SlideShare a Scribd company logo
MORFOLOGI TANAMAN MELON
DI SUSUN OLEH :
YUSTINUS VICTOR RIANUS BURA
NPM: 14-029
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR
2015
Melon merupakan salah satu jenis buah-buahan
yang amat potensial untuk memenuhi kebutuhan
hidup dalam penyediaan bahan makanan bergizi.
Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman buah
termasuk familia Cucurbitaceae, banyak yang
menyebutkan buah melon berasal dari Lembah
Panas Persia atau daerah Mediterania yang
merupakan perbatasan antara Asia Barat dengan
Eropa dan Afrika. Tanaman ini akhirnya tersebar
luas ke Timur Tengah dan ke Eropa. Pada abad ke-
14 melon dibawa ke Amerika oleh Colombus dan
akhirnya ditanam luas di Colorado, California, dan
Texas. Akhirnya melon tersebar ke seluruh penjuru
dunia terutama di daerah tropis dan subtropis
termasuk Indonesia.
DESKRIPSI BUAH MELON
`
KLASIFIKASI MELON
Kingdom : Plantarum
Divisi : Spermatophyta
Sub-divisi : Angiospermae
Kelas : Dikotiledoneae
Sub-kelas : Sympetalae
Ordo : Cucurbitales
Family : Cucurbitaceae
Genus : Cucumis
Spesies : Cucumis melo L.
MORFOLOGI MELON
AKAR
Bentuk perakaran tanaman melon berupa akar
tunggang yang terdiri dari akar utama (primer) dan
akar lateral (sekunder). Dari akar lateral keluar
serabut-serabut akar (akar tersier). Panjang akar
primer sampai pangkal bantang mencapai 15-20 cm,
sedangkan akar lateral menyebar sekitar 35-45cm.
MORFOLOGI MELON
BATANG DAN PERCABANGAN
Batang tanaman melon berwarna hijau muda dengan bentuk batang agak
bersegi lima berlekuk dengan 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15 cm.
Batangnya berbulu dan terdapat buku atau ruas-ruas tempat melekatnya
tangkai daun. Tanaman melon apabila dibiarkan tumbuh liar akan memiliki
percabangan yang banyak dan biasanya percabangan utamanya terletak
paling tengah dan memiliki pertumbuhan paling kuat.namun, pada sistem
budidaya melon yang dilanjarkan lurus, cabang-cabang tersebut diapngkas
sehingga tinggal 1-2 cabang induk yang dipelihara. Panjang cabang dapat
mencapai 3-5 m apabila tidak dipotong.
MORFOLOGI MELON
BATANG DAN PERCABANGAN
Dari satu cabang utama yang dipelihara akan muncul cabang-cabang
sekunder pada ketiak-ketiak daun. Cabang-cabang sekunder ini sebagai
tempat keluarnya bunga-bunga tanaman melon . Apabila cabang-cabang ini
dibiarkan tanpa dipangkas akan menyebabkan percabangan tumbuh liar.
Akibat selanjutnya, zat makanan yang disalurkan untuk pembentukan buah
menjadi berkurang sehingga buah yang dihasilkan kecil-kecil dangan bobot
yang rendah.
MORFOLOGI MELON
Daun dan sulur
Daun melon berwarna hijau dengan bentuk daun bercangkap atau menjari
bersudut lima, berlekuk 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15cm. Pada melon
varietas sky rocket, sweet star, action 434, aroma, select rocket, dan emerald
weest, bentuk daunya menjari tetapi secara keseluruhan hampir membulat sekilas
sepertidaun new century, bentuk daunya menjari dengan bentuk secara
keseluruhan seperti kepala kambing. Daun ditopang oleh tangkai daun yang
perpanjanganya merupakan induk tulang daun. Permukaan daun berbulu kasar.
Susunan daun berselang-seling.
MORFOLOGI MELON
Daun dan sulur
Melon termasuk tanaman semusim (annual)
berbentuk terna yang asalnya menjalar diatas
tanah atau merambat pada turus dengan
menggunakan sulu-sulur atau alat-alat
pembelitnya. Sulur-sulur pembelit ini terdapat
pada setiap ketiak daun.
MORFOLOGI MELON
bunga
Bunga melon tumbuh di ketiak daun dan hampir selalu berkelamin tunggal, berumah
satu (monoceous). Artinya letak bunga jantan dan bunga betina terpisah tidak dalam
satu bunga, tetapi masih dalam satu tanaman bahkan dalam satu cabang tanaman.
Bunga betina terbentuk secara tunggal, tinggal berkelompok.
Bunga betina pada umumnya terdapat pada ketiak daun ke-1 atau ke-2 pada setiap
ruas percabgan. Bunga betina mempunyai putik, mahkota bunga, dan bakal buah.
Bakal buah yang berbentuk bulat lonjong ditopang oleh tangkai buah yang pendek
dan tebal. Bunga betina akan rontok apabila 2-3 hari setelah mekar tidak terserbuki.
MORFOLOGI MELON
bunga
Bunga jantan mudah dibedakan dengan bunga betinanya. Bunga jantan
terbentuk berkelompok 3-5 buah dan terdapat pada setiap ketiak daun. Bunga
jantan terdiri dari mahkota bunga dan benang sari (berjumlah 5) serta tidak
memiliki bakal buah. Bunga jantan ditopang oleh tangkai bunga yang pipih
panjang. Mahkota bunga jantan maupun mahkota bunga betina berwarna
kuning kunyit dan dari jauh terlihat seperti lonceng . bunga jantan akan rontok
setelah mekar selama 1-2 hari. Jumlah bunga jantan jauh lebih banyak daripada
bunga betina.
MORFOLOGI MELON
buah
Potongan melintang buah melon tampak terdiri dari kulit buah, daging buah,
dan biji. Kulit buah melon meskipun tidak terlalu tebal (1-2 mm), tetapi keras
dan liat. Kulit ini tersusun dari lapisan epidermis (kulit luar) yang umumnya
berjaring ; lapisan mesodermis dengan ketebalan 1 mm; dan lapisan
endodermis yang berbatasan langsung dengan daging buah. Lapisan
mesodermis dan endodermis ini berwarna hijau muda kekuningan atau jingga.
Di antara rongga buah terdapat sekumpulan biji melon yang terbalut dalam
plasenta berwarna putih. Plasenta ini berlendir dan apabila termakan
menyebabkan rasa gatal ditenggorokan. Biji melon umumnya berwarna coklat
muda, pangjangnya rata-rata 0.9 mm dan diameter 0,4 mm. Dalam satu buah
melon terdapat sekitar 500-600 biji.
MORFOLOGI MELON
buah
Berdasarkan bentuknya, buah melon dibagi menjadi melon dengan bentuk
buah bulat, oval, dan lonjong. Bentuk buah bulat misalnya pada elon varietas
sky rocket,jade dew,action, aroma, sweet star, select rocket, dan emerald
sweet. Melon dengan bentuk buah oval . Varietas melon dengan bentuk buah
lonjong misalnya new century.
Berdasarkan warna daging buahnya, melon dibedakan menjadi melon yang
daging buahnya berwarna hijau muda kekuningan, kuning keputihan , dan
jingga. Melon berdaging buah hijau muda sangat umum ditemui dipasaran
yaitu varietas sky rocket,action dll.
OM SANTIH SANTIH SANTIH OM

More Related Content

What's hot

IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMA
Novia Dwi
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
Agustin Dian Kartikasari
 
Botani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun MajemukBotani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun Majemuk
Sinergi Inspiration
 
Tanaman tomat
Tanaman tomatTanaman tomat
Tanaman tomat
University of Lampung
 
4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga
Nike Triwahyuningsih
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
Repository Ipb
 
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
Maedy Ripani
 
Penyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan AirPenyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan Air
NURSAPTIA PURWA ASMARA
 
Dormansi
DormansiDormansi
Dormansi
Robin Ginting
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Siti Nur Aeni
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
Agustin Dian Kartikasari
 
praktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhanpraktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhan
Al-kimia Esencias Florales
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - BijiPPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
Agustin Dian Kartikasari
 
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringan
Ekal Kurniawan
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)
Rendy Bagus
 
pembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MSpembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MS
novhitasari
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
Agustin Dian Kartikasari
 
Bunga bougenville
Bunga bougenvilleBunga bougenville
Bunga bougenville
21Wily
 
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Rina Riannur
 

What's hot (20)

IDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMAIDENTIFIKASI GULMA
IDENTIFIKASI GULMA
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Jenis dan Bagian Bunga
 
Botani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun MajemukBotani 3 Daun Majemuk
Botani 3 Daun Majemuk
 
Tanaman tomat
Tanaman tomatTanaman tomat
Tanaman tomat
 
4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga4. Morfologi Bunga
4. Morfologi Bunga
 
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATANTEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
TEKNIK PERSILANGA,N BUATAN
 
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
Laporan praktikum botani tumbuhan tinggi 3 sub classis hamamelidae dan caryop...
 
Penyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan AirPenyerapan dan Pengangkutan Air
Penyerapan dan Pengangkutan Air
 
Dormansi
DormansiDormansi
Dormansi
 
Resume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksisResume modifikasi daun dan filotaksis
Resume modifikasi daun dan filotaksis
 
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan BijiPPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
PPT Embriologi Tumbuhan - Perkembangan Embrio dan Biji
 
praktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhanpraktikum morfologi tumbuhan
praktikum morfologi tumbuhan
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - BijiPPT Morfologi Tumbuhan - Biji
PPT Morfologi Tumbuhan - Biji
 
Penetapan potensial air jaringan
Penetapan potensial air  jaringanPenetapan potensial air  jaringan
Penetapan potensial air jaringan
 
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 10 buah dan biji (morfologi tumbuhan)
 
6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)6. buah (fructus) & biji (semen)
6. buah (fructus) & biji (semen)
 
pembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MSpembuatan larutan stok & media MS
pembuatan larutan stok & media MS
 
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram BungaPPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
PPT Morfologi Tumbuhan - Simetri Bunga, Rumus Bunga, dan Diagram Bunga
 
Bunga bougenville
Bunga bougenvilleBunga bougenville
Bunga bougenville
 
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
Identifikasi bunga Kencana (Ruellia tuberrosa) dan Bunga Kenop (Gomphrena glo...
 

Similar to tanaman melon

Proposal yani terung
Proposal yani terungProposal yani terung
Proposal yani terung
Operator Warnet Vast Raha
 
macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial
Desti Diana Putri
 
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptxApel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Dwipratiwi73
 
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptxPPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
HarDila3
 
Tumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumutTumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumut
rivharamadhanty
 
Botani phanerogamae
Botani phanerogamaeBotani phanerogamae
Botani phanerogamae
victoryustinus@gmail.com
 
Morfologi alpukat
Morfologi alpukatMorfologi alpukat
Morfologi alpukat
Afifi Rahmadetiassani
 
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
Al-kimia Esencias Florales
 
Pulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utaraPulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utara
idnalk
 
Morf anggrek
Morf anggrekMorf anggrek
Morf anggrek
azzumaru10
 
Tugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusimTugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusim
Kholil AgricultureFaperta
 
kandungan buah kenitu
kandungan buah kenitukandungan buah kenitu
kandungan buah kenitu
richaafriakasihningsih
 
Organ Tumbuhan
Organ TumbuhanOrgan Tumbuhan
Organ Tumbuhan
Deybi Wasida
 
Ciri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sdCiri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sd
Diah Ngapain Si
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Maedy Ripani
 
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptxTUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
selvivanlith21
 
Keanekaragaman flora
Keanekaragaman floraKeanekaragaman flora
Keanekaragaman flora
Serlin Hidayati
 
Avicennia alba
Avicennia albaAvicennia alba
Avicennia alba
Jefry Rujumara
 

Similar to tanaman melon (20)

Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
Makalah_64 Tugas akhir semester 2 klasifikasi gulma.
 
Proposal yani terung
Proposal yani terungProposal yani terung
Proposal yani terung
 
macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial macam umbi Umbi potensial
macam umbi Umbi potensial
 
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptxApel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
Apel dan ceri botani tumbuhan tinggi.pptx
 
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptxPPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
PPT Bunga Melati Kelompok 3 kelas X AKL 2.pptx
 
Tumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumutTumbuhan paku dan lumut
Tumbuhan paku dan lumut
 
Botani phanerogamae
Botani phanerogamaeBotani phanerogamae
Botani phanerogamae
 
Morfologi alpukat
Morfologi alpukatMorfologi alpukat
Morfologi alpukat
 
Bunga sawit
Bunga sawitBunga sawit
Bunga sawit
 
Elaeis guineensis
Elaeis guineensisElaeis guineensis
Elaeis guineensis
 
Pulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utaraPulau moti maluku utara
Pulau moti maluku utara
 
Morf anggrek
Morf anggrekMorf anggrek
Morf anggrek
 
Tugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusimTugas budidaya tanaman semusim
Tugas budidaya tanaman semusim
 
kandungan buah kenitu
kandungan buah kenitukandungan buah kenitu
kandungan buah kenitu
 
Organ Tumbuhan
Organ TumbuhanOrgan Tumbuhan
Organ Tumbuhan
 
Ciri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sdCiri khusus tumbuhan sd
Ciri khusus tumbuhan sd
 
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
Laporan praktikum 9 strobilus gymnospermae (morfologi tumbuhan)
 
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptxTUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
TUgas KELOMPOK 4 Modul D.pptx
 
Keanekaragaman flora
Keanekaragaman floraKeanekaragaman flora
Keanekaragaman flora
 
Avicennia alba
Avicennia albaAvicennia alba
Avicennia alba
 

More from victoryustinus@gmail.com

mikrobiologi
mikrobiologimikrobiologi
Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)
victoryustinus@gmail.com
 
Teori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaranTeori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaran
victoryustinus@gmail.com
 
Teori behavioristik
Teori behavioristikTeori behavioristik
Teori behavioristik
victoryustinus@gmail.com
 
Teori humanistik
Teori humanistikTeori humanistik
Teori humanistik
victoryustinus@gmail.com
 
Perubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosiPerubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosi
victoryustinus@gmail.com
 
Standar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikanStandar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikan
victoryustinus@gmail.com
 
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
victoryustinus@gmail.com
 
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
victoryustinus@gmail.com
 
Quantum learning ppt
Quantum learning pptQuantum learning ppt
Quantum learning ppt
victoryustinus@gmail.com
 
Pola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewanPola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewan
victoryustinus@gmail.com
 
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwinfaham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
victoryustinus@gmail.com
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
victoryustinus@gmail.com
 
Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)
victoryustinus@gmail.com
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Botani crytogamae
Botani crytogamaeBotani crytogamae
Botani crytogamae
victoryustinus@gmail.com
 
Perkembangan hewan
Perkembangan hewanPerkembangan hewan
Perkembangan hewan
victoryustinus@gmail.com
 

More from victoryustinus@gmail.com (20)

mikrobiologi
mikrobiologimikrobiologi
mikrobiologi
 
Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)Cooperative script (spkcs)
Cooperative script (spkcs)
 
Teori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaranTeori sibernetik dalam pembelajaran
Teori sibernetik dalam pembelajaran
 
Teori behavioristik
Teori behavioristikTeori behavioristik
Teori behavioristik
 
Teori humanistik
Teori humanistikTeori humanistik
Teori humanistik
 
Perubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosiPerubahan fisik, sosial dan emosi
Perubahan fisik, sosial dan emosi
 
Standar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikanStandar nasional pendidikan
Standar nasional pendidikan
 
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai ModelPendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
Pendidikan Lintas Budaya Berbasis Subak Sebagai Model
 
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
Keanekaragaman hayati dalam subak (Lanskap budaya subak (bab 3))
 
Quantum learning ppt
Quantum learning pptQuantum learning ppt
Quantum learning ppt
 
Pola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewanPola pertahanan pada hewan
Pola pertahanan pada hewan
 
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwinfaham evolusi mahluk hidup pra darwin
faham evolusi mahluk hidup pra darwin
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
 
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi pujiPhanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
Phanerogamae (pantai serangan)kelompok dwi puji
 
Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)Phanerogamae (hutan serangan)
Phanerogamae (hutan serangan)
 
Phanerogamae
PhanerogamaePhanerogamae
Phanerogamae
 
Botani crytogamae
Botani crytogamaeBotani crytogamae
Botani crytogamae
 
Botani cryptogamae
Botani cryptogamaeBotani cryptogamae
Botani cryptogamae
 
Perkembangan hewan
Perkembangan hewanPerkembangan hewan
Perkembangan hewan
 
Konsep psh
Konsep pshKonsep psh
Konsep psh
 

Recently uploaded

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
HendraSagita2
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
ananda238570
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
PreddySilitonga
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
NURULNAHARIAHBINTIAH
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
sabir51
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
indraayurestuw
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
maulatamah
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
ahyani72
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
junaedikuluri1
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
nasrudienaulia
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
fildiausmayusuf1
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
abdinahyan
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
junarpudin36
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
fadlurrahman260903
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
GusniartiGusniarti5
 

Recently uploaded (20)

Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdfJuknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
Juknis Materi KSM Kabkota - Pendaftaran[1].pdf
 
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F  kelasModul Ajar Statistika Data Fase F  kelas
Modul Ajar Statistika Data Fase F kelas
 
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
ATP Kimia Fase E Kelas X bisa deigunakan ditahun ajaran 2024/2025
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKANSAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
SAINS TINGKATAN 4 BAB 11 DAYA DAN GERAKAN
 
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs KonsekuensiAksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
Aksi Nyata Disiplin Positif: Hukuman vs Restitusi vs Konsekuensi
 
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdfKisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
Kisi-kisi PAT IPS Kelas 8 semester 2.pdf
 
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptxPemaparan budaya positif di sekolah.pptx
Pemaparan budaya positif di sekolah.pptx
 
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptxMateri 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
Materi 2_Benahi Perencanaan dan Benahi Implementasi.pptx
 
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARUAKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
AKSI NYATA TRANSISI PAUD-SD : PENGUATAN DI TAHUN AJARAN BARU
 
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptxGERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
GERAKAN KERJASAMA DAN BEBERAPA INSTRUMEN NASIONAL PENCEGAHAN KORUPSI.pptx
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024Juknis penggunaan  aplikasi ecoklit pilkada 2024
Juknis penggunaan aplikasi ecoklit pilkada 2024
 
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdfRANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
RANCANGAN TINDAKAN UNTUK AKSI NYATA MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF.pdf
 
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdfPpt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdf
 
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOKPENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
PENDAMPINGAN INDIVIDU 2 CGP ANGKATAN 10 KOTA DEPOK
 

tanaman melon

  • 1.
  • 2. MORFOLOGI TANAMAN MELON DI SUSUN OLEH : YUSTINUS VICTOR RIANUS BURA NPM: 14-029 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS MAHASARASWATI DENPASAR 2015
  • 3. Melon merupakan salah satu jenis buah-buahan yang amat potensial untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam penyediaan bahan makanan bergizi. Melon (Cucumis melo L.) merupakan tanaman buah termasuk familia Cucurbitaceae, banyak yang menyebutkan buah melon berasal dari Lembah Panas Persia atau daerah Mediterania yang merupakan perbatasan antara Asia Barat dengan Eropa dan Afrika. Tanaman ini akhirnya tersebar luas ke Timur Tengah dan ke Eropa. Pada abad ke- 14 melon dibawa ke Amerika oleh Colombus dan akhirnya ditanam luas di Colorado, California, dan Texas. Akhirnya melon tersebar ke seluruh penjuru dunia terutama di daerah tropis dan subtropis termasuk Indonesia. DESKRIPSI BUAH MELON
  • 4. ` KLASIFIKASI MELON Kingdom : Plantarum Divisi : Spermatophyta Sub-divisi : Angiospermae Kelas : Dikotiledoneae Sub-kelas : Sympetalae Ordo : Cucurbitales Family : Cucurbitaceae Genus : Cucumis Spesies : Cucumis melo L.
  • 5. MORFOLOGI MELON AKAR Bentuk perakaran tanaman melon berupa akar tunggang yang terdiri dari akar utama (primer) dan akar lateral (sekunder). Dari akar lateral keluar serabut-serabut akar (akar tersier). Panjang akar primer sampai pangkal bantang mencapai 15-20 cm, sedangkan akar lateral menyebar sekitar 35-45cm.
  • 6. MORFOLOGI MELON BATANG DAN PERCABANGAN Batang tanaman melon berwarna hijau muda dengan bentuk batang agak bersegi lima berlekuk dengan 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15 cm. Batangnya berbulu dan terdapat buku atau ruas-ruas tempat melekatnya tangkai daun. Tanaman melon apabila dibiarkan tumbuh liar akan memiliki percabangan yang banyak dan biasanya percabangan utamanya terletak paling tengah dan memiliki pertumbuhan paling kuat.namun, pada sistem budidaya melon yang dilanjarkan lurus, cabang-cabang tersebut diapngkas sehingga tinggal 1-2 cabang induk yang dipelihara. Panjang cabang dapat mencapai 3-5 m apabila tidak dipotong.
  • 7. MORFOLOGI MELON BATANG DAN PERCABANGAN Dari satu cabang utama yang dipelihara akan muncul cabang-cabang sekunder pada ketiak-ketiak daun. Cabang-cabang sekunder ini sebagai tempat keluarnya bunga-bunga tanaman melon . Apabila cabang-cabang ini dibiarkan tanpa dipangkas akan menyebabkan percabangan tumbuh liar. Akibat selanjutnya, zat makanan yang disalurkan untuk pembentukan buah menjadi berkurang sehingga buah yang dihasilkan kecil-kecil dangan bobot yang rendah.
  • 8. MORFOLOGI MELON Daun dan sulur Daun melon berwarna hijau dengan bentuk daun bercangkap atau menjari bersudut lima, berlekuk 3-7 lekukan dan bergaris tengah 8-15cm. Pada melon varietas sky rocket, sweet star, action 434, aroma, select rocket, dan emerald weest, bentuk daunya menjari tetapi secara keseluruhan hampir membulat sekilas sepertidaun new century, bentuk daunya menjari dengan bentuk secara keseluruhan seperti kepala kambing. Daun ditopang oleh tangkai daun yang perpanjanganya merupakan induk tulang daun. Permukaan daun berbulu kasar. Susunan daun berselang-seling.
  • 9. MORFOLOGI MELON Daun dan sulur Melon termasuk tanaman semusim (annual) berbentuk terna yang asalnya menjalar diatas tanah atau merambat pada turus dengan menggunakan sulu-sulur atau alat-alat pembelitnya. Sulur-sulur pembelit ini terdapat pada setiap ketiak daun.
  • 10. MORFOLOGI MELON bunga Bunga melon tumbuh di ketiak daun dan hampir selalu berkelamin tunggal, berumah satu (monoceous). Artinya letak bunga jantan dan bunga betina terpisah tidak dalam satu bunga, tetapi masih dalam satu tanaman bahkan dalam satu cabang tanaman. Bunga betina terbentuk secara tunggal, tinggal berkelompok. Bunga betina pada umumnya terdapat pada ketiak daun ke-1 atau ke-2 pada setiap ruas percabgan. Bunga betina mempunyai putik, mahkota bunga, dan bakal buah. Bakal buah yang berbentuk bulat lonjong ditopang oleh tangkai buah yang pendek dan tebal. Bunga betina akan rontok apabila 2-3 hari setelah mekar tidak terserbuki.
  • 11. MORFOLOGI MELON bunga Bunga jantan mudah dibedakan dengan bunga betinanya. Bunga jantan terbentuk berkelompok 3-5 buah dan terdapat pada setiap ketiak daun. Bunga jantan terdiri dari mahkota bunga dan benang sari (berjumlah 5) serta tidak memiliki bakal buah. Bunga jantan ditopang oleh tangkai bunga yang pipih panjang. Mahkota bunga jantan maupun mahkota bunga betina berwarna kuning kunyit dan dari jauh terlihat seperti lonceng . bunga jantan akan rontok setelah mekar selama 1-2 hari. Jumlah bunga jantan jauh lebih banyak daripada bunga betina.
  • 12. MORFOLOGI MELON buah Potongan melintang buah melon tampak terdiri dari kulit buah, daging buah, dan biji. Kulit buah melon meskipun tidak terlalu tebal (1-2 mm), tetapi keras dan liat. Kulit ini tersusun dari lapisan epidermis (kulit luar) yang umumnya berjaring ; lapisan mesodermis dengan ketebalan 1 mm; dan lapisan endodermis yang berbatasan langsung dengan daging buah. Lapisan mesodermis dan endodermis ini berwarna hijau muda kekuningan atau jingga. Di antara rongga buah terdapat sekumpulan biji melon yang terbalut dalam plasenta berwarna putih. Plasenta ini berlendir dan apabila termakan menyebabkan rasa gatal ditenggorokan. Biji melon umumnya berwarna coklat muda, pangjangnya rata-rata 0.9 mm dan diameter 0,4 mm. Dalam satu buah melon terdapat sekitar 500-600 biji.
  • 13. MORFOLOGI MELON buah Berdasarkan bentuknya, buah melon dibagi menjadi melon dengan bentuk buah bulat, oval, dan lonjong. Bentuk buah bulat misalnya pada elon varietas sky rocket,jade dew,action, aroma, sweet star, select rocket, dan emerald sweet. Melon dengan bentuk buah oval . Varietas melon dengan bentuk buah lonjong misalnya new century. Berdasarkan warna daging buahnya, melon dibedakan menjadi melon yang daging buahnya berwarna hijau muda kekuningan, kuning keputihan , dan jingga. Melon berdaging buah hijau muda sangat umum ditemui dipasaran yaitu varietas sky rocket,action dll.
  • 14. OM SANTIH SANTIH SANTIH OM