Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
TajukRencanaAnalisis
1. TAJUK RENCANA
NAMA KELOMPOK :
1. ARDHIA PRAMESTI ( 03 )
2. AZKA DONAN ELMUSHIDI ( 06 )
3. FARI ARDINING TRI HASTUTI ( 09 )
4. INDAH SYAFIRA ( 14 )
5. JANNATAN SANG ADJI ( 15 )
6. TITIS WIDA DEWI AMARTA ( 29 )
7. YUDHA FIRSTDIKA GUSCI WARDANA ( 32 )
2. Pengertian Tajuk Rencana
Tajuk rencana adalah artikel pokok dalam surat
kabar yang merupakan pandangan redaksi terhadap
peristiwa yang sedang menjadi pembicaraan pada saat
surat kabar itu diterbitkan. Dalam tajuk rencana
biasanya diungkapkan adanya informasi atau
masalah aktual, penegasan pentingnya masalah, opini
redaksi tentang masalah tersebut, kritik dan saran atas
permasalahan, dan harapan redaksi akan peran serta
pembaca.
3. UNSUR TAJUK
RENCANA
1.Menyatakan suatu pendapat
2. Logis dan sistematis
3. Singkat, padat dan jelas
4. Menarik untuk dibaca
4. Ciri – Ciri Tajuk Rencana
A. Berisi opini redaksi tentang peristiwa yang sedang hangat
dibicarakan
B. Berisi ulasan tentang suatu masalah yang dimuat
C. Biasanya berskala nasional, namun berita internasional
juga dapat menjadi tajuk rencana, apabila berita tersebut
memberi dampak kepada nasional
D. Tertuang pikiran subyektif redaksi
5. BAGIAN-BAGIAN TAJUK RECANA
1. Judul
2. Latar belakang masalah
3. Tokoh
4. Masalah
5. Peristiwa yang disampaikan
6. Opini penulis
7. Saran dan solusi permasalahan
8. Kesimpulan
9. Sumber berita
10. Anggota redaksi
6. JENIS-JENIS TAJUK RENCANA
1. Tajuk rencana yang memberikan informasi semata
jarang dijumpai.
2. Tajuk rencana yang bersifat menjelaskan hampir sama
dengan interpretasi berita.
3. Tajuk rencana yang bersifat memberikan argumentasi
analitis sebab akibat suatu persitiwa.
4. Tajuk rencana yang menjuruskan timbulnya aksi
5. Tajuk rencana yang bersifat jihad Umumnya datang
berturut-turut dan dengan sikap yang jelas.
6. Tajuk rencana yang bersifat membujuk untuk
mengambil tindakan atau pendapat umum.
7. Tajuk rencana yang bersifat memuji
8. Tajuk rencana yang bersifat menghibur
7. ISI DARI TAJUK RENCANA
ž Tajuk rencana berisi permasalahan yang
sedang hangat dalam masyarakat dan opini
redaksi atas permasalahan tersebut, yang
meliputi topik berita, tujuan redaksi, pandangan
atau visi dan harapan-harapan redaksi akan
peran serta pembaca.
ž Masalah yang disoroti dalam tajuk rencana
dapat dinyatakan secara eksplisit atau implisit.
Masalah yang disoroti dapat berupa kebijakan
pemerintah, perkembangan situasi sosial dan
politik, peristiwa tertentu dalam masyarakat,
atau tokoh berpengaruh. Dalam menyoroti
sebuah masalah, redaksi mungkin menyetujui,
menolak, memberikan alternatif, atau
memberikan bahan renungan bagi pembaca.
8. FUNGSI TAJUK RENCANA
1. Sebagai kritik atas permasalahan
yang terjadi dalam masyarakat
2. Memberikan wawasan kepada
masyarakat atas permasalahan
yang sedang hangat terjadi
9. CARA MEMBACA TAJUK RENCANA
1. memahami permasalahan yang
dikemukakan, tujuan pembahasan,
pandangan, kritik atau tanggapan
redaksi atas permasalahan tersebut
2. pemahaman opini redaksi atas
permasalahan tersebut
3. mendalami untuk menyiapkan
sikap kritis terhadap opini redaksi
10. PERBEDAAN ARTIKEL, TAJUK RENCANA DAN BERITA
Artikel adalah tulisan lepas berisi opini seseorang
yang mengupas tuntas suatu masalah tertentu yang
sifatnya aktual atau kontroversial dengan tujuan untuk
memberitahu (informatif), mempengaruhi dan
meyakinkan (persuasif argumentatif), atau menghibur
khalayak pembaca (rekreatif).
Tajuk rencana adalah artikel pokok dalam surat
kabar yang merupakan pandangan redaksi terhadap
peristiwa yang sedang menjadi pembicaraan pada saat
surat kabar itu diterbitkan. Sedangkan
Berita adalah sejumlah informasi yang tersusun
sedemikian rupa untuk disampaikan pada masyarakat.
Syarat berita yang baik antara lain: aktual, faktual,
besar, dan adil atau tidak memihak. Berita
biasanya tubuh berita tersusun dalam bentuk
piramida terbalik. Teras berita akhir berita.
11. CONTOH TAJUK RENCANA:
BANYAKNYA ANAK INDONESIA PUTUS SEKOLAH DALAM
WAKTU SINGKAT
Cantik, hangat dan penuh semangat itu kesan
pertama saat bertemu dengan Veronica Colondam.
Pendiri Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) ini sudah
sejak 1999 bekerja aktif melakukan pencegahan
penggunaan narkoba pada anak-anak dan remaja.
Yayasan ini pun berkembang setiap tahunnya dan
memiliki kini memiliki tiga program utama yang bukan
sekadar pencegahan narkoba. Yaitu, Healthy Lifestyle
Promotion for in-school youth (HELP), House of Learning
and Development (HOLD) serta Hands-on Operation for
Entrepreneurship (HOPE).
12. Dengan sekian banyak program, penyuka
makanan Jepang ini, masih merasa kalau kerja
kerasnya dan tim dari YCAB masih kalah cepat
dengan fakta di lapangan. Data dari Kementrian
Pendidikan Nasional pada 2007 ada lebih dari 1,1
juta anak Indonesia putus sekolah. Ini menunjukkan
makin banyak anak-anak putus sekolah, maka
makin banyak yang akan berada di jalanan serta
berisiko tinggi menjadi pengguna narkoba. Ibu tiga
anak ini pun menceritakan ide dan rencana-rencanannya
bersama YCAB kepada VIVAnews.
Rencana yang menurutnya masih berupa ‘remahan’
untuk terus disempurnakan, demi menjaga anak
bangsa. Kita juga memiliki program employment
placement. Paket B dan C, SMP, SMA. Lalu, di tahun
terakhir mereka harus ambil pilihan skill tetapi yang
penjurusannya untuk langsung bekerja, seperti
penataan rambut yang tim pengajarnya dari Rudy
Hadisuwarno dan untuk hospitality dari Binus (Bina
Nusantara), jadi kualitas pendidikannya terjaga.
15. 1. APA PERBEDAAN EKSPLISIT DAN IMPLISIT (TIA)
2. INTERPRETASI ADALAH (SILVI)
3. APA YANG DIMAKSUD ARGUMENTASI ANALITIS (ZAHRA)
4. DENOTATIF DAN KONOTATIF? DAN CONTOH (TIA)
JAWAB :
1. Eksplisit adalah makna yang langsung diacu oleh bahasa. Konsep makna ini bersifat
denotatif.
Implisit adalah makna universal yang disembunyikan oleh bahasa. Konsep makna ini
bersifat konotatif.
2. Interpretasi adalah pemberian kesan, pendapat, atau pandangan terhadap sesuatu.
Interpretasi juga bisa diartkan menafskan sesuatu.
3. Argumentasi Analitis adalah kegiatan berpikir yang melakukan perincian terhadap
istilah–istilah kedalam bagian-bagiannya agar dapat menangkap makna yang
dikandungnya.
4. Denotatif adalah makna sebenarnya . Contoh : Pada hari ulang tahun, kakak
mendapatkan bunga yang harum.
Konotatif adalah makna yang bukan sebenarnya yang umumnya bersifat
kias/ungkapan. Contoh : Semua pemuda mengagumi bunga desa yang cantik itu.