Dokumen tersebut membahas rencana penyempurnaan bahan ajar program diklat pelaut tingkat I dan II bidang keahlian nautika dan teknika yang diselenggarakan oleh Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan Ilmu Pelayaran. Ringkasannya adalah bahwa dokumen tersebut merencanakan penyusunan modul bahan ajar baru untuk meningkatkan kualitas pendidikan diklat pelaut dengan memperhatikan peraturan terbaru dan model kur
Drs. Eko S.
PUKP
Ketua : Drs. Asep S.
Wakil : Drs. Sutrisno
Sekretaris : Drs. Yusuf
Anggota :
- Capt. Bambang S.
- Capt. Yusuf S.
- Drs. Sutrisno
- Drs. Yusuf
- Drs. Eko S.
- Drs. Asep S.
Tugas :
- Penyusunan draft peraturan
- Penyusunan draft pedoman
- Penyusunan draft panduan
- Penyusunan
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan bahan ajar diklat keahlian pelaut, mencakup struktur dan jenjang diklat pelaut, standar kompetensi untuk setiap jenjang pelaut sesuai konvensi STCW dan peraturan pemerintah Indonesia, serta kurikulum pelatihan untuk masing-masing jenjang keahlian pelaut.
Penerapan Perdirjen Hubla tentang Training Record Book dan Sistem Prosedur Uj...Akmad Yani Ridzani
Dokumen tersebut membahas pedoman pelaksanaan pengesahan dan pengujian buku catatan pelatihan (training record book) kadet di atas kapal. Pedoman ini mengatur tentang persyaratan kadet, tugas lembaga diklat, nahkoda, dan penguji serta mekanisme pendaftaran, pelaksanaan, dan pengesahan hasil ujian training record book.
Presentasi ini membahas tentang eTRB (electronic Training Record Book), yaitu digitalisasi dari TRB konvensional untuk memungkinkan monitoring aktivitas kadet secara rutin selama praktek di atas kapal. eTRB diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran kadet dengan terhubungnya pihak kampus, kapal, dan PUKP/DPKP. Rencananya eTRB akan diuji coba terlebih dahulu di beberapa kampus sebelum dil
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Nautika Kapal Niaga. Lembar penilaian terdiri dari lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Kriteria dan skor maksimum setiap komponen penilaian juga dijelaskan.
Hak Cipta pada Kemdikbud
2
1
0
4
3
Drs. Eko S.
PUKP
Ketua : Drs. Asep S.
Wakil : Drs. Sutrisno
Sekretaris : Drs. Yusuf
Anggota :
- Capt. Bambang S.
- Capt. Yusuf S.
- Drs. Sutrisno
- Drs. Yusuf
- Drs. Eko S.
- Drs. Asep S.
Tugas :
- Penyusunan draft peraturan
- Penyusunan draft pedoman
- Penyusunan draft panduan
- Penyusunan
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan bahan ajar diklat keahlian pelaut, mencakup struktur dan jenjang diklat pelaut, standar kompetensi untuk setiap jenjang pelaut sesuai konvensi STCW dan peraturan pemerintah Indonesia, serta kurikulum pelatihan untuk masing-masing jenjang keahlian pelaut.
Penerapan Perdirjen Hubla tentang Training Record Book dan Sistem Prosedur Uj...Akmad Yani Ridzani
Dokumen tersebut membahas pedoman pelaksanaan pengesahan dan pengujian buku catatan pelatihan (training record book) kadet di atas kapal. Pedoman ini mengatur tentang persyaratan kadet, tugas lembaga diklat, nahkoda, dan penguji serta mekanisme pendaftaran, pelaksanaan, dan pengesahan hasil ujian training record book.
Presentasi ini membahas tentang eTRB (electronic Training Record Book), yaitu digitalisasi dari TRB konvensional untuk memungkinkan monitoring aktivitas kadet secara rutin selama praktek di atas kapal. eTRB diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran kadet dengan terhubungnya pihak kampus, kapal, dan PUKP/DPKP. Rencananya eTRB akan diuji coba terlebih dahulu di beberapa kampus sebelum dil
Dokumen tersebut berisi lembar penilaian ujian praktik kejuruan untuk kompetensi keahlian Nautika Kapal Niaga. Lembar penilaian terdiri dari lima komponen penilaian yaitu persiapan kerja, proses, hasil kerja, sikap kerja, dan waktu. Kriteria dan skor maksimum setiap komponen penilaian juga dijelaskan.
Hak Cipta pada Kemdikbud
2
1
0
4
3
Peraturan Kementerian Perhubungan PK 07 BPSDM 2016Chairil Anam
Dokumen tersebut merupakan peraturan kepala badan pengembangan sumber daya manusia perhubungan tentang kurikulum program pendidikan dan pelatihan pembentukan dan peningkatan kompetensi di bidang pelayaran. Dokumen ini menetapkan kurikulum program pendidikan dan pelatihan untuk pembentukan dan peningkatan kompetensi pelaut, termasuk kurikulum untuk program diploma IV nautika dan teknika serta ahli nautika dan teknika tingkat III h
Buku pedoman ini memberikan informasi tentang pedoman akademik dan ketarunaan di Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Buku ini membahas tentang kalender akademik, penyelenggaraan pendidikan, mata kuliah, ujian, wisuda, dan pedoman lainnya bagi taruna."
Buku pedoman akademik dan ketarunaan memberikan panduan untuk pelaksanaan akademik dan kegiatan taruna di Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Buku ini menjelaskan tentang kalender akademik, penyelenggaraan pendidikan, kurikulum, ujian, wisuda, dan pedoman lainnya bagi taruna dan staff pengajar.
Buku pedoman ini berisi pedoman akademik dan ketarunaan Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah Surabaya. Program ini menggunakan sistem kredit semester dan sistem paket, dengan satuan kredit semester untuk mengukur beban studi, beban dosen, dan pengalaman belajar. Satu tahun akademik terdiri dari dua semester, dengan mata kuliah yang diampu sesuai kurikulum per semester dan diikuti ujian tengah dan akhir semester.
Dokumen tersebut memberikan panduan penerimaan mahasiswa baru Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Terdapat informasi tentang persyaratan umum dan khusus, jenis program studi, jadwal pendaftaran dan seleksi, serta prosedur pendaftaran dan verifikasi.
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya didirikan pada tahun 1986 dan menjadi satu-satunya politeknik di Indonesia yang fokus pada bidang keilmuan kapal meliputi teknik bangunan kapal, teknik permesinan kapal, teknik kelistrikan kapal, dan lainnya. Politeknik ini memiliki berbagai kerjasama dengan industri dan telah mendapatkan berbagai pengakuan internasional.
Dokumen ini berisi soal ujian praktik untuk kompetensi keahlian Nautika Kapal Penangkap Ikan yang terdiri dari dua tugas utama yaitu merencanakan pelayaran dan membuat alat tangkap ikan. Tugas pertama melibatkan perencanaan pelayaran dari pelabuhan menuju beberapa titik fishing ground dengan menggunakan peta laut dan GPS. Tugas kedua melibatkan pembuatan miniatur alat tangkap purse seine sesuai dengan desain yang dit
[Ringkasan]
STPI merupakan lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan profesional di bidang penerbangan. STPI menyelenggarakan berbagai program studi di antaranya jurusan penerbang, teknik penerbangan, keselamatan penerbangan, dan manajemen penerbangan. STPI juga menyediakan fasilitas pendukung seperti pesawat latih, simulator, laboratorium, dan asrama untuk mendukung proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kelayakan kapal perikanan yang bertanggung jawab dalam hal pemenuhan persyaratan kelautan dan kelayakan kapal, pengawakan kapal, serta kelengkapan alat tangkap dan komunikasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan ketentuan dan peraturan terkait kelayakan kapal perikanan baik secara nasional maupun internasional.
BAGAIMANAKAH ASSESSMENT TERHADAP PELATIHAN MARINE ENGINEER DI ENGINE ROOM SIM...Akmad Yani Ridzani
BAGAIMANAKAH ASSESSMENT TERHADAP PELATIHAN MARINE ENGINEER DI ENGINE ROOM SIMULATOR ?
(studi kasus di Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan Ilmu Pelayaran - Pelaut Kapal Niaga KEMENHUB)
Peraturan Kementerian Perhubungan PK 07 BPSDM 2016Chairil Anam
Dokumen tersebut merupakan peraturan kepala badan pengembangan sumber daya manusia perhubungan tentang kurikulum program pendidikan dan pelatihan pembentukan dan peningkatan kompetensi di bidang pelayaran. Dokumen ini menetapkan kurikulum program pendidikan dan pelatihan untuk pembentukan dan peningkatan kompetensi pelaut, termasuk kurikulum untuk program diploma IV nautika dan teknika serta ahli nautika dan teknika tingkat III h
Buku pedoman ini memberikan informasi tentang pedoman akademik dan ketarunaan di Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Buku ini membahas tentang kalender akademik, penyelenggaraan pendidikan, mata kuliah, ujian, wisuda, dan pedoman lainnya bagi taruna."
Buku pedoman akademik dan ketarunaan memberikan panduan untuk pelaksanaan akademik dan kegiatan taruna di Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Buku ini menjelaskan tentang kalender akademik, penyelenggaraan pendidikan, kurikulum, ujian, wisuda, dan pedoman lainnya bagi taruna dan staff pengajar.
Buku pedoman ini berisi pedoman akademik dan ketarunaan Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah Surabaya. Program ini menggunakan sistem kredit semester dan sistem paket, dengan satuan kredit semester untuk mengukur beban studi, beban dosen, dan pengalaman belajar. Satu tahun akademik terdiri dari dua semester, dengan mata kuliah yang diampu sesuai kurikulum per semester dan diikuti ujian tengah dan akhir semester.
Dokumen tersebut memberikan panduan penerimaan mahasiswa baru Program Diploma Pelayaran Universitas Hang Tuah. Terdapat informasi tentang persyaratan umum dan khusus, jenis program studi, jadwal pendaftaran dan seleksi, serta prosedur pendaftaran dan verifikasi.
Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya didirikan pada tahun 1986 dan menjadi satu-satunya politeknik di Indonesia yang fokus pada bidang keilmuan kapal meliputi teknik bangunan kapal, teknik permesinan kapal, teknik kelistrikan kapal, dan lainnya. Politeknik ini memiliki berbagai kerjasama dengan industri dan telah mendapatkan berbagai pengakuan internasional.
Dokumen ini berisi soal ujian praktik untuk kompetensi keahlian Nautika Kapal Penangkap Ikan yang terdiri dari dua tugas utama yaitu merencanakan pelayaran dan membuat alat tangkap ikan. Tugas pertama melibatkan perencanaan pelayaran dari pelabuhan menuju beberapa titik fishing ground dengan menggunakan peta laut dan GPS. Tugas kedua melibatkan pembuatan miniatur alat tangkap purse seine sesuai dengan desain yang dit
[Ringkasan]
STPI merupakan lembaga pendidikan tinggi yang menyelenggarakan program pendidikan profesional di bidang penerbangan. STPI menyelenggarakan berbagai program studi di antaranya jurusan penerbang, teknik penerbangan, keselamatan penerbangan, dan manajemen penerbangan. STPI juga menyediakan fasilitas pendukung seperti pesawat latih, simulator, laboratorium, dan asrama untuk mendukung proses pembelajaran.
Dokumen tersebut membahas tentang kelayakan kapal perikanan yang bertanggung jawab dalam hal pemenuhan persyaratan kelautan dan kelayakan kapal, pengawakan kapal, serta kelengkapan alat tangkap dan komunikasi. Dokumen tersebut juga menjelaskan ketentuan dan peraturan terkait kelayakan kapal perikanan baik secara nasional maupun internasional.
BAGAIMANAKAH ASSESSMENT TERHADAP PELATIHAN MARINE ENGINEER DI ENGINE ROOM SIM...Akmad Yani Ridzani
BAGAIMANAKAH ASSESSMENT TERHADAP PELATIHAN MARINE ENGINEER DI ENGINE ROOM SIMULATOR ?
(studi kasus di Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan Ilmu Pelayaran - Pelaut Kapal Niaga KEMENHUB)
Dokumen tersebut berisi riwayat pendidikan dan pekerjaan Isral Mahfuzi. Ia lahir di Lubuk Linggau pada 1977 dan telah menyelesaikan pendidikan formal hingga jenjang S1. Riwayat pekerjaannya meliputi beberapa perusahaan di bidang pelayaran dan transportasi laut.
This document provides a revised draft of the model course on Officer in Charge of a Navigational Watch. The course was revised to more closely reflect the requirements of the 2010 Manila Amendments to the STCW Convention. The Sub-Committee is invited to review the draft course and take any appropriate action. The course aims to meet the mandatory minimum requirements for navigation, cargo handling and stowage, and controlling ship operations at the operational level. It outlines the entry standards, certification issued on completion, staffing requirements and teaching facilities needed.
draft IMC 7.04 officer in charge of an engineering watch Akmad Yani Ridzani
This document contains a revised draft model course on Officer in Charge of an Engineering Watch. The preliminary revised draft was sent to a validation panel for review and their comments were received and incorporated as appropriate. The Sub-Committee is invited to consider the information provided and take any necessary action. The annex contains the full draft of the revised model course.
This document outlines regulations regarding watchkeeping arrangements and principles to ensure safe watches on ships. It addresses requirements for fitness for duty, including establishing rest periods to prevent fatigue. It provides guidance on watch schedules, records of hours of rest, and limits on alcohol consumption for watchkeeping personnel. It also describes principles for proper watchkeeping, including roles and responsibilities of watchkeeping officers and crew, exchanging of information, and notifying superiors if in doubt. Requirements are established for engineering watch composition and responsibilities of officers in charge of the engineering watch for machinery operation and maintenance.
Kerangka Acuan Kerja Monitoring dan Evaluasi Diklat Provinsi Sulawesi Selata...Mus kamal
Dokumen tersebut membahas laporan hasil monitoring dan evaluasi program diklat di Provinsi Sulawesi Selatan yang mencakup empat komponen utama yaitu kelembagaan diklat, kemampuan SDM pengelola, kompetensi widyaiswara, dan persepsi terhadap alumni diklat."
This document defines marine pollution and discusses its causes and impacts. It states that marine pollution is the introduction of contaminants into aquatic environments that harms ecosystems or organisms. The main causes of marine pollution discussed are direct discharge of waste, runoff, ship pollution, atmospheric deposition, and deep sea mining. Major impacts include eutrophication, toxicity, and effects on sea creatures like death from ingestion of plastics. Prevention techniques mentioned include following anti-pollution acts and not littering to prevent trash from entering waterways.
Pedoman pelaksanaan penanganan bahan barang berbahayaFaizal Haderi
Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Laut menetapkan Pedoman Pelaksanaan Penanganan Bahan/Barang Berbahaya di Seluruh Pelabuhan di Indonesia. Pedoman ini mengatur empat hal utama yaitu tentang Tata Cara Penanganan Bahan Berbahaya, Pelaksanaan Operasional, Klasifikasi dan Pernyataan Bahan Berbahaya, serta Peninjauan Kembali. Pedoman ini dapat berubah sesuai perkembangan IMDG Code dan dilakukan evaluasi setiap
Dokumen tersebut membahas tentang langkah-langkah pengembangan silabus meliputi (1) mengkaji standar kompetensi dan kompetensi dasar, (2) merumuskan indikator, (3) mengidentifikasi materi, (4) mengembangkan kegiatan pembelajaran, (5) menentukan penilaian, (6) menentukan alokasi waktu, dan (7) menentukan sumber belajar. Dokumen ini memberikan panduan bagi pengembang silabus unt
Merencanakan penyajian materi pelatihan melibatkan 4 langkah utama: (1) menyusun sesi pembelajaran dengan menentukan materi, metode dan media, (2) mempersiapkan bahan dan perlengkapan pembelajaran, (3) mempersiapkan tempat dan pelatih, (4) mengorganisasikan lingkungan pembelajaran. Langkah-langkah ini bertujuan agar proses penyampaian materi pelatihan dapat berjalan efektif dan efisien
Dokumen ini membahas tentang struktur organisasi dan tugas-tugas Tim Penjaminan Mutu Akademik di Program Studi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala. Dokumen ini juga menjelaskan program kerja tim penjaminan mutu untuk tahun 2014 dan dokumen-dokumen yang terkait dengan jaminan mutu seperti spesifikasi program studi, uraian kerja, dan prosedur operasional.
RANCANGAN AKTIVITAS TUTORIAL (RAT) untuk mata kuliah Pemantapan Kemampuan Profesional membahas 7 tutorial yang bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran kimia di sekolah dengan menerapkan penelitian tindakan kelas. RAT ini mencakup capaian pembelajaran, pokok bahasan, sub pokok bahasan, aktivitas belajar, dan sumber belajar untuk setiap pertemuan tutorial.
Dokumen tersebut membahas panduan pengembangan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) untuk mata pelajaran Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di SMP/MTs. Dokumen ini menjelaskan langkah-langkah penyusunan RPP mulai dari identitas sekolah, standar kompetensi, tujuan pembelajaran, materi, metode, dan penilaian yang harus dicantumkan dalam RPP."
Dokumen tersebut membahas tentang penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada workshop pendampingan pelaksanaan kurikulum 2013 untuk SMK. Terdapat penjelasan mengenai tujuan pembelajaran yaitu memahami pengertian, komponen, dan cara penyusunan RPP. Juga dijelaskan mengenai pengertian, ketentuan, dan komponen RPP serta cara penyusunan RPP meliputi analisis program semester dan penyusunan R
Workshop Penyempurnaan Modul Bahan Ajar Diklat Kepelautan BP3IP Jakarta
1.
2. Penyempurnaan Bahan Ajar
Program Diklat Pelaut
Tingkat I dan II
Bidang Keahlian Nautika & Teknika
Balai Besar Pendidikan Penyegaran dan Peningkatan
Ilmu Pelayaran
T.A 2013
3.
Peraturan Menteri Perhubungan Nomor KM.
70 Tahun 2013 tentang Pendidikan dan
Pelatihan, Sertifikasi serta Dinas Jaga Pelaut.
Rencana Kerja T.A 2013 BP3IP
Penyusunan Modul Bahan Ajar.
tentang
Dalam
rangka
peningkatan
pelayanan
pendidikan bagi diklat pelaut I dan II bidang
keahlian
Nautika
dan
Teknika
guna
meningkatkan kinerja layanan diklat di BP3IP
Jakarta.
4. Menghasilkan Buku Modul Bahan
Ajar Diklat Pelaut I dan II Bidang
Keahlian
Nautika
dan
Teknika, dalam penyempurnaan
Bahan Ajar yang sudah ada sesuai
kerangka format bahan ajar BP3IP
Jakarta
Minimal 1 Bab (hasil penyempurnan
team teaching)
5. ALUR Bahan Ajar
SK. Dan Pedoman Diklat Kabadan
KURIKULUM
SILABUS
S A P (satuan acara
perkuliahan)
Bahan Ajar Modul
5
6. 1.
Konvensi STCW 1978 Amendemen 2010
Manila ;
- Regulation, Section dan Table
-
(Reg. II/2 ,STCW Code Section A-II/2 and Table A-II/2)
Fungsi
(Navigation at Management Level)
-
Kompetensi
(Plan a voyage and conduct navigation)
Sub Kompetensi
(Voyage planning and navigation for all conditions by
acceptable methods of plotting ocean tracks, taking into
account)
7. 2.
IMO Model Course yang relevan ;
- 7.01 (Master and Chief Mate)
- 7.02 (Chief Engineer Officer and Second Engineer Officer)
- 7.03 (Officer in charge of a navigational watch)
- 7.04 (Officer in charge of an engineering watch)
Kurikulum sesuai SK. Kepala BPSDM
Perhubungan
4. Silabus
5. Satuan Acara Pembelajaran (SAP) / Rencana
Pelaksanaan Pembelajan (RPP)
6. Bahan Ajar
3.
8. SILABUS MATA KULIAH
Program Diklat
:
Bidang Keahlian
:
Fungsi 3
:
Mata Kuliah (MK) :
Deskripsi MK
:
Standar Kompetensi:
Alokasi Waktu
:
Diklat Pelaut I & II
Nautika & Teknika
Pengendalian Pengoperasian kapal
Sesuai Kurikulum
10. Program Diklat
:
Bidang Keahlian
:
Fungsi Tabel STCW :
Mata Kuliah
:
Deskripsi MK
:
Standar Kompetensi :
Alokasi Waktu
:
Identitas Matakuliah diisi sesuai
Merupakan uraian fungsi dan tugas
dengan kurikulum
atau pekerjaan yang mendukung
Proses membandingkan untuk ketercapaian
Sejumlah tugas/kemampuanpencapaian yang
mendukung
Estimasi jumlah jam pembelajaran digunakan
Pernyataan yang dan atauyang dilakukan peserta
mngindikasikan yang hasil
tercapainya kualifikasi peserta didik
Rujukan, obyek,
Kegiatan fisik indikator pencapaian kompetensi
Substansi standar kompetensi.
belajar denganatau mental utama yang berfungsi
tercapainyapembelajaran bahan Merupakan
Kompetensi
Dasar
Indikator
Materi
Pembelajaran
Kegiatan
Pembelajaran
Penilaian
Alokasi
Waktu
T
P
L
Sumber
Belajar
diperlukandasar. Dirumuskan dalam kata kerja
untuk mencapai kompetensi
kompetensiuntuk kegiatan pembelajaran belajar
didik dalamberinteraksi dengan sumber dasar
menunjang pencapaian kompetensi dasar
aktivitas yang dapat diamati
operasional dan dapat diukur
untuk mencapai penguasaan kompetensi dasar
11. 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Cover Modul Bahan Ajar
Halaman Judul
Kata Pengantar
Lembar Pengesahan
Daftar Isi
Silabus Diklat
BAB I
: PERATURAN NASIONAL DAN INTERNASIONAL
- Deskripsi singkat Materi
- Tujuan Pembelajaran (TIU & TIK)
- Pokok Bahasan
- Content atau isi bahasan
- Informasi pendukung (Contoh atau Non contoh) bila diperlukan
- Rangkuman
- Latihan-latihan / Praktek Kerja dengan Petunjuk kerja atau dapat berupa
- Lembar Kerja
12. BAB II
:
LEMBAR EVALUASI
- Tes Formatif (Evaluasi)
- Revisi (Balikan terhadap hasil evaluasi)
Daftar Pustaka
Riwayat Penyusun / Biodata
13. Format Potrait Satuan Ajar Perkuliahan (SAP)
Mata Kuliah
:…
Bobot
:…
Nama matakuliah diambil sesuai dengan standar
Standar Kompetensi (TIU)
: ditetapkan
…
kompetensi atau struktur kurikulum yang
Kompetensi
:…
Sesuai SK. 656 Dasar (TIK)
Bobot jam total Teori dan Praktek satu
A. Pokok Bahasan
:…
Mata Pokok Bahasan
B. Sub kuliah di ambil dari kurikulum
:…
KD: sejumlah kompetensi/kemampuan
Substansi pembelajaran utama yg berfungsi
Menunjang pencapaian judul yg mencerminka
yang mendukung pencapaian
Sejumlah pekerjaan/kemampuan yang
Isi atau materi kuliah yg konsistensioleh peserta
Kegiatan kompetensi dilakukan dengan
standar fisik/mental yg
mendukung dasar
Setiap kompetensipencapaian kualifikasi
Diklat dlm berinteraksi dgn sumber belajar dan
peserta didik
Mencerminkan rincian materi kuliah yg konsisten
13
Dgn pokok bahasan
14. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan pertama,
A.Kegiatan Pendahuluan: …
Tempat B.Kegiatan Penyajian berlangsung ;
proses pembelajaran
:…
C.Kegiatan Penutup
:…
Class Room
MediaSimulator kedua, dalam proses penyampaian
yang langkah-langkah
Merumuskan digunakan dst.pembelajaran yang terdiri atas
Lab & Pertemuan
Acara perkuliahan ;
kegiatan pendahuluan(orientasi, apersepsi, motivasi,
dsb
Waktu …
pemberian acuan) kegiatan penyajian, dan kegiatan penutup
OHP
(menyimpulkan, evaluasi, tindaklanjut) . Kegiatan penyajian
Video dsb.
lebih menekankan pada kegiatan peserta diklat
Media & Alat Pengajaran
14
15. D. Evaluasi
:…
Alat ukur yang digunakan utk mengukur hasil belajar peserta
Diklat dan cara melaksanakan pengukuran tsb.
Alat ukur tersebut dpt berbentuk tes objektif (teori) dan tes
E. Referensi
:…
Kinerja (praktek) cara pelaksnaan dpt berbentuk lisan atau
Tulisan (teori) dan unjuk kerja (praktek) yang mengungkap
Rujukan, objek, dan atau bahan yang digunakan untuk
Aspek pengetahuan, keterampilan maupun sikap
Kegiatan pembelajaran yang dijadikan acuan menyajikan
Materi dalam SAP
15
16. Sumber belajar yang dituliskan mengandung pesan
yg dpt dimanfaatkan untuk memberikan pengalaman belajar.
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Dapat berupa nara sumber, buku, media non buku,
Pertemuan pertama,
teknik (konsepsi sebuah proses atau produk teknologi),
A.Kegiatan Pendahuluan: …
dan lingkungan
B.Kegiatan Penyajian
:…
:…
Sumber C.Kegiatan Penutup
belajar dituliskan operasional (misal: buku ditulis
Diisi dengan penilaiaandst.pembelajaran yang
Pengarang, tahun terbit, dan halaman yang diacu)terdiri atas
Merumuskan langkah-langkah
Pertemuan kedua, yang tertuang pada
silabus awal(orientasi, apersepsi, motivasi, non tes
kegiatan dan dapat terdiri dari test dan pemberian acuan
D. Sumber Belajar: …
kegiatan inti, dan kegiatan akhir (menyimpulkan, evaluasi,
yang mengungkap aspek pengetahuan, keterampilan
tindaklanjut) . Kegiatan inti lebih menekankan pada kegiatan
Maupun sikap
peserta didik
E. Penilaian: …
16