Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
3. REV.FINAL PENYUSUNAN US DAN AAS MAPEL BHS IND SMA.pptx
1. PENYUSUNAN SOAL
US, AAS 2023 MAPEL
BHS INDONESIA SMA
Pati, 13 FEBRUARI 2023
Drs. Hadi Sunaryo, M.Pd.
Was SMA Cabdin Wilayah III
2. 02
Panduan Pembelajaran dan
Asesmen (PPA) Kur.13 (Kep. Ka
BSKAP)
01
Permendikbudristek No.21 Tahun
2022, Tentang Standar Penilaian Pada
PAUD, Jenjang Dikdas dan Dikmen.
Dasar
Hukum
4. (1) Penentuan kenaikan kelas sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 9 ayat (7) huruf a dilakukan
dengan mempertimbangkan laporan kemajuan
belajar yang mencerminkan pencapaian Peserta
Didik pada semua mata pelajaran dan
ekstrakurikuler serta prestasi lain selama 1
(satu) tahun ajaran.
Pasal 10
6. 02
Keputusan Ka BSKAP No.33/2022
ttg Revisi CP => AAS kelas X
01
Permendikbud No. 37/2018. ttg
Revisi KI dan KD Kurikulum 13 => US,
AAS Kelas XI
KD /CP
YG
DIUKUR
7.
8. Waktu Pelaksanaan US: 3 -14 April 2023, AAS: bln Juni 2023
Moda US Tulis : CBT dan/atau PBT
1. Materi (KD kelas (X,XI, XII: sesuai KD yg diajarkan)
2. Level / Tingkat Kesukaran Soal (L2 :MOTS dan L3:
HOTS)=>sesuai Materi Esensial
3. Jumlah Soal Maksimal: 30 butir (eksak), 40 butir (non Eksak)
=>dg rincian bentuk soal:
a. PBG = 10 soal (Eksak); 15 soal( Non Eksak)
b. B/S>2; B/S >2, SESUAI/TIDAK SESUAI >2,
MENJODOHKAN ; ISIAN = 4-5 soal
c. URAIAN BEBEAS: 3 - 4 SOAL
5. Alokasi waktu: 120 menit
10. Karakteristik Soal HOTS
1 2 3
Soal mengukur level
kognitif penalaran
( C4 –C6) dan
mengukur salah
satu kemampuan
untuk transfer of
learning, problem
solving, critical
thinking, atau logic
Thinking
Terdapat pengantar
soal/stimulus, seperti
teks, grafik, tabel,
sebagai bahan
peserta untuk
berpikir;
Konteks atau
masalah baru
sehingga peserta
harus
mengolah/berpikir,
tidak dapat
menjawab hanya
berdasar ingatan.
11. Menyajikan stimulus bagi siswa untuk dipikirkan,
biasanya dalam bentuk pengantar teks, visual,
skenario, wacana, atau masalah (kasus).
Menggunakan materi baru bagi siswa, belum
dibahas di kelas, dan bukan subjek hanya
untuk proses mengingat/hafalan.
Membedakan antara tingkat kesulitan soal (mudah,
sedang, atau sulit) dan level kognitif (berpikir
tingkat rendah dan berpikir tingkat tinggi).
15
Prinsip Penilaian HOTS
12. Setiap Kompetensi dan Lingkup Materi memiliki karakteristik Kata
Kerja Operasional dan materi Pokok
Lingkup Materi: disusun berdasarkan hasil analisis Kompetensi pada
mata pelajaran tertentu sesuai kurikulum yang berlaku. Semua materi
kemudian dikelompokkan menjadi beberapa lingkup materi.
Level Kognitif: materi yang tercakup dalam setiap lingkup materi
dipetakan ke dalam tiga level kognitif: Pengetahuan dan Pemahaman
(C1 dan C2), Aplikasi (C3), dan Penalaran (C4, C5, atau C6).
Untuk mengembangkan indikator soal HOTS, dipilih level kognitif
Penalaran (C4, C5, atau C6).
Alur Pengembangan Soal HOTS
13. No
Perkembangan
Berfikir Taksonomi
Bloom Revised
Anderson
Bentuk Pengetahuan
(Knowledge Dimension)
Keterangan
1. Mengingat (C1) Pengetahuan Faktual
Lower Order Thinking
Skills (LOTS)
2. Memahami (C2) Pengetahuan Konseptual
3. Menerapkan (C3) Pengetahuan Prosedural
4. Menganalisis (C4)
Pengetahuan Metakognitif
Higher Order Thinking
Skills (HOTS)
5. Mengevaluasi (C5)
6. Mengkreasi (C6)
15. 1. Pada Kumer, CP disusun berdasarkan
pendekatan Konstruktivisme.
2. KKO “MEMAHAMI” merupakan KKO
level/tingkat berpikir tertinggi.
3. Pendekatan taksonomi Bloom berguna
untuk menurunkan CP ke TP.
4. KKO digunakan untuk lebih memudahkan
dlm menetukan Level soal disesuaikan
dengan konteks capaiannya.
16. Penjelasan Mendeskripsikan suatu ide dengan kata-kata sendiri, membangun hubungan antar topik, mendemonstrasikan hasil kerja,
menjelaskan alasan/cara/prosedur , menjelaskan sebuah teori menggunakan data, berargumen dan mempertahankan
pendapatnya.
Interpretasi Menerjemahkan cerita, karya seni, atau situasi. Interpretasi juga berarti memaknai sebuah ide, perasaan atau sebuah hasil
karya dari satu media ke media lain, dapat membuat analogi, anekdot, dan model. Melihat makna dari apa yang telah
dipelajari dan relevansi dengan dirinya.
Aplikasi Menggunakan pengetahuan, keterampilan dan pemahaman mengenai suatu dalam situasi yang nyata dalam kehidupan
sehari-hari atau sebuah simulasi ( menyerupai kenyataan)
Perspektif Melihat suatu hal dari sudut pandang yang berbeda, siswa dapat menjelaskan sisi lain dari sebuah situasi , melihat
gambaran besar, melihat asumsi yang mendasari suatu hal dan memberikan kritik.
Empati Menaruh diri di posisi orang lain. Merasakan emosi yang dialami oleh pihak lain dan/ atau memahami pikiran yang berbeda
dengan dirinya. Menemukan nilai (value) dari sesuatu
Pengenalan Memahami diri sendiri; yang menjadi kekuatan, area yang perlu dikembangkan serta proses berpikir dan emosi yang terjadi
secara internal.
6 aspek pemahaman (Wiggins and Tighe, 2005)
6 facet of understanding; merupakan bentuk-bentuk pemahaman yang digunakan dalam CP.
Tidak harus hirarkis
19. LANGKAH PENYUSUNAN KISI-KISI
1. Lihat dan Gunakan KD atau CP yang benar:
Permendikbud No. 37/2018. ttg Revisi KI dan KD Kurikulum 13.
=> Soal US Kelas XII dan Soal AAS Kelas XI Kur 13
Keputusan Ka BSKAP No.33/2022 ttg Revisi CP
=> Soal AAS Kelas X Kumer
2. Pilih dan tentukan KD atau CP ESENSIAL
3. Tentukan IPK dan Materi Pokok dari Materi Esensial yg terpilih.
4. Susun Indikator Soal
6. Tentukan Bentuk dan Level/TK Kesulitan soal
7. Tentukan Nomor Soal
20. Daftar Isi Lampiran permendikbud No. 37/2018
NO MAPEL KI, KD 3 DAN KD 4
KELAS X,XI,XII SMA
HALAMAN
1 Bahasa Indonesia X-XII 23 - 31
2 Bahasa Indonesia Peminatan 32 - 37
21. Keputusan Ka BSKAP No.33/2022
Revisi CP
MAPEL BAHASA INDONESIA SMA
pada HALAMAN 122-124
22. CIRI/KARAKTERISTIK MATERI ESENSIAL
1. Dibahas secara berulang-ulang/terus menerus
kelas X,XI, dan XII
2. Aplikasi/penerapan dalam kehidupan nyata cukup
tinggi
3. Sering muncul/ditanyakan dalam soal seleksi
(lomba-lomba, tes masuk perguruan tinggi, dll.)
23. C o n t o h K i s i-K i si
P e n u l i s a n S o a l
30
25. S t i m u l u s
i n f o r m a s i y a n g d i g u n a k a n
s e b a g a i d a sa r u n t u k m e m b u a t
p e r t a n y a a n / s o a l .
20
26. 1
2
3
4
Kr i t er i a stimulus
soal HO TS
Memuat satu atau beberapa informasi, dapat
berupa gambar, grafik, tabel, wacana, dll yang
memiliki keterkaitan dalam sebuah kasus
Menuntut kemampuan menginterpretasi, mencari
hubungan, menganalisis, menyimpulkan,
memprediksi, atau menciptakan.
Bersifat konstekstual dan menarik (terkini) untuk
memotivasi peserta didik membaca. Pengecualian
untuk mapel Bahasa, Sejarah boleh tidak
kontekstual.
Terkait langsung dengan pertanyaan
(pokok soal), berfungsi.
21
28. Contoh stimulus indikator soal
• Disajikan sebuah teks tentang...........
• Diperlihatkan gambar tentang..........
• Disajikan data tentang............
• Disajikan sebuah kasus tentang......
• Disajikan sebuah tabel tentang.......
• Disajikan gambar moda transportasi, peserta didik dapat menyimpulkan
moda transportasi yang paling diminati beserta alasannya
• Diberikan stimulus berkenaan dengan pembelian beberapa barang
dengan harga tertentu dan beberapa jenis potongan harga/diskon, peserta
didik dapat melakukan analisis dan perbandingan untuk menentukan jenis
barang dan potongan harga yang dipilih.
31. Kriteria Perumusan Indikator Soal
Memuat ciri-ciri
kompetensi yang
akan diuji
01 02 Memuat kata kerja
operasional yang
dapat diukur
02 Berkaitan dengan
materi/konsep
yang dipilih.
04 Dapat dibuat soalnya
sesuai dengan
bentuk soal yang
telah ditetapkan
32. 1
2
3
Indikator
Soal
• Audience
• Behaviour
• Perilaku yang akan diukur (membandingkan,
menganalisis, memprediksi, menginterpretasi,
menyimpulkan, merumuskan
• Condition
• Stimulus, konteks atau kondisi
28
33.
34. PERMASALAHAN YG SERING DILAKUKAN PENYUSUN SOAL
DALAM PENJABARAN KD/CP
KE DALAM INDIKATOR SOAL
HATI-HATI JIKA MENJABARKAN KD/CP
KE INDIKATOR SEPERTI CONTOH
BERIKUT.
35. KD (X) :
4.1 Menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi
berdasarkan interpretasi baik secara lisan maupun tulis.
Indikator Soal:
Disajikan satu paragraf LHO, siswa dapat menentukan
ide pokok paragraf dengan tepat. ?????
Bentuk Soal: PGB
36. KD: XII
4.14 Menulis refleksi tentang nilai-nilai yang
terkandung dalam sebuah buku pengayaan
(nonfiksi) dan satu buku drama (fiksi)
(Refleksi berarti merenungkan kembali apa yang sudah terjadi dan dilakukan)
Indikator Soal:
Disajikan kutipan esai, siswa dapat menuliskan
nilai-nilai yang terkandung dalam esai tersebut
dengan tepat. ????
Bentuk Soal: uraian/esai
37. KD: XII
4.14 3.11 Menganalisis kebahasaan artikel
dan/atau buku ilmiah
Indikator Soal:
Disajikan satu paragraf artikel, siswa dapat
menentukan kalimat fakta dalam paragraf dengan
tepat. ????
Bentuk Soal: B/S>2
38. KD: XII
3.1 Mengidentifikasi isi dan sistematika surat
lamaran pekerjaan yang dibaca.
Indikator Soal:
Disajikan sebuah surat lamaran pekerjaan, siswa
dapat melengkapi bagian-bagian surat lamaran
pekerjaan dengan tepat. ????
Bentuk Soal: PG
39. Mapel Kelas Bahasa Indonesia /X
KD / CP 3.3 Mengidentifikasi (permasalahan, argumentasi,
pengetahuan, dan rekomendasi), kebahasaan teks
eksposisi yang didengar dan atau dibaca
Materi
Pokok
teks eksposisi
Indikator
Soal
Disajikan satu paragraf LHO, siswa dapat menentukan
kalimat utama paragraf dengan tepat. ?????
Stimulus Kutipan satu paragraf LHO … (teks diambil dari
internet)
Level
Kognitif
L3 (C4)
PERMASALAHAN
42. NO Kompetensi IPK Lingkup Materi
dan Materi Pokok
Indikator Soal Level Bentuk
Soal
No
Soal
1 Membandingkan
dan menganalisis
teks dalam genre
cerita, faktual, dan
tanggapan
Memban
dingkan
Teks faktual
(laporan hasil
observasi,
prosedur
kompleks,ekspl
anasi kompleks)
dan tanggapan
(teks negosiasi dan
reviu film/drama).
Disajikan 2 teks
prosedur
kompleks
tentang … dan
…, peserta didik
dapat
membedakan isi
kedua teks
prosedur
kompleks.
L3/C4 Sesuai
Tidak
Sesuai
1
43. Kompetensi Membandingkan dan menganalisis teks dalam
genre cerita, faktual, dan tanggapan
IPK Menganalisis
Lingkup Materi dan
Materi Pokok
Teks faktual (laporan hasil observasi, prosedur
kompleks,eksplanasi kompleks) dan tanggapan
(teks negosiasi dan reviu film/drama).
Indikator Disajikan teks prosedur kompleks tentang …,
peserta didik dapat menganalisis isi teks.
Stimulus Teks prosedur kompleks tentang …. (dari Sumber
internet)
Level Kognitif
Bentuk Soal
Level 3 (C4 = menganalisis)
Pilihan Ganda Biasa (PGB)
44. NO Kompetensi IPK Materi Pokok Indikator Soal Level Bentuk
Soal
No
Soal
1 Membandingkan
dan menganalisis
teks dalam genre
cerita, faktual, dan
tanggapan
Memban
dingkan
Teks faktual
(laporan hasil
observasi,
prosedur
kompleks,ekspl
anasi kompleks)
dan tanggapan
(teks negosiasi dan
reviu film/drama).
Disajikan 2 teks
prosedur
kompleks
tentang Covid
19 peserta didik
dapat
membedakan isi
kedua teks.
L3/C4 Sesuai
Tidak
Sesuai
1
45. Soal 1
Perhatikan Kedua teks Prosedur Kompleks tentang Covid 19 berikut!
1: Prosedur Karantina COVID-19
m penanganan COVID-19, karantina adalah
ah yang dilakukan untuk memisahkan
orang yang sudah terpapar COVID-19 karena
iliki riwayat kontak dengan pasien positif atau
ya riwayat bepergian ke wilayah yang telah
di transmisi komunitas.
ipun belum menunjukkan adanya gejala apapun
virus sedang dalam masa inkubasi, karantina
dilakukan untuk mengurangi risiko penularan.
asarkan aturan karantina terbaru, prosedur
ntina dilakukan selama 5 hari. Artinya, karantina
takan selesai jika pada pemeriksaan kedua (exit
di hari ke-5, memberikan hasil negatif.
er: https://www.mitrakeluarga.com/artikel/artikel-
atan/isolasi-dan-karantina-covid19)
Teks 2: Prosedur Isolasi COVID-19
Prosedur ini dilakukan bagi seseorang yang hasil exit test
nya dinyatakan positif.
Lokasi isolasi disesuaikan dengan kondisi pasien. Jika pasie
berat, maka isolasi dilakukan di rumah sakit.
Sementara, pasien tidak bergejala maupun gejala ringan,
MIKA bisa memilih melakukan isolasi mandiri di rumah m
bersama-sama di lokasi terpusat.
Lalu, berapa hari pasien melakukan isolasi mandiri? Berda
panduan isolasi mandiri Kemenkes dalam Surat Edaran (S
Kesehatan RI Nomor HK.02.01/MENKES/18/2022 tentang
dan Pengendalian Kasus COVID-19 Varian Omicron yang d
pada 17 Januari 2022, maka masa isolasi adalah sebagai b
Isoman 10 hari bagi pasien yang tidak memiliki gejala. Lam
dihitung sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmas
pada tes usap atau PCR.
Isoman 10 hari sejak muncul gejala dan ditambah 3 hari b
demam maupun ganggu pernafasan pada pasien yang ber
46. Manakah pernyataan yang SESUAI atau TIDAK SESUAI tentang perbedaan
kedua teks prosedur kompleks di atas! Berilah tanda (V) pada kolom
No. PERNYATAAN PERBEDAAN KEDUA TEKS SESUAI TIDAK
SESUAI
1. Teks 1 membahasa Prosedur Karantina COVID-19, sedangkan teks 2
membahas Prosedur Isolasi COVID-19
2. Teks 1 focus pada Isolasi COVID 19, sedangkan teks 2 focus pada
Karantina COVID-19
3. Teks 1: Karantina wajib dilakukan meskipun belum menunjukkan
adanya gejala apapun. Teks 2: pasien tidak bergejala maupun gejala
ringan, dapat memilih melakukan isolasi mandiri di rumah maupun
bersama-sama di lokasi terpusat.
4.. dsb
5.
47. Kompetensi Membandingkan dan menganalisis teks dalam
genre cerita, faktual, dan tanggapan
IPK Menganalisis
Lingkup Materi dan
Materi Pokok
Teks faktual (laporan hasil observasi, prosedur
kompleks,eksplanasi kompleks) dan tanggapan
(teks negosiasi dan reviu film/drama).
Indikator Disajikan teks prosedur kompleks tentang …,
peserta didik dapat menganalisis isi teks.
Stimulus Teks prosedur kompleks tentang …. (dari Sumber
internet)
Level Kognitif
Bentuk Soal
Level 3 (C4 = menganalisis)
Pilihan Ganda Biasa (PGB)
48. Soal: 2
Bacalah teks prosedur komplek tentang persyaratan pengurusan paspor berikut!
(1) Mintalah formulir permohonan paspor.
(2) Mengisi formulir dengan data yang benar, nama diisi/ditulis dengan huruf balok menggunakan
tinta hitam.
(3) …
(4) Melampirkan persyaratan dan memasukkan dalam stop map
(5) Formulir dan persyaratan yang sudah dimasukkan ke dalam map diserahkan kepada petugas
loket.
(6) Petugas migrasi akan memberi tahu waktu untuk pengambilan foto/sidik jari, tanda tangan
paspor serta wawancara.
Kalimat yang tepat untuk melengkapi teks tersebut adalah ....
A. mengantre loket
B. menempelkan materai
C. menandatangani formulir
D. menyerahkan formulir
E. membawa formulir pulang
49. Mapel Bahasa Indonesia
K D Merefleksi pengetahuan baru yang diperoleh dari teks informasi terhadap pengetahuan yang dimilikinya
Materi Pokok Teks Informasi Sejarah
Stimulus Teks informasi Sejarah Lawang Sewu
Indikator Soal Disajikan teks Sejarah Lawang Sewu, peserta didik mampu menyimpulkan pesan/saran yang sesuai dengan isi teks
Level Kog L3 (C 5)
Soal Lawang Sewu
Lawang Sewu adalah gedung bersejarah milik PT Kereta Api Indonesia yang
semula sebagai Kantor Pusat perusahaan kereta api swasta. Gedung Lawang Sewu
dibangun secara bertahap di atas lahan seluas 18.232 m2. Bangunan utama
dimulai pada 27 Februari 1904 dan selesai pada Juli 1907. Sedangkan bangunan
tambahan dibangun sekitar tahun 1916 dan selesai tahun 1918. Bangunan Lawang
Sewu dirancang oleh Prof. Jakob F. Klinkhamer dan B.J. Ouendag, arsitek dari
Amsterdam.
Bangunan dengan ciri dominan berupa elemen lengkung dan sederhana didesain
menyerupai huruf L. Karena memiliki jumlah jendela dan pintu yang banyak
sebagai sistem sirkulasi udara maka masyarakat menamainya dengan Lawang
Sewu yang berarti seribu pintu. Selain desain bangunanya yang unik, Lawang Sewu
memiliki ornamen kaca patri pabrikan Johannes Lourens Schouten. Kaca patri
tersebut bercerita tentang kemakmuran dan keindahan Jawa, kekuasaan Belanda
atas Semarang dan Batavia, kota maritim serta kejayaan kereta api. Saat ini
Gedung Lawang Sewu dimanfaatkan sebagai museum yang menyajikan beragam
koleksi dari masa ke masa perkeretaapian di Indonesia.
Disarikan dari https://heritage.kai.id/page/lawang-sewu
Setelah membaca teks dan melihat
infografis Lawang Sewu di atas, saran
apakah yang tepat kamu sampaikan
kepada temanmu sesama pelajar?
Mengajak untuk ….
A. mengunjungi Lawang Sewu.
B. merawat keindahan Lawang Sewu.
C. melestarikan Lawang Sewu.
D. mengagumi keunikan Lawang
Sewu.
E. memugar Lawing Sewu
50. Kompetensi Menilai hal yang dapat diteladani dari teks biografi
(X, K3)
IPK Menilai => memprediksi
Materi Pokok Teks biografi
Indikator Disajikan teks Profil Nono, siswa dapat memprediksi
hal yang dapat diteladani dari tokoh dalam teks
Profil Nono, Juara Dunia Matematika.
Stimulus Teks Profil Nono, Juara Dunia Matematika
(Sumber: tekno.tempo.co)
Level Kognitif
Bentuk Soal
Level 3 (C5 = mengevaluasi)
B/S >1
51. Stimulus 2
Nono, Sang Juara Matematika Dunia
Nono, bocah berusia 8 tahun asal NTT menjadi perbincangan di media sosial karena berhasil meraih juara satu dalam
kompetisi matematika dunia di International Abacus World Competition 2022. Meskipun masih duduk di kelas 2 SD,
kancah internasional.
Bagaimana profil Nono dan apa saja fakta menariknya?
Di ajang International Abacus World Competition, Nono sukses menyingkirkan 7.000 peserta lain dari seluruh dunia.
dokumen di mana masing-masing dokumennya berisi 10 soal selama kurun waktu satu tahun. Menariknya, semua
memakai bahasa Inggris.
Dari pengakuan orang tuanya, Nono suka belajar sejak umur 4 tahun. Di usia yang baru menginjak 5 tahun, Nono
membaca. Sejak saat itu, dia aktif dan rutin mengikuti les bahasa Inggris setiap minggu. Selain itu, dia juga gemar
Ayah Nono, Raflim Meo Tnunay merupakan kuli bangunan dan ibunya seorang guru kontrak. Jauh dari kata
mengusahakan yang terbaik bagi pendidikananaknya. Orang tuanya terkadang mengantar Nono ke sekolah dengan
Abacus World Competition 2022 bukan lomba pertama kali yang diikuti Nono. Di tahun sebelumnya, ia hanya meraih
teknis. Saat itu, listrik mendadak mati dan mempengaruhi jaringan internet. Sehingga ia mencoba peruntungan
Walaupun masih duduk di bangku kelas 2 SD, Nono didaulat menjadi mentor bagi kakak kelasnya. Mulai dari siswa
dan ujian ke jenjang pendidikan berikutnya. Dikenal berprestasi, Nono dikenal tak pelit berbagi ilmu kepada teman-
Jika anak sebayanya mengidolakan tokoh superhero atau artis terkenal, justru Nono mengaku mengidolakan Elon
alat transportasi cepat di masa depan seperti kemampuan Elon Musk dalam mengembangkan berbagai teknologi
(Sumber: Disadur dari https://tekno.tempo.co/read/1688721/profil-nono-juara-matematika-dunia)
52. Manakah teladan yang BENAR atau SALAH dari Profil Nono stimulus di atas?
Berilah tanda V pada kolom yang tersedia.
No Teladan yang diambil dari Profil Nono. Benar Salah
1 Mampu mengharumkan Indonesia di kancah internasional meskipun masih
kelas 2 SD.
v
2 Sukses menyingkirkan 17.000 peserta lomba Olimpiade Matematika dari
seluruh dunia.
v
3 Berhasil mengerjakan 15.201 dokumen, yg setiap dokumennya berisi 20
soal dalam dua tahun.
v
4 Gemar membaca buku, aktif dan rutin mengikuti les bahasa Inggris setiap
minggu.
v
5 Tidak pelit berbagi ilmu dan menjadi mentor bagi kakak kelasnya v
53. Kompetensi Dasar Membandingkan isi dua grafik
Materi Membaca Grafik
Stimulus
(https://www.google.com/s
earch?q=grafik+perkemba
ngan+objek)
DUA Grafik
Indikator Disajikan DUA Grafik, peserta didik diharapkan dapat
menunjukkan pernyataan yang benar sesuai dengan entri/item
dalam kedua tabel tersebut.
Level Kognitif L 3 (Penalaran)
Bentuk Soal
54. 2. SOAL URAIAN
a. Setelah kamu membaca teks dan infografis Lawang Sewu di
atas, simpulkan keunikan objek wisata tersebut!
b. Seandainya kamu akan mempromosikan Lawang Sewu
sebagai Objek Wisata Budaya kepada wisatawan dometik
dan internasional ke dalam poster, tulislah kalimat poster
tersebut!
55. Membuat pedoman penskoran (rubrik) atau kunci
jawaban
•Setiap butir soal HOTS yang ditulis harus
dilengkapi dengan pedoman penskoran atau kunci
jawaban.
•Pedoman penskoran dibuat untuk bentuk soal
uraian.
•Sedangkan kunci jawaban dibuat untuk bentuk soal
pilihan ganda, dan isian singkat.
Editor's Notes
Aspek Pemahaman sejalan dengan model teori2 kontemporer yang dikutip para pakar pendidikan. 6 Aspek atau facet pemahaman ini merupakan modal dasar untuk menentukan Tujuan Pembelajaran (TP) dan penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) serta menentukan apa saja hal yang perlu diasess. Dalam beberapa slide berikut ini kita dapat melihat contoh-contoh bukti pemahaman dalam CP dari berbagai aspek seperti penjelasan, interpretasi, aplikasi, empati dan pengenalan diri.