Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif dalam suatu reaksi kimia, termasuk hukum-hukum kimia seperti hukum Proust, Lavoisier, Dalton, dan hukum gas seperti hukum Boyle, Gay-Lussac, Boyle-Gay Lussac, dan Avogadro. Hukum-hukum ini digunakan untuk menyelesaikan perhitungan kimia berdasarkan konsep mol.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan kajian hubungan kuantitatif dalam reaksi kimia. Dibahas pula beberapa hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep seperti mol, rumus empiris, rumus molekul, dan penyetaraan persamaan reaksi.
Tiga hukum gas ideal yaitu Hukum Boyle, Hukum Charles, dan Hukum Gay-Lussac menyatakan hubungan antara tekanan, volume, dan suhu gas dalam keadaan seimbang. Hukum Boyle menyatakan bahwa tekanan dan volume berbanding terbalik pada suhu konstan. Hukum Charles menyatakan bahwa volume dan suhu berbanding lurus pada tekanan konstan. Hukum Gay-Lussac menyatakan bahwa tekanan dan suhu berbanding lurus pada volume kon
Dokumen tersebut membahas tentang massa atom dan cara mengukur massanya menggunakan spektrometer massa. Massa atom dihitung berdasarkan rata-rata massa isotopnya. Massa atom relatif suatu unsur dibandingkan dengan 1/12 massa atom karbon-12 sebagai standar. Massa molekul relatif dihitung dari jumlah massa atom relatif unsur-unsur penyusunnya.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat gas ideal dan gas nyata. Gas ideal memiliki sifat yang lebih sederhana dibandingkan gas nyata dan hanya berlaku untuk tekanan rendah dan temperatur tinggi, sedangkan gas nyata mempertimbangkan volume molekul dan gaya tarik antar molekul. Dokumen tersebut juga menjelaskan hukum Boyle, Gay-Lussac, Charles, Avogadro, dan persamaan Van der Waals untuk memodelkan sifat gas nyata.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum gas ideal dan teori kinetika molekul gas. Terdapat delapan hukum gas ideal yang dijelaskan secara singkat serta contoh soal untuk memahami penerapannya.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan kajian hubungan kuantitatif dalam reaksi kimia. Dibahas pula beberapa hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan. Selain itu, dibahas pula konsep-konsep seperti mol, rumus empiris, rumus molekul, dan penyetaraan persamaan reaksi.
Tiga hukum gas ideal yaitu Hukum Boyle, Hukum Charles, dan Hukum Gay-Lussac menyatakan hubungan antara tekanan, volume, dan suhu gas dalam keadaan seimbang. Hukum Boyle menyatakan bahwa tekanan dan volume berbanding terbalik pada suhu konstan. Hukum Charles menyatakan bahwa volume dan suhu berbanding lurus pada tekanan konstan. Hukum Gay-Lussac menyatakan bahwa tekanan dan suhu berbanding lurus pada volume kon
Dokumen tersebut membahas tentang massa atom dan cara mengukur massanya menggunakan spektrometer massa. Massa atom dihitung berdasarkan rata-rata massa isotopnya. Massa atom relatif suatu unsur dibandingkan dengan 1/12 massa atom karbon-12 sebagai standar. Massa molekul relatif dihitung dari jumlah massa atom relatif unsur-unsur penyusunnya.
Dokumen tersebut membahas tentang sifat gas ideal dan gas nyata. Gas ideal memiliki sifat yang lebih sederhana dibandingkan gas nyata dan hanya berlaku untuk tekanan rendah dan temperatur tinggi, sedangkan gas nyata mempertimbangkan volume molekul dan gaya tarik antar molekul. Dokumen tersebut juga menjelaskan hukum Boyle, Gay-Lussac, Charles, Avogadro, dan persamaan Van der Waals untuk memodelkan sifat gas nyata.
Dokumen tersebut membahas tentang hukum-hukum gas ideal dan teori kinetika molekul gas. Terdapat delapan hukum gas ideal yang dijelaskan secara singkat serta contoh soal untuk memahami penerapannya.
Stabilitas suatu senyawa kompleks dipengaruhi oleh atom pusat, ligan, dan harga konstanta stabilitas (βn). Semakin besar nilai βn, semakin stabil kompleks tersebut."
Viskositas merupakan ukuran kekentalan suatu fluida yang ditentukan oleh interaksi antara molekulnya. Dokumen menjelaskan pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhi, satuan, dan metode pengukuran viskositas serta penerapannya dalam industri minyak bumi.
Larutan adalah campuran homogen yang terdiri atas zat terlarut dan pelarut. Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam berbagai satuan seperti persen, mol, dan osmolar untuk menggambarkan jumlah zat terlarut. Satuan konsentrasi yang tepat digunakan tergantung pada jenis larutan dan bidang ilmu yang relevan.
Analisis gravimetri melibatkan pemisahan komponen yang akan ditentukan dari sampel, pengendapannya, dan penimbangan endapan untuk menghitung kadar komponen tersebut berdasarkan beratnya. Metode ini memerlukan endapan yang mudah terbentuk dan disaring serta stabil.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis kerja dalam termodinamika seperti kerja mekanik, ekspansi, gravitasi, permukaan, dan listrik.
2. Metode penghitungan kerja total dengan mengintegrasikan persamaan kerja dan contoh soal penerapannya.
3. Dibahas pula proses-proses dalam termodinamika seperti isovoume, isobaris, isot
Dokumen ini membahas tentang prinsip kesetimbangan kimia, termasuk pengertian kesetimbangan kimia, tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi dan tekanan parsial, jenis disosiasi dan kesetimbangan homogen serta heterogen.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis-jenis, dan sifat larutan secara umum. Terdapat penjelasan tentang zat terlarut, pelarut, kelarutan, konsentrasi larutan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan.
Laporan praktikum menentukan berat molekul senyawa berdasarkan pengukuran massa jenis gas. Metode yang digunakan adalah penguapan, pendinginan, dan pengeringan kloroform. Berat molekul kloroform diperoleh sebesar 42743,976 gram/mol.
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJNahda Zafira
Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah satuan karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida terdiri atas dua satuan monosakarida.
RESONANSI
Resonansi adalah delokalisasi elektron pada molekul atau ion poliatomik tertentu dimana ikatannya tidak dapat ditentukan dengan satu struktur Lewis
Dokumen tersebut merangkum eksperimen praktikum yang membedakan aldehida dan keton. Eksperimen tersebut meliputi reaksi Tollans untuk membedakan aldehida dan keton, uji Benedict dan Fehling untuk mendeteksi gugus karbonil, dan reaksi haloform untuk membedakan keton. Hasilnya menunjukkan bahwa aldehida lebih mudah bereaksi dengan reagen-reagen tersebut dibandingkan keton karena polaritas gugus karbonilny
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hukum-hukum kimia dasar seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan serta penjelasan tentang teori atom Dalton. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep mol, massa atom relatif, dan rumus senyawa.
Dokumen tersebut membahas tentang larutan dan kelarutan. Secara umum dijelaskan bahwa larutan terdiri atas zat terlarut dan pelarut, dan kelarutan adalah batas maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu dan tekanan tertentu. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kelarutan seperti jenis zat, suhu, tekanan, dan prosedur percobaan untuk menentukan larut
1. Kelompok 5 melakukan percobaan untuk menguji hukum kekekalan massa dan hubungan antara unsur-unsur dalam senyawa kimia. Mereka mengukur massa sebelum dan sesudah reaksi serta mengamati hasil reaksi berbagai larutan.
2. Dari hasilnya, ditemukan bahwa massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap, membuktikan kebenaran hukum kekekalan massa. Jumlah mol zat yang bereak
1. Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar ilmu kimia seperti hukum Lavoisier, hukum perbandingan tetap, hukum Dalton, hukum Gay Lussac, dan hukum Avogadro.
2. Dibahas pula konsep massa atom relatif, massa molekul relatif, mol, dan bilangan oksidasi.
3. Jenis-jenis persamaan reaksi kimia dan cara penyetaraan persamaan reaksi redoks juga
Stabilitas suatu senyawa kompleks dipengaruhi oleh atom pusat, ligan, dan harga konstanta stabilitas (βn). Semakin besar nilai βn, semakin stabil kompleks tersebut."
Viskositas merupakan ukuran kekentalan suatu fluida yang ditentukan oleh interaksi antara molekulnya. Dokumen menjelaskan pengertian, faktor-faktor yang mempengaruhi, satuan, dan metode pengukuran viskositas serta penerapannya dalam industri minyak bumi.
Larutan adalah campuran homogen yang terdiri atas zat terlarut dan pelarut. Konsentrasi larutan dapat dinyatakan dalam berbagai satuan seperti persen, mol, dan osmolar untuk menggambarkan jumlah zat terlarut. Satuan konsentrasi yang tepat digunakan tergantung pada jenis larutan dan bidang ilmu yang relevan.
Analisis gravimetri melibatkan pemisahan komponen yang akan ditentukan dari sampel, pengendapannya, dan penimbangan endapan untuk menghitung kadar komponen tersebut berdasarkan beratnya. Metode ini memerlukan endapan yang mudah terbentuk dan disaring serta stabil.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Dokumen tersebut menjelaskan berbagai jenis kerja dalam termodinamika seperti kerja mekanik, ekspansi, gravitasi, permukaan, dan listrik.
2. Metode penghitungan kerja total dengan mengintegrasikan persamaan kerja dan contoh soal penerapannya.
3. Dibahas pula proses-proses dalam termodinamika seperti isovoume, isobaris, isot
Dokumen ini membahas tentang prinsip kesetimbangan kimia, termasuk pengertian kesetimbangan kimia, tetapan kesetimbangan berdasarkan konsentrasi dan tekanan parsial, jenis disosiasi dan kesetimbangan homogen serta heterogen.
Dokumen tersebut membahas tentang definisi, jenis-jenis, dan sifat larutan secara umum. Terdapat penjelasan tentang zat terlarut, pelarut, kelarutan, konsentrasi larutan, dan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan.
Laporan praktikum menentukan berat molekul senyawa berdasarkan pengukuran massa jenis gas. Metode yang digunakan adalah penguapan, pendinginan, dan pengeringan kloroform. Berat molekul kloroform diperoleh sebesar 42743,976 gram/mol.
Karbohidrat (Nahda & Yuniarti) KIMIA 2016 UNJNahda Zafira
Karbohidrat terdiri atas monosakarida, disakarida, oligosakarida, dan polisakarida. Monosakarida adalah satuan karbohidrat tersederhana yang tidak dapat dihidrolisis lebih lanjut, sementara disakarida terdiri atas dua satuan monosakarida.
RESONANSI
Resonansi adalah delokalisasi elektron pada molekul atau ion poliatomik tertentu dimana ikatannya tidak dapat ditentukan dengan satu struktur Lewis
Dokumen tersebut merangkum eksperimen praktikum yang membedakan aldehida dan keton. Eksperimen tersebut meliputi reaksi Tollans untuk membedakan aldehida dan keton, uji Benedict dan Fehling untuk mendeteksi gugus karbonil, dan reaksi haloform untuk membedakan keton. Hasilnya menunjukkan bahwa aldehida lebih mudah bereaksi dengan reagen-reagen tersebut dibandingkan keton karena polaritas gugus karbonilny
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas hukum-hukum kimia dasar seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum kelipatan perbandingan serta penjelasan tentang teori atom Dalton. Dokumen tersebut juga menjelaskan konsep mol, massa atom relatif, dan rumus senyawa.
Dokumen tersebut membahas tentang larutan dan kelarutan. Secara umum dijelaskan bahwa larutan terdiri atas zat terlarut dan pelarut, dan kelarutan adalah batas maksimum zat terlarut yang dapat larut pada suhu dan tekanan tertentu. Dokumen ini juga menjelaskan berbagai faktor yang mempengaruhi kelarutan seperti jenis zat, suhu, tekanan, dan prosedur percobaan untuk menentukan larut
1. Kelompok 5 melakukan percobaan untuk menguji hukum kekekalan massa dan hubungan antara unsur-unsur dalam senyawa kimia. Mereka mengukur massa sebelum dan sesudah reaksi serta mengamati hasil reaksi berbagai larutan.
2. Dari hasilnya, ditemukan bahwa massa zat sebelum dan sesudah reaksi tetap, membuktikan kebenaran hukum kekekalan massa. Jumlah mol zat yang bereak
1. Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar ilmu kimia seperti hukum Lavoisier, hukum perbandingan tetap, hukum Dalton, hukum Gay Lussac, dan hukum Avogadro.
2. Dibahas pula konsep massa atom relatif, massa molekul relatif, mol, dan bilangan oksidasi.
3. Jenis-jenis persamaan reaksi kimia dan cara penyetaraan persamaan reaksi redoks juga
Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif antara reaktan dan produk dalam reaksi kimia. Laporan ini mendeskripsikan percobaan stoikiometri menggunakan metode variasi kontinyu untuk sistem NaOH-CH3COOH dan NaOH-CuSO4. Percobaan menunjukkan titik maksimum pada larutan 15 ml NaOH dan 15 ml pereaksi lainnya, sedangkan titik minimum pada larutan yang berbeda komposisinya.
Dokumen tersebut memberikan prosedur dan hasil pengamatan dari serangkaian percobaan kimia yang meliputi berbagai jenis reaksi seperti reaksi penggantian, dekomposisi, asam-basa, dan redoks. Percobaan-percobaan tersebut bertujuan untuk mempelajari sifat-sifat kimia berbagai zat dan jenis reaksi kimia.
Tiga kelompok strategi pemecahan masalah stoikiometri berdasarkan persamaan kimia diidentifikasi yaitu metode mol, metode perbandingan, dan metode campuran. Struktur pengetahuan siswa berbeda antara kelompok yang menggunakan strategi dan yang tidak, dengan kelompok strategi menunjukkan pengetahuan lebih terfokus pada algoritma dibanding konsep.
Makalah ini membahas tentang elektrokimia dan menjelaskan:
1. Definisi elektrokimia sebagai ilmu yang mempelajari hubungan antara sifat-sifat listrik dengan reaksi kimia.
2. Pengertian elektrokimia mencakup proses sel galvanik dan elektrolit serta elektrolisis.
3. Penggabungan antara elektrokimia dan fotovoltaik dapat digunakan untuk membersihkan reaksi oksidasi.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan bidang ilmu kimia yang menyangkut hubungan kuantitatif antara zat-zat dalam reaksi kimia. Dokumen tersebut menjelaskan definisi stoikiometri, rumus kimia, rumus molekul, rumus empiris, massa atom relatif, dan massa molekul relatif. Selanjutnya memberikan contoh soal perhitungan stoikiometri untuk menentukan rumus empiris dan rumus molekul su
Interkonversi mol-gram-volume dan perhitungan kimiaMonich Rhd
Kelompok 4 membahas interkonversi mol-gram-volume dan perhitungan kimia seperti rumus empiris dan molekul. Anggota kelompok terdiri dari 6 orang yang akan mempelajari konsep mol sebagai satuan yang mudah diubah dan rumus kimia untuk menentukan komposisi zat. Contoh soal rumus empiris dan molekul digunakan untuk memahami konsep tersebut.
1. Dokumen ini membahas hukum-hukum dasar kimia dan konsep mol yang digunakan dalam perhitungan kimia.
2. Juga dijelaskan tentang massa atom relatif, massa molekul relatif, dan contoh soal stoikiometri.
3. Hukum-hukum dasar kimia yang disebutkan adalah hukum kekekalan massa dan hukum perbandingan tetap.
The document provides learning objectives and concepts for a chemistry chapter, including:
a) Proving the law of conservation of mass through experiments.
b) Using experimental data to prove laws such as Gay-Lussac's law and Proust's law of definite proportions.
c) Explaining concepts such as moles, molar mass, stoichiometry, and reaction stoichiometry.
It outlines key fundamental laws of chemistry and concepts students are expected to understand after completing the chapter.
Kimia dasar membahas pengertian ilmu kimia sebagai ilmu yang mempelajari komposisi, struktur, dan sifat materi. Unsur dan atom merupakan penyusun utama materi, dengan proton, neutron, dan elektron membentuk inti dan elektron yang mengelilinginya. Senyawa terbentuk dari dua unsur atau lebih yang tergabung secara kimiawi, sementara campuran adalah materi yang terdiri dari beberapa zat tanpa perubahan sif
Dokumen tersebut membahas konsep mol, massa molar, volume molar gas pada keadaan standar, dan hubungan antara jumlah mol dengan koefisien reaksi kimia."
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri yang meliputi konsep unsur, senyawa, dan formula molekul, serta penamaan beberapa senyawa umum seperti air dan amonia."
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri dan hukum-hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum perbandingan tetap, dan hukum Avogadro. Juga membahas konsep mol, massa atom relatif, dan volume satu mol gas.
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, yang merupakan ilmu yang mempelajari kuantitas zat dalam reaksi kimia. Dokumen ini juga membahas tentang hukum-hukum dasar kimia seperti hukum Lavoisier, Proust, Dalton, Gay-Lussac, dan hipotesis Avogadro. Selain itu, dibahas pula tentang konsep mol, massa atom relatif, massa molekul relatif, dan penentuan rumus kimia senyawa.
Dokumen tersebut membahas tentang materi pembelajaran stoikiometri yang mencakup hukum-hukum dasar kimia, konsep mol, rumus kimia, dan persamaan reaksi."
1. Dokumen tersebut membahas delapan hukum dasar kimia, termasuk hukum Boyle, Lavoisier, Avogadro, dan Gay-Lussac beserta contoh perhitungannya.
2. Sifat-sifat gas dirangkum menjadi tujuh butir, termasuk bahwa gas bersifat transparan, terdistribusi merata, dan dapat ditekan.
3. Persamaan gas ideal PV=nRT dijelaskan beserta satuan tekanan dan contoh perhitungannya
Dokumen tersebut membahas tentang stoikiometri, hukum-hukum dasar ilmu kimia, konsep mol, massa atom dan massa rumus, persamaan reaksi, dan berbagai jenis konsentrasi larutan seperti fraksi mol, persen berat, dan molalitas.
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Fathan Emran
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka - abdiera.com. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka. Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 SMP/MTs Fase D Kurikulum Merdeka.
Paper ini bertujuan untuk menganalisis pencemaran udara akibat pabrik aspal. Analisis ini akan fokus pada emisi udara yang dihasilkan oleh pabrik aspal, dampak kesehatan dan lingkungan dari emisi tersebut, dan upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi pencemaran udara
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Teori Fungsionalisme Kulturalisasi Talcott Parsons (Dosen Pengampu : Khoirin ...nasrudienaulia
Dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Talcott Parsons, konsep struktur sosial sangat erat hubungannya dengan kulturalisasi. Struktur sosial merujuk pada pola-pola hubungan sosial yang terorganisir dalam masyarakat, termasuk hierarki, peran, dan institusi yang mengatur interaksi antara individu. Hubungan antara konsep struktur sosial dan kulturalisasi dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pola Interaksi Sosial: Struktur sosial menentukan pola interaksi sosial antara individu dalam masyarakat. Pola-pola ini dipengaruhi oleh norma-norma budaya yang diinternalisasi oleh anggota masyarakat melalui proses sosialisasi. Dengan demikian, struktur sosial dan kulturalisasi saling memengaruhi dalam membentuk cara individu berinteraksi dan berperilaku.
2. Distribusi Kekuasaan dan Otoritas: Struktur sosial menentukan distribusi kekuasaan dan otoritas dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya yang dianut oleh masyarakat juga memengaruhi bagaimana kekuasaan dan otoritas didistribusikan dalam struktur sosial. Kulturalisasi memainkan peran dalam melegitimasi sistem kekuasaan yang ada melalui nilai-nilai yang dianut oleh masyarakat.
3. Fungsi Sosial: Struktur sosial dan kulturalisasi saling terkait dalam menjalankan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat. Nilai-nilai budaya dan norma-norma yang terinternalisasi membentuk dasar bagi pelaksanaan fungsi-fungsi sosial yang diperlukan untuk menjaga keseimbangan dan stabilitas dalam masyarakat.
Dengan demikian, konsep struktur sosial dalam teori fungsionalisme kulturalisasi Parsons tidak dapat dipisahkan dari kulturalisasi karena keduanya saling berinteraksi dan saling memengaruhi dalam membentuk pola-pola hubungan sosial, distribusi kekuasaan, dan pelaksanaan fungsi-fungsi sosial dalam masyarakat.
Universitas Negeri Jakarta banyak melahirkan tokoh pendidikan yang memiliki pengaruh didunia pendidikan. Beberapa diantaranya ada didalam file presentasi
2. • Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari
hubungan kuantitatif dalam suaru reaksi kimia.
• Kata Stoikiometri berasal dari bahasa
Yunani, yaitu stoicheion yang berarti unsur dan
kata metron yang berarti pengukuran.
• Stoikiometri berhubungan dengan segala
sesuatu aspek kuantitatif, komposisi dan reaksi
kimia dengan cara perhitungan kimia
3.
4.
5. • “Nilai massa atom relatif (BA) diperoleh dengan
perbandingan antara massa 1 atom dengan
massa 1 atom karbon (12 C).”
6. Unsur dan senyawa yang partikelnya berupa
molekul, massanya dinyatakan dalam massa molekul
relatif (Mr). Pada dasarnya massa molekul relatif (Mr)
adalah perbandingan massa rata-rata satu molekul
unsur atau senyawa dengan massa rata-rata satu atom
karbon-12.
Mr = ∑Ar
“Nilai massa molekul (Mr) merupakan perbandingan
massa molekul zat dengan C-12.”
7.
8. Hukum Lavoisier
(Hukum Kekekalan Massa)
"Massa zat-zat sebelum dan
sesudah reaksi adalah tetap".
Contoh:
Magnesium + Klor -> Magnesium
Klorida
1,0 g
2,9 g
3,9 g
9. Hukum Proust
(Hukum Perbandingan Tetap)
"Perbandingan massa unsur-unsur dalam
tiap-tiap senyawa adalah tetap"
Contoh:
a. Pada senyawa NH3 ------ massa N : massa H
= 1 Ar . N : 3 Ar . H
= 1 (14) :3 (1)
= 14 :3
b. Pada senyawa SO3 ------ massa S : massa O
=1 Ar . S : 3 Ar . O
= 1 (32) : 3 (16)
= 32 : 48
=2:3
10. KEUNTUNGAN HUKUM PROUST
bila diketahui massa suatu senyawa atau massa salah satu
unsur yang membentuk senyawa tersebut maka massa unsur
lainnya dapat diketahui.
Contoh:
Berapa kadar C dalam 50 gram CaCO3 ? (Ar: C = 12; 0 = 16;
Ca=40)
Massa C =
=
Kadar C =
=
12% jadi kadar karbon dalam 50gram
CaCO3 adalah 12%
11. Hukum Dalton
(Hukum Perbandingan Berganda)
"Bila dua buah unsur dapat membentuk dua atau
lebih senyawa untuk massa salah satu unsur yang
sama banyaknya maka perbandingan massa unsur
kedua akan berbanding sebagai bilangan bulat dan
sederhana".
Contoh:
Bila unsur Nitrogen dengan oksigen disenyawakan
dapat terbentuk,
NO dimana massa N : O = 14 : 16 = 7 : 8
NO2 dimana massaN : O = 14 : 32 = 7 : 16
Untuk massa Nitrogen yang sama banyaknya maka perbandingan
massa Oksigen pada senyawa NO : NO2
= 8 :16
=1:2
12. Hukum Gas
Untuk gas ideal berlaku persamaan : PV = nRT
dimana: P = tekanan gas (atmosfir)
V = volume gas (liter)
n = mol gas
R = tetapan gas universal = 0.082 lt.atm/mol Kelvin
T = suhu mutlak (Kelvin)
Perubahan-perubahan dari P, V dan T dari keadaan 1 ke
keadaan 2 dengan kondisi-kondisi tertentu dicerminkan
dengan hukum-hukum berikut :
13. a. Hukum Boyle
Hukum ini diturunkan dari persamaan keadaan gas ideal
dengan n1 = n2 dan T1 = T2 ; sehingga diperoleh : P1 V1
= P2 V2
Contoh:
Berapa tekanan dari 0 5 mol O2 dengan volume 10 liter
jika pada temperatur tersebut 0,5 mol NH3 mempunyai
volume 5 liter den tekanan 2 atmosfir ?
Jawab:
P1 V1 = P2 V2
atmosfir
maka
2 x 5 = P2 x 10 → P2 = 1
14. b. Hukum Gay-Lussac
"Volume gas-gas yang bereaksi dengan
volume gas-gas hasil reaksi bila diukur pada
suhu dan tekanan yang sama, akan
berbanding sebagai bilangan bulat dengan
sederhana".
Jadi untuk: P1 = P2 dan T1 = T2 berlaku :
Contoh:
Hitunglah massa dari 10 liter gas nitrogen
(N2) jika pada kondisi tersebut 1 liter gas
hidrogen (H2) massanya 0,1 g.
Diketahui: Ar untuk H = 1 dan N = 14
jadi, massa gas nitrogen = 14 gram.
15. Hukum Boyle – Gay Lussac
Hukum ini merupakan perluasan
hukum terdahulu den diturukan
dengan keadaan harga n = n2
sehingga diperoleh persamaan :
P1 . V1 / T1 = P2 . V2 / T2
16. Amedeo Avogadro (1776), adalah seorang
Ilmuwan Italia yang terkenal dengan
kontribusinya untuk teori molekul termasuk apa
yang dikenal dengan “Hukum Avogadro”.
"Pada suhu dan tekanan yang sama, gas-gas yang
volumenya sama mengandung jumlah molekul
yang sama. Dari pernyataan ini ditentukan
bahwa pada keadaan STP (0 derajat C, 1 atm) 1
mol setiap gas volumenya 22.4 liter volume ini
disebut sebagai volume molar gas.
Hubungan jumlah mol (n) dengan jumlah partikel
(x) dapat dirumuskan sebagai berikut :
x = n x L
L = 6,02x1023 (Avogadro)
17. Contoh :
Nyatakan dalam mol dari :
3,01 x 1022 atom besi
1,204 x 1023 molekul air
Jawab :
Jumlah mol dari 3,01 x 1022 atom besi :
n=
Jumlah mol dari 1,204 x 1023 molekul air :
n=
18.
19. Rumus yang menyatakan jumlah aktual atom-atom
penyusun dalam satu molekul, Misalkan Benzena C6H8
artinya benzen tersusun dari 6 atom C dan 6 atom H.
Contoh :
Suatu senyawa mempunyai komposisi :
215% Na
33,33% Cl
45,1% O
Bagaimana rumus molekul senyawa tersebut?
Diketahui : Na = 23, Cl = 35,5, O = 16
20. Jawab :
Andaikan senyawa tersebut mempunyai massa 100gr, maka
unsur penyusunnya :
Na
= 100 gr x 21,6% = 21,6 gr Na
Cl
= 100 gr x 33,33% = 33,33% gr Cl
O
= 100 gr x 45,1% = 45,1 gr O
Komposisi unsur-unsur dalam senyawa merupakan
perbandingan mol:
Mol Na : mol Cl : mol O =
Perbandingan
= 0,93 : 0,93 : 2,8
= 1: 1: 3
Jadi, rumus molekul NaClO 3
21. Rumus Empiris menyatakan perbandingan mol unsurunsur dalam senyawa. Untuk menentukan rumus empiris
diperlukan perbandingan mol antara unsur-unsur
penyusun.
Rumus Empiris diperoleh dari pengukuran hasil
percobaan persen susunan senyawa. Misal Benzene
dengan rumus C6H6 mempunyai rumus empiris (eH) n
karena perbandingan mol C dan H = 6,6 disederhanakan
1 : 1 artinya rumus empiris tersebut dapat diperoleh
senyawa lain dengan mengubah faktor n,
misal (CH) 2 = C 2 H 2.
22. Stoikiometri adalah ilmu tentang pengukuran perbandingan
kuantitatif atau pengukuran perbandingan antar unsur kimia yang
satu dengan yang lain. Untuk menyelesaikan soal-soal perhitungan
kimia digunakan asas-asas stoikiometri yaitu antara lain
persamaan kimia dan konsep mol.
Hukum kimia adalah hukum alam yang relevan dengan
bidang kimia. Hukum dasar kimia terdiri dari hukum
Proust, Hukum Lavoisier, Hukum Dalton dan hukum gas.
Dalam hukum gas, perubahan-perubahan dari
tekanan, volume dan suhu dari keadaan 1 ke keadaan 2 dengan
kondisi-kondisi tertentu dicerminkan dengan hukum-hukum
berikut :Hukum Boyle, Hukum Gay-Lussac, Hukum Boyle-Gay
Lussac dan Hukum Avogadro.
Editor's Notes
Stoikiometri adalah ilmu yang mempelajari hubungan kuantitatif dalam suaru reaksi kimia.