Polling ini mengungkapkan bahwa sebagian besar peserta (81%) belum menikah dan berusia di bawah 25 tahun. Sebagian besar peserta juga mengaku memiliki pengetahuan seksual yang penting meskipun banyak yang tidak diajari secara memadai di sekolah. Sementara itu, sebagian besar peserta juga menyadari bahwa aktivitas seperti berenang, minum dari gelas yang sama, atau berkeringat bersama tidak akan menulark
2. PADA SUATU SIANG YANG
CERAH
Saya baru saja resign dari tempat
kerja, dan menikmati masa libur
sebelum masuk ke kantor baru. Saya
pikir sebaiknya saya melakukan
sesuatu yang berguna bagi bangsa
dan negara. Maka terjadilah polling
Twitter yang hasilnya akan anda baca
di slide berikutnya. Selamat membaca
4. PESERTA POLLING
81% Belum menikah
17% Menikah
2% Telah bercerai
64% Berusia di bawah
25th
25% Di bawah 30th
11% Di atas 30th
33% Tinggal di Jakarta
48 % Kota lain di Jawa
19% Di luar Jawa
85% Heteroseksual
9% Biseksual
6% Homoseksual
6. 41% di usia 20-25th
31% lainnya memutuskan berhubungan seksual setelah menikah
Fakta:
93,7% remaja SMP dan SMA pernah ciuman, genital stimulation (meraba alat
kelamin) dan oral seks. 62,7% remaja SMP tidak perawan. 21,2% remaja
mengaku pernah aborsi. [Survey KPAI, 2008]
28%responden telah melakukan
hubungan seksual sebelum 20th,
7. Sedangkan 25% berhubungan seksual karena sudah menikah
Fakta:
Alasan remaja laki-laki melakukan seks bebas lebih didasarkan atas rasa
penasaran. Sedang remaja perempuan mengaku seks bebas terjadi begitu
saja. [SDKI, 2012]
75%responden mengaku berhubungan seksual
karena penasaran dan keinginan pribadi,
8. 12% saat SMA
8% saat kuliah
80%responden laki-laki mengaku mulai onani
sejak SD dan SMP
9. 24% belum pernah, tapi mengaku ingin karena penasaran
44% tidak pernah dan tidak ingin melakukan one night stand
32%responden mengaku pernah melakukan one
night stand
10. 27% tidak memakai kondom
27% selalu memakai kondom
Fakta:
Dibandingkan dengan negara-negara tetangga, pemasaran kondom di Indonesia
terbilang rendah. Kebanyakan orang tidak merasa berisiko terinfeksi HIV. Maka,
sosialisasi penggunaan kondom secara luas diperlukan untuk mencegah
peningkatan HIV dan penularan infeksi secara seksual. Kondom tersedia dengan
harga terjangkau, namun memiliki label negatif di masyarakat. [data.unaids.org]
46%responden mengaku hanya terkadang memakai
kondom dalam berhubungan seks pranikah
11. 56% mengaku pernah menanyakan kepada pasangan
Fakta:
Mengetahui riwayat seksual pasangan sangat penting untuk membantu
kita menghindari resiko terkena Penyakit Menular Seksual bawaan
pasangan dari riwayat seksual terdahulu. [Spiritia.or..id]
44%responden mengaku tidak pernah bertanya tentang
riwayat seksual pasangannya
12. *kental, berbau dan terkadang perih
Fakta:
Alasan remaja laki-laki melakukan seks bebas lebih didasarkan atas rasa
penasaran. Sedang remaja perempuan mengaku seks bebas terjadi begitu
saja. [SDKI, 2012]
68%responden wanita mengaku pernah mengalami
keputihan parah*
13. 11% memilih membicarakan dengan teman
37% mencari informasi seputar keluhan di internet
47% memendam sendiri keluhan seksualnya
Fakta:
Alasan remaja laki-laki melakukan seks bebas lebih didasarkan atas rasa
penasaran. Sedang remaja perempuan mengaku seks bebas terjadi begitu
saja. [SDKI, 2012]
7% responden wanita berkonsultasi ke dokter saat
mengalami keluhan seksual
14. 59% tidak pernah hamil dii luar nikah
7% mengaku pernah hamil di luar nikah
Fakta:
Data kehamilan di luar nikah karena diperkosa sebanyak 3,2 %, sama-
sama mau 11,9 %, tidak terduga 45 %, dan seks bebas 22,6 %.
[BKKBN,2009]
34%responden wanita mengaku memiliki teman yang
pernah hamil di luar nikah
15. 52% tidak memiliki teman yang pernah menggugurkan kandungan
Fakta:
Penelitian terhadap 1660 responden mahasiswa dari 16 perguruan tinggi di
Yogyakarta, dari penelitian tersebut diperoleh hasil bahwa 97,5 %
mahasiswa perempuan sudah pernah melakukan hubungan seksual, dan
90 % diantaranya pernah melakukan aborsi. [BKKBN, 2009]
48%responden mengaku memiliki teman yang pernah
menggugurkan kandungan
17. 93%responden mengaku memiliki pengetahuan seksual
merupakan hal yang penting
7% sisanya merasa pengetahuan seksual tidak perlu
18. 3%responden mengaku, pertama kali mengetahui
tentang apa itu seks dari keluarga
28% mengetahui dari majalah dewasa
29% mengetahui dari teman
40% mengetahui dari film porno
Fakta:
Sekitar 65% informasi pertama remaja tentang seks didapatkan dari kawan
dan juga 35% sisanya dari film porno. Hanya 5% yang mendapatkan
informasi tentang seks dari orang tua [Synoviate Research, 2005]
19. 9% responden pernah diajari tentang pendidikan seksual
secara lengkap dari sekolah
36% mengaku tidak pernah diajarkan di sekolah karena dianggap tabu
55% mengaku pernah diajarkan namun informasinya minim
Fakta:
Pendidikan seksual berbasis sekolah tidak menyebabkan terjadinya
hubungan seksual lebih dini, juga tidak menyebabkan bertambahnya
kegiatan seksual remaja. Sebaliknya justru berdampak pada penundaan
kegiatan seks dini.
[Notoatmodjo, S. 2007]
20. 46%responden berpendapat fungsi kondom adalah untuk
mencegah kehamilan
54% berpendapat bahwa fungsi kondom untuk mencegah penularan
penyakit seksual
Fakta:
Fungsi Kondom bukan hanya untuk mencegah atau membatasi kelahiran,
tapi lebih jauh dari itu untuk menghindari menyebarnya penyakit seksual
yang beresiko mematikan seperti HIV/AIDS [BKKBN, 2013]
22. 32%responden mengaku tidak mengetahui perbedaan
antara HIV dan AIDS
68% responden mengaku sudah mengetahui bedanya
Fakta:
Orang yang terinfeksi virus HIV tetapi tanpa gejala adalah ‘HIV-positif’,
sedangkan ‘AIDS’ merupakan definisi yang diberikan kepada orang
terinfeksi HIV yang masuk pada stadium infeksi berat yang dikarenakan
penurunan daya tahan tubuh. [Spiritia.or.id]
23. 34%responden mengaku bingung harus bersikap
bagaimana kepada teman yang mengidap HIV
57% responden mengaku tidak keberatan untuk melakukan cipika-cipiki
9% mengaku tidak mau cipika-cipiki dengan teman yang mengidap HIV
Fakta:
Cipika cipiki, bersalaman dan berpelukan sama sekali tidak beresiko
menularkan HIV. [AIDSIndonesia.com]
24. 34%responden berpendapat bahwa mengakibatkan
penularan virus HIV
64% berpendapat sebaliknya
Fakta:
Sekalipun berciuman saat sedang sariawan, risiko tertular HIV sangat kecil
karena dalam air ludah konsentrasi HIV tidak bisa ditularkan.
[AIDSIndonesia.com]
25. 92%responden berpendapat bahwa berenang bersama
pengidap HIV tidak menularkan HIV
8% sisanya berpendapat sebaliknya
Fakta:
Berenang tidak mengakibatkan penularan virus HIV, karena bila berada di
luar tubuh manusia, virus ini tidak akan bertahan hidup lama.
[odhaberhaksehat.org]
26. 79%responden berpendapat, minum dari gelas yang
sama dengan pengidap HIV tidak menularkan HIV
21% sisanya berpendapat sebaliknya
Fakta:
Minum dari satu gelas yang sama tidak menularkan virus HIV, karena HIV
tidak menular melalui air liur, dan tidak bisa bertahan lama hidup di luar
tubuh manusia [Odhaberhaksehat.org]
27. 90%responden berpendapat keringat tidak berakibat
pada penularan HIV
10% sisanya berpendapat sebaliknya
Fakta:
HIV tidak menular melalui keringat karena tidak mempunyai cukup banyak
sel darah di dalamnya untuk dapat menularkan HIV. [Spiritia.or.id]