SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
Psikologi Klinis
Konflik, stress, frustasi, trauma
Konflik
• Perlawanan antara impuls yang saling bertentangan atau keinginan yang
saling bertentangan, biasanya mengakibatkan ketegangan emosi.
Menurut teori psikoanalisa, konflik bisa mengakibatkan tekanan
(repression).
• Psikoanalisis menekankan pengaruh konflik-konflik bagi kehidupan
individu. Kekuatan yang terlibat dalam konflik disebut id, ego dan
superego.
01 02
Konflik, stress, frustasi, trauma
Stress
• Stress merupakan suatu keadaan yang menekan individu. Stress
merupakan mekanisme yang kompleks baik fisiologis, psikologis, maupun
perilaku pada individu yang bersifat individual
• Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan stress, yakni : kondisi fisik,
dukungan sosial, harga diri, gaya hidup dan tipe kepribadian.
• Reaksi pada stress menimbulkan berbagai reaksi yakni : reaksi fisiologis,
reaksi psikologis dan reaksi perilaku sosial.
• Stress dibagi menjadi dua : eustress & distress
01 02
Konflik, stress, frustasi, trauma
Frustasi
• Perasaan yang muncul karena terjadinya hambatan dalam usaha untuk
memenuhi kebutuhan-kebutuhan atau menyangka bahwa akan terjadi
sesuatu hal yang menghalangi keinginan u/ mencapai kebutuhan2 tsb.
• Perasaan frustasi merupakan pengalaman yang bersifat individual
01 02
Konflik, stress, frustasi, trauma
Trauma
• Trauma mengacu pada pengalaman emosional yang menyakitkan,
menyedihkan atau mengejutkan yang sering menghasilkan efek mental
dan fisik yang berkelanjutan.
• Trauma bukanlah sesuatu yang muncul dari kekosongan, melainkan
memiliki sebab yang jelas.
• Trauma memiliki kecenderungan untuk mengalami peningkatan
instensitas
02
Stress & Kepribadian
Penyesuaian Psikologis
• Kondisi mental yang dialami individu yang mengacu pada kemampuan
individu untuk bertindak atau mengatasi masalah secara efektif dalam
memenuhi berbagai tuntutan lingkungan yang menekan.
• Penyesuaian psikologis mengacu pada kemampuan adaptasi individu
pada kondisi lingkungan yang berubah.
• Individu dengan penyesuaian psikologis positif diistilahkan sebagai
individu resilien.
• Faktor yang mempengaruhi penyesuaian psikologis positif : penerimaan
diri, dukungan sosial, coping.
02
Stress & Kepribadian
Penyakit & keterbatasan fisik
• Manusia terdiri dari dua sub sistem; Psikis (jiwa atau mental) dan fisik
(soma atau badan)
• Terdapat tiga kemungkinan hubungan antara sakit secara fisik dan
mental yakni :
1. orang mengalami sakit mental disebabkan oleh kondisi fisik yang
tidak sehat
2. sakit fisik yang diderita sebenarnya gejala dari adanya
gangguan mental
3. antara gangguan mental dan sakit secara fisik saling menopang.
02
Stress & Kepribadian
Terminal Ilness disability
• Pada pasien dengan penyakit serius atau stadium akhir terjadi
perubahan psikologis seperti : perubahan emosi, kognitif dan
perilaku sosial individu.
• Tahap yang akan dilewati oleh individu dengan terminal illness:
Tahap kaget – tahap penolakan – tahap amarah –tahap depresi – tahap pasrah
02
Asesmen Perilaku
• Proses pengumpulan dan analisis terhadap data atau informasi tentang klien.
• Cara mengukur perilaku individu apakah perilaku yang dimunculkan meningkat atau
berkurang
• Proses pengumpulan informasi mengenai klien atau subyek u/ mendapatkan
pemahaman yang lebih baik tentang seseorang
Tujuan Asesmen perilaku :
• Identifikasi perilaku target
• Identifikasi penyebab-penyebab munculnya perilaku tertentu
• Menentukan metode intervensi yang akan dilakukan
• Evaluasi hasil treatment.
02
Fase Asesmen Perilaku
02
Diskusi kelompok
Menjelaskan berbagai metode
yang digunakan dalam
melakukan asesmen perilaku
manusia beserta kelebihan dan
kekurangan dari masing-masing
metode tersebut
02
Tugas untuk Minggu depan
Melakukan asesmen perilaku
individu dengan menggunakan
salah satu metode asesmen dan
proses asesmen dilakukan
menggunakan tahap-tahap
asesmen perilaku.
PENGIRAAN PSIKOLOGI
• Sebagai ilmu pengetahuan, psikologi banyak menggunakan metode
pengukuran sampel perilaku yang dibakukan untuk membantu dalam
pengambilan keputusan.
• Sundberg (1977) “pengiraan merupakan proses pengembangan citra,
pembuat keputusan dan pengujian hipotesis ttg perilaku sso dalam
interaksi dengan lingkungan”
• Metode pengiraan meliputi : psikotes, observasi, wawancara dan skala
perilaku.
Kriteria Pengira
• Allport menyebutkan karakteristik yang menunjukan seseorang
merupakan hakim yang baik dalam menentukan kepribadian orang lain.
• Karakteristik itu antara lain :
- Berpengalaman
- Cerdas
- Memiliki kompleksitas kognitif
- Insight diri yang tinggi dan tepat
- Keterampilan sosisal dan penyesuaian
- Penarikan diri
- Sikap estetik
- Intraseptivitas (melihat berbagai dimensi)
Tahap-tahap Pengiraan Mikro
• Proses pengiraan (Assesment) merupakan interaksi ganda dan kompleks. Proses
tersebut merupakan sebuah tugas terpadu yang berfokus pada klien. Menurut
Tallent (1992), pengiraan terkait dengan empat bidang informasi :
- Alasan untuk pengiraan
- Data Kasar
- Kerangka acuan
- Interpretasi, konseptualisasi kasus dan laporan psikologis
• Drummond (1996) mengemukakan sebuah model pembuasan keputusan dalam
proses pengiraan yang terdiri dari 3 langkah :
Klarifikasi
masalah
Pemahaman hal
ikhwal masalah
Pengumpulan
data
Interpretasi
data
Laporan
psikologi/rujukan
Laporan Rujukan
• Pengiraan mikro biasanya dilaksanakan atas permintaan perujuk atau
ahli lain yang membutuhkan pertimbangan psikologis untuk menentukan
status mental klien.
• Dalam laporan ini ada sebuah pedoman yang harus ditaati yakni :
- Tujuan Pengiraan
- Prosedur Pengiraan
- Latar belakang individu
- Evaluasi
- Rekomendasi
Pengiraan Mikro ke Makro
• Kerumitan manusia sebagai perorangan disebabkan oleh pengaruh
berbagai faktor yang ada di dalam ataupun luar tubuhnya, seperti :
keluarga, kelompok, organisasi, masyarakat dan jejaring sosial.
• Psikologi dapat memberikan pelayanan yang lebih makro yaitu pada
tingkatan kelompok, masyarkat, organisasi dan global.
• Pengiraan psikologis tidak hanya bisa diterapkan untu perorangan
melainkan juga untuk komunitas.
SELESAI

More Related Content

Similar to Psikologi klinis.pptx

Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasi
Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasiKuliah 2 perilaku individu dalam organisasi
Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasiMukhrizal Effendi
 
Modul 3 4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja Motivasi Teori dan Penerapa...
Modul 3  4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja  Motivasi Teori dan Penerapa...Modul 3  4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja  Motivasi Teori dan Penerapa...
Modul 3 4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja Motivasi Teori dan Penerapa...ssuserf17134
 
Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Nanda_khalisa
 
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.ppt
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.pptPERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.ppt
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.pptNovaAndiana
 
Ppt persepsi
Ppt persepsiPpt persepsi
Ppt persepsimuji3228
 
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptx
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptxEmotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptx
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptxDzuanTiraFazari2
 
Ppt persepsi sosial
Ppt persepsi sosial Ppt persepsi sosial
Ppt persepsi sosial tyaadhietz
 
Perilaku Konsumen.pdf
Perilaku Konsumen.pdfPerilaku Konsumen.pdf
Perilaku Konsumen.pdfPanji Ulum
 
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)effarahman
 
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1 menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1 Solikul Huda
 
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp015 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01Azmi & Sharifah Legacy
 
power point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BKpower point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BKkhomisah
 
Konsep Stress dan Adaptasi
Konsep Stress dan AdaptasiKonsep Stress dan Adaptasi
Konsep Stress dan AdaptasiWidiastutiwiwi
 
Psikologi klinis 2 pertemuan 1
Psikologi klinis 2 pertemuan 1Psikologi klinis 2 pertemuan 1
Psikologi klinis 2 pertemuan 1Edo Sebastian Jaya
 
Perilaku_Organisasi_02.pptx
Perilaku_Organisasi_02.pptxPerilaku_Organisasi_02.pptx
Perilaku_Organisasi_02.pptxaqsalilham4
 
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptxParadigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptxArifTriSetyanto
 

Similar to Psikologi klinis.pptx (20)

Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasi
Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasiKuliah 2 perilaku individu dalam organisasi
Kuliah 2 perilaku individu dalam organisasi
 
Modul 3 4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja Motivasi Teori dan Penerapa...
Modul 3  4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja  Motivasi Teori dan Penerapa...Modul 3  4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja  Motivasi Teori dan Penerapa...
Modul 3 4 - Persepsi dan Stress di Tempat Kerja Motivasi Teori dan Penerapa...
 
Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.Stres kerja dalam organisasi.
Stres kerja dalam organisasi.
 
Tugas pak junet, caca
Tugas pak junet, cacaTugas pak junet, caca
Tugas pak junet, caca
 
Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4Teori dan tehnik konseling b4
Teori dan tehnik konseling b4
 
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.ppt
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.pptPERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.ppt
PERILAKU_INDIVIDU_DALAM_ORGANISASI.ppt
 
Ppt persepsi
Ppt persepsiPpt persepsi
Ppt persepsi
 
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptx
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptxEmotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptx
Emotional Intelligence Infographics by Slidesgo.pptx
 
Ppt persepsi sosial
Ppt persepsi sosial Ppt persepsi sosial
Ppt persepsi sosial
 
Perilaku Konsumen.pdf
Perilaku Konsumen.pdfPerilaku Konsumen.pdf
Perilaku Konsumen.pdf
 
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
MENTAL DISORDER (KECELARUAN MENTAL)
 
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1 menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1
menganalisis pasar konsumen MANAJEMEN PEMASARAN 1
 
KONSEP KESIHATAN MENTAL
KONSEP KESIHATAN MENTALKONSEP KESIHATAN MENTAL
KONSEP KESIHATAN MENTAL
 
5.pengenalan teori kaunseling
5.pengenalan teori kaunseling5.pengenalan teori kaunseling
5.pengenalan teori kaunseling
 
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp015 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01
5 pengenalanteorikaunseling-120927011516-phpapp01
 
power point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BKpower point diagnosa prognosa dalam BK
power point diagnosa prognosa dalam BK
 
Konsep Stress dan Adaptasi
Konsep Stress dan AdaptasiKonsep Stress dan Adaptasi
Konsep Stress dan Adaptasi
 
Psikologi klinis 2 pertemuan 1
Psikologi klinis 2 pertemuan 1Psikologi klinis 2 pertemuan 1
Psikologi klinis 2 pertemuan 1
 
Perilaku_Organisasi_02.pptx
Perilaku_Organisasi_02.pptxPerilaku_Organisasi_02.pptx
Perilaku_Organisasi_02.pptx
 
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptxParadigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
Paradigma Psikopatologi (Mental Ilness).pptx
 

Recently uploaded

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsAdePutraTunggali
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxawaldarmawan3
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxDwiYuniarti14
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxsudianaade137
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 

Recently uploaded (20)

1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Model Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public RelationsModel Manajemen Strategi Public Relations
Model Manajemen Strategi Public Relations
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptxKONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
KONSEP KEBUTUHAN AKTIVITAS DAN LATIHAN.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptxKesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
Kesebangunan Segitiga matematika kelas 7 kurikulum merdeka.pptx
 
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptxPanduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 

Psikologi klinis.pptx

  • 2.
  • 3.
  • 4.
  • 5. Konflik, stress, frustasi, trauma Konflik • Perlawanan antara impuls yang saling bertentangan atau keinginan yang saling bertentangan, biasanya mengakibatkan ketegangan emosi. Menurut teori psikoanalisa, konflik bisa mengakibatkan tekanan (repression). • Psikoanalisis menekankan pengaruh konflik-konflik bagi kehidupan individu. Kekuatan yang terlibat dalam konflik disebut id, ego dan superego.
  • 6. 01 02 Konflik, stress, frustasi, trauma Stress • Stress merupakan suatu keadaan yang menekan individu. Stress merupakan mekanisme yang kompleks baik fisiologis, psikologis, maupun perilaku pada individu yang bersifat individual • Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan stress, yakni : kondisi fisik, dukungan sosial, harga diri, gaya hidup dan tipe kepribadian. • Reaksi pada stress menimbulkan berbagai reaksi yakni : reaksi fisiologis, reaksi psikologis dan reaksi perilaku sosial. • Stress dibagi menjadi dua : eustress & distress
  • 7. 01 02 Konflik, stress, frustasi, trauma Frustasi • Perasaan yang muncul karena terjadinya hambatan dalam usaha untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan atau menyangka bahwa akan terjadi sesuatu hal yang menghalangi keinginan u/ mencapai kebutuhan2 tsb. • Perasaan frustasi merupakan pengalaman yang bersifat individual
  • 8. 01 02 Konflik, stress, frustasi, trauma Trauma • Trauma mengacu pada pengalaman emosional yang menyakitkan, menyedihkan atau mengejutkan yang sering menghasilkan efek mental dan fisik yang berkelanjutan. • Trauma bukanlah sesuatu yang muncul dari kekosongan, melainkan memiliki sebab yang jelas. • Trauma memiliki kecenderungan untuk mengalami peningkatan instensitas
  • 9. 02 Stress & Kepribadian Penyesuaian Psikologis • Kondisi mental yang dialami individu yang mengacu pada kemampuan individu untuk bertindak atau mengatasi masalah secara efektif dalam memenuhi berbagai tuntutan lingkungan yang menekan. • Penyesuaian psikologis mengacu pada kemampuan adaptasi individu pada kondisi lingkungan yang berubah. • Individu dengan penyesuaian psikologis positif diistilahkan sebagai individu resilien. • Faktor yang mempengaruhi penyesuaian psikologis positif : penerimaan diri, dukungan sosial, coping.
  • 10. 02 Stress & Kepribadian Penyakit & keterbatasan fisik • Manusia terdiri dari dua sub sistem; Psikis (jiwa atau mental) dan fisik (soma atau badan) • Terdapat tiga kemungkinan hubungan antara sakit secara fisik dan mental yakni : 1. orang mengalami sakit mental disebabkan oleh kondisi fisik yang tidak sehat 2. sakit fisik yang diderita sebenarnya gejala dari adanya gangguan mental 3. antara gangguan mental dan sakit secara fisik saling menopang.
  • 11. 02 Stress & Kepribadian Terminal Ilness disability • Pada pasien dengan penyakit serius atau stadium akhir terjadi perubahan psikologis seperti : perubahan emosi, kognitif dan perilaku sosial individu. • Tahap yang akan dilewati oleh individu dengan terminal illness: Tahap kaget – tahap penolakan – tahap amarah –tahap depresi – tahap pasrah
  • 12. 02 Asesmen Perilaku • Proses pengumpulan dan analisis terhadap data atau informasi tentang klien. • Cara mengukur perilaku individu apakah perilaku yang dimunculkan meningkat atau berkurang • Proses pengumpulan informasi mengenai klien atau subyek u/ mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang seseorang Tujuan Asesmen perilaku : • Identifikasi perilaku target • Identifikasi penyebab-penyebab munculnya perilaku tertentu • Menentukan metode intervensi yang akan dilakukan • Evaluasi hasil treatment.
  • 14. 02 Diskusi kelompok Menjelaskan berbagai metode yang digunakan dalam melakukan asesmen perilaku manusia beserta kelebihan dan kekurangan dari masing-masing metode tersebut
  • 15. 02 Tugas untuk Minggu depan Melakukan asesmen perilaku individu dengan menggunakan salah satu metode asesmen dan proses asesmen dilakukan menggunakan tahap-tahap asesmen perilaku.
  • 16. PENGIRAAN PSIKOLOGI • Sebagai ilmu pengetahuan, psikologi banyak menggunakan metode pengukuran sampel perilaku yang dibakukan untuk membantu dalam pengambilan keputusan. • Sundberg (1977) “pengiraan merupakan proses pengembangan citra, pembuat keputusan dan pengujian hipotesis ttg perilaku sso dalam interaksi dengan lingkungan” • Metode pengiraan meliputi : psikotes, observasi, wawancara dan skala perilaku.
  • 17. Kriteria Pengira • Allport menyebutkan karakteristik yang menunjukan seseorang merupakan hakim yang baik dalam menentukan kepribadian orang lain. • Karakteristik itu antara lain : - Berpengalaman - Cerdas - Memiliki kompleksitas kognitif - Insight diri yang tinggi dan tepat - Keterampilan sosisal dan penyesuaian - Penarikan diri - Sikap estetik - Intraseptivitas (melihat berbagai dimensi)
  • 18. Tahap-tahap Pengiraan Mikro • Proses pengiraan (Assesment) merupakan interaksi ganda dan kompleks. Proses tersebut merupakan sebuah tugas terpadu yang berfokus pada klien. Menurut Tallent (1992), pengiraan terkait dengan empat bidang informasi : - Alasan untuk pengiraan - Data Kasar - Kerangka acuan - Interpretasi, konseptualisasi kasus dan laporan psikologis • Drummond (1996) mengemukakan sebuah model pembuasan keputusan dalam proses pengiraan yang terdiri dari 3 langkah : Klarifikasi masalah Pemahaman hal ikhwal masalah Pengumpulan data Interpretasi data Laporan psikologi/rujukan
  • 19. Laporan Rujukan • Pengiraan mikro biasanya dilaksanakan atas permintaan perujuk atau ahli lain yang membutuhkan pertimbangan psikologis untuk menentukan status mental klien. • Dalam laporan ini ada sebuah pedoman yang harus ditaati yakni : - Tujuan Pengiraan - Prosedur Pengiraan - Latar belakang individu - Evaluasi - Rekomendasi
  • 20. Pengiraan Mikro ke Makro • Kerumitan manusia sebagai perorangan disebabkan oleh pengaruh berbagai faktor yang ada di dalam ataupun luar tubuhnya, seperti : keluarga, kelompok, organisasi, masyarakat dan jejaring sosial. • Psikologi dapat memberikan pelayanan yang lebih makro yaitu pada tingkatan kelompok, masyarkat, organisasi dan global. • Pengiraan psikologis tidak hanya bisa diterapkan untu perorangan melainkan juga untuk komunitas.