Ringkasan dokumen tersebut adalah: Usulan program kreativitas mahasiswa membuat nugget jamur dari jamur tiram yang sehat dan bergizi serta memenuhi standar kesehatan. Program ini bertujuan untuk memberikan inovasi baru dalam pengolahan jamur dan mengetahui proses pembuatan serta kandungan gizi nugget jamur tiram.

1. USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
JUDUL PROGRAM
PEMBUATAN NUGGET JAMUR BERBAHAN JAMUR TIRAM
BIDANG KEGIATAN:
PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)
Diusulkan oleh:
Pratiwi Niken Mustikasari
( NIM. 110210204033 Angkatan 2011 )
UNIVERSITAS JEMBER
JEMBER
2012
A. Judul Program
“ Pembuatan Nugget Jamur Berbahan Jamur Tiram”.
B. Latar Belakang Masalah
Kita telah mengenal jamur dalam kehidupan sehari-hari meskipun tidak sebaik tumbuhan
lainnya. Hal itu disebabkan karena jamur hanya tumbuh pada waktu tertentu, pada kondisi
tertentu yang mendukung, dan lama hidupnya terbatas. Sebagai contoh, jamur banyak muncul

2. pada musim hujan di kayu-kayu lapuk, serasah, maupun tumpukan jerami. namun, jamur ini
segera mati setelah musim kemarau tiba. Seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi, manusia telah mampu membudidayakan jamur dalam medium buatan.
Sekarang ini pemanfaatan jamur kurang maksimal atau menyeluruh. Pada kenyataannya
jamur hanya dibuat sebagai sayur yang hanya dimasak dirumah. Banyak sekali manfaat yang ada
pada jamur yakni menurunkan kolesterol, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengatasi
gangguan pencernaan dan hati, kaya vitamin dan mineral serta protein, melancarkan peredaran
darah, dan menghambat virus HIV-AIDS. Oleh karena itu dibutuhkan adanya suatu inovasi yang
baru dalam pengolahan jamur untuk menarik minat masyarakat terutama anak-anak yang
membutuhkan jajanan yang menyehatkan dan juga bergizi. Jika kita melihat pedagang-pedagang
saat ini banyak sekali yang nakal atau tidak jujur, mereka menjual makanan yang sangat tidak
layak konsumsi baik yang dijual di tempat umum bahkan yang dijual di sekolah-sekolah. Hal ini
membuat masyarakat dan para orang tua sangat khawatir. Apabila kita melihat makanan tersebut
terlihat sangat cantik karena warnanya yang mencolok dan menarik untuk membelinya terutama
anak-anak. Misalnya nugget, saat ini banyak yang mengandung campuran formalin,
boraks,tawas, dan pewarna tekstil yang berbahaya jika dikonsumsi yang pada jangka panjang
akan menyebabkan kanker atau penyakit berbahaya lainnya. Melalui Program Kreatifitas
Mahasiswa (PKM), kami mencoba membuat suatu inovasi yang baru dalam pembuatan nugget
menjadi stik nugget jamur yang menyehatkan tanpa menggunakan zat-zat berbahaya, memenuhi
Angka Kecukupan Gizi, dan diharapkan diterima di kalangan masyarakat terutama anak-anak.
C. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka didapatkan rumusan masalah,
diantaranya :
1. Bagaimanakah proses pembuatan nugget jamur dari jamur tiram?
2. Bagaimanakah rasa produk hugget jamur dari jamur tiram ini ?
3. Bagaimanakah kandungan gizi produk nugget jamur ini, apakah memenuhi standar kesehatan ?
D. Tujuan Program
Secara umum, program kegiatan ini bertujuan untuk :
1. Membuat inovasi baru pengolahan jamur yang memenuhi kebutuhan gizi dan standar kesehatan.
2. Mengetahui proses pembuatan nugget jamur dari jamur tiram.
3. Mengetahui kandungan gizi produk nugget jamur tiram.
E. Luaran yang Diharapkan
Luaran yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :
1. Nugget jamur merang dapat dijadikan sebagai inovasi baru pengolahan jamur, selain pizza dan
masakan tumis.
2. Memberikan peluang kepada masyarakat untuk membuat inovasi produk jamur yang selain
memenuhi standar kesehatan juga terjangkau oleh masyarakat berbagai kalangan.
F. Kegunaan Program
Dengan adanya program Pembuatan Nugget Jamur Tiram Berbahan Jamur
Tiram, maka kegunaan program ini adalah sebagai berikut :
1. Membuka wawasan masyarakat untuk melakukan inovasi dalam pengolahan jamur.

3. 2. Meningkatkan kualitas kemandirian masyarakat terutama dari kegiatan wirausaha.
3. Masyarakat dapat mengembangkan industri kecil baru yang dapat bersaing dengan industri
lainnya.
G. Gambaran Umum Rencana Usaha
Sekarang ini sangat banyak makanan-makanan luar negeri yang masuk ke Indonesia yang
memberi efek memperkecil peluang usaha di dalam negeri. Maka dari itu diperlukan suatu
inovasi dalam pengolahan makanan agar produksi dalam negeri dapat bersaing dengan produk
luar negeri dalam hal makanan. Jamur merupakan sebuah ide yang bisa dipilih. Karena banyak
mengandung manfaat dan merupakan makanan yang bergizi. Selama ini pengolahan jamr masih
belum menjadi sebuah mananan ringan yang sebenarnya mudah untuk dimasak, umumnya hanya
dibuat masakan tumis dirumah atau di sayur dan dibuat pizza. Oleh karenanya perlu adanya
pengolahan lain yang dapat menarik minat di kalangan masyarakat. Pengolahan jamur merang
menjadi nugget jamur merang adalah makanan tepat saji yang hanya dengan menggoreng nugget
sudah bisa dinikmati. Selain itu keuntungan lainnya adalah kita bisa memastikan kebersihan dan
kualitas nugget sendiri, karena tidak menggunakan bahan pengawet apapun. Harga yang
ditawarkanpun sangat terjangkau oleh masyarakat dan terutama anak-anak. Dengan demikian
dapat membuka peluang usaha dan dapat mengurangi pengangguran yang ada di Indonesia.
.
H. Metode Pelaksanaan Program
Metode pelaksanaan program ini terdiri dari cara pembuatan nugget jamur merang.
Adapun alat dan bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan nugget jamur merang antara lain
sebagai berikut.
Alat :
- Kompor
- Penggorengan
- Spatula
- Mangkuk plastik
- Piring
- Dandang
- Daun pisang
- Loyang
- Plastik tangan
- Lidi
Bahan :
- 300 gram jamur merang cincang
- 200 gram ayam giling
- 100 gram tepung kanji
- 50 gram tepung panir halus

4. - 2 butir telur
- 1 sendok makan susu
- ½ sendok teh kaldu ayam bubuk
- ½ sendok teh merica bubuk
- ½ sendok teh garam
- 2 siung bawang putih, dihaluskan
Bahan pencelup :
- 2 putih telur dikocok lepas
- 75 gram tepung panir halus
- ½ kg minyak
Cara pembuatan :
1. Campur jamur tiram, ayam giling, tepung kanji, tepung panir halus, dan susu. Aduk hingga rata
2. Masukkan telur, kaldu ayam bubuk, merica bubuk, garam, dan bawang putih. Aduk rata
3. Tuang pada loyang yang sudah dialasi daun pisang.
4. Kukus 30 menit sampai matang, lalu biarkan dingin selama 20 menit. Setelah dingin potong atau
cetaklah sesuai selera
5. Celup ke putih telur dan gulingkan ke tepung panir halus
6. Gorenglah dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai berwarna kecoklatan.
7. Angkat nugget, Nugget jamur tiram siap dihidangkan
I. Jadwal Kegiatan Program
NO
NAMA
KEGIATAN
MINGGU KE- 1 MINGGU KE - 2 MINGGU KE-3
1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7
1 Identifikasi
Masalah
V V
Mas
teru
2 Menentukan
Tujuan
V
Tuju
Teru
3 Analisis
Kebutuhan V V
Men
keb
dipe
4 Perancangan
Pembuatan V V V
Men
met
yang
5 Pelaksanaan
Pembuatan V V V V V V V
Pro
pem
6 Pengamatan
dan Evaluasi V V V
Mem
eval
pem
7 Laporan
V V V
Dap
lapo
pem

5. J. Rancangan Biaya
Rancangan biaya yang digunakan dalam PKM-K ini adalah sebesar Rp 50.000,00
(tujuh puluh lima ribu rupiah ) dengan rincian sebagai berikut :
PEMASUKAN
Iuran penulis 5 orang x Rp 10.000,00 : Rp 50.000,00
PENGELUARAN
Pembelian bahan-bahan : Rp 25.000,00
Pembuatan proposal : Rp 10.000,00
Transportasi : Rp 5.000,00
Lain-
lain : Rp 10.000,00 +
Rp 50.000,00
K. Lampiran
1. Biodata Anggota Kelompok
Nama Lengkap : Pratiwi Niken Mustikasari
NIM : 110210204033
Tempat/Tanggal Lahir : Bondowoso, 15 Februari 1993
Angkatan : 2011
SD : SDN Cermee 01
Jalan Raya Cermee Bondowoso
SMP : SMPN 1 PRAJEKAN
Jalan Raya Situbondo-Bondowoso
SMA : SMAN PRAJEKAN
Jalan Raya Situbondo-Bondowoso
Perguruan Tinggi : Universitas Jember
Fak./Prodi : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan / (PGSD)
Hobi : Shopping dan dengarkan musik
: Masuk surga, menunaikan haji bersama kedua orang tua, menjadi orang sukses, dan dikenal orang
Alamat Asal : Suling Kulon RT 11 Kecamatan Cermee Kabupaten
Bondowoso
Alamat Kost : Jalan Kalimantan X No.39 Jember
E-mail : dini_chandy@yahoo.com

6. CONTOH MAKALAH KEWIRAUSAHAAN
LAPORAN
PERENCANAAN DAN HASIL ANALISIS USAHA
BAKSO AYAM
12/01/2014 – 18/01/2014
DISUSUN UNTUK MEMENUHI
TUGAS KEWIRAUSAHAAN
PENYUSUN
KELAS 12 IPS 2 KELOMPOK 6
NOPEM ANJAR SASMITO
AHMAD PRASETYO
VERI ANDRIANTO
LUKMAN BAYU PRATAMA
SMAN 1 BANGOREJO
JL. BHAYANGKARA NO 67 KEBONDALEM -
BANYUWANGI
2013/2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah karena atas Rahmat dan Hidayahnya penulis tugas
ini dapat selesai dengan baik dan tepat waktu.
Tugas yang diberikan kepada kami juga sebagai bentuk keaktifan kami dalam
mengerjakan tugas. Kami berharap karya kami ini dapat bermanfaat bagi yang
membaca dan sedikit menambah pengetahuan bagi yang belum mengetahuinya.

7. Tugas kewirausahaan ini dapat diselesaikan berkat dukungan dan bantuan dari
berbagai pihak, oleh karena itu kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah membantu, dan mengarahkan penyusunan makalah ini dari awal hingga
akhir sampai makalah ini dapat diselesaikan.
Bangorejo .................................2014
Penulis
Kelompok 6
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
………………………………………………………………………………………………………… 1
KATA PENGANTAR
……………………………………………………………………………………………………….. 2
DAFTAR ISI
……………………………………………………………………………………………………….. 3
BAB I
PENDAHULUAN
……………………………………………………………………………………………………….. 4
1.1 Latar belakang ……………………………………...........…………………………………..……………….….
4
1.2 Rancangan masalah .................................................................................................. 4

8. 1.3 Tujuan ………………………………………………………...................……………………………………....
4
1.4 Manfaat .................................................................................................................... 4
BAB II
RENCANA BISNIS dan HASIL LAPORAN ANALISIS USAHA…………………………………..
……………….. 5
2.1 Rencana bisnis
……………………………………........................…………………………………………... 5
2.2 Pembahasan Hasil
Usaha…………………………………………………………………………….………….. 7
BAB III
PENUTUP
……………………….………………………………………………………………………………….……… 8
3.1 Kesimpulan
…………………….……………………………………………………………………………………. 8
3.2 Saran ........................................................................................................................ 8
3.3 Lampiran .................................................................................................................. 9
BAB I
Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Kerja praktek yang telah kami laksanakan sangatlah bermanfaat bagi kami dalam
memahami secara langsung bagaimana cara berbisnis yang dapat menghasilkan
keuntungan ,berinteraksi secara langsung dengan pembeli .serta kami dapat mendapatkan
pengalaman baru yang sangat bermanfaat
1.2 Rancangan Masalah
1.Bagaimana cara membuat bakso ayam yang murah dan enak
2.Bagaimana cara membuat modal kembali dan mendapatkan keuntungan
1.3 Tujuan

9. Tujuan utama kami dalam melakasanakan tugas praktek langsung kelapangan ini adalah
untuk menyelesaikan tugas muatan lokal ,dan yang paling penting adalah kami dapat
merasakan pengalaman berbisnis secara langsung
1.4 Manfaat
Manfaat dari tugas praktek langsung ini adalah terselesaikantugas muatan lokal itu yang
pertama dan yang kedua ini dapat merasakan bagaimana serunya mempromosikan
produk yang kami jual kepada pembeli
BAB II
RENCANA BISNIS
2.1
RENCANA BISNIS “BAKSO AYAM KITA”
Pada masa – masa seperti ini musim hujan antara bulan Desember – Februari adalah
musim penghujan. Sangat cocok bila di jadikan sebagai moment untuk meraup rezeki di
bidang kuliner seperti BAKSO AYAM. Dengan tren para kaum Urban dan meningkatnya
kaum menengah ke atas yang pesat dan lebih senang jajan dari pada memasak sendiri
sangat cocok sebagai target sasaran konsumen .
LATAR BELAKANG
Pada zaman serba instan dan cepat banyak sekali makanan yang kurang sehat dan
banyak kolesterol. Maka kami mempunyai inisiatif untuk membuat makanan yang
murah namun aman untuk di konsumsi semua kalangan yaitu BAKSO AYAM , kenapa
bisa murah di bandingkan dengan harga daging sapi yang mahal harga daging ayam
lebih murah dan tidak kalah kandungan gizinya dengan daging sapi menjadi daya tarik
tersendiri bagi para konsumen. Apalagi para penderita kolesterol tinggi sangat cocok
untuk konsumsi.
TUJUAN RENCANA
1. Menciptakan lapangan pekerjaan baru
2. Mengurangi pengangguran
3. Membuka peluang usaha
4. Memenuhi konsumsi masyarakat

10. PROSPEK USAHA
Di era Globalisasi seperti ini masyarakat lebih mementingkan efisiensi waktu dan
praktis. Jadi sangat cocok untuk menjalankan bisnis kuliner dan harga yang terjangkau
untuk semua kalangan. Dan musim hujan sangat berpengaruh karena bakso identik
dengan kuah yang hangat dan cocok sekali untuk dinikmati.
PELAKU USAHA
Usaha ini dilakukan oleh 2-3 orang agar pekerjaan dapat dilakukan secara maksimal dengan hasil yang
optimal.
CARA MENJALANKAN USAHA
NAMA JUMLAH HARGA
Daging ayam 1 kg Rp .26000
Tepung terigu ½ kg Rp .4500
Tepung maizena 2 ons Rp .2000
Telur 1 butir Rp .1000
Masako 2 bungkus Rp .1000
Garam ½ ons Rp .500
Tepung bakso 1 bungkus Rp .2000
Bawang secukupnya Rp .2000
Merica 1 bungkus Rp .500
Penggilingan - Rp .6000
Kecap 1 botol Rp .5000
Saos 1 botol Rp .2500
Sambal 1 botol Rp .5000
Jumlah Modal awal Rp .58000
Dengan uraian di atas kami membuat bakso dengan rasa yang enak dan mantab
namun harga mampu bersaing dengan bakso lainnya.
Dalam pemasarannya kami menggunakan sistem penitipan kepada salah satu lapak
milik orang tua salah satu teman kami dan peralatannya kami masih pinjam untuk
menghemat modal.
Tapi kami juga turut serta dalam proses pembuatan dan pemasaran dengan cara
bergantian agar lebih efisien dalam tenaga.
ANALISIS BIAYA
No Uraian Jumlah Harga Jumlah harga
1 Pentol bakso 252 butir (42 porsi) 1 porsi (5000) Rp .210.000
2 Kecap 1 botol Rp .5000 Rp .5000

11. 3 Saos 1 botol Rp .2500 Rp .2500
4 Sambal 1 botol Rp .5000 Rp .5000
JUMLAH RP .222.500
PERKIRAAN PENERIMAAN PENDAPATAN
No jumlah produksi Harga/unit Penerimaan/hari Mingguan
1 42 PORSI 5000 6 porsi/30.000 42 porsi/210.000
jumlah 210.000
2.2 HASIL LAPORAN
Kami melaksanakan tugas ini dimulai pada bulan Januari tanggal 12 tahun 2014 dan
berakhir pada bulan Januari tanggal 18 tahun 2014.
Kami menjual bakso ayam dengan cara menitipkan dan bertemu atau
menawarkannya secara langsung kepada pembeli . kami juga memberikan
Modal pertama untuk pembelian bahan baku dan proses pembuatan yaitu
Rp.58.000,00. Penjualan hari pertama 6 porsi dan menghasilkan omset Rp.30.000,00.
Kami menjual bakso ayam seharga Rp.5.000,00. Pada hari hari berikutnya penjualan
kami tidak tetap. Jadi untuk hasil laporan yang lebih rinci, kami membuat tabel sebagai
berikut.
Walaupun masih sisa 2 porsi kami masih mendapatkan keuntungan dan modal kami
sudah kembali 100 % dengan rincian di bawah ini.
HASIL PENDAPATAN – MODAL AWAL = LABA
Rp.200.000 – Rp.58.000 = Rp.142.000
Tgl/bulan/tahun Banyak barang
yg laku
Penghasilan
12/01/14 6 porsi Rp.30.000
13/01/14 4 porsi Rp.20.000
14/01/14 5 porsi Rp.25.000
15/01/14 5 porsi Rp.25.000
16/01/14 6 porsi Rp.30.000
17/01/14 6 porsi Rp.30.000
18/01/14 8 porsi Rp.40.000
Jumlah 40 porsi Rp.200.000

12. BAB III
3.3 Kesimpulan
Dari hasil praktek langsung tersebut kami
menyimpulkan bahwa kami cukup sukses dalam
menjalankan usaha berdagang bakso ayam ini. Walaupun
ada sedikit rintangan dalam proses pembuatan dan
pemasaran kepada pembeli.
3.2 Saran
Kami berharap supaya usaha yang kami jalankan saat
ini masih bisa diminati oleh pembeli dan kami masih bisa
secara continue menjalankan usaha bakso ayam ini di masa
yang akan datang.
3.3 Lampiran.
Bakso baru jadi
Bakso yang sudahdi racik

13. TUGAS MAKALAH KEWIRAUSAHAAN
MAKALAH
KEWIRAUSAHAAN
“BAKSO BINTANG”
Disusun oleh :
Nama : M. Lugy Lantogi
Kelas : 2DA01
NPM : 44211901
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan karunia-
Nya makalah ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu. Makalah ini disusun agar
pembaca dapat lebih memahami tentang kewirausahaan.Maka;ah ini disusun dengan banyaknya
hambatan dan rintangan. Namun dengan penuh kesabaran, usaha dan terutama pertolongan dari
Allah SWT akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang terlibat dalam
penyusunan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepada pembaca. Kami menyadari bahwa penyusunan makalah ini masih jauh dari sempurna.
Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk menyempurnakan
makalah ini.

14. Jakarta, 24 Juni 2013
M.Lugy Lantogi
DAFTAR ISI
Kata Pengantar …………………..…………………………………………….......……… 2
Daftar Isi ………………………......………………………………………….......………. 3
BAB I. PENDAHULUAN
Latar Belakang Masalah ..............……………..……………………….................................... 4
Tujuan …………………..…….…………………............……………………….......…....… 4
BAB II . ISI
Sejarah Singkat ………………….............…………………………………….......…….....….5
Keunggulan Produk ………………………………………………………………………........5
Analisis 9 aspek ………………………………………………………………….......….....… 6
Analisis keberhasilan ………..…..……………………………………………….......….......… 7
BAB III. PENUTUP
Kesimpulan …….................…….…….…………………………………….......…………...... 9
Saran ……………............…………….………………………………………….......…....… 10
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG MASALAH
Di era global sekarang ini keadaan ekonomi di Indonesia memang sangat
memprihatinkan , namun kita tidak boleh menyerah pada keadaan sekarang ini yang serba sulit
kita harus berusaha,kreatif,inovatif dan berani mengambil suatu keputusan serta resiko untuk

15. menciptakan lapangan pekerjaan sendiri.kita tidak harus bergantung pada orang lain.Untuk
mendapatkan suatu pekerjaan kita harus berusaha semaksimal mungkin.
Salah satu usaha yang dilakukan untuk mengurangi pengangguran yaitu dengan berwira
usaha.Dengan kita berwira usaha kita bisa belajar mandiri dan bisa memaknai arti penting
kehidupan secara tidak langsung kita sudah membantu banyak orang. Bisnis adalah sebuah
pembelajaran, dimana dibutuhkan analisa yang sangat dalam tentang prospek dan kelayakan
dalam usaha itu. Oleh karena itu, bisnis itu harus dimulai sejak dini sehingga kita memiliki
banyak waktu untuk dapat berpikir dan mengolah otak demi kesuksesan usaha tersebut.
B. Tujuan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
a. Sebagai contoh inspiratif dalam memulai suatu usaha baru
b. Mengembangkan jiwa berwirausaha bagi generasi muda terutama mahasiswa
c. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Kewirausahaan
BAB II
ISI
A. Sejarah Singkat
Bang Djaja biasa dipanggil akrab oleh konsumennya. Ia salah satu wirausaha dalam
bidang kuliner khususnya bakso yang cukup sukses di wilayah tempat tinggalnya disekitar
daerah cilandak.. Bang Djaja memulai usaha bakso sejak 5 tahun yang lalu, bermodal dari
gerobak kecil yang sederhana , ia memulai kerja kerasnya.
Bang Djaja membuat baksonya dengan tangannya sendiri, di tambah dengan bumbu
racikannya ,bakso Bang Djaja laris dan diminati warga setempat. Dulu Bang Djaja hanya
menjual bakso biasa dan bentuknya juga biasa, seiring waktu dengan kreatifitas , usaha, support
dari keluarganya ia mulai merubah usahanya.
Kini ia berhasil membuat inovasi baru “Bakso Bintang” . Mungkin awalnya terdengar
asing , tapi sekarang bakso bintang sudah banyak dikenal, bahkan banyak wirausaha yang
menggunakan nama bakso bintang ini. Bakso Bintang dibuat dari bahan baku seperti layaknya
bakso biasa, tetapi diinovasi dengan bentuk unik untuk menarik minat konsumen.
Selain bentuk yang unik seperti bintang ini, ada inovasi baru lagi yaitu bakso isi keju.
Cita rasa yang disajikan pun memang lezat dan enak. Dulu dari gerobak kecil kini Bang Djaja
mulai mengembangkan usahanya dengan membuat warung bakso. Diharapkan usaha ini dapat
terus berkembang dan maju.
B. Keunggulan Produk

16. a. Cita rasa yang lezat
b. Sehat dan bergizi
c. Bentuk yang unik dan kreatif
d. Variasi isi bakso yang baru
e. Pelayanan yang baik
C. Analisis 9 aspek
1. Peluang Usaha Baru
Usaha ini menciptakan kerja usaha baru dengan produk yang kreatif dan inovatif, sebagai
contoh ia menjual bakso biasa dengan inovasi dan kratifitasnya bakso ini dibentuk unik
berbentuk bintang dan isi keju.
2. Pembiayaan
Modal yang dikeluarkan Bang Djaja awalnya dari hasil tabungan pribadinya, dan tambahan hasil
pinjaman dari orang-orang terdekatnya maka usaha baksonya pun berhasil dimulai.
3. Pemasaran
Strategi pemasaran yang digunakan terdiri dari :
a. Produk
Produk yang diproduksi dibuat sendiri dan memiliki berbagai macam variasi bentuk dan
rasaproduknya.
b. Price
Harga dari berbagai produk yang ditawarkan relatif terjangkau sekitar Rp.10.000,- / porsi harga
yang standar.
c. Place
Cara pendistribusian produknya bisa dibeli ditempat langsung dan membuka delivery order/
pesan antar.
d. Promotion
Saat ini proses promosi yang dilakukan masih dari mulut ke mulut, dan penyebaran brosur.
4. Kepemilikan
Dari segi kepemilikan usaha ini masih dikuasai oleh pemilik dari Bakso Bintang sendiri yaitu
Bang Djaja, dan usaha ini masih baru sehingga belum berani membuka cabang yang lebih besar.

17. 5. SDM
Dulu Bang Djaja hanya seorang diri untuk menjual baksonya, sekarang ia memiliki 2 orang
karyawan untuk membantunya.
6. Organisasi
Bakso Bintang tidak memiliki struktur organisasi yang lengkap dalam usaha nya. Hanya
memiliki 1 orang pemilik dan 2 orang karyawan.
7. Kepemimpinan
Sifat kepemimpinan dari Bang Djaja itu ia sangat demokrasi dan tidak otoriter terhadap
karyawannya bahkan ia masih turun tangan untuk membantu membuat baksonya sendiri.
8. Evaluasi Usaha
Hasil dari usaha ini cukup menjanjikan karena selain banyaknya peminat bakso ditambah dengan
inovasi terbaru bakso, usaha ini akan berkembang kedepannya.
9. Pengembangan Usaha
Untuk pengembangan usaha, pemilik akan menambah berbagai variasi bentuk lain dan rasa baru
bakso nya.
D. Analisis Keberhasilan
Dari hasil wawancara dengan beliau dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Kebutuhan Pokok
a. Sandang
Kebutuhan sandang / pakaian Bang Djaja dan keluarga sangat berkecukupan dan masih terlihat
sederhana dan apa adanya.
b. Pangan
Untuk kebutuhan pangan juga terbilang berkecukupan dan tidak macam-macam. Asalkan sehat
dan bergizi .
c. Papan
Dulu sebelum usahanya maju, Bang Djaja masih mengontrak rumah ,sekarang walaupun
sederhana tapi ia memiliki rumah sendiri dari hasil usahanya itu.
d. Kesehatan
Untuk kesehatan beliau dan keluarganya tidak memakai jasa asuransi apapun.

18. e. Pendidikan
Pendidikan terakhir pemilik Bang Djaja pemilik usaha Bakso Bintang ini adalah hanya tamat
SMA ,tetapi dengan kemampuan, kegigihan dan tekad yang kuat ia mampu menjadi salah satu
wirausaha yang sukses.
2. Hutang Vs Kartu Kredit
Untuk memulai usahanya ini pemilik memperoleh modal dari tabungannya dan pinjaman orang/
hutang tapi setelah usahanya sukses hutang itu sudah dilunasinya.
3. Manfaat untuk orang lain
Usaha ini jelas memberikan manfaat untuk orang lain , salah satunya dengan membuka lapangan
pekerjaan baru untuk orang-orang yang butuh pekerjaan dan mengembangkan kemampuan
wirausahanya.
4. Gaya Hidup
Gaya hidup Bang Djaja jauh dari kemewahan, ia hidup sederhana, ramah terhadap siapapun dan
mau berbagi pengalaman kesuksesan untuk orang lain.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dimana ada kemauan, usaha, kerja keras dan berfikir maju maka segala kesulitan akan
menjadi kemudahan. Terbukti dengan kisah dari Bang Djaja yang dulunya susah payah
membuka usaha, sampai meminjam uang untuk modal usahanya, kini ia mampu membuktikan ia
mampu menjadi wirausaha yang sukses.
Hidup sulit dan sangat sederhana tidak mematahkan semangatnya untuk berusaha, sampai
ia menjadi suksespun ia tetap menjadi Bang Djaja yang ramah dan bersahaja. Dari gerobak kecil
sampai menjadi warung yang cukup besar ia rai dengan kerja keras. Berusaha memuaskan
konsumennya dan tak henti pula ia berkreasi untuk mengembangkan usahanya.
B. SARAN
Saya mengaharapkan adanya kritik dan saran untuk menyempurnakan makalah ini.
Semoga sedikit cerita sukses dari Bang Djaja ini mampu membuka pikiran kita semua untuk
memulai berwirausaha. Terima kasih untuk Bang Djaja yang sudah bersedia menjadi narasumber
dan tokoh inspiratif kita. Ditunggu inovasi dan kreasi baru baksonya yaa 

19. Makalah Kewirausahaan Bakso Bang Maman
Posted on Juli 2, 2013 by indrianipratiwi
Tugas Makalah Kewirausahaan
Usaha Bakso Bang Maman
Oleh
Nama : Indriani Pratiwi
NPM : 43211623
Kelas : 2DA01
Jurusan : D3 Akuntansi Komputer
D3 Bisnis dan Kewirausahaan
Universitas Gunadarma
2013
KATA PENGANTAR

20. Puji Syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan suatu anugerah pada kami sehingga
kami dapat menyusun tugas makalah tentang Usaha Kecil Menengah (UKM). Karena itu kami berterima
kasih kepada pengajar yang telah memberikan kami pelajaran mengenai Kewirausahaan. Didalam
makalah ini kami akan menjelaskan salah satu contoh Usaha Kecil Menengah (UKM) mengenai
bagaimana cara tempat dan pemasarannya, penetapan harganya, dan juga analisis usaha. Untuk lebih
jelasnya kami akan menjelaskan lewat makalah ini dan semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Depok, 27 Juni 2013
Penulis
i
Daftar Isi
Kata pengantar…………………………………………………………………..i
Daftar isi………………………………………..………………………………..ii
Bab I
Pendahuluan
1. Latar Belakang……………………………………………….1
2. Profil Usaha…………………………………..……..……….2
3. Alamat Usaha…………………………………..….…………3
4. Waktu Operasional…………………………………………..3
5. Anggaran Dana………………………………………………3
6. Bentuk Usaha………………………………………………..3

21. Bab II
Pembahasan
1. Usaha Bakso Bang Maman
1. Tempat dan Pemasaran…………………………………..4
2. Penetapan Harga………………………………………….4
3. 9 Aspek Teknis Kewirausahaan
1. Peluang Usaha…………………………………………..……5
2. Pembiayaan…………………………………………………..5
3. Pemasaran…………………………………………………….5
4. Kepemilikan………………………………………………..…6
ii
1. SDM…………………………………………………….6
2. Organisasi…………………………………………….…6
3. Kepemimpinan………………………………………….6
4. Evaluasi Usaha………………………………………….7
5. Pengembangan Usaha…………………………………..7
Bab III
Pentutup
1. Kesimpulan………………………………………..……………………..8
2. Antisipasi Masa Depan……………………………………………………8

22. iii
Bab I
Pendahuluan
1. 1. Latar Belakang
Setiap orang pasti ingin menjadi Bos di bisnis atau usaha-nya sendiri.Hanya orang-orang yang berpikiran
sempit-lah yang seumur hidup ingin menjadi orang gajian.
Banyak sekali jalan menuju kesuksesan, salah satu diantaranya dengan membuat sebuah cikal-bakal
bisnis yang diharapkan mampu mengembangkan daya kreativitas dan inovasi. Hal ini sangat
membutuhkan keberanian yang luar biasa. Hanya orang bernyali besar-lah yang mampu meng-
gelontorkan sejumlah dana demi sebuah harapan yang belum pasti.
Bisnis adalah sebuah pembelajaran, dimana dibutuhkan analisa yang sangat dalam tentang prospek dan
kelayakan dalam usaha itu. Oleh karena itu, bisnis itu harus dimulai sejak dini sehingga kita memiliki
banyak waktu untuk dapat berpikir dan mengolah otak demi kesuksesan usaha tersebut.
Peluang usaha di depan mata, tidak ada salahnya kalau kita memulai sekarang. Inilah yang
melatarbelakangi berdirinya sebuah tempat makan berbasis one stop for bakso.

23. 1
1. 2. Profil Usaha
Pada tahun 2000 Bang Maman kreatif membuka usaha sendiri. Dia membuka usaha bakso dikarenakan
banyak peminatnya. Kini, usaha bakso yang dirintisnya telah berkembang selain membuka peluang
usaha dirumahnya ia juga mempunyai cabang yang tidak jauh dari rumahnya didaerah kampong Japat
dan Pademangan. Ia mampu menghidupi keluarga berserta 6 orang karyawannya.
Juni 2005, dengan pesangon Rp 1.700.000,- yang didapatnya, ia membeli alat – alat dan mengontrak
rumah sebagai tempat usahanya. Setiap hari, ia bangun pukul 2 dini hari dan membuat bakso bersama
sang istri, yang kemudian ia pasarkan .
Di tahun 2007, ayah 3 anak ini dapat membeli grobak bakso seharga Rp 1.000.000,- yang memudahkan
karyawannya untuk berkeliling. Tahun 2009 Bang Maman membeli rumah di daerah kampung japat
Jakarta Utara yang ia tempati sampai sekarang. Sambil masih tetap berjualan bakso dengan bantuan dua
pegawai ia membuka usaha dan menjual dagangannya sendiri di rumah, didaerah kampung Japat dan
Pademangan masing-masing 2 pegawai.
Rumahnya yang terletak jauh di dalam gang tidak membuat usahanya sepi. Setiap hari orang tidak
pernah berhenti mampir dan membeli bakso buatannya. Ini karna harga yang ditawarkan Bang Maman
termasuk murah, dan rasanya pun enak. Seporsi bakso urat ia jual seharga Rp. 9.000,-. Seporsi bakso
telor ia jual seharga Rp. 8.000,-. Yang membuat baksonya ini menarik ialah sambelnya yang diresepkan
berdasarkan resep turun temurun keluarganya.
Dalam usaha ini ia magajak kakak dan sang istri untuk membantu mendirikan warung bakso serta hal-hal
yang perlu disiapkan untuk melayani pembeli dengan baik. Ia juga menyediakan menu makanan yang
lain seperti: Sate Bakso dan Bakso Ikan.
Serta menyediakan aneka minuman seperti: Es Campur, Es Jeruk, Es The Manis dan The Manis.

24. Saat ini Bang Maman sedang membangun sebuah ruangan di sebelah rumahnya yang nantinya akan ia
pakai untuk mengembangkan usahanya.
2
1. 3. Alamat Usaha
Usaha bakso yang bernama “Bakso Bang Maman” ini berlokasi di Jl. Lodan Dalam 1C Rt. 11/08 Jakarta
Utara.
1. Waktu Operasional
Waktu operasional tempat makan ini direncanakan mulai pukul 9.00 hingga pukul 21.00.Waktu dapat
berubah-ubah dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekitar.
1. Anggaran Dana
Rencana anggaran dana yang akan digunakan kurang lebih sejumlahRp. 800.000,-
1. 6. Bentuk Usaha
Bentuk usaha yang ditekuni oleh Bang Maman ini tergolong usaha kecil, antara lain jenis barang (dalam
hal ini makanan) umumnya sudah tetap (tidak berubah-ubah), dan lokasi/tempat usaha sudah menetap
(tidak berpindah-pindah).
Selain itu, usaha Bang Maman ini sudah memenuhi persyaratan legalitas seperti surat izin, surat izin
tempat usaha (SITU) dan NPWP demi menjaga kelancaran usaha . apabila dikemudian hari terjadi hal-
hal yang menyangkuut legalitas usaha, tidak membuat terganggunya operasional. Sedangkan sumber

25. daya manusa (pengusaha) diperoleh berdasarkan pengalaman dalam berwirausaha, bukan berdasarkan
sumber daya manusia yang terdidik dan terlatih secara khusus.
3
Bab II
Pembahasan
1. 1. Usaha Bakso Bang Maman
A. Tempat Dan Pemasaran
Tempat yang digunakan dalam proses usahanya yaitu dirumahnya sendiri, tetapi selain mempunyai
tempat usahanya ia juga berjualan keliling menggunakan grobak yang dijalankan oleh para pekerjanya.
B. Penetapan Harga
Daftar yang ditawarkan oleh Bakso Bang Maman :
- Bakso Urat = Rp. 8.000,-
- Bakso Telor = Rp. 9.000,-
- Bakso Ikan = Rp. 12.000,-

26. - Es Campur = Rp. 5.000,-
- Es Jeruk = Rp. 4.000,-
- Es The Manis = Rp. 3.000,-
- TehManis = Rp. 2.000,-
4
1. 2. 9 ASPEK TEKNIS KEWIRAUSAHAAN
1. 1. PELUANG USAHA BARU
Pada tahun 2000 Bang Maman kreatif membuka usaha sendiri. Dia membuka usaha bakso dikarenakan
banyak peminatnya. Kini, usaha bakso yang dirintisnya telah berkembang dan mempunyai cabang
didaerah Japat dan Pademangan. Dan ia mampu menghidupi keluarganya.
Sejak itulah ia melakukan bebagai terobosan, salah satunya ia mendapatkan ide untuk membuat usaha
bakso, yang membedakannya adalah dari sambalnya, yaitu sambal yang dibuat berdasarkan resep turun-
temurun keluarganya.
Dalam usaha ini ia mengajak kakak dan sang istri untuk membantu mendirikan warung bakso serta hal-
hal yang perlu disiapkan untuk melayani pembeli dengan baik. Ia juga menyediakan menu makanan yang

27. lain seperti: Sate Bakso dan Bakso Ikan. Serta menyediakan aneka minuman seperti: Es Jeruk, EsTeh,
Es Campur dan The Manis.
Saat ini Bang Maman sedang membangun sebuah ruangan di sebelah rumahnya yang nantinya akan ia
pakai untuk mengembangkan usahanya.
1. PEMBIAYAAN
Modal awal yang digunakan memakai modal sendiri sekitarRp. 800.000,- modalnya itu dari hasil
tabungannya.
1. 3. PEMASARAN
 Produk
Produk yang dijual adalah berupa makanan yaitu “Bakso Bang Maman”
5
 Place
Tempat yang ia gunakan untuk menjalankan usahanya adalah dirumahnya sendiri, yang berlokasi di Jl.
Lodan Dalam 1C Rt. 11/08 Jakarta Utara. Selain dirumahnya ia juga mempunyai cabang didaerah
Kampung Japat dan Pademangan Jakarta Utara.

28.  Price
Dengan harga seporsi bakso urat adalah Rp. 9.000,-,bakso telor adalah Rp. 8.000,-, bakso ikan Rp.
12.000,-
 Promotion
System promosi yang ia lakukan adalah dengan system tatap muka atau mulut ke mulut. Dan
menggunakan spanduk disetiap warung.
1. 4. KEPEMILIKAN
Usaha ini adalah usaha perseorangan dimana yang memiliki usaha ini adalah Bang Maman sendiri, ia
yang mengelola bersama sang istri dari awal dan ia juga yang menjalankan usaha ini.
1. 5. SUMBER DAYA MANUSIA
Ia mempunyai pegawai yang tidak terlalu banyak sekitar 5 orang.
1. 6. ORGANISASI
Ia tidak menggunakan system organisasi ,karena ia menjalankan usahanya sendiri.
1. 7. KEPEMIMPINAN
Ia memimpin dan terjun langsung untuk mengawasi usahanya dengan tegas dan bijaksana
6

29. 1. 8. EVALUASI USAHA
Hasil dari usahanya ia gunakan untuk membeli rumah yang ia tempati sekarang dan membuka cabang
baru.
1. 9. PENGEMBANGAN USAHA
Dulu ia hanya berjualan menggunakan grobak dan berkeliling untuk memasarkannya, tapi sekarang ia
mempunyai tempat sendiri dan cabang usaha sendiri. Dan dengan kesabaran dan ketekunannya Bakso
Bang Maman bias maju dan dikenal.
7
Bab III
Penutup

30. 1. 1. Kesimpulan
Menurut kami usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Kami sangat yakin
bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai
kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. Kami sadar bahwa usaha ini tak akan langsung
berkembang pesat tapi kami akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha
ini.
1. 2. Antisipasi Masa Depan
Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar.
Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas
atas kue yang kami buat. Karena apabila kualitas kue kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar
usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut.

31. EWIRAUSAHAAN
XI AK-5
RiaVinolaWidiaWati
Anisah
LinaWahyuni

32. AriAstuti
Marlinah
BABI
1.1 Biodatausaha
Nama :BAKSO CINTA
Jenis usaha :Manufaktur
Bentukusaha :Rumah Makan Bakso
Alamat : Jalan Remaja Raya Perum Srikandi No. 75A RT.008 RW.07Kel. Latin Kec.
Jatibening,Jakarta Barat 18220
Telepon :(021-98853398)
Keterangan : -
1.2 VisiDanMisi Usaha
Visi: menjadi perusahaan terbesar dibidang makanan dengan menghasilkan produk-produk
yangberkualitas tinggidenganharga yangterjangkau bagikonsumen Indonesia.
Misi :meningkatkan kualitas hidup bangsa indonesia dengan memproduksi makanan yang
bermututinggi,sehat, halal, danaman bagikonsumen.
1.3 TujuanUsaha
Adapuntujuandari padausaha ini adalah :
PENDEK:1. Untukmemperolehpenghasilan danmemberikan kepuasan bagi pihakkonsumen.
MENENGAH :1.menciptakan usaha yangsehat danmenciptakan income yang optimal
PANJANG : 1. Mendidik bekal usaha pada masyarakat yang terhimpun dalam usaha seperti
keterampilan berdatangserta membuatbaksoberkualitas.

33. 2.menciptakan wadahkerjasama danorganisasi yangberlandasan niaga.
3.memiliki tujuanusaha yang integratif antara aspekmanagemen usaha.
1.4 StruktusOrganisasi
Pemilik :penanggungjawabatas jalan nyausaha.
Pemimpin : memimpin karyawan
Kasir :mengatur keluar masukpembayaran
Koki :memasak /minuman
Pelayan :melayani pengunjungyangdatang
1.4 uraiantugas
No Jabatan Uraiantugas jml Pendidikan Gaji per
org terakhir bulan
1 manager Memimpin karyawan 1 S2 670.000
2 Kasih Mengatur keuangan 1 S1 500.000
3 Koki memasak 3 S1 500.000
4 Pelayan Melayani pengunjung 6 SMA/SMK 500.000
BABII
ASPEKPERDAGANGAN BARANG

34. 2.1PerusahaanPemasokBahanBakuDanBahanPenolong
No Namaperusahaan Alamat
1 Home indusrty Jl.Pegambiran no.11rawamangun
2 3ayam Jl.Matei no.71rawa terate
3 Gunungemas Jlmerah merak no.29Apulomas
4 Ajinomoto Jl.Tista no.BA78 ,matraman
5 Banteng Jl.Weyjan no.47merak
6 Cap enak Jl.Tasiokal no.59jatinegara kaum
7 Gulamu Jl.Koris no.6jatinegara
8 Warna Jl.Ciptaram no.7,rawamangun
9 Royko Jl.Abuabuno.90,rawamangun
10 Rose brand Jl.Maeda kosambi n0.999,bukitduri
2.2 KebutuhanBahanBakuDanBahanPenolong
No Jenis Merek Q @Harga Jumlah
1 Daging Home indusrty 10kg 80.000 800.000
2 Mie basah 3ayam 10kg 25.000 250.000
3 Toge Home indusrty 5kg 5.000 25.000
4 Bihun 3ayam 5kg 25.000 25.000
5 Garam Gunungemas 1kg 5.000 5.000
6 Mecin Ajinomoto
miwon
1kg 5.000 5.000

35. 7 Cuka Banteng 6botol 5.000 30.000
8 Sausbotol Cap enak 9botol 8.000 72.000
9 Kecap botol Cap enak 9botol 8.000 72.000
10 Gula Gulamu 2kg 7.000 14.000
11 Es batu(ukrnplastik2kg) Home indusrty 50pcs 1.000 50.000
12 Sedotan(1packisi 50pcs) Warna 10pack 3.000 30.000
13 Gelas plastik (1packisi 50pcs) Warna 10pack 25.000 250.000
14 Daunseledri Home industry 10ikat 1.000 10.000
15 Bawang merah &bawang
putih
Home industry 30kg 10.000 300.000
16 Tusukgigi Warna 5pack 2.500 12.500
17 Bumbu kaldu Royko 24
bungus
1.000 24.000
18 Tepungterigu Rose brand 30kg 8.500 255.000
TOTAL 225.000 2.229.500
2.3kebutuhansarana
No nama spesifikasi Q @harga jumlah
1 Sewatempat 12m x12 m 1 5.000.000 5.000.000
2 Gerobak Warnanya pink 1 200.000 200.000
3 motor Hondabead 1 12.500.000 12.500.000
total 17.700.000 17.700.000

36. 2.4kebutuhanprasarana
No Nama Merek Kuantitas Harga Satuan
1 Etalase 135x160 cm Home
industry
1 650.000 650.000
2 Meja dan kursi Home
industry
5set 500.000 2.500.000
3 Blender miyako chopper Home
industry
1 150.000 150.000
4 Rol kabel Home
industry
1 40.000 40.000
5 Wadahbak5200 ml Home
industry
1 111.500 111.500
6 Ember 12liter Home
industry
1 40.000 40.000
7 Sendokdangarpu Home
industry
3lusin 30.000 90.000
8 Mangkok Home
industry
3lusin 40.000 120.000
9 Toples gula2,8liter Home
industry
1 23.000 46.000
10 Sendokbakso Home
industry
1 5000 10.000
11 Dandang Home
industry
3 15.000 45.000
12 Tempat bumbu Home
industry
3 15.000 45.000
13 Pisau Home
industry
3 7.000 21.000
14 Celemek harmoni Home
industry
2 15.000 30.000

37. 15 Serbet Home
industry
3 5.000 15.000
16 Tempat tissue Home
industry
5 10.000 50.000
17 Tempat sampah Home
industry
2 15.000 30.000
18 Saringan bakso Home
industry
2 25.000 50.000
19 Tempat sendokdangarpu Home
industry
5set 10.500 52.500
20 Komporgas Home
industry
2 300.000 600.000
21 Talenan claris Home
industry
1 21.000 21.000
TOTALBIAYA 2.028.000 4.717.000
2.5LayOut

38. BABIII
ASPEKPEMASARAN
3.1 SEGMENTASI PASAR BAGI PEMASARAN PRODUK
Wilayah Pemasaran Produk :
Dari Jl.Remaja Raya Perumahan Srikandi sampai JL.Bunga Kenanga .
Peminat :
Masyarakat umum di sekitar rumah makan .
3.2 STRATEGI PEMASARAN / PROMOSI
1.PenjualanPersonal(personalselling)
Penjualan personal adalah bentuk komunikasi yang
menggunakan media individu.Sistem komunikasi antaraperusahaan dengan kons
umen di lakukan oleh tenagapenjual atau wiraniaga . Para

39. Wiraniaga ini dalammembangun komunikasi akan melakukan hal –
hal sebagaiberikut :
a. Menginformasikan produk .
b. Mengenalkan manfaat produk .
c. Mendidik calon pelanggan sehingga mengetahui ,mengenal , dan
mengerti cara serta fungsi produk yang di tawarkan .
d. Melakukan pendekatan persusif kepada calonpelanggan agar membeli
produk .
e. Meyakinkan dan membuat calon pelanggan percaya akan keunggulan
produk yang di tawarkan.
Penjualan Personal di gunakan jika anggaran promosi tidakterlalu besar.
2.Iklan( Advertising)
Komunikasi produk melalui iklan membutuhkan media
dantidak lakukan secara individu / perorangan .
Iklan merupakan bentuk komunikasi non-personal yang di
lakukan melalui media .fungsi iklan adalahsebagaiberikut :
a. Iklan untuk meningkatkan citra perusahaan( iklan institusional ) .
b. Iklan untuk pemantapan merek ( iklan produk ) .
c. Iklan untuk memberikan informasi tentang penjualan produk barang /
jasa dan juga sebagai informasi suatu kejadian yang terjadi di perusahaan( iklan
penjualan ) .
d. Iklan untuk melakukan anjuran kepada konsumen( iklan anjuran ) .
3. PromosiPenjualan( salespromotion )
Promosi di gunakan untuk memasarkan danmengkomunikasikan
Pesan produk anda kepada calon konsumen .

40. Ada beberapa jenis promosi penjualan ,antara lain :
a. Promosi pada konsumen menggunakan alat – alat promosi , seperti
contoh ( sampel ) produk, kupon , potongan harga ( diskon ) , hadiah ,
potonganhargakhusus , kontes , stiker , atau peragaan yang menarik.
b. Promosi dagang ,antara lain jaminan pembelian , hadiah barang , komisi
dagang , iklan kerjasama , dan kontes penjualan bagi penyalur .
c. Promosi Wiraniaga , seperti bonus , insentif , turkeluarga , dan bonus tiba
– tiba ( black bonus) .
4.Publikasi( publication )
Publikasi mencakup pengaturan komunikasi massa di
luariklan dan promosi penjualan .Publikasi terdapat secara editorial di semua
media yang di baca , di lihat , atau di dengar oleh konsumen .
Biasanya publikasi bertujuan untukmeningkatkan penjualan /
memperkuat merek secara tidaklangsung dan tidak bersifat menjual.
5.Sponsorship
Sponsorship merupakan aplikasi dalam mempromosikanproduk / merek
yang berasosiasi kandengan kegiatanperusahaan lain /
kegiatan pemerintahan & masyarakat .
3.3ANALISISPESAINGLAIN
KarakteristikPesaing Saya Pesaing Pesaing
Nama : BaksoCinta
Alamat : Jl. Remaja Raya
Perumahan Srikandi No. 75 A, Jakarta Barat
kodepos 18220
Telp : ( 021 ) 98853398
Harga Jual Relatif murah Relatifmurah Relatif murah
Mutu Produk Bagus Bagus Bagus
Ketersediaan Barang Lengkap Lengkap Lengkap

41. Pelanggan Belumada Banyak Banyak
Lokasi Strategis Strategis Strategis
Reputasi Belumada Ada Ada
Iklan Ada Ada Ada
Pengiriman Ada Kadang Kadang
Penawaran khusus Ada Kadang Kadang
Layanan purna jual Ada Kadang Kadang
Jumlah Penjualan 200 mangkuk
/ minggu x Rp
10.000 =
Rp2.000.000
250 mangkuk/
minggu x Rp
12.000 =
Rp3.000.000
300 mangkuk/
minggu x Rp
14.000 =
Rp4.200.000
3.4strategimenghadapipesainglain
 Harga terjangkau
Harga relatif murah danmudah didapatoleh semua masyarakat
 Penawaran khusus
Setiappembeli minimal 10 mangkukbaksomendapatkan gratis1 mangkukbakso
 Lokasi penjualan
Letakuntukpenjualan strategis
 Pelayanan
Pelayanan yang cepatdan ramah
3.5penetapanharga

42. Kamu membeli daging sapi 10 kg dan bahan bahan lain dari home industry . senilai 700.000
untuk membuat bakso dan untuk dijual dengan mengeluarkan ongkos 20.000 . setelah dibuat
baksosiap dijual dengankeuntunganyang diharapkan30%berarti harga jual baksotsbadalah?
Jawab : HP= 700.000 + 20.000 = 750.000
Mark up = 30% x 720.000 = 216.000
Harga jual = 720.000 + 216.000 = 12.480
Harga jual/mangkuk = 936.000 : 75 = 12.480
3.6salurandistribusiyangdigunakan
BABIV
Aspekpersonalia
4.1 jumlahpegawaidanlatarbelakangpegawai
Manager:S2
Kasir:S1
Koki:S1
Pelayan :SMK/SMA

43. 4.2 LOWONGAN
dibutuhkansegera
1.manager
Persyaratan :
*syarat umum *syarat khusus
-pendidikan terakhir S2 -berpengalaman bekerja
-jujur tanggungjawab
2.kasir
Persyaratan :
*syarat umum *syarat khusus
-pendidikanterakhir S1 -dapatmengoprasikan komputer
-teliti, jujur, dansopan
3.koki
Persyaratan :
*syarat umum *syarat khusus
-pendidikanterakhir S1 -kreatif
-mahir memasak
4.pelayan
Persyaratan
*syarat umum *syarat khusus
-pendidikanterakhir SMA/SMK -berpengalaman menarik
-berpenampilan menarik
Peminat yangserius, kirim suratlamaran lengkapCV pasfototerbaru dancopyijazah ke :

44. BAKSOCINTA
JL.remaja raya perumahan srikandi no.75A
Jakarta baratkodepos18220
Email : bakso_cinta@yahoo.co.id
Telp :(021)98853398
BABV
5.1LOKASI USAHA

45. BABVI
6.2neracasaldo
BAKSOCINTA
NERACASALDO

46. Keterangan Debet Kredit
Kas 13.373.000
Persedianbarangdagang 2.229.000
Perlengkapantoko 817.000
Peralatantoko 3.900.000
Kendaraan 5.200.000
Modal 25.000.000
Penjualan 10.000.000
Diskonpenjualan 10.000
Hargapokokpenjualan 2.000.000
Bebansewa 5.000.000
Bebangaji 2.170.000
Bebangaji&telepon 100.000
Bebaniklan 150.000
Bebanlainlain 50.000
Utangdagang 5.000.000
Piutangdatang 5.000.000
TOTAL 40.000.000 40.000.000
6.3Laporanlabarugi
Penjualan 10.000.000
Diskon penjualan ( 10.000 )

47. Penjualan bersih 9.000.ooo
HPP
Persediaan brgdgg1 jan 2.229.500
Barangpersediaan u/ dijual 2.229.500
Persediaan brgdgg31 des ( 229.500 )
HPP ( 2.000.000 )
Laba kotorpenjualan 7.990.000
Beban beban :
Beban sewa 5.000.000
Beban gaji 2.170.000
Beban gaji&telp 100.000
Beban iklan 150.000
Beban lain-lain 50.000 +
Jumlsh beban-beban ( 7.470.000 )
Lababersih 520.000

53. KREASI BAKSO VEGETARIAN YANG MENYEHATKAN
*BAB I
*BAB II
BAB II
PEMBAHASAN

54. A. Bakso Vegetarian
Bakso atau baso adalah bola daging. Bakso umumnya dibuat dari campuran
daging sapi dan tepung, tetapi ada juga baso yang terbuat dari daging ayam atau ikan.
Bakso merupakan salah satu makanan yang populer di Indonesia. Harganya pun relatif
mudah dijangkau oleh berbagai kalangan. Bakso pada umumnya menggunakan bahan
dasar daging dalam pembuatannya sehingga untuk beberapa kalangan, khususnya
kalangan yang tidak mengkonsumsi daging, tidak dapat menikmati bakso tersebut.
Pola hidup vegetarian yang dulunya hanya dianut oleh masyarakat yang beragama
tertentu, sekarang ini dengan semakin tingginya kesadaran untuk menjalankan pola hidup
sehat semakin banyak masyarakat yang menganut pola hidup vegetarian. Sementara
rumah makan yang menyediakan menu vegetarian sangat terbatas dan harganya sulit
dijangkau. Melihat sifat bakso yang sudah umum di segala kalangan masyarakat maka
usaha bakso vegetarian dapat dimanfaatkan untuk menjadi sarana dalam mengenalkan
pola hidup sehat secara vegetarian dengan cara mengganti bahan dasar daging dalam
pembuatan bakso dengan wortel dan bayam.
Bakso Vegetarian Sebagai Alternatif Makanan Sehat. Perkembangan ilmu pangan
dan gizi menunjukkan bahwa sayur-sayuran khususnya wortel, bayam dan jagung
mengandung komponen zat gizi yang sangat berguna bagi kesehatan, meskipun banyak
dari kalangan masyarakat yang kurang menyukai rasa dari sayuran itu sendiri. Bakso
merupakan makanan jajanan yang cukup populer di kalangan masyarakat, dan pada
umumnya merupakan produk pangan berbasis daging yang sangat rentan terhadap
kerusakan serta memiliki kadar lemak dan kolesterol yang tinggi. Berdasarkan kedua hal
tersebut maka dibuatlah sebuah alternative pangan sehat berupa bakso vegetarian dengan
berbahan dasar sayuran.
B. Mengawali Kegiatan Wirausaha Produk Inovatif Bakso Vegetarian Sebagai Alternatif
Makanan yang Bergizi Tinggi
1. Ide Produk
Saat ini sayuran seperti wortel dan bayam banyak dikenal hanya sebagai bahan makanan
yang di goreng, disayur, dan dikukus. Sehingga pemanfaaatannya dirasa masih kurang. Maka
dari itu kami keluar dengan ide mengolah bahan dasar sayuran wortel dan bayam tersebut
sebagai subtitusi bahan dasar daging pada makanan bakso. Wortel dan bayam dipilih sebagai
pengganti bahan dasar daging pada makanan bakso karena selain memiliki manfaat yang banyak,
wortel dan bayam mempunyai kandungan nilai gizi yang tinggi. Selain itu bakso vegetarian ini
memiliki khasiat yang berlimpah apabila dibandingkan dengan bakso dengan bahan dasar daging
dengan harga yang lebih murah namun mempunyai manfaat yang tinggi. Mengingat daging yang

55. banyak menggandung kolesterol dan kandungan lain yang akan berbahaya bagi tubuh jika
dikonsumsi secara rutin dan berlebihan.
1. Deskripsi Usaha
Wortel dan bayam dipilih sebagai pengganti bahan dasar daging pada makanan bakso karena
selain memiliki manfaat yang banyak, wortel dan bayam mempunyai kandungan nilai gizi yang
tinggi dibandingkan dengan bakso daging. Oleh karena itu juga kami menvariasikan olahan
berbahan dasar sayuran wortel dan bayam sebagai pengganti daging.
Kondisi diatas kami anggap sebagai peluang untuk menggembangkan sebuah inovasi wirausaha
baru di bidang makanan. Usaha yang kami jalankan ini berorientasi produk dan pasar. Usaha
yang berorientasi pada produk berarti memahami bahwa konsumen membeli manfaat, bukan
sekedar rasa yang enak dan unik. Sedangkan usaha yang berorientasi pada pasar berarti produk
yang kami buat dapat diterima oleh elemen masyarakat. Dalam menjalankan usaha ini yaitu
berbasis home industry dalam memproduksi bakso vegetarian yang berbahan dasar sayuran
wortel dan bayam.
2. Kelayakan usaha
Dalam memasarkan produk bakso vegetarian berbahan dasar jamur tiram kami menggunakan
beberapa strategi untuk kelayakan usaha, yaitu strategi produk, harga, promosi, dan distribusi.
a) Strategi produk
Strategi produk dilakukan dengan melakukan inovasi kreasi dengan membuat bakso vegetarian
yang berbahan sayuran wortel dan bayam dengan nilai gizi yang tinggi. Karena biasanya bakso
terbuat dari bahan dasar daging, sehingga dalam inovasi ini akan menarik minat konsumen untuk
membeli.
b) Strategi harga
Strategi harga dilakukan berdasarkan harga pasar, harga produk yang ditetapkan adalah sesuai
dengan harga pasar dengan tetap menjaga kualitas produksi, dengan kata lain harga produk dan
kualitas diusahakan bisa bersaing dengan pesaing lainnya
c) Strategi promosi
Strategi penjualan yang akan kami lakukan adalah dengan cara menyebarkan brosur/pamflet,
stiker dan mouth to mouth.
d) Sustainability/keberlanjutan
Pada awalnya usaha ini akan ditangani sendiri. Jika prospek dari usaha ini makin bagus dan
omsetnya naik, tidak menutup kemungkinan untuk merekrut orang lain sebagai pegawai untuk
menjalankan operasional usaha ini.
3. Tahap Pembuatan Produk
Untuk merealisasikan usaha pembuatan bakso vegetarian ini, maka telah dilaksanakan tahapan
kerja sebagai berikut :
a) Persiapan perlengkapan Produksi

56. Pada tahap ini dilakukan peralatan yang dibutuhkan untuk melaksanakan program, peralatan
tersebut antara lain : penggiling adonan bakso, panci besar, telenan, pisau, kompor gas, spatula,
bak plastik, dan sendok.
b) Pengolahan Bakso Vegetarian
- Proses pembuatan bakso vegetarian:
Wortel dikupas dan dibersihkan, begitu juga dengan bayam dibuang akar ambil daunnya saja,
kemudian dicuci dengan air bersih, hal ini bertujuan agar sayuran yang akan diproses lebih lanjut
dalam keadaan bersih dan bebas dari kotoran. Parut wortel dan giling daun bayam yang sudah
dicuci bersih tadi dengan dua wadah tempat adonan yang terpisah, kemudian masukkan garam,
lada, bawang putih yang sudah dihaluskan, dan penyedap rasa ke dalam adonan bayam yang
sudah digiling dan juga wortel yang sudah diparut. Masukkan sagu secukupnya dan tepung terigu
kemudian beri sedkit air. Bila adonan sudah licin atau menyatu, buat bulat-bulat dari tangan
seperti membuat saat membuat bakso pada umumnya, Setelah terbuat bulat-bulat, bakso
ditim/direbus selama 15 menit sampai berubah warna dan mengapung.
- Proses pembuatan kuah
Tahap persiapan adalah menyiapkan bahan-bahan pembuatan kuah bakso vegetarian yaitu air,
daun jamur tiram, garam, lada, kaldu, gula, bawang putih, dan pala. Proses selanjutnya didihkan
air sampai mendidih. Bawang putih diiris kecil – kecil. Masukkan irisan bawang putih, garam,
kaldu, gula , pala, Tunggu sampai mendidih, kemudian taburi daun bawang dan daun seledri dan
bawang goreng.
4. Biaya Produksi
Biaya yang diperlukan dalam pembuatan :Bahan yang diperlukan Biaya Pengeluaran
Tepung Terigu Stengah Kg Rp. 4.500, 00
Tepung Kanji/sagu Stengah Kg Rp. 3.500, 00
Wortel Rp. 2.500, 00
Bayam Rp. 2.000, 00
Bumbu Rp. 5.000, 00
Daun Bawang dan Daun Seledri Rp. 1.000, 00
Jumlah Rp. 18.500, 00
A. Visi dan Misi dari Kegiatan Kewirausahaan Produk Inovatif Bakso Vegetarian dari
Bayam dan Wortel
Visi dan misi dalam kegiatan wirausaha bakso vegetarian ini adalah sebagai berikut :
1. Terwujudnya sebuah usaha bakso vegetarian berbasis home industry.

57. 2. Terwujudnya keterampilan berwirausaha bagi mahasiswa, sehingga mahasiswa dapat memberikan
kontribusi nyata untuk mengurangi pengangguran dengan menyerap tenaga kerja melalui usaha
pembuatan bakso vegetarian.
3. Terwujudnya masyarakat yang sehat dengan mengkonsumsi sayuran yang telah diolah menjadi
bakso.
4. Meransang kreativitas dan daya inovasi mahasiswa untuk menghasilkan produk inovatif yang
bermanfaat bagi masyarakat.
5. Membuka wawasan mahasiswa dan meningkatkan keterampilan dalam berwirausaha sehingga
mampu menghadapi persaingan bebas dengan cara menjadi entrepreneur muda indonesia.
6. Memberikan stimulus untuk menciptakan lapangan pekerjaan secara mandiri agar tercipta
lapangan kerja berbasis potensi lokal.
BAB III
SIMPULAN
A. Simpulan
Bakso atau baso adalah bola daging. Bakso umumnya dibuat dari campuran daging sapi
dan tepung, tetapi ada juga baso yang terbuat dari daging ayam atau ikan. Bakso merupakan
salah satu makanan yang populer di Indonesia. Harganya pun relatif mudah dijangkau oleh
berbagai kalangan. Bakso pada umumnya menggunakan bahan dasar daging dalam
pembuatannya sehingga untuk beberapa kalangan, khususnya kalangan yang tidak
mengkonsumsi daging, tidak dapat menikmati bakso tersebut.
Bakso Vegetarian Sebagai Alternatif Makanan Sehat. Perkembangan ilmu pangan dan
gizi menunjukkan bahwa sayur-sayuran khususnya wortel, bayam mengandung komponen zat
gizi yang sangat berguna bagi kesehatan, meskipun banyak dari kalangan masyarakat yang
kurang menyukai rasa dari sayuran itu sendiri. Bakso merupakan makanan jajanan yang cukup
populer di kalangan masyarakat, dan pada umumnya merupakan produk pangan berbasis daging
yang sangat rentan terhadap kerusakan serta memiliki kadar lemak dan kolesterol yang tinggi.
Berdasarkan kedua hal tersebut maka dibuatlah sebuah alternative pangan sehat berupa bakso
vegetarian dengan berbahan dasar sayuran.
1
Share this article :
Diposkan oleh DASA BHUMI di 1:53:00 PM
Email ThisBlogThis!Share to TwitterShare to Facebook