Laporan praktikum fitokimia identifikasi senyawa golongan alkaloida (ekstrak ...anandajpz
Laporan praktikum ini mendeskripsikan identifikasi senyawa golongan alkaloida dalam ekstrak piper nigrum L. dengan melakukan ekstraksi, pemisahan menggunakan kromatografi lapis tipis, dan reaksi identifikasi. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi senyawa alkaloida seperti piperine.
METABOLIT SKUNDER YANG DIHASILKAN OLEH BAKTERI Fakultas Peternakan Universit...dedek syah
Dokumen ini membahas tentang metabolit sekunder yang dihasilkan oleh bakteri. Metabolit sekunder adalah produk metabolisme sekunder yang tidak esensial bagi kelangsungan hidup organisme. Bakteri seperti Streptomyces dan Phomopsis dapat menghasilkan antibiotik dan senyawa antijamur yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Bakteri patogen juga dapat menghasilkan toksin yang menyebabkan penyakit.
Tiga kalimat:
Dokumen ini membahas metabolisme lipid pada tumbuhan, terutama biosintesis minyak nabati. Jalur biosintesis dimulai dari pembentukan asam lemak di plastida, desaturasi di retikulum endoplasma, dan akumulasi trigliserida di dalam oil body. Berbagai enzim terlibat dalam proses ini untuk menghasilkan berbagai jenis asam lemak.
Laporan praktikum fitokimia identifikasi senyawa golongan alkaloida (ekstrak ...anandajpz
Laporan praktikum ini mendeskripsikan identifikasi senyawa golongan alkaloida dalam ekstrak piper nigrum L. dengan melakukan ekstraksi, pemisahan menggunakan kromatografi lapis tipis, dan reaksi identifikasi. Metode ini digunakan untuk mengidentifikasi senyawa alkaloida seperti piperine.
METABOLIT SKUNDER YANG DIHASILKAN OLEH BAKTERI Fakultas Peternakan Universit...dedek syah
Dokumen ini membahas tentang metabolit sekunder yang dihasilkan oleh bakteri. Metabolit sekunder adalah produk metabolisme sekunder yang tidak esensial bagi kelangsungan hidup organisme. Bakteri seperti Streptomyces dan Phomopsis dapat menghasilkan antibiotik dan senyawa antijamur yang bermanfaat bagi kesehatan manusia. Bakteri patogen juga dapat menghasilkan toksin yang menyebabkan penyakit.
Tiga kalimat:
Dokumen ini membahas metabolisme lipid pada tumbuhan, terutama biosintesis minyak nabati. Jalur biosintesis dimulai dari pembentukan asam lemak di plastida, desaturasi di retikulum endoplasma, dan akumulasi trigliserida di dalam oil body. Berbagai enzim terlibat dalam proses ini untuk menghasilkan berbagai jenis asam lemak.
Salah satu senyawa kimia yang dihasilkan oleh tumbuhan adalah metabolit sekunder. Metabolit sekunder merupakan hasil metabolisme yang dikeluarkan tanaman, metabolit sekunder yang diproduksi oleh berbagai organisme memang tidak memiliki peran yang cukup signifikan terhadap keberlangsungan hidup dari organisme penghasilnya. Namun, metabolit sekunder tersebut diketahui memiliki berbagai aktivitas biologi yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Berbagai aktivitas biologis dari metabolit sekunder antara lain antikanker, antibakteri, antioksidan dan antifungi.
Alkaloid adalah kelompok metabolit sekunder penting yang ditemukan pada tumbuhan, bersifat basa, mengandung satu atau lebih atom nitrogen, dan memiliki aktivitas fisiologis pada manusia atau hewan. Alkaloid diklasifikasikan berdasarkan struktur cincin karbon dan keberadaan atom nitrogen, dan dapat diisolasi dari tumbuhan menggunakan kromatografi kolom.
Dokumen tersebut membahas tentang glikosida, yaitu senyawa kimia yang terdiri atas gula dan senyawa bukan gula yang dihubungkan oleh ikatan. Glikosida ditemukan pada berbagai tanaman dan memiliki berbagai manfaat seperti sebagai obat, pangan, dan pelindung tanaman. Dokumen ini juga membahas tentang sifat, pembagian, dan cara memperoleh glikosida.
Teks tersebut membahas tentang percobaan pembentukan kompleks antara CaCl2 dan Na-EDTA. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara logam dan ligan pembentuk senyawa kompleks."
Dokumen tersebut membahas tentang glikosida, yaitu senyawa organik yang terdiri dari gula dan aglikon. Glikosida umumnya larut dalam air dan alkohol, tetapi tidak dalam eter. Dokumen ini menjelaskan struktur, jenis, isolasi, dan fungsi dari glikosida.
Dokumen tersebut merangkum berbagai jenis alkaloid beserta contohnya dari tanaman. Ada 9 jenis alkaloid yang dijelaskan secara singkat yaitu alkaloid tropana, indol, piridin dan piperidin, imidazole, quinolin, isoquinolin, steroid, purin, dan diterpen beserta contoh tanaman dan kegunaannya.
Makalah fisika farmasi kompleksasi dan ikatan proteinFitry Fitros
1. Dokumen tersebut membahas tentang kompleksasi obat dan ikatan protein, termasuk definisi, jenis-jenis kompleks obat, dan pengaruh kompleksasi terhadap absorpsi dan distribusi obat dalam tubuh.
2. Pembentukan kompleks obat dapat mempermudah atau menghambat penyerapan obat, tergantung pada sifat kompleks yang terbentuk. Ikatan protein dapat mempengaruhi waktu dan efek kerja obat.
3.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang struktur, sifat, dan penggolongan makromolekul seperti polimer, karbohidrat, dan protein. Pembelajaran akan dilakukan dengan metode problem based learning dimana siswa dibagi menjadi kelompok untuk mendiskusikan dan menganalisis struktur makromolekul tersebut. Guru akan memfasilitasi diskusi dan menilai pemahaman siswa.
Laporan biokimia ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisiMifta Rahmat
Laporan praktikum ini membahas tentang ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks dari otak sapi. Langkah-langkahnya meliputi ekstraksi fraksi I dengan aseton, fraksi II dengan dietileter, dan fraksi III dengan etanol mendidih. Hasilnya berupa residu yang mengandung kolesterol dengan persentase masing-masing fraksi I sebesar 0,494%, fraksi II sebesar 3,092%, dan fraksi III sebesar 5,114%.
Peran Enzim dalam Metabolisme
Enzim memainkan peran penting dalam proses metabolisme dengan mengatur berbagai reaksi kimia yang terjadi untuk memproduksi energi dan membangun molekul tubuh melalui kerja koordinasi enzim-enzim. Proses ini memungkinkan makhluk hidup untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Alkaloid telah digunakan sebagai obat dan racun selama hampir 3000 tahun. Manusia purba menggunakan ekstrak tanaman yang mengandung alkaloid untuk mengobati berbagai penyakit. Sejak ditemukannya morfin pada tahun 1806, telah diisolasi lebih dari 10.000 jenis alkaloid dari berbagai tanaman. Alkaloid digunakan secara luas dalam obat-obatan modern untuk pengobatan berbagai kondisi kesehatan
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul utama yaitu karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat dibahas meliputi definisi, klasifikasi, monomer, oligomer, dan polimer karbohidrat beserta fungsinya. Protein dibahas meliputi definisi, jenis, struktur primer hingga kuartener, serta perubahan bentuknya. Lemak dibahas meliputi definisi, penggolongan, struktur asam lemak, contoh lemak dalam kehidupan se
Algae hadir dalam berbagai bentuk dan warna, termasuk hijau, biru, cokelat, dan merah. Mereka memiliki organel seperti kloroplas untuk fotosintesis, mitokondria, dan ribosom. Algae diklasifikasikan berdasarkan pigmen, cadangan makanan, flagel, dinding sel, dan reproduksi. Mereka memainkan peran penting dalam biosfer dengan menghasilkan oksigen, memperbaiki tanah, dan menjadi sumber vitamin. Beberapa algae bahkan dig
Salah satu senyawa kimia yang dihasilkan oleh tumbuhan adalah metabolit sekunder. Metabolit sekunder merupakan hasil metabolisme yang dikeluarkan tanaman, metabolit sekunder yang diproduksi oleh berbagai organisme memang tidak memiliki peran yang cukup signifikan terhadap keberlangsungan hidup dari organisme penghasilnya. Namun, metabolit sekunder tersebut diketahui memiliki berbagai aktivitas biologi yang dapat dimanfaatkan oleh manusia. Berbagai aktivitas biologis dari metabolit sekunder antara lain antikanker, antibakteri, antioksidan dan antifungi.
Alkaloid adalah kelompok metabolit sekunder penting yang ditemukan pada tumbuhan, bersifat basa, mengandung satu atau lebih atom nitrogen, dan memiliki aktivitas fisiologis pada manusia atau hewan. Alkaloid diklasifikasikan berdasarkan struktur cincin karbon dan keberadaan atom nitrogen, dan dapat diisolasi dari tumbuhan menggunakan kromatografi kolom.
Dokumen tersebut membahas tentang glikosida, yaitu senyawa kimia yang terdiri atas gula dan senyawa bukan gula yang dihubungkan oleh ikatan. Glikosida ditemukan pada berbagai tanaman dan memiliki berbagai manfaat seperti sebagai obat, pangan, dan pelindung tanaman. Dokumen ini juga membahas tentang sifat, pembagian, dan cara memperoleh glikosida.
Teks tersebut membahas tentang percobaan pembentukan kompleks antara CaCl2 dan Na-EDTA. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan antara logam dan ligan pembentuk senyawa kompleks."
Dokumen tersebut membahas tentang glikosida, yaitu senyawa organik yang terdiri dari gula dan aglikon. Glikosida umumnya larut dalam air dan alkohol, tetapi tidak dalam eter. Dokumen ini menjelaskan struktur, jenis, isolasi, dan fungsi dari glikosida.
Dokumen tersebut merangkum berbagai jenis alkaloid beserta contohnya dari tanaman. Ada 9 jenis alkaloid yang dijelaskan secara singkat yaitu alkaloid tropana, indol, piridin dan piperidin, imidazole, quinolin, isoquinolin, steroid, purin, dan diterpen beserta contoh tanaman dan kegunaannya.
Makalah fisika farmasi kompleksasi dan ikatan proteinFitry Fitros
1. Dokumen tersebut membahas tentang kompleksasi obat dan ikatan protein, termasuk definisi, jenis-jenis kompleks obat, dan pengaruh kompleksasi terhadap absorpsi dan distribusi obat dalam tubuh.
2. Pembentukan kompleks obat dapat mempermudah atau menghambat penyerapan obat, tergantung pada sifat kompleks yang terbentuk. Ikatan protein dapat mempengaruhi waktu dan efek kerja obat.
3.
Rencana pelaksanaan pembelajaran ini membahas tentang struktur, sifat, dan penggolongan makromolekul seperti polimer, karbohidrat, dan protein. Pembelajaran akan dilakukan dengan metode problem based learning dimana siswa dibagi menjadi kelompok untuk mendiskusikan dan menganalisis struktur makromolekul tersebut. Guru akan memfasilitasi diskusi dan menilai pemahaman siswa.
Laporan biokimia ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks revisiMifta Rahmat
Laporan praktikum ini membahas tentang ekstraksi dan pemisahan lipid kompleks dari otak sapi. Langkah-langkahnya meliputi ekstraksi fraksi I dengan aseton, fraksi II dengan dietileter, dan fraksi III dengan etanol mendidih. Hasilnya berupa residu yang mengandung kolesterol dengan persentase masing-masing fraksi I sebesar 0,494%, fraksi II sebesar 3,092%, dan fraksi III sebesar 5,114%.
Peran Enzim dalam Metabolisme
Enzim memainkan peran penting dalam proses metabolisme dengan mengatur berbagai reaksi kimia yang terjadi untuk memproduksi energi dan membangun molekul tubuh melalui kerja koordinasi enzim-enzim. Proses ini memungkinkan makhluk hidup untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Alkaloid telah digunakan sebagai obat dan racun selama hampir 3000 tahun. Manusia purba menggunakan ekstrak tanaman yang mengandung alkaloid untuk mengobati berbagai penyakit. Sejak ditemukannya morfin pada tahun 1806, telah diisolasi lebih dari 10.000 jenis alkaloid dari berbagai tanaman. Alkaloid digunakan secara luas dalam obat-obatan modern untuk pengobatan berbagai kondisi kesehatan
Dokumen tersebut membahas tentang makromolekul utama yaitu karbohidrat, protein, dan lemak. Karbohidrat dibahas meliputi definisi, klasifikasi, monomer, oligomer, dan polimer karbohidrat beserta fungsinya. Protein dibahas meliputi definisi, jenis, struktur primer hingga kuartener, serta perubahan bentuknya. Lemak dibahas meliputi definisi, penggolongan, struktur asam lemak, contoh lemak dalam kehidupan se
Algae hadir dalam berbagai bentuk dan warna, termasuk hijau, biru, cokelat, dan merah. Mereka memiliki organel seperti kloroplas untuk fotosintesis, mitokondria, dan ribosom. Algae diklasifikasikan berdasarkan pigmen, cadangan makanan, flagel, dinding sel, dan reproduksi. Mereka memainkan peran penting dalam biosfer dengan menghasilkan oksigen, memperbaiki tanah, dan menjadi sumber vitamin. Beberapa algae bahkan dig
Sel adalah unit terkecil dari mahluk hidup. Terdapat dua jenis sel, yaitu sel prokariotik tanpa inti sel dan sel eukariotik dengan inti sel. Sel tumbuhan memiliki organel seperti dinding sel, vakuola, plastida, mitokondria, dan lainnya yang berfungsi untuk pertumbuhan, metabolisme, dan kebutuhan dasar sel.
Sel adalah unit terkecil dari organisme hidup. Terdapat dua jenis sel, yaitu sel prokariotik yang tidak memiliki inti sel dan sel eukariotik yang memiliki inti sel. Sel tumbuhan memiliki berbagai organel seperti dinding sel, vakuola, plastida, mitokondria, dan lainnya yang masing-masing memiliki fungsi penting untuk kelangsungan hidup sel.
Alga adalah organisme fotosintetik yang hidup di perairan dan dikelompokkan ke dalam 8 kelompok. Alga berperan penting dalam jaringan makanan laut dan sumber nutrisi bagi manusia, meski beberapa spesies dapat menyebabkan keracunan.
Teks tersebut membahas tentang alga hijau-biru atau cyanobacteria. Organisme ini adalah autotrof prokariotik yang mengandung klorofil dan dapat melakukan fotosintesis. Alga hijau-biru memiliki berbagai bentuk seperti sel tunggal, koloni, atau filamen. Reproduksinya melalui pembelahan sel, fragmentasi, atau pembentukan spora. Alga hijau-biru memiliki peran sebagai sumber makanan dan pengikat nitrogen bebas
RESISTENSI PERTAHANAN TANAMAN TERHADAP SERANGGAJosua Sitorus
1. Dokumen tersebut membahas tentang metabolit sekunder dan perananannya dalam pertahanan tanaman terhadap serangan serangga, termasuk kutin, wax, suberin, terpen, dan senyawa fenol.
2. Tanaman mengandung berbagai metabolit sekunder seperti terpen dan senyawa fenol yang berperan sebagai antibiotik alami untuk melindungi tanaman dari herbivora dan patogen.
3. Metabolit sekunder seperti minyak esensial dan senyawa fenolik
Makalah ini membahas tentang flavonoid quercetin yang merupakan senyawa aktif dalam tanaman yang berpotensi sebagai antioksidan alami. Quercetin termasuk kelompok flavonol yang mempunyai aktivitas antioksidan tinggi karena mampu menangkap radikal bebas dan mencegah oksidasi LDL. Struktur kimia quercetin memiliki beberapa gugus fungsional yang menstabilkan radikalnya saat bereaksi dengan radikal bebas.
Teks tersebut membahas tentang pengertian alga sebagai organisme autotrof sederhana yang mampu melakukan fotosintesis, peran penting alga sebagai produsen dalam rantai makanan perairan, dan beberapa manfaat alga untuk industri makanan dan farmasi seperti penghasil asam alginat yang digunakan sebagai bahan campuran es krim, obat-obatan, dan kosmetik.
Dokumen tersebut membahas tentang antioksidan, yaitu senyawa yang dapat mencegah terjadinya oksidasi dan menetralisir radikal bebas. Antioksidan dibagi menjadi dua kelompok, yaitu antioksidan sintetik dan alami. Antioksidan bekerja dengan mencegah terbentuknya radikal bebas baru atau menangkap radikal bebas agar tidak bereaksi lebih lanjut.
Praktikum fitokimia tugas 1 Identifikasi senyawa alkaloida (ekstrak Alstonia ...Rahmahhutami
1. Uji fitokimia dilakukan untuk mengidentifikasi senyawa alkaloida pada ekstrak Alstonia scolaris dengan melakukan reaksi pengendapan dan kromatografi lapis tipis.
2. Hasil reaksi pengendapan menunjukkan kehadiran alkaloida jika terbentuk endapan sedangkan kromatografi lapis tipis digunakan untuk memisahkan komponen berdasarkan nilai Rf.
3. Tujuan praktikum adalah mahasiswa dap
Biologi pertanian 14 sept 2017 (pendahuluan, sel, sel & jaringan daun)Muhammad Lyan Pratama
- Biologi mempelajari tentang kehidupan pada berbagai tingkatan organisme mulai dari sel, jaringan, organ, sistem organ, individu, populasi, komunitas, hingga ekosistem
- Biologi terdiri dari berbagai cabang ilmu antara lain anatomi, fisiologi, genetika, dan lainnya
- Sel merupakan unit terkecil dalam tubuh makhluk hidup yang terdiri dari organel-organel seperti inti sel, membran sel, mitokondria,
Biologi pertanian 14 sept 2017 (pendahuluan, sel, sel & jaringan daun)
Tipus pkm
1. BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Alga (Rumput Laut)
Rumput laut tergolong tanaman berderajat rendah, umumnya tumbuh melekat
pada substrat tertentu, tidak mempunyai akar, batang maupun daun sejati, tetapi
hanya menyerupai batang yang disebut thallus. Makroalga (Rumput laut), hidup di
laut yang tidak memiliki akar, batang dan daun sejati dan pada umumnya hidup di
dasar perairan dan menempel pada substrat (benda lain). Fungsi akar (holdfas)
pada rumput laut bukan sebagai penyerap makan melainkan saebagai alat pelekat
pada substrat. Ekstrak dari hasil metabolisme primer pada umumnya bersifat
hidrofilik koloid atau hidrokoloid, antara lain agar, karaginan, alginat, dan
furcelaran. Hasil metabolisme primer rumput laut merupakan senyawa kompleks
polisakarida yang penggunaannya sangat bervariasi di dalam berbagai industri,
seperti industri makanan, industri farmasi dan kosmetika, industri tekstil dan
industri cat (Anggadiredjo, 2006; Taurino, 2006; Agustina, 2010).
2.2 Alga Coklat
Phaeophyceae atau alga coklat adalah salah satu kelas dari alga berdasarkan
zat warna atau pigmentasinya. Pigmen yang lebih dominan adalah pigmen
xantofil yang menyebabkan alga berwarna coklat. Pigmen lain yang terdapat
dalam Phaeophyceae adalah klorofil A dan C serta karoten. Keberadaan klorofil a
pada alga coklat dilengkapi dengan pigmen aksesoris yaitu klorofil c dan
karotenoid yang berfungsi melindungi klorofil a dari fotooksidasi. Umumnya
ganggang coklat bersifat makroskopis,dan dapat mencapai ukuran lebih dari 30
meter, dan mempunyai gelembung-gelembung udara yang berfungsi sebagai
pelampung. Dan phaeophyta sendiri mempunyai peranan penting bagi kehidupan
manusia di antaranya: Sebagai bahan makanan, penghasil alginate di
laboratorium, dalam industri sebagai bahan kosmetik, farmasi, dan penyusun fosil.
Hampir semua jenis alga coklat hidup diperairan laut dan melekat pada substrat
keras dan dapat tumbuh dengan subur dilautan bersuhu dingin pada pinggiran
pantai dengan kedalaman tidak lebih dari 20 meter (Atmaja, 1996; Winarno,
1996).
2.3 β-Karoten
Karotenoid merupakan pigmen alami dan dikenal secara luas dari warnanya
terutama warna kuning, oranye dan merah. Pigmen ini ditemukan pada tumbuhan
besar, ganggang, jamur dan bakteri dalam jaringan fotosintesis maupun jaringan
non fotosintesis. Selain pada tumbuhan, karoten juga ditemukan pada hewan,
misalnya sebagai pigmen warna pada burung, ikan dan beberapa hewan
invertebrata. Karotenoid merupakan lipid sehingga pigmen ini bersifat liposoluble
(larut dalam lemak) dan larut dalam pelarut nonpolar. Secara struktur, karotenoid
merupakan poliena dengan rantai terkonjugasi linier dari atom-atom karbon yang
2. berhubungan dengan ikatan rangkap dua dan tunggal. Karotenoid tersusun atas 8
unit isoprene (C5) yang terhubung satu sama lain dengan bentuk geometris jika
diputus pada tengah strukturnya. Pada β-karoten, pemecahan pada pusat molekul
yang dikatalisis oleh enzim 15-15’-dioksigenase membentuk 2 molekul retinal
yang kemudian direduksi menjadi molekul retinol yang merupakan vitamin A.
Sebagai antioksidan β-karotenoid bekerja dengan cara memperlambat fase
inisiasi. β-karotenoid merupakan salah satu provitamin A. Pemberian vitamin A
dalam dosis tinggi dapat bersifat toksis. Akan tetapi, β-karotenoid dalam jumlah
banyak mampu memenuhi kebutuhan vitamin A, dan selebihnya tetap sebagai β-
karotenoid yang berfungsi sebagai antioksidan (Glover, 1960; Kosasih, 2004).
2.4 Radikal Bebas
Radikal bebas adalah setiap molekul yang mengandung satu atau lebih
elektron yang tidak berpasangan. Radikal bebas bertendensi kuat memperoleh
elektron dari atom lain, sehingga atom lain yang kekurangan satu elektron ini
menjadi radikal bebas pula yang disebut radikal bebas sekunder. Radikal bebas
memiliki reaktivitas yang sangat tinggi dan mudah bereaksi dengan molekul lain
yaitu DNA, protein, karbohidrat dan lainnya. Radikal bebas tidak dapat
mempertahankan bentuk asli dalam waktu yang lama dan berusaha untuk
berikatan dengan molekul yang bersifat stabil dan mengambil elektronnya.
Namun, bila ada dua senyawa radikal bebas bertemu, elektron-elektron yang tidak
berpasangan dari kedua senyawa tersebut akan bergabung dan membentuk ikatan
kovalen yang stabil (Kosasih, 2004; Winarsih, 2007).
2.5 Antioksidan
Antioksidan atau reduktor berfungsi untuk mencegah terjadinya oksidasi
atau menetralkan senyawa yang telah teroksidasi dengan cara menyumbangkan
hidrogen dan atau elektron. Vitamin C berkhasiat sebagai antiskorbut maka
dinamakan asam skorbut atau vitamin C. Vitamin C berkerja sebagai suatu
koenzim dan pada keadaan tertentu merupakan reduktor dan antioksidan. Vitamin
C berperan juga dalam proses pembentukan kolagen. Angka Kecukupan Gizi
(AKG) vitamin C adalah sekitar 35 mg untuk bayi dan 60 mg pada orang dewasa
(Tjay, 2002; Silalahi, 2006).
2.6 Ekstraksi
Ekstraksi adalah suatu proses pemisahan beberapa zat atau senyawa
dengan pelarut tertentu. Pemisahan terjadi berdasarkan kemampuan yang berbeda
dari komponen dalam campuran. Pelarut yang digunakan adalah pelarut dengan
kemampuan menjerap bahan yang dibutuhkan. Proses ekstraksi terdiri dari
beberapa tahapan yaitu pencampuran bahan dengan pelarut, pemisahan dan isolasi
ekstrak. Pada pencampuran bahan ekstrak dengan pelarut dibiarkan saling
berkontrak sehingga terjadi perpindahan massa. Setelah terjadi penjerapan, maka
pemisahan dilakukan dengan alat pemisah. Pemisahan bertujuan untuk
memisahkan larutan ekstrak dan pelarut. Setelah didapatkan fase ekstrak pelarut,
maka pelarut diuapkan (Dirjen POM 2000; Purba, 2011).
3. A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Andi Ashillah Riskah
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Kimia
4. NIM H311 13 011
5. Tempat dan Tanggal Lahir Enrekang, 23 Agustus 1995
6. E-mail ashillahriskah@yahoo.co.id
7. Nomor Telepon/HP 085396411276
B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN 1 Enrekang SMPN 1 Enrekang SMAN 1
Enrekang
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013