atau yang dibaca, sedangkan secara terminologis para ulama memberikan definisi beragam tentang Al-Quran sebagai kalam Allah yang diturunkan kepada Nabi Muhammad saw. Al-Quran berbeda dengan hadis qudsi dalam aspek redaksinya, status kemutawatirannya
Tafsir merupakan ilmu untuk memahami Al-Quran dengan menjelaskan makna ayat-ayatnya dan menyimpulkan hukum dan hikmah. Terdapat perbedaan pendapat tentang tafsir dan takwil, namun secara umum keduanya bertujuan untuk memperjelas makna Al-Quran.
Tafsir merupakan penjelasan makna Al-Quran untuk memahami perintah, larangan, akidah, ibadah, dan akhlak guna meraih kebahagiaan dunia akhirat. Terdapat beberapa metode tafsir seperti tahlili, ijmali, dan perbandingan yang mempertimbangkan konteks sejarah dan keilmuan.
Tafsir merupakan ilmu yang mempelajari makna Al-Quran dengan menjelaskan dan menyingkap ayat-ayatnya. Terdapat beberapa metode tafsir seperti tahlili (analisis ayat per ayat), ijmali (ringkasan makna), muqarin (perbandingan), dan tematik (menghimpun ayat berdasarkan topik). Sejarah tafsir dimulai sejak zaman Nabi Muhammad dengan menanyakan langsung kepada beliau atau mengikuti pen
Makalah ini membahas tentang teori studi Al-Quran dan model-model penafsiran Al-Quran. Pembahasan dimulai dengan pengertian tafsir dan takwil, kemudian dijelaskan perbedaan dan persamaannya. Selanjutnya dijelaskan teori-teori studi Al-Quran seperti pengertian tafsir, takwil, dan model-model penafsiran Al-Quran seperti tafsir literal, tematik, dan lain-lain.
Ayat-ayat Al-Quran terbagi menjadi dua kelompok, yaitu ayat-ayat yang muhkam dan ayat-ayat yang mutasyabih. Ayat-ayat muhkam memiliki arti yang jelas, sedangkan ayat-ayat mutasyabih memiliki arti yang samar sehingga membutuhkan penjelasan lebih lanjut. Allah sengaja menurunkan kedua jenis ayat tersebut untuk menguji manusia dan menunjukkan kebesaran-Nya.
Tafsir pada masa Nabi dan Sahabat didasarkan pada penjelasan langsung dari Nabi dan pengalaman hidup bersama Nabi. Tafsir Sahabat menggunakan metode menafsirkan al-Quran dengan al-Quran dan sunnah Nabi serta ijtihad berdasarkan pemahaman bahasa Arab dan konteks turunnya ayat. Tafsir mereka bersifat terbatas karena belum menyeluruh dan sedikit yang ditulis.
Paragraf pertama menjelaskan pentingnya tafsir Al-Qur'an sebagai teks kedua setelah Al-Qur'an. Paragraf berikutnya menjelaskan bahwa Ulumul Qur'an merupakan ilmu bantu penting bagi memahami Al-Qur'an secara tepat.
Similar to PP PSI1ETafsir, taqwil dan terjemah 2 (20)
1. Dokumen membahas masa pertumbuhan hadits dan bagaimana para sahabat memperoleh hadits dari Nabi Muhammad.
2. Ada beberapa alasan mengapa hadits awalnya tidak ditulis, tetapi kemudian dibolehkan untuk ditulis.
3. Para sahabat memperoleh hadits dari Nabi secara langsung maupun tidak langsung, dan tidak semua sama dalam mengetahui keadaan Nabi.
Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, penulisan, dan penyempurnaan penulisan Al-Qur'an sejak masa Nabi Muhammad sampai masa sesudah Khulafaur Rasyidin. Al-Qur'an merupakan wahyu Allah yang diturunkan kepada Nabi untuk pedoman umat manusia. Proses penulisan dan penyempurnaannya melibatkan banyak sahabat Nabi dan khalifah-khalifah sesudahnya untuk melestarikan Al-Qur'
Kodifikasi hadis pada masa awal Islam dilakukan oleh sahabat kecil dan tabi'in. Mereka meriwayatkan hadis dari Nabi Muhammad SAW yang kemudian dikumpulkan oleh generasi berikutnya seperti Az-Zuhri dan Ibn Abbas. Pergolakan politik antara Sunni dan Syi'ah menyebabkan munculnya pemalsuan hadis untuk mendukung klaim masing-masing kelompok.
Dokumen tersebut membahas tentang kodifikasi hadis Nabi pada masa dinasti Bani Abbas, khususnya pada masa Al-Makmun sampai Al-Muktadir (sekitar 201-300 H). Pada masa ini dilakukan penyaringan dan pemisahan antara sabda Rasulullah dengan fatwa sahabat dan tabi'in. Kaidah-kaidah juga dibuat untuk menentukan status keabsahan hadis. Beberapa kitab hadis utama juga mulai ditulis pada periode ini
Dokumen tersebut membahas tentang asbab an-nuzul yang meliputi definisi asbab an-nuzul, pentingnya mengetahui asbab an-nuzul, sumber pengetahuan asbab an-nuzul, variasi redaksi dan versi riwayat asbab an-nuzul untuk satu ayat atau lebih, serta perbedaan pendapat ulama tentang cakupan hukum ayat Al-Quran berdasarkan keumuman lafazh atau kekhususan sebab.
1. Ulumul Quran membahas berbagai aspek terkait Al-Quran, mulai dari proses penurunan, urutan penulisan, kodifikasi, cara membaca, hingga interpretasi ayat-ayatnya.
2. Pada masa Rasulullah SAW dan khalifah, bibit awal Ulumul Quran berupa penafsiran langsung dari Rasulullah kepada sahabat beserta antusiasme mereka untuk mempelajari Al-Quran.
3. Periode selanjutny
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Matematika Kelas 11 SMA/MA Fase F Kurikulum Merdeka.
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaFathan Emran
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 SMA/MA Fase E Kurikulum Merdeka.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
PP PSI1ETafsir, taqwil dan terjemah 2
1. TAFSIR, TAQWIL,
TERJEMAH
KELOMPOK 5
1. Pijar Setowuni
2. Melita Dewi
3. Uswatun Khasanah
4. Ramadina Nailulmuna
5. Muhamad Mirsha
6. M. Rizaldi Nur Iman R.P
7. Ahmad Annas S.
8. Lutfi Rifaatun Nisa
2.
3. PENDAHULUAN
Al-Qur'anul karim adalah mukjizat Islam yang kekal dan
mukjizatnya selalu diperkuat oleh ilmu pengetahuan. Diturunkan Allah
kepada rasulnya, junjungan kita nabi Muhammad SAW, untuk
mengeluarkan manusia dari kegelapan menuju jalan yang terang, serta
membimbing ke jalan yang lurus.
Rasulullah menyampaikan Qur'an kepada para sahabat yaitu
orang arab asli sehingga mereka dapat memahaminya berdasarkan
nalurinya. sahabat begitu antusias untuk menghafal dan memahami tiap
ayat yang turun sebagai suatu kehormatan dan segera menanyakan
kembali jika terdapat ketidakjelasan pemahaman. Lalu bagaimana dengan
kita manusia yang hidup di zaman modern ini dan jauh dari masa rasulullah
SAW ?
maka diperlukan ilmu penunjang untuk mempelajari Al-Qur’an
seerti Tafsir, Taqwil dan Terjemah. Sebab pengetahuan tentang pokok2 dan
dasar Islam tidak akan tercapai kecuali jika Al-Qur’an dipahami dengan
bahasanya.
4. DEFINISI
TAFSIR
ilmu untuk mengetahui kitab allah yang diturunkan kapada Nabi
Muhammad SAW menjelaskan maka - maknanya menyimpulkan
hikmah dan hukum-hukumnya.
TAQWIL
berasal dari kata Al- awl artinya kembali atau dari kata al-ma’al
artinya tempat kembali, al- ilayah yang berarti al-siyasah yang berati
mengatur.
TERJEMAH
salinan dari suatu bahasa ke bahasa yang lain atau menggati,
menyalin, memindahkan kalimat dari sutau bahasa ke bahasa lain
5. TAFSIR
Menurut Al-Kilabi dalam At-Tashil :
التفسيرشرحالقرانمعناهواإلفصاحبمايقضيههّصبن
ٍشارثهااواًاونحو
Artinya: “Tafsir adalah menjelaskan Al-
Qur’an, menerangkan maknanya dan
menjelaskan apa yang dikehendaki dengan
nashnya atau dengan isyaratnya atau
tujuannya”
6. KLASIFIKASI TAFSIR
1. Tafsir bi Al-ma’tsur
(bi Al-riwayah dan An-naql)
penafsiran Al-Quran yang
berdasarkan pada penjelasan
Al-Quran sendiri, penjelasan
Rasul, penjelasan para
sahabat melalui ijtihadnya,
dan aqwal tabi’in.
2. Tafsir bi Ar-ra’yi
etimmologi, “ra’yi” berarti
keyakinan (I’tiqad) , analogi,
(qiyas), dan ijtihad.
Tafsir bil Al-ra’yi muncul
sebagai sebuah “corak”
penafsiran belakangan
sebuah tafsir bi Al-ma’tsur
muncul walaupun sebelum
itu ra’yu dalam pengertian
akal sudah digunakan para
sahabat ketika menafsirkan
Al-Quran.
7. CIRI-CIRI TAFSIR
O Al-Raghif Al-Ashfahanani: lebih umum dan lebih banyak
digunakan untuk lafazh dan kosa kata dalam kitab-kitab yang
diturunkan Allah dan kitab-kitab lainnya.
O Menerangkan makna lafazh yang tidak menerima selain dari
satu arti.
O Al-Maturidi: Menetapkan apa yang dikehendaki ayat yang
menetapkan demikianlah yang dikehendaki Allah.
O Abu Thalib Ats-Tsa-labi: Menerangkan makna lafazh, baik
berupa hakikat atau majaz.
O Tafsir adalah apa yang telah jelas di dalam kitabullah atau
tertentu (pasti) dalam sunnah yang shahih karena maknanya
telah jelas dan gamblang.
O Merupakan syarah dan penjelasan bagi suatu perkataan dan
penjelasan ini berada dalam fikiran dengan cara memahaminya
dan dan dalam lisan dengan ungkapan yang menunjukkannya.
9. KLASIFIKASI TAQWIL
O Ta’wil yang jauh dari pemahaman yakni
ta’wil yang dalam penetapannya tidak
mempunyai dalil yang terendah sekalipun.
O Ta’wil yang mempunyai relevasi paling tidak
memenuhi standar makna terendah serta
diduga sebagai makna sebenarnya.
10. CIRI-CIRI TAQWIL
O Al-Raghif Al-Ashfanani:lebih banyak dipergunakan untuk makna
dan kalimat dalam kitab-kitab yang diturunkan Allah saja .
O Menetapkan makna yang dikehendaki suatu lafazh yang dapat
menerima banyak makna karena ada dalil-dalil yang
mendukungnya..
O Menyeleksi salah satu makna yang mungki diterima oleh suatu
ayat yang tidak meyakini bahwa itulah yang dikehendaki Allah .
O Abu Thalib Ats-Tsa-labi : Menetapkan batin lafazh,
O Ta’wil adalah apa yang disimpulkan para ulama .
O Esensi sesuatu yang berada dalam realita (bukan dalam fikiran)
11. PERBEDAAN
TAFSIR DAN TAQWIL
• SUMBER DAN PENGGUNAAN
Taqwil hanya pada kitab Allah
Tafsir digunakan pada lafadz-lafadz dan mufradat (kosakata)
• LAFADZ
Taqwil memalingkan lafadz dari lafadz yang kuat ke yg lebih
lemah disertai dalil-dalil.
Tafsir hanya untuk makna-makna yg kuat.
• PEMBAHASAN, Menurut para ulama :
Tafsir Riwayah
Taqwil Dirayah
12. TERJEMAH
Allah berfirman :
“Kami tidak mengutus seorang rasul pun
melainkan dengan bahasa kaumnya,
supaya ia dapat memberikan penjelasan
dengan terang kepada mereka”
( Surah Ibrahim [14] : 4 )
13. KLASIFIKASI TERJEMAH
1. Terjemah Ma’nawiyyah dan tafsiriyyah
menerangkan makna atau kalimat
pembicaraan dg bahasa lain
tanpa terikat tertib kata- kata bahasa asal
memperhatikan susunan kalimatnya
melainkan oleh makna dan tujuan aslinya.
2. Terjemah Harfiyyah
mengalihkan lafadz dari satu bahasa ke
lafadz yg serupa dari bahasa lain
susunan dan tertib bahasa kedua sesuai
dengan susunan dan tertib bahasa pertama.
14. PERBEDAAN
MANAWIYAH DAN HARFIYAH
O Maknawiyyah tafsiriyah
sesuai makna & tujuan aslinya
O Harfiah bi Al-mistli
dengan sinonim
O Harfiah bi dzuni Al-mistl
urutan makna & segi sastranya
(mengganti kata)
15. SYARAT PENERJEMAH
O Menguasai dua Bahasa yaitu Bahasa asli
dan terjemah
O Menguasai uslub dan keistimewaan
Bahasa yang di terjamahkan
O Sighat/bentuk terjemah harus benar
O Terjemah dapat mewakili semua arti &
maksut dari kitab Allah