Dokumen tersebut membahas tentang akhlak terpuji dalam pergaulan remaja menurut ajaran agama Islam. Beberapa akhlak terpuji yang disebutkan meliputi ta'aruf (saling mengenal), ta'awun (tolong menolong), tasamuh (toleransi), jujur dan adil, serta menepati janji. Dokumen ini juga menjelaskan pentingnya remaja memelihara akhlak mulia dalam bergaul sesuai ajaran agama untuk terhindar dari
5. Pergaulan adalah suatu interaksi
antara satu dengan lainnya yang
tidak dibatasi oleh apapun
karenanya
membutuhkan adanya tata cara
bergaul sehingga akan ditemui
kehidupan yang damai dan rukun
8. Sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil, dan
berbuat kebaikan, serta memberi bantuan kepada
kaum kerabat dan melarang daripada melakukan
perbuatan-perbuatan yang keji dan mungkar serta
kekezaliman. Ia mengajar kamu (dengan suruhan dan
laranganNya ini), supaya kamu mengambil peringatan
mematuhiNya.
9. Sabda Rasulullah SAW
إِ€نَّ مَقِار بُعِ€ثْلاَتُ لتَُقِمِ€مَّ مَقِكَقِاررِ€مَقِ الاخَقِْلاَلاقَقِِ€
Artinya: “Sesungguhnya aku diutus untuk
menyempurnakan akhlak”
10. Di antara bentuk prilaku atau perbuatan terpuji dalam
bergaul yang di muat dalam al-Qur’an dan hadits adalah:
1. Ta’aruf dan tafahum atau saling mengenal dan
saling memahami
2. Ta’awun atau tolong menolong dalam hal
kebaikan
3. Tasamuh atau Toleransi
4. Jujur dan Adil
5. Menepati Janji
11. . Ta’aruf dan tafahum
Dengan akhlak ini akan terlahir saling pengertian satu sama lainnya yang
menjadikan dekatnya hubungan dan adanya jalinan hati yang kuat.
Dalam firman Allah di jelaskan:(al-Hujurat [49]:13)
يَقِار أَقِيُّههَقِار النَّ ارسُ إِ€نَّ ار خَقِلَقِقْلاَنَقِاركُمْلاَ مِ€نْلاَ ذَقِكَقِرٍ و وَقِأُنْلاَثَقِى وَقِجَقِعَقِلْلاَنَقِاركُمْلاَ شُعُوببًاار
وَقِقَقِبَقِارئِ€لَقِ لِ€تَقِعَقِاررَقِفُوبا إِ€نَّ أَقِكْلاَرَقِمَقِكُمْلاَ عِ€نْلاَدَقِ اللَّ هِ€ أَقِتْلاَقَقِاركُمْلاَ إِ€نَّ اللَّ هَقِ عَقِلِ€يممٌ
خَقِبِ€يمرٌ
Artinya: “Hai manusia, Sesungguhnya Kami
menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang
perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan
bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal.
Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi
Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha
Mengenal”. (QS. al-Hujurat [49]: 13)
12. Ta’awun
Tolong menolong dalam hal kebaikan, dengan adannya ta’awun akan
terjalin kerja sama, saling tolong menolong, dan Bantu membantu.
Seperti membantu teman yang sedang kesusahan, meringankan beban
hidup orang lain yang sedang kesusahan, mengunjungi tetangga yang
sedang sakit. Firman allah:(al-Maidah [5]:2)
وَقِتَقِعَقِاروَقِنُوبا عَقِلَقِى الْلاَبِ€رّ وَ وَقِالتَّ قْلاَوبَقِى وَقِلا تَقِعَقِاروَقِنُوبا عَقِلَقِى . ..
...الثْلاَمِ€ وَقِالْلاَعُدْلاَوَقِانِ€
Artinya: “...dan tolong-menolonglah kamu
dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan
jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan
pelanggaran...”. (QS. al-Maidah [5]: 2)
13. Tasamuh atau toleran
Lapang dada dan tenggang rasa, seperti bertetangga dengan
baik walaupun berbeda pandangan, saling menghargai dan
menghormati satu sama lain, dan tidak mengganggu teman
yang berbeda keyakinan. Agar terjalin hubungan yang baik
satu dengan yang lain, perlu adanya sikap tasamuh dalam
batas-batas yang ditentukan agama. Firman Allah:(al-Kafirun
[109]: 6)
لَقِكُمْلاَ دِ€ينُكُمْلاَ وَقِلِ€يَقِ دِ€ينِ€
Artinya: “Untukmu agamamu, dan untukkulah,
agamaku”. (QS. al-Kafirun [109]: 6)
14. Jujur dan adil
Jujur yang berarti lurus hati atau berkata apa adanya,
sedangkan adil yang berarti tidak memihak salah satu atau tidak
berat sebelah.
Firman Allah: (an-Nahl [16]: 90)
إ نَّ اللَّ هَقِ يَقِأْلاَمُرُ بِ€ارلْلاَعَقِدْلاَلِ€ وَقِالحْلاَسَقِارنِ€ وَقِإِ€يتَقِارءِ€ ذِ€ي
...الْلاَقُرْلاَبَقِى
Artinya: “Sesungguhnya Allah menyuruh (kamu) Berlaku adil
dan berbuat kebajikan, memberi kepada kaum kerabat...”. (QS.
al-Nahl [16]: 90)
15. Amanah dan menepati janji
Amanah adalah sesuatu yang dipercayakan orang lain kepada kita. Baik
oleh teman, keluarga, atasan dan lain-lain. Sedangkan menepati janji
adalah berbuat sesuai dengan janji yang telah di ucapkan.
Firman Allah:(an-Nisa' [4]: 58) [5]
إ نَّ اللَّهَى يَى أْ تمُؤرُؤكُؤمْ ت أَى نْ ت تُؤؤَى دُّووا ا المَى اتنَى اتتِ إِلَى ى
...أَى هْ تلِهَى ات
Artinya: “Sesungguhnya Allah menyuruh kamu menyampaikan
amanat kepada yang berhak menerimanya...”. (QS. an-Nahl [16]: 58)
16. Wahai Remaja Islam …….
- Berprilaku baiklah kepada orang tua, dan
sesama
- Berbicaralah dengan baik dan benar
- Berbicaralah dengan akal sehat
- Janganlah berkata kotor
- Janganlah berbicara kata yang tidak
pantas
diucapkan
17. Allah berfirman:
ي ات أَى يُّوهَى ات الَّذِينَى آمَى نُؤوا اتَّقُؤوا اللَّهَى وا َى قُؤولُؤوا قَى وْ تلا
سَى دِيدًاا ( ٧٠ )يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْيُؤصْ تلِحْ ت لَى كُؤمْ ت أَى عْ تمَى اتلَى كُؤمْ ت وا َى يَى غْ تفِرْ ت لَى كُؤمْ ت
ذُؤنُؤوبَى كُؤمْ ت وا َى مَى نْ ت يُؤطِعِ اللَّهَى وا َى رَى سُؤولَى هُؤ فَى قَى دْ ت فَى اتزَى
(فَى وْ تزًاا عَى ظِيممًاات ( ٧١
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman, bertaqwalah
kepada Allah dan ucapkanlah perkataan yang benar, semoga Allah
memperbaiki amal perbuatan kamu dan mengampuni dosa-dosa kamu.
Barang siapa yang menaati Allah dan Rosul Nya, berarti ia mendapatkan
kemenangan yang besar” (QS. al-Ahzab [33] :70-71).
18. Wahai Remaja Islam … Ingatlah !!!!
“bahwa suatu bangsa itu
sangat ditentukan kualitas
akhlaknya, jika akhlak
sudah rusak, maka
hancurlah bangsa tersebut”.
20. Fenomena masa kini
Dampak Negatif Prilaku ahklak yang tidak terpuji :
A. Pengaruh pada diri sendiri :
- membuang waktu/ hidup berfoya-foya
- menyimpang dari ajaran agama
- konsumsi obat terlarang
- Kerusakan hati dan otak
- berbuat anarkis
B. Pengaruh kepada Orang Lain :
- mengancam hak-hak hidup orang laiin
- mengancam kehormatan orang lain /
perbuatan asusila
- keresahan sosial
- solidaritas runtuh
21. وا َى قَى اتلَى بَى عْ تضُؤ الْ تبَى لَى غَى اتءِ: الحُؤسْ تذُؤ الخُؤلُؤقُؤ مِنْ ت
نَى فٍ، سِهِ فِى رَى احَى ةٍ، وا َى النَّاتسُؤ مِنْ تهُؤ فِى سَى لامَى َى ةٍ، ،
وا َى الَى سِّئئُؤ الخُؤلْ تقُؤ النَّاتسُؤ مِنْ تهُؤ فى ِ بَى لاءَى ٍ، ، وا َى هُؤوَى
مِنْ ت نَى فْ تسِهِ فِى عِنَى اتءٍ،
Artinya: “Sebagian ahli balaghoh mengatakan:
implikasi kemuliaan akhlak itu adalah ketentraman, dan
manusia yang berakhlak mulia akan selamat sebaliknya, orang
yang hina akhlaknya berada dalam kesengsaraan, yang berarti
dirinya itu dalam kepedihan“.
22. Wahai Remaja Islam ….
*Bergaul dengan orang tua, yakni dengan berkata sopan, santun, lemah
lembut, jika hendak pergi maka mintak izin dan mengucapkan salam,
senantiasa patuh terhadap perintahnya, selalu membantu dan
mendo’akan orang tua.
*Bergaul dengan guru, yakni dengan selalu mentaati perintahnya,
berkata sopan ketika mengikuti pelajarannya, ikhlas penuh kesabaran
dalam mengikuti pelajarannya, serta mendo’akan guru.
23. *Bergaul dengan teman sebaya, yakni dengan cara menghargai, tidak suka
menghina sesama, saling menasehati, mendahulukan kepentingan bersama dari
pada diri sendiri, serta bertutur kata yang lembut.
*Bergaul dengan lawan jenis, Islam telah memberi rambu-rambu (batasan) yang
harus diperhatikan antara laki-laki dan perempuan. Diantaranya: wanita harus
menutup aurat yang tampak, masing-masing hendaknya menjaga diri, jangan
sampai terjerumus dalam pergaulan bebas (zina), kewajiban laki-laki menghormati
wanita, serta menjaga diri dari minum-minuman, obat-obatan yang berbahaya dan
terlarang.