AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
Tugas ulasan buku tihfani
1. Nama : Tihfani Astuti
NPM : 1810302039
Teks Ulasan Buku Akademik
SUDAH BENARKAH IBADAHMU?
Identitas
1. Judul : Sudah Benarkah Ibadahmu?
2. Penulis : Syafaat Selamet
3. Penerbit : Mizania
4. Cetakan : Pertama
5. Tahun Penerbitan : 2016
6. Hak Cipta : Dilindungi Undang-Undang
7. Jumlah Halaman : 291 Halaman
8. Bahasa : Indonesia
9. Warna Sampul : Hijau
10. Harga Buku : Rp 75.000,00
11. Nomor ISBN : ISBN 978-602-1337-78-3
12. Lingkup penerbitan : Nasional
2. Orientasi
Buku “Sudah Benarkah Ibadahmu?” merupakan buku yang memuat kiat-kiat dan
pengetahuan agar ibadah kita benar, seperti memuat tentang cara bagaimana bersuci,
mengapa dan bagaimana beribadah, mengapa kita perlu berbudi pekerti, mengapa kita
beriman, dan kapan yang mencerahkan.
Jenis ilmu yang terdapat dalam buku ini adalah ilmu agama islam, karena membahas tentang
ketentuan-ketentuan kita dalam beribadah kepada Sang Pencipta.
Buku “Sudah Benarkah Ibadahmu?” ditulis oleh Syafaat Selamet. Beliau merupakan pencinta
budaya literasi dan pengelola Taman Baca Anak BINA INSANI. Beliau bersekolah di
Madrasah milik K.H. Junaedi Nur Hasan kemudian berkuliah di UIN Sunan Gunung Djati
Bandung. Mulai aktif menulis di media cetak sejak 1995 dan menyalurkan tulisannya di blog
pribadinya. Karya tulis berbentuk buku yang telah dihasilkan antara lain, Shalat Hajat
Pembuka Rezeki, Mutiara Relung Hati, Menjemput Jodoh Pilihan Allah, dan lain sebagainya.
Buku ini ditujukan khusus untuk orang muslim karena isinya membahas tentang ilmu agama
islam. Buku ini sangat berguna untuk dibaca dan dipelajari oleh para muslim agar
pengetahuan tentang cara beribadah yang benar. Harapannya, melalui buku ini para muslim
dapat mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari bukan hanya mengetahui ilmunya.
Buku ini menjadi upaya sadar untuk mengingatkan pembaca dalam meraih kebenaran sejati
beribadah, ibadah tidak hanya dimaknai ranah ritual, namun juga spiritual dan sosial. Dengan
bahasa yang sederhana dan terkesan tidak menggurui, Syafaat mempu menyelaraskan teks
dan konteks. Maka, sebuah kewajaran jika buku ini menyimpan etos literasi yang
mencerahkan.
Salah satu faktor yang memotivasi Syafaat untuk menulis buku ini adalah “Sampaikanlah
dariku walau satu ayat”. Buku ini disusun agar memotivasi pembaca untuk menjalankan
ibadah praktis sehingga memiliki nilai manfaat dalam dimensi lahir dan batin yang bersifat
ilmiah. Dalam menulis buku ini, Syafaat mendapat dukungan dari istri dan sahabatnya,
beliau juga dibantu oleh seorang editor untuk menyelesaikan buku ini.
Tafsiran Isi
Buku ini diawali dengan pembahasan tentang bersuci, dilanjutkan bagian kedua tentang
ibadah praktis, lalu bagian ketiga tentang perlunya berbudi pekerti sebagai hasil dari perilaku
ibadah. Selanjutnya pada bagian keempat, disajikan tentang keimanan dan alasannya. Diluar
ranah praktis, bersuci mempunyai banyak hikmah, seperti berwudhu, bermanfaat agar setiap
muslim bersih. Membasuh bagian tubuh yang bersentuhan dengan udara bebas dimaksudkan
agar permukaan kulit terpelihara dari debu, sehingga terhindar dari penyakit kulit dan
peradangan.
Bagian selanjutnya, buku ini menyinggung nilai-nilai ibadah, khususnya ibadah shalat, zakat,
puasa, dan haji. Jamak dipahami bahwa gerakan shalat mempunyai banyak menfaat bagi
3. kesehatan. Selain meraih ridha-Nya, ibadah juga tidak lepas dari asas manfaat bagi sesama,
shalat baru dimaknai sebagai shalat yang benar jika berbekas pada perilaku.
Dibandingkan dengan buku yang lain, buku ini membahas soal ibadah praktis terpadu dengan
tata cara bersuci yang disertai nilai-nilai keutamaan di dalamnya. Banyak buku yang terlalu
fokus membahas ibadah praktis sehingga tidak dikaitkan dengan nilai filosofis dan rangkaian
hikmahnya.
Paragraf yang digunakan dalam buku ini adalah paragraf deskripsi, karena membahas secara
rinci dan jelas cara-cara beribadah yang benar.
Evaluasi
Materi yang dibahas dalam buku ini sudah cukup dalam, karena membahas secara detail dan
jelas tentang masing-masing ibadah, bab-bab yang terdapat dalam buku ini sudah mencakup
gagasan-gagasan yang tersusun baik. Gaya penulisan yang digunakan dalam buku ini sudah
sesuai dengan bahasa yang digunakan. Keunggulan dari buku ini adalah menjelaskan dan
membahas ibadah praktis terpadu dengan tata cara bersuci yang disertai nilai-nilai
keutamaanya. Sedangkan kelemahan dari buku ini adalah tidak mencantumkan hadist atau
firman Allah dalam bentuk tulisan Arab hanya dengan tulisan Indonesia.
Kesimpulan
Buku ini cocok untuk dibaca oleh para muslim karena isinya yang membahas tentang
bagaimana cara beribadah kepada Allah dengan cara yang benar. Membahas cara bersuci,
shalat, dan zakat secara jelas dan disertai dengan keutamaan-keutamaannya serta dikaitkan
dengan nilai filosofis. Setelah membaca buku ini, para muslim mampu mempraktikkannya
dalam kehidupan sehari-hari tidak hanya mengetahuinya.
Saran
Buku ini sudah cukup baik, tetapi alangkah baiknya jika ditambah dengan hadist yang
bertuliskan Arab tidak hanya artinya dalam Bahasa Indonesia serta ditambahkan gambar yang
mendukung penjelasan dalam buku.