SlideShare a Scribd company logo
1 of 13
 Menambah pemahaman tentang mutu
 Menyadari akan pentingnya mutu
 Mengerti akan tanggung jawab
 Dapat menjalankan tugas secara
konkrit atas perpindahan sistem
pemeriksaan produk dari QC
inspector ke operator.
 1. Banyak pabrik yang menerapkan system
Quality control Inspector, dimana dalam
perusahaan tersebut ada departemen yang
kusus menangani tentang data naik-turunnya
(trend) mutu yang terjadi di semua proses
dalam suatu perusahaan, dan ada pula
perusahaan yang menerapkan system ini
hanya dalam batasan Final Inspection.
 2. Kemudian ada pula perusahaan yang
menerapkan system Total Quality Control,
dalam pengertian seluruh karyawan turut
berperan active dan bertanggungjawab atas
semua mutu hasil kerja/produk yang mereka
hasilkan
 3. Thomas Hugue mengatakan bahwa masalah
mutu dibagi menjadi little Q dan big Q, dimana
yang maksud dengan little Q adalah partial
quality atau yang peduli terhadap mutu adalah
hanya sebagaian orang/karyawan dalam
organisasi(value added), akan tetapi big Q
adalah total quality atau seluruh
orang/karyawan harus peduli terhadap mutu
yang membawa manfaat bagi pelanggan(value in
use).
 Jika kita menginginkan suatu peningkatan
kwalitas, maka hal ini harus kita awali dengan
suatu pemahaman terhadap persepsi dan
kebutuhan pelanggan.
 Kwalitas tidak dapat dipandang secara sempit
hanya dari segi produk yang dihasilkan oleh
organisasi, tetapi kwalitas merupakan
keseluruhan aspek organisasi sehingga dapat
dikatakan bahwa Quality means total
quality(Wilkins).
1. Kesesuaian dengan permintaan
2. Usaha memuaskan pelanggan
3. Usaha perbaikan terus menerus
1. Meminimalkan potensi negatif yang dapat terjadi
2. Membandingkan diri dengan pesaing
3. Mendukung strategi bisnis organisasi
4. Mengejar keunggulan kompetitif
 Setiap bagian dari system produksi
merupakan pelanggan dari bagian
sebelumnya. Dan jika hal ini disadari oleh
setiap bagaian/person maka setiap
bagian/person akan berusaha untuk
memenuhi dengan sebaik-baiknya kebutuhan
bagian yang lain sehingga kwalitas yang
sangat baik akan dicapai, hal inilah yang
sering dinyatakan dengan suatu mata rantai
pelanggan
1. Statistik Control, diterapkan jika mass
production
2. Employee self-inspection adalah suatu
proses untuk meningkatkan kesadaran
pekerja untuk selalu menjaga kwalitas
produk yang dihasilkan.
1. Mengetahui peluang dan kebutuhan peningkatan
2. Menetapkan kinerja proses yang diinginkan
3. Menetapkan permintaan kinerja pemasok
 Kinerja (performance) dapat didefinisikan sebagai
tingkat pencapaian hasil atau degree of
complishment.
 Jadi barometer tercapainya tujuan organisasi
adalah tergantung dengan tingkat kinerja dalam
organisasi.
1. Low cost
2. High quality
3. Dependability
4. Flexibility
5. Inovation

More Related Content

Similar to Mengoptimalkan Mutu Melalui Peningkatan Kinerja

Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )nurulllah
 
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Aa Renovit
 
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docMakalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docEkaDeny
 
Teori dasar pengendalian kualitas
Teori dasar    pengendalian kualitasTeori dasar    pengendalian kualitas
Teori dasar pengendalian kualitasdodi mulya
 
Manajemen Mutu
Manajemen MutuManajemen Mutu
Manajemen MutuSumaryanto
 
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrff
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrffppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrff
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrffshxxkiki0
 
D014468741
D014468741D014468741
D014468741Wayan AP
 
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607rsd kol abundjani
 
Apa fungsi dari cpob
Apa fungsi dari cpobApa fungsi dari cpob
Apa fungsi dari cpobNida244
 
13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustriUniversity of Brawijaya
 
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses Puw Elroy
 
Pengendalian Mutu Terpadu .pptx
Pengendalian Mutu Terpadu .pptxPengendalian Mutu Terpadu .pptx
Pengendalian Mutu Terpadu .pptxsigit486598
 
Manajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qmsManajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qmsastanajava
 
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )SalmaNurAzizah5
 
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)Defina Sulastiningtiyas
 

Similar to Mengoptimalkan Mutu Melalui Peningkatan Kinerja (20)

Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )Manaj. mutu ( 3 )
Manaj. mutu ( 3 )
 
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
Basic Mentality Pada Gugus Kendali Mutu (GKM)
 
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-docMakalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
Makalah audit-internal-manajemen-kualitas-mutu-doc
 
QUALITY ASSURANCE
QUALITY ASSURANCEQUALITY ASSURANCE
QUALITY ASSURANCE
 
Konsep tqm
Konsep tqmKonsep tqm
Konsep tqm
 
1. Kualitas Mutu.pptx
1. Kualitas Mutu.pptx1. Kualitas Mutu.pptx
1. Kualitas Mutu.pptx
 
1653794497.pdf
1653794497.pdf1653794497.pdf
1653794497.pdf
 
Teori dasar pengendalian kualitas
Teori dasar    pengendalian kualitasTeori dasar    pengendalian kualitas
Teori dasar pengendalian kualitas
 
Manajemen Mutu
Manajemen MutuManajemen Mutu
Manajemen Mutu
 
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrff
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrffppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrff
ppt coba2 aja yhygudknsisbwuuuuhhhhhhohkghfjrff
 
D014468741
D014468741D014468741
D014468741
 
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607
Mutu ugd-rs-swasta-bapelkes-210607
 
Apa fungsi dari cpob
Apa fungsi dari cpobApa fungsi dari cpob
Apa fungsi dari cpob
 
13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri13. pengendalian mutu produk agroindustri
13. pengendalian mutu produk agroindustri
 
Patient safety
Patient safetyPatient safety
Patient safety
 
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
Ekspektasi Pelanggan dan Strategi Perbaikan Proses
 
Pengendalian Mutu Terpadu .pptx
Pengendalian Mutu Terpadu .pptxPengendalian Mutu Terpadu .pptx
Pengendalian Mutu Terpadu .pptx
 
Manajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qmsManajemen kualitas qms
Manajemen kualitas qms
 
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )
Makalah kelompok 7 ( realisasi anggaran publik )
 
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)
TQM Paper-kel.1_MM Trisakti (prof. syamsir abduh)
 

More from AGSI1

ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.pptATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptx
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptxRencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptx
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptxAGSI1
 
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptx
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptxCONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptx
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptxAGSI1
 
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptPENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.ppt
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.pptAudit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.ppt
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.pptAGSI1
 
HACCP-with Bagoes soehariadji.ppt
HACCP-with Bagoes soehariadji.pptHACCP-with Bagoes soehariadji.ppt
HACCP-with Bagoes soehariadji.pptAGSI1
 
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.pptBASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.pptBASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.pptAGSI1
 
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.ppt
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.pptINTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.ppt
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.ppt
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.pptMengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.ppt
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.pptANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptxPengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptxAGSI1
 
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptPERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptMEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Pamco oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptx
Pamco  oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptxPamco  oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptx
Pamco oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptxAGSI1
 
TPM with Bagoes Soehariadji.ppt
TPM with Bagoes Soehariadji.pptTPM with Bagoes Soehariadji.ppt
TPM with Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptxStrategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptxAGSI1
 
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptx
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptxpenyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptx
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptxAGSI1
 
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppt
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppttipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppt
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.pptAGSI1
 
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptx
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptxsilabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptx
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptxAGSI1
 

More from AGSI1 (20)

ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.pptATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ATMEGA16-dasar otomatisasi sistem oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptx
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptxRencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptx
Rencana Tanggap Darurat oleh Bagoes soehariadji.pptx
 
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptx
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptxCONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptx
CONTOH Form JOB ANALISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptx
 
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.pptPENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PENANGANAN KRISIS oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.ppt
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.pptAudit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.ppt
Audit 5R.ppt with Bagoes soehariadji.ppt
 
HACCP-with Bagoes soehariadji.ppt
HACCP-with Bagoes soehariadji.pptHACCP-with Bagoes soehariadji.ppt
HACCP-with Bagoes soehariadji.ppt
 
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.pptBASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 2 with Bagoes Soehariadji.ppt
 
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.pptBASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.ppt
BASIC MENTALITY 1 with Bagoes soehariadji.ppt
 
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.ppt
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.pptINTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.ppt
INTERVIEWING SKILLS with Bagoes Soehariadji.ppt
 
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.ppt
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.pptMengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.ppt
Mengatasi karyawan bermasalah oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.pptANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.ppt
ANALISA Kejadian POTENSIAL oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptxPengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
 
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptPERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
PERBEDAAN UU PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.pptMEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
MEKANISME PPHI oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
Pamco oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptx
Pamco  oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptxPamco  oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptx
Pamco oleh Bagoes Soehariadji.ppt.pptx
 
TPM with Bagoes Soehariadji.ppt
TPM with Bagoes Soehariadji.pptTPM with Bagoes Soehariadji.ppt
TPM with Bagoes Soehariadji.ppt
 
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptxStrategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
Strategi Sinergi oleh Bagoes Soehariadji.pptx
 
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptx
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptxpenyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptx
penyusunan-silabus-pelatihan oleh Bagoes Soehariadji.pptx
 
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppt
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppttipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppt
tipe2orang-oleh Bagoes Soehariadji.ppt
 
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptx
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptxsilabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptx
silabus-Trainning oleh Bagoes Soehariadji.pptx
 

Mengoptimalkan Mutu Melalui Peningkatan Kinerja

  • 1.
  • 2.  Menambah pemahaman tentang mutu  Menyadari akan pentingnya mutu  Mengerti akan tanggung jawab  Dapat menjalankan tugas secara konkrit atas perpindahan sistem pemeriksaan produk dari QC inspector ke operator.
  • 3.  1. Banyak pabrik yang menerapkan system Quality control Inspector, dimana dalam perusahaan tersebut ada departemen yang kusus menangani tentang data naik-turunnya (trend) mutu yang terjadi di semua proses dalam suatu perusahaan, dan ada pula perusahaan yang menerapkan system ini hanya dalam batasan Final Inspection.
  • 4.  2. Kemudian ada pula perusahaan yang menerapkan system Total Quality Control, dalam pengertian seluruh karyawan turut berperan active dan bertanggungjawab atas semua mutu hasil kerja/produk yang mereka hasilkan
  • 5.  3. Thomas Hugue mengatakan bahwa masalah mutu dibagi menjadi little Q dan big Q, dimana yang maksud dengan little Q adalah partial quality atau yang peduli terhadap mutu adalah hanya sebagaian orang/karyawan dalam organisasi(value added), akan tetapi big Q adalah total quality atau seluruh orang/karyawan harus peduli terhadap mutu yang membawa manfaat bagi pelanggan(value in use).
  • 6.  Jika kita menginginkan suatu peningkatan kwalitas, maka hal ini harus kita awali dengan suatu pemahaman terhadap persepsi dan kebutuhan pelanggan.  Kwalitas tidak dapat dipandang secara sempit hanya dari segi produk yang dihasilkan oleh organisasi, tetapi kwalitas merupakan keseluruhan aspek organisasi sehingga dapat dikatakan bahwa Quality means total quality(Wilkins).
  • 7. 1. Kesesuaian dengan permintaan 2. Usaha memuaskan pelanggan 3. Usaha perbaikan terus menerus
  • 8. 1. Meminimalkan potensi negatif yang dapat terjadi 2. Membandingkan diri dengan pesaing 3. Mendukung strategi bisnis organisasi 4. Mengejar keunggulan kompetitif
  • 9.  Setiap bagian dari system produksi merupakan pelanggan dari bagian sebelumnya. Dan jika hal ini disadari oleh setiap bagaian/person maka setiap bagian/person akan berusaha untuk memenuhi dengan sebaik-baiknya kebutuhan bagian yang lain sehingga kwalitas yang sangat baik akan dicapai, hal inilah yang sering dinyatakan dengan suatu mata rantai pelanggan
  • 10. 1. Statistik Control, diterapkan jika mass production 2. Employee self-inspection adalah suatu proses untuk meningkatkan kesadaran pekerja untuk selalu menjaga kwalitas produk yang dihasilkan.
  • 11. 1. Mengetahui peluang dan kebutuhan peningkatan 2. Menetapkan kinerja proses yang diinginkan 3. Menetapkan permintaan kinerja pemasok
  • 12.  Kinerja (performance) dapat didefinisikan sebagai tingkat pencapaian hasil atau degree of complishment.  Jadi barometer tercapainya tujuan organisasi adalah tergantung dengan tingkat kinerja dalam organisasi.
  • 13. 1. Low cost 2. High quality 3. Dependability 4. Flexibility 5. Inovation

Editor's Notes

  1. 3
  2. 4